ANATOMI (TUBUH
BAGIAN DALAM)
TERSUSUN OLEH SISTEM APASAJA?
3. PERNAFASAN
SISTEM PENGELUARAN
(EKSKRESI) MANUSIA
TERSUSUN OLEH :
1. PARU-PARU (PULMO)
mengeluarkan CO2 dan air
2. HATI (HEPAR/LIVER)
mengeluarkan empedu
3. GINJAL (REN) mengeluarkan urine
4. KULIT (INTEGUMEN)
mengeluarkan keringat
sholehudin-smpn81-jakarta
Contoh penyakit
1. PARU-PARU
FUNGSI :Mengeluarkan sisa pernafasan (Karbondioksida dan uap air)
reaksi pernafasan :
C6 H12O6 + 6O2 6H2O + 6CO2
Glukosa Oksigen Air Karbondioksida
TRAKEA/TENG-GOROKAN
BRONKUS/BRON KIA/CABANG TENGGOROK
ALVEOLUS/ GELEMBUNG PARU
PLEURA/SE LAPUT
PARU-PARU
GELAMBIR/LOBUS PARU-PARU.
KANAN 3 KIRI 2 BRONKEOLUS
JAWAB SETIAP
TANDA PANAH MENUNJUK
ALIRAN UDARA PERNAFASAN MELALUI :
HIDUNGTENGGOROKANBRONKUSBRONKEOLUSALVEOLUS
KLIK UNTUK MENGETAHUI ALIRAN UDARA PERNAFASAN DI
PARU-PARU
ALIAN UDARA
PERNAFASAN
KLIK UNTUK MENGETAHUI PERTUKARAN
UDARA
PERTUKARAN GAS DALAM ALVEOLUS
PERTUKARAN GAS DALAM ALVEOLUS
PANAH BIRU MENUNJUKKAN ALIRAN OKSIGEN YANG
TERBAWA UDARA YANG TERHIRUP. OKSIGEN DIIKAT OLEH SEL DARAH MERAH DIBAWA KE JANTUNG LALU KE SELURUH
TUBUH
PANAH COKLAT MENUNJUKKAN ALIRAN KARBON DIOKSIDA YANG DILEPAS OLEH CAIRAN DARAH. SELANJUTNYA
DIHEMBUSKAN KELUAR
ALVEOLUS ARTERI KAPILER
VENA KAPILER O2 diikat oleh
sel darah merah
CO2 dilepaskan oleh cairan darah ke alveolus
2. KULIT
FUNGSI :
Mengeluarkan keringat (mengandung air, dan garam mineral sisa) Menyimpan lemak sebagai cadangan energi
Melindungi tubuh dari faktor luar
Fungsi Lemak :
Melindungi tubuh dari suhu luar Sebagai cadangan energi
Menahan benturan
sholehudin-smpn81-jakarta
hom e
3. GINJAL
KELENJAR ADRENAL
/SUPRARENALIS /ANAK GINJAL ARTERI / NADI
GINJAL
VENA GINJAL
GINJAL
CARA KERJA GINJAL LETAK : di pinggang bagian belakang, mengapit tulang pinggang. Ginjal kiri lebih tinggi. Berat sekitar 200 gram.
FUNGSI : Menyaring urin dari darah.
1. LAPISAN KULIT GINJAL (KORTEK), tersusun oleh
ratusan ribu nefron
2. SUM-SUM GINJAL (MEDULLA)
3. RONGGA GINJAL (PELVIS)
1. LAPISAN KULIT GINJAL (KORTEK), tersusun oleh
ratusan ribu nefron
2. SUM-SUM GINJAL (MEDULLA)
3. RONGGA GINJAL (PELVIS)
ARTERI GINJAL,
membawa darah masuk ke ginjal untuk disaring.
VENA GINJAL,
membawa darah keluar dari ginjal setelah
disaring.
URETER, mengalirkan air seni / urine hasil penyaringan dari ginjal ke kandung kemih.
Warna merah adalah darah dari arteri yang akan disaring di nefron. Kuning adalah urin hasil penyaringan darah di nefron. Biru adalah darah yang telah disaring di nefron.
CARA KERJA NEFRON
PEMBULUH VENA KAPILER, membawa darah yang telah disaring di glomerulus
PEMBULUH NADI KAPILER, membawa darah ke
glomerulus untuk disaring urinnya
GLOMERULUS, menyaring urine dari darah
KAPSUL BOWMAN, menerima urin dari penyaringan di
glomerulus
GLOMERULUS dan KAPSUL BOWMAN menyusun
BADAN MALPIGI
SALURAN URIN
Urin akan keluar dariGINJAL
Ke
URETER
Ke
KANDUNG KEMIH
Ke
URETRA
KELUAR TUBUH
Urine
4. HATI
Kantung empedu
berisi cairan
empedu adalah
cairan yang dibuat oleh hati
FUNGSI HATI
1. Menghasilkan empedu yang berasal dari
perombakan sel darah merah (Perombakan sel darah merah di limpa). Cairan empedu untuk mengemulsi lemak dalam usus duabelas jari
2. Menetralkan racun yang masuk ke dalam tubuh dan membunuh bibit penyakit
3. Mengubah zat gula menjadi glikogen dan menyimpanya sebagai cadangan gula
4. Membuat urea dari pembongkaran protein
5. Tempat untuk mengubah pro vitamin A menjadi vitamin
6. Tempat pembentukan protrombin yang berperan dalam pembekuan darah
LIMPA, Terletak di belakang
lambung
sholehudin-smpn81-jakarta
hom e
Kelainan dan Penyakit
Albuminuria
Gejala : urine banyak mengandung albumin Penyebab : kekurangan protein
Akibat : tubuh kekurangan albumin yang menjaga agar cairan tidak keluar dari darah
Hematuria
Gejala : urine mengandung darah
Penyebab : peradangan ginjal, peradangan saluran kencing, batu ginjal
sholehudin-smpn81-jakarta
hom e
hom e
Nefrolitiasis (batu ginjal)
Gejala : urine sulit keluar karena tersumbat batu pada ginjal, saluran ginjal atau
kandung kemih
Penyebab : pengendapan mineral kalsium pada saluran kencing
Akibat : kesulitan mengeluarkan urine, urine bercampur darah
Nefritis
Gejala : radang ginjal bagian nefron
sholehudin-smpn81-jakarta
hom e
hom e
Gagal ginjal
Gejala : meningkatnya kadar urea dalam darah
Penyebab : nefritis (radang ginjal)
Akibat : zat-zat yang seharusnya dibuang oleh ginjal tertumpuk dalam darah
Pengobatan : cuci darah secara rutin atau cangkok ginjal
Diabetes Insipidus
Gejala : meningkatnya jumlah urine (20 – 30 kali lipat)
Penyebab : kekurangan hormon antidiuretika (ADH)
Akibat : sering buang urine
Pengobatan : pemberian ADH sintetiksholehudin-smpn81-jakarta
hom e
hom e
Diabetes Melitus
Gejala : kadar glukosa darah melebihi normal
Penyebab : kekurangan hormon insulin Akibat : luka sulit sembuh
Pengobatan : pada anak-anak diberi insulin secara rutin dan pada dewasa dilakukan diet rutin, olahraga dan pemberian obat penurun kadar glukosa darah
sholehudin-smpn81-jakarta
hom e
hom e
Hepatitis
Gejala : perubahan warna kulit dan putih mata menjadi kuning, urine menjadi kecoklatan seperti air teh
Penyebab : virus
Akibat : hati meradang dan kerja hati terganggu
Pencegahan : menjaga kebersihan
lingkungan, menghindari kontak langsung atau penggunaan barang bersama-sama dengan penderita hepatitis, gunakan
jarum suntik untuk sekali pakai.
Kelainan dan Penyakit
Sirosis Hati
Tanda: timbulnya jaringan parut dan kerusakan sel-sel pada hati
Penyebab: minuman alkohol, keracunan obat, infeksi bakteri, komplikasi hati Akibat: gangguan kesadaran, koma,
kematian
Pengobatan : sesuai penyebabnya,
pemulihan fungsi hati dan transplantasi hati
sholehudin-smpn81-jakarta
hom e
hom e
Kelainan dan Penyakit
Gangren
Tanda: kematian jaringan lunak pada kaki atau tangan diawali dengan kebiruan
pada kulit dan terasa dingin jika disentuh, kemudian menghitam dan berbau busuk Penyebab: gangguan pengaliran darah
kejaringan tersebut. Sering terjadi pada penderita diabetes melitus dan
aterosklerosis
Akibat: bila tidak dapat disembuhkan dengan antibiotik, bagian terkena gangren harus diamputasi.sholehudin-smpn81-jakarta
hom e
hom e
Kelainan dan Penyakit
Kencing Batu
Tanda: sulit buang urine
Penyebab: pengendapan zat kapur dalam ginjal
Pengobatan: pembedahan, obat-obatan dan penembakan dengan sinar laser
sholehudin-smpn81-jakarta
hom e