• Tidak ada hasil yang ditemukan

Silabus dan RPP Berbicara Dialektik

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Silabus dan RPP Berbicara Dialektik"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS BAHASA DAN SENI

SILABUS

MATA KULIAH: BERBICARA DIALEKTIK

1. Fakultas/Program studi : FBS/PBSI

2. Mata Kuliah & Kode : BERBICARA DIALEKTIK Kode: PIN 206 3. Jumlah sks : Teori: 1 sks Praktik: 1 sks

4. Mata Kuliah Prasyarat & Kode :

5. Dosen : Nurhidayah, S.Pd.

I. DESKRIPSI MATA KULIAH

Kuliah ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi komunikasi kelompok. Bahan meliputi teori dan praktik diskusi. Pokok bahasan yang diberikan meliputi kemampuan memahami teori komunikasi kelompok, kemampuan tegur sapa dan konversasi, kemampuan diskusi kelompok, kemampuan rapat, kemampuan diskusi ilmiah (panel, seminar, dsb.), kemampuan berdebat, kemampuan negosiasi, kemampuan konferensi, dan kemampuan wawancara. Kegiatan ini meliputi pembelajaran tatap muka, latihan, dan penugasan. Evaluasi perkuliahan terutama dilakukan melalui pendekatan proses terhadap latihan dan penugasan praktik berbicara.

II. STANDARISASI KOMPETENSI MATA KULIAH

1. Memahami konsep dasar komunikasi kelompok 2. Memahami hakikat berbicara dialektik

3. Mempraktikkan teknik tegur sapa dan konversasi 4. Mempraktikkani teknik berdiskusi

(2)

7. Mempraktikkan seminar 8. Mempraktikkan debat 9. Mempraktikkan konferensi 10.Mempraktikkan wawancara 11.Mempraktikkan negosiasi 12.Mempraktikkan kolokium

III. POKOK BAHASAN DAN RINCIAN POKOK BAHASAN

Minggu Pokok Bahasan Rincian Pokok Bahasan Waktu (menit) I Hakikat komunikasi

kelompok

Pengertian komunikasi kelompok dan ciri-cirinya

100 II Hakikat berbicara

dialektik

Pengertian berbicara dialektik, jenis dan ciri-cirinya

100 III Tegur sapa dan

konversasi

Pengertian tegur sapa dan konversasi, manfaat, teknik dan pelaksanaannya.

100 IV Diskusi Pengertian, ciri-ciri, dan teknik diskusi,

ketua, dan peserta

200 V Rapat Pengertian rapat, ciri-ciri dan teknik rapat,

pimpinan dan peserta

200 VI Panel Hakikat panel dan teknik pelaksanaannya,

moderator, panelis, peserta

200

VII Debat Konsep debat, perbedaannya dengan

diskusi, jenis, dan teknik pelaksanaannya 200 VIII Konferensi Pengertian konferensi, ciri-ciri konferensi,

peserta, panitia konferensi, dan teknik pelaksanaannya

(3)

IX Wawancara Pengertian wawancara, jenis-jenis, kegunaan, dan teknik pelaksanannya

200 X Negosiasi Pengertian negosiasi, kegunaannya, dsan

prosedurnya

200 XI Kolokium Pengertian kolokium, ciri-ciri, dan

prosedur pelaksanannya

200

IV. REFERENSI/SUMBER BAHAN

Hendrikus, Dori wuwur. 1991. Retorika. Yogyakarta: Kanisius

Rahkmat, Jalaludin. 1996. Retorika Modern: Pendekatan Praktis. Bandung:Remaja Rosdakarya

Strickland, Dorothy S., Lee Galda, & Bernice E. Culihan. 2007. Language Arts: Learning and Teaching. Singapore, Victoria, Mexico, Canada, london, Madrid: Thomson Wadsword.

V. EVALUASI

No Komponen Evaluasi Bobot (%)

1. Partisipasi kuliah 10

2. Praktik ke-1 …

3. Praktik ke-n …

Jumlah nilai partisipasi + total nilai praktik (1+n)

Yogyakarta, Februari 2012 Dosen

(4)

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS BAHASA DAN SENI

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) MATA KULIAH: BERBICARA RETORIK

FRM/FBS/18-OO Revisi: 00 31 juli 2008 Hal.

1. Fakultas/Program Studi : FBS/Pendidikan Bahasa dan Sastra Ind.

2. Mata Kuliah & Kode : Berbicara Retorik Kode: PIN 205

3. Jumlah SKS : Teori:1 SKS Praktik: 1 SKS Sem. : I Waktu:

4. Standar Kompetensi :Mahasiswa mampu mempraktikkan keterampilan berbicara dialektik meliputi kemampuan memahami teori komunikasi kelompok, kemampuan bertegur sapa dan konversasi, kemampuan berdiskusi kelompok, kemampuan rapat, kemampuan berdiskusi ilmiah (panel, seminar, dsb.), kemampuan berdebat, kemampuan bernegosiasi, kemampuan berkonferensi, dan kemampuan berwawancara. Kegiatan ini meliputi pembelajaran tatap muka, latihan, dan penugasan.

5. Kompetensi Dasar : Mahasiswa mampu menjelaskan hakikat berkomunikasi dalam kelompok sebagai salah satu bentuk komunikasi.

6. Indikator ketercapaian :

1. mahasiswa mampu menjelaskan pengertian komunikasi dalam kelompok secara tepat. 2. mahasiswa mampu menyebutkan ciri-ciri komunikasi dalam kelompok.

(5)

8. Kegiatan perkuliahan : Komponen

langkah

Uraian kegiatan Estimasi

waktu

Metode Media Sumber bahan/refe rensi PENDA

HULUAN

1.Dosen membuka perkuliahan

2.Dosen menyampaikan kompetensi yang akan dicapai 3. Mahasiswa menjawab apersepsi

5 Dipodjojo,

Asdi S.: 1982 PENYAJIAN

(INTI)

1.Mahasiswa mendiskusikan pengertian komunikasi 2.Mahasiswa mendiskusikan ciri-ciri komunikasi dalam

kelompok.

3.Mahasiswa menarik kesimpulan tentang pengertian komunikasi kelompok.

4.Mahasiswa menarik kesimpulan tentang ciri-ciri komunikasi dalam kelompok.

90 diskusi Power point

Hendrikus , Dori wuwur. 1991.

PENUTUP 1.Dosen memberi penguatan tentang pengertian

komunikasi dan ciri-ciri komunikasi dalam kelompok. 2. Dosen menutup perkuliahan

5

TINDAK LANJUT

Mahasiswa diberi tugas mencari sumber/referensi lain.

Yogyakarta, Februari 2012

Mengetahui, Dosen Ketua Jurusan PBSI

(6)

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS BAHASA DAN SENI

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) MATA KULIAH: BERBICARA RETORIK

FRM/FBS/18-OO Revisi: 00 31 juli 2008 Hal.

1. Fakultas/Program Studi : FBS/Pendidikan Bahasa dan Sastra Ind.

2. Mata Kuliah & Kode : Berbicara Retorik Kode: PIN 205

3. Jumlah SKS : Teori:1 SKS Praktik: 1 SKS Sem. : I Waktu:

4. Standar Kompetensi :Mahasiswa mampu mempraktikkan keterampilan berbicara dialektik meliputi kemampuan memahami teori komunikasi kelompok, kemampuan bertegur sapa dan konversasi, kemampuan berdiskusi kelompok, kemampuan rapat, kemampuan berdiskusi ilmiah (panel, seminar, dsb.), kemampuan berdebat, kemampuan bernegosiasi, kemampuan berkonferensi, dan kemampuan berwawancara. Kegiatan ini meliputi pembelajaran tatap muka, latihan, dan penugasan.

5. Kompetensi Dasar : Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian berbicara dialektik, jenis dan ciri-cirinya.

6. Indikator ketercapaian :

1. mahasiswa mampu menjelaskan pengertian pengertian berbicara dialektik 2. mahasiswa mampu menyebutkan jenis-jenis berbicara dialektik.

3. mahasiswa mampu menjelaskan ciri-ciri masing-masing jenis berbicara dialektik 7. Materi pokok/Penggalan Materi :

1. Pengertian berbicara dialektik. 2. Jenis-jenis berbicara dialektik

(7)

8. Kegiatan perkuliahan : Komponen

langkah

Uraian kegiatan Estimasi

waktu

Metode Media Sumber bahan/refe rensi PENDA

HULUAN

1.Dosen membuka perkuliahan

2.Dosen menyampaikan kompetensi yang akan dicapai 3. Mahasiswa menjawab apersepsi

5 Dipodjojo,

Asdi S.: 1982 PENYAJIAN

(INTI)

1. Mahasiswa mendiskusikan pengertian berbicara dialektik.

2. Mahasiswa mendiskusikan jenis-jenis keterampilan berbicra dialektik

3. Mahasiswa menjelaskan ciri-ciri masing-masing jenis keterampilan berbicara dialektik.

90 diskusi Power point

Hendrikus , Dori wuwur. 1991.

PENUTUP 1. Dosen memberi penguatan tentang pengertian

berbicara dialektik, jenis-jenis keterampilan berbicara dialektik beserta ciri-cirinya..

2. Dosen menutup perkuliahan

5

TINDAK LANJUT

Mahasiswa diberi tugas mencari sumber/referensi lain.

Yogyakarta, Februari 2012

Mengetahui, Dosen Ketua Jurusan PBSI

(8)

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS BAHASA DAN SENI

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) MATA KULIAH: BERBICARA RETORIK

FRM/FBS/18-OO Revisi: 00 31 juli 2008 Hal.

1. Fakultas/Program Studi : FBS/Pendidikan Bahasa dan Sastra Ind.

2. Mata Kuliah & Kode : Berbicara Retorik Kode: PIN 205

3. Jumlah SKS : Teori:1 SKS Praktik: 1 SKS Sem. : I Waktu:

4. Standar Kompetensi :Mahasiswa mampu mempraktikkan keterampilan berbicara dialektik meliputi kemampuan memahami teori komunikasi kelompok, kemampuan bertegur sapa dan konversasi, kemampuan berdiskusi kelompok, kemampuan rapat, kemampuan berdiskusi ilmiah (panel, seminar, dsb.), kemampuan berdebat, kemampuan bernegosiasi, kemampuan berkonferensi, dan kemampuan berwawancara. Kegiatan ini meliputi pembelajaran tatap muka, latihan, dan penugasan.

5. Kompetensi Dasar : Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian berbicara dialektik, jenis dan ciri-cirinya.

6. Indikator ketercapaian :

2. mahasiswa mampu menjelaskan pengertian pengertian berbicara dialektik 3. mahasiswa mampu menyebutkan jenis-jenis berbicara dialektik.

4. mahasiswa mampu menjelaskan ciri-ciri masing-masing jenis berbicara dialektik 7. Materi pokok/Penggalan Materi :

1. Pengertian berbicara dialektik. 2. Jenis-jenis berbicara dialektik

(9)

8. Kegiatan perkuliahan : Komponen

langkah

Uraian kegiatan Estimasi

waktu

Metode Media Sumber bahan/refe rensi PENDA

HULUAN

3.Dosen membuka perkuliahan

4.Dosen menyampaikan kompetensi yang akan dicapai 3. Mahasiswa menjawab apersepsi

5 Dipodjojo,

Asdi S.: 1982 PENYAJIAN

(INTI)

4. Mahasiswa mendiskusikan pengertian berbicara dialektik.

5. Mahasiswa mendiskusikan jenis-jenis keterampilan berbicra dialektik

6. Mahasiswa menjelaskan ciri-ciri masing-masing jenis keterampilan berbicara dialektik.

90 diskusi Power point

Hendrikus , Dori wuwur. 1991.

PENUTUP 2. Dosen memberi penguatan tentang pengertian

berbicara dialektik, jenis-jenis keterampilan berbicara dialektik beserta ciri-cirinya..

2. Dosen menutup perkuliahan

5

TINDAK LANJUT

Mahasiswa diberi tugas mencari sumber/referensi lain.

Yogyakarta, Februari 2012

Mengetahui, Dosen Ketua Jurusan PBSI

(10)

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS BAHASA DAN SENI

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) MATA KULIAH: BERBICARA RETORIK

FRM/FBS/18-OO Revisi: 00 31 juli 2008 Hal.

1. Fakultas/Program Studi : FBS/Pendidikan Bahasa dan Sastra Ind.

2. Mata Kuliah & Kode : Berbicara Retorik Kode: PIN 205

3. Jumlah SKS : Teori:1 SKS Praktik: 1 SKS Sem. : I Waktu:

4. Standar Kompetensi :Mahasiswa mampu mempraktikkan keterampilan berbicara dialektik meliputi kemampuan memahami teori komunikasi kelompok, kemampuan bertegur sapa dan konversasi, kemampuan berdiskusi kelompok, kemampuan rapat, kemampuan berdiskusi ilmiah (panel, seminar, dsb.), kemampuan berdebat, kemampuan bernegosiasi, kemampuan berkonferensi, dan kemampuan berwawancara. Kegiatan ini meliputi pembelajaran tatap muka, latihan, dan penugasan.

5. Kompetensi Dasar : Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian berbicara dialektik, jenis dan ciri-cirinya.

6. Indikator ketercapaian :

5. mahasiswa mampu menjelaskan pengertian pengertian berbicara dialektik 2. mahasiswa mampu menyebutkan jenis-jenis berbicara dialektik.

3. mahasiswa mampu menjelaskan ciri-ciri masing-masing jenis berbicara dialektik 7. Materi pokok/Penggalan Materi :

1. Pengertian berbicara dialektik. 2. Jenis-jenis berbicara dialektik

(11)

8. Kegiatan perkuliahan : Komponen

langkah

Uraian kegiatan Estimasi

waktu

Metode Media Sumber bahan/refe rensi PENDA

HULUAN

5.Dosen membuka perkuliahan

6.Dosen menyampaikan kompetensi yang akan dicapai 3. Mahasiswa menjawab apersepsi

5 Dipodjojo,

Asdi S.: 1982 PENYAJIAN

(INTI)

7. Mahasiswa mendiskusikan pengertian berbicara dialektik.

8. Mahasiswa mendiskusikan jenis-jenis keterampilan berbicra dialektik

9. Mahasiswa menjelaskan ciri-ciri masing-masing jenis keterampilan berbicara dialektik.

90 diskusi Power point

Hendrikus , Dori wuwur. 1991.

PENUTUP 3. Dosen memberi penguatan tentang pengertian

berbicara dialektik, jenis-jenis keterampilan berbicara dialektik beserta ciri-cirinya..

2. Dosen menutup perkuliahan

5

TINDAK LANJUT

Mahasiswa diberi tugas mencari sumber/referensi lain.

Yogyakarta, Februari 2012

Mengetahui, Dosen Ketua Jurusan PBSI

(12)

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Pengajaran mikro dilaksanakan di program studi (prodi) masing- masing fakultas oleh dosen pembimbing pengajaran mikro dan dikoordinasi oleh seorang koordinator pengajaran

This article is describing the application of Suryomentaram psychology or Suryomentaram theory in I ndonesian contemporary literature, especially literatures based on Javanese

[r]

perbuatan yang menyebabkan terjadinya tindak pidana tidak secara langsung,. tetapi dengan perantaraan perbuatan lain dan perbuatan ini

2ideologi pancasila sering mengalami rongrongan baik dari bangsa sendiri ataupun dari pihak asing yang bertujuan merubah,mengganti dan memanfaatkan demi kepentingan diri sendiri

Dalam penulisan teks sastra, kedua puluh huruf Pegon dan enam tanda vokal digunakan sepenuhnya, sedangkan tanda-tanda diakrtik seperti yang digunakan dalam teks-teks keagamaan

yang disampaikan secara online melalui Sistem Pengadaan Secara Elektronik (SPSE) untuk paket kegiatan: Pada hari ini Senin Tanggal Dua Bulan Juli Tahun Dua Ribu Dua Belas, kami