PERBAIKAN FASILITAS KERJA PENYARINGAN BUBUR KEDELAI UNTUK MENGURANGI KELUHAN MUSKULOSKELETAL
PADA UD. PONIMIN
TUGAS SARJANA
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Dari Syarat-Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik
OLEH
KHAFYAN SIREGAR NIM. 0 5 0 4 0 3 0 5 5
D E P A R T E M E N T E K N I K I N D U S T R I
F A K U L T A S T E K N I K
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan laporan Tugas Akhir di UD. Ponimin. Laporan ini merupakan salah satu syarat untuk dapat mendapatkan Gelar Sarjana Teknik (ST) di Departemen Teknik Industri, khususnya program studi Reguler Strata Satu, Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara. Laporan ini berjudul “Perbaikan Fasilitas Kerja Penyaringan Bubur Kedelai Untuk Mengurangi Keluhan Muskuloskeletal Pada UD. Ponimin”.
Sebagai manusia yang tidak luput dari kesalahan, maka penulis menyadari masih banyak kekurangan dalam penulisan laporan ini. Oleh karena itu, penulis sangat mengharapkan saran dan masukan yang sifatnya membangun demi kesempurnaan laporan ini. Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi penulis sendiri, UD. Ponimin, dan pembaca lainnya.
Medan, April 2010 Penulis,
UCAPAN TERIMA KASIH
Dalam penulisan laporan ini penulis banyak mendapat bantuan dari berbagai pihak sehingga laporan ini dapat diselesaikan. Pada kesempatan ini dengan kerendahan hati dan ketulusan hati penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Allah SWT yang mana telah memberikan kesehatan dan hikmah dalam menyusun Laporan ini sehingga dapat terselesaikan dengan baik dan sempurna.
2. Orang Tua Penulis Ayahanda Tercinta Chairus Siregar dan Ibunda Rosmanila Pohan yang mendukung penulis untuk dapat menyelesaikan Laporan ini dengan dukungan dan motivasi yang berupa material maupun nonmateri. 3. Abang, Kakak dan Adik saudara kandung yang telah memberikan motivasi
dan dorongan untuk menyelesaikan Laporan ini.
4. Ibu Ir. Rosnani Ginting, MT selaku Ketua Departemen Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara, Medan.
5. Dosen Pembimbing Penulis Bapak Ir. A. Jabbar M. Rambe, M.Eng dan Bapak Ikhsan Siregar, ST, M.Eng yang telah banyak memberikan arahan dan bimbingan dalam pembuatan Laporan ini.
6. Bapak Ir. Sugi Arto Pujangkoro, MM selaku Koordinator Tugas Akhir dan Bapak Ir. A. Jabbar M. Rambe, M.Eng selaku Koordinator Bidang Ergonomi Departemen Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara.
7. Ibu Ir. Nazlina, MT, Ibu Tuti Sarma Sinaga, ST, MT dan Bapak Buchari, ST, M.Kes sebagai dosen penguji saya, terima kasih atas bimbingan dan masukannya sehingga laporan ini dapat terselesaikan.
8. Om Andi yang telah banyak membantu dalam menyelesaikan Laporan ini. 9. Staf Pegawai Teknik Industri Bang Bowo, B’Mijo, K’Dina, B’Ridho dan
B’Ani terima kasih atas bantuannya dalam masalah administrasi untuk melaksanakan Tugas Akhir.
10. Bapak Ponimi selaku Pemilik Pabrik yang telah memberikan kesempatan Penulis untuk Riset di Usaha Dagang yang dimiliki Beliau.
11. Eka Rizky Kurniawan dan Teddy Mahel sebagai rekan penulis selama melaksanakan Riset Tugas Akhir di UD. Ponimin.
12. Terima kasih yang sangat besar Penulis ucapkan kepada Fadilah Amelia, Adelisa, Doddi, Robert, Yandre, Melda, Arih, Revi, Aan, Velino, Juni, Tina, Dwi, Sis Nel, Tia, Ricky, Agus, Fitra, Razi, Jendra, Febrin, Sri, Rahmi, Siti, Adlin, Fitri, Wita, Ozan, Andi, Dedi, Ardi, dan Rekan Kerja Penulis di Laboratorium Menggambar Teknik (B’Zuna, B’Ari, Gagah, Dila, Robert, Ririn, Aidil, Yudi, Andri, Fariz) yang selalu memberikan semangat dan dukungan untuk selesainya Laporan ini.
13. Teman-Teman seperjuangan Penulis di Departemn Teknik Industri Super ’05 yang tidak bisa disebutkan satu persatu terima kasih atas do’a, dukungan dan motivasi sehingga Laporan ini dapat terselesaikan.
14. Teman-teman Kost 61, Nawir, Henri dan Dasrin sebagai saudara kedua penulis, terima kasih atas perhatian dan kepeduliannya.
15. Hariati, Upik, Qiky, Utta, Leo, Sarah, B’Yeyen, B’Ewin, dan Hafis terima kasih untuk canda tawa dan doanya selama penulis membuat laporan ini. 16. Semua adik-adik Penulis Stambuk, 2006, 2007, 2008 dan 2009 di Departemen
Teknik Industri USU selaku tempat untuk bertukar informasi dan motivasi yang diberikan sehingga laporan ini dapat terselesaikan.
D A F T A R I S I
BAB HALAMAN
LEMAR JUDUL ... i
LEMBAR PENGESAHAN ... ii
SERTIFIKAT EVALUASI TUGAS SARJANA ... iii
KATA PENGANTAR ... iv
UCAPAN TERIMA KASIH ... v
DAFTAR ISI ... viii
DAFTA TABEL ... xiv
DAFTAR GAMBAR ... xix
DAFTAR LAMPIRAN ... xxiii
ABSTRAK ... xxvi
I PENDAHULUAN
1.1. Latar belakang Permasalahn ... I-1 1.2. Rumusan Permasalahan ... I-3 1.3. Tujuan Penelitian ... I-3 1.4. Mamfaat Penelitian ... I-4 1.5. Batasan dan Asumsi Masalah ... I-4 1.6. Sistematika Penulisan Tugas Akhir ... I-5
D A F T A R I S I ( L A N J U T A N )
BAB HALAMAN
II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
2.1. Sejarah Perusahaan ... II-1 2.2. Ruang Lingkup Bidang Usaha ... II-2 2.3. Organisasi dan Manajemen ... II-2 2.3.1. Struktur Organisasi... II-2 2.3.2. Uraian Tugas dan Tanggung Jawab ... II-4 2.3.3. Tenaga Kerja dan Kerja Perusahaan ... II-5 2.3.4. Sistem Pengupahan ... II-6 2.4. Proses Produksi ... II-7 2.4.1. Bahan ... II-7 2.4.2. Uraian Proses Produksi ... II-9 2.4.3. Pengolahan Limbah Tahu ... II-14 2.4.4. Mesin dan Peralatan ... II-14
III LANDASAN TEORI
3.1. Ergonomi ... III-1 3.1.1. Defenisi Ergonomi ... III-1 3.1.2. Tujuan Ergonomi ... III-3 3.1.3. Bidang Kajian Ergonomi ... III-3
D A F T A R I S I ( L A N J U T A N )
BAB HALAMAN
3.2. Anthropometri ... III-6 3.2.1. Pengertian Anthropometri ... III-6 3.2.2. Dimensi Anthropometri ... III-12
3.2.3. Pertimbangan Anthropometri dalam Desain ... III-16 3.2.4. Aplikasi Data Anthropometri dalam Perancangan... III-18 3.2.5. Persentil ... III-19 3.2.6. Pengolahan Data Anthropometri... III-20 3.3. Keluhan Musculoskeletal ... III-24 3.4. Standard Nordic Body Map Questionnaire (SNQ) ... III-27 3.5. Postur Kerja ... III-30 3.5.1. RULA (Rapid Upper Limb Assessment) ... III-34 3.6. Sistem Manusia Mesin ... III-39 3.7. Statistik... III-42 3.7.1. Statistik Deskriptif ... III-43 3.7.2. Statistik Nonparametrik ... III-44 3.8. Uji Chi-Square (Uji Kai Kuadrat) ... III-45 3.9. Konsep Umum Produktivitas Kerja ... III-48 3.9.1. Faktor yang Mempengaruhi Produktivitas Kerja ... III-49
D A F T A R I S I ( L A N J U T A N )
BAB HALAMAN
IV METODOLOGI PENELITIAN
4.1. Tempat dan Waktu Penelitian ... IV-1 4.2. Racangan Penelitian ... IV-1 4.3. Objek Penelitian ... IV-2 4.4. Pengumpulan Data ... IV-2 4.4.1. Jenis Data ... IV-2 4.4.2. Metode Pengumpulan Data ... IV-3 4.5. Instrumen Penelitian ... IV-4 4.6. Metode Pengolahan Data ... IV-4 4.7. Analisis Pemecahan Masalah ... IV-5 4.8. Kesimpulan dan Saran ... IV-5
V PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
5.1. Pengumpulan Data ... V-1 5.1.1. Data Keluhan Muskuloskeletal ... V-1 5.1.2. Data Postur Kerja Operator ... V-6 5.2. Pengolahan Data ... V-9
5.2.1. Pengolahan Data Hasil Kuesioner SNQ ... V-9 5.2.2. Penilaian Postur Kerja Metode RULA ... V-9
D A F T A R I S I ( L A N J U T A N )
BAB HALAMAN
5.3. Data Antropometri ... V-45 5.3.1. Uji Kenormalan Data dengan Chi-Square ... V-47 5.3.2. Uji Keseragaman Data... V-48 5.3.3. Uji Kecekupan Data ... V-50 5.4. Penentuan Dimensi Produk yang Akan Dirancang ... V-52
VI ANALISIS DAN PEMECAHAN MASALAH
6.1. Analisis Pemecahan Masalah Keluhan Muskuloskeletal ... VI-1 6.2. Analisis Postur Kerja Aktual ... VI-3 6.3. Analisis Kondisi Aktual Failitas Kerja ... VI-9 6.4. Perbaikan Rancangan Fasilitas yang Baru ... VI-10 6.5. Perbandingan Fasilitas Kerja Aktual dengan Fasilitas
Kerja Usulan ... VI-16 6.6. Analisis Postur Kerja dengan Rancangan Fasilitas Kerja yang
Baru ... VI-19 6.7. Perbandingan Metode Keja Aktual dengan Metode Kerja
Usulan ... VI-20 6.8. Prosedur Kerja Rancangan Fasilitas Kerja Baru ... VI-21
D A F T A R I S I ( L A N J U T A N )
BAB HALAMAN
6.9. Standart Operation Prosedure Rancangan Fasilitas Kerja
Usulan ... VI-22
VII KESIMPULAN DAN SARAN
7.1. Kesimpulan... VII-1 7.2. Saran ... VII-5
DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
D A F T A R T A B E L
TABEL HALAMAN
3.1. Macam Persentil dan Cara Perhitungan dalam Distribuisi
Normal ... III-20 3.2. pemilihan Sikap Kerja terhadap Jenis Pekerjaan yang
Berbeda ... III-34 3.3. Skor Lengan Atas RULA ... III-36 3.4. Skor Lengan Bawah RULA ... III-36 3.5. Skor Pergelangan Tangan RULA ... III-37 3.6. Skor Leher RULA ... III-38 3.7. Skor Punggung RULA ... III-38 3.8. Skor Kaki RULA ... III-39 3.9. Kategori Tindakan RULA... III-39 3.10. Perbedaan Antara Chi-Square dan Kolmogorov-Smirnov ... III-46 5.1. Data Hasil Rekapitulasi SNQ ... V-4 5.2. Perhitungan Grup A Untuk Gerakan Berjalan Normal
Mengambil Kain Saring ... V-11 5.3. Perhitungan Grup B Untuk Gerakan Berjalan Normal
D A F T A R T A B E L ( L A N J U T A N )
TABEL HALAMAN
5.4. Perhitungan Total Untuk Gerakan Berjalan Normal
Mengambil Kain Saring ... V-13 5.5. Kategori Tindakan RULA ... V-14 5.6. Perhitungan Grup A Untuk Gerakan Memasang Kain Saring
Ke Wadah Penampungan ... V-15 5.7. Perhitungan Grup B Untuk Gerakan Memasang Kain Saring
Ke Wadah Penampungan ... V-17 5.8. Perhitungan Total Untuk Gerakan Memasang Kain Saring
Ke Wadah Penampungan ... V-17 5.9. Kategori Tindakan RULA ... V-18 5.10. Perhitungan Grup A Untuk Gerakan Memasang Kain Saring
Ke Katrol Pengayakan ... V-19 5.11. Perhitungan Grup B Untuk Gerakan Memasang Kain Saring
Ke Katrol Pengayakan ... V-20 5.12. Perhitungan Total Untuk Gerakan Memasang Kain Saring
Ke Katrol Pengayakan ... V-21 5.13. Kategori Tindakan RULA ... V-22
D A F T A R T A B E L ( L A N J U T A N )
TABEL HALAMAN
5.14. Perhitungan Grup A Untuk Gerakan Mengambil Hasil
Rebusan Bubur Kedelai dari Wadah Perebusan ... V-23 5.15. Perhitungan Grup B Untuk Gerakan Mengambil Hasil
Rebusan Bubur Kedelai dari Wadah Perebusan ... V-25 5.16. Perhitungan Total Untuk Gerakan Mengambil Hasil
Rebusan Bubur Kedelai dari Wadah Perebusan ... V-25 5.17. Kategori Tindakan RULA ... V-26 5.18. Perhitungan Grup A Untuk Gerakan Mengayak Bubur
Kedelai ... V-27 5.19. Perhitungan Grup B Untuk Gerakan Mengayak Bubur
Kedelai ... V-29 5.20. Perhitungan Total Untuk Gerakan Mengayak Bubur
Kedelai ... V-29 5.21. Kategori Tindakan RULA ... V-30 5.22. Perhitungan Grup A Untuk Gerakan Membuka Kain Ayakan
D A F T A R G A M B A R
GAMBAR HALAMAN
2.1. Struktur Organisasi UD. Ponimin ... II-4 2.2. Flow Process Chart Proses Pembuatan Tahu ... II-13
3.1. Standard Nordic Body Map Questionnaire (SNQ)... III-30
3.2. Postur Lengan Atas RULA ... III-35 3.3. Postur Lengan Bawah RULA... III-36 3.4. Postur Pergelangan Tangan RULA ... III-37 3.5. Postur Leher RULA ... III-37 3.6. Postur Punggung RULA ... III-38 4.1. Blok Diagram Metodologi Penelitian ... IV-8 5.1. Standard Nordic Qustionaire (SNQ) ... V-2
5.2. Operator Berjalan Mengambil Kain Saring ... V-6 5.3. Operator Memasang Kain Saring Ke Wadah Penampungan ... V-6 5.4. Operator Memasang Kain Saring Ke Katrol Pengayakan ... V-7 5.5. Operator Mengambil Hasil Rebusan dari Wadah Perebusan ... V-7 5.6. Operator Mengayak Bubur Kedelai... V-7 5.7. Operator Membuka Kain Ayakan ... V-8 5.8. Operator Mengangkat Ampas dari Hasil Ayakan ... V-8
D A F T A R G A M B A R ( L A N J U T A N )
GAMBAR HALAMAN
5.9. Operator Memasukkan Ampas Ayakan Ke Penampungan ... V-8 5.10. Berjalan Mengambil Kain Saring ... V-10 5.11. Pemasangan Kain Saring Ke Wadah Penampungan ... V-14 5.12. Memasang Kain Saring Ke Katrol Pengayakan ... V-18 5.13. Mengambil Hasil Rebusan dari Wadah Perebusan ... V-22 5.14. Mengayak Bubur Kedelai ... V-26 5.15. Membuka Kain Ayakan dari Katrol Pengayakan ... V-30 5.16. Mengangkat Ampas dari Hasil Ayakan ... V-34 5.17. Memasukkan Ampas Ayakan Ke Penampungan ... V-37 5.18. Fasilitas Kerja Penyaringan Bubur Kedelai Aktual ... V-44 5.19. Peta Kontrol Dimensi Tubuh Lebar Bahu ... V-49 6.1. Operator Memasang Kain Saring Ke Wadah Penampungan ... VI-4 6.2. Operator Memasang Kain Saring Ke Katrol Pengayakan ... VI-5 6.3. Operator Mengambil Hasil Rebusan dari Wadah Perebusan ... VI-6 6.4. Operator Mengayak Bubur Kedelai... VI-7 6.5. Operator Memasukkan Ampas Ayakan Ke Penampungan ... VI-8
D A F T A R G A M B A R ( L A N J U T A N )
GAMBAR HALAMAN 6.6. Fasilitas Kerja Kuali Perebusan Tampak Depan dan
Tampak Atas ... VI-11 6.7. Fasilitas Kerja Wadah Penampungan Tampak Depan dan
Tampak Samping ... VI-12 6.8. Fasilitas Kerja Pengayakan Tampak Samping dan Tampak
Depan ... VI-13 6.9. Fasilitas Kerja Penampungan Ampas Tampak Samping
dan Tampak Atas ... VI-14 6.10. Perbaikan Rancangan Fasilitas Kerja Penyaringan Bubur
Kedelai ... VI-15 6.11. Perbaikan Rancangan Fasilitas Kerja Penyaringan Bubur
Kedelai Tampak Depan ... VI-15 6.12. Fasilitas Kerja Aktual dan Usulan ... VI-16 6.13. Fasilitas Kerja Aktual dan Usulan ... VI-17 6.14. Fasilitas Kerja Aktual dan Usulan ... VI-18 6.15. Fasilitas Kerja Aktual dan Usulan ... VI-19
D A F T A R L A M P I R A N
LAMPIRAN HALAMAN
Surat Permohonan Tugas Sarjana Surat Penjejakan Pabrik
Surat Balasan Pabrik
Surat Keputusan (SK) Tugas Akhir Berita Acara Laporan Tugas Akhir
L1. Mesin Produksi ... L-1 L2. Peralatan ... L-1 L3. Hasil Perhitugan Uji Kenormalan ... L-5 L4. Gambar Peta Kontrol Uji Keseragaman Data ... L-9 L5. Hasil Perhitungan Postur Kerja RULA Perancangan Baru ... L-11 LT-1. Hasil Perhitungan Uji Kenormalan ... L-5 LT-2. Uji Kenormalan Untuk Dimensi Tinggi Siku Berdiri ... L-5 LT-3. Uji Kenormalan Untuk Dimensi Panjang Lengan Bawah ... L-6 LT-4 Uji Kenormalan Untuk Dimensi Jangakauan Tangan ... L-6 LT-5. Uji Kenormalan Untuk Dimensi Lebar Tangan ... L-7 LT-6. Uji Kenormalan Untuk Dimensi Panjang Tangan Ke
Pangkal... L-7 LT-7. Distribusi Chi-Square ... L-11
D A F T A R L A M P I R A N (L A N J U T A N)
LAMPIRAN HALAMAN
LT-8. Perhitungan Grup A Untuk Gerakan Memasang Kain Saring
Ke Wadah Penampungan ... L-12 LT-9. Perhitungan Grup B Untuk Gerakan Memasang Kain Saring
Ke Wadah Penampungan ... L-13 LT-10. Perhitungan Total Untuk Gerakan Memasang Kain Saring
Ke Wadah Penampungan ... L-13 LT-11. Kategori Tindakan RULA... L-14 LT-12. Perhitungan Grup A Untuk Gerakan Menjangkau Kran ... L-16 LT-13. Perhitungan Grup B Untuk Gerakan Menjangkau Kran... L-17 LT-14. Perhitungan Total Untuk Gerakan Menjangkau Kran ... L-17 LT-15. Kategori Tindakan RULA... L-18 LT-16. Perhitungan Grup A Untuk Gerakan Mengayak Bubur
Kedelai ... L-20 LT-17. Perhitungan Grup B Untuk Gerakan Mengayak Bubur
Kedelai ... L-21 LT-18. Perhitungan Total Untuk Gerakan Mengayak Bubur
Kedelai ... L-21 LT-19. Kategori Tindakan RULA... L-22
D A F T A R L A M P I R A N (L A N J U T A N)
LAMPIRAN HALAMAN
LT-20. Perhitungan Grup A Untuk Gerakan Memasukkan Ampas
Ayakan Ke Tempat Penampungan ... L-23 LT-21. Perhitungan Grup B Untuk Gerakan Memasukkan Ampas
Ayakan Ke Tempat Penampungan ... L-24 LT-22. Perhitungan Total Untuk Gerakan Memasukkan Ampas
Ayakan Ke Tempat Penampungan ... L-24 LT-23. Kategori Tindakan RULA... L-25 LG-1. SNQ ... L-8 LG-2. Peta Kontrol Dimensi Tubuh Lebar Bahu ... L-9 LG-3. Peta Kontrol Dimensi Tubuh Tinggi Siku Berdiri ... L-9 LG-4 Peta Kontrol Dimensi Tubuh Panjang Lengan Bawah ... L-9 LG-5. Peta Kontrol Dimensi Tubuh Jangkauan Tangan ... L-10 LG-6. Peta Kontrol Dimensi Tubuh Lebar Bahu ... L-10 LG-7. Peta Kontrol Dimensi Tubuh Panjang Tangan... L-10
ABSTRAK
UD. Ponimin merupakan usaha yang dapat memproduksi tahu yang berlokasi daerah Medan. Usaha dagang Ponimin dalam melakukan aktivitas produksinya dengan cara manual seperti fasilitas kerja yang digunakan pada penyaringan bubur kedelai, sehingga akan mengakibatkan terjadinya ketegangan otot pada operator. Ketegangan otot tersebut dapat mengakibatkan keluhan terhadap otot pada saat bekerja, sehingga dapat mengakibatkan cedera atau penyakit pada operator. Untuk menghindari terjadinya hal yang tidak di inginkan perlu diperbaiki fasilitas kerja yang ada pada lantai produksi. Masalah yang terjadi ini, berdasarkan pengamatan langsung saat melakukan studi pendahuluan.
Adapun tahapan yang dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut yaitu dilakukan identifikasi keluhan tubuh yang dialami oleh operator saat melakukan aktifitas kerjanya dan melakukan penilaian postur kerja dengan menggunakan postur kerja RULA. Tujuannya dilakukan identifikasi keluhan dan penilaian postur kerja ini supaya dapat diketahui bagian tubuh yang sering sakit saat melakukan pekerjaan dan postur tubuh yang cepat menyebabkan keluhan saat melakukan aktivitas kerja.
Dari hasil identifiaksi keluhan otot skeletal bahwa keseluruhan operator yang ada di lantai produksi mengalami keluhan pada bagian bahu, lengan, pinggang, punggung, tangan dan betis. Untuk mengatasi hal ini diperlukan perbaikan fasilitas kerja pada penyaringan bubur kedelai tujuannya agar operator yang menggunakannya dapat bekerja lebih maksimal dan dapat mengurangi rasa sakit yang dirasakan oleh operator. Dengan diketahuinya jenis keluhan yang di alami operator saat melakukan kegiatan dan postur kerja yang tidak ergonomis saat melakukan kegiatan produksi, maka dilakukan perbaikan fasilitas kerja yang ada pada penyaringan bubur kedelai dengan menggunakan data antropometri dari keseluruhan operator.