S A L I N A N P E N E T A P A N
Nomor : 40/Pdt.P/2011/PA. Sgr. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIMDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
Pengadilan Agama Singaraja yang mengadili perkara perdata tertentu pada tingkat pertama dalam persidangan majelis telah menjatuhkan penetapan sebagai berikut dalam perkara Penetapan Ahli Waris yang diajukan oleh:
DIAN BAEBY ALIFIANSYAH binti BUDI SISWANTO, umur 18 tahun, agama Islam, pendidikan SMA., pekerjaan pelajar, bertempat tinggal di Jl. Tri Brata I Nomor 01, Kelurahan Beratan, Kecamatan Buleleng, Kabupaten Buleleng. Untuk selanjutnya disebut sebagai PEMOHON I ;
HETI TITOWATI binti MULYONO, umur 52 tahun ,agama Hindu, pendidikan SMP., pekerjaan ibu rumah tangga, bertempat tinggal di Perum Panji Asri Blok H., Desa Panji, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng. Selanjutnya disebut sebagai PEMOHON II;
Ir. BAMBANG TRI SETYABUDI bin MULYONO, umur 49 tahun ,agama Islam, pendidikan S 1, pekerjaan wiraswasta (kontraktor), bertempat tinggal di Jl. Kutilang No. 10, Kecamatan Buleleng, Kabupaten Buleleng. Selanjutnya disebut sebagai PEMOHON III;
YUNI PANCASILAWATI binti MULYONO, umur 45 tahun ,agama Hindu, pendidikan S 1, pekerjaan ibu rumah tangga, bertempat tinggal di Banjar Dinas Bangah Gang
Salak, Desa Panji, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng. Selanjutnya disebut sebagai PEMOHON IV;
JONI TRISTIAWAN bin MULYONO, umur 41 tahun ,agama Islam, pendidikan SMA, pekerjaan swasta, bertempat tinggal di Banjar Dinas Dauh Margi, Desa Pemaron, Kecamatan Buleleng, Kabupaten Buleleng. Selanjutnya disebut sebagai PEMOHON V;
HERI VIHARAWANTO bin MULYONO, umur 40 tahun ,agama Islam, pendidikan SMA, pekerjaan swasta, bertempat tinggal di Jl. Kutilang No. 10, Kecamatan Buleleng, Kabupaten Buleleng. Selanjutnya disebut sebagai PEMOHON VI;
Pengadilan Agama tersebut;
Telah mempelajari berkas perkara ;
Telah mendengar keterangan para Pemohon dan memeriksa bukti-bukti di muka persidangan;
TENTANG DUDUK PERKARANYA
Bahwa, sesuai dengan surat permohonan para Pemohon tanggal 12 Mei 2011, yang terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Agama Singaraja tanggal 13 Mei 2011, di bawah Register Perkara Nomor: 40/Pdt.P/2011/PA.Sgr. para Pemohon dalam persidangan telah mengajukan hal-hal yang pada pokoknya sebagai berikut:
1. Bahwa Budi Siswanto bin Mulyono telah meninggal dunia pada tanggal 07 Desember 2006, yang dalam perkawinannya dengan seorang perempuan bernama Aisa, telah melahirkan seorang anak perempuan bernama DIAN
BAEBY ALIFIANSYAH, yang sekarang berusia 18 tahun, namun sebelum meninggal telah terjadi perceraian, kemudian menikah lagi dengan Siti Farida, yang saat ini telah meninggal dunia yaitu pada tanggal 23 Desember 2005;
2. Bahwa semasa hidupnya almarhum Budi Siswanto meninggalkan sebidang tanah perumahan dengan luas 400 M2 terletak di Desa Pemaron, Kecamatan Buleleng, Kabupaten Buleleng dengan bukti Sertifikat Hak Milik (SHM), Nomor : 22.04.05.26.1.00025 yang dikeluarkan oleh Kantor Pertanahan Nasional Kabupaten Buleleng, dengan batas-batas sebagai berikut;
-Sebelah utara : Jalan Bumi Asih
-Sebelah timur : Tanah milik Pak Nyoman Kige -Sebelah selatan : Tanah milik Pak Adil
-Sebelah barat : Jalan Bumi Asih
3. Bahwa semasa hidupnya Budi Siswanto telah mengajukan kredit bank Danamon cabang Denpasar, dengan menjadikan sertifikat hak milik atas sebidang tanah tersebut di atas sebagai agunannya;
4. Bahwa ahli waris Budi Siswanrto bermaksud akan mengurus dan menarik kembali sertifikat hak milik atas nama Budi Siswanto tersebut ke bank Danamon, akan tetapi mendapatkan kesulitan sehubungan prosedur administrasi, diantaranya ahli waris harus mendapatkan terlebih dahulu Penetapan Ahli Waris dari Pengadilan Agama Singaraja;
5. Bahwa sebenarnya anak almarhum Budi Siswanto, Dian Baeby Alifiansyah dirinya dapat mengurus permohonan penetapan ahli waris ini;
6. Bahwa maksud dari permohonan ini adalah semata-mata untuk mengurus penyelesaian administratif terhadap penarikan kembali sertifikat hak milik
atas nama Budi Siswanto yang dijaminkan menjadi agunan kredit bank Danamon Cabang Denpasar;
Bahwa atas dasar hal-hal tersebut di atas, Pemohon mohon kepada Ketua Pengadilan Agama Singaraja dan / atau Majelis Hakim yang mengadili perkara ini segera memeriksa, memanggil, mengadili dan menjatuhkan putusan yang amarnya berbunyi sebagai berikut :
PRIMER :
1. Mengabulkan permohonan para Pemohon ;
2. Menetapkan Dian Baeby Alifiansyah binti Budi Siswanto sebagai ahli waris almarhum Budi Siswanto ;
3. Membebankan biaya perkara menurut hukum; SUBSIDER :
Apabila Pengadilan Agama berpendapat lain, mohon putusan yang seadil-adilnya dan bermanfaat;
Bahwa pada hari sidang yang telah ditentukan untuk itu para Pemohon datang atas nama sendiri di persidangan, lalu Ketua Majelis membacakan permohonan para Pemohon tertanggal 12 Mei 2011 yang oleh mereka sendiri telah diubah dan ditambah, sebagaimana surat perubahan tanggal 12 Mei 2011 yang isinya tetap dipertahankan oleh para Pemohon;
Bahwa para Pemohon di depan sidang menyatakan, bahwa apa yang telah terurai dan dimohonkan pada surat permohonan terdahulu sepanjang tidak bertentangan dengan surat permohon yang diperbaiki adalah merupakan bagian yang tak terpisahkan sdatu dengan yang lainnya, karena isi pokok keduanya adalah sama, yaitu sama-sama memohon penetapan ahli waris tanpa sengketa didalamnya;
Bahwa oleh karena para Pemohon hanyalah memohon penetapan ahli waris tanpa sengketa , maka majelis hanya akan memeriksa tentang siapa saja yang
berstatus sebagai ahli waris dan berapa besar kadar bagian mereka sesuai dengan ketentuan hukum waris Islam dengan tidak memeriksa hal lain dari hal tersebut di atas, termasuk keabsahan ahli waris terhadap Pemohon II dan Pemohon IV, karena yang bersangkutan telah pindah agama / tidak seagama dengan Pewaris;
Bahwa untuk membuktikan dalil-dalil permohonannya para Pemohon telah mengajukan bukti-bukti di depan sidang berupa :
1. SURAT-SURAT :
1. Foto copi Kartru Tanda Penduduk Nomor : 5108064702930001 atas nama Dian Baeby Alifiansyah ( Pemohon I) yang dikeluarkan oleh Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Buleleng, tanggal 27- 01- 2011 (P-1);
2. Foto copy Surat Keteranga Meninggal dunia atas nama Budi Siswanto (Pewaris), Nomor :984/KLT/VIII/2008 tanggal 05 Agustus 2008 yang dikeluarkan oleh Kepala Kelurahan Kaliuntu, Kecamatan Buleleng, Kabupaten Buleleng (P-2);
3. Surat Keterangan Meninggal dunia atas nama Siti Farida (Isteri kedua Pewris) , Nomor: 11/Ket./2007 tanggal 08 Januari 2007, yang dikeluarkan oleh Kepala Desa Pemaron, Kecamatan Buleleng, Kabupaten Buleleng (P-3);
4. Surat Keterangan telah terjadi perceraian antara Budi Siswanto dengan isteri pertamnya yang bernama Aisa binti P. Hosnia, Nomor :W13-A4/1344/PW.01/V/2011 tanggal 09 Mei 2011, yang dikeluarkan oleh Pengadilan Agama Jember – Jawa Timur (P4);
5. Foto copy Sertifikat Hak Milik Nomor : 25 atas nama Budi Siswanto, yang dikeluarkan oleh Badan Pertanahan Nasionl, Kantor Pertanahan Kabupaten Buleleng tanggal 07-03-2000 (P-5);
2. SAKSI-SAKSI :
Bahwa disamping bukti surat tersebut di atas, para Pemohon juga mengajukan dua orang saksi yang telah memberikan keterangan dibawah sumpahnya yang pada pokoknya disimpulkan sebagai berikut :
1.DANA KASTARIA binti PUJOWARJITO, umur 45 tahun, agama Islam, pekerjaan PNS. pada Pemkab. Buleleng, bertempat tinggal di Jl. Kutilang No. 10, Kecamatan Buleleng, Kabupaten Buleleng. ( saksi I);
- Bahwa saksi kenal dengan para Pemohon dan kenal juga dengan Pewaris, almarhum Budi Siswanto yang meninggal tahun 2006 yang lalu;
- Bahwa hubungan saksi dengan para Pemohon adalah sebagai interi dari Pemohon III dan sebagai saudara ipar dari pemohon lainnya;
- Bahwa saksi mengetahui Pemohon I adalah anak perempuan kandung almarhum Bidi Siswanto, sedangkan Pemohon II, III, IV, V dan VI adalah saudara kandung almarhum Budi Siswanto yang masih hidup;
- Bahwa saksi mengetahui almarhum Budi Siswanto hanya memiliki seorang anak yaitu Pemohon I dan tidak memilki anak lagi baik dari isteri pertama maupun yang kedua;
- Bahwa saksi mengetahui isteri kedua almarhum Budi Siswanto yang bernama Siti Farida telah meninggal dunia pada tahun 2005;
- Bahwa saksi juga mengetahui bahwa Bidi Siswanto meninggal dunia satu tahun setelah Siti Farida meninggal dunia;
- Bahwa hubungan kekerabatan para Pemohon yang saksi ketahui adalah baik-baik saja, mereka saling bersilatur rahmi satu dengan yang lainnya;
- Bahwa saksi mengetahui Pewaris semasa hidupnya memiliki sebidang tanah perumahan yang terlatak di Desa Pemoaron;
- Bahwa saksi mengetahui almarhum Budi Siswanto pernah meminjam uang pada sal;ah satu bank di Denpasar;
2. Putu Artawa bin Ketut Bawa, umur 54 tahun, agama Hindu, pekerjaan broker tanah, bertempat tinggal di Banjar Dinas Bangah Gang Salak, Desa Panji, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng.(saksi II);
- Bahwa saksi kenal dengan para Pemohon dan kenal pula dengan Pewaris, almarhum Budi Siwanto yang meninggal tahun 2006 yang lalu;
- Bahwa hubungan saksi dengan para Pemohon adalah sebagai suami dari Pemohon IV dan sebagai saudara ipar dari Pemohon lainnya;
- Bahwa saksi mengetahui Pemohon I adalah anak perempuan kandung almarhum Bidi Siswanto, sedangkan Pemohon II, III, IV, V dan VI adalah saudara kandung almarhum Budi Siswanto yang masih hidup;
- Bahwa saksi mengetahui almarhum Budi Siswanto hanya memiliki seorang anak yaitu Pemohon I dan tidak memilki anak lagi baik dari isteri pertama maupun isteri kedua;
- Bahwa saksi mengetahui isteri kedua almarhum Budi Siswanto yang bernama Siti Farida telah meninggal dunia pada tahun 2005;
- Bahwa saksi juga mengetahui bahwa Bidi Siswanto meninggal dunia satu tahun setelah Siti Farida meninggal dunia;
- Bahwa hubungan kekerabatan para Pemohon yang saksi ketahui adalah baik-baik saja, mereka saling bersilatur rahmi satu dengan yang lainnya;
- Bahwa saksi mengetahui Pewaris semasa hidupnya memiliki sebidang tanah perumahan yang terlatak di Desa Pemoaron;
- Bahwa saksi mengetahui almarhum Budi Siswanto pernah meminjam uang pada sal;ah satu bank di Denpasar;
Bahwa atas keterangan kedua saksi tersebut para Pemohon menyatakan menerima dan membenarkannya;
Bahwa selanjutnya para Pemohon menyatakan tidak mengajukan apa-apa lagi dan mohon perkara ini diputus;
Bahwa oleh karena jalannya persidangan telah dicatat sehingga untuk meringkas uraian penetapan ini, ditunjuk hal ihwal sebagaimana dalam Berita Acara Persidangan yang merupakan bagian yang tak terpisahkan dari penetapan ini;
TENTANG PERTIMBANGAN HUKUM
Menimbang, bahwa maksud dan tujuan permohonan para Pemohon adalah seperti tersebut di atas ;
Menimbang, bahwa perkara ini adalah perkara permohonan penetapan ahli waris yang diajukan oleh para Pemohon dengan tanpa ada sengketa di dalamnya, para Pemohon hanya ingin menyampaikan kehendaknya agar harta peninggalan almarhum Budi Siswanto, ayah kandung dari Pemohon I dan saudara kandung dari Pemohon II, III, IV dan V yang berupa sebidang tanah perumahan dengan luas 400 M2 yang terletak di Desa Pemoron, Kecamatan Buleleng, Kabupaten Buleleng, Sertifikat Hak Milik (SHM) Nomor:22.04.05.26.1.00025 dengan batas-batas sebagaimana tersebut dalam surat permohonan agar diwariskan oleh Pemohon I (Dian Baeby Alifiansyah) sebagai satu-satunya anak almarhum pewaris, maka sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku yaitu pasal 49 Undang-Undang Nomor 50 Tahun 2009 tentang perubahan kedua atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama, maka dapat diterima untuk dipertimbangkan;
Menimbang bahwa yang menjadi masalah dalam perkara ini adalah: para Pemohon mohon agar selain anak perempuan almarhum pewaris dapat menjadi satu-satunya ahli waris terhadap harta peninggalan Budi Siswanto sebagaimana tersebut di atas, juga memohon agar Penetapan Pengadilan Agama Singaraja tersebut akan dipergunakan untuk mengambil kembali surat asli sertifikat atas harta warisan tersebut yang saat ini masih bersetatus sebagai jaminan pada Bank Danamon Cabang Denpasar;
Menimbang, untuk membuktikan dalil permohonannya para Pemohon telah mengajukan bukti tertulis berupa surat-surat yang berkaitan dengan perkara ini dan juga alat bukti saksi sebagaimana diuraikan pada duduk perkara i atas;
Menimbang, sepanjang menyangkut bukti surat oleh karena bukti tersebut adalah asli dan dibuat serta ditanda tangani pejabat yang berwenang, secara substansial juga relevan dengan dalil permohonan para Pemohon, maka bukti tersebut sebagaimana ketentuan dalam pasal 285 R.Bg telah memenuhi syarat pembuktian baik formil maupun materil sebagai alat bukti surat dan oleh karena itu dapat diterima dan dijadikan dasar pertimbangan dalam memutus perkara ini;
Menimbang terkait dengan bukti saksi, masing-masing Dana Kastaria binti Pujo Warjito
dan Putu Artawa bin Ketut Bawa yang diajukan oleh para Pemohon, oleh karena kesaksian saksi-saksi tersebut di sampaikan di bawah sumpahnya di depan persidangan, satu dengan lainnya secara substansial saling mendukung dan bersesuaian, serta didasarkan atas penyaksian secara langsung maka kesaksian saksi-saksi tersebut telah memenuhi syarat formal maupun materiil pembuktian saksi sebagaimana ketentuan pasal 307, 308, 309 R.Bg, dan oleh karena itu dapat diterima serta dijadikan dasar untuk mempertimbangankan dan memutus perkara ini;
Menimbang, bahwa kedua orang saksi tersebut di depan sidang menyatakan bahwa antara Pemohon I dan Pemohon II, III, IV dan V mereka adalah berhubungan nasab, yaitu masing-masing sebagai ahli waris dari almarhum Budi Siswanto, Pemohon I adalah anak perempuan kandung Pewaris, sedangkan Pemohon II, III, IV dan V adalah sebagai saudara kandung dari Pewaris yaitu almarhum Budi Siswanto;
Menimbang bahwa dengan demikian maka Pemohon I (satu) berkedudukan sebagai ahli waris ashabul furudh yang menerima separuh dari seluruh harta peninggalan Pewaris, karena dia adalah satu-satunya anak Pewaris. Oleh karena dia adalah anak perempuan maka tidak dapat mewarisi seluruh harta warisan, dan separuhnya lagi yang merupakan sisa dari bagian ashabul furudh di atas semuanya menjadi hak Pemohon II, III, IV, V dan VI sebagai saudara kandung Pewaris, dengan ketentuan pembagian dua bagian untuk saudara laki-laki dan satu bagian untuk saudara perempuan, hal ini sesuai
dengan ketentuan Hukum Waris Islam sebagaimana firman Allah dalam surat An-Nisaak ayat 11 :
Allah mensyari'atkan bagimu tentang (pembagian pusaka untuk) anak-anakmu. Yaitu: bahagian seorang anak lelaki sama dengan bagahian dua orang anak perempuan[272]; dan jika anak itu semuanya perempuan lebih dari dua[273], Maka bagi mereka dua pertiga dari harta yang ditinggalkan; jika anak perempuan itu seorang saja, Maka ia memperoleh separo harta.
Menimbang bahwa oleh karena Pemohon II, III, IV, V dan VI di depan sidang menyatakan sama-sama sefakat bahwa hak waris mereka diberikan kepada Pemohon I (satu) sebagai bentuk kepeduliannya terhadap pendidikan dan masa depan anak saudanya (keponakan) yang masih memerlukan biaya banyak, dengan demikian maka seluruh harta warisan almarhum Budi Siswanto jatuh menjadi milik Pemohon I (satu), yaitu anak perempuan kandung pewaris;
Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah memberikan pertimbangannya dalam rapat permusyawaratan Hakim sesuai maksud pasal 17 ayat (3) Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2004 dan pada pasal 59 ayat (3) Undang-Undang Nomor 50 Tahun 2009 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama;
Menimbang, bahwa para Pemohon menyatakan tidak ada lagi keterangan dan bukti-bukti yang hendak diajukan didepan sidang dan mohon segera diputuskan, maka Pengadilan Agama Singaraja berpendapat bahwa pemeriksaan perkara ini dapat diakhiri dan segera dibacakan penetapannya;
Menimbang bahwa selanjutnya Majelis patut membebankan kepada para Pemohon untuk membayar biaya perkara yang jumlahnya akan ditetapkan dalam amar putusan ini;
Mengingat semua pasal perundangan yang berlaku dan nash-nash syara’ yang berkaitan dengan perkara ini;
M E N G A D I L I 1. Mengabulkan permohonan para Pemohon;
2. Menyatakan para Pemohon adalah ahli waris dari almarhun Budi Siswanto, dan menyatakan pula bahwa Pemohon II, III, IV, V dan VI telah sefakat untuk memberikan hak warisnyanya secara sukarela kepada Pemohon I (satu);
3. Menetapkan Dian Baeby Alifiansyah ( Pemohon I ) sebagai satu-satunya ahli waris yang mewari harta peninggalan almahum Budi Siswanto berupa sibadang tanah perumahan luas 400M2 yang terletak di Desa Pemaron, Kecamatan Buleleng, Kabupaten Buleleng, Sertifikat Hak Milik (SHM) Nomor : 22.04.05.26.1.00025; 4. Membebankan kepada para Pemohon untuk membayar biaya perkara sebesar Rp
541.000
Demikian penetapan ini dijatuhkan pada hari RABU tanggal 01 Juni 2011 M., bertepatan dengan tanggal 28 Jumadil Akhir 1432 H. oleh kami Drs. H. LALU MOH. ALWI sebagai Ketua Majelis, dan KAMALI, S.Ag. serta MUHAMMAD RAIS, S.Ag., M.Si. masing-masing sebagai Hakim Anggota dalam persidangan majelis yang telah ditunjuk untuk mengadili perkara ini, penetapan mana pada hari itu juga telah diucapkan dalam sidang yang dinyatakan terbuka untuk umum yang dibantu oleh R A M L I, SH. sebagai Panitera Pengganti dan dihadiri para Pemohon;
Ketua Majelis, Tt ttd
Drs. H. LALU MOH. ALWI, Hakim Anggota I
ttd
KAMALI, S.Sg.,
Hakim Anggota II ttd
Panitera Pengganti, ttd
R A M L I, SH. Perincian Biaya Perkara :
- Biaya Pendaftaran : Rp. 30.000 - Biaya Proses : Rp. 50.000 - Panggilan : Rp. 450.000 - Redaksi : Rp. 5.000 - Materai : Rp. 6.000 JUMLAH 541.000
Lima ratus empat puluh satu ribu rupiah
Salinan Penetapan ini sesuai dengan aslinya Pengadilan Agama Singaraja
Panitera,