Rinda Utami, 2015
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LOKASI RESTORAN MENGGUNAKAN METODE SMARTER DAN PROMETHEE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LOKASI RESTORAN
MENGGUNAKAN METODE SMARTER DAN PROMETHEE
Skripsi
Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat
untuk Memperoleh Gelar Sarjana Komputer
Program Studi Ilmu Komputer
Oleh:
Rinda Utami
NIM 0800131
PROGRAM STUDI ILMU KOMPUTER
DEPARTEMEN PENDIDIKAN ILMU KOMPUTER
FAKULTAS PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
Rinda Utami, 2015
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LOKASI RESTORAN MENGGUNAKAN METODE SMARTER DAN PROMETHEE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Rinda Utami, 2015
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LOKASI RESTORAN MENGGUNAKAN METODE SMARTER DAN PROMETHEE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LOKASI RESTORAN MENGGUNAKAN METODE SMARTER DAN PROMETHEE
Oleh
Rinda Utami
Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Komputer Program Studi Ilmu Komputer pada Fakultas Pendidikan
Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
©Rinda Utami, 2015
Universitas Pendidikan Indonesia
Agustus 2015
Hak Cipta dilindungi undang-undang.
Rinda Utami, 2015
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LOKASI RESTORAN MENGGUNAKAN METODE SMARTER DAN PROMETHEE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
LEMBAR PENGESAHAN
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LOKASI RESTORAN
MENGGUNAKAN METODE SMARTER DAN PROMETHEE
Oleh:
Rinda Utami
0800131
Disetujui dan Disahkan oleh:
Pembimbing I Pembimbing II
Novi Sofia Fitriasari, M.T.
NIP 197811042010122001
Ketua Program Studi Ilmu Komputer
Eddy Prasetyo Nugroho, M.T.
Rinda Utami, 2015
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LOKASI RESTORAN MENGGUNAKAN METODE SMARTER DAN PROMETHEE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
R asi
m, M.
T.
NIP 1974072520060
41002
Mengetahui,
Ketua Departemen Pendidikan Ilmu Komputer
Prof. Dr. H.
Munir, M.IT
NIP.
1966032520011
Rinda Utami, 2015
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LOKASI RESTORAN MENGGUNAKAN METODE SMARTER DAN PROMETHEE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
SURAT PERNYATAAN
Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi dengan judul “Sistem Pendukung
Keputusan Pemilihan Lokasi Restoran Menggunakan Metode SMARTER dan
PROMETHEE” ini beserta seluruh isinya adalah benar-benar karya saya sendiri.
Saya tidak melakukan penjiplakan atau pengutipan dengan cara-cara yang tidak
sesuai dengan etika ilmu yang berlaku dalam masyarakat keilmuan. Atas
pernyataan ini, saya siap menanggung resiko/sanksi apabila di kemudian hari
ditemukan adanya pelanggaran etika keilmuan atau ada klaim dari pihak lain
terhadap keaslian karya saat ini.
Bandung, Agustus 2015
Rinda Utami, 2015
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LOKASI RESTORAN MENGGUNAKAN METODE SMARTER DAN PROMETHEE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Lokasi Restoran Menggunakan Metode SMARTER dan PROMETHEE
ABSTRAK
Pemilihan lokasi secara umum dapat bermanfaat untuk kepentingan berbagai macam jenis usaha. Pemilihan lokasi berarti menghindari sebanyak mungkin segi negatif dan mendapatkan lokasi dengan paling banyak faktor-faktor positif. Pemilihan lokasi merupakan salah satu faktor yang sangat penting dalam usaha dibidang kuliner. Penelitian ini membahas penentuan lokasi restoran berdasarkan nilai dari karakteristik kriteria alternatif dari masing-masing lokasi. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan alternatif lokasi dengan paling banyak faktor-faktor positif yang ditentukan oleh delapan kriteria diantaranya adalah: luas bangunan, harga sewa, kepadatan lalu lintas, jarak dengan usaha sejenis, jarak dengan instansi pendidikan, jarak dengan suplier, fasilitas bangunan dan luas lahan parkir. Penelitian ini dilaksanakan adalah karena para pengusaha kuliner khususnya usaha kuliner yang termasuk di kelas middle low hanya mengandalkan intuisi dalam menentukan lokasi usahanya. Metode penelitian yang digunakan adalah SMARTER dan PROMETHEE. Metode SMARTER digunakan untuk menentukan bobot dari masing-masing kriteria dan metode PROMETHEE digunakan sebagai perhitungan perangkingan alternatif lokasi restoran. Hasil dari penelitian ini adalah alternatif lokasi yang akan dijadikan restoran berdasar kepada alternatif lokasi yang mempunyai nilai net flow paling tinggi.
Rinda Utami, 2015
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LOKASI RESTORAN MENGGUNAKAN METODE SMARTER DAN PROMETHEE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Supporting System of Deciding Selection of Restaurant’s Location Used SMARTER and PROMETHEE Method
ABSTRACT
The selection of location generally can be very useful for interests of a wide variety of business types, the selection of location means avoiding as much as possible the negative side and get the location with the most positive factors. Selecting the location is one very important factor in the field of culinary business. This research discusses the determination of the location of the restaurant is based on value of the alternative criteria characteristics of each location. This research aims to get an alternative location with the most positive factors determined by eight criterias including the building area, rental rates, traffic density, the distance with similar business, distance with education institution, distance to suppliers, building facilities and parking area. This research was conducted as culinary entrepreneurs, especially culinary business including low middle only rely on intuition to determine the location of business. The method used is SMARTER and PROMETHEE. SMARTER method is used to determine the weight of each criterion and PROMETHEE methodused as calculation the alternative rank the location of restaurant. Result of this research is alternative location will be the location of the restaurant based on the alternative location that have the highest value of net flow.
Rinda Utami, 2015
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LOKASI RESTORAN MENGGUNAKAN METODE SMARTER DAN PROMETHEE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
DAFTAR ISI
ABSTRAK ... i
ABSTRACT ... ii
KATA PENGANTAR ... iii
UCAPAN TERIMA KASIH ... iv
DAFTAR ISI ... vi
1.4. Tujuan Penelitian ... 5
1.5. Manfaat Penelitian ... 6
1.6. Sistematika Penulisan ... 6
BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 7
2.1. Sistem Pendukung Keputusan (SPK)... 7
2.1.1. Pengertian Sistem Pendukung Keputusan ... 7
2.1.2. Tahap Pengambilan Keputusan... 9
2.1.3. Karakteristik Sistem Pendukung Keputusan... 10
2.1.4. Komponen Sistem Pendukung Keputusan ... 11
2.2. Pemilihan Lokasi Restoran Bagi Pengusaha... 12
2.2.1 Pengertian Lokasi... 13
2.2.2. Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Pemilihan Lokasi ... 14
2.2.3. Pengertian Restoran ... 16
2.2.4. Sejarah Restoran ... 17
2.2.5. Jenis – jenis Restoran... 18
2.3. Metode SMARTER ... 19
Rinda Utami, 2015
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LOKASI RESTORAN MENGGUNAKAN METODE SMARTER DAN PROMETHEE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
2.4. Metode PROMETHEE ... 22
Rinda Utami, 2015
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LOKASI RESTORAN MENGGUNAKAN METODE SMARTER DAN PROMETHEE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
BAB III METODOLOGI PENELITIAN... 31
3.1. Desain Penelitian ... 31
3.2. Metode Penelitian ... 33
3.2.1. Proses Pengumpulan Data... 33
3.2.2 Metode Pengembangan Perangkat Lunak... 33
3.2.2.1 Pengembangan Perangkat Lunak ... 33
3.3 Komputasi ... 35
3.3.1 Pembobotan Kriteria Dengan Metode Simple Multi-Attribute Rating Technique Exploiting Rank (SMARTER) ... 36
3.3.2 Penginputan Nilai Alternatif ... 36
3.3.3 Perankingan Alternatif Dengan Metode PROMETHEE ... 36
3.4. Alat dan Bahan Penelitian... 36
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 38
4.1 Analisa Sistem ... 38
4.1.1 Proses Metode SMARTER ... 39
4.1.1.1 Identifikasi Permasalahan ... 39
4.1.1.2 Penentuan Alternatif dan Kriteria ... 39
4.1.1.4 Perhitungan Bobot Kriteria ... 42
4.1.3 Perankingan Rekomendasi Lokasi Restoran... 44
4.2 Analisa Kasus... 45
4.2.1 Perhitungan Metode SMARTER ... 47
4.2.2 Perhitungan Metode PROMETHEE ... 50
4.3 Perancangan ... 75
4.3.1 Analisis Proses Bisnis ... 75
4.3.2 Pemodelan Kebutuhan ... 77
4.3.3 Model Interaksi ... 77
4.4 Desain Perangkat Lunak ... 80
4.4.1 Desain Database ... 80
4.4.2 Penerapan Metode SMARTER... 82
Rinda Utami, 2015
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LOKASI RESTORAN MENGGUNAKAN METODE SMARTER DAN PROMETHEE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
4.6 Implementasi ... 86
Rinda Utami, 2015
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LOKASI RESTORAN MENGGUNAKAN METODE SMARTER DAN PROMETHEE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
4.6.2 Implementasi Antarmuka ... 88
4.6.3 Implementasi Sistem Pemilihan Lokasi Restoran... 88
4.6.3.1 Implementasi Antarmuka Proses Pencarian ... 89
4.7 Pengujian Aplikasi ... 94
4.7.1 PengujianLingkungan ... 94
4.8 Rencana Pengujian Alpha (Blackbox)... 94
4.8.1 Hasil Pengujian Alpha (Blackbox) ... 95
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN... 101
5.1 Kesimpulan ... 101
5.2 Saran ... 101
Rinda Utami, 2015
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LOKASI RESTORAN MENGGUNAKAN METODE SMARTER DAN PROMETHEE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
DAFTAR TABEL
Tabel 1. 1. Pertumbuhan Restoran Kota Bandung ... 2
Tabel 2. 1. Pembobotan ROC ... 21
Tabel 2. 2. Data Dasar Evaluasi Promethee ... 24
Tabel 4. 1. Daftar Alternatif ... 40
Tabel 4. 2. Kriteria ... 41
Tabel 4. 3. Prioritas Kriteria... 41
Tabel 4. 4. Perhitungan Bobot Kriteria ... 49
Tabel 4. 5. Kasus Perhitungan Metode PROMETHEE ... 50
Tabel 4. 6. Tabel Tipe Preferensi Metode PROMETHEE... 53
Tabel 4. 7. Tabel Matriks Nilai Preferensi Untuk Kriteria 1 ... 55
Tabel 4. 8. Tabel Matriks Nilai Preferensi Untuk Kriteria 2 ... 57
Tabel 4. 9. Tabel Matriks Nilai Preferensi Untuk Kriteria 3 ... 59
Tabel 4.10. Tabel Matriks Nilai Preferensi Untuk Kriteria 4 ... 61
Tabel 4.11. Tabel Matriks Nilai Preferensi Untuk Kriteria 5 ... 63
Tabel 4.12. Tabel Matriks Nilai Preferensi Untuk Kriteria 6 ... 65
Tabel 4.13. Tabel Matriks Nilai Preferensi Untuk Kriteria 7 ... 67
Tabel 4.14. Tabel Matriks Nilai Preferensi Untuk Kriteria 8 ... 68
Tabel 4.15. Tabel Matriks Nilai Index Preferensi ... 70
Tabel 4.16. Proses Perhitungan leaving flow dan entering flow ... 71
Tabel 4.17. Implementasi Modul Program ... 87
Tabel 4. 18. Rencana Pengujian ... 94
Tabel 4. 19. Hasil Pengujian Blackbox ... 95
Rinda Utami, 2015
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LOKASI RESTORAN MENGGUNAKAN METODE SMARTER DAN PROMETHEE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2. 1. Tipe Preferensi Usual ... 26
Gambar 2. 2. Tipe Preferensi Quasi ... 26
Gambar 2. 3. Tipe Preferensi Linier... 27
Gambar 2. 4. Tipe Preferensi Level ... 27
Gambar 2. 5. Tipe Preferensi Linier Quasi ... 28
Gambar 2. 6. Tipe Preferensi Gaussian... 28
Gambar 3. 1. Desain Penelitian... 32
Gambar 4.1. Alur Pemilihan Lokasi Restoran ... 76
Gambar 4.2. Context Diagram Pemilihan Lokasi Restoran ... 78
Gambar 4.3. Data Flow Diagram Level 1 ... 79
Gambar 4. 4. Conceptual Data Model ... 81
Gambar 4. 5. Desain Halaman Alternatif Admin... 84
Gambar 4. 6. Desain Halaman Kriteria Admin ... 84
Gambar 4. 7. Desain Halaman Detail Pengguna ... 85
Gambar 4. 8. Desain Halaman Alternatif User ... 85
Gambar 4. 9. Desain Halaman Pencarian User ... 86
Gambar 4.10. Data Alternatif (user) ... 89
Gambar 4.11. Antarmuka halaman pencarian (input data user) ... 90
Gambar 4.12. Antarmuka halaman pencarian (input nilai alternatif) ... 90
Rinda Utami, 2015
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LOKASI RESTORAN MENGGUNAKAN METODE SMARTER DAN PROMETHEE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
1.1. Latar Belakang
BAB I
PENDAHULUAN
Kota Bandung merupakan salah satu kota besar di Indonesia dengan tag
line paris van java nya selain terkenal dengan fashionnya juga terkenal akan
kulinernya yang beragam mulai dari jajanan tradisional sampai masakan luar
negeri. Keragaman yang dimiliki oleh kota Bandung membuat banyak mata
tertuju pada kota yang merupakan ibu kota Jawa Barat ini.
Tidak terkecuali para pengusaha di bidang kuliner yang menjadikan
kota bandung sebagai kota tujuan yang akan dijadikan tempat membangun
usaha kulinernya. Sehubungan dengan itu, dalam usaha tata boga restoran
merupakan salah satu usaha yang bergerak di bidang kuliner. Ketertarikan
para pengusaha kuliner terhadap kota ini adalah salah satunya karena
lokasinya. Pamor Bandung sebagai Ibu Kota Jawa Barat nyatanya
menjadikan kota Bandung tidak pernah sepi dari kuliner. Faktor lain yang
mendukung berkembangnya usaha kuliner di kota Bandung adalah
banyaknya tempat wisata yang terdapat di Bandung serta pangsa pasar dan
daya beli masyarakatnya yang terbilang tinggi.
Membangun usaha di bidang kuliner tidaklah mudah, bahkan untuk di
aplikasikan di kota besar seperti Bandung sekalipun. Harus ada peran kita
sebagai pengusaha atau yang baru akan memulai usahanya untuk melihat dan
mempertimbangkan faktor-faktor apa saja yang dapat mendukung
perkembangan usaha yang kita jalani. Dalam membangun bisnis dibidang
kuliner kita bertindak sebagai owner (pemilik) dan sebagai pembuat
keputusan (desicion maker).
Kemampuan mengambil keputusan dengan cepat dan cermat
merupakan kunci keberhasilan dari pengambil keputusan (desicion maker).
Dalam pengambilan keputusan, banyak permasalahan yang harus diputuskan
Rinda Utami, 2015
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LOKASI RESTORAN MENGGUNAKAN METODE SMARTER DAN PROMETHEE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
keputusan untuk pemilihan lokasi restoran, seseorang atau perusahaan
memutuskan untuk membeli atau menyewa bangunan di suatu lokasi dengan
2
Rinda Utami, 2015
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LOKASI RESTORAN MENGGUNAKAN METODE SMARTER DAN PROMETHEE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
syarat tertentu tidak hanya berdasarkan pada harga tetapi juga tempat,
kenyamanan, kedekatan dengan target pasar, ketersedian infrastruktur dan
sebagainya.
Ketepatan pemilihan lokasi akan berbanding lurus dengan income yang
akan didapat pemilik usaha demikian juga dengan keberlangsungan usaha di
bidang kuliner tersebut. Salah satu bisnis dalam bidang kuliner yang
membutuhkan adanya lokasi usaha yang tepat adalah restoran. Menurut SK
Menteri Pariwisata, Pos dan telekomunikasi No. KM 73/PW 105/MPPT-85
menjelaskan bahwa restoran adalah setiap tempat bisnis komersial yang
ruang lingkup kegiatannya menyediakan hidangan dan minuman untuk
umum.
Pertumbuhan bisnis restoran di kota Bandung berkembang sangat pesat
setiap tahunnya. Hal ini dapat kita lihat dari jumlah restoran dan rumah
makan yang ada di kota Bandung yang ditunjukan pada tabel 1.1:
Tabel 1. 1. Pertumbuhan Restoran Kota Bandung
Sumber : Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Bandung 2013
Tahun
Jumlah
2008 2009 2010 2011 2012 2013
415 431 439 512 629 629
Berdasarkan data pada tabel 1.1 dapat diketahui bahwa pertumbuhan
restoran dan rumah makan di kota Bandung dari tahun ke tahun mengalami
peningkatan yang signifikan, kecuali 2012-2013. Dalam menyikapi
fenomena tersebut dibutuhkan adanya strategi bisnis untuk membangun
restoran salah satunya dengan pemilihan lokasi.
Pemilihan lokasi berarti menghindari sebanyak mungkin seluruh segi-
segi negatif dan mendapatkan lokasi dengan paling banyak faktor-faktor
positif. Penentuan lokasi yang tepat akan meminimumkan biaya investasi
dan operasional jangka pendek maupun jangka panjang, dan ini akan
meningkatkan daya saing perusahaan (Handoko, 2000).
Penelitian sebelumnya (Amelia, Yusnita, Handini, Rosiana 2012) dalam
3
Rinda Utami, 2015
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LOKASI RESTORAN MENGGUNAKAN METODE SMARTER DAN PROMETHEE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Makan yang Strategis Menggunakan Metode Naive Bayes. Metode Naive
Bayes merupakan sebuah metode dengan pendekatan statistik untuk
melakukan inferensi induksi pada persoalan klasifikasi. Metode ini
menggunakan probabilitas bersyarat sebagai dasarnya. Dalam ilmu statistik
probabilitas bersyarat dinyatakan probabilitas X di dalam Y adalah
probabilitas interaksi X dan Y dari probabilitas Y atau dengan bahasa lain
P(X|Y) adalah prosentase banyaknya X didalam Y. Hasil dari karya ilmiah
tersebut adalah lokasi rumah makan yang strategis dengan melihat
banyaknya probabilitas ya dibanding probabilitas tidak. Lokasi yang banyak
probabilitas ya dianggap sebagai lokasi yang strategis. Kekurangan dari
metode ini adalah tidak adanya pembobotan yang dilakukan diawal sebelum
perhitungan nilai likehood dan probabilitas dan tidak adanya sistem
perangkingan yang dapat memungkinkan adanya lebih dari satu lokasi yang
dinyatakan strategis, tidak hanya mutlak dengan hasil strategis dan tidak
strategis.
Pemilihan lokasi yang akan melibatkan lebih dari satu kriteria (multi
criteria) memerlukan sebuah sistem pendukung keputusan dan metode yang
cocok untuk dapat menentukan lokasi yang cocok untuk dijadikan restoran di
kota Bandung. Ada beberapa metode pengambilan keputusan yang dapat
membantu permasalahan ini. Beberapa metode yang sering digunakan
diantaranya adalah Fuzzy, Simple Additive Weighting (SAW), Internal Rate
of Return (IRR), Analytical Hierarchy Process (AHP), Simple Multi-
Attribute Rating Technique Exploiting Ranks (SMARTER), Preference
Ranking Organization Methods for Enrichment Evaluations (PROMETHEE)
dan lain-lain. Metode yang dipakai dalam pengambilan keputusan pemilihan
restoran ini adalah Simple Multi-Attribute Rating Technique Exploiting
Ranks (SMARTER) dan Preference Ranking Organization Methods for
Enrichment Evaluations (PROMETHEE). Kedua metode ini dipilih karena
Metode SMARTER merupakan suatu bentuk model pendukung keputusan
yang digunakan untuk pengambilan keputusan dengan kriteria beragam.
SMARTER yang merupakan suatu metode pengambilan keputusan untuk
4
Rinda Utami, 2015
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LOKASI RESTORAN MENGGUNAKAN METODE SMARTER DAN PROMETHEE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
diantara beberapa kriteria kuantitatif dan kualitatif sekaligus. Sesuai dengan
usulan Edward dan Baron (1994), dimana metode ini digunakan untuk
menentukan bobot dari setiap kriteria dalam suatu pengambilan keputusan.
PROMETHEE digunakan karena kesederhanaan, kejelasan, dan kestabilan
untuk penentuan urutan (prioritas) dalam analisis multikriteria pemilihan
lokasi restoran. Dugaan dari dominasi kriteria yang digunakan dalam
PROMETHEE adalah penggunaan nilai dalam hubungan outranking.
(Suryadi, 1998:147).
Pembangunan Sistem Pendukung Keputusan pemilihan lokasi
pembangunan restoran yang bertujuan untuk membantu organisasi
(perusahaan) menyeleksi lokasi yang sesuai dengan kriteria yang telah
ditetapkan. Sistem ini dibangun dengan metode Simple Multi-Attribute
Rating Technique Exploiting Rank (SMARTER) dan Preference Rangking
Organization Method For Enrichment Evaluation (PROMETHEE). Metode
SMARTER digunakan untuk memberikan bobot nilai terhadap kriteria yang
digunakan dalam penelitian ini, sedangkan metode PROMETHEE digunakan
untuk perangkingan, alternatif tempat yang berada di rangking paling kecil
yang akan dijadikan rekomendasi tempat pembangunan restoran. Gabungan
metode SMARTER dan PROMETHEE memungkinkan bobot ditentukan
oleh metode SMARTER yang kemudian akan menjadi inputan bagi
PROMETHEE dalam menentukan urutan alternatif pemilihan lokasi restoran
yang mendapat nilai terbaik. Adanya aplikasi ini diharapkan dapat membantu
sebuah organisasi (perusahaan) dalam menentukan urutan prioritas lokasi
usaha yang sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan sebelumnya dan
dapat meminimalisir kesalahan terhadap pemilihan lokasi yang dilakukan
secara manual yang dapat mengakibatkan kerugian terhadap usaha yang
5
Rinda Utami, 2015
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LOKASI RESTORAN MENGGUNAKAN METODE SMARTER DAN PROMETHEE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
1.2. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang sudah dipaparkan diatas, maka
rumusan masalah dari penilitian ini adalah:
1. Bagaimana menerapkan metode SMARTER dan PROMETHEE dalam
sistem pendukung keputusan sehingga dapat menghasilkan hasil
rekomendasi lokasi untuk dijadikan restoran?
2. Seberapa besar tingkat kecocokan dari penerapan metode SMARTER dan
PROMETHEE dalam memberikan alternatif lokasi restoran?
1.3. Batasan Masalah
Dalam penelitian ini diterapkan beberapa batasan masalah antara lain:
1. Objek penelitian adalah restoran oseng mercon yang terletak di jl.
Sarimanah, Sarijadi.
2. Aplikasi ini diperuntukkan untuk restoran skala UKM
3. Batasan dan ketentuan kriteria yang digunakan disesuaikan dengan jenis
kegiatan usaha yang dikembangkan serta ditentukan oleh pemilik restoran.
4. Kriteria-kriteria lokasi digunakan sebagai parameter untuk menghasilkan
output berupa urutan rangking prioritas lokasi mana yang cocok untuk
dijadikan tempat restoran.
5. Data alternatif yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari website
olx.co.id dengan kategori properti bangunan komersil periode 1-30 Juni
2015
6. Alternatif lokasi yang digunakan dalam penelitian ini berupa bangunan yang
berstatus disewakan yang tersebar di kota bandung.
1.4. Tujuan Penelitian
1. Menerapkan metode SMARTER dan PROMETHEE dalam sistem
pendukung keputusan sehingga dapat menghasilkan hasil rekomendasi lokasi
6
Rinda Utami, 2015
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LOKASI RESTORAN MENGGUNAKAN METODE SMARTER DAN PROMETHEE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
2. Mengetahui seberapa besar tingkat kecocokan dari penerapan metode
SMARTER dan PROMETHEE dalam sistem pendukung keputusan
pemilihan lokasi restoran.
1.5. Manfaat Penelitian
Manfaat dari penelitian dalam pembuatan sistem pendukung keputusan ini
dapat membantu para pengusaha restoran dalam menemukan lokasi yang disertai
dengan kriteria yang diinginkan dan dana yang dimiliki. berujung ketika akan
menyewa sebuah lokasi untuk mengembangkan usahanya pengusaha tersebut
tidak akan bingung untuk memilih lokasi mana yang akan diambilnya.
1.6. Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan skripsi ini disusun untuk memberikan gambaran
umum tentang tugas akhir dan perangkat lunak yang akan dibuat. Sistematika
penulisan tugas akhir ini adalah sebagai berikut:
BAB I PENDAHULUAN
Dalam Bab I akan diuraikan tentang latar belakang masalah, rumusan masalah,
batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian dan sistematika penulisan.
BAB II KAJIAN PUSTAKA
Bab ini berisikan teori-teori yang digunakan oleh penulis yang berkaitan dengan
topik yang diangkat.
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN
Bab ini memaparkan tentang analisis sistem, analisis masalah, analisis yang
sedang berjalan, analisis kebutuhan non fungsional, perancangan sistem,
perancangan antar muka dan sebagainya.
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Pada bab ini diuraikan tentang lingkungan implementasi, implementasi antar
muka, pengujian perangkat lunak.
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
Pada bab ini berisi tentang kesimpulan dan saran yang diajukan agar dapat
Rinda Utami, 2015
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LOKASI RESTORAN MENGGUNAKAN METODE SMARTER DAN PROMETHEE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
3.1. Desain Penelitian
Desain penelitian merupakan tahapan yang dibutuhkan untuk
memberikan gambaran serta kemudahan agar penelitian dilakukan dapat berjalan
dengan baik. Fase penelitian dalam skripsi ini adalah sebagai berikut:
1. Mempersiapkan alat dan bahan penelitian berupa perangkat keras dan
perangkat lunak yang akan dikembangkan dalam penelitian.
2. Melakukan studi literatur terhadap hal-hal yang diperlukan selama penelitian
seperti studi literatur Sistem Pendukung Keputusan, Lokasi, Restoran,
SMARTER dan PROMETHEE.
3. Melakukan wawancara kepada ahli yang merupakan owner dari restoran
oseng mercon yang dijadikan objek penelitian.
4. Membangun perangkat lunak berdasarkan analisa kebutuhan yang diperoleh
dari hasil pengkajian bahan penelitian yaitu sistem pendukung keputusan
pemilihan lokasi restoran. Metode pengembangan perangkat lunak yang
digunakan dalam mengembangkan perangkat lunak menggunakan metode
sekuensi linier yang terdiri dari analisis, desain, coding (implementasi) dan
pengujian.
5. Mengoperasikan perangkat lunak yang telah dibuat.
6. Hasil dari pengoperasian sistem adalah rekomendasi tempat yang akan
dijadikan lokasi restoran.
Rinda Utami, 2015
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LOKASI RESTORAN MENGGUNAKAN METODE SMARTER DAN PROMETHEE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
32
Rinda Utami, 2015
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LOKASI RESTORAN MENGGUNAKAN METODE SMARTER DAN PROMETHEE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Mempersiapkan Alat dan Bahan penelitian
Mempersiapkan perangkat lunak dan perangkat keras yang dibutuhkan selama penelitian.
Data Kriteria Data Alternatif
Pengolahan bobot kriteria dengan SMARTER
- Identifikasi permasalahan - Tentukan alternatif, kriteria
33
Rinda Utami, 2015
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LOKASI RESTORAN MENGGUNAKAN METODE SMARTER DAN PROMETHEE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
3.2. Metode Penelitian
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian sistem pendukung keputusan pemilihan lokasi restoran adalah sebagai berikut:
3.2.1. Proses Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data yang digunakan untuk penelitian sistem
pendukung keputusan pemilihan lokasi restoran adalah sebagai berikut:
1. Wawancara
Pengumpulan data dengan wawancara ini dilakukan untuk mencari data dan
informasi seperti data kriteria lokasi restoran,serta data-data lain yang
dibutuhkan dalam penelitian. Wawancara dilakukan dengan lembaga atau
instansi yang dijadikan objek penelitian yaitu owner restoran Oseng Mercon
yang berlokasi di sarijadi Bandung.
2. Studi Kepustakaan
Studi kepustakaan yang dilakukan antara lain dengan mengumpulkan dan
mempelajari literatur yang berkaitan dengan penelitian seperti teori sistem
pendukung keputusan, teori restoran, teori lokasi, teori SMARTER dan teori
PROMETHEE. Sumber literatur berupa buku teks, paper, jurnal, karya
ilmiah, dan situs-situs penunjang.
Dari pengumpulan data, dapat diambil beberapa hal yang menjadi kriteria
dan alternatif yang akan digunakan dalam proses pengambilan keputusan.
3.2.2 Metode Pengembangan Perangkat Lunak
Metode pengembangan perangkat lunak yang digunakan untuk penelitian
sistem pendukung keputusan pemilihan lokasi restoran diantaranya adalah sebagai
berikut:
3.2.2.1 Pengembangan Perangkat Lunak
Proses yang digunakan dalam pengembangan perangkat lunak Sistem
Pendukung Keputusan Pemilihan Lokasi Restoran ini adalah model sekuensial
34
Rinda Utami, 2015
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LOKASI RESTORAN MENGGUNAKAN METODE SMARTER DAN PROMETHEE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
berurutan, dimana kemajuan dipandang sebagai terus mengalir kebawah seperti
air terjun melewati fase-fase analisis, desain, coding, dan test (Preesman,2001).
Metode ini merupakan metode yang sering digunakan oleh penganalisa
sistem pada umumnya. Inti dari metode sekuensial linier adalah pengerjaan dari
suatu sistem dilakukan secara berurutan atau secara linear.
Fase-fase pada pengembangan perangkat lunak metode sekuensi linier
adalah sebagai berikut:
1. System Information engineering, merupakan fase rekayasa yang akan
dibangun, menyangkut pengumpulan kebutuhan (requirement gathering)
sistem yang bertujuan untuk menemukan batasan-batasan masalah pada
penerapan sistem.
Pemodelan sistem informasi ini terdiri dari dua tahap yaitu :
a. Analisis Kebutuhan
Pada tahapan ini lebih memfokuskan kebutuhan yang diperlukan
pada perangkat lunak yang akan dibangun dan dokumen teknis yang
nantinya akan dibaca oleh user.
b. Desain
merupakan fase yang difokuskan pada empat hal, yaitu: desain
database, arsitektur sistem, interface dan algoritma procedural.
Proses desain ini menerjemahkan kebutuhan kedalam representasi
perangkat lunak yang akan dikembangkan.
2. Implementasi Program (Coding) Tahapan ini merupakan fase
menterjemahkan model atau desain yang telah diterapkan kedalam bahasa
yang dimengerti komputer, dalam penelitian ini bahasa yang digunakan
adalah PHP dengan CI sebagai framework nya dan MySQL sebagai basis
datanya.
3. Uji Coba (Testing) Merupakan tahapan dimana software yang telah
dikembangkan diuji yang berfokus pada logika internal perangkat lunak.
Fase pengujian dilakukan dengan black box.
35
Rinda Utami, 2015
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LOKASI RESTORAN MENGGUNAKAN METODE SMARTER DAN PROMETHEE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
36
Rinda Utami, 2015
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LOKASI RESTORAN MENGGUNAKAN METODE SMARTER DAN PROMETHEE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
menekankan pada aliran data. Metode ini mengenalkan beberapa alat yang
digunakan pada pembangunan sistem terstruktur, diantaranya sebagai berikut.
a. Kamus Data (Data Dictionary)
Kamus data merupakan sebuah daftar yang terorganisir dari elemen
data yang terhubung dengan sistem, dengan definisi yang tegar dan
teliti sehingga user dan analisis sistem akan memiliki pemahaman
yang umum mengenai input, output, dan komponen penyimpanan.
b. Diagram Keterhubungan Entitas (Entity Relationship Diagram)
Entity-Relationship Diagram (ERD) menggambarkan hubungan
antara objek data. ERD adalah notasi yang digunakan untuk
melakukan aktivitas pemodelan data. Model data ini terdiri dari tiga
informasi yang saling tergantung, yaitu: objek data, atribut yang
menggambarkan hubungan objek data tersebut dan hubungan yang
menghubungkan objek data yang satu dengan yang lain. Atribut dari
masing-masing objek data yang ditulis dengan menggunakan
deskripsi objek data.
c. Diagram Aliran Data (DFD/Data Flow Diagram)
Data Flow Diagram (DFD) adalah sebuah teknis grafis yang
menggambarkan aliran infomasi dan transformasi yang diaplikasikan
pada saat data bergerak dari input menjadi output. Berikut ini
gambar empat notasi DFD dasar menurut nomenklatur Pressman.
d. Spesifikasi Proses (Process Spesification)
Proses ini merupakan deskripsi setiap fungsi yang disajikan pada
DFD.
3.3 Komputasi
Rancangan aplikasi dalam penelitian ini meliputi beberapa proses penting,
37
Rinda Utami, 2015
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LOKASI RESTORAN MENGGUNAKAN METODE SMARTER DAN PROMETHEE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
3.3.1 Pembobotan Kriteria Dengan Metode Simple Multi-Attribute Rating
Technique Exploiting Rank (SMARTER)
Pembobotan kriteria ini bertujuan untuk mendapatkan hasil bobot kriteria,
yang nantinya data bobot ini akan digunakan dalam proses perhitungan
perankingan alternatif dan menghasilkan rekomendasi lokasi yang akan dibangun
restoran. Pembobotan ini dilakukan dengan Rank Order Centroid (ROC) yang
didasarkan pada tingkat kepentingan atau prioritas dari kriteria.
3.3.2 Penginputan Nilai Alternatif
Penginputan nilai alternatif ini bertujuan untuk mendapatkan nilai
alternatif untuk setiap kriteria, penginputan nilai ini dilakukan oleh user didalam
aplikasi sistem pendukung keputusan. Nilai alternatif ini digunakan dalam proses
perankingan alternatif dengan metode PROMETHEE.
3.3.3 Perankingan Alternatif Dengan Metode PROMETHEE
Dari data hasil pembobotan kriteria dengan menggunakan metode Simple
Multi-Attribute Rating Technique Exploiting Ranks (SMARTER), dan data nilai
alternatif untuk setiap kriteria hasil inputan dari user, dilakukan perhitungan
perankingan alternatif menggunakan metode PROMETHEE. Hasil akhir dari
perankingan alternatif ini adalah rekomendasi lokasi restoran.
3.4. Alat dan Bahan Penelitian
Penelitian ini menggunakan alat berupa hardware dan software dengan
spesifikasi sebagai berikut:
1. Processor intel (R) celeron (R) CPU 1019Y @1.000GHz (2CPUs), ~
1.0GHz.
2. RAM 2Gb
3. Harddisk 500Gb
Adapun kebutuhan perangkat lunak yang digunakan pada penelitian ini
adalah sebagai berikut:
1. Sistem Operasi Windows 7
2. XAMPP 1.7.4 (MYSQL)
38
Rinda Utami, 2015
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LOKASI RESTORAN MENGGUNAKAN METODE SMARTER DAN PROMETHEE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
39
Rinda Utami, 2015
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LOKASI RESTORAN MENGGUNAKAN METODE SMARTER DAN PROMETHEE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
5. Code Igniter
6. Google Chrome
Bahan penelitian yang digunakan di dalam penelitian ini adalah berupa
Rinda Utami, 2015
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LOKASI RESTORAN MENGGUNAKAN METODE SMARTER DAN PROMETHEE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini berisi kesimpulan dan saran yang diperoleh dari pelaksanaan tugas akhir
dan pemberian saran yang diperlukan khususnya yang berkaitan dengan
pengembangan teknologi dimasa yang akan datang.
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penilitian yang dilaksanakan, maka dapat disimpulkan
beberapa hal mengenai sistem pemilihan lokasi restoran menggunakan metode
SMARTER dan PROMETHEE sebagai berikut:
1. Perancangan dan pembangunan Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan
Lokasi Restoran dengan Menggunakan Metode SMARTER dan
PROMETHEE dapat memberikan rekomendasi kepada para pengusaha di
bidang kuliner dalam memilih dan memutuskan lokasi dimana usahanya
akan dijalankan atau dikembangkan.
2. Metode SMARTER dan PROMETHEE dapat digunakan untuk
permasalahan dengan banyak kriteria. Kecocokan pada ketepatan
pemilihan lokasi restoran menggunakan metode SMARTER dan
PROMETHEE sebesar 76,66%.
5.2 Saran
Melihat dari penelitian yang telah dilaksanakan ditemukan beberapa
kekurangan yang dapat digunakan untuk menunjang penelitian berikutnya.
Adapun saran yang diajukan adalah sebagai berikut:
1. Dalam pengembangan sistem selanjutnya disarankan untuk
menjadikan data kriteria bersifat dinamis, yaitu admin bisa
menambahkan data kriteria pada sistem.
2. Untuk alternatif lokasi bisa menggunakan alternatif lokasi yang
berbeda.
Rinda Utami, 2015
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LOKASI RESTORAN MENGGUNAKAN METODE SMARTER DAN PROMETHEE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
yang akan dikembangkan, tidak terbatas hanya pada usaha kuliner.
Rinda Utami, 2015
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LOKASI RESTORAN MENGGUNAKAN METODE SMARTER DAN PROMETHEE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
102
4. Pada pengembangan aplikasi selanjutkan dapat ditambahkan informasi
Rinda Utami, 2015
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LOKASI RESTORAN MENGGUNAKAN METODE SMARTER DAN PROMETHEE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
DAFTAR PUSTAKA
Afiefah Rahmah. 2013. Sistem Pendukung Keputusan Seleksi Masuk Siswa
Menggunakan Metode Simple Multi Attribute Rating Technique Exploiting
Rank (SMARTER). Bandung. Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu
Pengetahuan Alam. Universitas Pendidikan Indonesia.
Amira Salsabella. 2014. Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Resep Makanan
Berdasarkan Ketersediaan Bahan Makanan Menggunakan Metode Simple
Additive Weighting (SAW) Berbasis Web.Pontianak. Program Studi Teknik
Informatika – Universitas Tanjungpura.
Kadarsah, Suryadi dan M. Ali Ramdani, 2002. Sistem Pendukung Keputusan:
SuatuWacana Struktural Idealisasi dan Implementasi Konsep
PengambilanKeputusan, Bandung: Remaja Rosdakarya
Muhammad Rifqi Banani. 2012. Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Ponsel
Dengan Metode SMART. Bandung. Fakultas Pendidikan Matematika dan
Ilmu Pengetahuan Alam – Universitas Pendidikan Indonesia.
Pare, Selfina; Kati, Oktavianus, 2012. Sistem pendukung keputusan pemilihan
program studi padaperguruan tinggi. USAMUS Merauke.
PB ,Girsang ,2010. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Wirausahawan Memilih Lokasi Penjualan di Pajak USU Medan .
Pratiwi,Azizah, 2010. Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pemilihan
Lokasi Terhadap Kesuksesan Usaha Jasa (Studi Kasus : Usaha Jasa Mikro-
Kecil di Sekitar Kampus Undip Pleburan) . http://eprints.undip.ac.id/22639/
Turban, 2005, Decision Support Systems and Intelligent Systems ( Sistem
pendukungkeputusandan system cerdas ) Jilid 1, Andi Offset, Yogyakarta.
Rinda Utami, 2015
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN LOKASI RESTORAN MENGGUNAKAN METODE SMARTER DAN PROMETHEE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
xii
Yuwono, B.et al. (2011). “Sistem Pendukung Keputusan Metode PROMETHEE
(Studi Kasus: Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum)”. TELEMATIKA,
Vol.8,No.1,Juli2011:637.[online].Tersedia:http://repository.upnyk.ac.id/195
4/1/8_BAYU_RICHARD_SPK.pdf.
Zuliarni,sri hidayat dan Relon taufik . Analisis Faktor Pertimbangan Pebisnis
Restoran Kelas Kecil di Lingkungan Kampus Universitas Riau Dalam
Pemilihan Lokasi Usaha