• Tidak ada hasil yang ditemukan

Agthisa Wisnu Rahma 4264 2009

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Agthisa Wisnu Rahma 4264 2009"

Copied!
55
0
0

Teks penuh

(1)

HALAMAN PERSETUJUAN

Tugas Akhir Berjudul :

STRATEGI KREATIF PADA EVENT HONDA YANG DI ORGANISIR CV. FRONTLINE INDONESIA

Karya : Nama : Agthisa Wisnu Rahma

NIM : D1306005

Konsentrasi : Periklanan

Disetujui untuk dipertahankan dihadapan Panitia Ujian Tugas Akhir Program DIII Komunikasi Terapan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Surakarta, Juni 2009 Menyetujui, Dosen Pembimbing

(2)

iii

HALAMAN PENGESAHAN

Tugas Akhir ini telah diuji dan disahkan oleh Panitia Ujian Tugas Akhir Program DIII Komunikasi Terapan, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Universitas Sebelas Maret Surakarta

Hari : Tanggal :

Panitia Ujian Tugas Akhir :

1. Dr. H. Widodo Muktiyo, SE, MCom (...) NIP. 131 792 193

2.Tanti Hermawati, S.Sos, M.Si, (...) NIP. 132 134 696

Mengetahui,

Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret

Surakarta

(3)

MOTTO

 Kemarin adalah kenangan, Hari ini kenyataan, dan hari esok adalah harapan.  “Hiasilah” hidup yang hanya sekali ini dengan sebaik mungkin.

(4)

v

PERSEMBAHAN

Karya ini ingin kupersembahkan kepada :

 Gusti ALLAH SWT atas semua ridhonya dan Anugrah yang telah diberikan

 Keluarga tercinta yang telah memberi dukungan bagi saya ( Ibu, Bapak, Kakak, dan Adikku )

 Untuk teman- teman yang telah membantu terselesainya Tugas Akhir ini.  Dosen pembimbing yang telah berkenan meluangkan waktu, tenaga dan

(5)

KATA PENGANTAR

Penulis panjatkan puja dan puji syukur kepada ALLAH SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan kuliah kerja media sebagai salah satu syarat kelulusan untuk mendapat gelar Ahli Madya dalam bidang studi Advertising yang berjudul “Strategi Kreatif pada Event Honda yang Diorganisir CV. Frontline”.

Penulis sangat menyadari bahwa laporan ini masih banyak kekurangan dan masih jauh dari kesempurnaan. Untuk itu Saya menerima saran dan kritik yang bersifat membangun. Namun saya berharap nantinya laporan ini dapat berguna bagi para pembaca sebagai referensi.

Dalam pembuatan laporan Kuliah Kerja Media ini, saya mengucapkan terima kasih kepada semua yang telah membantu dalam penulisan laporan kuliah kerja media ini, atas bantuan serta dorongan yang telah diberikan kepada saya untuk menyelesaikan tugas akhir. Dalam hal ini, penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada :

(6)

vii

2. Nabi besar Muhammad SAW, yang telah membawa kita dari jaman jahiliyah menuju jaman yang terang benderang seperti yang kita

rasakan saat ini.

3. CV. FRONTLINE INDONESIA, penulis ucapkan banyak terima kasih karena telah memberi kesempatan kepada penulis untuk melaksanakan Kuliah Kerja Media.

4. Bapak Drs. H. Supriyadi, SN, SU., selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UNS yang telah memberikan persetujuan Tugas Akhir kepada penulis selama masa perkuliahan.

5. Ibu Tanti Hermawati, S.Sos, M.Si, selaku pembimbing Laporan Tugas Akhir, penulis ucapkan banyak terima kasih.

6. Bapak Dr. H. Widodo Muktiyo, SE, MCom selaku penguji Laporan Tugas Akhir, penulis ucapkan banyak terima kasih.

7. Bap[ak Drs. Dwi Tiyanto, SU, selaku pembimbing akademik yang telah membimbing penulis selama masa kuliah.

8. Bapak Drs. Eko Setyanto, M,Si. selaku Ketua Program D III Komunikasi Terapan.

(7)

10. Bapak Sunyoto Setyo Sabdono, SE., selaku Pimpinan CV. FRONTLINE INDONESIA yang telah bersedia memberikan bimbingan kepada penulis selama menjalani Kuliah Kerja Media. 11. Mbak Lenny, Bang Arip, Bang Ali, Bang Ari, Bang Wahyu,

Mahfudz, dkk, selaku karyawan CV. FRONTLINE INDONESIA yang telah membantu penulis selama masa Kuliah Kerja Media.

12. Teman-teman D III Periklanan '06, penulis banyak mengucapkan terima kasih, karena dengan adanya kalian penulis dapat belajar.

13. Sarah, yang selalu memberi semangat untuk pembuatan laporan Tugas Akhir

14. Wisnu, Dimas, Petog, Ate, Yoza, yang selalu menjadi teman bahagia dan keluh kesah dalam cerita hidup saya

15. Semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan laporan kuliah kerja media, penulis ucapkan terima kasih.

Semoga dengan terselesaikannya Laporan Kuliah Kerja Media dapat berguna bagi kita semua, dan bagi pembaca pada khususnya.

Surakarta, Juni 2009

(8)

ix DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL... i

HALAMAN PERSETUJUAN... ii

HALAMAN PENGESAHAN... iii

MOTTO ... iv

PERSEMBAHAN ... v

KATA PENGANTAR ... vi

DAFTAR ISI... ix

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang Masalah... 1

B. Alasan Pemilihan Kerja Media... 1

C. Tujuan Kuliah Kerja Media... 3

D. Tempat dan Waktu Kuliah Kerja Media... 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA... 5

A. Definisi Periklanan... 5

B. Peran Biro Iklan... 6

C. Ruang Lingkup Pekerjaan yang Ditangani Perusahaan Periklanan . 7 D. Pengertian Divisi Kreatif... 10

(9)

A. Company Profile ... 18

B. Sejarah Berdirinya CV. Front Line Indonesia ... 19

C. Makna Logo CV Front Line Indonesia ... 21

D. Visi dan Misi CV Front Line Indonesia ... 22

E. Jenis Pilihan Sarana Promosi... 22

F. Jenis Pelayanan yang Ditawarkan... 23

G. Track Record Aktivitas 2004 - 2008 ... 24

H. Pembagian Kerja CV Front Line Indonesia ... 30

I. Klien – Klien CV Front Line Indonesia ... 31

J. Struktur Organisasi CV Front Line Indonesia... 32

BAB IV PELAKSANAAN KULIAH KERJA MEDIA... 33

A. Materi Kuliah Kerja Media ... 33

B. Kegiatan Kuliah Kerja Media... 33

BAB V PENUTUP... 41

A. Kesimpulan ... 41

B. Saran ... 42

(10)

xi BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Didalam kurikulum D3 Komunikasi Terapan FISIP UNS terdapat program KKM ( Kuliah Kerja Media ) yang merupakan salah satu dari bagian mata kuliah wajib yang merupakan syarat mutlak untuk dipenuhi oleh setiap mahasiswa dalam mencari pengalaman kerja yang sesungguhnya, yang juga bisa diartikan yang bahwasanya dengan adanya kerja profesi ini mahasiswa mendapat kuliah kedua sebagai pendidikan tambahan dan juga pengetahuan dunia kerja yang nyata, yang diharapkan bisa membantu mahasiswa dalam peningkatan daya kreatifitas yang tidak hanya teori semata dan praktek lab saja. Tetapi lebih pada aplikasi secara nyata dalam dunia kerja sesungguhnya.

Dalam hal ini penulis merangkum TA dengan berdasarkan pengalaman penulis secara nyata yang telah didapatkan selama melakukan Kuliah Kerja Media Di CV. FrontLine Indonesia di Solo, yang merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang Event Organizer, Periklanan, serta Entertainment dalam lingkup area kota Solo Hadiningrat.

B. Alasan Pemilihan Kerja Media

(11)

sangat jelinya dengan keunggulan produk dalam perusahaanya, dan dapat melihat dengan jeli dan memanfaatkan setiap celah dan peluang pasar yang ada untuk memperoleh hasil yang maksimal, sehingga menempatkan produknya dalam posisioning yang utama.

Untuk dapat mempertahankan posisinya, biasanya setiap perusahaan akan menggunakan berbagai cara, salah satu cara yang saya ketahui adalah menggunakan cara iklan. Iklan adalah salah satu upaya mempertahankan keunggulan produk dan merebut pangsa pasar yang dituju.

Sebuah bentuk iklan yang akan digunakan, akan dibuat secara jeli, dengan cara memperhatikan keunggulan produk yang akan di iklankan, dan menutup cara kelemahan produk yang ditawarkan. Sehingga pesaing tidak bisa memanfaatkan celah kekurangan iklan yang ditanyangkan. Biasanya iklan dibentuk dengan simple yang memberikan penjelasan bagi masyarakat / konsumen sehingga dapat tertanam dalam diri produsen tentang produk yang ditawarkan. Dengan demikian iklan bertujuan mengadakan komunikasi persuatif antara produsen dan konsumen.

Dalam sebuah dunia perusahaan periklanan yang terdiri dari beberapa departemen, departemen kreatif mempunyai peranan yang penting dalam sebuah keberhasilan beriklan. Bentuk iklan kreatif, sederhana, simple, mudah dipahami konsumen, tepat sasaran adalah salah satu hal terpenting dalam sebuah iklan.

(12)

xiii

dituntut kreativitas yang tinggi dalam membaca situasi dan harus diperlukan pengetahuan / pengenalan tentang produk yang diiklankan.

Salah satu cara memperkenalkan produk kepada konsumen dapat dilakukan dengan cara mengadakan event produk baru/biasa disebut dengan launching produk, membuat fliyer, poster, baliho, dan jenis jenis produk lainya atas produk yang akan ditawarkan melalui iklan/biro iklan.

Berdasarkan faktor diatas tepat kiranya penulis tertarik untuk memilih CV. FrontLine Indonesia. sebagai tempat KKM dengan harapan penulis dapat menyerap ilmu baik dari segi kreatif periklanan, dunia Event Organizer, ataupun cara ber intertaint lainya yang tentunya bisa menjadi bekal penulis untuk melangkah jauh untuk kedepan dalam dunia kerja nyata.

C. Tujuan Kuliah Kerja Media

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas, maka penulis memilih divisi kreatif sebagai fokus dari kegiatan KKM.

Bagian kreatif suatu biro iklan lebih mengarah pada strategi-strategi promosi yang dilakukan melalui event ( promo event ) dimulai dari penentuan tema acara, pemilihan lokasi acara, pembuatan sarana promosi, pembuatan desain sarana pendukung event seperti panggung, spanduk, selebaran, poster dan layout yang menarik dan tertata rapi. Sehingga dapat menjadi sebuah acara yang menarik bagi khalayak dan mampu memberikan suatu kesan yang dapat merayu audiens untuk mengkonsumsi suatu produk atau jasa dari perusahaan yang telah mengadakan event tersebut.

(13)

Penulis ingn mengetahui dan belajar secara langsung strategi kreatif yang dilakukan oleh CV.FRONTLINE INDONESIA pada sebuah event.

Tujuan Individual

Persyaratan untuk memperoleh gelar Ahli Madya pada Fakultas Ilmu Sosial Politik, jurusan periklanan Universitas Sebelas Maret.

Tujuan Fungsional

Dengan tersusunnya tugas akhir ini diharapkan dapat bermanfaat bagi CV. Frontline Indonesia serta pihak- pihak lain yang ingin mengetahui prosedur strategi kreatif dalam sebuah event.

D. Tempat dan Waktu Pelaksanaan Kuliah Kerja Media

Kuliah Kerja Media yang dilakukan penulis adalah antara bulan Februari sampai April 2008, KKM dilakukan secara individu oleh tiap mahasiswa mulai dari pengajuan permohonan magang, waktu pelaksanaan magang hingga konsentrasi yang dipilih.

KKM dilaksanakan selama dua bulan antara bulan Februari sampai dengan bulan April 2008. Adapun data mengenai perusahaan tempat KKM adalah sebagai berikut :

Nama Perusahaan : CV. FRONT LINE INDONESIA

(14)

xv

Telp : ( 0271 ) 7650099 / 7026211

Fax : ( 0271 ) 7650038

E-mail : frontline_indo@telkom.net

Bidang usaha : Event Organizer & Brand Activation Waktu pelaksanaan : Februari– April 2008

Waktu kerja : Senin – Jum’at Konsentrasi : Divisi Kreatif

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Definisi Periklanan

Periklanan adalah pesan yang dibayar dan disampaikan melalui sarana media yang bertujuan untuk membujuk konsumen supaya dapat melakukantidak membeli atau memngubah perilakunya. ( Nuradi, dkk,1996 :4 )

Pengamat sebuah perusahaan sangat tahu betul realita persaingan dalam dunia usaha ini semakin ketat, oleh karena itu membangun loyalitas konsumen merupakan hal yang sangat penting.

(15)

1. Periklanan merupakan proses penyampaian pesan-pesan penjualan yang paling persuasif yang diarahkan kepada para calon pembeli yang paling potensial atas produk, barang atau jasa tertentu dengan biaya yang semurah-murahnya. (Jefkins, 1995 : 5)

2. Iklan adalah kandungan utama dari manajemen promosi yang menggunakan ruang media bayaran untuk menyampaikan pesan. (Lwin dan Aitchhison, 1997: 3)

Sebuah perusahaan tentunya tidak sendiri dalam mempromosikan produknya, perusahaan tersebut bisa melalui media elektronik dan media cetak, bahkan seringkali promosi penjualan sebuah perusahaan dilakukan oleh Event Organizer melalui Event dan Brand activation.

B. Peran Biro Iklan

Sebuah biro ikllan terdiri dari tenaga professional yang melayani klien-klien mereka. Bidang kerja dalam setiap perusahaan dibagi menjadi beberapa bagian.

- Ecount Executive - Media

(16)

xvii

Masing-masing bagian mempunyai fungsi dan peranan penting dalam perusahaan. Secara umum biro iklan bekerja sebagai peantara, tapi pada posisi tengah diantara mereka yang ingin masang ikllan, dan mereka menyediakan tempat untuk memasang iklan. ( Frank Jefkins, 1996 : 5 )

Pada umumnya para biro iklan menggunakan strategi pemasaran sebagai berikut (Rhenald Khasali, 1995 : 13 ) :

1. What (Apa / Posisi )

Yaitu apa keunggulan produk yang ditawarkan / dijual dari produk yang akan di iklankan.

2. Who (Siapa / Sasaran produk)

Yaitu sasaran yang akan dituju sebagai konsumen yang dilihat dari segi demografi.

3. Where (Dimana /Media yang dipakai )

Yaitu dimana saja produk tersebut ditempatkan untuk mengenai sasaran konsumen/melalui media apa saja.

4. When (Kapan/penjadwalan )

Yaitu kapan kegiatan tersebut akan dilaksanakan dan berapa lama waktu yang dibutuhkan.

(Renald Kasali. 1992 : 24 ) 5. How (Cara / kreatifitas )

Yaitu bagaimana cara mempengaruhi konsumen agar dapat tertarik sehingga dapat membeli produk yang ditawarkan.

(17)

Yaitu berapa besar anggaran dana / budget promosi dari produk tersebut dalam mengadakan kampanye iklan.

C. Ruang lingkup pekeriaan yang ditangani perusahaan periklanan meliputi : 1. Analisa produk dan konsumen

Yaitu bagaimana asumsi / anggapan masyarakat terhadap produk yang akan ditawarkan / berapa besar kebutuhan masyarakat terhadap produk tersebut.

2. Analisa pasar

Yaitu bagaimana peluang produk dipasaran dan berapa besar pesaing utama, sehingga biro iklan dapat mengetahui kelemahan / peluang untuk merebut pasar.

3. Analisa sasaran konsumen

Yaitu bagaimana tanggapan konsumen terhadap produk yang telah dipasarkan, biasanya analisa ini diketahui setelah mengadakan riset pasar

Tujuan Periklanan :

1. Membangun tingkat kesadaran konsumen terhadap produk baru, sehingga para konsumen mengetahui kelebihan dari produk tersebut.

2. Mengimbangi pesaing sehingga meningkatkan daya beli/kesetiaan konsumen terhadap suatu merk.

(18)

xix berbagai promosi

Strategi Media Promosi :

Yaitu pemilihan media yang sesuai dengan tujuan periklanan dan materi iklan yang telah di siapkan. Bentuknya dapat berupa iklan majalah, iklan radio, televisi, radio, ataupun media promosi luar ruangan ( poster, riflet, fliyer, baliho, dll )

Strategi kreatif :

Iklan yang sukses adalah Iklan yang dapat menarik perhatian konsumen agar suatu pesan yang terkandung didalam Iklan tersebut dapat diterima oleh konsumen.

Iklan yang baik adalah iklan yang mampu memperoleh tujuan dari Iklan tersebut. Adapun tujuan dari iklan tersebut :

1. Menjual.

2. Menarik perhatian pasar/konsumen 3. Membangun merk/brand building.

Dalam pembuatan sebuah Iklan biasanya juga digunakan : 1. Perhatian / Sasaran Produk

(19)

perhatian konsumen sehingga konsumen dapat menggunakan produk yang ditawarkan secara berlanjut, karena Iklan yang mampu menarik perhatianlah yang mampu dibaca oleh para konsumen untuk membeli. Untuk menimbulkan calon pembeli dapat digunakan cara :

a. Mengarahkan sasaran produk.

b. Menggunakan kata yang mudah dipahami dan diingat.

c. Menonjolkan keunggulan produk yang menjadi daya tarik oleh konsumen 2. Minat ( interst )

Setelah berhasil menarik perhatian konsumen, kemudian ditinggalkan untuk membidik konsumen agar menjadi penasaran terhadap fungsi dari produk tersebut.

3. Meyakinkan / Pendirian Iklan

Setelah rasa ingin tahu muncul, biasanya konsumen mulai ragu untuk mengkonsumsi produk tersebut. Maka dari itu dalam program ini akan menempatkan sasaran terhadap konsumen agar tidak ragu lagi dalam menentukan keputusan untuk mencoba tehadap produk yang akan dikonsumsi. 4. Keinginan / kebutuhan

Dalam program iklan ini mempunyai tujuan sebagai pembangkit keinginan/kebutuhan konsumen agar mengkonsumsi produk iklan yang akan ditawarkan

5. Action ( tindakan )

(20)

xxi

ditawarkan, disini dapat dibuat dengan cara membuat kata-kata yang dapat mempengaruhi iklan, dan biasanya dibuat dengan kata perintah agar konsumen segera mengambil tindakan.

C. Pengertian Divisi Kreatif

Pengertian kreatif menurut bahasa adalah menciptakan sesuatu yang baru tanpa ada contoh sebelumnya. Karena menghasilkan sesuatu yang bersifat kreatif itu bentuk akhirnya akan mempunyai ciri-ciri kebaruan dan keunikan, meskipun unsur-unsur dasarnya sudah ada sebelumnya. Definisi lain adalah proses yang darinya terlahir produk baru yang disenangi masyarakat atau diterima sebagai sesuatu yang bermanfaat. (Firman, 2006 : 25).

Dengan demikian pengertian kreatif adalah kemampuan berpikir untuk mencapai produk yang beragam dan baru yang dapat dilaksanakan, baik dalam bidang keilmuan, seni, sastra maupun lainnya, dari bidang-bidang kehidupan yang banyak. Menciptakan suatu ide-ide atau gagasan untuk dapat menciptakan sesuatu yang menarik dan diperhatikan oleh khalayak adalah tugas pokok yang harus dilakukan oleh seorang kreator. (Firman, 2006 : 27)

(21)

menarik perhatian khalayak. Biasanya jika suatu hal yang menarik bagi khalayak ini bisa diingat oleh khalayak dan masuk pada pikiran khalayak maka brand telah berhasil dipromosikan. Salah satu contohnya yaitu kreatif desaign grafis.

Definisi design grafis

Design grafis dapat didefisinisiakn sebagai aplikasi dari ketrampilan seni dan komunikasi untuk kebutuhan bisnis dan industri. Aplikasi ini dapat meliputi periklanan dan penjualan produk, menciptakan identitas visual untuk institusi, produk dan perusahaan, dan lingkungan grafis, design informasi secara visual menyempurnakan dalam proses publikasi. Media komunikasi massa, cetak, dan elektronik adalah sarana untuk pesan visual.

Pekerjaan desainer grafis

Desainer grafis menggunakan kata (huruf) dan gambar serta elemen-elemen grafis lain untuk berkomunikasi. Seni mereka merupakan ekspresi verbal visual. Desainer grafis menjembatani antara klien dengan pesan yang akan dikirim ke target sasaran seacara visual. Design atas nama klien memberikan pesan informasi secara membujuk, dan menjual.

Tanpa memperhatikan tugas yang spesifik, desainer grafis memberikan dan mempunyai dua tujuan yaitu menyampaikan pesan kepada audiens, dan menciptakan design yang memaksakan dan menjual sehingga dapat memperkuat ataupun menyempurnakan pesan visual yang dibuat.

(22)

xxiii

yang jelas seperti para seniman yang lain. Design grafis berkonsentrasi pada estetika, sehingga tercapainya tujuan-tujuan pesan visual tergantung pada seberapa baik desainer grafis mengerti media promosi dan masalah design yang telah dibuat.

Design adalah bagian-bagian dari unsur media promosi, desianer grafis mengambil bagain kata, gambar, dan bagian dari elemen-elemen grafis yang lain untuk mengaturnya kedalam komunikasi agar penyampaian dalam pesan dapat menarik dan menyatu. Oleh karena itu desianer grafis membutuhkan pengertian yang mendalam tentang dasar-dasar dari elemen-elemen design ataupun media promosi. Elemen-elemen ini meliputi garis, bentuk, volume, tekstur, warna dan format.

Prinsip dan elemen adalah merupakan landasan pendidikan design, seperti pengertian bagian dasar pembicaraan atau dialog. Dan prinsip-prinsip komposisi sebelum menulis sebuah novel. Sebaiknya dasar-dasar ini dipelajari sebelum mencoba melakukan aplikasi.

1. Definisi layout

Layout adalah sebuah sket rancangan awal untuk menggambarkan orrganisasi unsur-unsur komunikasi grafis yang disertakan. Usaha untuk menyusun, menata, dan memadukan unsur grafis menjadi media komunikasi visual komunikatif, estetik, persuasive, menarik perhatian, dan mendukung pencapaian tujuan secara cepat dan tepat dikenal dengan istilah tata letak, menurut Andiono Basuki adalah untuk memperoleh keharmonisan grafis, sehingga mempunyai nilai artistic yang lebih.

(23)

design komunikasi visual kedalam suatu tata susunan yang sesuai dengan prinsip-prinsip design.

Element-element yang disebutkan oleh Renald Kasali adalah sebagai berikut: a. Element kata-kata

b. Media gambar c. Media fotografi

2. Element Design Komunikasi Visual a. Element kata-kata

1) Headline

Judul yang mampu menarik secara visual ataupun verbal serta berhasil memikat pembaca dengan bentuk tampilan menarik yang artistic. Headline juga sering disebut judul atau kepala tulisan, yakni bagian terpenting dari sebuah Iklan. Letaknya tidak selalu pada awal kalimat, tetapi merupakan bagian pertama yang dibaca orang. ( Kasali, 1995 ; 82 )

2) Sub Headline

(24)

xxv

diikuti dengan sub headline. ( Kasali, 1995 ; 82 ) 3) Body copy

Pesan yang memperjelaskan secara terperinci

4) Caption

Keterangan gambar yang menunjukkan dan menceritakan apa yang ada dari realita, yang bisa memperlihatkan dan menceritakan sehingga dapat membantu pembaca dalam menyimpulkan obyek yang dibacanya.

Pengertian Design

Design adalah pengorganisasian dari elemen-elemen dengan menggunakan suatu kaidah-kaidah tertentu sehingga dapat rnembuat unsur seni yang indah. Suatu proses merancang sebuah karya seni dimulai dari ide, memilih dan menyusun sebuah gagasan, memecahkan masalah dengan tujuan menciptakan suatu unsur tata susunan (pengorganisasian) dari unsur-unsur misalnya : garis, bidang, dll. Sehingga mewujudkan suatu kesatuan bentuk ciptaan yang mengandung kaidah, rasa, dan nilai estetika.

Proses design

Suatu tahapan kerja yang didalamnya terdapat suatu komponen yang selalu harus diperhatikan sampai terciptanya kasatuan karya seni visual yang bernilai estetis.

(25)

mempertimbangkan karyanya ketahap yang dianggap sempurna. Adapun komponen dari design:

1. Ide 2. Fungsi 3. Bentuk

4. Media : alat dan beban 5. Teknik

Elemen design

Komponen perwujutan karya seni 1. Elemen Visual material

a. Titik dan garis b. Bidang dan bentuk c. Nada dan warna d. Jejak dan tekstur e. Ruang

2. Eiemen Visual Variabel a. Ukuran

(26)

xxvii e. Jarak

Prinsip Design

Kaidah-kaidah/tata nilai yang dipakai guna tercipta kesatuan karya seni yang bernilai estetis.

1. Kesatuan

Kualitas hubungan antar elemen design yang membentuk pengertian yang utuh dan tidak dapat dipisahkan lagi kedalam komponen-komponen penyusun perwujudan.

2. Kesetimbangan

Persatuan hubungan antar elemen design yang membangun perimbangan kekuatan (equilibrium) dari kesan tarikan, tolakan, gaya berat dan perhatian.

3. Keselarasan

Kualitas antar hubungan antar elemen yang membentuk sinergi/saling mendukung, terpadu dan selaras dalam suatu irama yang melantun.

Media gambar design

Gambar atau visual mampu memperjelas pesan untuk mengkomunikasikanya kepada masyarakat.

(27)

ornamen-ornamen dalam media promosi yang ditampilkan. 1. Artistik teks

Mengutamakan olahan font/huruf sebagai hiasan yang utama 2. Tabel / grafik

Memperjelas informasi yang disampaikan oleh pesan, sehingga memperjelas masyarakat untuk memahami isi pesan media

3. Elemen grafis

Penggunaan unsur garis, bidang, warna, grafis sebagai penyelaras dan mempertegas pesan media

4. Ilustrasi

Uraian pesan yang dapat menyekat pesan media antara gambar cerita agar dapat terbaca, sehingga dapat menjadikan gagasan seolah-olah menjadi nyata

5. Clip art

(28)

xxix BAB III

DESKRIPSI INSTANSI CV FRONT LINE INDONESIA

A. Company Profile

Nama Perusahaan : CV. FRONT LINE INDONESA

Alamat : Perum Gentan Wiyakta, JI. Batara Wisnu E-20, Gentan Solo 57528 – Indonesia

Telp : ( 0271 ) 7650099 / 7026211

Fax : ( 0271 ) 7650038

E-mail : frontline_indo@telkom.net

Bidang usaha : Jasa Periklanan Dan Promosi Pemasaran

Jasa spesifik : Advertising, Media Buying, Direct Marketing dan Sales Promotion, Event Organizer, Post Material

Branding.

Managing Director : Sunyoto Setyosabdono, SE Account Executive : Lenny Kustiawati

Yande Ali Al Husein, SE Creative Design : Mahfud Burhanuddin, Amd Legal Event Support : Arif Rahman

(29)

B. Sejarah Berdirinya CV. FRONT LINE INDONESIA

Berdiri pada tanggal 2 Agustus 2004. Berawal dari ketidakpuasan individu karena bekerja di tempat orang, pendiri perusahaan mencoba membuat perusahaan yang hampir sama dengan apa yang sudah ia kerjakan sekarang.

Pendiri perusahaan membuat perusahaan yang sudah ditekuni dengan nama "Permata Advertising" tetapi dari perusahaan yang baru tersebut ternyata tidak maksimal karena perusahaan tersebut tidak dikerjakan secara serius baik dalam bidang administrasi dan juga pemasaran dan sumber daya manusia yang ada belum melengkapi/terdapat posisi-posisi penting yang kosong dalam perusahaan.

(30)

xxxi

Akhirnya pimpinan bertemu dengan Saudara Dony yang secara langsung bisa masuk ke dalam pcrusahaan dan dengan berjalannya waktu kita mulai mengerjakan promosi-promosi perusahaan lain seperti: Telkomsel, Bentoel, Pilar. Tapi semuanya masih dalam tingkat yang kecil, pada suatu hari pimpinan mendapat undangan Pinastika ke Jogja tahun 2004, dia bertemu dengan saudara Nono. Dari pertemuan itu selanjutnya pimpinan dan Mas Nono sering betemu seperti di acara-acara seminar. Dari seringnya pertemuan antara pimpinan dan Mas Nono akhirnya sepakat untuk membuat perusahaan yang bernama Plat Hitam yang dari semuanya mulai melengkapi administrasi, struktur perusahaan, mulai dari Director Account Executive, Art Director Financial.

Kemudian setelah berjalan 2 tahun berjalan nama Plat Hitam kurang begitu dikenal oleh perusahaan-perusahaan yang menggunakan jasa Vendor. Untuk itu pada Maret 2007 Bapak Sunyoto Setyo Sabdono, SE selaku managing director merencanakan untuk mangganti nama CV-nya tersebut

(31)

C. Makna Logo CV Front Line Indonesia

Logo CV Front Line Indonesia diatas mempunyai makna yang menjadi slogan perusahaan. Makna tersebut jika dijelaskan secara rinci yaitu:

1. Kata “Front” berarti utama atau bisa dikatakan mengutamakan, dan pada kata tersebut diberi warna merah memberikan sebuah makna keberanian. 2. Kata “Line” berarti garis (perjalanan), dan diberi warna hitam

memberikan sebuah makna abadi atau secara terus menerus.

3. Kata “Indonesia “ merupakan Negara tempat berdirinya perusahaan 4. Warna hitam dan putih yang mengelilingi tulisan tersebut mengartikan

(32)

xxxiii

5. Kata “EVENT & BRAND ACTIVATION” berarti bahwa perusahaan berjalan dibidang Event Organizer dan Brand Activation.

Dari makna-makna diatas dapat ditarik kesimpulannya yaitu bahwa FRONT LINE INDONESIA adalah suatu biro jasa yang menyediakan jasa Event Organizer dan Brand Activation. Sebuah perusahaan yang mengutamakan keberanian dalam memberikan jasa dengan jalan (promosi) yang lebih kreatif secara terus menerus kepada klien-klien di Indonesia secara disiplin (tepat waktu) dan terorganisir.

(Sumber: CV Front Line Indonesia)

D. Visi dan Misi CV. Front Line Indonesia

Visi : Memberikan jasa pelayanan periklanan secara handal dengan mutu yang profesional.

Misi : Memberikan produk layanan yang berkualitas sehingga mampu meningkatkan penjualan, images yang tinggi, dan memperkuat brand image produk dari klien.

(Sumber: CV Front Line Indonesia)

E. Jenis Pilihan Sarana Promosi l. Promosi dan pameran 2. Marketing service

(33)

5. lklan media

(Sumber: CV Front Line Indonesia)

F. Jenis Pelayanan yang Ditawarkan 1. Jasa layanan periklanan

a. Media elektronik

Radio station dan televisi lokal. Kerjasama dengan lebih dari 300 radio station di Jawa Tengah, Jogjakarta dan Jawa Timur ujung barat.

b. Media cetak

Surat kabar daerah dan nasional, Solopos, Kedaulatan Rakyat, Suara Merdeka, Jawa Pos dan Radar Solo, Pikiran Rakyat, Kompas.

c. Media outdoor

Produksi, ijin, pajak dan pemasangan untuk billboard, baliho, spanduk, poster, neon sign.

(Sumber: CV Front Line Indonesia)

2. Jasa layanan marketing dan sales promotion

(34)

xxxv

b. Direct marketing : Special event, sampling, sales promo, sponsor acara dan event organizer.

c. Brand activity : SPG team, spreading team, goyang pasar, dan store check.

(Sumber: CV Front Line Indonesia)

G. Track Record Aktivitas 2004-2008

Produk/jasa/corporate Aktivitas

1. Susu Bendera • Scholl sampling untuk Solo, Jogja dan Semarang.

• Posyandu Sampling Solo, jogja dan Semarang.

2. PT. Deltomed • POS Material Branding Srongpas dan Antangin

Laboratories JRG Jawa Tengah

• Extream Challange 2005

• Activity Female Presenter (SPG) Sampling Produk.

(35)

• Jamu alami kapsul - diabetes.

4. PT. Yamaha Motor • Nonton bareng GP mania live TV 7 Kencana Indonesia MEGALAND MALL Solo - April 2005.

• Activity Female Presenter (Umbrella Girls) YAMAHA CUP RACE 2005 -Karanganyar -April 2005.

• Modification Contest - GOR Manahan Solo, Mei 2005.

• Nonton Bareng GP Mania (Relay TV 7) -Alun alun Wonogiri - Juni 2005.

• SPEED (Special Event TO Day) Hall Exhibition Goro Assalaam, artis cilik "Dhea Imut" – Juli 2005.

5. PT. "Telkom • Pemasangan 800 umbul-umbul dan 200 spanduk di Solo dan .Jogjakarla `LAUNCHING TELKOM FLEXI'.

6. RS. Dr. Oen • Publikasi event lomba paduan suara antar RS. Surakarta Sejawa dan Bali - RS. Dr. Oen Surakarta dan

Malam Gala Diner.

• Anisa Bahar dan Syaiful Jamil. Press release radio / Koran / leaflet / spanduk / outdoor. • Publikasi koran lomba scpeda santai dan

(36)

xxxvii

7. Solopos Group • Pemasarangan iklan SOLOPOS di radio Semarang.

• Ulang tahun SOLO POS FM “FUN BIKE 1 th” Mei 2005.

8. Tactic • Media Representative Centra Java

Communication • Media Buying Print Ad & Radio 2004/2005 Jakarta

9. Produk/jasa lokal • MEDIA BUYING PRINT AD – SOLOPOS • Akademi Akuntansi dan Perpajakan Bentara

Indonesia.

• ATFG Prof. Dr. Soegondo - Terapi Kesehatan - Purwosari POS Material (Desain, Produksi dan Instal).

• ADIRA Finance - Solo Baru.

• Ayam Goreng Mbok Sarun - Purwasari. • Warung Klasik (Steak)_- Banjarsari. 10. PT. Tiga Pilar • Launching Bihunku-Mie putih instant.

Sejahtera • Pasar I,egi dan Pasar Gedc Solo.

11. Aksi sosial • Musik Amal di Manahan "PEDULI BENCANA-ACEH".

12. Telkomsel Solo SEBAGAI VENDOR TAHUN 2004/2005

(37)

• Semua HEPPI nggak ada matinya di UNS dan UMS solo.

• Puasa pasti, jelang buka tetap HEPPI, di Manahan dan Gladak.

• Jogedan asyik bareng Telkomsel di Purwantoro - Wonogiri, Karanganom - Klaten, Kemuning - Karanganyar.

• HAPPENING ART sosialisasi kartu As Solo, Klaten, Boyolali.

• Mancing Hoki - I'emancingan Janti - Klaten. • Mobile M-Banking "Make It Sample" bersama

“KATON BAGASKARA" di Solo Grand Mall - 27 s/d 31 Juli 2005.

13. PT. Bentoel Prima SEBAGAI VENDOR TAHUN 2004/2005 Solo

• Iklan radio 7 kuis promo untuk Ex. Karesidenan Surakarta.

• Roadshow dangdut Nak Naan...Sejati 6 titik lokasi Ex. Karesidenan Surakarta - 2004.

• Lomba panjat pinang 5 titik lokasi Ex. Karesidenan Surakarta.

(38)

xxxix

• STARD MILD CRUSHBONE 3on3

Basketball bulan Desember 2004 clan April 2005 di Manahan Solo.

• X-Mild Time Signal Happcning Art menjelang buka puasa 2004 (Nominasi "PINASTKA 2005" ajang periklanan kategori "Un Conventional Media").

• Roadshow Dangdut Nak Naan... Sejati 4 titik lokasi Ex. Karesidenan Surakarta - 2005.

• STAR MILD CHILL OUT - Gor UMS, STSI dan Megaland 2005.

14. PT. Bentoel Prima Sebagai Vendor Tahun 2007/2008 Jawa tengah

• Hiburan Rakyat Sejati 9 titik lokasi Jawa Tengah - 2007

• X Mild Noize “Ada Band” 2 titik lokasi Solo dan Cilacap - 2007

• Country Sound Adventure “Kangen Band” 2 titik lokasi Klaten dan Wonogiri - 2007

• Bentoel Biru Kharisma Musik Indonesia “Matta Band” 2 titik lokasi Klaten dan Wonogiri – 2007.

(39)

• X Mild Noize “The Rock Indonesia” X Mild, 3 titik lokasi Madiun, Sragen, Purwokerto -2008

• Goyang Dangdut Sejati (medium event) “Trio Macan Ular dan Lili Asmara” 2 titik lokasi Banjarnegara dan Purbalingga - 2008 • X Mild Noize “Roots Rock Reggae” X Mild, 3

titik lokasi Wonogiri, Sukoharjo, Klaten -2008

15. PT. Astra Sebagai Vendor Tahun 2007/2008 Solo

International • Launching Honda CS1 “Pacu Adrenalinmu dengan spesies baru” 2 titik lokasi Solo dan Klaten – 2008.

• Honda Class Meeting Safety Riding “One Day Safety Riding Test” 2 titik lokasi Klaten dan Sukoharjo – 2008.

(40)

xli H. Pembagian Kerja CV Front Line Indonesia

1. Direktur

Mengatur dan memimpin jalannya perusahaan secara menyeluruh. 2. Manajer operasional

Memimpin dan bertanggung jawab atas kegiatarn operasional perusahaan secara keseluruhan.

3. Account executive

Melaksanakan kegiatan marketing yakni mencari klien dan menjaga hubungan baik dengan mereka.

4. Administrasi

(41)

Bertanggung jawab atas kegiatan pembukuan yaitu mencatat keluar masuknya kas, menyajikan laporan keuangan sampai urusan pajak perusahaan.

6. Desain grafis

Menuangkan ide dan kreasi dalam pengerjaan desain antara lain desain spanduk, leaflet, banner, baliho, poster dll.

7. Bagian umum

Bertanggungjawab atas kelancaran jalannya operasional kegiatan pameran, materi promosi serta operasional perusahaan pada umumnya. (Sumber: CV Front Line Indonesia)

I. Klien – klien CV Front Line Indonesia 1. PT. Deltomed Laboratories 2 UD. USNAD Solo

2. PT. Yamaha Motor Kencana Indonesia 3. PT. Telkom

4. RS. Dr. Oen Surakarta 5. PT. Tiga Pilar Sejahtera 6. Telkomsel Solo

7. PT. Bentoel Prima Indonesia

8. PT. ASTRA INTERNATIONAL Tbk – HONDA 9. PT. Honda Motor NAGAMAS Indonesia

(42)

xliii

J. Struktur Organisasi CV Front Line Indonesia

(43)

(Sumber: CV Front Line Indonesia)

(44)

xlv

PELAKSANAAN KULIAH KERJA MEDIA

A. Materi Kuliah Kerja Media

Dalam penyusunan Tugas Akhir ini, penulis melaksanakan kuliah kerja media (KKM) pada CV. Frontline Indonesia selama dua bulan yaiu pada tanggal 2 Februari sampai 2 April 2009. Praktek Kuliah Kerja Media merupakan salah satu sarana untuk mengenal lebih jauh dunia kerja nyata bagi mahasiswa. Proses Kuliah Kerja Media di CV Front Line Indonesia dilakuka khususnya di divisi kreatif. Berbagai aspek tugas dan tanggung jawab seorang kreator di CV Front Line Indonesia.

B. Kegiatan Kuliah Kerja Media

(45)

jelasnya penulis akan menguraikan secara detail tentang segala sesuatu yang telah penulis kerjakan dalam pelaksanaan Kuliah Kerja Media di CV Front Line Indonesia yaitu sebagai berikut:

1. Antara tanggal 2 Februari – 16 Februari 2009

Kegiatan yang pertama penulis lakukan adalah berkenalan dengan staf bagian kreatif CV Front Line Indonesia. Pertama kali penulis memasuki ruangan kreatif, penulis merasa kurang percaya diri dengan bekal ketrampilan yang telah penulis miliki. Butuh watu adatasi untuk menyesuaikan diri dengan situasi dan kondisi di kantor CV Front Line Indonesia baik dengan karyawan maupun dengan Managing Director-nya, yaitu bapak Sunyoto.

Pada satu minggu pertama, pemimpin dari CV. Frontline Indonesia memberikan sebuah fondasi tentang marketing dan grafis sebagai stategi dan tugas yang dilakukan dalam melaksanakan sebuah event. Juga pengarahan tentang apakah sebenarnya EO itu, bagaimana sistem kerjanya, kita harus bagaimana jika ingin berkecimpung di dunia EO, dan lain sebagainya. Penulis bersama dengan rekan Kuliah Kerja Media yang melaksanakan pelaksanaan magang di CV Front Line Indonesia ini benar-benar diberi pengarahan yang jelas tentang seluk beluk kinerja EO CV Front Line Indonesia dalam menjalankan sebuah event.

(46)

xlvii

Kebetulan sekali pada divisi kreatif CV Front Line Indonesia saat itu kekurangan tenaga kreatif desain. Penulis bersama dengan salah satu peserta Kuliah Kerja Media memilih menduduki divisi kreatif, sedangkan yang satunya lagi menduduki divisi account excecutive (AE). Penulis bersama salah satu peserta Kuliah Kerja Media yang memilih divisi di CV Front Line Indonesia ini diberi tugas untuk membuat proposal dan desain-desain yang diperlukan untuk sarana promosi pada event Honda “Revo Absolute”, setalah itu peulis diberi kesempatan untuk ikut mesamukan

proposal untuk mencari sponsor bersama dengan pemimpin CV. Frontline Indonesia.

Penulis bersama rekan Kuliah Kerja Media membuat desain promosi antara lain : Spanduk, baliho, V-Banner, kokard, dan ID Card. Selain itu penulis bersama dengan salah satu rekan Kuliah Kerja Media pada divisi kreatif membuat layout event Honda “absolute Revo Thanks To Indnesia” ini.

3. Antara tanggal 29 Februari – 14 Maret 2009

(47)

keselamatan baik bagi pengendara maupun orang lain.program Safety Riding ini hanya dimiliki oleh Honda saja dan perusahaan kendaraan

bermotor lainnya belum memiliki program seperti ini.

Saat itu Penulis diberikan pengarahan dalam dan ditempatkan pada bagian presentasi tentang detailnya produk motor dari Honda ini kepada audience supaya lebih diterima dengan mudah. Dikarenakan event Honda “absolute Revo Thanks To Indnesia” ini tergolong medium event. Maka bapak Sunyoto tidak mau ada kekeliruan yang kecil maupun yang fatal. 4. Antara tanggal 15 maret – 2 April 2009

Dalam rentang waktu kira-kira 10 hari terakhir kegiatan Kuliah Kerja Media, penulis dan rekan-rekan Kuliah Kerja Media masih diberi kepercayaan untuk membantu event kecil dari PT Bentoel Prima Indonesia “Hiburan Rakyat Sejati”. Penulis dan rekan-rekan Kuliah Kerja Media tidak diberikan tugas untuk membuat planning atau rencana program acara yang bertemakan hiburan dangdut ini.

Event kecil dari PT Bentoel Prima Indonesia “Hiburan Rakyat

Sejati” tersebut diselenggarakan di lapangan korem. Dalam event tersebut penulis bersama rekan-rekan Kuliah Kerja Media hanya membantu untuk menjaga keamanan artis yang akan tampil dalam event kecil dari PT Bentoel Prima Indonesia “Hiburan Rakyat Sejati” ini.

(48)

xlix

menggunakan kamera digital untuk dijadikan laporan pihak CV Front Line Indonesia kepada pihak PT Bentoel Prima Indonesia bahwa brand activation telah dilaksanakan dengan menggelar event “Hiburan Rakyat

Sejati”.

Sebenarnya masih banyak event yang telah di handling oleh biro jasa EO CV Front Line Indonesia kira-kira sampai 4 bulan kedepan. Tetapi berhubung sudah lamanya penulis dan rekan-rekan Kuliah Kerja Media dan keinginan untuk secepatnya menyusun Tugas Akhir, penulis bersama dengan rekan-rekan Kuliah Kerja Media memutuskan untuk mengakhiri kegiatan Kuliah Kerja Media pada tanggal 2 April 2009.

Dari sini penulis tahu bahwa seorang kreator dalam biro jasa Event Organizer CV Front Line Indonesia tidak hanya bertugas untuk membuat

rancangan atau strategi promosi saja tetapi juga harus terjun ke lapangan untuk ikut mensukseskan tiap event yang dibuat oleh CV Front Line Indonesia yang dimaksudkan untuk aktivasi brand dari produk ataupun jasa.

Penerapan Kasus

(49)

dengan mencari strategi kreatif yang efisien namun efektif dalam meningkatkan volume penjualan suatu produk.

Dalam penerapan kasus ini penulis diberikan kesempatan untuk terlibat langsung didalam proses pembuatan strategi kreatif yang akan diselenggarakan dalam event Honda dengan tajuk Absolute Revo Thanks To Indonesia.

Dari sinilah diperoleh data-data mengenai berbagai hal dalam perusahaan ataupun produk yang akan dijual kepada calon sasaran konsumen antara lain : Nama kegiatan : Absolute Revo Thanks To Indonesia

Tanggal pelaksanaan : 18 Maret 2009

Lokasi : Joglo Sriwedari

Klien : Dealer Motor Honda

Konsep event ini adalah membidik public pada khususnya kalangan pegawai negeri, jadi disitu kita menggundang para pegawai negeri dan masyarakat sekitar,

Adapun tujuan diadakanya event tersebut :

1. Terselengaranya event tersebut mampu memacu keinginan dan pengetahuan konsumen akan produk tersebut, sekaligus menjadikanya sebuah acara hiburan.

2. Menguatkan asumsi masyarakat terhadap Dealer, khususnya pada dealer Honda.

3. Diadakanya event ini diharapkan dapat mengenalkan meningkatkan hasil penjualan produk.

(50)

li diselenggarakan.

Peran seorang Kreator dalam sebuah acara Absolute Revo Thanks To Indonesia

Peranan seorang kreator dalam mengemas sebuah event sangat penulis rasakan, dimana penengemasan sangat dibuat sekreatif mungkin dan berbeda dari yang lain. Dalam proses event acara Absolute Revo Thanks To Indonesia penulis berperan membantu dalam pembuatan desain media promosi.

Langkah awal yang penulis ambil saat menajdi ide creator, yakni menentukan konsep tema dalam event tersebut untuk menjadikanya acara menjadi menarik agar para sponsor atapun dari penonoton, dan peserta puas terlibat didalam event tersebut. Dua minggu sebelum event dilaksanakanya promo event dan pencarian sponsorship dari berbagai dealer yang telah dipersiapkan pada bidikan kami yaitu produk yang membidik sasaran konsumen. Dalam event tersebut disuguhkan berbagai acara menarik dengan ditampilkanya hiburan panggung, reog ponorogo, readingtest, presentasi untuk pengenalan produk Dll, yang dikemas dengan konsep tradisional didalamnya. Dengan besar harapan dari pihak kami dapat menarik perhatian masyarakat. dengan strategi itulah kami rasa cukup menarik perhatian dari masyarakat, karena sangat efisien untuk mengembangkan pola masyarakat sekitar.

(51)

Didalam instansi CV Front Line Indonesia terdapat sistem kerja yang terorganisir dengan baik salah satu contohnya sistem kerja divisi kreatif. Berikut ini adalah system kerja divisi kreatif CV Front Line Indonesia :

1. Divisi kreatif mendapatkan tugas dari seorang AE.

Disini pejabat divisi kreatif mendapat tugas dari AE tentang permintaan klien, permintaan dari klien ini bisa mulai dari permintaan pembuatan desain untuk promosi seperti spanduk, flyer, banner, dan lain-lain.

2. Penuangan ide dan gagasan Creative design.

Setelah mendapat tugas, pejabat divisi kratif akan mulai berfikir untuk pencarian ide-ide dan gagasan dan menuangkannya untuk menjadikan sebuah konsep-konsep acara ataupun sebuah desain yang sesuai dengan permintaan klien.

3. Pemantuan melalui AE

Seorang kreator juga harus selalu melakukan pemantuan terhadap AE, hal ini penting dilakukan karena untuk mengantisipasi apabila ada klien.yang mengajukan permintaan lain.

(52)

liii

Dalam setiap pengerjaan tugasnya, pejabat divisi kreatif juga bertanggung jawab membuat alternative desain, apabila klien kurang setuju dengan desain yang ditawarkan

BAB V PENUTUP

A. KESIMPULAN

Disadari atau tidak, Kuliah Kerja Media di CV. Frontline Indonesia telah banyak memberikan manfaat bagi penulis. Manfaat yang dimaksud antara lain :

1. Beriklan dengan menggunakan media cetak, elektronik memang cukup efektif dengan mengadakan event Honda Absolute Revo Thanks To Indonesia. Teryata sangat efektif untuk meningkatkan asumsi masyarakat

terhadap sebuah merk, sehinga menaikan tingkat penjualan pula.

2. Memberikan asunsi dari penulis bahwa seorang creator sangat berperan penting dalam sebuah event organizer, untuk menyusun ide kreatif yang dikemas menjadi sebuah hasil yang menarik untuk diadakan Menjadi tampil beda dan memiliki konsep yang menjual.

(53)

B. SARAN

Dari pembahasan di depan yang telah disimpulkan selama masa Kuliah Kerja Media, penulis dapat memberikan saran-saran yang pada dasarnya bertujuan untuk mempelopori kelemahan-kelemahan pada masalah yang dibahas diantaranya:

1. Kepada lembaga pendidikan

a. Kepada lembaga pendidikan diharapkan menyediakan sebuah fasilitas untuk memperkuat SDM, sesuai dengan materi kuliah dan dalam memberikan materi kuliah diharapkan dapat lebih memperinci sehingga mahasiswa/i dapat memperoleh ilmu yang lebih, sehingga dapat dijadikan sebagai pegangan hidup.

b. Intensitas kerja prakek yang harus ditambah, karena teori kurang efektif untuk menerapkan ilmu yang telah didapatkan penulis dalam dunia kerja. c. Untuk para pembimbing ( Dosen ) diharapkan mengajar sesuai

(54)

lv

2. Kepada perusahaan tempat Kulilah Kerja Media

a. Perusahaan sebaiknya member tempat dan fasilitas sendiri untuk meningkatkan SDM dari mahasiswa yang melakukan Kuliah Kerja Media, agar para mahasiswa menjadi nyaman dan kerasan dalam melakukan tugas dari Kuliah Kerja Media.

b. Memberikan dorongan moral dan material kepada peserta Kuliah Kerja Media agar dalam melakukan pekerjaan dengan penuh semangat.

c. Dibutuhkan suasana kerja yang kondusif serta team work terorganisir yang mampu mennjang kenyamanan para karyawan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan.

DAFTAR PUSTAKA

Kasali, Renald. Manajement Periklanan Konsep dan Aplikasi di Indonesia. Jakarta : PT. Pustaka Utama Grafiti, 1995

Kasali, Renald. Manajement Periklanan Konsep dan Aplikasi di Indonesia. Jakarta : PT. Pustaka Utama Grafiti, 1992

Jefkins, Frank. Periklanan Edisi 3. Jakarta: Erlangga, 1995

Lwin, May dan Aitchhison, Jim. Clueless in Advertising. Jakarta: PT. Bhuana Ilmu Populer, 2005.

(55)

Yulianto, Firman Asep. Kreatif yang Islami. Bandung : PT. Media Pustaka Utama, 2006

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan analisis statistik, hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan pupuk hayati dapat mempengaruhi pertumbuhan tanaman cabai naga morich

Penelitian ini diharapkan mampu memberikan gambaran mengenai tata ruang yang tepat untuk diterapkan di stasiun keperawatan serta meminimalisir kesalahan yang

panel”.. Jadi jika para pihak mengajukan permohonan, pembentukan panel akan dilakukan pada pertemuan terakhir DSB, kecuali pada pertemuan tersebut DSB memutuskan dengan

dengan Peraturan Daerah Kabupaten Sleman Nomor 4 Tahun 2011 tentang

Berdasarkan masalah yang telah dipaparkan, maka peneliti merumuskan masalah d alam penelitian adalah “Bagaiman a Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Take And

Pada LTP ini dipelajari secara mendalam mengenai pendahuluan, Tinjauan Proyek, Pendekatan Program Arsitektur, Program Arsitektur dan Kajian Teori mengenai Tema Desain

Efektivitas Model Pembelajaran NHT (Numbered Heads Together) Mengakomodasi Tugas Proyek dalam Pokok Bahasan Bangun Ruang Sisi Datar Ditinjau dari Hasil Belajar

[r]