• Tidak ada hasil yang ditemukan

pengetahuan lokal tumbuhan obat untuk mewujudkan masyarakat

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "pengetahuan lokal tumbuhan obat untuk mewujudkan masyarakat"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

Pemanfaatan dokumentasi

Pemanfaatan dokumentasi

pengetahuan lokal tumbuhan obat

untuk mewujudkan masyarakat

mandiri kesehatan

mandiri kesehatan

Oleh: Ellyn K. Damayanti (PPLH-IPB) Ellyn K. Damayanti (PPLH IPB) Ervizal A. M. Zuhud (Fakultas Kehutanan-IPB) Harini M. Sangat (LIPI) Tyasning Permanasari (KMNLH) Seminar Nasional Etnobotani IV, LIPI-Cibinong, 18 Mei 2009

Pendahuluan

1. 1. KemiskinanKemiskinan 2. 2. PendidikanPendidikan 3.

3. Perbedaan kapabilitas daerahPerbedaan kapabilitas daerah

Pembangunan kesehatan

4.

4. Luasnya wilayah IndonesiaLuasnya wilayah Indonesia 5.

5. Penyakit & bencana akibat Penyakit & bencana akibat perubahan iklim

perubahan iklim

66 Munculnya penyakit lamaMunculnya penyakit lama

Tantangan Tantangan

„

„BadanBadan LayananLayanan

Umum

Umum RumahRumah SakitSakit Riset

Riset KesehatanKesehatan

„

„PendidikanPendidikan dokterdokter

spesialis

spesialis berbasisberbasis kompetensi kompetensi

„

„LabelisasiLabelisasi obatobat „

„DesaDesa siagasiaga

Poskestren Poskestren

„

„BadanBadan LayananLayanan

Umum

Umum RumahRumah SakitSakit Riset

Riset KesehatanKesehatan

„

„PendidikanPendidikan dokterdokter

spesialis

spesialis berbasisberbasis kompetensi kompetensi

„

„LabelisasiLabelisasi obatobat „

„DesaDesa siagasiaga

Poskestren Poskestren

6.

6. Munculnya penyakit lamaMunculnya penyakit lama

„

„RisetRiset KesehatanKesehatan

Dasar Dasar „ „JamkesmasJamkesmas kompetensi kompetensi „

„ObatObat serbaserba seribuseribu „

„ApotekApotek rakyatrakyat

„

„PoskestrenPoskestren „

„DasipenaDasipena „

„RisetRiset KesehatanKesehatan

Dasar Dasar „ „JamkesmasJamkesmas kompetensi kompetensi „

„ObatObat serbaserba seribuseribu „

„ApotekApotek rakyatrakyat

„ „PoskestrenPoskestren „ „DasipenaDasipena Et fit dik Etnofitomedika

t e r b a t a s

t e r b a t a s

(2)

90% bahan 90% bahan Tujuan: baku obat baku obat Merumuskan alternatif pemanfaatan dokumentasi import import Subsidi

Subsidi bahanbahan baku

baku obatobat

XX

pemanfaatan dokumentasi tumbuhan obat untuk mewujudkan masyarakat mandiri kesehatan

Registrasi

Registrasi obatobat

XX

mandiri kesehatan Etnofitomedika

t b t

t b t

t e r b a t a s

t e r b a t a s

M

ETODE

P

ENELITIAN |Waktu: April 2009 |Tempat: Bogor |D |Data primer: |Damayanti (1999) |Permanasari (2001) |Analisis data |Analisis data: |Rekapitulasi |Analisis deskriptif

(3)

H

ASIL DAN

P

EMBAHASAN

f

1. Dokumentasi pemanfaatan tumbuhan obat

2. Kendala pengembangan dan pemanfaatan p g g p tumbuhan obat secara nasional

3 Masyarakat mandiri kesehatan

3. Masyarakat mandiri kesehatan

1. DOKUMENTASI PEMANFAATAN

TUMBUHAN OBAT

TUMBUHAN OBAT

Tabel 1. Pemanfaatan dokumentasi tumbuhan obat

Damayanti, 1999 Permanasari, 2001 Damayanti, 1999 Permanasari, 2001

Jumlah dokumen 40 37

Jumlah etnis 45 48

Jumlah tumbuhan obat 839 574 Frekuensi 5 besar ditemukan penyakit: 8 10

Peringkat 1g Malaria Demam Peringkat 2 Demam Sakit perut

Sakit perut

P i k t 3 Di Di t i Peringkat 3 Diare Disentri Sakit kulit ringan Luka Peringkat 4 Bisul Sakit gigi

Panas Batuk Diare Peringkat 5 Sakit kuning Sariawan Peringkat 5 Sakit kuning Sariawan Sakit kepala

(4)

12 jenis tumbuhan obat digunakan oleh minimal 2 etnis yang tidak saling

Tabel 2. Jenis tumbuhan obat yang digunakan oleh 45 etnis di Indonesia untuk menyembuhkan peringkat 5 besar penyakit

y g g

berhubungan

menyembuhkan peringkat 5 besar penyakit Peringkat

Penyakit Jenis Penyakit Nama Ilmiah Tumbuhan

Etnis Pengguna Tumbuhan Jumlah Persentase (%)(%) 1 malaria Alstonia scholaris R. Br. 9 20,00 2 demam Kalanchoe pinnata Pers. 7 15,56 2 sakit perut Alstonia scholaris R. Br. 5 11,11 3 diare Psidium guajava L. 12 26,67 3 kulit ringan Cassia alata L. 13 28,89 4 bisul Allium sativum L. 3 6,67 4 bisul Mimosa pudica L. 3 6,67 4 panas Kaempferia galanga L. 10 22,22 5 sakit kuning Arcangelisia flava (L.) Merr. 4 8,89 Sumber: Damayanti, 1999; Sangat, et. al., 2000

Tabel 3. Jenis tumbuhan obat yang digunakan oleh 48 etnis di Indonesia untuk menyembuhkan peringkat 5 besar penyakit

Et i P T b h Peringkat

Penyakit Jenis Penyakit Nama Ilmiah Tumbuhan

Etnis Pengguna Tumbuhan Jumlah Persentase (%) 1 Demam Tamarindus indica L 7 14 58 1 Demam Tamarindus indica L. 7 14,58

Jatropha curcas L. 7 14,58 2 Sakit perut Zingiber zerumbet (L.) J.E. Smith 7 14,58 3 Disentri Aleurites moluccana (L.) Willd. 11 22,92 3 Luka Manihot utilissima Pohl. 8 16,67 4 Sakit gigi Aleurites moluccana (L.) Willd. 13 27,08 4 Batuk Citrus aurantifolia (Christm &

Panz ) Swingle 6 12,50 Panz.) Swingle

Piper betle L. 6 12,50

Piper cubeba L.f. 6 12,50 4 Diare Psidium guajava L. 16 33,33 5 Sariawan Aleurites moluccana (L.) Willd. 13 26,53 5 Sakit kepala Pandanus amaryllifolius Roxb. 7 14,58 Sumber: Permanasari, 2001

(5)

PEMANFAATAN LANJUTAN

DOKUMENTASI PENGETAHUAN

LOKAL TUMBUHAN OBAT

|Tulisan ilmiah/tugas akhir mahasiswa/ g

|Publikasi buku semi-populer dan populer

|Pembuatan roadmap dan strategi penelitian etnobotani dan etnofitomedika

|Kebijakan pembangunan kesehatan berbasis masyarakat oleh Depkes RIy p

2. Kendala pengembangan dan pemanfaatan

tumbuhan obat

tumbuhan obat

secara nasional

tt 1. 1. KemiskinanKemiskinan 2. 2. PendidikanPendidikan Tantangan Tantangan 3.

3. Perbedaan kapabilitas daerahPerbedaan kapabilitas daerah 4.

4. Luasnya wilayah IndonesiaLuasnya wilayah Indonesia

55 Penyakit & bencana akibat perubahan iklimPenyakit & bencana akibat perubahan iklim 5.

5. Penyakit & bencana akibat perubahan iklimPenyakit & bencana akibat perubahan iklim 6.

(6)

2. Kendala pengembangan dan pemanfaatan

tumbuhan obat

tumbuhan obat

secara nasional

Etnofitomedika

Pembangunan

kesehatan

Kemiskinan Pendidikan Perbedaan kapabilitas daerah Luasnya wilayah Indonesia

Masyarakat miskin - TOGA Kebijakan pemerintah

2. Kendala…

Prosedur:

S l k i t b h Jamu Seleksi tumbuhan Jamu

H b l t t d Analisis kimia Herbal terstandar

Uji klinis

Fitofarmaka

BPOM, 2009

Uji klinis BPOM, 2009

1. Mahalnya biaya untuk prosedur agar suatu jenis tumbuhan dapat diakui sebagai bahan obat alami yang dapat diproduksi massal

(7)

2. KENDALA…

|Kebijakan pembangunan kesehatan 2009 (Puskom Publik Depkes 2009):

Publik Depkes, 2009):

|Meningkatkan pemerataan dan keterjangkauan pelayanan

k h t

kesehatan

|Meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan

|Meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat

2. Kebijakan pemerintah yang tidak mendukung dan tidak memungkinkan pengembangan dan dan tidak memungkinkan pengembangan dan pemanfaatan tumbuhan obat

SARAN UNTUK DEPKES

|Memanfaatkan dokumentasi etnofitomedika sebagai data dasar dan roadmap pembangunan kesehatan data dasar dan roadmap pembangunan kesehatan untuk menentukan strategi pembangunan kesehatan di tiap daerah

tiap daerah

|Mengubah kebijakan pembangunan kesehatan yang b kibl t h d b t d j di berkiblat hanya pada pengobatan modern menjadi pembangunan masyarakat mandiri kesehatan

(8)

3. M

ASYARAKAT MANDIRI KESEHATAN

“Masyarakat yang dapat memenuhi sendiri “Masyarakat yang dapat memenuhi sendiri kebutuhannya dalam rangka menyehatkan diri, kebutuhannya dalam rangka menyehatkan diri, keluarga, dan kelompok terdekatnya dengan keluarga, dan kelompok terdekatnya dengan memanfaatkan sumberdaya alam yang ada di memanfaatkan sumberdaya alam yang ada di sekitarnya”

sekitarnya”

Kebiasaan yang telah lama ada dan dipraktekkan oleh masyarakat Kebiasaan yang telah lama ada dan dipraktekkan oleh masyarakat

Jamu Etnofitomedika TOGA

Kebiasaan yang telah lama ada dan dipraktekkan oleh masyarakat Kebiasaan yang telah lama ada dan dipraktekkan oleh masyarakat

1. Praktisi pengobatan tradisional di kampung sudah jarang dit k

ditemukan

2. Masyarakat tergantung obat-obat dari toko obat/apotek , yang lumayan mahal harganya

3 Pengetah an tentang t mb han obat m lai terkikis 3. Pengetahuan tentang tumbuhan obat mulai terkikis,

generasi muda tidak mengenal manfaat tumbuhan yang ada di sekitarnya

MENUJU MASYARAKAT MANDIRI KESEHATAN

|

Praktek pengobatan tradisional Æ kegiatan

Puskesmas/Posyandu

|

Penyuluh kesehatan dan praktisi pengobatan

tradisional Æ cara hidup sehat yang ekonomis

tradisional Æ cara hidup sehat yang ekonomis

berbasis pengetahuan lokal

|

Pemuda Æ mengenal, memanfaatkan dan

melestarikan tumbuhan obat asli Indonesia

|

Lessons learnt dari India & Cina

|

Jepang & negara-negara Eropa Æ trend back to

(9)

KESIMPULAN

1. Penemuan jenis tumbuhan obat yang sama di

berbagai etnis untuk mengobati jenis penyakit yang sama merupakan bukti empiris yang tidak perlu diragukan lagi khasiat dan kegunaannya

2. Dokumentasi pemanfaatan tumbuhan obat

menjadikan tantangan pembangunan kesehatan e jad a a a ga pe ba gu a ese a a sebagai kekuatan yang dimiliki dan sebagai modal menuju masyarakat mandiri kesehatanj y

KESIMPULAN (2)

3 Alternatif pemanfaatan dokumentasi tumbuhan obat

3. Alternatif pemanfaatan dokumentasi tumbuhan obat untuk mewujudkan masyarakat mandiri kesehatan:

| T li il i h/t khi h i

| Tulisan ilmiah/tugas akhir mahasiswa

| Publikasi buku semi-populer/populer

| Pembuatan roadmap dan strategi penelitian etnobotani dan

etnofitomedika

| Kebijakan pembangunan kesehatan berbasis masyarakat

Gambar

Tabel 1. Pemanfaatan dokumentasi tumbuhan obat
Tabel 2. Jenis tumbuhan obat yang digunakan oleh 45 etnis di Indonesia untuk  menyembuhkan peringkat 5 besar penyakit

Referensi

Dokumen terkait

Sulitnya proses pembuatan, lamanya waktu pengurusan, lambatnya kinerja petugas pelayanan, kondisi tempat yang kurang nyaman dan aman, suasana yang tidak teratur, dan

Faktor perilaku masyarakat yaitu tidur tanpa kelambu, tinggal dengan penderita filariasis, kebiasaan keluar rumah pada malam hari, tidak memakai baju dan celana

besar dari 10,4 V. Perbedaan level tegangan antara sensor optocoupler1 dan optocoupler2 tersebut dikarenakan perbedaan hambatan di dalam fototransistor. Gambar 4-5 akan

Tujuan dari penelitian ini adalah merancang antena cetak LPDA dengan melakukan reduksi dimensi antena untuk aplikasi penerima siaran tv digital, sebagai penerima

Berdasarkan hasil penelitian dan hasil analisis data, mengenai hubungan kekuatan otot lengan dan kelentukan pinggang dengan hasil tolak peluru gaya menyamping (Ortodoks) Atlet

Penambahan ragi tapai dan getah buah papaya dan daging buah kelapa yang difermentasi tanpa penambahan bahan-bahan tersebut (kontrol) berpengaruh sangat nyata (P≤0.01) terhadap semua

PARADIGMA MERUPAKAN PANDANGAN MENDASAR PARA ILMUAWAN TENTANG APA YANG MENJADI POKOK PERSOALAN YANG SEHARUSNYA DIPELAJARI OLEH SUATU CABANG ILMU PENGETAHUAN.. PARADIGMA

Status mineral kalium dan silikon berkaitan dengan peningkatan toleransi terhadap penyakit gugur pada tanaman karet belum diteliti.. Saat ini serangan penyakit gugur