DAFTAR BACAAN. Achmad Ali, Menguak Teori Hukum (Legal Theory) dan Teori Peradilan

(1)

DAFTAR BACAAN

1. Buku-Buku

Achmad Ali, “Menguak Teori Hukum (Legal Theory) dan Teori Peradilan (Judicialprudence)”, Cetakan ke-4, Jakarta; Kencana Prenada Media Grup, 2010;

Arifin Firdaus, “Teori, Perkembangan, dan Pengaturan (Hak Asasi Manusia)”, Cetakan ke-1, Bandung; Lembaga Penelitian Press Universitas Pasundan, 2010;

Dadang Kahmad, “Sosiologi Agama”, Cetakan ke-1 Bandung; Remaja, Rosda Karya, 2000;

Gusti Menoh, “Agama Dalam Ruang Publik (Hubungan antara Agama dan Negara dalam Masyarakat Postsekuler Menurut Jurgen Habermas)”,

Cetakan ke-1, Yogyakarta; Kanisius, 2015;

H. Muladi, “Hakekat, Konsep, & Implikasinya dalam Perspektif Hukum &

Masyarakat (Hak Asasi Manusia)”, Cetakan ke-1, Bandung; Refika Aditama, 2009

Lili Tjahjadi S.P, “Agama dan Demokratisasi (Kasus Indonesia)”, Cetakan ke-2, Yogyakarta; Kanisius, 2011;

Musthafa Kamal Pasha, “Pancasila dalam Tinjauan Historis, Yuridis, dan Filosofis”, Cetakan ke-3, Yogyakarta; Citra Karsa Mandiri, 2003;

Teguh Prasetyo, “Penelitian hukum dalam perspektif keadilan bermartabat”, Cetakan ke-1, Bandung; Nusa Media, 2019;

(2)

Syam Nur, “Tantangan Multikulturalisme Indonesia dari Radikalisme Menuju Kebangsaan”, Cetakan ke-2, Yogyakarta; Kanisius 2009;

Tore Lindholm, Cole Durham, Bahia G, “Kebebasan Beragama atau Berkeyakinan (Seberapa Jauh?)”, Cetakan ke-1, Yogyakarta; Kanisius, 2010;

Zuly Qodir, “Sosiologi Agama (Esai-esai Agama di Ruang Publik)”, Cetakan ke-1 Yogyakarta; Pustaka Belajar, 2011;

Teguh Prasetyo, “Hukum Pidana”, Cetakan ke-1, jakarta; Raja Grafindo 2010;

Teguh Prasetyo, “Hukum Pidana”, Edisi Revisi , Depok; Raja Grafindo 2017;

PAF Lamintang & F.T Lamintang, “Dasar-Dasar Hukum Pidana di Indonesia”, Cetakan ke-1, Jakarta, Sinar Grafika 2014;

Ismail, “Paradigma Kebudayaan Islam; Studi Kritis dan Analisis Historis”, Cetakan ke-1, Yogyakarta, Suka Press 2014;

Amsal Bakhtiar, “Filsafat Agama (Wisata Pemikiran dan Kepercayaan 1Manusia)”, Cetakan ke-4, Jakarta, Raja Grafindo Persada 2007;

Muhammaddin, “Kebutuhan Manusia Terhadap Agama”, Cetakan ke-1, Jakarta, JIA 2013;

Daradjat, Zakiyah, “Ilmu Jiwa Agama”, Cetakan ke-14, Jakarta, Bulan Bintang 2005;

Leden Marpaung, “Tindak Pidana Terhadap Kehormatan”, Cetakan ke-1, Jakarta, Raja Grafindo 1997;

Moeljatno, “Azas-Azas Hukum Pidana”, Cetakan ke-1, Bandung, Citra Aditya 1996;

Moeljatno, “Kitab Undang-Undang Hukum Pidana”, Cetakan ke-3, Jakarta, Bumi

(3)

Aksara 2007;

Purnadi Purbacaraka dan Soerjono Soekanto, “Perihal Kaidah Hukum”, Cetakan ke-3, Bandung, Alumni 1982;

Andi Hamzah, “Delik-Delik Tertentu (Speciale Delicten) di Dalam KUHP”, Cetakan ke-2, Jakarta, Sinar Grafika 2016;

Nella Sumika Putri dan Tim LBH Bandung, “Analisis Pasal 156a KUHP Dan UU No.1 Tahun 1965 Terkait Tindak Pidana Penodaan Agama Yang Terjadi di Jawa Barat”, Cetakan ke-1, Bandung, Media 2017;

Ahmad Murtadho dkk, “Tindak Kekerasan Yang Mengatasnamakan Agama Ditinjau Dari Tindak Pidana Penyalahgunaan Agama Pasal 156a KUHP (Perspektif Ajaran Islam)”, Cetakan ke-1, Malang, Universitas Brawijaya 2015.

2. Jurnal-Jurnal

Kresna, A.P, Ridwan, A. , Analisis Hukum Pidana Mengenai Tindak Pidana Penistaan Agama di Indonesia, Gorontalo, Gorontalo Law Review, Vol., 2, April, 2019;

Adare, R.A, Delik penodaan agama di tinjau dari sudut pandang hukum di Indonesia, Manado, Universitas Sam Ratulangi, Vol., 1, Januari, 2013;

Bahmid, S.L., Tanggung jawab hukum terhadap penghasut untuk melakukan unjuk rasa yang berakibat anarkis, Sumatera Utara, Universitas Asahan, Vol., 6, Januari, 2020;

Febrian, U., Prayitno, K. P., & Retnaningrum, D. H., Pembaruan hukum pidana pada tindak pidana permusuhan, penyalahgunaan dan penodaan agama,

(4)

Purwokerto, Universitas Jenderal Soedirman, Vol., 1, Februari, 2019;

Lomboan, F., Pangkerego, O. A., & Sompie, E., (2020), Sengaja melalaikan pemberitahuan tentang adanya pemufakatan jahat sebagai kejahatan terhadap ketertiban umum, Manado, Lex Et Societatis, Vol., 8, Maret;

Mahfud, M. D., Implementasi nilai-nilai pancasila dalam menegakkan konstitusionalisme Indonesia, Yogyakarta dan Jakarta, Universitas Gajah M ada dan Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia, Vol., 11, April, 2014;

Mezak, M. H., Jenis metode dan pendekatan dalam penelitian hukum, Tangerang, FH Universitas Pelita Harapan, Vol., 5, Maret, 2006;

Prasetyo, K. A., Analisis hukum pidana mengenai tindak pidana penistaan agama di Indonesia, Gorontalo, Vol., 2, April, 2019;

Marsudi Utoyo, Tindak pidana penistaan agama oleh kelompok aliran di Indonesia, Palembang, Pranata Hukum Jurnal Ilmu Hukum, Vol., 7, Januari, 2012;

Khotimah, Agama dan Civil Society, Riau, Jurnal USHULUDDIN, Vol., 21, Mei, 2014;

Marsudi Utoyo, Tindak Pidana Penistaan Agama Oleh Kelompok Aliran di Indonesia, Palembang, Pranata Hukum Jurnal Ilmu Hukum, Vol., 7, Januari, 2012;

3. Peraturan Perundang-Undangan

Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945

Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE);

(5)

4. Putusan Pengadilan

Putusan Nomor 1537/Pid.B/2016/PN.Jakarta Utara;