Pl
~ARt: il(iTR.<\It,J PEM8EL.J\.iA.RAN ,. '·
RER/IA.H:
H:JUt-lDAf'
HASIL
llr
~
-'.fn
1: ,· , : •••Dl ... ....
t:. t:.~ .. "· 1":..(1' • ·'II(),. u,~ .~
.tt
•'
~ et ..H·h.
t'{4, 1.~ ~ f-l /.·~· .. ~uftv
1. rr t,f.
!<~it.V:-
··--·--...
. .
.. n
•
l
-·
J.
i
:. ...
:
.
,.
TESlS
l'ENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN GAYA BERPIKIR
TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGJ
Disusuo dan dlujuk.an Oleh:
F.LNU.A CfiANIAGO
NlM. 071188230068
T clab Dipertahunkan di Dcpan Panitia Ujian T ests Pad a Taoggal22 Oktober 2009 dan Oioyatak.ao Memenubi Salah Satu Syarnt uotuk Mempe•·olch Gclar Magister Pcndidikan
Program Studi Teknologi Pendidikan
Mcnyctujui
Tim Pembim bing
Mcdan, 22 Oktober 2009
:::.:--P
f. Or. Biosar Panjaitan, M.PdNIP. 131 662 734
Persetujuan Penguji
Ujian Tesis Magister Pendidikan
No. Nama
1. Prof. Dr. Biosar Panjaitan, M.Pd (Kewa)
l P. 131 112 284
2.
Prof. Dr.H.
Abdul Muin Sibuea, M.Pd (Sckretaris)NTP.
130 935 4733. Prof. Or. Muhammad Bad iran , M.Pd ( Anggota)
NJl>. 130 535 891
4. Prof. Dr. Julnga Situmorung, M. Pd (Anggota)
NIP. 130 686 932
5. Synrifuddin, M.Sc., Ph .D (Anggota)
NIP. 13 1 570 448
Maha ~is wa
Noma
NIM
Tanl:l!al Uj ian
: Elnlla Ch11niago
: 07 1188230068
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatbn kebadirat Tuhan Yang Maha
Esa.
karena berkatizinnya maka penulis dapat mcnyelesaikan penulisan tesis ini. Tcsis ini dimaksudkan
untuk memenuhi sebagian penyamtan memperoleh gelar Magister Pendidikan prognun
studi Teknologi Pendidikan. Program Pasea Sarjana Universitas Negeri Medan.
Dalam meoyelesaikan tesis ini banyak pihak yang membantu. disebabkan karena
lrurangnya ilmu, peogetahuan, waldu, dan dana yang penulis mililci. Untuk itu peoulis
mcngucapkan terima kasih kepada Bapak Pmf. Dr. Bin.m Panjaitan, M.Pd dan Prof.
Dr.
H. Muin Sibuca, M.Pd selaku dosen pembimbing yang dengan saber memberikan araban,
bimbingan dan motivasi sena meluangkan waktunya kepada penulis sejak awal kuliah
hingga penyelesaiao tesis ini. Pada kesempatan ini juga penulis menyarnpaikan ucapan
terima lwih kepada:
Ptrtama: Prof. Dr. Bclferik Manulaog, M.Pd selaku Direktur Program Pasea
Sarjana UN!MED, Bapak Prof.
Dr.
Muhammad Badiran, M.Pd selaku ketua Pmdi PascaSa!jana , dan Prof.
Dr.
Salw Siagian, M.Pd selaku sckretaris Program S1Udi besel1a staf.Kedua: Bapak Prof. Or. Muhammad Badirnn, M.Pd., Bapak Syarifuddin, M.Sc.,
Ph.D, Bapak Pmf.
Dr.
Julaga, M.Pd selaku oara somber yang telah memberikan masukanpada tesis ini, sena seluruh Bapak dan lbu Doseo yang Ielah memberikan ilmu kepada
penulis selama penulis menempuh pendidikan di Program Pasca Sag ana UNIMED.
Kttiga: Kepala Sekolah SMA Negeri 18 Medan lbu Ora. Hj. Yurmaini Sitegar
yang telah memberikan izin kepada peoeliti untuk mclakukan peoelitian ini pada sekolah
yang dipimpinnya. Scna anak-uak kclas X Tahun Pelajaran 200&12009 yang mcojadi
Kumpar: lbunda Dalima Harahap dan (aim) ayahanda Ali Mulcaddis Caniago,
dan Ab3ngku Pangidoan Caniago serta istrinya lin parlina Lubis yang selal u memberikan
do'a dan nasehat dan bimbingan sehiogga dapat meoyelesaikao kuliah di
Program Pasea
Sarjana UNlMED.
Kelimo: Rekan-rekao kuliah khususnya Prodi Teknologi Pcndidibn Angkatan
XII yang banyak membantu pcnulis deogan mcmberikao masukao kcpada penuis dalam
rnenyelesaikao tesis ini.
Hcndaknya semua kebaikao dan banruan yang dibcrikan kepada pe:nulis mcnjadi
amal kebajikan Akhimya. pcnulis mengalcui bahwa karya ini masih jauh dari
kesempumaan. Semoga karya ini dapat bermanfaat ba8i dunia peodidlkao.
Medan. Oktober 2009
l'enulis
ABS'TRACT
F.LNJLA CANI ACO, Tbe F.ffeel or Leornine Strategy and T•iafdng Style oa
Biology Achievement at SMA Negeri 18 Medlin. Edueatioa Teebnology, Cndaatt
Prognm of UNIMED 2009.
TlUs research was intended to now: ( I) lhe learning result of studies which
wue
taught by using problem based learning and expositOf)' strategy, (2) the results of learning
in biology of student who had deductive thinking style and thinking induaive, (3)
whether or nol there .ws interaction between learning strategies and thinking style on lhe
students achievement biology.
The population of this research
was
ten classes of SMA Negeri 18 Medanconsisted of four classes whidl had 136 students all together. These sample where taken
by using cluster random sampling method. ThC$0 samples were taken by using cluster
random sampling method. The sample of rese=h was 36 student taueht by learning of
problem based learning strategy and 34 students done by learning of expository
strategies. The research instrument that used the measure the achievement was test
multiple choice with S options with 3S questions. To get of data thinking style used
questionnaire valid according, for accord validity questionnaire was 34 students done,
from 24 questions, 10 get of data lhe achievement in biology u.std point biserial
correloti<m formula, and for thinking style was prod1iCI momenJ. 1be .-11 mdhocl
used quasi- experiment with factorial design 2 x 2. Technique of analyzing data used
ANOVA two way at slgni6canta • 0.05 conditions ANOVA
is
data distribution benonnal and data own the homogeneOus variance population.
The finding of the ~h showed that.: (I) the student's achievement in biology
that tAught by problem based learning is higher than the student's achievement that taupt
by expository scrategy whidl F -= 8. 60 > F-3.98, (2) tbc student's achievement in
biology by deductive thinking ~1y le is higher than inductive thlillcjng style with F,_ ~
65. 81 > F..., 3.9&, (3) be found interaclion between learning strategy and the ability of
thinking style on lhe student's achievement in biology with F -= 66.97 > F..,,. 3.98.
Based on the result of study, it is concluded that for student s with deductive
thinking style, problem based learning is appropriate, and those with inductive thinking
style, expositOf)' strategy
is
appropriate. The implication this research is S'pCCialized toABSTRAK
ELNILA CANIAGO, Pupnth Stratql Ptatbelajara.a du Gaya Berplldr
Terh.adap Hosil Belajar Sinva di SMA Neaeri 18 Medon, P rogram St11di T eu oklgi
Pudidikaa UNJMED 1009.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahutl: (I) basil belajar biologi antara siSWll
yang diajarlcan deagao Slnkgi pembelajaran becbasis masalah dan strotegi pembelajaran
ekspositori, (2) hasil belajar biologi siswa dengan gaya berpilcir deduktif dan gaya
berpilcir indulctif. (3) ada tidaknya interaksi aotara strategi pembelajaran dan gaya
berpikir teriladap hasil belajar biologi.
Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMA Negeti 18 Medan,
sebanyak 4 kelas dengao jumlah siswa 136 orang. Telcnik pcngarnbilan sampel dengan
cluster random .rampllng. Sampel penelitlan terdiri dari 36 siswa untuk strattgi
pembelajaran becbasis masalah dan 34 siswa untuk strotegi pembelajlllliJ1 ekspositori.
lnstrumen pcngukuran untuk meogukur hasil belajar digunakan tes berbentuk pilihan
betpnda dengao S pilihan jawaban terdiri dari 35 butir soal. Untuk menyaring data gaya
berpikir siswa dilaku melalui uji angket yang telah di uji kevalitannya dilalrukan pada 35
siswa terdapat 24 angkct yang dinyatakan sahih digunabn dalam penelitian. Untuk
menganalisis tes hasil bel ajar biologi diguna.kan IWIIU< lwloasi
point
biMrial, stdangkananalisis angket gaya berpikir digunakan prodrM:t moment. Metode penelitian
menggunakan metode eksperimen dengao desain penetitian faklorial2x2. Telcnik analisis
data menggunabn ANA VA dua jalur pada taraf signifikan a • 0,05. Syarat ANA V A
adalah data harus berdistribusi nonnal dan data lwus memiliki variaos bomogtn.
Dari basil penelitian ditemukan bahwa: (I) basil bel~ biologi siSWll yang
diajarkan dengan strategi pembelajaran berbasis masalah lebib tinggi dati lhasil belajar
siswa yang diajarlcan dengan Slnkgi pembelajaran ekspo5itori F,_. • 8,60 > F..,.. e
3,98, (2) hasil belajar siswa
llcngan
gaya berpildr deduktif lebih tingei daripada hasllbelajar siswa dengao gaya berpikri indulctif F...,. • 65.81 > f -= 3,98, (3) terdapal
interaksi antara strlttgi pcmbel~ dan pya berpikir terlladap hasil belajar biologi
dengan F...,1• 66,97> F -• 3.98.
Dari basil analiJis data disimpulkan bahwa strattgi pembelajaran yang tepa! digunakan untuk siswa yang memilikl gaya berpiklr deduktif adalah strategi pembelajaran berbasis masalah dan suategi pembelajaran yang tepa! digunalcan untuk
siswa yang memiliki gaya berpikir induktif adalah ekspositori. lmpilikasi dari penelitian
ini secara kbusus menunjukkan penerapan strategi pcmbelajaran masalah lebih efcktif
dalam meningatkan basil belaj1r biologi siswa.
DAFJ'ARISI BABIPENAIIULUAN
A.
Bc.
D. E.F.
Latar Belakang Masalah .. ... . ldentifikasi Mualah ... ... ... ... . Pembetasen Masalah ... .... .. ... .... ... . Perumusan Hipolcsi Masalah ... . 1\ljuen Penelitlan ... ..
Manfaal Penelitlan ... ... ... ... .. ... ... ..
BAB
n
KAJIAN KEPUSTAXAAN, KERANGKA BERFIKIR DAN PERUMUSAN MASALAIIA.
I . 2.3.
4.5.
B.
c.
I. 2.D.
Diskripsi Teoritls ... ... .. ... . Haldlcat Stralegi Pembelajann Biologi ... .. Halclkat Sltattfi Pembelajaran ... ... ... .. Halclkat Slnllegi Pembelajaran Babasis Mualah ... . Halcikat Stratcgi Pembelajaran Eltspositori ... . Gaya Berpikir ... . a. Gaya Betpikir Dedulctif ... ... .. b. Gaya Berpilcir Jnduktif ... . Hasil Penelitian y.,g Rekwn ... .. Keranglca Berpilcir ... .. Pengaruh Hasil Belajar Biologi Y ong Diajarlcon Denson Stratcgi Pembelaj~r~~~ Betbasis Masalah dan Ekspositori ... Perbedaan Hasil Bel ajar Y ong Mempunyai Gaya Betpilcir OeduktifO...Indulctif .... ... ... . lnteraksi Strategi Pembelajaran Dcngan Oaya Berpilcir Terbadap HasiiBelajar Biologi ... .
Hipotesis Penelitlen ... ... ... .... .... .... .... ... ... ..
BAB
m
METODELOCI PENELITIANI 5 6 6 7 7 9 9 13 17
29
36 3840
4243
43
45
46
47A. Tempat Den Walctu Penelitian... ... SO
B. Populasi, Sampel dan Telcnik Pengumpul Sampel... .... .. . .. .... SO
c.
Rencangan Penelitlon.... .. ... .. .... ... .... .. ... . ... ... 5 IQ. Yllriabel
Dan
Defin.isi Opensillnal Vll'iabel... .... .. .. ... ... . . 52E. Proscdur Perlalcuon... ... .. .. ... .. .... ... ... ... ... ... ... ... ... 54
BAB IV RASIL PENELITIAN
A. Diskripsi Data
I . Hasil Belajat Biologi Slswa Yang Diajatlcan Dcngan Strategi Pembelajaran Dengan Strategl Pembelajarun
Beroasis Masalah ... oooooooooooooo 63
2. Hasil Belajar Biologi Siswa Yang Diajatlcan Denpo
Statategj Pembelajamn Ekspositori oo 0 0 oo. oo 0 0 oo oo oo oo oo 0 0 oo oo oo oo• 63
3. Hasil Belajar Siswa Deogan Gaya Berplkir Dedulctifoooooo oooo• 63
4. Hasil Belajat Siswa Dcngan Gaya Bcrpikir lnduktif .. 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 64
5. Hasil Belajllt Biologi Untuk Sltategi Pcmbelajaran
Betbasis Masalab Dengan Gaya 8crpikir DeduktiLoooooooo... 64 6. Hasil Belajar Biologi Untuk Stntegi Pcmbelajaran
Betbasis Masalah Dcngan Gaya Bcrpildr IDduktifoo 0 0 oo 0 0 . . oo .. oo 65
7. Hasil Belajllt Biologi Untuk Strategi Pembelajaran
Ekspositori Dengan Gaya Berpilcir Deduktif .. 0 0 0 0 oo oooo 0 0 0 0 0 0 0 0 . 6S
8. ~lasil Belajllt Biologi Untuk Slmegi Peembelajaran
Eksposilori Dengan Oaya Berpikir IDduktif.. oo 0 0 . . oo .... ooooOOOO
6S
B. Pengujian HipoleSisoo 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 . . " 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 . . 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 oooo 80
4.2 Pembabasan Hasll Penelitianoo .. ooooOO .. 0 0 0 0 •• oo .. oooo 0 0 0 0 oo oooooo.. S.S
4 .3 Ke1erilatasan Penelitianoo .... oo .. ooooooooOOoooooooOOoooooooooooooo .... oooooooooooooo 90
BAB V SIMPVLAN, IMPLIKASI DAN SARAN
f'..
SLrnPil!an
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 . oo .. 0 0 0 0 0 0 . . . , 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 . oo. 0 0 0 0 0 0 0 0 . 0 0 0 0 0 0 0 0 79B. lmplikasi. oooo••oo ... .. . oo.oo ... .. .. ooooooooooooo••oo•oo•oo••oooo ... .... oo•oo· 80
C. SatiU\ ... .. ... , ... ,..,, .. , ....•.... , ....•... p • • • • • , . . . 82
DAFTAJt TABEL
Tabel I. Pcrbedaan Pcmbelajaran Srratcgi Pembelajaran Berbasis
Masalah deapn Slralcgi Pembelajatat~ El<spositori.. .. .. .. . . . ... 35
Tabel 2. Ocsain Penelitian untuk Pengujian Hipotesls... .. . . .. .. . ... ... .. ..•. SO Tabel 3. Kisi·kisi Hasil belajar lliologi ... 57
Tabel 4.1 Oeskripsi Data Hasil Belajar Biologi yang diajarl<an dengan Srrategi Pembe1ajaran Berbasis Masalah ... . ... !57
Tabel 4.2 Oeskripsl Data Hasil Belajar Biologi yang diajarl<an dengan Stratcgi Pembe1ajaran Ekspositori... ... .. .... ... 1S9 Tabel 4.3 Desklpsi Data Gaya Berpikir Deduktif... ... ... 160
Tebel 4.4 Deskripsi Data Gaya Berpikir lnduktif... .... .... .. .... .. .. ... 162
Tabei4.S Oeskripsi Data Hasil Be1ajar Bio1ogi yang dlajarbn denpn Slralcgi Pembelajaran Berbasis Masalah Denpn Gaya Berpikir Dedukti ... 163
Tabel4.6 Oeskripsi Data Hasil Belajar Biologi yang dibel'liarkan dcnpn Stnuegi Pembelajatat~ Betbesis Masalah Dengan Gaya Berpikir lnduktif... 165
Tabel4.7 Desktipsl Data Hasil Belajar Biologl yang dibelajarkan dengan Slrategi Pembel'liaran Eksposltori Dengan Gaya Berpikir Deduktlf... ... 166
Tabel4.8 Oeskripsi Data Hasil Belajar Biologi yang dibelajarl<an dcngan Slnolegi Pembelajatan E.kspositori Dengan Gaya Berpikir lndulclif... 168
Tabel4.9 tlasil Analisis Uji Nonnalitas... 169
Tabel4.10 Rangkuman uji Normalitas Hasil Belajar biologi ... 169
Tabe14.13 Pemitungan homogcnitas
llltala...
178Tabel4. 15 Rangkuman Data H.asi1 Puhltungan Analisis Deskriptif... 183
Tabe1 4.1 6 Rillgkasan Hasil Peminmgan Anava Faktorial2x2... ... 184
[image:10.547.62.421.81.613.2]Oaftar Gambar
[image:11.547.64.434.109.488.2]Gnmbar I. Sintaks pembclajaran bcrbasis nusalah ...•...••... 26
Gambar 2. Sintaks strategi pembclajaran elcspositorL. ... .. , .. . . .. . . . ... 33
Gambar 4.5. ~listogram Hasil Belajar Biologi Untuk Strategi
Pembclajaran Betbasis Masalah ..•...•... ... I 58
Gambar 4.6. Histogram Hasil Belajor Biologi Siswa Diajorkan
Dengan Strategi Pembclajaran Ekspositori... .... I 59
Gambar 4.7. Histogram Hasil Belajar Siswa Dengan Gaya Belpikir
Oeduktif ... .. 160
Gombar 4.8. Histogram Hasil Bela jar Siswa Oengan ()aya Bclpikir
lnduktiL. ... -... 161
Gam bar 4.9. Histogram Hasil Belajar Biologi Siswa unruk Strategi
Pembclajaran Betbasis Masalah Dengan Gaya Betpildr
Deduktif ···-···-··· 162
<Jambor 4.10. Histogram Hasil Belajar Bioklgi Siswa Unruk Stralegi
Pcmbclajaran Betbasis Masalah Dengan Gaya Betpikir
lnduktif ... , ... ,,,_,,,, .. , .. , u .. oonooo oo o •• , ,,.,, ,,., ,.,, ,, ,.,,, ,, ,,, ,.,,,,, 164
Gambar 4.1 I. Histogram Hasil Belajat Biologi Siswa untuk Strakgi
Pembclajaran Ekspositori Oengan Oaya Berpikir
Oeduktif. ... ... 165
Gombar 4.12. Histogram Rasil Bclajar Biologi Siswa untuk Strategi
Pembelajaran Ekspositori Oengan Gaya Bcrpiltir
DAFTAR LAMP£RAN
I. Renc:ana Pelalaanaan Pembelojaran ... .. .. .. , . . . 85
II. Materi Pedakuan ... ... ... ... ... .. ... ... .. . , . . . ....• 118
Ill. lnsuumen Dan Angket Tes Hasil Belajar... ... 126
IV. Validitas Tes Hasil belojar.. ... 135
V. Data Diskriptif Pcnelitian. ... 140
VI. Deskripsi Hasil Pcnelitian ... ... ... ... ... 157
VII. Uji Nonnalitas. .. ... .. .. ... ... .... .. ... .... ... .. .. .. .. ... .. ... . . .. ... .. 169
VII. Uji Homogen... ... ... .... ... ... 178
DAFTAR LAMPrRAN
I. Rc:neana Pelaksanaan Pembelajaran.. .. .. .•. ... .•.. .. • ... .. .... .. ... .... .• 95
II. Materi Perlal<uan... . . . .. . . .. . . .. . . .. . .. . . ... 128
lll.lnsuumen
Dan
Angkel Tes Hasil Oelajar... .... ... ... ... .. ... .... 136IV. Validitas Tcs Hasil belltiar.. ... .... ... ... .... ... 145
V. Data DiskriptifPenclitian... .. ... ... ... ... ... ... ... 168
Vl. Uji Homogen.... ... ... ... .. ... .. ... .. ... 177
VU. Perllitungan .. ... ... ... ... , ... , .. . ... ... .. ... 182
A. Lalllr Bela bug M"""la~
DAB I
PENDABULUAN
Dalam meningkatkan kualitas pcndidibn, pemerinlab tclah mclak.sanakan bcrbagi
upaya amara lain mcngadakan berilagai bentuk pelatihan peningkatan kompctcnsi gurv.
menyediakan sarana dan pras:uana tcrmasuk media, stratcgi pembclajar.an, mcrevisi
kurikulum sella evaluasi 1\asil belajar. Sckolah sebagai salah satu lcmbaga fonnal llarus
mampu untuk mengarallkan dan mcmbimbing siswa memperoleb mutu pcnd idikan yang
sesuai SWidar pembclajaran. Pcndidikan akan menciptakan masynrakat terpclajar yan.g
maju, mandiri, demoknui, sejahtera dan bebas dari kemiskinan.
Banyak masalah yang bcrlccnaan dengan pendidikan di Indonesia saat ini antara
lain masill rcndahnya kualitas, rclevansi, cfcsiensi dan produktivitas serta efektivitas.
Masalah terscbut disebabkan ketcrsediaan pendidik dan tenago kependidikan yang belum
memadai baik secnrn kualitas maupun kuantitas, kcsejabtetaan belum memadai., sarana
dan prasarana dan belum didaya gunakan sccara optimal. dan biaya pendidikan yang
belum memadai schingga tidak dapat mcningkatkan mutu dalam pcndidikan. Walaupun
usaha dalam perbaikan telah dilakukan, bailc dalam pc<gantian kurikulum yang
menyangkut pendidilcan sudab dilakukan sccara teNS me:nerus, namun terdapat
hambatan-llambalan sella kekurangan maupun kegagalan. Hal yang paling
mcmpethatikan yang dapat dilihat lmgsung adalah llasil nilai belajar yang belum
mencapai seperti yang dibahrapkan. Diduga ban yak fak!or yang menyebabkab r.endahnyo
didik yang bcrbagai tingl<at kema~anganya , (3) sitU3Si berbagai keadaan. (4) fasilii3S. (5)
pribadi guru serta profesinya.(Wardiman, 2001)
Rendahnya nilai pembelajaran sebagaimana diungkapkan di atas juga tetjadi pada
pembc:lajaran di SMA Negeri 18 Medon khusunya pada mata pelajaran biologi. Laporan
ujian akhir nnsional (UAN) tahun 200712008 untuk 111318 pelajaran biologi mcnunjukkan
nilai tercndah 4,25. nilalteninggi 6, 12 dan nilai rata-rata 5,40 dengan klasifikasi nilai c.
Banyak fakta yang menyebabkan rcndahnya hasll belajar biologi, salah satu diataranya
adalah kurangnya siswu mendapat kesempatan untuk latihan mengerjakan soal-soal
biologi, praktek yang kumng, kurikulum yMg san gat ban yak dengan walclu sedikiL
Dalam rangka mengatasi hasil belajar biologi yan,g masih relatif nondah dan
belum memuaskan, maka bc:rt>agai upaya telah dilakukan untuk meningkatkan
kemampuan hasil belajar siswa. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah
meningkatkan kualitas pembelajaran dengan penerapan strategi pembelajaran yang lebib
haik. Kcgiatan pembelajaran mernpakan hal
paling
ulllma dolam pendidikan yang tidakterfepas dari pcranan tcnaga pengajar. Kemampuan tcnaga pengajar menguasai teknologi
pembelajaran untuk mercncanakan, merancang, melaksanakan dan mengevaluasi serta
mclakuken ftedhack menjadi faktor pcnting guna mencapaiu tujuan pembelajaran,
Kcmampuan tenap pengajar mcnguasai materi pelajaran, gaya mengajar, penggunaan
media, penet~tuan stnlkgi dan pemilihan maode mengajar merupakan suatu usaha
guna
m<lanc:arkan proses pembelajaran dan meningbtkan hasil didalern pencapaian tujuan
belajar (Hamalilc, 2001). Oalam met~erapkan strategi pembelajaran yang horus
dlperba!ikan adaloh penerapW1 slrategi pembelajaran yang tcpet agar pembelajaran
m<njadi efektif dan efcsien. Siswa dapal belajar dengan baik jib Slnllegi pembelaj_,
diusahakan cepat, cfesien, dan efektif. Dikatakan efektif bila strategi pembelajaran
tersebut menghasilkan basil belajar sesuai dengan yang diharapkan atau dengan kata lain
tujuan belajar tereapai. Dikatakan efesien bila stnuegi pembelajaran yan.g diterapkan
relatif menggunakan tenaga, usaha, biaya, dan waktu tang dipergunakan seminimal
mungkin (Siameto, 1995)
Rendahnya perolehan basil belajar biologi siswa diatas diduga karena proses
pembelajaran kurang mendukung pemahaman siswa, yaitu terlalu banyak hafalan, kurang
dilengkapi dengan praktek-praktek dilapangan. Strategi-sttategi yang kurang mendukung
tidal< sesuai dengan materi yang diajarkan, mungiJn terialu monoton atau k\lrang
bervariasi yang dapat menyebabkan hasil belajar siswa belum maksimal (Wardiman,
2001). Strategi pembelajaran yang dapat dipergunakan tenaga pengajar antara lain
strategi konvcnsional, stratcgi kontekstual teaching learning, >'trategi kooperatif dan
strategi lainnya Namun perlu disadari bahwa strategi tersebut memiliki kelebiban dan
kckurangan. Sebagaimana diungkapkan Sudjana (i 989) bahwa setiap metode mengajar
ada keunggulan dan kelemahan. Strategi pembelajaran yang digunakan guru selarna ini
diduga belum optimal sehiogga menyebabkan timbulnya kebosanan siswa yang berakibat
rendahnya basil belajar. Maka untuk mengurangi atau bahkan menghindari strategi
pembelajaran yang terlalu monoton diupayakan berbagai strategi pembelajaran yang
lcbih cfektif dalam mcnciptakan komunikasi yang multi arab, sehingga diharapkan juga
mcnimbulkan dan meningkatkan interaksi yang proaktif dalarn pembelajaran..
Sclain pemilihan strategi pembelajaran yang tepat, perolehan basil belajar suatu
kegiatan pembelajaran juga dipengaruhi oleh karalrteristik siswa. Karakteristik siswa
tingkat intelegensi dan sebagainya. Namun dalam tuju~n penelitian ini karakteristik siswa
yang dibicarakan adalah gaya berpikir. Oalam suatu proses pembelajoran guru hondaknya
mampu mengetahui dan memahami keeenderungan gaya berpikir yang telah dimiliki
siswa. Dengan mengetahui keunderungan gaya berpikir belajar siswa, maka guru dapat
menycsuaikan, menyusun dan membuat materi ajar yang relevan untuk membanru dan
mengarahkan kesiapan siswa untuk menerima materi pelajaran. Pemilihan strategi yang
tepat sangat dibutuhkan dan h.arus disesuaikan dengan gaya berplkir, karena mata
pelajaran biologi menuntut daya pikir, keeennatan dan ketclitian yang tinggi. Oleh karena
itu, gaya berpikir siswa aclalah satu komponcn yang harus dipcrhatikan den,gan seksruna
karena guru dalam mcngidentifikasi kemarnpuan yang dimiliki siswa aka:n mcmbantu
dalam menetukan matcri. strat.egi, metode dan media yang cocok dipergul\llkan. Hal ini
perlu dilakulcan "''l•r pelajaran yang disampaikan dapat menarik pcrhatian siswa dan
setiap detik yang berlangsung dalam kegiatan pembelajaran tidak membosankan.
Salah satu stratcgi yang dikcmbangkan dalam peMiitian ini ada.lah strategi
pembclajaran berl!asis masalah. Pemilihan dan pencn~pan strategi pembelajaran berbe.sis
masalah dalam mata pelajaran biologi dilakukan sesuai dengan karUteristik siswa yang
memerlukan gaya berpikir dari siswa untuk memaharni materi. menga.onlisis sebuah
masalah dan mencari dan solusi pemeeahannya yang tepa! tcrhadap masalah yang
ditemukan. Oimana dalarn kegiatan pernbelajaran didalarn strategi pem.belajaran berbe.sis
masalah dikembangkan kemampuan berpikir, pemeeahan masalah dan ketcrampilan
intclektual, serta belajar tentang betbagai peran dcngan melibatkan siswa dalam
pe11galaman nyata ataU simulasi sehingga menjadi siswa yang otonom dan mandiri.
(Numadi, 2004)
Sebagaim:ma Ielah diuraikan sehingga peneliti tertarik untuk mengadakan
penelitillll eksperimen terhadap ~laban tcntang penerapan Sll1ltegi pembelajaran
berbasis masalah yang diperkirakan dapat meningkalkan hasil belajar siswa pada mata
pelajaran biologi. Disamping itu akan di~suaikan dengan gaya betpikir si$Wa sebagai
variabel moderator.
B. ldeatifikasi Masata•
Berousarkan
Jatar belakang masal:.h yang telah dijel.askan diaw, keberhasilansiswa dolam mcmperoses fakla, konsep dllJ1 prinsip biologi maka dapat diidentifikasi
faklor-faklor yang dominun dalam menentukan kebemasilan siswa dalam beJajar biologi
meliputi sebagai berikut: (I) bagaimana pengaruh stn1tegi pembelajaran terhadap hasil
bel'liar biologi 7 (2) apakah guru mcmpenimbangkan karakteristik dllJ1 hakikat dari mata
pelajaran yang diasuhnya dalwn mcnyampaikan pembelajarllll kepada siswa? (3) apakah
guru mcnggunakan
berbagai
stmlegi pembelajaran yang sesuai dengan materi pelajaran?(4) stratcgi pcmbelojaran spa sajakah yang dipakai guru dalam mata pelajaran biologi?
(S) apakah strategi pcmbelajaran berbasis masaloh (SPBM) dapat mempengaruhi untuk
peningkatan basil bei,Yar Biologi di SMA Negeri 18 Medan? (6) apakoh strotegi
pembelajaran ekspositori dapat berm:ml"aat dalam meningkatkon Ha.•il Bclajar s iswn pada
mala pclajaran Biologi di SMA Negeri 18 Medan? (7) apabila guru menggunalcan strotegi
pembelajan.n yang berbeda, apalcab hasil belajar yang diperoleh siswa juga bcrbcda? (8)
bagaim8na rtspOn siswa terlladap penerapan Strategi Pembelajaran Berbasis Masalab
(SPBM) dan Ekspositori sebagai su;uegi belajar pada mata pclajaran biologi di SMA
C. Ptmbaruan Masala h
Agar penclitian ini lebih terarab dan terfolcus maka lcajian penelitian dibatasi pada
mosaloh-masalah strategi pembelajaran dan gaya berpikir. Kedua falctor ini dipilih
diperidrakan berpcngaruh langsung tethadap mata pelajann biologi. Lebih lanjut
pembatasan masalah ditegaslcan sebagai berikut: hasil belajar biologi dibatosi dalam
ranah kognitif, strntegi pembelajaran dibatasi hanya pada strategi pembelajaran berbusis
masalah (SPBM) dan strategi pembelajaran ekspositori. Karakteristik siswa dibatasi
hanya pada gaya berpikir yang dipilih do lam gaya berpikir deduktif dan induktif.
0 . Perum .. aa M - lall
Berdasarkan identilikasi dan pembatasan masalah yang dikemulcakan, penelitian
ini dirumuskan sebagai berikut:
I. Apalcah kelompok siswa yang diajarkan dengan menggunakan stnuegi
pembelajaran berbasis rnasalah (SPBM) mempcroleh hMil bela]ar biologi lebih
tinggi dibandingkan dengan kelompok siswa yang diajarkan dengan
menggunakan stratcgi pembclajaran ckspositori?
2. Apakah kelompok sisW11 yang memiliki gaya berpikir deduktif memperoleh llasil
belajar biologj lebih tinggi dari pada gaya bcpikir induktif7
3. Apakah ada intcraksi anrara strategi pembelajaran dengan gaya berpi ldr tcrbadap
hasil bc.lajar biologi?
E. T ujuoa PenelltiaD
Tujuan penclition ini adalah sebagai berikut:
I. Untuk mengewhui keunggulon hasil bclajar biologi siswa yang dlajor dengon
~ i bcrbasis masalah (SPOM) dibandingkan dengan hasil belaj ar siswa )'lin~
diajar dengan ekspositori.
2. Untuk m<-ngeUlhui keungsulan hasil bclajar biologi siswa yang memiliki gaya
bcrpikir deduktif dibandingkan dengan hasil belajar siswa yang memiliki gaya
bcrpikir indulctif.
3. Untuk mengetahui interaksi antara strategi pembclajaran dan gaya berpikir dalam
mempengaruhi hasil belajar biologi.
F. M . . raat Pmelltiaa
Dari hasil penelitian yang dilaksanakan, diharapkan dapat bermanfa:at secara dan
praktis. Seeara tooritis ini diharapkan dap•l
bcnnanfaat;
I. Dapst mengembangkan pengetahuan tentang strategi pembelajaran yang sesuai
dengon tujuan, materi pcmbelajaran baik dari karakteristik siswa, sasaran yang
tOTSCdia.
2. Sebagai bahan informasi bagi peneliti lain yang ingin mcngembangkan strategi
pembelajaran yang sesuai dengan mala pelajaran biologi.
Seeara pralttis manfaat penelitian ini dapat dipergunakan sebagai:
I. Oapat dimanfaatkan guru-~ bidans studi biologi dalam meningkatkan hasil
2. Meningkatkan kesadaran siswa dan memberikan pengalaman cora belajar dengan
menggunakan pemodelan belajar untuk mcningkatkan tingkah laku siswa yang
positif.
J. Memberikan bahan masukan b~gi guru biologi untuk mennilih stratcgi
pembelajaran dalom mengajarl<an mota pelajaran biologi.
4. Sebagai sumb'.tngan pemikiran untuk dilaksanakan bagi kemajuan dan
peningkatan hasil belajar khususnya di SMA Negeri 18 Medan .
A. Ktsimpulao
BAB V
S IMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN
Benlasarl<an basil penelitian dan pembabasan yang dikcmukakan sebelumnya,
maka dapat disimpulkan sebagai berikut:
I . Hasil belajar biologj siswa yang dibelajazkan dengan menggunakan strategi
pembelajaran berbosis masalah lebih tinggi dibandingkan dengan basil belajar biologi
sisiwa yang diaj.arl<an dengan strategi pembelajaran ckspositori.
2. Hasil belajar biologi siswa yang mcmiliki gaya berpi.kir dcduktif lcbih tinggi
dibandingkan basil belajar bilogj siswa yang mcmiliki gaya berpikir induktif.
3. Terdapot interaksi an tara strategi pembelajaran dan gaya berpikir siswa terhadip basil
belajar biologi.
4. berdasarkan uji lanjut diperoleh basil bahwa siswa yang memililci gaya berpikir
deduk:tif, lebih tinggi basil belajar biologinya jika diajarkan dengan strategi
pembclajaran berbusis llUl!Jalab dibandingkan dcogan siswa yang memiliki gaya
berpi.kir induk:tif yang dibelajarkan dengan strategi pembelajaran ckspositori. dao
siswa yang memiliki gaya berpi.kir induktlf yang dibelajarkan dengan strategi
pe:mbelajaran ckspositori akan lcbih tinggi, dibandingkan siswa yang memiliki gaya
B. 1m plikasl
Penelitian ini mcnemukan bahwa basil belajar biologi siswa dc:ngan strategi
pembelajaran berbasis masalab lcbih bail< dari pada strategi pembe13jaran ekspositori.
Hal ini berimplikasi pada pemilihan strategi pembelajaran oleb guru. Guru sebaiknya
menggunakan Stratcgi pembelajaran berbasis masalab dan meningga!lkan strategi
pembelajarao ekspositori. Kepala sekolab juga sebailcnya menyarankan kepada guru mata
pelajoran agar menggunakan strategi pembelajaran berbasi.s masalab. Selanjutnya kepada
balai Diklat juga berpenm aktif dalarn memberi informasi dan pelatihan kepada guru
untuk memberi penyelenggaraan kepada guru tentang strategi pembelajaran. Dengan care
yang dcmikian maka diharapkan strategi pembelajaran berbasis masalab dapat
menillglwkan basil belajar biologi siswa.
Penelitian ini menemukan babwa terdapal petbedaan signifikan basil belajar
bilogi siswa dengan gaya berpikir deduktif dan gaya berpikir indulctif. Deng.an demikian
guru sebaiknya tidak monoton dalam pembelajaran. Guru harus memberikan kesempatan
kepada siswa untuk mendapatkan alur gaya berpikir yang sesuai deJl8llll strategi
pembelajaran. Dengan den3ikian diharapkan teljadi kesinambungan antara gaya berpikir
siswa dengan alur pembelajaran.
Penelitian ini menemukan babwa ada interaksi antata strategi pembelajaran dan
gaya berpikir dedulaif dan gaya berpikir illdulaif, dalam mcmberikan pengarub terbadap
basil belajar biologi siswa. Hal ini meounjuldcan babwa antata strategi pembelajaran dan
gaya berpikir merupakan variabel yang saling mempengaruhi secara signifikan dan
betkolaborasi. Dengan demikian diperlukan penyesuaian antara stmtegl pembelajaran dan
gaya berpikir siswa.
Selanjutnya Penelitiao
ini
meoemukan bahwa penggtmaan suategi pembelajaranberbasis masalnh dapat membuat siswa terbiasa untuk membuktikan suatu materi
pelajar311 yang sudah pemah dipelajari dengan bimbingan guru, penyelidilcan dapat
dilakukan dilapangan, dikelas, dan Jaboratorium sesuai dengan materi pelajaran yang
dipelajari. Hasil dari kegialan tersebut dapat didiskusikan oleh siswa dengan
meogguoakan bahan-bahan atau buku-buku referensi, dan swnber lalnnya yang berlcaitan
dengan topik yang sedang dibahas. Dalam meneraplcan strategi pembelajaran berbasis
masalah, guru harus terlebih dahulu menjelaslcan kepada siswa langkah- langknh pokok
yang harus dit~:mpuh oleb siswa dalam memccakao masalab. Selanjutnya siswa diberik.an
kebebasan untuk mcncori alteratif pemecahan masalah. Kreavitas siswa sangat dituntul,
jika hal
ini
dapat dilalcukan maka siswa akan mengalami proses belajar
yang lebihbennakna dan menuntunya pada pengelauan yang baru. Jika
ini
dapet dilakukan, makapenggunaan strategi pembelajaran berbasis masalab alcan efektif dalrun .morlingkalkan
C.
Saran
Berdasarkan kesimpulan dan implikasi seperti yang telah dikemukakan, maka
disaranltan beberapa hal berikut:
I. Bagi si.swa khususnya si.swa kelas X SMA Negeri I 8 Medan diaraplca lebih
memaJw:nj gaya berpil<ir yang dimiliki sehiJlgga dapat menentukan langkah yang
tepat dalam belajar, nantinya dapal dijadilcan sebagai usaha Wllllk meninglcatlcan
prestasi belajar yang lebih baik.
2. Oalam rangka meningkatlcan profcsiooalisme guru maka diharaplcan para guru
Wltuk lebih memahami gaya berpikir siswa, dengan mengetabui gaya berpikir
siswa alcan membanru dalam memaksimalltan basil belajar.
3. Para guru juga diharapkan untuk mcnggWialcan me1ode atau strategi pembelajaran
yang melibatlcan keaklifan siswa da1am belajar terutama dalam belajar kelompok
dan memeeahlcan m•salab masaJah belajar, salah sarunya dcngan mcnempkan
strateg.i pembelajaran bcrbasis masalah.
4. Kepada peneliti selaqjulnya dlsarankan agar kiranya dapat melanjutloln penelitian
ini, hal ini sangat penting agar hasil penelitian ini bennanfaat sebagai
penyeimbang tcori maupWI refontUISi dunia pendidikan khususnya dalam
pelalcsanaan proses bel ajar dan mengajar di kelas.
Daftar Pustaka
Arikunto, (2002). Dasar-Dasar Evaluasl Pendidilran. Jakarta: Bumi Aksara.
Arends, (2008). Learning to Teach. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Ary, ( 1982). Pengan/ar Penelltlan Dalam Pendldllran. Surabaya: Usaha Nasional.
Albrecht, (2003). Brain Power, Learn to Improve your Thin/cing Skill; Daya Pi/cir,
Metode Peninglratan Potensi Berpiklr. Semarang: Dahara Prize.
Azhar, (1996). Reobilita.r dan Validitos. Jakarta: Pustaka Pelajar.
Bloom, B.S, et-al (1997). llandhook on Information and Summatlve Evaluation of
Student Learning. Chiacago Publishing. Me. Oraw Hi.iji. Inc.
David, Tim; Patel; Burdett and Rangachari, (2004) Problem Based Learning tn Medicine. RSM.Pers.
Depertemen Pendidikan Nasional, (2005). Standort Kompetensl Pclajaran Satns. Jakarta:
draft final untuk sosialisasi.
De Poter, B. and Hemacld, ( 1992). Quantum Learning (Penerjemah. Alwlyah
Abdurrahman). Bandung: Kaifa.
Dick, W, and Carey, (198 ~ ) . The Systematic Design of Instruction. lonodon: Scott,
Foresman and Company.
Dimiyati dan Mudjiono, (2001 ). Be/ajar dan Pembe/ajaran. Jakarta: Rineka Cipta.
l'aizah, (2004). Telaah Kurikulum Biologt 2004 SMU Biologl, FKIP: Universitas Islam
Sumatera Utara.
Gulo, (2001). Strategi Be/ajar Meng(ljar. Jakarta: Gramedia widiasarana lndoesia.
Gunawan, (2004). Born to be a Genius. Jakarta: Gramedia Pustaka Uwna.
lmron, (I 996). Be/ajar dan Pembel(ljaron. Jakarta: Pustaka Jaya.
Hamal~ (200 I). Proses Be/ajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.
http; U bmj, eom/CRi/!lontent!full/3180193/128. 10.11.2003 di akses 21/03/09.
http: /Ibm!. com/content/full/32611384/328 10.11,2003 dl akses 21/03/09.
Nurhasanah, (2004). Mttodelogi Penelitlan. FKIP: Univcrsi!Jis Islam Sumatera Utara.
N..,ution, (2001). Manejemcn Pembelajaran. Jakatla: Bumi Aksara.
Nurhadi, (2003). Contecstual Teaching and uantlf!g, Jakarta: Bumi Aksara.
Runi, (2005) Pengaruh Strategi Pcmbeltliaran dan Pemecahan Masalah T erhadap Hasil
Belajor Matematika SiSWll. Junta/ karyo ilmialr. (on line)
lhttp:/guru kreatif woordspress/200410?JQS/ptls/qtmD eli akses 20102109.
Redcout, (2006). PtiUiidlka" KllperawaJan lkrdasarlum Problem Based uanti,.g.
Jakana: Kedokteran EGC. A lib Bahasa: Palupl Wiyastuti.
Sagola, (2008). Konsep don Malrna Pembela}arol!. Bandung: Alfabeta.
Sanjaya, (2006). Strat•gi Pembelajaraf! lkrorientasi Sumdort Prosu Pend/dikon.
Jaltona: Kcnc:ana Pcrs.
Sari, (2008). Pcngorub Perbedaan Strategi Pembelajaran dan Adopsl lnfonnasl Tcrhadap
llasll Belajar Biologj SMP 3 Bahorok. Ttsis. Medon: PPS Unimed.
Syamsuri, dkk, (2004). Blologi SMA Kllla.s X Jakarta: Etlangga.
Syarifuddln, (200S). MeMjemen Pembelajanm. Jakarta: Quantum Teaching.
Syaiful, (2006). Slrategi lklajor Aktrgajar. J~ ; Rincka Cip!A.
Sukardi, (2002). Aktodelogi PeM/11101! PtiUIIdilum. Jakarta: Buml Alcsara.
Sinaga, (2001). Pengaruh Pcrbedaan Stra~egi Pembelajaran dan Oaya Belajar Terhadap
Hasil Bel~ar dalam Mala Kuliah l<ebutullan Manusia Dasar I Mahuiswa Akper
Pengkap l..angkat. Tesis. Medan: PPS Unimed.
Sudjana, (2000). Mttoda Stat/stilt. Bandung: Torsi to.
Sadinnan, (2003). /nterakrf dan Motlvasl Be/ajar Mengajar. Jakarta : Rajawali pen.
Sudjana, (1994). Ttorl·teorl lklajor ulflult Mengajar. Jakatta: Lembaga Penerbit
Falcultas Ekooomi. Univenilas Indonesia.
Suryobrata, (2002). MetO<klogl Perwlitla". Jakarta: Grafindo Persada.
Patmomonodewo, dkk ( 2001). Pslltologl Perlaltuan Prlbodl. Jakatta: Rlneka Clpta.
Wena, (1991). Psilta/ogi Pengajartm. Jakarta: Orasindn.