• Tidak ada hasil yang ditemukan

SISTEM PENENTU PASAL TINDAK PIDANA UNDANG- UNDANG PERLINDUNGAN DAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP BERBASIS ATURAN SKRIPSI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "SISTEM PENENTU PASAL TINDAK PIDANA UNDANG- UNDANG PERLINDUNGAN DAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP BERBASIS ATURAN SKRIPSI"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

SISTEM PENENTU PASAL TINDAK PIDANA UNDANG- UNDANG PERLINDUNGAN DAN PENGELOLAAN

LINGKUNGAN HIDUP BERBASIS ATURAN

SKRIPSI

DISUSUN OLEH:

MUHAMMAD IQHFIR RIZKI 201110370311107

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2016

(2)

SISTEM PENENTU PASAL TINDAK PIDANA UNDANG-UNDANG PERLINDUNGAN DAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP

BERBASIS ATURAN

SKRIPSI

Diajukan Kepada Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Malang Sebagai Persyaratan Memperoleh Gelar

Sarjana Teknik

Disusun Oleh :

MUHAMMAD IQHFIR RIZKI 201110370311107

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2016

(3)
(4)

KATA PENGANTAR

Assalamu'alaikum Wr. Wb

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT. Atas limpaha n rahmat dan hidayah-NYA sehingga peneliti dapat menyelesaikan tugas akhir yang berjudul :

“SISTEM PENETU TINDAK PIDANA UNDANG-UNDANG PERLINDUNGAN DAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP

BERBASIS ATURAN”

Peneliti menyadari sepenuhnya bahwa dalam penulisan tugas akhir ini masih banyak kekurangan dan keterbatasan. Oleh karena itu peneliti mengharapka n saran yang membangun agar tulisan ini bermanfaat bagi perkembangan ilmu pengetahuan kedepan.

Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu sehingga tugas akhir ini terselesaikan

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Malang, 25 Januari 2016

Penulis

(5)

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL LUAR HALAMAN SAMPUL DALAM

HALAMAN PERSETUJUAN... i

HALAMAN PENGESAHAN ... ii

HALAMAN PERNYATAAN ... iii

ABSTRAK ... iv

HALAMAN PERSEMBAHAN ... vi

KATA PENGANTAR ... vii

DAFTAR ISI ... viii

DAFTAR TABEL ... xi

DAFTAR GAMBAR ... xii

DAFTAR LAMPIRAN ... xiv

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Rumusan masalah ... 2

1.3 Tujuan Penelitian ... 2

1.4 Batasan Masalah... 2

1.5 Metodologi ... 2

1.6 Sistematika Penulisan ... 3

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Pustaka ... 5

2.2 Hasil Penelitian Terkait ... 5

2.3 Kecerdasan Buatan ... 6

2.4 Sistem Pakar ... 7

2.4.1 Konsep Dasar Sistem Pakar ... 7

2.4.2 Ciri-Ciri Sistem Pakar ... 9

(6)

2.4.3 Orang Yang Terlibat Dalam Sistem Pakar ... 10

2.4.4 Kategori Masalah Sistem Pakar ... 11

2.4.5 Kelebihan Sistem Pakar ... 12

2.5 Inferensi ... 14

2.6 PHP (Hypertext Preprocessor)... 15

2.6.1 Keunggulan PHP ... 16

2.6.2 Scripth Dasar PHP... 17

2.7 Tindak Pidana Undang-Undang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup... 18

BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Analisis Sistem ... 24

3.1.1 Analisis Masalah ... 24

3.1.2 Identifikasi Masalah dan Pengetahuan ... 24

3.1.3 Akuisisi Pengetahuan ... 25

3.1.3.1 Representasi Pengetahuan ... 25

3.2.3.2 Pembentukan Rule... 26

3.2 Kerangka Konsep ... 29

3.3 Data Flow Diagram ... 30

3.4 DFD Level 1... 31

3.5 Arsitektur Sistem ... 32

3.6 Layout Aplikasi ... 32

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Hasil Implementasi Sistem... 36

4.1.1 Implementasi Source Code Aplikasi ... 36

4.1.1.1 Menampilkan Login Administrator... 37

4.1.1.2 Menampilkan Menu User ... 38

4.1.1.3 Menampilkan Menu Pelanggaran... 39

4.1.1.4 Menampilkan Menu Hukuman... 40

4.1.1.5 Menampilkan Menu Pengetahuan ... 41

(7)

4.1.1.6 Menampilkan Menu Pengujian ... 42

4.1.1.7 Menampilkan Menu Laporan ... 42

4.1.2 Implementasi Tampilan Administrator ... 43

4.1.2.1 Tampilan Halaman User... 43

4.1.2.2 Tampilan Halaman Tambah Admin ... 44

4.1.2.3 Tampilan Halaman Pelanggaran ... 44

4.1.2.4 Tampilan Halaman Hukuman ... 45

4.1.2.5 Tampilan Halaman Pengetahuan... 45

4.1.2.6 Tampilan Halaman Penyidikan ... 47

4.1.2.7 Tampilan Halaman Laporan ... 48

4.2 Pengujian Sistem ... 49

4.2.1 Rencana Pengujian ... 49

4.2.2 Pengujian Alpha ... 49

4.2.2.1 Kasus dan Hasil Pengujian ... 50

4.2.2.2 Hasil Pengujian Alpha... 53

4.2.3 Pengujian Beta... 53

4.2.3.1 Hasil Pengujian Beta ... 55

BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan ... 56

5.2 Saran ... 56

DAFTAR PUSTAKA ... 57

LAMPIRAN-LAMPIRAN ... 60 BIOGRAFI PENULIS

(8)

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Perbandingan kemampuan seorang pakar dengan sistem pakar

... 12

Tabel 2.2 Undang-undang 32 Tahun 2009 Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup ... 19

Tabel 4.1 Undang-undang U 32 Tahun 2009 ... 47

Tabel 4.2 Rencana Pengujian ... 49

Tabel 4.3 Pengujian Pelanggaran ... 50

Tabel 4.4 Pengujian Hukuman ... 51

Tabel 4.5 Pengujian Pertanyaan... 51

Tabel 4.6 Kasus Tersangka Kepolisian ... 52

Tabel 4.7 Penguian Sistem ... 53

Tabel 4.8 Kuisoner Penyidik... 54

(9)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1 Kerangka Konsep Penelitian ... 29

Gambar 3.2 Context Diagram ... 30

Gambar 3.3 DFD Level 1 ... 31

Gambar 3.4 Arsitektur Sistem ... 32

Gambar 3.5 Layout Aplikasi ... 33

Gambar 3.6 Layout Aplikasi ... 33

Gambar 3.7 Layout Aplikasi ... 34

Gambar 3.8 Layout Aplikasi ... 35

Gambar 4.1 File PHP ... 37

Gambar 4.2 Potongan Source Code Form Login... 37

Gambar 4.3 Potongan Source Code Menu Menambah User ... 38

Gambar 4.4 Potongan Source Code Menu Menampilkan User ... 39

Gambar 4.5 Potongan Source Code Menu Menambah Pelanggaran ... 39

Gambar 4.6 Potongan Source Code Menu Menampilkan User ... 40

Gambar 4.7 Potongan Source Code Menu Menambah Hukuman ... 40

Gambar 4.8 Potongan Source Code Menu Data Hukuman ... 41

Gambar 4.9 Potongan Source Code Menu Data Pengetahuan... 41

Gambar 4.10 Potongan Source Code Menu Pengujian... 42

Gambar 4.11 Potongan Source Code Menu Laporan... 42

Gambar 4.12 Tampilan Halaman Utama Administrator... 43

Gambar 4.13 Tampilan Halaman User ... 43

Gambar 4.14 Tampilan Halaman Tambah Admin ... 44

Gambar 4.15 Tampilan Halaman Pelanggaran ... 44

Gambar 4.16 Tampilan Halaman Hukuman ... 45

Gambar 4.17 Tampilan Halaman Pengetahuan ... 46

Gambar 4.18 Tampilan Halaman penyidikan ... 47

Gambar 4.19 Tampilan Halaman Laporan ... 48

Gambar 4.20 Tampilan Halaman Format Laporan ... 49

(10)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Pohon Inferensi ... 60

Lampiran 2 Surat Ijin Penelitian di Polsek Mulyorejo ... 61

Lampiran 3 Surat Pemeriksaan Tersangka... 62

Lampiran 4 Surat Tanda Selesai melakukan Penelitian ... 63

Lampiran 5 Kuisioner Sistem... 64

(11)

DAFTAR PUSTAKA

Arhami, Muhammad. 2004. Konsep Dasar Sistem Pakar. Yogyakarta: Andi.

Yogyakarta.

Dhany, Safia. 2009. Perancangan Sistem Pakar untuk Diagnosa Penyakit pada Anak. Laporan Penelitian. Medan: Universitas Sumatera Utara.

Durkin, John., 1994. Expert System Design and Development. Prentice-Hall.

InternationaL Inc.

Eleanora, F, Novita. 2011. Bahaya Penyalahgunaan Narkoba Serta Usaha Pencegahan dan Penanggulangan (Suatu Tinjauan Teoritis). Jurnal Hukum, Vol XXV, No. 1, April 2011.

Hakim, L. 2014. Rahasia Inti Master PHP dan MySQLi (improved). Yogyakarta.:

Lokomedia

Honggowibowo, A.S., 2009, Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Tanaman Padi Berbasis Web dengan Forward dan Backward Chaining. Jurnal “telkomnika ” ISSN : 1693-6930, Vol.7 No.3, Desember 2009.

Ilyas, A. 2012. Asas-Asa Hukum Pidana: Memahami Tindak Pidana dan Pertanggung jawaban Pidana sebagai Syarat Pemidanaan. Yogyakarta.:

Mahakarya Rangkang Offset

Jogiyanto, H.M., 2007. Pengenalan Komputer. Yogyakarta.: Andi

Kim, S. W. 2013. Kebijakan Hukum Pidana dalam upaya Penegakan Hukum Lingkungan Hidup. Jurnal Dinamika Hukum, Vol. 13, No. 3, September 2013, pp: 415-427.

(12)

Kusumadewi, Sri. 2003. Artificial Intelligence (Teknik dan Aplikasinya).

Yogyakarta : Graha Ilmu.

Lamintang, P.A.F.1990. Dasar-Dasar Hukum Pidana Indonesia. Bandung: PT.

Citra Aditya Bakti

Listiyono, H. 2008. Merancang dan Membuat Sistem Pakar. Jurnal Teknologi Informasi DINAMIK, Vol. XIII, No. 2, juli 2008, pp: 115-124.

Minarni dan Dessya Nanda Ariani. 2013. Perancangan Perangkat Lunak Diagnosa Penyakit Mata Khusus Gangguang Konjungtiva Dengan Metode Forward Chaining. Jurnal Teknologi Informasi & Pendidikan ISSN : 2086-4981 Vol.

VI, Nomor 1, maret 2013.

Nurrofi’ah, S. 2010. Sistem Pakar Kitab Undang-Undang Hukum Pidana terhadap Kriminalitas (Studi Kasus: Sat Reskrim Polres metro Jakarta Selatan).

Jakarta.: Universitas Islam negeri Syarif Hidayatullah

Pranajaya, A. 2010. Aplikasi Sistem Pakar untuk Permasalahan Tindak Pidana yang Mengakibatkan Kehilangan Nyawa Berbasis Web. Bandung : Universitas Komputer Indonesia

Putri, P, Amanda dan Mustafidah, H. 2011. Sistem Pakar untuk Mendiagnosa Penyakit Hati Menggunakan Metode Forward Chaining. JUITA ISSN: 2086- 9398 Vol. I Nomor 4, Nopember 2011.

Republik Indonesia. 2009. Undang-undang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. Jakarta : Sekretariat Negara.

Sugiyono. 2004. Metode Penelitian Bisnis. Cetakan Keenam. Bandung: Alfabeta.

(13)

Supyiani, Bebas Widada dkk. Aplikasi Diagnosa Kerusakan Sepeda Motor Bebek 4 Tak Dengan Metode Forward Chaining. STMIK Sinar Nusantara.

Turban, Efraim dkk. 2005. Decision Support Systems and Intelligent System.

Yogyakarta : Andi.

Wicaksono, P. 2012. Rancang Bangun Expert System Diagnosa Penyakit Anak Menggunakan Metode Forward Chaining dan Backward Chaining. Bandung:

Universitas Siliwangi

Referensi

Dokumen terkait

titik Q yang ada pada titik A, sehingga walaupun tidak ada sinyal input (atau.. ketika sinyal input = 0 Vac) transistor tetap bekerja pada daerah aktif dengan arus..

Untuk tingkat rasionalitas penggunaan obat indikator peresepan WHO di tiap Puskesmas Kota Kendari pada parameter jumlah obat tiap resep yang mencapai standar adalah

Dalam uji kelistrikan DSSC buah naga dihasilkan nilai kelistrikan terbesar terdapat pada sample dengan pemanasan pada temperatur kalsinasi 550 0 C dan waktu tahan

82 Tahun 2001, secara keseluruhan masih memenuhi baku mutu air kelas dua untuk air baku air minum, memenuhi baku mutu kelas tiga untuk perikanan, pertanian dan baku mutu kelas

 Transformasi Laplace adalah metoda operasional yang dapat digunakan untuk menyelesaikan persamaan diferensial linier..  Dapat mengubah fungsi umum (fungsi

Standar Nasional Pendidikan (SNP) merupakan kriteria minimal tentang berbagai aspek yang relevan dalam pelaksanaan sistem pendidikan nasional dan harus dipenuhi oleh

Peranan penjawat awam dan Jawatankuasa Kabinet dalam membuat dasar serta konsep tanggungjawab bersama memberi limitasi kepada menteri secara individu dalam membuat

Najve}i broj po`eljnih dominantnih alela za popravku pri- nosa zrna imala je linija ZPLB368, a popravku treba vr{iti putem samooplodnje hibrida ove linije sa roditeljskom linijom