BUKU PEDOMAN KERJA PRAK TIK PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL

(1)

BUKU PEDOMAN

KERJA PRAK TIK

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS SWADAYA GUNUNG JATI

CIREBON

2018

DOMAN KERJA PRAKTIK PE

(2)

PEDOMAN KERJA PRAKTIK

HALAMAN PENGESAHAN

BUKU PEDOMAN KERJA PRAKTIK

Oleh:

TIM PENYUSUN PEDOMAN KERJA PRAKTIK PRODI TEKNIK SIPIL

Cirebon, 3 September 2018 Mengetahui

Dekan, Ketua Jurusan/Prodi Teknik Sipil

H. Fathur Rohman, ST., MT. Hj. Aryati Indah K., ST., MT.

(3)

KATA PENGANTAR

Kerja Praktik merupakan karya tulis dari hasil pengalaman secara langsung di lapangan tentang keadaan kegiatan pelaksanaan pembangunan bidang Teknik Sipil. Tujuan Kerja Praktik adalah agar mahasiswa dapat memahami aplikasi teori-teori dengan mengikuti kegiatan pelaksanaan dilapangan sehingga diharapkan akan lebih memahami permasalahan kegiatan pembangunan bidang Teknik Sipil.

Buku pedoman ini yang pertama kali diterbitkan dan berlaku untuk Program Studi dilingkungan Fakultas Teknik Unswagati serta dikhususkan sebagai pedoman dalam penyusunan Usulan dan Laporan Kerja Praktik.

Alasan diterbitkannya buku pedoman ini karena dalam perkembangannya, penyusunan Usulan dan Laporan Kerja Praktik banyak ditemukan variasi, sehingga dipandang perlu ditetapkan pedoman yang baku agar tidak membingungkan mahasiswa.

Diharapkan buku ini dapat memberikan pedoman secara umum, sehingga pola pikir dalam menyusun dan menulis Usulan maupun Laporan Kerja Praktik dapat lebih terarah dan seragam.

Cirebon, 3 September 2018 Dekan,

(4)

DAFTAR ISI

Hal.

HALAMAN PENGESAHAN ...

i

KATA PENGANTAR ...

ii

DAFTAR ISI ...

iii

VISI MISI FAKULTAS ...

iv

VISI MISI PROGRAM STUDI ...

v

BAB I PENDAHULUAN ...

1 1.1 Pengertian dan Istilah ...

1 1.2 Maksud dan Tujuan ...

2 1.3 Ruang Lingkup ...

2 1.4 Organisasi ...

2 1.5 Tugas dan Wewenang ...

3 BAB II KETENTUAN-KETENTUAN ...

5 2.1 Persyaratan Mahasiswa ...

5 2.2 Pembimbing Kerja Praktik ...

5 2.3 Kriteria Obyek Kerja Praktik ...

5 2.4 Masa Kerja Praktik ...

7 BAB III USULAN KERJA PRAKTIK ...

8 3.1 Pengajuan Usulan Kerja Praktik ...

8 3.2 Form Pengajuan Proposal dan Sidang Kerja Praktik ...

9 3.3 Usulan Kerja Praktik ...

9 BAB IV PROSEDUR ...

10 4.1 Prosedur Pengajuan Kerja Praktik ...

10 4.2 Prosedur Sidang Laporan Kerja Praktik ...

12 4.3 Prosedur Penilaian Kerja Praktik ...

14 BAB V PEDOMAN PENULISAN ...

16 5.1 Usulan Proposal Kerja Praktik ...

16 5.2 Laporan Kerja Praktik ...

20

(5)

UNSWAGATI CIREBON FAKULTAS TEKNIK

Tanggal : 3 September 2018

PEDOMAN SKRIPSI Halaman : iv dari 48

FM-PM-08.6/12-01/R0

VISI MISI FAKULTAS

Fakultas Teknik

Universitas Swadaya Gunung Jati Cirebon

Kampus : Jl. Pemuda No.32 Telp./Fax. (0231) 246664 Cirebon 45132 Email : [email protected]

Visi

Terwujudnya Fakultas Teknik yang bereputasi Nasional, yang mampu mengikuti perkembangan IPTEK global, dan da pat memberikan kontribusi bagi pembangunan Nasional pada tahun 2022.

Misi

1. Menyelenggarakan program pendidikan yang berkualitas dalam bidang teknik dengan mengedepankan perkembangan IPTEK serta mampu bersaing dalam kompetensi tingkat Nasional.

2. Melaksanakan kegiatan penelitian yang sejalan dengan pengembangan ilmu pengetahuan bidang teknik melalui kegiatan penelitian inovatif dengan berorientasi kepada pembangunan Nasional.

3. Memberikan kontribusi kepada masyarakat melalui penerapan keahlian bidang teknik secara aktif dalam kegiatan pengabdian pada masyarakat yang berorientasi pada pemenuhan kebutuhan masyarakat.

4. Menjalin kerjasama strategis yang menguntungkan dan relevan di tingkat Nasional dan Internasional dalam bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat.

(6)

PEDOMAN SKRIPSI Halaman : v dari 48

FM-PM-08.6/12-01/R0

VISI MISI PROGRAM STUDI

Program Studi Teknik Sipil

Fakultas Teknik Universitas Swadaya Gunung Jati Cirebon

Kampus : Jl. Pemuda No.32 Telp./Fax. (0231) 246664 Cirebon 45132 Email : [email protected]

Visi

Terwujudnya Prodi Teknik Sipil yang bereputasi Nasional dan berdaya saing dengan mengedepankan kompetensi Desain Infrastruktur serta dapat berkontribusi bagi pembangunan Nasional pada tahun 2022.

Misi

1. Menyelenggarakan pendidikan program Sarjana bidang Teknik Sipil yang berkualitas untuk menghasilkan lulusan yang mampu bersaing dalam kompetensi tingkat Nasional.

2. Melaksanakan kegiatan pengembangan ilmu Teknik Sipil melalui kegiatan penelitian yang inovatif dengan berorientasi kepada pada pembangunan daerah.

3. Menerapkan keahlian Teknik Sipil secara aktif melalui kegiatan pengabdian pada masyarakat yang berorientasi pada pemenuhan kebutuhan masyarakat.

4. Menjalin kerja sama yang strategis di tingkat Nasional dan Internasional dalam bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat.

(7)

PEDOMAN KERJA PRAKTIK Halaman : 1 dari 34

FM-PM-08.1/03-01/R1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Pengertian dan Istilah

a. Fakultas adalah Fakultas Teknik Universitas Swadaya Gunung Jati b. Jurusan adalah Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik

c. Bagian Pelayanan Pendidikan yang selanjutnya disebut kesekretariatan adalah staf atau sekelompok staf kependidikan yang bertugas melayani dan memproses administrasi yang berkaitan dengan pelaksanaan tugas akhir dan penyusunan Kerja Praktik.

d. Dekan Fakultas Teknik yang selanjutnya disebut Dekan adalah pimpinan tertinggi pada Fakultas Teknik

e. Ketua Program Studi Teknik Sipil yang selanjutnya disebut Kaprodi adalah pimpinan tertinggi pada Program Studi Teknik Sipil.

f. Kerja Praktik yang selanjutnya disebut KP adalah suatu kegiatan akademik yang bertujuan memberikan pengalaman lapangan dalam perencanaan dan atau pelaksanaan konstruksi suatu proyek kepada mahasiswa sebagai bagian dari upaya memperkenalkan pprofesi dalam bidangnnya.

g. Obyek KP 9pihak Proyek) adalah perusahaan atau instansi yang sedang melaksanakan kegiatan proyek sebagai tempat/obyek mahasiswa KP.

h. Pembimbing KP adalah dosen Program Studi Teknik Sipil yang ditugaskan membimbing mahasiswa selama kegiatan KP dari awal samapi memberikan penilaian KP

i. Pembimbing Lapangan adalah orang yang ditunjuk oleh pihak proyek untuk membimbing mahasiswa selama pelaksnaan kegiatan KP di lapangan.

j. Komisi KP adalah staf yang ditugaskan dan diberi wewenang oleh Fakultas Teknik untuk mengkoordinasikan kegiatan KP, mulai dari persetujuan KP sampai monitoring dan evaluasi kegiatan KP

k. Praproposal merupakan rencana KP yang diusulkan oleh mahasiswa

l. Pembekalan KP adalah sosialisasi Mata Kuliah Kerja Praktik yang disampaikan oleh Program Studi

(8)

FM-PM-08.1/03-01/R1

m. Surat Perintah Kerja Praktik yang selanjutnya disebut SPK KP merupakan surat yang dikeluarkan Kaprodi sebagai dasar mahasiswa mulai KP dan dasar Dekan menetapkan pembimbing.

1.2 Maksud dan Tujuan

Kerja Praktik dimaksudkan untuk memberikan pengalaman praktik dengan mengikuti langsung kegiatan perencanaan dan atau pembangunan serta memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk mempel;ajari aplikasi pekerjaan konstruksi mulai dari proses gagasan menjadi wujud fisik bangunan.

Kerja Praktik bertujuan untuk meningkatkan apresiasi mahasiswa terhadap pelaksaanaan konstruksi sebagai aplikasi dari teori-teori yangdidapatkan pada bangku kuliah dimana proyek menjadi laboratorium nyata dimana mahasiswa dapat mendalami porose perencanaan, dokumen konstruksi, proses pelaksanaan, manajemen dan metoda pelaksanaan konstruksi serta batasan tanggung jawab perusahaan jasa konstruyksi yang mencakup konsultan perencana, kontraktor dan konsultan pengawas. Pada laboratorium proyek tersebut, mahasiwa dapat melakukan pengamatan langsung, berdiskusi dengan para pelaku, bahkan ikut serta dalam pelaksanaan aktifitas pekerjaan. Selain itu KP diharapkan membina kemampuan dan keterampilan mahasiswa secara optimal dalam membahas, menyimpulkan, memberi saran serta meningkatkan kemampuan untuk menyampaikan dalam bentuk tulisan.

1.3 Ruang Lingkup

Ruang lingkup peraturan dekan ini adalah seluruh proses pelaksanaan kegiatan KP, yang melilputi tahapan sebagai berikut:

a. Pengajuan KP b. Pelaksanaan KP

c. Penyusunan laporan KP, dan d. Seminar hasil

1.4 Organisasi

Pihak-pihak yang terkait dengan pelaksanaan KP adalah: a. Dekan,

b. Kaprodi, c. Komisi,

(9)

d. Calon Pembimbing e. Sekretariat, dan f. Mahasiwa

1.5 Tugas dan Wewenang

a. Dekan

1. Dekan merupakan penanggung jawab tertinggi dalam pelaksanaan KP 2. Dekan memiliki tugas dan kewenangan sebagai berikut:

a. menetapkan dan memberhentikan personalia komisi b. menetapkan pembimbing

c. memberhentikan dan/atau mengganti pembimbing

3. Dalam melaksanakan tugas-tugas tersebut dekan dapat dibantu oleh wakil dekan bidang akademik.

b. Kaprodi

1. Kaprodi merupakan penanggung jawab administratif dalam pelakaksanaan KP 2. Kaprodi mempunyai tugas dan kewenangan sebagai berikut:

a. mengusulkan personalia komisi kepada Dekan b. mengusulkan pembimbing kepada Dekan

c. mengusulkan pemberhentian dan/atau penggantian pembimbing d. mengeluarkan surat mulai KP (SPK KP)

e. menandatangani laporan KP

f. melakukan monitoring dan evaluasi kinerja pembimbing g. melakukan monitoring dan evaluasi mahasiswa

c. Komisi

1. Komisi merupakan tim yang bertanggung jawab melakukan evaluasi kelayakan pengajuan KP dan pembimbing

2. Keanggotaan komisi terdiri dari:

a. seorang ketua yang merangkap sebagai anggota b. seorang sekretaris yang merangkap sebagai anggota c. anggota

(10)

3. Komisi mempunyai tugas dan kewenangan sebagai berikut:

a. melakukan evaluasi kelayakan substansi proposal mahasiswa pada tahap pengajuan

b. mengevaluasi kelayakan calon pembimbing c. merekomendasikan pembimbing kepada kaprodi

d. mengeluarkan daftar dosen yang layak menjadi pembimbing dan jumlah mahasiswa bimbingannya

e. membantu menyelesaikan masalah akademik dalam tugas akhir yang tidak dapat diselesaikan oleh pembimbing

d. Pembimbing

1. Dosen yang diminta mahasiswa untuk menjadi calon pembimbing dapat menyatakan kesediaannya dengan pertimbangan jumlah mahasiswa yang sedang dibimbing 2. Pembimbing mempunyai tugas dan kewenangan sebagai berikut:

a. membimbing mahasiswa pada semua tahapan pelaksanaan KP dan penyusunan laporan KP

b. menguji dan menilai mahasiswa

c. mengembalikan tugas sebagai pembimbing mahasiswa kepada Ketua Prodi, dengan alasan mahasiswa tidak melakukan bimbingan tanpa keterangan atau dengan keterangan yang tidak dapat diterima pembimbing, sekurang-kurangnya dari 3 (tiga) bulan lamanya secara terus menerus

e. Sekretariat

1. Sekretariat bertanggung jawab atas terlaksananya kegiatan administratif, kegiatan layanan dan pengarsipan berkas KP

2. Sekretariat mempunyai tugas dan kewenangan sebagai berikut:

a. menyiapkan formulir-formulir untuk kegiatan pelaksanaan KP dan penyusunan laporan KP

b. menerima berkas ajuan mahasiswa c. melengkapi berkas ajuan mahasiswa

d. meneruskan berkas kepada pihak yanng terkait dengan proses KP e. menyiapkan dokumen-dokumen KP

(11)

BAB II

KETENTUAN-KETENTUAN

2.1 Persyaratan Mahasiswa

a. Berstatus mahasiswa aktif

b. Telah menyelesaikan semua persyaratan Akademik, administrasi dan keuangan yang diatur dan ditetapkan oleh Fakultas maupun Universitas dengan dibuktikan tanda buktipenyelesaian s/d semester V

c. Telah menyelesaikan 90 (sembilan puluh) SKS dari semester I s/d V dengan IPK minimal 2,0 (dua koma nol)

d. Telah menyelesaikan semua praktikum dan sedang melaksanakan tugas-tugas serta kewajiban akademik dari semster I-V

e. Tidak memiliki nilai E, dan memiliki maksimal 3 nilai D dari semester I – V

2.2 Pembimbing KP

Pembimbing Kerja Praktik adalah dosen tetap di lingkungan Program Studi Teknik Sipil yang diberi tugas oleh Program Studi Teknik Sipil untuk memberikan bimbingan KP dari mulai awal sampai pemberian nilai KP

2.3 Kriteria Obyek KP

Setiap proyek dapat digunakan untuk KP maksimal 2 mahasiswa per bulan (selama progres fisik proyek antara 25-75 %). Kriteria dan spesifikasi proyek yang dapat dijadikan objek kerja praktik meliputi:

a. Bangunan Gedung Bertingkat dengan ketentuan: 1. Jumlah lantai 3 lantai degan luas minimal 2. Pelakasanaan pkerjaan yang diikuti terdiri dari:

a. Pekerjaan pondasi dan/atau b. Pekerjaan kolom dan/atau

c. Pekerjaan balok dan pelat dan/atau d. Atap dan/atau

(12)

b. Jembatan Jalan Raya atau Jembatan Kereta Api atau Jalan Layang dengan ketentuan: 1. Panjang bentang minimal 35 m

2. Pelaksanaan pekerjaan yang diikuti minimal terdiri dari: a. Abutmen Jembatan dan/atau

b. Pilar jembatan dan/atau

c. Balok gider dan pelat lantai kendaraan dan/atau d. Komponen struktur lainnya

c. Waduk dan Saluran Irigasi dengan ketentuan pelaksanaan pekerjaan yang diikuti minimal terdiri dari:

1. Bangunan pelimpah (spillway) dan kolam olak (stilling basin) dan/atau 2. Tubuh bendung dan/atau

3. Bangunan pengambilan (intake) dan kantong lumpur dan/atau 4. Bangunan power house dan/atau

5. Perawatan saluran primer dengan panjang minimal 50 m dan/atau 6. Komponen struktur lainnya

d. Pelabuhan/dermaga/jetty dan bangunan pantai dan lepas pantai dengan ketentuan pelaksnaan pekerjaan yang diikuti minimal terdiri dari:

1. Pekerjaan pondasi dermaga dan/atau

2. Pekerjaan balok dan pelat dermaga dan/atau

3. Bangunan pemecah gelombang (break water) dan/atau 4. Komponen struktur lainnya

e. Jalan rel dengan ketentuan pelaksanaan pekerjaan yang diikuti minimal terdiri dari: 1. Peningkatan jalan rel dari singel track menjadi double track dan/atau

2. Pekerjaan tanah dasar, pkerjaan balast, pekerjaan bantalan, pekerjaan rel, pekerjaan penambat dan/atau

3. Komponen struktur lainnya

f. Bandara dengan ketentuan pelaksanaan pekerjaan yang diikuti minimal terdiri dari: 1. Pekerjaan runway dan/atau

2. Pekerjaan taxiway dan/atau 3. Pekerjaan appron dan/atau

(13)

4. Komponen struktur lainnya g. Jalan raya dengan ketentuan:

Pembangunan jalan baru dengan panjang minimal 1 km untuk kelas jalan minimal IIIB

2.4 Masa KP

a. Masa pelaksanaan KP adalah 3 bulan pengamatan di lapangan sejak diterbitkan SK KP, sedangkan masa berlaku SK adalah 6 bulan yang meliputi pengamatan di lapangan serta pembuatan laporan.

b. Waktu pelaksanaan di lapangan adalah selama 3 bulan (90 hari kalender), dengan kehadiran minimal 75%

c. KP dinyatakan selesai apabila laporan KP sudah disyahkan oleh Dekan Fakultas Teknik, dan dibuktikan dengan surat penyerahan laporan kerja praktek ke perpustakaan fakultas.

(14)

BAB III

USULAN KERJA PRAKTIK

3.1 Pengajuan Usulan Kerja Praktik

Pengajuan Usulan Kerja Praktik dilakukan dengan tahapan sebagai berikut :

a. Mahasiswa menghubungi Kepala Tata Usaha melalui Kepala Urusan Akademik untukmemperoleh print out transkrip nilai, mengambil form-form isian guna mengurus dan menyelesaikan kelengkapan persyaratan akademik, administrasi, dan keuangan baik di fakultas maupun universitas , untuk kemudian ditanda tangani oleh yang terkait menurut kewenanganganya

b. Mahasiswa melakukan penjajagan pada proyek-proyek dalam lingkup pekerjaan teknik sipil sebagaimana diatur pada persyaratan teknik

c. Mahasiswa menghubungi Kepala Tata Usaha melalui Kepala Urusan Umum untuk mendapatkan surat pengantar permohonan data-data teknis untuk diajukan kepada pemilik proyek dan atau kontraktor pelaksana proyek.

d. Data data teknis yang dimaksud pada hurup C di atas meliputi :

1. Nama proyek/Kegiatan, Pekerjaan, Pemilik Proyek, Lokasi proyek, Biaya proyek, Kontraktor pelaksana

2. Jadual pelaksanaan pekerjaan ( Time Schedulle / Kurva S ) 3. Gambar-gambar teknik pelaksanaan

4. Data data teknis lainnya yang terkait

e. Mahasiswa menyiapkan Usulan Kerja Praktik, dijilid rangkap 3 ( tiga ) dengan sebagaimana diatur pada pedoman penulisan kerja praktik yang merupakan lampiran yang tidak terpisahkan dari keputusan ini.

f. Mahasiswa menyerahkan Usulan Kerja Praktik beserta kelengkapan administrasi persyaratan sebagaimana diatur dalam persyaratan umum kepada Kepala Tata Usaha melalui Kepala Urusan Akademik.

g. Selanjutnya Kepala Tata Usaha melalui Kepala Urusan Akademik menyerahkan Usulan Kerja Praktik beserta kelengkapan administrasi persyaratan kepada Ketua Jurusan dengan melampirkan check list kelengkapan Usulan dan kelengkapan administrasi persyaratan .

(15)

h. Ketua Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Unswagati menerima penyerahan pengajuan Usulan kerja praktik beserta kelengkapan administrasi persyaratan untuk selanjutnya membentuk tim pengkaji yang terdiri dari 3 (tiga) orang dosen untuk melakukan kajian terhadap Usulan Kerja Praktik apakah dapat diterima atau ditolak.

i. Apabila Usulan Kerja Praktik diterima maka :

1. Mahasiswa boleh mengusulkan calon Dosen Pembimbing untuk mendapatkan bimbingan selama Kerja Praktik.

2. Ketua Jurusan dengan memperhatikan usulan Mahasiswa dan pertimbangan- pertimbangan akademik lainnya, mengusulkan kepada Dekan Fakultas Teknik 1 ( satu ) orang dosen untuk ditetapkan sebagai dosen pembimbing kerja praktik.

j. Untuk Usulan Kerja Praktik yang ditolak baik ditolak oleh tim maupun tidak diijinkan oleh pemilik dan atau kontraktor pelaksana, maka mahasiswa harus mengajukan kembali Usulan Kerja Praktik dengan Lokasi Proyek ( Kerja Praktik ) yang baru.

3.2. Form Pengajuan Proposal dan Sidang Laporan KP

Mahasiswa mendownload form pengajuan dan bentuk persyaratan Proposal dan Sidang Laporan KP di (Form Terlampir) :

Web Fakultas : unswagati.co.id

Atau : https://goo.gl/2QUAWk

3.3. Usulan Kerja Praktik

Usulan kerja praktik terdiri dari 3 (tiga) bagian yaitu : Bagian awal, bagian isi dan bagian akhir. (Contoh terlampir).

(16)

BAB IV

PROSEDUR

4.1. Prosedur Pengajuan KP

KP dapat diajukan oleh mahasiswa yang telah memenuhi persyaratan sesuai dengan ketentuan. Pihak-pihak yang terkait dengan prosedur pengajuan KP adalah:

a. mahasiswa b. sekretariat c. komisi

d. dosen pembimbing, dan e. ketua prodi

(17)

FM-PM-08.1/03-01/R1

Mahasiswa _Sekretariat Komisi Ketua Prodi Dosen

Pembimbing Keterangan

Proposal, Form KP, Surat Ijin

Proyek

Mahasiswa mengajukan syarat KP ke Sekretariat

Proyek, Transkrip

Sekretariat mencetak transrip akademik

Proyek, Transkrip

Komisi menentukan kelayakan KP dan menentukan calon pembimbing

Proposal, Form KP, Surat Ijin Proyek,

Transkrip, SPK KP

Sekretariat mencetak SPK KP

SPK KP Ketua Prodi menandatangani SPK KP

SPK KP SPK KP Dosen dan mahasiswa menerima SPK KP

Gambar 4.1 Diagram Alir Pengajuan KP

(18)

FM-PM-08.1/03-01/R1

4.2. Prosedur Sidang Laporan KP

Sidang Laporan KP dapat dilakukan apabila sudah mendapat persetujuan dari pembimbing. Pihak-pihak yang terlibat dalam Sidang Laporan KP adalah:

a. mahasiswa b. sekretariat

c. dosen pembimbing d. ketua prodi

Tahapan Sidang Laporan KP dapat dilihat pada Gambar 4.2. dibawah ini.

(19)

FM-PM-08.1/03-01/R1

Mahasiswa Sekretariat Ketua Prodi Dosen

Pembimbing Keterangan

Form KP, Surat dari Proyek

Mahasiswa membawa syarat pengajuan sidang KP ke Sekretariat

Form KP, Surat dari Proyek, Form

Penilaian, Undangan

Sekretariatmencetak form Penilaian dan Undangan Sidang Laporan KP

Form KP, Surat dari Proyek, Form

Penilaian, Undangan

Ketua Prodi Menandatangani Undangan Sidang Laporan KP

Undangan Form Penilaian, _Undanga_n

Mahasiswa menerima Undangan Sidang Laporan KP, Dosen Pembimbing menerima form Penilaian dan undangan

Sidang Laporan KP

Gambar 4.2 Diagram alir Sidang Laporan KP

(20)

FM-PM-08.1/03-01/R1

4.3 Prosedur Penilaian KP

Penilaian KP dilakukan oleh Dosen Pembimbing setelah mahasiswa mendistribusikan Laporan KP kepada Pembimbing. Setelah proses KP selesai, Dekan Teknik menerbitkan SK Pembimbingan dan Penguji KP. Pihak-pihak yang terlibat dalam proses penilaian KP adalah sebagai berikut ini:

a. mahasiswa b. sekretariat

c. dosen pembimbing d. ketua program studi, dan e. dekan

(21)

FM-PM-08.1/03-01/R1

Mahasiswa

Dosen Pembimbing &

Penguji

Dekan Sekretariat Ketua Prodi Keterangan

Berita Acara, Form Penilaian

Sekretariat membuatkan Berita Acara dan Form Penilaian untuk

Mahasiswa

Berita Acara, Form Penilaian

Dosen Pembimbing dan Penguji melakukan Penilaian KP

Berita Acara, Form Penilaian, Rekap Nilai, SK

Sekretariat mencetagk SK Penguji KP

Rekap Nilai,

Form Penilaian Ketua Jurursan menginput nilai KP

SK Penguji KP Dekan Menandatangani SK Penguji

KP

SK Penguji KP SK Penguji KP Dosen Penguji menerima SK KP,

Sekretariat mengarsipkan SK KP

(22)

BAB V

PEDOMAN PENULISAN

5.1. USULAN PROPOSAL KERJA PRAKTIK A. Bagian Awal

Bagian awal Usulan meliputi :

1. Halaman Sampul Depan ( Cover ) biru muda

Semua kalimat pada Halaman sampul depan (Cover ) diketik 1,5 spasi dengan menggunakan jenis huruf Arial

Halaman sampul depan ( Cover ) memuat secara berurutan dari atas ke bawah: a. Judul Usulan Kerja Praktik,

Judul Usulan Kerja Praktik dibuat sesingkat-singkatnya tetapi jelas dan menunjukan dengan tepat kegiatan pelaksanaan pembangunan dan atau konstruksi/struktur yang hendak diusulkan, serta tidak menimbulkan penafsiran yang beragam.

Judul Usulan Kerja Praktik semuanya ditulis dengan huruf besar dan dicetak tebal ( Bold ) dengan ukuran font 16.

b. Nomenklatur Usulan Kerja Praktik,

Nomenklatur Usulan Kerja Praktik ditulis di bawah Judul Usulan Kerja Praktik ditulis dengan uruf besar dan dicetak tebal ( Bold ) dengan ukuran font 12.

c. Maksud Usulan Kerja Praktik,

Maksud Usulan Kerja Praktik yaitu Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Menyelesaikan Studi Pada Program Studi Teknik Sipil Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Unswagati Cirebon.

Maksud Usulan Kerja Praktik ditulis dengan huruf kecil semua kecuali huruf depan, tidak dicetak tebal ( Bold ), ditulis dengan ukuran font 12.

d. Nama dan Nomor Induk Mahasiswa

a. Nama mahasiswa ditulis dengan lengkap, tidak boleh disingkat dan tanpa derajat kesarjanaan atau gelar lainnya seperti Haji ( H ), Hajjah ( Hj ). Nama

b. mahasiswa semuanya ditulis dengan huruf besar, dan tidak dicetak tebal ( Bold ), di bawah nama mahasiswa ditulis Nomor Induk Mahasiswa ( NIM ) tidak dicetak tebal (

(23)

e. Lambang Fakultas Teknik

Lambang Fakultas Teknik Universitas Swadaya Gung Jati Cirebon berbentuk segilima, digambar dengan diameter 5.5 cm

f. Nomenklatur Program Studi Teknik Sipil Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Swadaya Gunung Jati Cirebon dan Nomenklatur Program Studi Teknik Sipil Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Swadaya Gung Jati Cirebon, semuanya ditulis denga huruf besar dan dicetak tebal ( bold ) dega ukuran font 16

g. Tahun Pengajuan Usulan Kerja Praktik.

Waktu Pengajuan Usulan Kerja Praktik ditulis dengan menyebutkan tahun pengajuan Usulan Kerja Praktik. Contoh halaman sampul depan (cover) Usulan Kerja Praktik dapat dilihat pada lampiran 1.

2. Halaman Judul

Halaman Judul berisi tulisan yang sama dengan Halaman Sampul Depan, tetapi diketik di atas kertas putih.

3. Halaman Persetujuan

Halaman Persetujuan berisi nomenklatur Halaman Persetujuan, Judul Usulan Kerja Praktik, Nama Mahasiswa dan NIM, serta Pembimbing disertai dengan kolom tanda tangan dan persetujuan Usulan Kerja Praktik

Contoh Halaman Persetujuan Usulan Kerja Praktik dapat dilihat pada lampiran 3.

4. Daftar Isi

Daftar Isi merupakan penyajian sistematika dari isi Usulan Kerja Praktik secara rinci. Daftar Isi berfungsi untuk mempermudah para pembaca mencari judul atau sub judul isi yang ingin dibacanya. Oleh karena itu, judul atau sub judul yang ditulis dalam daftar isi langsung ditunjukan nomor halamannya.

(24)

B. Bagian Isi

Usulan Kerja Praktik dapat disusun dengan sistematika sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG PROYEK

1.2. MAKSUD DAN TUJUAN PROYEK

1.3. LINGKUP KEGIATAN PROYEK,

1.4. FOKUS KEGIATAN KERJA PRAKTIK,

1.5. METODE KERJA PRAKTIK

1.5.1. Teknik Pengumpulan Data

1.5.2. Jenis dan Sumber Data

1.6. JADWAL KERJA PRAKTIK

BAB II DESKRIPSI PROYEK

Data Proyek meliputi : a. Nama Proyek b. Pemilik Proyek c. Konsultan Perencana d. Konsultan Pengawas e. Kontraktor Pelaksana f. Lokasi Proyek

g. Luas tanah dan luas bangunan h. Jenis Struktur bangunan i. Biaya proyek

j. Sumber dana k. Waktu pelaksanan

C. Bagian Akhir

Bagian Akhir dari Usulan Kerja Praktik terdiri dari :

1. Daftar Pustaka

Daftar Pustaka memuat semua sumber tertulis seperti buku, peraturan perundang- undangan, jurnal, dokumen resmi dan intrnet.

Semua sumber tertulis yang tercantum dalam Usulan Kerja Praktik harus dicantumkan dalam Daftar Pustaka. Sedangkan sumber-sumber yang tidak dikutip dalam Usulan Kerja

(25)

Praktk tidak perlu dicantumkan dalam Daftar Pustaka meskipun pernah dibaca oleh calon praktikan.

Nama Penulis dalam Daftar Pustaka ditulis secara berurutan ( alfabetis ) dan tanpa diberi nomor urut. Sumber antara satu sumber tertulis dengan sumber lainnya diketik 1,5 spasi. Suatu sumber tertulis yang lebih dari 1 (satu) baris, maka baris kedua diketik menjorok ke dalam 2 (dua) cm.

Daftar Pustaka hanya memuat pustaka yang diacu dalam Usulan Kerja Praktik dan disusun ke bawah menurut abjad nama akhir penulis. Buku da majalah ilmiah tidak dibedakan, kecuali penyusunannya ke kanan yaitu :

a. Buku

Nama penulis ( nama belakang kemudian diikuti nama depan) , tahun terbit, judul buku, nama penerbit, kota tempat penerbit

b. Majalah

Nama penulis, penulis, tahun terbitan, judul tulisan, nama majalah dengan singkatan resminya, edisi.

c. Internet

Antara pelbagai bidang ilmu ada sedikit perbedaan dalam cara penulisan, misalnya dalam penggunaan tanda baca, tetapi dalam garis besarnya tetap sama. Hal ini diperkenankan, asal taat asas untuk seluruh penulisan.

Contoh penulisan Daftar Pustaka dapat dilihat pada lampiran 7.

2. Lampiran-lampiran

Lampiran memuat keterangan atau informasi yang diperlukan dalam pelaksanaan Kerja Praktik misalnya Gambar-gambar Teknik, Time Schedulle dan Data Pendukung lainnya yang sifatnya melengkapi Usulan Kerja Praktik.

(26)

FM-PM-08.1/03-01/R1

5.2. LAPORAN KERJA PRAKTIK

Laporan Kerja Praktik juga terdiri dari 3 (tiga) bagian yaitu : Bagian awal, bagian isi dan bagian akhir.

A. Bagian Awal

Bagian awal Laporan Kerja Praktik terdiri dari :

1. Halaman Sampul Depan ( Cover ) biru muda

Ketentuan penulisan Halaman Sampul Depan (Cover ) Laporan Kerja Praktik sama seperti Usula Kerja Praktik, tetapi kata “Usulan Kerja Praktik” diganti dengan Kata “ Laporan Kerja Praktik”. Sedangkan Maksud penulisan Laporan Kerja Praktik yaitu : Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Menyelesaikan Studi Pada Program Studi Teknik Sipil Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Unswagati Cirebon.

Contoh Halaman Sampul Depan ( Cover ) Laporan Kerja Praktik dapat dilhat pada lampiran 2.

Halaman sampul depan ( Cover ) memuat secara berurutan dari atas ke bawah :

2. Halaman Judul

Halaman Judul Kerja Praktik berisi tulisan yang sama dengan Halaman Sampul Depan (Cover ) tetapi diketik di atas kertas putih, sama seperti kertas yang digunakan untuk mengetik naskah/isi Laporan Kerja.

3. Halaman Persetujuan

Ketentuan penulisan Halaman Persetujuan Laporan Kerja Praktik adalah sama seperti dalam usulan Kerja Praktik tetapi kata “Usulan Kerja Praktik” diganti dengan “Laporan Kerja Praktik”.

Contoh Halaman Persetujuan Laporan Kerja Praktik dapat dilihat pada lampiran

4. Halaman Pernyataan

Halaman pernyataan berisi pernyataan praktikan bahwa Laporan Kerja Praktiknya bukan merupakan jiplakan, juga bukan hasil karya tulis orang lain. Halaman Pernyataan ditandatangani oleh praktikan d atas materai yang cukup, berlaku dan bertanggal.

(27)

FM-PM-08.1/03-01/R1

5. Kata Pengantar

Kata Pengantar berisi uraian singkat tentang maksud penyusunan Laporan Kerja Praktik, penjelasan-penjelasan sekitar penyusunan Laporan Kerja Praktik dan ucapan terima kasih kepada pihak – pihak yang telah membantu praktikan dalam menyelesaikan Laporan Kerja Praktiknya. Dalam Kata Pengantar ini tidak terdapat uraian atau penjelasan yang bersifat ilmiah.

6. Daftar Isi

Daftar Isi dimaksudkan untuk memberikan gambaran secara menyeluruh tentang isi Laporan Kerja Praktik dan berbagai petunjuk bagi pembaca yang ingin langsung melihat suatu bab atau sub bab. Di dalam Daftar Isi tertera urutan judul bab dan judul sub bab disertai dengan nomor halamannya.

7. Daftar Tabel

Apabila dalam Laporan Kerja Praktik terdapat banyak tabel, maka perlu adanya Daftar Tabel yang memuat urutan nomor tabel, judul tabel beserta dengan nomor halamannya. Pada pokoknya, fungsi Daftar Tabel sama dengan Daftar Isi yaitu menyajikan tabel secara berurutan mulai dari tabel pertama sampai dengan tabel terakhir.

Setiap nomor urut tabel dalam Daftar Tabel diberi nomor halaman dimana tabel itu terletak. Judul tabel pada Daftar Tabel ditulis dengan huruf kecil kecuali pada setiap huruf awal kata, begitu juga di dalam naskah.

8. Daftar Gambar

Apabila dalam Laporan Kerja Praktik terdapat banyak gambar, maka perlu adanya Daftar Gambar. Daftar Gambar berisi urutan nomor gambar, judul gambar beserta dengan nomor halamannya. Tata cara penulisan Daftar Gambar adalah sama seperti penulisan Daftar Tabel.

9. Daftar Lampiran

Apabila dalam Laporan Kerja Praktik terdapat banyak lampiran maka perlu dibuat adanya DaftarLampiran yang berisi urutan judl lampiran dan nomor halamannya.

(28)

PEDOMAN KERJA PRAKTIK Catatan :

Apabila praktikan bermaksud mencantumkan motto hidup dan atau persembahan/dedikasi kepada orang-orang tertentu, maka pada Bagian awal Laporan Kerja Praktik dapat ditambahkan Halaman Motto dan Persembahan. Halaman ini bersifat tidak wajib, tetapi apabila praktikan menghendakinya, halaman ini dicantumkan pada bagian paling depan yaitu setelah Halaman Sampul Depan ( Cover ) sebelum Halaman Judul.

B. Bagian Isi

Bagian Isi Laporan Praktik terdiri dari 5 (lima) bab dengan sistematika sebagai berikut : BAB I PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG PROYEK

1.2 MAKSUD DAN TUJUAN PROYEK,

1.3 MAKSUD DAN TUJUAN KERJA PRAKTIK

1.4 KEGUNAAN KERJA PRAKTIK

1.4.1. Teoritis 1.4.2. Praktis

1.5 LOKASI PROYEK,

1.6 LINGKUP KEGIATAN PROYEK

1.7 LINGKUP PEMBAHASAN KERJA PRAKTIK,

1.8 METODE KERJA PRAKTIK

1.8.1. Teknik Pengumpulan Data, 1.8.2. Jenis Data dan Sumber Data 1.9 JADUAL KERJA PRAKTIK

BAB II URAIAN PROYEK

2.1. DATA PROYEK/KEGIATAN,

2.2. ORGANISASI PROYEK/KEGIATAN,

2.3. MANAJEMEN PROYEK

2.4. PROGRAM KERJA PROYEK

2.5. TATALAKSANA PENGADAAN BARANG DAN JASA

2.5.1. Prosedur Tata Cara Pelelangan Proyek 2.5.2. Sistem Pembayaran Proyek

(29)

BAB III PELAKSANAAN PEKERJAAN.

3.1. TAHAPAN PELAKSANAAN PEKERJAAN SESUAI DENGAN LINGKUP

KERJA PRAKTIK,

3.2. BAHAN DAN PERALATAN YANG DIGUNAKAN,

3.3. SYARAT BAHAN DAN PERALATAN YANG DIGUNAKAN (SPESIFIKASI

TEKNIS),

3.4. TIME SCHEDULE PEKERJAAN

BAB. IV SIMPULAN DAN SARAN. 4.1. SIMPULAN

4.2. SARAN-SARAN

C. Bagian Akhir

Bagian akhir Laporan Praktik terdiri dari daftar pustaka dan lampiran-lampiran.

1. Daftar Pustaka

Ketentuan mengenai penulisan Daftar Pustaka dalam Laporan Kerja Praktik sama seperti dalam Usulan Kerja Praktik.

2. Lampiran – Lampiran

Lampiran dalam Laporan Kerja Praktik lebih banyak yaitu gambar-gambar pelaksanaan, time schedulle, Surat-surat ( SK. KP, Perijinan, Keterangan dan lain-lainnya), lampiran-lampiran lainnya yang relevan.

(30)

5.3. BAHAN UKURAN KERTAS DAN METODE PENULISAN

1. Naskah

A. Naskah diketik pada kertas A4-80 gram dengan warna kertas putih polos B. Naskah diketik dalam satu muka kertas dan tidak ditulis bolak balik C. Ukuran Naskah

1. Ukuran naskah adalah 21 x 29,5 cm ( A.4 )

2. Antara bab atau antara halaman yang bertajuk diberi pembatas kertas dari bahan Doorslag dengan warna lebih muda dari warna halaman sampul depan (cover )dan berlambang institusi yang ditempatkan di tengah-tengah dengan diameter 12 cm

2. Halaman Sampul Depan (Cover)

Halaman sampul dibuat pada kertas Buffalo atau yang sejenis dengan warna biru muda ditulis dengan tinta warna hitam ( Contoh terlampir )

3. PENGETIKAN 3.1. Jenis Huruf

a. Naskah diketik dengan jenis huruf yang umum yaitu Arial b. Kata-kata asing (bukan bahasa Indonesia) ditulis miring (italic) c. Ukuran huruf yang dipakai pada halaman sampul depan (cover)

1. Judul : Font 16

2. Nama lembaga : Font 12

3. Teks lainnya : Font 12

d. Ukuran huruf yang dipakai pada halaman naskah

1. Judul bab : Font 14

2. Judul sub bab : Font 12

3. Judul sub anak bab : Font 12

4. Isi naskah (teks) : Font 12

3. 2. Jarak Baris

a. Jarak antar baris : 1.5 spasi

b. Abstrak, kutipan langsung sebanyak 4 baris atau lebih, judul tabel, judul gambar,

(31)

c. Jarak antara teks dengan

judul tabel atau judul gambar : 2.5 spasi

d. Jarak antara judul bab dengan sub judul bab dan jarak antara akhir teks dari suatu sub bab dengan sub

judul berikutnya : 3 spasi

(Contoh pada terlampir)

3.3. Batas Tepi Teks

a. Batas tepi atas b. Batas tepi kiri c. Batas tepi kanan

d. Batas tepi bawah

: 4 cm : 4 cm : 3 cm : 3 cm

3.4. Alinea Baru

Pengetikan alinea baru dibuat menjorok ke dalam teks sekitar 1,5 cm atau 10 ketukan dari margin kiri.

3.5. Permulaan Kalimat

a. Penulisan bilangan, lambang, atau rumus pada awal kalimat harus dieja, seperti : 5 ( Lima ) orang mahasiswa ( jangan ditulis 5 orang mahasiswa).

b. Awal kalimat pada alinea baru tidak boleh menggunakan kata-kata penghubung seperti : Dari, sedangkan, yang, oleh, tetapi, dan, ke, sehingga serta sejenisnya.

3.6. Judul, sub Judul dan Anak Sub Judul

a. Judul bab atau judul halaman yang bertajuk lainnya, (seperti : KATA

PENGANTAR, DAFTAR TABEL, DAFTAR GAMBAR, DAFTAR LAMPIRAN, dst) ditulis dengan huruf besar semua dan dicetak tebal serta

penempatan simetris ditengah-tengah tanpa diakhiri tanda titik

b. Sub judul dari bab atau halaman yang bertajuk lainnya (seperti ; 1.1. LATAR

BELAKANG, 1.2. MAKSUD DAN TUJUAN dst) ditulis dengan huruf besar

semua dan dicetak tebal dan penempatannya sejajar batas tepi kiri, tanpa diakhiri tanda titik

(32)

c. Anak sub judul dari bab atau halaman yang bertajuk lainnya (seperti 1.1.1.

Lokasi Kerja Praktik) ditulis dengan huruf kecil kecuali huruf depan, dicetak

tebal dan penempatannya sejajar batas tepi kiri, tanpa diakhiri tanda titik.

3.7. Rincian Ke Bawah

Rincian penulisan naskah yang harus ditulis ke bawah, gunakan nomor urut dengan angka atau huruf sesuai derajat rincian. Misalnya :

... ... : a. ... 1. ... 2. ... 3. dst b. ... 1. ... 2. ... 3 ... dst 4. PENOMORAN HALAMAN

Ketentuan tentang penomoran halaman yaitu :

a. Halaman pada bagian awal dari mulai halaman judul sampai akhir diberi nomor halaman dengan menggunakan angka romawi kecil ( i, ii, iii. Iv, v, vi dst ) b. Nomor halaman pada bagian awal ditempatkan di bagian tengah bawah dengan

jarak 2 cm dari bagian bawah kertas

c. Halaman pada bagian isi dari mulai bab pertama sampai bab akhir diberi nomor halaman dengan menggunakan angka arab (1, 2, 3, 4 dst)

d. Nomor halaman pada bagian isi ditempatkan di kanan atas sejajar dengan batas tepi kanan dengan jarak 2 cm dari bagian atas kertas

e. Nomor halaman pada setiap awal bab ditempatkan di bawah ditengah-tengah dengan 2 cm dari bagian bawah kertas

(33)

5. TABEL

Ketentuan mengenai tabel yaitu :

a. Setiap tabel diberi nomor dan judul tabel

b. Nomor tabel ditulis dengan angka arab yang menunjukan di bab mana tabel berada ( seperti Tabel 4.3. artinya tabel ke tiga di bab 4)

c. Nomor dan judul tabel ditempatkan di atas tabel, simetris tabel a. Judul tabel dicetak tebal tanpa diakhiri tanda titik

b. Judul tabel ditulis dengan huruf kecil semua kecuali huruf awal kata d. Tabel tidak boleh dipenggal, kecuali bila panjang yang tidak memungkinkan

diketik dalam satu baris

e. Jika ukuran tabel lebih lebar dari ukuran lebar kertas sehingga harus dibuat memanjang kertas, maka bagian atas tabel diletakan disebelah kiri kertas f. Lebar dan tinggi tabel diusahakan proporsional.

g. Letak tabel diatur simetris naskah. 6. GAMBAR

Ketentuan mengenai gambar yaitu :

a. Gambar dapat berupa skema, bagan, paradigma, grafik, peta dan foto serta jelas dan dapat dibaca

b. Setiap gambar diberi judul nomor dan judul gambar

c. Nomor gambar ditulis dengan angka arab yang menunjukan di bab mana gambar berada ( seperti Gambar 4.3. artinya gambar ke tiga di bab

d. Nomor dan judul gambar ditempatkan di bawah gambar, simetris gambar e. Judul gambar dicetak tebal tanpa diakhiri tanda titik

f. Judul gambar ditulis dengan huruf kecil semua kecuali huruf awal kata

g. Gambar tidak boleh dipenggal, kecuali bila panjang yang tidak memungkinkan diketik dalam satu baris

h. Keterangan gambar ditulis pada tempat-tempat yang lowong, di dalam gambar dan jagan di halaman lain

(34)

i. Jika ukuran gambar lebih lebar dari ukuran lebar kertas sehingga harus dibuat memanjang kertas, maka bagian atas gambar diletakan disebelah kiri kertas j. Lebar dan tinggi tabel diusahakan proporsional.

k. Letak tabel diatur simetris naskah. 7. BAHASA

7.1. Bahasa dan Tanda Baca yang Digunakan

Bahasa dan tanda baca yang digunakan adalah bahasa Indonesia dan tanda baca yang baku sesuai Ejaan Bahasa Indonesia Yang Disempurnakan (EYD)

7.2. Bentuk Kalimat

a. Bentuk kalimat tidak boleh menampilkan orang pertama dan orang kedua, (seperti saya, kamu, engkau dan kami) tetapi dibuat berbentuk pasif. b. Pada penyajian ucapan terima kasih pada kata pengantar, kata saya diganti

dengan penulis

7.3. Istilah

Istilah yang digunakan adalah istilah Indonesia atau yang telah diIndonesiakan, dan jika terpaksa harus memakai istilah asing, maka ditulis dengan huruf miring.

7.4. Penggunaan Tata Bahasa

Penggunakan tata bahasa dengan menggunakan kata penghubung tidak boleh ditempatkan pada awal kalimat

(35)

FM-PM-08.1/03-01/R1

8. PENULISAN NAMA PENULIS

8.1. Penulisan Nama Penulis dalam Uraian

A. Penulis yang tulisannya diacu dalam uraian hanya disebutkan nama akhirnya saja kemudian diikuti tahun buku dan halaman buku dalam tanda kurung, Seperti :

1. Menurut Triatmodjo (1995:1), Ilmu Hidrolika dapat didefiniskan sebagai cabang dari ilmu teknik yang mempelajari perilaku air baik dalam keadaan diam maupun bergerak.

2. Ilmu Hidrolika dapat didefiniskan sebagai cabang dari ilmu teknik yang mempelajari perilaku air baik dalam keadaan diam maupun bergerak. (Triatmodjo, 1995:1)

B. Penulis lebih dari 2 orang, hanya nama akhir penulis pertama yang dicantumkan dengan dkk,

Seperti :

1. Linsley dkk ( thn:hal ) mengemukakan Suatu Daerah Aliran Sungai ( DAS ) adalah daerah yang dianggap sebagai wilayah dar suatu titik tertentu

pada suatu sungai dan dipisahkan dari DAS-DAS disebelahnya oleh suatu pembagi (divide) atau punggung bukit/gunung yang dapat ditelusuri pada peta topografi.

2. Suatu Daerah Aliran Sungai ( DAS ) adalah daerah yang dianggap sebagai wilayah dar suatu titik tertentu pada suatu sungai dan dipisahkan dari DAS- DAS disebelahnya oleh suatu pembagi (divide) atau punggung bukit/gunung yang dapat ditelusuri pada peta topografi, Demikian yang dkemukakan oleh Linsley dkk ( thn:hal )

8.2. Penulisan Nama Penulis Dalam Daftar Pustaka

A. Nama penulis dalam daftar pustaka ditulis nama belakangnya kemudian diikuti nama depan. Contoh Triatmodjo, Bambang

B. Dalam daftar pustaka, semua penulis yang bukunya dikutip harus dicantumkan namanya dan tidak boleh hanya penulis pertama dan ditambahkan dkk.

Contoh : Ray K Linsley, Joseph B Franzini, Djoko Sasongko, tahun. Tidak boleh Ray K Linsley dkk, 2008

(36)

C. Nama penulis yang lebih dari satu, jika nama penulis terdiri dari dua kata atau lebih, cara penulisanya adalah nama akhir diikuti dengan tanda koma serta nama depan dan tengah kemudian diakhiri dengan tanda titik.

Contoh : Bambang Triatmodjo ditulis Triatmodjo, Bambang.

D. Nama yang diikuti dengan singkatan, dianggap bahwa singkatan itu menjadi suku kata yang ada didepanya.

Contoh : Hendra, D. Wear Jr ditulis Wear Jr HD

E. Derajat kesarjanaan tidak boleh dicantumkan dalam penulisan nama, baik dalam uraian maupun dalam daftar pustaka

F. Jika dalam daftar pustaka terdapat penulis yang sama tetapi menulis buku yang berbeda, maka penulisan nama penulis hanya ditulis pada buku pertama, sedangkan pada buku ke dua dan ke tiga dan seterusnya tidak ditulis tetapi menggunakan tanda ---

G. Tata urut penulisan daftar pustaka berdasarkan urutan alfabet tanpa diberi nomor urut.

9. PENULISAN KUTIPAN

A. Kutipan yang kurang dari empat baris, diketik 1.5 spasi dan terpisah dari alinea yang bersangkutan

B. Kutipan sebanyak 4 baris atau lebih diketik 1 spasi dan terpisah dari alinea yang bersangkutan. Diketik menjorok ke dalam ( bagian kiri sejajar alinea baru dan bagian kanan sejajar batas tepi kanan )

C. Kutipan ditulis dengan bahasa aslinya (tidak boleh terjemahan) kecuali dalam buku yang dikutip ada terjemahannya. Jika kutipan ditulis dalam bahasa aslinya, penulis boleh membahas sesuai dengan kata-kata penulis sendiri

(37)

10. PENULISAN SUMBER PUSTAKA

A. Nama penulis pada bagian awal kalimat :

B. Menurut Triatmodjo (1995:1), Ilmu Hidrolika dapat didefiniskan sebagai cabang dari ilmu teknik yang mempelajari perilaku air baik dalam keadaan diam maupun bergerak.

C. Nama penulis pada bagian tengah kalimat :

Ilmu Hidrolika yang dikemukakan oleh Triatmodjo (1995:1), yaitu Ilmu Hidrolika dapat didefiniskan sebagai cabang dari ilmu teknik yang mempelajari perilaku air baik dalam keadaan diam maupun bergerak

D. Nama penulis pada bagian akhir kalimat :

Ilmu Hidrolika dapat didefiniskan sebagai cabang dari ilmu teknik yang mempelajari perilaku air baik dalam keadaan diam maupun bergerak eknik penulisan dan presentasi. (Triatmodjo,1995:1)

E. Penulis dua penulis :

Taufik dan Hidayah (2008:3) mengemukakan bahwa ...

F. Penulis lebih dari 2 orang, yang dicantumkan nama penulis pertama diikuti dkk : G. Linsley dkk ( thn:hal ) mengemukakan Suatu Daerah Aliran Sungai (

DAS ) adalah daerah yang dianggap sebagai wilayah dar suatu titik tertentu pada suatu sungai dan dipisahkan dari DAS-DAS disebelahnya oleh suatu pembagi (divide) atau punggung bukit/gunung yang dapat ditelusuri pada peta topografi H. Jika yang diacu lebih dari 2 sumber :

1. Jika nama penulis masuk dalam uraian, maka semua disebutkan : Menurut A dan B (2007:4), C dan D (2007:5), ...

2. Nama penulis tidak masuk dalam uraian, maka antara sumber-sumber itu dipasang titik koma : ... (A dan B, 2008:4 ; C dan D, 2007:5)

I. Pengutipan dari sumber kedua harus menyebutkan nama penulis aslinya dan nama penulis buku atau majalah ilmiahnya yang dibaca. Contoh A (dalam B, 2008:4)

(38)

J. Penulisan sumber pustaka dalam daftar pustaka dilakukan dengan urutan sebagai berikut :

1. Nama belakang penulis, diakhiri tanda titik 2. Tahun penerbitan buku diakhiri tanda titik

3. Juduk buku : ditulis tebal, ditulis miring bila basaha asing diakhiri tanda titik 4. Nama penerbit diakhiri tnada koma

5. Kota penerbit dan tidak diakhiri tanda titik

K. Sumber-sumber dalam daftar pustaka dibagi dalam Buku, peraturan perundang- undangan dan lain-lain ( penulisan perundang-undangan diurut berdasarkan tingkat peraturan perundang-undangan tersebut. Penulisan Penulis sumber pustaka diurut berdasarkan alfabeta.

(39)

VI. PENUTUP

Buku pedoman ini diharapkan berguna bagi mahasiswa Progrm Sttudi Teknik Sipil Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Unswagati Cirebon sebagai acuan dalam menyusun Usulan dan Laporan Kerja Praktik. Selain itu, Pembimbing Kerja Praktik juga harus melakukan bimbingan penulisan Usulan dan Laporan Kerja Praktik dengan berpedoman pada buku pedoman ini. Dengan demikian, antara Pembimbing dengan mahasiswa yang dibimbingnya terdapat kesamaan pengertian tentang format penulisan Usulan dan Laporan Kerja Praktik.

Buku pedoman ini akan terus disesuaikan dengan perkembangan, sehingga penulisan Usulan dan Laporan Kerja Praktik dapat mengikuti perkembangan baru yang terdapat dalam bidang karya tulis.

Untuk memahami metode – metode penulisan karya tulis, mahasiswa hendaknya mempelajari buku-buku referensi tentang hal tersebut.

(40)

PEDOMAN KERJA PRAKTIK DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Contoh Halaman Sampul Depan (Cover)

Lampiran 2 Contoh Halaman Sampul Depan (Cover)

Lampiran 3 Contoh Halaman Persetujuan Perbaikan

Lampiran 4 Contoh Halaman Persetujuan Perbaikan

Lampiran 5 Contoh Halaman Persetujuan

Lampiran 6 Contoh Lembar Pengesahan

Lampiran 7 Contoh Penulisan Daftar Pustaka

Lampiran 8 contoh Pernyataan

Form Pengajuan Proposal KP 1

Form Pengajuan Proposal KP 2

Form Pengajuan Proposal KP 3

Form Pengajuan Proposal KP 4

Form Pengajuan Proposal KP 5

Form Pengajuan Sidang KP 1

Form Pengajuan Sidang KP 2

Form Pengajuan Sidang KP 3

Form Pengajuan Sidang KP 4

Form Pengajuan Sidang KP 5

(41)

Lampiran 1 Contoh Halaman Sampul Depan (Cover)

PROYEK PEMBANGUNANSPINNING II PT. EMBEE

PLUMBON TEXTILE JALAN RAYA CIREBON- BANDUNG

KM. 12 CIREBON

USULAN KERJA PRAKTIK

Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Menyelesaikan Studi Pada Program Studi Teknik Sipil Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Swadaya Gunung Jati

Cirebon

Oleh IGO

NIM. 4109701190026

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL

JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SWADAYA GUNUNG JATI

CIREBON 2018

PEDOMAN KERJA PRAKTIK Lampiran : 1 dari 18

(42)

Lampiran 2 Contoh Halaman Sampul Depan (Cover)

PROYEK PEMBANGUNANSPINNING II PT. EMBEE

PLUMBON TEXTILE JALAN RAYA CIREBON- BANDUNG

KM. 12 CIREBON

LAPORAN KERJA PRAKTIK

Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Menyelesaikan Studi Pada Program Studi Teknik Sipil Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Swadaya Gunung Jati

Cirebon

Oleh

IGO

NIM. 4109701190026

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL

JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SWADAYA GUNUNG JATI

CIREBON 2018

Tanggal : 3 September 2018 PEDOMAN KERJA PRAKTIK Lampiran : 2 dari 18

(43)

Lampiran 3 Contoh Halaman Persetujuan Perbaikan

PEDOMAN KERJA PRAKTIK PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL JURUSAN

TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SWADAYA GUNUNG JATI

CIREBON

PERSETUJUAN PERBAIKAN USULAN KERJA PRAKTIK

Nama : IGO

N I M : 4109701190026

Judul Usulan : PROYEK PEMBANGUNAN

Kerja Praktik SPINNING II PT.EMBEE

PLUMBON TEXTILE

JALAN RAYA CIREBON- BANDUNG KM. 12 CIREBON

Laporan Kerja Praktik ini telah diperbaiki sesuai saran para Tim Kajian pada :

Hari : ………

Tanggal : ………

Menyetujui atas perbaikan Usulan Kerja Praktik :

No. Tim Kajian Tanda Tangan Tanggal

1. 2. 3. Cirebon, ...2018 Pembimbing ... NIK. ...

(44)

Lampiran 4 Contoh Halaman Persetujuan Perbaikan

PEDOMAN KERJA PRAKTIK PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL JURUSAN

TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SWADAYA GUNUNG JATI

CIREBON

PERSETUJUAN PERBAIKAN LAPORAN KERJA PRAKTIK

Nama : IGO

N I M : 4109701190026

Judul Usulan : PROYEK PEMBANGUNAN

Kerja Praktik SPINNING II

PT. EMBEE PLUMBON TEXTILE

JALAN RAYA CIREBON - BANDUNG KM. 12 CIREBON

Laporan Kerja Praktik ini telah diperbaiki sesuai saran para Tim Kajian pada :

Hari : Sabtu

Tanggal : April 2018

Menyetujui atas perbaikan Laporan Kerja Praktik :

No. Tim Kajian Tanda Tanggal

Tangan 1. 2. 3. Cirebon, ...2018 Pembimbing ... NIK. ...

(45)

Lampiran 5 Contoh Halaman Persetujuan

HALAMAN PERSETUJUAN LAPORAN KERJA PRAKTIK

PROYEK PEMBANGUNANSPINNING II PT. EMBEE PLUMBON TEXTILE JALAN RAYA CIREBON- BANDUNG KM. 12 CIREBON

Oleh IGO NIM. 4109701190026 Disetujui oleh : Pembimbing Tanggal ……… ... . NIK. ...

(46)

Lampiran 6 Contoh Lembar Pengesahan

PROYEK PEMBANGUNAN SPINNING II PT. EMBEE PLUMBON TEXTILE JALAN RAYA CIREBON-

BANDUNG KM. 12 CIREBON

LAPORAN KERJA PRAKTIK

Untuk Memenuhi Salah Syarat Guna Mengajukan Usulan Skripsi Pada Program Studi Teknik Sipil Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas

Swadaya Gunung Jati Cirebon . Oleh IGO NIM. 4109701190026 Cirebon, 20 Agustus 2018 Mengesahkan ; Dekan Fakultas Teknik

...

(47)

Lampiran 7 Contoh Penulisan Daftar Pustaka

DAFTAR PUSTAKA

A. Buku-buku

Sukarto, Haryono. 2006, Mekanka Fluida, PT. Mediatama Saptakarya (PT Medisa), Jakarta ---, 2005, Desentralisasi dan Tuntutan Penataan Kelembagaan Daerah, Humaniora Triatmodjo, Bambang. 1995, Hidrolika, Beta Offset, Yogyakarta

B. Peraturan Perundang-undangan

Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2004 Tentang Sumber Daya Air Peraturan Pemerintah Nomor 20 Tahun 2006 Tentang Irigasi

Perda Prov. Jawa Barat Nomor 1 Tahun 2004 Tentang Renstra Provisi Jawa Barat Tahun 2003 – 2008 Peraturan Bupati Cirebon Nomor 29 Tahun 2009 Tentang Irigasi

C. Lain-Lain

Kamus Besar Bahasa Indonesia, 1996, Balai Pustaka, Jakarta. Kabupaten Cirebon Dalam Angka tahun 2005-2006 Lampiran 8 Contoh Penulisan Kutipan

1. Kutipan kurang dari 4 baris

Ilmu Hidrolika dapat didefiniskan sebagai cabang dari ilmu teknik yang mempelajari perilaku air baik dalam keadaan diam maupun bergerak. (Triatmodjo,1995:1)

2. Kutipan lebih dari atau sama dengan 4 baris Linsley dkk ( thn:hal ) mengemukakan bahwa :

Suatu Daerah Aliran Sungai ( DAS ) adalah daerah yang dianggap sebagai wilayah dar suatu titik tertentu pada suatu sungai dan dipisahkan dari DAS-DAS disebelahnya oleh suatu pembagi ( divide) atau punggung bukit/gunung yang dapat ditelusuri pada peta topografi.

(48)

Lampiran 8 contoh Pernyataan

PERNYATAAN PENULISAN LAPORAN KERJA PRAKTIK PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS SWADAYA GUNUNG JATI CIREBON

dengan ini Praktikan menyatakan bahwa :

1. Karya tulis Laporan Kerja Praktik ini adalah asli dan belum pernah diajukan dan Karya tulis ini murni pengalaman sendiri dalam mengikuti kegiatan pelaksanaan pembangunan tanpa bantuan pihak lain, kecuali arahan Pembimbing

2. Dalam karya tulis Laporan Kerja Praktik ini tidak terdapat karya atau pendapat yang telah ditulis atau dipublikasikan oleh orang lain, kecuali secara tertulis dengan jelas dicantumkan nama pengarang dan dicantumkan dalam daftar pustaka.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenar-benarnya.

Cirebon, ...201... Yang membuat pernyataan

Materai Cukup bertanggal

……….. NPM. ………

(49)

Form Pengajuan Proposal KP 1

UJIAN SPROPOSAL KERJA PRAKTIK

Nama : NPM :

Formulir Pengajuan FC Kwitansi Pembayaran SKS

Tugas dan Praktikum FC Kwitansi Pembayaran DPP

Transkrip Nilai FC Kwitansi Bimbingan KP

Ttd. Dosen Wali

Kaur Keuangan Ttd. Kepala Tata Usaha

Catatan:

Staff Jurusan

Islahul Athar, S.Kom.

Maman Hilman, S.Pd.I

Program Studi Teknik Sipil, melihat dan menimbang pengajuan Proposal Kerja Praktek oleh Mahasiswa dengan ini :

PROSES – TIDAK PROSES Penanggung Jawab

Ketua Prodi Teknik Sipil

Hj. Aryati Indah K., ST. MT.

Sekretaris Prodi Teknik Sipil

(50)

Form Pengajuan Proposal KP 2

PEDOMAN KERJA PRAKTIK FORMULIR PENYERAHAN PROPOSAL KERJA PRAKTIK

================================================================ Kepada Yth.

Ketua Jurusan Sipil Fakultas Teknik Universitas Swadaya Gunung Jati di –

CIREBON

Yang bertandatangan dibawah ini :

N a m a : ………

NPM : ………

HP : ………

Menyerahkan Proposal Kerja Praktik dengan judul :

……… ……… ……… ……… Adapun kelengkapan persyaratan untuk KP dapat diperiksa pada lampiran formulir ini.

Cirebon, ……….

Yang menerima, Yang menyerahkan,

(51)

Form Pengajuan Proposal KP 3

Kepada Yth.

Sdr. Kepala Tata Usaha Fakultas Teknik Unswagati

Mohon disiapkan undangan pembahasan Proposal KP seperti tersebut diatas pada :

Hari / tanggal : ………..

Waktu : ………..

Adapun yang diundang adalah sebagai berikut :

1. ……….. 2. ……….. 3. ……….. Demikian, terima kasih atas perhatian Saudara.

Cirebon, ……… Ketua Jurusan,

(52)

Form Pengajuan Proposal KP 4

PEDOMAN KERJA PRAKTIK Form : KP. I

SURAT PENGANTAR PENGAJUAN KERJA PRAKTIK

Yang bertanda tangan di bawah ini, Dosen Wali dari Mahasiswa :

Nama : ………

NPM : ………

Menyatakan bahwa yang bersangkutan telah memenuhi persyaratan akademik untuk Keja Praktik antara lain :

1. Telah menyelesaikan semua persyaratan Akademik, administrasi dan keuangan yang diatur dan ditetapkan oleh Fakultas maupun Universitas dengan dibuktikan tanda bukti penyelesaian s/d semester V.

2. Telah menyelesaikan 90 ( Sembilan puluh ) SKS dari semester I s/d V dengan IPK minimal 2,0 ( dua koma nol ).

3. Telah menyelesaikan semua praktikum dan sedang melaksanakan tugas- tugas serta kewajiban akademik dari semester I - V.

4. Tidak memiliki nilai E, dan memiliki maksimal 3 nilai D dari semester I - V.

Demikian untuk menjadikan maklum.

Cirebon, ……… Dosen Wali

(53)

Form Pengajuan Proposal KP 5

FM-PM-08.1/03-01/R1

Form : KP. 2

SURAT KETERANGAN

UNTUK SIDANG PROPOSAL KERJA PRAKTIK

Yang bertanda tangan dibawah ini Kepala Tata Usaha Fakultas Teknik Unswagati menyatakan bahwa mahasiswa :

Nama : ………

NPM : ………

Telah menyelesaikan semua persyaratan administrasi dan keuangan yang ditetapkan oleh Fakultas Teknik.

Demikian kami sampaikan untuk dapat dipergunakan seperlunya.

Cirebon, ……….………. Kepala Tata Usaha,

(54)

Form Pengajuan Sidang KP 1

UJIAN KERJA PRAKTIK

Nama : NPM :

Formulir Pengajuan FC Kwitansi Pembayaran SKS

Acc Pembimbing FC Kwitansi Pembayaran DPP

Fotocopy SK KP FC Kwitansi Bimbingan KP

Transkrip Nilai Copy FRS

FC Lembar Asistensi acc. Ttd. Kepala Tata Usaha

Keterangan Selesai KP dari Lokasi KP

Catatan:

Staff Jurusan

Kaur Keuangan

Islahul Athar, S.Kom.

Maman Hilman, S.Pd.I

Program Studi Teknik Sipil, melihat dan menimbang pengajuan ujian Sidang Kerja Praktek oleh Mahasiswa dengan ini :

PROSES – TIDAK PROSES Penanggung Jawab

Ketua Prodi Teknik Sipil

Hj. Aryati Indah K., ST. MT.

Sekretaris Prodi Teknik Sipil

(55)

Form Pengajuan Sidang KP 2

Kepada

Yth. Ketua Jurusan Sipil Fakultas Teknik Universitas Swadaya Gunung Jati di –

CIREBON

Perihal : Penjadwalan Ujian Kerja Praktik

Dengan telah selesainya Kerja Praktik dari mahasiswa :

N a m a : ………

HP : ………

N P M : ………

Judul Kerja Praktik : ……… ……… ……… ………

Tanggal selesai KP : ………

maka kami mohon untuk segera dijadwalkan pelaksanaan Ujian Kerja Praktik mahasiswa tersebut diatas.

Demikian atas perhatian Bapak diucapkan terima kasih.

Cirebon, ……… Dosen Pembimbing ,

(56)

Form Pengajuan Sidang KP 3

Kepada.

Yth. Sdr. Kepala Tata Usaha Fakultas Teknik Universitas Swadaya Gunung Jati di -

CIREBON

Mohon disiapkan Undangan untuk Ujian Kerja Praktik pada :

H a r i / Tgl. :………..

W a k t u :………..

Adapun sebagai Tim Penilai Ujian Kerja Praktik adalah sebagai berikut :

1………. 2……….

Demikian, terima kasih atas perhatian Saudara.

Cirebon,………. Ketua Jurusan,

Hj. Aryati Indah K., ST., MT.

File Blanko KP&TA

(57)

Form Pengajuan Sidang KP 4

PEDOMAN KERJA PRAKTIK REKOMENDASI SELESAI BIMBINGAN KERJA PRAKTIK

FAKULTAS TEKNIK UNSWAGATI

Yang bertandatangan dibawah ini Dosen Pembimbing Kerja Praktik Mahasiswa Fakultas Teknik Unswagati Cirebon, menerangkan bahwa :

N a m a : ………

NPM : ……….………...

Judul Kerja Praktik : ……….………

……… ………

Mulai Kerja Praktik : ……….

Selesai Kerja Praktik : ……….

Demikian surat keterangan ini kami buat dan selanjutnya kami harapkan mahasiswa yang bersangkutan dapat segera diuji sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan.

Cirebon, ……… Pembimbing, ………. UNSWAGATI CIREBON FAKULTAS TEKNIK Tanggal : 3 September 2018 PEDOMAN KERJA PRAKTIK Lampiran : 17 dari 18

(58)

Form Pengajuan Sidang KP 5

PEDOMAN KERJA PRAKTIK SURAT KETERANGAN

UNTUK SIDANG LAPORAN KERJA PRAKTIK

Yang bertanda tangan dibawah ini Kepala Tata Usaha Fakultas Teknik Unswagati menyatakan bahwa mahasiswa :

Nama : ………

NPM : ………

Telah menyelesaikan semua persyaratan administrasi dan keuangan yang ditetapkan oleh Fakultas Teknik.

Demikian kami sampaikan untuk dapat dipergunakan seperlunya.

Cirebon, ……….………. Kepala Tata Usaha,

Mirna Diniyati, SE., MM.

PEDOMAN KERJA PRAKTIK Lampiran : 18 dari 18