• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TYPE MAKE-A-MATCH TERHADAP HASIL BELAJAR SISTEM GERAK DI SMA NEGERI 1 AMBARAWA.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TYPE MAKE-A-MATCH TERHADAP HASIL BELAJAR SISTEM GERAK DI SMA NEGERI 1 AMBARAWA."

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Paramita, Irma. 2012. Pengaruh Penggunaan Model Cooperative Learning Type Make-A-Match Terhadap Hasil Belajar Sistem Gerak di SMA N 1 Ambarawa.

Skripsi, Jurusan Biologi FMIPA Universitas Negeri Semarang. Ir. Nur Rahayu Utami, M.Si. dan Dra. Wiwi Isnaeni, M.S.

Kata kunci: Cooperative Learning Type Make-A-Match, Evidence Card, Hasil

Belajar.

Proses pembelajaran di SMA Negeri 1 Ambarawa pada umumnya masih didominasi oleh guru (Teacher Centered), sedangkan pembelajaran diharapkan berorientasi pada siswa (Student Centered), selain itu siswa cenderung pasif dan jenuh pada pembelajaran yang monoton. Hal ini berdampak pada hasil belajar siswa yang belum mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang ditentukan di SMA Negeri 1 Ambarawa. Permasalahan pembelajaran di SMA Negeri 1 Ambarawa diharapkan dapat diatasi dengan menerapkan model pembelajaran cooperative learning type

make-a-match. Model pembelajaran cooperative learning type make-a-match merupakan

alternatif pembelajaran yang diterapkan kepada siswa dilakukan secara berkelompok dengan cara mencari pasangan kartu jawaban dengan soal atau sebaliknya soal dengan jawaban. Pembelajaran ini menggunakan media evidence card, yaitu kartu yang terdiri atas question evidence card dan answer evidence yang berisi tentang materi sistem gerak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe make-a-match terhadap optimalisasi hasil belajar siswa SMA Negeri 1 Ambarawa pada pembelajaran sistem gerak manusia.

Penelitian ini merupakan penelitian Quasi Experiment dengan menggunakan desain Nonequivalent Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XII IPA SMA Negeri 1 Ambarawa. Sampel penelitian yaitu siswa kelas XI IPA 3 dan XI IPA 4 diambil dengan teknik purposive sampling Variabel bebas dalam penelitian ini cooperative learning type make-a-match dan evidence card, sedangkan variabel terikat adalah hasil belajar biologi materi sistem gerak. Data yang terkumpul dianalisis secara kuantitatif.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara klasikal ketuntasan belajar kognitif siswa kelas eksperimen (XI IPA 4) adalah 89,47% mencapai nilai KKM sedangkan pada kelas kontrol (XI IPA3) 71,05% mencapai KKM. Hasil belajar afektif 95% siswa masuk ke dalam kategori baik, untuk hasil belajar psikomotoriknya 100% siswa masuk ke dalam kategori baik. Pembelajaran menjadi aktif dan bersifat Student Centered

Learning.

Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan, disimpulkan bahwa penggunaan

Model pembelajaran cooperative learning type make-a-match dilengkapi dengan evidence card dapat mengoptimalkan hasil belajar siswa SMA N 1 Ambarawa dengan

standar ketuntasan belajar secara klasikal lebih tinggi daripada menggunakan metode ceramah dan diskusi kelompok.

Referensi

Dokumen terkait

FEWA method is used to weight 47 different criteria from proposed technology auditing model to generate technology assessment score. There are 7 experts from

Based on result of the analysis, it was found that there was insignificant influence between the control treatment and reduced micronutrients of B, Fe, and Zn on the

44 Sedangkan rukyat hilal dalam konteks penentuan awal bulan Kamariah adalah melihat hilal dengan mata telanjang atau dengan alat yang dilakukan setiap akhir bulan atau

Puji syukur terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala berkat dan penyertaan- Nya sehingga penulis berhasil menyelesaikan Laporan Perancangan Proyek Akhir 10 dengan

Kriteria keterpahaman peserta didik terhadap materi ajar pada aspek kelayakan bahasa memperoleh persentase sebesar 91,67% dikarenakan satu kriteria pada rubrik yang

Skripsi saya boleh digandakan dalam bentuk apapun oleh pihak Fakultas Teknik Unika Widya Mandala Surabaya sesuai dengan kebutuhan, demi untuk pengembangan ilmu

Dalam rangka memberikan arah dan tujuan dalam mewujudkan cita-cita dan tujuan pembangunan daerah sesuai dengan visi misi Gubernur berdasarkan Undang-Undang Nomor

[r]