• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERBANDINGAN VOLUME PROSTAT ANTARA PASIEN BENIGN PROSTATE HYPERPLASIA DENGAN DIABETES MELLITUS DAN TANPA DIABETES MELLITUS DI RSUD DR. MOEWARDI SURAKARTA.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PERBANDINGAN VOLUME PROSTAT ANTARA PASIEN BENIGN PROSTATE HYPERPLASIA DENGAN DIABETES MELLITUS DAN TANPA DIABETES MELLITUS DI RSUD DR. MOEWARDI SURAKARTA."

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

PERBANDINGAN VOLUME PROSTAT ANTARA PASIEN BENIGN PROSTATE HYPERPLASIA DENGAN DIABETES MELLITUS DAN

TANPA DIABETES MELLITUS DI RSUD DR. MOEWARDI SURAKARTA

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Kedokteran

ADE PUSPA SARI G0012001

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET

(2)
(3)
(4)

ABSTRAK

Ade Puspa Sari, G0012001, 2016. Perbandingan Volume Prostat antara Pasien Benign Prostate Hyperplasia dengan Diabetes Mellitus dan tanpa Diabetes Mellitus di RSUD Dr. Moewardi Surakarta.

Latar Belakang: Benign Prostate Hyperplasia (BPH) merupakan penyakit pembesaran prostat jinak yang paling sering ditemui pada pria lanjut usia. Selain faktor usia dan hormon, terdapat faktor risiko lain terjadnya BPH salah satunya adalah Diabetes Mellitus (DM). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah pasien BPH dengan DM memiliki volume prostat lebih besar daripada BPH tanpa DM di RSUD Dr. Moewardi Surakarta.

Metode: Penelitian ini bersifat observasional analitik dengan metode cohort retrospective. Sampel yang diteliti adalah 56 pasien BPH dengan DM dan 62 pasien BPH tanpa DM di Poli Bedah RSUD Dr. Moewardi Surakarta. Sampel penelitian diambil secara purposive sampling. Sampel kemudian dipilih berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi. Instrumen yang digunakan adalah rekam medik pasien dan kuesioner pelengkap data rekam medik. Variabel yang diteliti adalah volume prostat dengan DM beserta faktor perancu yang dapat mempengaruhi volume prostat. Data dianalisis dengan uji bivariat dan regresi logistik.

Hasil: Pasien BPH dengan DM memiliki volume prostat lebih besar daripada pasien BPH tanpa DM secara signifikan (p=0,003; OR=3,052; 95%IC=1,44-6,47). Pasien BPH dengan DM berisiko mempunyai volume prostat >44,7 cc sebesar 3,052 kali dibandingkan dengan BPH tanpa DM. Analisis multivariat menunjukkan bahwa DM memiliki pengaruh lebih kuat untuk terjadinya volume prostat >44,7 cc daripada faktor risiko yang lain.

Simpulan: Pasien BPH dengan DM memiliki volume prostat lebih besar daripada BPH tanpa DM di RSUD Dr. Moewardi Surakarta. Pasien BPH dengan DM berisiko mempunyai volume prostat >44,7 cc sebesar 3,052 kali dibandingkan pasien BPH tanpa DM.

(5)

ABSTRACT

Ade Puspa Sari, G0012001, 2016. Comparison of prostate volume between Benign Prostate Hyperplasia patient with and without Diabetes Mellitus at RSUD Dr. Moewardi Surakarta., Mini Thesis, Medical Faculty, Sebelas Maret University, Surakarta.

Introduction: Benign Prostatic Hyperplasia (BPH) is a disease of the prostate gland that most commonly found in older men. In addition to age and hormonal factors, there are other risk factors of BPH which one of them is Diabetes Mellitus (DM). The purpose of this study was to know if BPH patient with DM has greater prostate volume than BPH patient without DM at RSUD Dr. Moewardi Surakarta.

Methods: This study was an observational analytic with cohort retrospective method. Samples were 56 BPH patients with DM and 62 BPH patients without DM in Surgical Polyclinic at RSUD Dr. Moewardi Surakarta. Samples were taken by purposive sampling. Then, samples were selected based on inclusion and exclusion criteria. The instruments used in this study were the medical records and questionnaire. The variables studied were prostate volume and DM, and also other confounder factor. Data were analyzed using bivariate test and logistic regression.

Results: BPH patient with DM has greater prostate volume than BPH patient without DM (p=0,003; OR=3,052; 95%IC=1,44- 6,47). The risk of BPH patient with DM to have prostate volume >44,7 cc is 3,052 times than BPH without DM. Multivariat analysis shows that DM has strongest risk to have prostate volume >44,7 cc than other risk factor.

Conclusions: BPH patient with DM has greater prostate volume than BPH patient without DM at RSUD Dr. Moewardi Surakarta. The risk of BPH patient with DM to have prostate volume >44,7 cc is 3,052 times than BPH without DM.

(6)

PRAKATA

Assalamualaikum Wr. Wb.

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karena limpahan

nikmat, rahmat serta anugerah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan

penyusunan laporan skripsi dengan judul “Perbandingan Volume Prostat antara Pasien Benign Prostate Hyperplasia dengan Diabetes Mellitus dan tanpa Diabetes Mellitus di RSUD Dr. Moewardi Surakarta” .

Laporan skripsi ini merupakan salah satu tugas akhir untuk memenuhi

kurikulum di Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret dan untuk

memenuhi syarat-syarat kesarjanaan pendidikan kedokteran Universitas Sebelas

Maret Surakarta.

Penulisan skripsi ini tidaklah dapat terselesaikan tanpa bantuan dari berbagai

pihak. Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Prof. Dr. Hartono, dr., M.Si, selaku Dekan Fakultas Kedokteran

Universitas Sebelas Maret Surakarta.

2. Suwardi, dr., Sp.B, Sp.BA selaku pembimbing utama yang telah

memberikan banyak waktu, pengarahan, bimbingan, saran dan motivasi

dalam penyusunan skripsi ini.

3. R.AJ. Sri Wulandari, dr., M.Sc selaku pembimbing pendamping yang

telah memberikan banyak waktu, pengarahan, bimbingan, saran dan

motivasi dalam penyusunan skripsi ini.

4. Kristanto Yuli Yarsa, dr., Sp.B (K) Onk selaku penguji utama yang telah

berkenan menguji serta memberikan kritik dan saran dalam penyusunan

skripsi ini.

5. Rosalia Sri Hidayati, dr., M.Kes selaku anggota penguji utama yang telah

berkenan menguji serta memberikan kritik dan saran dalam penyusunan

skripsi ini.

6. Bagian Skripsi Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta

(7)

7. Ayahanda Sukirno dan Ibunda Rr. Arlina Wati, serta kakak dan

adik-adikku Dea Pandan Sera, Eda Puspita Serli, Deo Fadli Ahya Al-Ma’rufi

atas cinta, doa, dukungan dan semangatnya dalam menyelesaikan skripsi

ini.

8. Teman-temanku R.Ricko, Fira, Nitya, Rila, Ema, Rafi, Ida, Dyah dan

sahabat rekan sejawat Oragastra yang tidak bisa dituliskan satu persatu

yang telah memberikan doa, dukungan dan semangatnya.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini masih jauh dari kata

sempurna. Oleh karena itu, dengan segenap hati penulis mengharapkan kritik dan

saran yang membangun demi kesempurnaan skripsi ini.

Akhir kata, penulis berharap semoga skripsi ini berguna bagi pembaca dalam

mempelajari dan mengembangkan ilmu kedokteran.

Wassalamualaikum Wr. Wb.

Surakarta, April 2016

(8)

DAFTAR ISI

PRAKATA ... vi

DAFTAR ISI ... viii

DAFTAR TABEL/ BAGAN... x

DAFTAR LAMPIRAN ... xi

BAB I. PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Perumusan Masalah ... 4

C. Tujuan Penelitian ... 4

D. Manfaat Penelitian ... 4

BAB II. LANDASAN TEORI ... 5

A. Tinjauan Pustaka... 5

1. Kelenjar Prostat ... 5

2. Benign Prostate Hyperplasia... 18

3. Diabetes Mellitus ... 23

B. Kerangka Pemikiran ... 29

C. Hipotesis ... 30

BAB III. METODE PENELITIAN ... 31

A. Jenis Penelitian ... 31

B. Lokasi dan Waktu Penelitian ... 31

C. Subjek Penelitian ... 31

D. Identifikasi Variabel Penelitian ... 33

E. Definisi Operasional Variabel Penelitian ... 34

F. Alur Penelitian ... 36

G. Instrumen Penelitian ... 37

H. Cara Kerja ... 37

I. Analisis Data... 38

BAB IV. HASIL PENELITIAN ... 39

BAB V. PEMBAHASAN ... 43

(9)

A. Simpulan ... 48

B. Saran ... 48

DAFTAR PUSTAKA ... 49

(10)

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Faktor risiko BPH ... 20 Tabel 2.2 Gejala BPH ... 21 Tabel 4.1 Deskripsi Data Penelitian ... 39 Tabel 4.2 Hasil Uji Chi-Square Perbandingan Volume Prostat antara BPH

dengan DM dan tanpa DM ... 40

Tabel 4.3 Hasil Analisis Bivariat Variabel Bebas dalam Penelitian ... 41 Tabel 4.4 Hasil Uji Korelasi Spearman Volume Prostat dengan Riwayat Konsumsi Makanan ... 41

Tabel 4.5 Hasil Uji Analisis Multivariat Regresi Logistik Ganda Variabel Bebas dalam Penelitian ... 42

(11)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Lembar Permohonan Kesediaan Menjadi Responden Penelitian Lampiran 2. Informed Consent

Lampiran 3. Daftar Pertanyaan Pelengkap Data Rekam Medis Lampiran 4. Data Penelitian

Lampiran 5. Hasil Uji Analisis menggunakan SPSS Lampiran 6. Ethical Clearance

Lampiran 7. Surat Ijin Penelitian Lampiran 8. Surat Pengantar Penelitian

Referensi

Dokumen terkait

[r]

There are three key technologies in diffractive optical imaging system (about optics), including the configuration of the diffractive primary lens, the development

Pada penulisan ilmiah ini penulis mencoba membuat suatu aplikasi secara komputerisasi pada Toko Grosir Sony yang digunakan dalam pencatatan penjualan. Yang Terdiri dari data

Kepada peserta Pelelangan yang keberatan, diberikan kesempatan untuk menyampaikan sanggahan khususnya mengenai ketentuan dan prosedur yang telah ditentukan dalam dokumen

Dimana aplikasi ini dibuat dengan tujuan agar lebih memudahkan proses penerimaan siswa-siswi , dengan tidak mencatat secara manual dibuku bergaris / folio ataupun membutuhkan

Di dalam Rapat Paripurna DPRD Kota Yogyakarta/yang diadakan tadi siang empat komisi telah berhasil dibentuk // Menurut Sekertaris DPRD Kota Yogyakarta, Nur Affandi, empat komisi

Pengadaan Mebeleur Kabupaten Belanja Alat Tulis Kantor JB: Barang/jasa JP: Barang.. 1

Pendidikan budi pekerti diharapkan dapat menghasilkan peserta didik yang memiliki kompetensi personal dan sosial sehingga menjadi warga negara yang baik