• Tidak ada hasil yang ditemukan

IMPLEMENTASI METODE PEMBELAJARAN MIND MAPPING TERHADAP HASIL BELAJAR DAN AKTIVITAS SISWA PADA MATERI SISTEM EKSKRESI DI KELAS XI IPA SMA SWASTA NUSANTARA LUBUK PAKAM TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "IMPLEMENTASI METODE PEMBELAJARAN MIND MAPPING TERHADAP HASIL BELAJAR DAN AKTIVITAS SISWA PADA MATERI SISTEM EKSKRESI DI KELAS XI IPA SMA SWASTA NUSANTARA LUBUK PAKAM TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015."

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

IMPLEMENTASI METODE PEMBELAJARAN MIND MAPPING TERHADAP HASIL BELAJAR DAN AKTIVITAS SISWA

PADA MATERI SISTEM EKSKRESI DI KELAS XI IPA SMA SWASTA NUSANTARA LUBUK PAKAM

TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015

Oleh :

Ida Putry Tampubolon NIM 4113141037

Program Studi Pendidikan Biologi

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

JURUSAN BIOLOGI

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)

v

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberi rahmat dan karunianya, sehingga skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik sesuai dengan waktu yang direncanakan.

Skripsi yang berjudul “Implementasi Metode Pembelajaran Mind Mapping terhadap Hasil Belajar dan Aktivitas Siswa pada Materi Sistem Ekskresi di Kelas XI IPA SMA Swasta Nusantara Lubuk Pakam Tahun Pembelajaran 2014/2015” disusun untuk memperoleh gelar sarjana pendidikan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam UNIMED.

Pada kesempatan ini, penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada bapak Dr. Syahmi Edi M.Si selaku dosen pembimbing skripsi yang telah banyak memberikan bimbingan, saran-saran serta motivasi kepada penulis dari awal sampai dengan selesainya penulisan skripsi. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada Ibu Dra. Martina Restuati, M.Si, Bapak Amrizal, S.Si, M.Pd dan Bapak Wasis Wuyung Wisnu Brata, S.Pd, M.Pd selaku dosen penguji yang telah memberikan masukan dan saran-saran mulai dari rencana penelitian sampai selesainya pentusunan skripsi ini.

Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada dosen pembimbing akademik penulis dan Ketua Jurusan Biologi yaitu Bapak Drs. Zulkifli Simatupang, M.Pd dan seluruh Bapak Ibu dosen beserta Staf Pegawai Jurusan Biologi FMIPA UNIMED yang sudah membantu penulis. Terima kasih juga penulis disampaikan kepada Ibu Dra. Dameria Marpaung dan Ibu Lasma Tiur Naibaho S.Pd sebagai guru Biologi beserta Staf Pegawai SMA Swasta Nusantara Lubuk Pakam yang telah membantu selama penelitian ini.

(3)

vi

Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada sahabat-sahabat terbaik (Melisa, Arta, Christiani, Debora, Dwi Dian, Eva Susanti, Dinda, Ayu), kakak kelompok (Herlina Manalu dan Melda A. Saragih) dan juga adek-adek kelompok (Benny, Edi, Erik), teman Sukarlib (Dean, Okto, Tohap, Bosra) dan teman-teman pengajar PRODIM Education (Ms. Hotma, Sofi, Delima) yang selama ini sudah berdoa, selalu memberikan motivasi dan semangat juga bantuan dalam penyelesaian skripsi ini. Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan kepada kawan-kawan Biologi Dik A 2011.

Penulis telah berupaya dengan semaksimal mungkin dalam penyelesaian skripsi ini, namun penulis menyadari masih banyak kelemahan baik dari segi isi maupun tata bahasa, untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun dari pembaca demi sempurnanya skripsi ini. Kiranya isi skripsi ini bermanfaat dalam memperkaya khasanah dan referensi ilmu pendidikan.

Medan, Juni 2015 Penulis

(4)

iii

IMPLEMENTASI METODE PEMBELAJARAN MIND MAPPING TERHADAP HASIL BELAJAR DAN AKTIVITAS SISWA PADA

MATERI SISTEM EKSKRESI DI KELAS XI IPA SMA SWASTA NUSANTARA LUBUK PAKAM

TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015

Ida Putry Tampubolon (NIM 4113141037)

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar, dan aktivitas siswa dengan implementasi metode pembelajaran mind mapping terhadap hasil belajar dan aktivitas siswa pada materi sistem ekskresi di kelas XI IPA SMA Swasta Nusantara Lubuk Pakam Tahun Pembelajaran 2014/2015. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPA SMA yang terdiri 3 kelas, dengan jumlah 114 orang dan sampel penelitian ini adalah Kelas XI IPA 1 yang diambil secara acak (random sampling). Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Instrumen yang digunakan pada penelitian adalah tes objektif 25 soal pilihan berganda yang telah diuji validitasnya. Selain tes hasil belajar, ada lembar observasi yang dibuat untuk memperoleh data tentang aktivitas siswa selama proses pembelajaran berlangsung dan lembar penilaian untuk hasil mind mapping tiap siswa. Hasil belajar yang diperoleh adalah 86,49% dengan kategori tinggi. Aktivitas siswa yang tergolong baik (74,35%).

(5)

iv

THE IMPLEMENTATION OF LEARNING METHOD OF MIND MAPPING FOR LEARNING OUTCOMES AND STUDENT ACTIVITIES ON THE

MATERIAL EXCRETORY SYSTEM IN XI SCIENCE CLASS SMA SWASTA NUSANTARA LUBUK PAKAM

ACADEMIC YEARS 2014/2015

Ida Putry Tampubolon (NIM 4113141037)

ABSTRACT

This study aims to determine the learning outcomes, and student’s activities with the implementation of the learning method of mind mapping for learning outcomes and student activities on the material excretory system in XI Science class SMA Swasta Nusantara Lubuk Pakam 2014/2015. The populations of this research were all of XI Science class SMA Swasta Nusantara Lubuk Pakam consisted of 3 classes, with a total number of 114 people and sample of this research was XI Science 1 class that randomly taken (random sampling). The kind of this research was quantitative descriptive. The instruments used in this study was an objective test by using 25 multiple choice questions that have been tested the validity. Besides that, the writer gave an observation letters to achieve the data about student’s activities during learning process and give assessment forms to get mind mapping result of each students. The learning outcomes achieved was 86.49% with higher category. The student’s activities were classified as good (74.35%).

(6)

vii

DAFTAR ISI

Lembar Pengesahan i

Riwayat Hidup ii

Abstrak iii

Abstract iv

Kata Pengantar v

Daftar Isi vii

Daftar Gambar ix

Daftar Tabel x

Daftar Lampiran xi

BAB I PENDAHULUAN 1

1.1.Latar Belakang 1

1.2.Identifikasi Masalah 3

1.3.Batasan Masalah 4

1.4.Rumusan Masalah 4

1.5.Tujuan Penelitian 4

1.6.Manfaat Penelitian 5

1.7.Defenisi Operasional 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 6

2.1. Kerangka Teoritis 6

2.1.1. Metode Pembelajaran Mind Mapping 6

2.1.2. Pengertian Belajar 7

2.1.3. Belajar Aktif 9

2.1.4. Pengaruh Mind Mapping 9

2.1.4.1. Pengaruh Mind Mapping terhadap Prestasi Belajar Siswa 10

2.1.4.2. Pengaruh Mind Mapping terhadap Kreativitas Siswa 10

2.1.5. Langkah-Langkah dalam Membuat Mind Mapping 10

2.1.6. Kegunaan Mind Mapping 12

2.1.7. Hasil Belajar 13

2.1.8. Aktivitas Siswa dalam Pembelajaran 15

2.1.9. Materi Sistem Ekskresi 17

2.1.9.1. Pengertian Defekasi, Ekskresi dan Sekresi 17

2.1.9.2. Alat Ekskresi Manusia 18

2.1.9.3. Kelainan pada Sistem Ekskresi Pada Manusia 21

BAB III METODE PENELITIAN 23

3.1. Lokasi dan Waktu Penelitian 23

3.2. Populasi dan Sampel 23

3.3. Variabel Penelitian 23

(7)

viii

3.5. Prosedur Pelaksanaan Penelitian 24

3.6. Jenis dan Sumber Data 26

3.6.1. Jenis Data 26

3.6.2. Sumber Data 26

3.7. Alat dan Teknik Pengumpulan Data 26

3.7.1. Alat Pengumpulan Data 26

3.7.2. Teknik Pengumpulan Data 29

3.8. Teknik Analisis Data 33

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 36

4.1. Validitas Tes 36

4.2. Reliabilitas 36

4.3. Tingkat Kesukaran Tes 36

4.4. Daya Beda Tes 36

4.2. Deskripsi Hasil Penelitian 37

4.2.1. Hasil Belajar Siswa 37

4.2.1.1. Ketuntasan Pencapaian Indikator Pembelajaran 38

4.2. Aktivitas Siswa 40

4.3. Pembahasan Penelitian 41

4.3.1. Hasil Belajar Siswa 42

4.3.2. Aktivitas Belajar Siswa 43

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 44

5.1. Kesimpulan 44

5.2. Saran 44

(8)

x

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 3.1.Desain Penelitian Pretes dan Postes 24

Tabel 3.2. Kisi-kisi Instrumen Penelitian 28

Tabel 4.1. Distribusi Frekuensi Nilai Pretes 37

Tabel 4.2. Distribusi Frekuensi Nilai Postes 37

(9)

ix

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1.Contoh Aplikasi Mind Mapping 11

Gambar 2.2. Letak Organ Ginjal 18

Gambar 2.3. Struktur Paru-Paru 19

Gambar 2.4. Organ Hati 20

Gambar 2.5. Struktur Kulit 20

Gambar 4.6. Diagram Pretes dan Postes 38

(10)

xi

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1. Silabus 48

Lampiran 2. RPP 50

Lampiran 3. Instrumen Penelitian 60

Lampiran 4. Kunci Jawaban 65

Lampiran 5. Tabel Validitas 66

Lampiran 6. Perhitungan Validitas Tes 67

Lampiran 7. Tabel Validitas Butir Soal 68

Lampiran 8. Perhitungan Reliabilitas Tes 69

Lampiran 9. Tingkat Kesukaran Soal 70

Lampiran 10. Tabel Tingkat Kesukaran Soal 71

Lampiran 11. Tabel Daya Beda Soal 72

Lampiran 12. Perhitungan Daya Beda Soal 73

Lampiran 13. Tabel Kriteria Daya Beda Soal 74

Lampiran 14. Tabulasi Pretes 75

Lampiran 15. Tabulasi Postes 76

Lampiran 16. Perhitungan Tingkat Ketercapaian Indikator 77

Lampiran 17. Tabel Tingkat Ketercapaian Indikator Postes 78

Lampiran 18. Tabel Penilaian Aktivitas Pertemuan I 84

Lampiran 19. Tabel Penilaian Aktivitas Pertemuan II 86

Lampiran 20. Lembar Kriteria Penilaian Rubrik Mind Mapping 89

Lampiran 21. Rubrik Penilaian Mind Mapping Siswa 92

Lampiran 22. Kemampuan Siswa Membuat Mind Mapping 93

Lampiran 23. Tabel Harga Kritik r Product Moment 94

Lampiran 24. Dokumentasi Penelitian 95

(11)

1 BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Pendidikan adalah aktivitas dan usaha manusia untuk meningkatkan kepribadiannya baik jasmani dan rohani dengan suatu hasil atau prestasi. Pendidikan juga berarti lembaga yang bertanggung jawab menetapkan (tujuan) pendidikan, isi, sistem dan organisasi pendidikan. Lembaga-lembaga ini meliputi keluarga, sekolah dan masyarakat. Dengan pendidikan yang bermutu, akan tercipta sumber daya manusia yang berkualitas (Ihsan, 2008).

Proses belajar mengajar di kelas masih di dominasi dengan menggunakan pembelajaran ceramah dan penugasan kepada siswa. Ketika digunakan metode tanya jawab didapati hanya sebagian siswa yang mampu bertanya dan menjawab pertanyaan guru, demikian juga pada saat pemberian tugas masih banyak siswa yang belum bisa menjawab secara lisan apa yang dituliskan di dalam buku tugasnya. Hal ini disebabkan oleh rendahnya aktivitas siswa untuk membaca materi pelajaran, adapun yang telah mencatat tetapi tidak membuka kembali dan jarang dibaca.

Berdasarkan hasil observasi awal di SMA Swasta Nusantara Lubuk Pakam diketahui bahwa KKM mata pelajaran biologi adalah 75. Hasil dari wawancara dengan guru biologi yang ada di sekolah bahwa nilai rata-rata siswa masih banyak di bawah nilai KKM yang telah ditentukan. Pada tahun sebelumnya siswa yang belum tuntas dari KKM pada materi sistem ekskresi adalah 75% dengan nilai rata-rata 68.

(12)

2

proses tanya jawab. Mencatat yang dilakukan siswa adalah dengan mengkopi langsung dari buku pelajarannya atau menggunakan bahasa buku sehingga siswa mengalami kebosanan dan aktivitasnya kurang. Sehingga pada saat pembelajaran siswa kurang merespon materi yang diajarkan. Metode pembelajaran yang demikian dampaknya terlihat dari prestasi belajar yang secara umum masih kurang memuaskan.

Pembelajaran yang menyenangkan memang menjadi langkah awal untuk mencapai hasil belajar dan aktivitas siswa yang berkualitas. Guru sebagai fasilitator diperlukan untuk menemukan suatu cara yang mampu menarik perhatian siswa yaitu dalam penyampaian materi pembelajaran. Dalam mengembangkan proses belajar mengajar seperti menumbuhkan rasa percaya diri, sikap dan perilaku yang inovatif dan aktivitas yang meningkat, sangat diperlukan adanya keterkaitan antar komponen-komponen pendidikan yaitu guru, siswa, kurikulum, alat (media pembelajaran) dan sumber belajar, materi, metode maupun alat evaluasi yang saling bekerjasama untuk mewujudkan proses belajar yang baik. Dengan demikian dibutuhkan suatu pembaharuan pembelajaran biologi terutama pada materi sistem ekskresi.

Pembelajaran yang bisa diterapkan untuk mengubah kondisi tersebut, yaitu dengan menerapkan metode pembelajaran peta pikiran (mind mapping). Peta pikiran digunakan guru untuk memudahkan dalam mengetahui materi pelajaran berupa konsep yang akan memudahkan dan meningkatkan aktivitas siswa proses

pembelajaran. Metode mind mapping ini dipilih karena metode ini dapat

membantu siswa lebih cepat untuk paham dalam pembelajaran biologi terutama pada materi sistem ekskresi di SMA Swasta Nusantara Lubuk Pakam, sehingga peneliti ingin menerapkannya dalam menyampaikan materi di dalam kelas, sehingga siswa dapat memperoleh hasil belajar yang baik.

Beberapa hasil penelitian tentang penerapan metode mind mapping

(13)

3

Rusdi (2011) menyimpulkan bahwa penerapan metode mind mapping dapat

meningkatkan hasil belajar siswa kelas X-3 SMA Negeri 3 Binjai. Dengan menggunakan metode mind mapping diperoleh peningkatan hasil belajar siswa hingga 97,3% tuntas. Dengan menggunakan metode ini siswa menjadi lebih aktif dan hasil belajar yang mengalami peningkatan.

Materi yang dipilih pada penelitian ini adalah sistem ekskresi. Materi ini dipilih karena didapati siswa kurang tertarik dalam proses pembelajaran di kelas, sehingga penulis tertarik untuk membuat siswa mudah untuk memahami materi sistem ekskresi pada manusia. Materi sistem ekskresi dalam mata pelajaran biologi di SMA XI ini adalah materi yang membutuhkan penguasaan konsep dasar yang kuat sehingga siswa akan mengalami kesulitan dalam mengerjakan tugas dari guru. Aktivitas dalam membaca dan daya ingat siswa yang kurang akan membuat mereka sulit dalam menerima pembelajaran tentang materi sistem

ekskresi sehingga dengan menggunakan metode mind mapping akan memudahkan

dalam membaca dan daya ingat siswa dapat meningkat, dalam metode ini siswa yang meringkas dan membuat catatan sendiri (mandiri). Dengan demikian siswa akan membaca dan mengingat apa yang dibaca dan dapat membuat peta pikiran dengan baik.

Dari latar belakang di atas, maka penulis terdorong untuk melakukan

penelitian mengenai “Implementasi Metode Pembelajaran Mind Mapping

terhadap Hasil Belajar dan Aktivitas Siswa Pada Materi Pokok Sistem Ekskresi di Kelas XI IPA SMA Swasta Nusantara Lubuk Pakam Tahun Pembelajaran 2014/2015”.

1.2. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang dikemukakan diatas, maka dapat diambil pokok-pokok masalah sebagai berikut:

1. Rendahnya hasil belajar siswa.

2. Siswa belum mengetahui keterampilan belajar yang lebih cepat dan efisien pada pembelajaran sistem ekskresi.

(14)

4

3. Cara mencatat siswa yang belum efektif, sehingga belum memberikan

pengertian dan pemahaman secara maksimal terhadap materi pelajaran 4. Penyajian materi yang kurang bervariasi

5. Respon siswa dalam kegiatan belajar mengajar siswa masih rendah

1.3. Batasan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah yang diuraikan, maka penulis membatasi masalah dalam penelitian ini. Batasan masalah dalam penelitian ini adalah:

1. Materi yang diberikan kepada siswa saat penelitian dibatasi hanya pada sistem ekresi manusia.

2. Kemampuan siswa yang dianalisis adalah hasil belajar berupa kognitif dan aktivitas siswa pada materi sistem ekskresi manusia.

3. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode pembelajaran mind

mapping.

1.4. Rumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah yang telah dipaparkan di atas, maka dapat dirumuskan bahwa masalah dalam penelitian ini adalah :

1. Bagaimana hasil belajar siswa kelas XI IPA setelah diterapkan metode

pembelajaran mind mapping pada materi sistem ekskresi di SMA Swasta

Nusantara Lubuk Pakam tahun pembelajaran 2014/2015?

2. Bagaimana aktivitas siswa kelas XI IPA menggunakan metode pembelajaran

mind mapping pada materi sistem ekskresi di SMA Swasta Nusantara Lubuk Pakam tahun pembelajaran 2014/2015?

1.5 Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas, penelitian ini bertujuan untuk :

1. Mengetahui hasil belajar siswa setelah diterapkan metode pembelajaran mind

(15)

5

2. Mengetahui aktivitas siswa menggunakan metode pembelajaran mind mapping

pada materi sistem ekskresi kelas XI IPA di SMA Swasta Nusantara Lubuk Pakam tahun pembelajaran 2014/2015.

1.6 Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut:

1. Penerapan metode pembelajaran mind mapping pada materi sistem ekskresi dapat membantu siswa lebih aktif dan terampil dalam meringkas catatannya dan dapat meningkatkan hasil belajar siswa.

2. Penerapan metode mind mapping pada materi sistem ekskresi diharapkan

memberikan alternatif dan informasi bagi guru dalam melaksanakan pembelajaran biologi yang menarik dan menyenangkan.

1.7 Definisi Operasional

Adapun definisi operasional yang diperlukan untuk menjelaskan terminologi dalam penelitian ini sehingga tujuan dan arahan penelitian menjadi lebih terfokus dan spesifik, adalah sebagai berikut:

1. Metode Pembelajaran adalah suatu cara yang dilakukan oleh guru untuk menciptakan kondisi pembelajaran yang benar menyenangkan, dan mendukung kelancaran proses kegiatan belajar sehingga menghasilkan prestasi belajar yang diinginkan.

2. Mind Mapping (peta pikiran) adalah pembelajaran dengan penyampaian konsep serta masalah dalam pembelajaran yang kemudian akan dibahas dalam perorangan ataupun kelompok kecil sehingga menciptakan berbagai alternatif-alternatif pemecahannya.

3. Hasil belajar adalah kemampuan yang dimiliki siswa setelah siswa menerima

kegiatan belajarnya. Kemampuan yang dimaksud adalah kemampuan peserta didik dalam memahami mata pelajaran biologi khususnya pada materi sistem ekskresi manusia.

(16)

45

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi, (2006), Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Rineka Cipta, Jakarta.

Arikunto, Suharsimi, (2010), Prosedur Penelitian, Rineka Cipta, Jakarta.

Arikunto, Suharsimi, (2011), Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan, Bumi Aksara, Jakarta.

Bakhtiar, Suaha, (2011), Biologi, Sarana Panca Karya Nusa, Jakarta.

Buzan, Tony, (2006), Buku Pintar Mind Map, Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

Daryanto, (1997), Evaluasi Pendidikan, Rineka Cipta, Jakarta.

Dimyati, (2006), Belajar dan Pembelajaran, Rineka Cipta, Jakarta.

Firmansyah, Rikky, (2009), Mudah dan Aktif Belajar Biologi,Setia Purna Inves, Jakarta.

Hamalik, O, (2010), Proses Belajar Mengajar, Bumi Aksara, Jakarta.

Hamdani, (2010), Strategi Belajar Mengajar, Pustaka Setia, Bandung.

Hamzah dan Nurdin, (2011), Belajar dengan Pendekatan PAIKEM, Bumi Aksara,

Jakarta.

Ihsan, Fuad H, (2008), Dasar-Dasar Pendidikan, Rineka Cipta, Jakarta.

Istarani, (2011), 58 Model Pembelajaran Inovatif, Media Persada, Medan.

Kemp, Jerrold E, (1994), Proses Perancangan Pengajaran, ITB Press, Bandung.

Kunandar, (2007), Guru Profesional Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dan Sukses dalam Sertifikasi Guru, Rajagrafindo Persada, Jakarta.

Kusmintayu, Norma, (2012), Penerapan Metode Mind Mapping untuk

Meningkatkan Keterampilan Berbicara pada Siswa Sekolah Menengah

Pertama, Jurnal Penelitian Bahasa, Sastra Indonesia dan

(17)

46

Nasution, S, (2008), Berbagai Pendekatan dalam Proses Belajar dan Mengajar, Bineka Aksara, Jakarta.

Purnomo, dkk, (2009), Biologi, Intan Pariwara, Jakarta.

Purwanto, Ngalim M, (2007), Psikologi Pendidikan, Remaja Rosdakarya,

Bandung.

Riswanto, (2012), The Use of Mind Mapping Strategy in the Teaching of Writing

at SMAN 3 Bengkulu, Indonesia, IAIN, Bengkulu, International

Journal of Humanities and Social Science, Vol,2 No 21 halaman 67

Rusdi, Azimar, “Penerapan Model PembelajaranMind Mapping terhadap Nilai Hasil Belajar Siswa pada Sub Materi Pokok Vermes Kelas X-3 Tahun Pelajaran 2010/2011”,Skripsi tidak diterbitkan,Universitas Negeri Medan, Medan.

Santrock, John W, (2008), Psikologi Pendidikan, Prenada Media Group, Jakarta.

Silberman, Melvin L, (2007), Active Learning 101 Strategi Pembelajaran Aktif, Pustaka Insan Madani,Yogyakarta.

Slameto, (2003), Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya, Rineka Cipta, Jakarta.

Sulistiyaningsih, E, (2011), Peningkatan Kemampuan Menulis Narasi Dengan Metode Peta Pikiran (Mind Mapping) Pada Siswa Kelas V SD Negeri Karangasem III Surakarta Tahun Pelajaran 2010/2011, Skripsi tidak diterbitkan Karangasem Surakarta.

Sumiati dan Asra, (2013), Metode Pembelajaran, Wacana Pri, Bandung.

Supini, (2010), Pengaruh Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw dan Teknik Peta Pikiran Terhadap Hasil Belajar Sistem Regulasi di SMAN Lubuk Pakam, Jurnal Pendidikan Biologi,Vol, 1 No,2, halaman 121-125, diakses pada tanggal 10 Desember 2015

Suryosubroto, (2002), Poses Belajar Mengajar di Sekolah, Rineka Cipta, Jakarta.

Suwarno, (2009), Panduan Pembelajaran Biologi, Karya Mandiri Nusantara, Jakarta.

Sri Lestari, Endang, (2009), Biologi 2, Putra Nugraha, Jakarta.

(18)

47

Uno, Hamzah B, (2014), Variabel Penelitian dalam Pendidikan dan

Pembelajaran, Ina Publikatama, Jakarta.

Usman, Husaini, (2010), Manajemen Teori, Praktik dan Riset Pendidikan, Bumi Aksara, Jakarta.

Wahyuningsih, Danik, (2011), Pengaruh Strategi Pembelajaran Aktif Mind Maps Karanganyar, Jurnal Pendidikan Biologi Vol, 3, No,2 hal 1-8,diakses pada tanggal 1 Februari 2015

Wheeldon, J, (2010), Mapping Mixed Methods Research: Methods, Measures, and Meaning, Heritage University, USA, Journal of Mixed Methods Research 4(2) halaman 94-97

Widyastuti, Susana, (2010), Menggunakan Metode Peta PIkiran (mind mapping)

dalam Menulis, pada Seminar “Metode Belajar yang Efektif”, Klaten, JawaTengah,http://staff,uny,ac,id/sites/default/files/tmp/menggunakan% 20Peta%20Pikiran%20_Mind%20Mapping_%20dalam%20Menulis,pd f,halaman1-9 diakses pada tanggal 1 Februari 2015

Windura, Sutanto, (2010), Memory Champion @School, Elex Media Komputindo,

Jakarta.

Winkel, W,S, (1996), Psikologi Pengajaran, Penerbit Media Abadi, Yogyakarta.

Yustisia, Tim Pustaka, (2008), Panduan penyusunan KTSP lengkap (Kurikulum

Gambar

Tabel 3.1.Desain Penelitian Pretes dan Postes
Gambar 2.1.Contoh Aplikasi Mind Mapping

Referensi

Dokumen terkait

SMA Muhammadiyah Wonosobo in the Academic Year of 2011/2012). English Education Department of Graduate School, Sebelas Maret University. The first consultant:

Semua karyawan baik yang memiliki tipe kepribadian introvert ataupun ekstrovert diharapkan memiliki kreativitas yang tinggi sehingga dapat menyelesaikan berbagai permasalahan

Dengan teknik ini kendala yang dihadapi dari sistem konvensional dapat dipecahkan, seperti hambatan seksual, karena dengan teknik ini dapat diperkenalkan gen

Saran dari penelitian adalah guru, orang tua, praktisi kesehatan memperhatikan pengetahuan siswa tentang kesehatan reproduksi dengan memanfaatkan berbagai media

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, taufik, dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul

Sebenarnya data – data cuaca tersebut berupa kode – kode parameter iklim yang diterima sistem dari database kemudian kode – kode tersebut dibaca oleh sistem penerima data, dan

Penelitian ini lebih difokuskan terhadap analisis dimensi sosial ekonomi di suatu kota, sehingga tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah faktor Produk

Melihat fenomena dan realitas tersebut di atas bahwa perilaku minum- minuman keras yang dilakukan oleh remaja pada mulanya merupakan perilaku imitasi yang