IV-1 Perat u ran No m o r II.F.4 KEPUTUSAN KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL
NOMOR KEP-01/PM/1996
TENTANG
PEMERIKSAAN REKSA DANA
KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL,
Menimb ang : b ahwa d eng an b erlakunya Und ang -und ang Nomor 8 Tahun 1995 tentang
Pa s a r M o d a l , d i p a n d a n g p e r l u u n t u k m e n g u b a h K e p u t u s a n K e t u a
Bap ep am Nomor Kep -172/PM/1991 tentang Pemeriksaan Reksa Dana
d e n g a n m e n e t a p k a n K e p u t u s a n K e t u a B a p e p a m y a n g b a r u ;
Meng ing at : 1 . Und ang -und ang Nomor 8 Tahun 1995 tentang Pasar Mod al (Lemb aran
NegaraTahun 1995 Nomor 64, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3608);
2 . Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 1995 tentang Penyeleng g araan Keg iatan d i Bid ang Pasar Mod al (Lemb aran Neg ara Tahun 1995 Nomor 86 Tamb ahan Lemb aran Neg ara Nomor 3617);
3 . Kep utusan Presid en Rep ub lik Ind onesia Nomor 322/M Tahun 1995;
4 . K e p u t u s a n M e n t e r i K e u a n g a n R e p u b l i k I n d o n e s i a N o m o r
646/KMK.010/1995 tentang Pemilikan Saham Atau Unit Penyer taan
Reksa Dana Oleh Pemod al Asing ;
M E M U T U S K A N :
Menetap kan : KEPUTUSAN KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL TENTANG
PEMERIKSAAN REKSA DANA.
Pasal 1
Ketentuan mengenai Pemeriksaan Reksa Dana, diatur dalam Peraturan Nomor: II.F.4 sebagaimana d imuat d alam Lamp iran Kep utusan ini.
Pasal 2
Dengan ditetapkannya Keputusan ini, maka Keputusan Ketua Bapepam Nomor: Kep-172/PM/1991 tang g al 16 Desemb er 1991 d inyatakan tid ak b erlaku lag i.
Pasal 3
Kep utusan ini mulai b erlaku sejak tang g al d itetap kan.
Ditetap kan d i : Jakarta
p ad a tang g al : 17 Januari 1996
BADAN PENGAWAS PASAR MODAL
Ketua,
IV-2
Perat u ran No m o r II.F.4
PERATURAN NOMOR II.F.4 : PEMERIKSAAN REKSA DANA
1. Pemeriksaan oleh Bap ep am d ap at d ilakukan sewaktu-waktu ap ab ila d ip and ang p erlu.
2. Reksa Dana, Manajer Investasi dan Bank Kustodian yang berkaitan dengan Reksa Dana wajib
memperlihatkan buku, catatan dan dokumen-dokumen kepada pemeriksa, serta memberikan
keterangan yang diperlukan dalam rangka pemeriksaan.
3. Pemeriksa wajib menjag a kerahasiaan hasil p emeriksaan d an d okumen- d okumennya.
4. Pemeriksaan sebagaimana dimaksud dalam angka 1 peraturan ini dilakukan setelah memenuhi tata
cara sebagai berikut :
a. Pemeriksa dilengkapi dengan surat tugas yang bentuk dan isinya sebagaimana dimaksud dalam
formulir nomor II.F.4-1 dan ditandatangani Ketua Bapepam atau pejabat yang ditunjuk;
b. Pemeriksa memperlihatkan surat tugas;
c. Pemeriksaan dilakukan sesuai dengan rencana pemeriksaan yang telah disetujui oleh Ketua
Bapepam; dan
d. Pemeriksa wajib menyusun laporan hasil pemeriksaan yang dilakukan.
Ditetapkan di : Jakarta
pada tanggal : 17 Januari 1996
BADAN PENGAWAS PASAR MODAL
Ketua,
I PUTU GEDE ARY SUTA NIP 060065493
LAMPIRAN
Perat u ran No m o r II.F.4
IV-3 LAMPIRAN :
Peraturan Nomor : II.F.4
FORMULIR NOMOR : II.F.4-1
Nomor : S- /PM/9... Jakarta, ...19....
Lamp iran :
Perihal : Pemeriksaan Reksa Dana KEPADA
Yth. ... d i
...
Deng an ini d ib eritahukan b ahwa p eg awai Bap ep am yang b ernama :
No. Nama Jabatan NIP
1.
...
2.
...
3.
d itug askan melakukan p emeriksaan p ad a ... d ari tang g al ... s/d tang g al ...
Maksud d an tujuan p emeriksaan ad alah :
1. ...
2. ...
3. ...
Demikian ag ar Saud ara maklum.
BADAN PENGAWAS PASAR MODAL
Ketua,
I PUTU GEDE ARY SUTA NIP. 060065493
Temb usan Yth :
1. Sd r. Sekretaris Bap ep am;