Tanggal :
No.
31-Dec-14
31-Dec-13
Audited
Audited
ASET
1.
Kas
2,410
2,751
2.
Penempatan pada Bank Indonesia
20,626
67,544
3.
Penempatan pada bank lain
62,124
1,135
4.
Tagihan spot dan derivatif
5.
Surat berharga
-
-a. Diukur pada nilai wajar melalui laporan laba/rugi
-
-b. Tersedia untuk dijual
9,880
10,300
c. Dimiliki hingga jatuh tempo
11,951
40,257
d. Pinjaman yang diberikan dan piutang
-
-6.
-
-7.
-
-8.
Tagihan akseptasi
-
-9.
Kredit
a. Diukur pada nilai wajar melalui laporan laba/rugi
-
-b. Tersedia untuk dijual
-
-c. Dimiliki hingga jatuh tempo
-
-d. Pinjaman yang diberikan dan piutang
59,645
34,461
10. Pembiayaan syariah 1)
-
-11. Penyertaan
-
-12. Cadangan kerugian penurunan nilai aset keuangan
-/-a. Surat berharga
-
-b. Kredit
(356)
(134)
c. Lainnya
-
-13. Aset tidak berwujud
575
575
Akumulasi amortisasi aset tidak berwujud -/-
(573)
(547)
14. Aset tetap dan inventaris
15,313
14,998
Akumulasi penyusutan aset tetap dan inventaris -/-
(7,075)
(6,636)
15. Aset non produktif
a. Properti terbengkalai
-
-b. Aset yang diambil alih
4,456
10,189
c. Rekening tunda
-
-d. Aset antar kantor 2)
i.
Melakukan kegiatan operasional di Indonesia
-
-ii. Melakukan kegiatan operasional di luar Indonesia
-
-16. Cadangan kerugian penurunan nilai dari aset non keuangan
-/-17. Sewa pembiayaan 3)
-
-18. Aset pajak tangguhan
777
824
19. Aset lainnya
51,249
1,744
TOTAL ASET
231,002
177,461
LIABILITAS
1.
Giro
10,127
10,024
2.
Tabungan
12,989
15,789
3.
Simpanan berjangka
7,911
1,823
4.
Dana investasi
revenue sharing
1)
-
-5.
Pinjaman dari Bank Indonesia
-
-6.
Pinjaman dari bank lain
-
-7.
Liabilitas spot dan derivatif
-
-8.
-
-9.
Utang akseptasi
-
-10. Surat berharga yang diterbitkan
-
-(dalam jutaan rupiah)
Per 31 Desember 2014 dan 31 Desember 2013
POS - POS
LIABILITAS DAN EKUITAS
Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual
kembali (
reverse repo
)
Surat berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (
repo
)
Utang atas surat berharga yang dijual dengan janji dibeli
kembali (
repo
)
11. Pinjaman yang diterima
a.
Pinjaman yang dapat diperhitungkan sebagai modal
-
-b. Pinjaman yang diterima lainnya
-
-12. Setoran jaminan
-
-13. Liabilitas antar kantor 2)
a. Melakukan kegiatan operasional di Indonesia
-
-b. Melakukan kegiatan operasional di luar Indonesia
-
-14. Liabilitas pajak tangguhan
-
-15. Liabilitas lainnya
53,113
3,010
16. Dana investasi
profit sharing
1)
-
-TOTAL LIABILITAS
84,140
30,646
EKUITAS
17. Modal disetor
a.
Modal dasar
250,000
250,000
b. Modal yang belum disetor -/-
(118,000)
(118,000)
c. Saham yang dibeli kembali (
treasury stock
) -/-
-
-18. Tambahan modal disetor
a. Agio
-
-b. Disagio -/-
-
-c.
Modal sumbangan
-
-d. Dana setoran modal
18,000
18,000
e.
Lainnya
-
-19. Pendapatan (kerugian) komprehensif lainnya
a.
-
-b.
(219)
136
c.
Bagian efektif lindung nilai arus kas
-
-d. Selisih penilaian kembali aset tetap
-
-e.
Bagian pendapatan komprehensif lain dari entitas asosiasi
-
-f.
Keuntungan (kerugian) aktuarial program manfaat pasti
-
-g. Pajak penghasilan terkait dengan laba komprehensif lain
-
-h. Lainnya
-
-20. Selisih kuasi reorganisasi 4)
-
-21. Selisih restrukturisasi entitas sepengendali 5)
-
-22. Ekuitas lainnya
23. Cadangan
a. Cadangan umum
822
822
b. Cadangan tujuan
-
-24. Laba/rugi
a. Tahun-tahun lalu
(4,143)
(2,734)
b. Tahun berjalan
402
(1,409)
TOTAL EKUITAS YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN
KEPADA PEMILIK
146,862
146,815
25. Kepentingan non pengendali 6
)
TOTAL EKUITAS
146,862
146,815
TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS
231,002
177,461
Penyesuaian akibat penjabaran laporan keuangan dalam
mata uang asing
Keuntungan (kerugian) dari perubahan nilai aset keuangan
dalam kelompok tersedia untuk dijual
LAPORAN POSISI KEUANGAN
Per 31 Desember 2014 dan 31 Desember 2013
(dalam jutaan rupiah)
LAPORAN KUALITAS ASET PRODUKTIF DAN INFORMASI LAINNYA
PER : 30 September 2014 dan 2013
(dalam jutaan rupiah)
L
DPK
KL
D
M
Jumlah
L
DPK
KL
D
M
Jumlah
I.
1. Penempatan pada bank lain
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-a. Rupiah
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-b. Valuta asing
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-2. Tagihan spot dan derivatif
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-a. Rupiah
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-b. Valuta asing
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-3. Surat berharga
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-a. Rupiah
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-b. Valuta asing
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-4.
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-a. Rupiah
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-b. Valuta asing
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-5.
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-a. Rupiah
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-b. Valuta asing
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-6. Tagihan akseptasi
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-7. Kredit
1,510
1,093
756
310
-
3,669
-
-
-
-
-
-a.
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-i. Rupiah
-
-
-
-
-
408
-
-
-
-
408
ii. Valuta asing
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-b. Bukan debitur UMKM
1,510
1,093
756
310
-
3,669
-
-
-
-
-
-i. Rupiah
1,510
1,093
756
310
-
3,669
-
-
-
-
-ii. Valuta asing
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-c. Kredit yang direstrukturisasi
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-i. Rupiah
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-Debitur Usaha Mikro, Kecil dan Menengah
(UMKM)
(dalam jutaan rupiah)
No.
POS-POS
BANK
31 Desember 2014
31 Desember 2013
PIHAK TERKAIT
Surat berharga yang dijual dengan janji dibeli
kembali (
Repo
)
Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan
janji dijual kembali (
Reverse Repo
)
ii. Valuta asing - - - -d. Kredit properti - - - -8. Penyertaan - - - -9. - - - -10. Komitmen dan kontinjensi - - - -a. Rupiah - - - -b. Valuta asing - - - -11. Aset yang diambil alih - - - -II
1. Penempatan pada bank lain - - - -a. Rupiah 61,999 - - - - 61,999 1,135 - - - - 1,135 b. Valuta asing - - - -2. Tagihan spot dan derivatif - - - -a. Rupiah - - - -b. Valuta asing - - - -3. Surat berharga - - - -a. Rupiah 21,831 - - - - 21,831 50,557 - - - - 50,557 b. Valuta asing - - - -4.
- - - -a. Rupiah - - - -b. Valuta asing - - - -5.
- - - -a. Rupiah - - - -b. Valuta asing - - - -6. Tagihan Akseptasi - - - -7. Kredit - - - - - - -
-a.
- - - -i. Rupiah 14,167 - - - - 14,167 21,102 - - - - 21,102 ii. Valuta asing - - - -b. Bukan debitur UMKM - - - -i. Rupiah 36,481 - - - 36,481 9,359 - - - 9,359 ii. Valuta asing - - - -c. Kredit yang direstrukturisasi - - - -i. Rupiah - - - -Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan
janji dijual kembali (Reverse Repo)
Debitur Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM)
Penyertaan modal sementara
PIHAK TIDAK TERKAIT
Surat berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (Repo)
ii. Valuta asing - - - -d. Kredit properti 5,328 - - - - 5,328 3,592 - - - - 3,592 8. Penyertaan - - - -9. - - - -10. Transaksi rekening administratif - - - -a. Rupiah 15,002 - - - - 15,002 14,399 - - - - 14,399 b. Valuta asing - - - -11. Aset yang diambil alih - - 4,456 - 4,456 - - 4,635 5,554 - 10,189 III INFORMASI LAIN
1. Total aset bank yang dijaminkan : -
-a. Pada Bank Indonesia -
-b. Pada pihak lain -
-2. Total CKPN aset keuangan atas aset produktif 319 134
3. 553
333 4.
32,69% 72,84%
5.
3,18% 7,92%
6.
3,09% 91,84%
7.
1,06% 38,78%
8. Lainnya
a. Penerusan kredit -
-b. Penyaluran dana Mudharabah Muqayyadah -
-c. Aset produktif yang dihapus buku -
-d.
-e. Aset produktif yang dihapus tagih -
-Persentase kredit kepada UMKM terhadap total kredit
Persentase kredit kepada Usaha Mikro Kecil (UMK) terhadap total kredit Persentase jumlah debitur UMKM terhadap total debitur
Persentase jumlah debitur Usaha Mikro Kecil (UMK) terhadap total debitur
Aset produktif dihapusbuku yang dipulihkan/berhasil ditagih
uk Penyertaan modal sementara
Total PPA yang wajib dibentuk atas aset
uk
1,093
1,093
1,093
No
P
A
B
P
uk
uk
10.
-n
10.
11.
N
I
II
III.
IV
V.
Bank : PT ANGLOMAS INTERNATIONAL BANK
Per : 31Desember 2014 dan 2013
( Dalam % )
RASIO
Per 31 Desember Per 31 Desember
2014
2013
Rasio Kinerja
1. Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM)
94.42
181.38
2. Aset produktif bermasalah dan aset non produktif bermasalah terhadap total aset produktif dan aset non produktif
3.35
6.34
3. Aset produktif bermasalah terhadap total aset produktif
-
-4. Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN) aset keuangan terhadap aset produktif
0.22
0.09
5. NPL gross
-
-6. NPL net
-
-7. Return on Asset (ROA)
0.27
(0.84)
8. Return on Equity (ROE)
0.28
(1.11)
9. Net Interest Margin (NIM)
9.81
7.15
10. Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO)
96.89
115.83
11. Loan to Deposit Ratio (LDR)
192.24
124.70
Kepatuhan (Compliance)
1. a. Persentase pelanggaran BMPK
i. Pihak terkait
-
ii. Pihak tidak terkait
-
-b. Persentase pelampauan BMPK
-
i. Pihak terkait
-
ii. Pihak tidak terkait
-
-2. Giro Wajib Minimum (GWM)
a. GWM utama rupiah
9.43
9.46
b. GWM valuta asing
-
-3. Posisi Devisa Neto (PDN) secara keseluruhan
-
-LAPORAN RASIO KEUANGAN
Per 31 Desember 2014 dan 2013
(Dalam %)
Individual Kolektif Umum Khusus Individual Kolektif Umum Khusus 1.Penempatan pada bank lain - - - - - - - -Posisi Tanggal Laporan Tahun Sebelumnya
CADANGAN PENYISIHAN KERUGIAN
No. POS-POS CKPN PPA wajib dibentuk CKPN PPA wajib dibentuk
Posisi Tanggal Laporan
CADANGAN PENYISIHAN KERUGIAN
Per 31 Desember 2014 dan 2013
2.Tagihan spot dan derivatif - - - - - - -
-3.Surat berharga - - - - - - -
-4.
- - - - - -
-5.
- - - - - -
-6.Tagihan akseptasi - - - - - - -
-7.Kredit - 319 553 - 134 333
-8.Penyertaan - - - - - - -
-9.Penyertaan modal sementara - - - - - - -
-10. Transaksi rekening adminitratif - - - - - - -
-Surat berharga yang dijual dengan janji dibeli
kembali (Repo)
Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan
janji dijual kembali (Reverse Repo)
I
KOMPONEN MODAL
A
143,678 142,184
1 Modal disetor
132,000
132,000
2 Cadangan Tambahan Modal
2.1 Faktor penambah *)
19,023
18,822
a Agio
-
-b Modal sum-bangan
-
-c Cadangan umum
822
822
d Cadangan tujuan
-
-e Laba tahun-tahun lalu yang dapat dip-erhitungkan (100%)
-
-f Laba tahun berjalan yang dapat diperhitungkan (50%)
201
-g Selisih lebih karena penjabaran laporan keuan-gan
-
-h Dana setoran modal
18,000
18,000
i Waran yang diterbitkan (50%)
-
-j Opsi saham yang diterbitkan dalam rangka program kompensasi berbasis saham (50%)
-
-2.2 Faktor pengurang *)
7,345
8,638
a Disagio
-
-b Rugi tahun-tahun lalu yang dapat diperhitungkan (100%)
4,920
3,558
c Rugi tahun berjalan yang dapat diperhitungkan (100%)
-
1,409
d Selisih kurang karena penjabaran laporan keuangan
-
-e
-
-f Selisih kurang antara PPA dan cadangan kerugian penurunan nilai atas aset produkti-f
197
199
g Penyisihan Penghapusan Aset (PPA) atas aset non produktif yang wajib dihitung
2,228
3,472
h
-
-3 Modal Inovatif *)
3.1 Surat berharga subordinasi (perpetual non kumulatif)
-
-3.2 Pinjaman subordinasi (perpetual non kumulatif)
-
-3.3 Instrumen modal inovatif lainnya
-
-4 Faktor Pengurang Modal Inti *)
4.1 Goodwill
4.2 Aset tidak berwujud lainnya
-
-4.3 Penyertaan (50%)
-
-4.4 Kekurangan modal pada perusahaan anak asuransi (50%)
5 Kepentingan Non Pengendali
B
553 333
1 Level Atas
(Upper Tier 2)
*)
1.1 Saham preferen (perpetual kumulatif)
-
-1.2 Surat berharga subordinasi (perpetual kumulatif)
-
-1.3 Pinjaman Subordinasi (perpetual kumulatif)
-
-1.4
Mandatory convertible bond
-
-1.5 Modal inovatif yang tidak diperhitungkan sebagai modal inti
-
-1.6 Instrumen modal pelengkap level atas (
upper tier 2
) lainnya
-
-1.7 Revaluasi aset tetap
-
-1.8 Cadangan umum aset produktif (maks 1,25% ATMR)
553
333
1.9
-
-2 Level Bawah
(Lower Tier 2)
maksimum 50% Modal Inti *)
2.1
Redeemable preference shares
-
-2.2 Pinjaman atau obligasi subordinasi yang dapat diperhitungkan
-
-2.3 Instrumen modal pelengkap level bawah (
lower tier 2
) lainnya
-
-3 Faktor Pengurang Modal Pelengkap *)
3.1 Penyertaan (50%)
-
-3.2 Kekurangan modal pada perusahaan anak asuransi (50%)
KOMPONEN MODAL
31-Dec-14 31-Dec-13
Modal Inti
dalam katagori tersedia untuk dijual
Selisih kurang jumlah penyesuaian nilai wajar dari instrumen keuangan dalam
trading book
Modal Pelengkap
Pendapatan komprehensif lain : Kerugian dari penurunan nilai wajar atas penyertaan dalam
dalam katagori tersedia untuk dijual (45%)
Pendapatan komprehensif lain : Keuntungan dari peningkatan nilai wajar atas penyertaan dalam
LAPORAN PERHITUNGAN KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM TRIWULAN
Per 31 Desember 2014 dan 2013
C
Eksposur Sekuritisasi
D
E
-
-II
144,231 142,517
III
144,231 142,517
IV
132,119 56,903
V
20,641 21,672
VI
- -
VI
I
94.42 181.38
VI
II
94.42 181.38
Faktor Pengurang Modal Inti dan Modal Pelengkap
Modal Pelengkap Tambahan Yang Memenuhi Persyaratan
(Tier 3)
MODAL PELENGKAP TAMBAHAN YANG DIALOKASIKAN UNTUK MENGANTISIPASI
RESIKO PASAR
ASET TERTIMBANG MENURUT RISIKO (ATMR) UNTUK RISIKO PASAR
RASIO KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM UNTUK RISIKO KREDIT DAN
RISIKO OPERASIONAL [II:(IV+V)]
RASIO KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM UNTUK RISIKO KREDIT, RISIKO
OPERASIONAL DAN RISIKO PASAR [III : (IV + V + VI)]
TOTAL MODAL INTI DAN MODAL PELENGKAP (A + B - C)
TOTAL MODAL INTI, MODAL PELENGKAP,DAN MODAL PELENGKAP TAMBAHAN YANG
ASET TERTIMBANG MENURUT RISIKO (ATMR) UNTUK RISIKO KREDIT **)
ASET TERTIMBANG MENURUT RISIKO (ATMR) UNTUK RISIKO OPERASIONAL
DIALOKASIKAN UNTUK MENGANTISIPASI RESIKO PASAR (A+B-C+E)
(dalam jutaan rupiah)
408
upiah)
n
10.
11.
135 557
102 359 592
10.
-399
11. 189
134 333
tal
uk uk
1,093
1,093
1,093
(dalam jutaan rupiah)
BANK
No.POS-POS 31 Des 2014 31 Des 2013
PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASIONAL A. Pendapatan dan Beban Bunga
1. Pendapatan Bunga 15,560 10,469
a.Rupiah 15,560 10,469
b.Valuta asing -
-2. Beban Bunga 424 525
a.Rupiah 424 525
b.Valuta asing -
-Pendapatan (Beban) Bunga Bersih 15,136 9,944
B. Pendapatan dan Beban Operasional selain Bunga
1. Pendapatan Operasional Selain Bunga 688 508
a.Peningkatan nilai wajar aset keuangan
i. Surat berharga -
-ii. Kredit -
-iii. Spot dan derivatif -
-iv. Aset keuangan lainnya -
-b.Penurunan nilai wajar liabilitas keuangan -
-c. Keuntungan penjualan aset keuangan
i. Surat berharga -
-ii. Kredit -
-iii. Aset keuangan lainnya -
-d.Keuntungan transaksi spot dan derivatif (realised) -
-e. keuntungan dari penyertaan dengan equity method -
-f. Dividen -
-g.komisi/provisi/fee dan administrasi 360 199
h.Pemulihan atas cadangan kerugian penurunan nilai -
-i. Pendapatan lainnya 328 309
2. Beban Operasional Selain Bunga 15,327 12,191
a.Penurunan nilai wajar aset keuangan
i. Surat berharga -
-ii. Kredit -
-iii. Spot dan derivatif -
-iv. Aset keuangan lainnya -
-b. Peningkatan nilai wajar liabilitas keuangan -
-c. Kerugian penjualan aset keuangan
i. Surat berharga -
-ii. Kredit -
-iii. Aset keuangan lainnya -
-d. Kerugian transaksi spot dan derivatif (realised) -
-e. Kerugian penurunan nilai aset keuangan (impairment)
i. Surat berharga -
-ii. Kredit 222 10
iii. Pembiayaan syariah -
-iv. Aset keuangan lainnya 1,098
-f. Kerugian terkait risiko operasional *) -
-g. Kerugian dari penyertaan dengan equity method -
-h. Komisi/provisi/fee dan administrasi -
-i. Kerugian penurunan nilai aset lainnya (non keuangan) -
-j. Beban tenaga kerja 7,980 6,206
k. Beban promosi 174 146
l. Beban lainnya 5,853 5,829
Pendapatan (Beban) Operasional Selain Bunga Bersih (14,639) (11,683)
LABA (RUGI) OPERASIONAL 497 (1,739)
PENDAPATAN DAN BEBAN NON OPERASIONAL
1. Keuntungan (kerugian) penjualan aset tetap dan inventaris 1 152
2. Keuntungan (kerugian) penjabaran transaksi valuta asing -
-3. Pendapatan (beban) non operasional lainnya 2 13
LABA (RUGI) NON OPERASIONAL 3 165
LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN SEBELUM PAJAK 500 (1,574)
Pajak penghasilan
a.Taksiran pajak tahun berjalan -
-b.Pendapatan (beban) pajak tangguhan (98) 165
LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN SETELAH PAJAK BERSIH 402 (1,409)
PENDAPATAN KOMPREHENSIF LAIN
1 Penyesuaian akibat penjabaran laporan keuangan dalam mata uang asing
-
-2 Keuntungan (kerugian) dari perubahan nilai aset keuangan dalam kelompok tersedia
(355)
(662)
3 Lindung nilai arus kas
-
-4 Keuntungan revaluasi aset tetap
-
-5 Bagian pendapatan komprehensif lain dari entitas asosiasi
-
-6 Keuntungan (kerugian) aktuarial program manfaat pasti
-
-7 Pajak penghasilan terkait dengan laba komprehensif lain
-
-8 Lainnya
-
-Pendapatan Komprehensif lain tahun berjalan - net pajak penghasilan terkait
(355)
(662)
TOTAL LABA KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN
47
(2,071)
Laba yang dapat diatribusikan kepada :
PEMILIK
402
(1,409)
KEPENTINGAN NON PENGENDALI
TOTAL LABA TAHUN BERJALAN
402
(1,409)
Total Laba Komprehensif yang dapat diatribusikan kepada :
PEMILIK
47
(2,071)
KEPENTINGAN NON PENGENDALI
TOTAL LABA KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN
47
(2,071)
TRANSFER LABA (RUGI) KE KANTOR PUSAT **)
-
-DIVIDEN
-
-LABA BERSIH PER SAHAM ***)
-
-LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF
PERIODE : 01 JANUARI S/D 31 DESEMBER 2014 DAN 2013
(dalam jutaan rupiah)
uk
uk
10.
-n
10. 11.
(dalam jutaan rupiah)
No. POS-POS
31 Des 2014 31 Des 2013
Audited
Audited
I
TAGIHAN KOMITMEN
1. Fasilitas pinjaman yang belum ditarik
a.
Rupiah
-
-b.
Valuta asing
-
-2. Posisi pembelian spot dan derivatif yang masih berjalan
-
-3. Lainnya
-
-II
KEWAJIBAN KOMITMEN
1. Fasilitas kredit kepada nasabah yang belum ditarik
a.
BUMN
i.
Committed
- Rupiah
-
-- Valuta asing
-
-ii. Uncommitted
- Rupiah
-
-- Valuta asing
-
-b.
Lainnya
i.
Committed
-
-ii. Uncommitted
13,795
13,051
2. Fasilitas kredit kepada bank lain yang belum ditarik
a.
Committed
i.
Rupiah
-
-ii. Valuta asing
-
-b.
Uncommitted
i.
Rupiah
-
-ii. Valuta asing
-
-3. Irrevocable L/C yang masih berjalan
a.
L/C luar negeri
-
-b.
L/C dalam negeri
-
-4. Posisi penjualan spot dan derivatif yang masih berjalan
-
-5. Lainnya
1,206
1,348
III.
TAGIHAN KONTINJENSI
1. Garansi yang diterima
a.
Rupiah
-
-b.
Valuta asing
-
-2. Pendapatan bunga dalam penyelesaian
a.
Bunga kredit yang diberikan
109
-b.
Bunga lainnya
-
-3. Lainnya
-
-IV.
KEWAJIBAN KONTINJENSI
1. Garansi yang diberikan
a.
Rupiah
-
-b.
Valuta asing
-
-2. Lainnya
32
-V.
LAINNYA
1. Penerusan kredit
2. Penyaluran dana Mudharabah Muqayyadah *) --> CEK DPbS, DSM
3. Aset produktif yang dihapusbuku
4. Aset produktif dihapusbuku yg dipulihkan/berhasil ditagih
5. Aset produktif yang dihapustagih
LAPORAN KOMITMEN DAN KONTINJENSI
Tanggal 31 Desember 2014 dan 2014
(dalam jutaan rupiah)
CATATAN
1. Laporan Keuangan diatas yang berakhir 31 Desember 2014 dan 2013 yang telah diaudit Oleh Kantor Akuntan Publik .Hendrawinata, Eddy, Siddharta & Tanzil ( Partner penanggung jawab Ary Daniel Hartanto SE, AK, CPA untuk tahun 2014 )
dan untuk tahun 2013 Kantor Akuntan Publik Drs.J.Tanzil & Rekan (Partner penanggung Jawab Drs.ec. J. Tanzil, AK, CA, CPA, FBIM, FAIM, CQAR, CRMA, CFC). Dengan pendapat Wajar tanpa pengecualian.
2, Penyajian Informasi Keuangan ini disusun sesuai dengan :
a. Peraturan Bank Indonesia No.3/22/PBI/2001 Tanggal 13 Desember 2001 sebagaimana telah Diubah dengan Peraturan Bank Indonesia No.7/50/PBI/2005 tanggal 29 Nopember 2005 perihal Transparansi kondisi keuangan Bank.
b. Surat Edaran Bank Indonesia No. 13/30/DPNP tanggal 16 Desember 2011 tetang perubahan ketiga atas Surat Edaran Bank Indonesia No. 3/30/DPNP tanggal 14 Desember 2001 Perihal laporan keuangan Publikasi Triwulanan dan Bulanan Bank Umum serta laporan tertentu yang disampaikan kepada Bank Indonesia.
c. Peraturan Bank Indonesia No.14/14/PBI/2012 tanggal 18 Oktober 2012 tentang transparansi dan Publikasi Laporan Bank.
PENGURUS BANK
PEMEGANG SAHAM
Dewan Komisaris
- Wishart Investments Inc (Pemegang Saham Pengendali)
99%
- Ghansham Jivatram
1%
Komisaris Utama
Bernard RKK Tan
Komisaris Independen
Bastian Purnama
ULTIMATE SHAREHOLDER
Komisaris Independen
Gindo Tampubolon
WISHART INVESTMENTS INC
Direksi
a. Mohan K. Vaswani : Placido Holding Limited
(PS 40%)
b. Vishamkar T. Adnani : Palmgold Invesment Limited
(PS 50%)
Direktur Utama
B.Budijanto Jahja
c. Kawita Vaswani : Placido Holding Limited
(PS 40%)
Direktur Kepatuhan
I.N. Mawa
Direktur Operasional
Tuk Yulianto *)
Catatan:
*) Per Tanggal 12 Januari 2015 berubah menjadi Plt Direktur Utama.
DEWAN KOMISARISDIREKSI
ULTIMATE SHAREHOLDERWISHART INESTMENTS INC
PENGURUS BANK PEMEGANG SAHAM
PENGURUS BANK
PEMEGANG SAHAM
Dewan Komisaris
- Wishart Investments Inc (Pemegang Saham Pengendali)
99%
- Ghansham Jivatram
1%
Komisaris Utama
Bernard RKK Tan
Komisaris Independen
Bastian Purnama
ULTIMATE SHAREHOLDER
Komisaris Independen
Gindo Tampubolon
WISHART INVESTMENTS INC
Direksi
a. Mohan K. Vaswani : Placido Holding Limited
(PS 40%)
b. Vishamkar T. Adnani : Palmgold Invesment Limited
(PS 50%)
Direktur Utama
B.Budijanto Jahja
c. Kawita Vaswani : Placido Holding Limited
(PS 40%)
Direktur Kepatuhan
I.N. Mawa
Direktur Operasional
Tuk Yulianto *)
Catatan:
*) Per Tanggal 12 Januari 2015 berubah menjadi Plt Direktur Utama.
PENGURUS BANK
PEMEGANG SAHAM
Dewan Komisaris
- Wishart Investments Inc (Pemegang Saham Pengendali)
99%
- Ghansham Jivatram
1%
Komisaris Utama
Bernard RKK Tan
Komisaris Independen
Bastian Purnama
ULTIMATE SHAREHOLDER
Komisaris Independen
Gindo Tampubolon
WISHART INVESTMENTS INC
Direksi
a. Mohan K. Vaswani : Placido Holding Limited
(PS 40%)
b. Vishamkar T. Adnani : Palmgold Invesment Limited
(PS 50%)
Direktur Utama
B.Budijanto Jahja
c. Kawita Vaswani : Placido Holding Limited
(PS 40%)
Direktur Kepatuhan
I.N. Mawa
Direktur Operasional
Tuk Yulianto *)
Catatan:
*) Per Tanggal 12 Januari 2015 berubah menjadi Plt Direktur Utama.
PENGURUS BANK
PEMEGANG SAHAM
Dewan Komisaris
- Wishart Investments Inc (Pemegang Saham Pengendali)
99%
- Ghansham Jivatram
1%
Komisaris Utama
Bernard RKK Tan
Komisaris Independen
Bastian Purnama
ULTIMATE SHAREHOLDER
Komisaris Independen
Gindo Tampubolon
WISHART INVESTMENTS INC
Direksi
a. Mohan K. Vaswani : Placido Holding Limited
(PS 40%)
b. Vishamkar T. Adnani : Palmgold Invesment Limited
(PS 50%)
Direktur Utama
B.Budijanto Jahja
c. Kawita Vaswani : Placido Holding Limited
(PS 40%)
Direktur Kepatuhan
I.N. Mawa
Direktur Operasional
Tuk Yulianto *)
Catatan:
*) Per Tanggal 12 Januari 2015 berubah menjadi Plt Direktur Utama.
PENGURUS BANK
PEMEGANG SAHAM
Dewan Komisaris
- Wishart Investments Inc (Pemegang Saham Pengendali)
99%
- Ghansham Jivatram
1%
Komisaris Utama
Bernard RKK Tan
Komisaris Independen
Bastian Purnama
ULTIMATE SHAREHOLDER
Komisaris Independen
Gindo Tampubolon
WISHART INVESTMENTS INC
Direksi
a. Mohan K. Vaswani : Placido Holding Limited
(PS 40%)
b. Vishamkar T. Adnani : Palmgold Invesment Limited
(PS 50%)
Direktur Utama
B.Budijanto Jahja
c. Kawita Vaswani : Placido Holding Limited
(PS 40%)
Direktur Kepatuhan
I.N. Mawa
Direktur Operasional
Tuk Yulianto *)
Catatan:
*) Per Tanggal 12 Januari 2015 berubah menjadi Plt Direktur Utama.
Surabaya, 10 April 2015 S.E&O Per 31 Desember 2014
1.79
1.19
62,124
*) Pertanggal 10 Januari 2015 ditunjuk sebagai Plt Direktur Utama
Tuk Yulianto
Plt Direktur Utama
IN MAWA
Direktur Kepatuhan 356
- - -
-15.001 15.001
31 Desember
356
Wajar tanpa modifikasian.
11
62,124 62,124
0,66
Per Tanggal 10 Januari 2015 di tunjuk sebagai Plt Direktur Utama dan telah disetujui oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada Tanggal 13 Februari 2015.