• Tidak ada hasil yang ditemukan

HUBUNGAN ANTARA RELIGIUSITASDENGAN TINGKAT KEHARMONISAN KELUARGA Hubungan Antara Religiusitas Dengan Tingkat Keharmonisan Keluarga Pada Pasangan Suami Istri.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "HUBUNGAN ANTARA RELIGIUSITASDENGAN TINGKAT KEHARMONISAN KELUARGA Hubungan Antara Religiusitas Dengan Tingkat Keharmonisan Keluarga Pada Pasangan Suami Istri."

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

HUBUNGAN ANTARA RELIGIUSITAS

DENGAN TINGKAT KEHARMONISAN KELUARGA PADA PASANGAN SUAMI-ISTRI

Skripsi

Diajukan oleh:

Eva Soraya

F100104042

FAKULTAS PSIKOLOGI

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

(2)

ii

HUBUNGAN ANTARA RELIGIUSITAS

DENGAN TINGKAT KEHARMONISAN KELUARGA PADA PASANGAN SUAMI-ISTRI

Skripsi

Diajukan kepada Fakultas Psikologi

Untuk Memenuhi Sebagian Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana (S-1) Psikologi

Diajukan oleh:

Eva Soraya

F100104042

FAKULTAS PSIKOLOGI

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

(3)
(4)
(5)
(6)

vi MOTTO

Ilmu itu lebih baik daripada harta. Ilmu menjaga engkau dan engkau menjaga harta.

Ilmu itu penghukum (hakim) dan harta terhukum. Harta itu kurang apabila

dibelanjakan tapi ilmu bertambah bila dibelanjakan

(Imam Ali bin Abi Thalib r.a)

Education is the most powerful weapon which you can use to change the world

(Nelson Mandela)

Build Your Dreams, or Someone Else Will Hire You To Build Theirs

(Farrah Gray)

Definition of stupid: Knowing the truth, seeing the truth, but still believing the lies.

(7)

vii

VISI MISI DAN TUJUAN FAKULTAS PSIKOLOGI

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

VISI:

Menjadi Fakultas Psikologi dengan keunggulan dan keunikan pada indegenousasi yang mengedepankan risalah Islam dan budaya Indonesia

MISI:

Menyelenggarakan pendidikan untuk menghasilkan sarjana Psikologi dan tenaga professional di bidang Psikologi

TUJUAN:

(8)

viii

PERSEMBAHAN

Segala puji bagi Allah SWT yang telah menganugerahkan seluruh rahmat dan

Rahim-NYa. Dengan segala kerendahan hati, cinta, dan doa, karya sederhana ini

peneliti persembahkan kepada:

 Abah dan mama  Abuya dan mama  Suami dan anak

 Kakak serta adik-adik ku

Terima kasih atas segala dukungan dalam bentuk apapun, semangat, dan doa

(9)

ix

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr.Wb

Segala puji bagi Allah yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Tiada kata lain yang pantas penulis panjatkan selain berucap Alhamdulillahirabil’alamin dan dengan penuh harapan semoga langkah ini mendapat Ridho Illahi sebagai pembuka jalan bagi penulis untuk mewujudkan cita-cita.

Penulis menyadari bahwa terselesaikannya penulisan skripsi ini, tentunya tidak lepas dari bantuan berbagai pihak, untuk itu dengan segala kerendahan hati dan penghargaan yang tulus, penulis mengucapkan terimakasih yang tiada terhingga kepada:

1. Bapak Taufik, M.Si., Ph.D. selaku dekan Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta yang telah memberikan ijin penelitian bagi penulis.

2. Ibu Dra. Partini M.Si., Psi. selaku pembimbing utama skripsi sekaligus pembimbing akademik dan telah penulis anggap seperti ibunda sendiri, yang sudah berkenan meluangkan waktu dan memberikan ilmu dalam membimbing serta memberi masukan selama pelaksanaan dan penulisan skripsi. Terimakasih juga telah membimbing, mendampingi dan membantu penulis dalam proses akademik dari awal hingga akhir penulis studi disini.

3. Ibu Permata Ashfi Raihana, S.Psi, M.A dan Ibu Dra. Zahrotul Uyun, M.Si selaku penguji skripsi yuang telah memberikan masukan dalam penyelesaian skripsi ini.

4. PEMKOT Surakarta serta seluruh subjek penelitian yang telah meberikan ijin serta berkenan meluangkan waktunya untuk berpartisipasi dalam penelitian ini.

(10)

x

Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta yang telah membantu kelancaran administrasi penulis.

6. Suami tercinta, Muhammad Ali Ridho, S.H. yang telah mendampingi selama kurang lebih empat tahun, selalu memberikan kasih sayang, nasihat, dukungan dan juga pelajaran hidup yang sesungguhnya, serta memberikan banyak hal baru dalam kehidupan penulis.

7. Putra yang tersayang yang lucu, cerdas, dan tampan, Ibrahim Ali Assagaf, terima kasih telah memberikan dan mengajari hal yang baru dalam kehidupan ini dan memberi semangat bunda dalam menyelesaikan studi.

8. Kedua orang tua yang penulis hormati dan sayangi, bapak Abdurrahman Assagaf dan Ibu Laila, terima kasih untuk doa panjang di setiap waktu dan cinta tulusnya. Kak Syarif Husin, Yasmin Ibtisyam, Maryam Syafira terimakasih atas segala bentuk doa, dukungan, dan semangatnya.

9. Untuk Abuya dan Mama terkasih, Bapak DR. Umar Ibrahim Assagaf dan ibu Wardah Ahmad, terima kasih atas kasing sayang, dukungan semangat, dan doa yang telah diberikan sehingga skripsi ini dapat terselesaikan. Untuk Fatimah Az-zahra dan Namira Savira terima kasih adik-adik ku telah membantu kakak mu ini dalam proses meraih kesuksesan.

10. Bu Istiharah yang telah membantu meringankan beban penulis dalam proses penyelesaian masa studi. Kehadirannya banyak membantu dan memperlancar proses penulisan skripsi ini hingga akhirnya selesai.

11. Teman-teman Psikologi angkatan 2010, khususnya kelas F terimakasih telah memberikan kenangan yang indah selama perkuliahan.

Semoga Allah SWT senantiasa memberikan cinta dan kasih sayang kepada kita semua. Dengan segala kerendahan hati penulis mengatakan bahwa skripsi ini masih jauh dari sebuah kesempurnaan karena kesempurnaan hanyalah milikNya semata. Semoga karya ini bisa bermanfaat bagi orang lain. Amin.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb

Surakarta, 2 Juli 2015

(11)

xi DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL DEPAN……… i

HALAMANJUDUL………. ii

HALAMAN PERSETUJUAN………iii

HALAMAN PENGESAHAN………. iv

SURAT PERNYATAAN……… v

MOTTO………... vi

HALAMAN VISI DAN MISI……… vii

HALAMAN PERSEMBAHAN………viii

KATA PENGANTAR……….. ix

DAFTAR ISI……… xi

DAFTAR TABEL………. xiv

DAFTAR LAMPIRAN……… xiv

ABSTRAKSI………... xvi

BAB I. PENGANTAR……….. 1

(12)

xii

B. Tujuan Penelitian……… 5

C. Manfaat Penelitian……… 5

BAB II. LANDASAN TEORI……… 7

A.Keharmonisan Keluarga……….. 7

1. Pengertian Keharmonisan Keluarga………... 7

2. Aspek-aspekKeharmonisan Keluarga……… 8

3. Faktor-faktor Keharmonisan Keluarga………... 10

B. Religiusitas……… 12

1. Pengertian Religiusitas……… 12

2. Aspek-aspek Religiusitas……….. 13

3. Faktor-faktor Religiusitas………. 16

C.Hubungan Antara Religiusitas dengan Keharmonisan Keluarga……… 18

D.Hipotesis……….. 21

BAB III. METODE PENELITIAN……… 22

A.Identifikasi Variabel Penelitian……… 22

B. Definisi Operasional Variabel………. 22

C. Populasi, Sampel, dan Teknik Sampling………. 23

(13)

xiii

E. Validitas danReliabilitas………. 27

F. Metode Analisis Data……….. 28

BAB IV. PERSIAPAN DAN PELAKSANAAN PENELITIAN……… 29

A. PersiapanPenelitian……….. 29

B. Pengumpulan Data……… 35

C. Analisis Data……… 37

D. Pembahasan ………. 40

BAB V. PENUTUP………. 45

A. Kesimpulan………. 45

B. Saran……… 45

DAFTAR PUSTAKA……… 47

(14)

x iv

DAFTAR TABEL

Tabel 1.Blue PrintSkala Keharmonisan Keluarga……… 22

Tabel 2.Blue PrintSkala Religiusitas………. 23

Tabel 3. Hasil Uji Validitas Skala Keharmonisan Keluarga……… 29

Tabel 4. Hasil Uji Validitas Skala Religiusitas……… 30

Tabel 5. Susunan Daya Beda Aitem Skala Keharmonisan Keluarga………... 32

Tabel 6. Susunan Daya Beda Aitem Skala Religiusitas……….. 33

Tabel 7. Reliabilitas Skala keharmonisan Keluarga dan Religiusitas………. 34

Tabel 8.Kategorisasi, Frekuensi, dan Prosentase Religiusitas……… 37

Tabel 9. Kategorisasi, Frekuensi, dan Prosentase Keharmonisan Keluarga………… 37

Tabel 10. Uji Hipotesis Korelasi Pearson, SE, dan Kategorisasi………. 38

DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1. Uji Validitas dan Reliabilitas Skala Religiusitas……….51

Lampiran 2.Uji Validitas dan Reliabilitas Skala Keharmonisan Keluarga………… 62

Lampiran 3. Uji Normalitas dan Linieritas………. 77

(15)

x v

Lampiran 5. Norma Kategorisasi……… 90

Lampiran 6. Hasil Formula Aiken Skala ………... 93

Lampiran 7. Skala Penelitian……….. 97

Lampiran 8. Surat Ijin Penelitian dan Telah Melakukan Penelitian……….. 102

Lampiran 9. Bukti Olah Data……… 105

(16)

x vi ABSTRAKSI

HUBUNGAN ANTARA RELIGIUSITAS DENGAN TINGKAT KEHARMONISAN KELUARGA PADA PASANGAN SUAMI ISTRI

Keharmonisan merupakan merupakan dambaan setiap keluarga, sedangkan berdasarkan data diperoleh masih banyak terjadi perceraian dikarenakan ketidak harmonisan keluarga. Permasalahan dalam keharmonisan keluarga merupakan kontribusi dari banyak faktor, salah satu diantaranya adalah religiusitas dari pasangan suami istri. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan antara religiusitas dengan tingkat keharmonisan keluarga serta mengetahui sumbangan efektif religiusitas terhadap keharmonisan keluarga. Hipotesis penelitian ini yaitu ada hubungan positif antara religiusitas dengan keharmonisan keluarga.

Subjek penelitian ini adalah warga rw 04 dan rw 07 Kelurahan Bumi, Laweyan, Surakarta yang berjumlah 122 orang. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Alat ukur yang digunakan adalah skala religiusitas dan skala keharmonisan keluarga. Metode analisis data yang dilakukan dengan menggunakan teknik korelasi Product Moment Berdasarkan hasil analisis data, diketahui adanya hubungan positif yang signifikan antara religiusitas dengan keharmonisan keluarga, ditunjukan dengan nilai (r) = 0,686; dan p = 0,00; (p<0,01), berdasarkan nilai yang diperoleh variabel religiusitas mempunyai rerata empirik (RE) sebesar 91,86 dan rerata hipotetik (RH) sebesar 67,5 yang berarti religiusitas pada subjek tergolong tinggi. Variabel keharmonisan keluarga diketahui rerata empirik (RE) sebesar 111,65 dan rerata hipotetik (RH) sebesar 85 yang berarti keharmonisan keluarga pada subjek tergolong tinggi. Sumbangan efektif yang diberikan variabel religiusitas terhadap keharmonisan keluarga sebesar 47,1%, ditunjukan oleh koefisien determinasi (r²) = 0,471.

Kesimpulan dari penelitian ini adalah Ada hubungan positif yang signifikan antara religiusitas dengan keharmonisan keluarga. Artinya semakin tinggi (kuat) religiusitas maka akan semakin tinggi pula tingkat keharmonisan keluarga dan sumbangan efektif atau peranan religiusitas terhadap keharmonisan keluarga sebesar 47,1% yang ditunjukan dengan koefisien determinan (r2) sebesar 0,471 ini berarti masih terdapat 52,9% faktor lain yang mempengaruhi keharmonisan keluarga di luar variabel religiusitas.

(17)

x vii

RELATIONS BETWEEN RELIGIOSITY AND LEVEL FAMILY HARMONY TO A COUPLE

Eva Soraya Partini

[email protected]

Faculty of Psychology, Muhammadiyah University of Surakarta ABSTRACT

Harmony is the desire of each family, while based on the data obtained is still a lot going on divorce because of family disharmony. Problems in family harmony is the contribution of many factors, one of which is the religiosity of married couples. The purpose of this study is to determine the relationship between religiosity and degree of family harmony and to know the effective contribution of religiosity to the harmony of the family. The hypothesis of this research that there is a positive relationship between religiosity and family harmony.

The subjects were residents of RW 04 and RW 07 Village Earth, Laweyan, Surakarta which amounts to 122 people. The sampling technique in this research is purposive sampling. Measuring tool used is the scale of religiosity and family harmony scale. Methods of data analysis done using product moment correlation technique. Based on the analysis of data, it is known the existence of a significant positive relationship between religiosity and family harmony, indicated by value (r) = 0.686; and p = 0.00; (P <0.01), based on the value obtained religiosity variables having the empirical mean (RE) of 91.86 and the mean hypothetical (RH) of 67.5, which means a relatively high religiosity on the subject. Variables known to the average family harmony empirical (RE) of 111.65 and the average hypothetical (RH) is 85, which means family harmony on the subject is high. Effective contribution given to the harmony of family religiosity variable by 47.1%, indicated by the coefficient of determination (r²) = 0.471.

The conclusion of this study is There is a significant positive relationship between religiosity and family harmony. This means that the higher the (strong) religiosity, the higher the level of family harmony and effective contribution or the role of religiosity towards family harmony by 47.1%, which is shown by the determinant coefficient (r2) of 0.471 means there are still other factors that 52.9% affect family harmony outside variables religiosity

Referensi

Dokumen terkait

Hasil analisis product moment diperoleh nilai koefisien korelasi rxy sebesar 0,653 dengan signifikasi 0.000 (p&lt;0,01) artinya ada hubungan positif yang sangat

Berdasarkan analisis data yang telah dilalukan dengan menggunakan teknik analisi korelasi Product Moment dari Pearson yang dibantu dengan menggunakan program SPSS 15

Hasil analisis data diketahui bahwa ada hubungan positif yang sangat signifikan antara religiuisitas dengan resiliensi pada remaja PAKYM, ditunjukkan dengan nilai

Hasil analisis data diketahui bahwa ada hubungan positif yang sangat signifikan antara religiuisitas dengan resiliensi pada remaja PAKYM, ditunjukkan dengan nilai

Berdasarkan hasil analisis teknik korelasi product moment Pearson diperoleh nilai koefisien korelasi (r) = 0,662; (p &lt; 0,05) artinya ada hubungan positif yang signifikan antara

Dengan menggunakan teknik analisis korelasi product moment diperoleh kesimpulan bahwa ada hubungan antara religiusitas dengan subjective well being pada pensiunan,

Hasil analisis data diuji dengan Korelasi Product Moment yang menunjukan hipotesis dapat diterima yang menyatakan bahwa ada hubungan positif yang sangat signifikan

Berdasarkan hasil analisis teknik korelasi product moment Pearson diperoleh nilai koefisien korelasi (r) = 0,662; (p &lt; 0,05) artinya ada hubungan positif yang signifikan