Panduan Pelaksanaan Validasi Akreditasi POKJA PNF Provinsi Tahun 2015

(1)

1

Panduan Pelaksanaan

Validasi Akreditasi

POKJA PNF Provinsi

Tahun 2015

BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN NONFORMAL ( BAN - PNF )

(2)

2

KATA PENGANTAR

BAN-PNF pada tahun 2015 melakukan penilaian akreditasi terhadap 5000 program dan satuan PNF. Sasaran akreditasi ini merupakan pemohon akreditasi dari program dan satuan PNF yang telah terdaftar dan mengisi instrumen akreditasi BAN-PNF yang telah dilengkapi dengan dokumen dan rekaman pendukung.

Validasi Akreditasi merupakan tahapan akhir dari penilaian akreditasi, dimana setelah dokumen yang diajukan oleh program dan satuan PNF dievaluasi/dinilai keberadaan, kelengkapan, dan kesesuaian isi seperti yang dipersyaratkan di dalam pedoman persyaratan akreditasi dalam kegiatan Desk Assessment. Dilanjutkan tahap Visitasi Akreditasi untuk memeriksa kesesuaian dokumen dengan implementasi di Lembaga PNF. Dilanjutkan dengan Validasi Laporan Hasil Visitasi oleh Anggota BAN-PNF atau Asesor sebagai Validator.

Hasil dari tahapan ini menjadi rekapitulasi hasil Validasi Akreditasi yang akan menjadi Rekomendasi dalam Rapat Pleno Penetapan Hasil Akreditasi.

Panduan Pelaksanaan Validasi Akreditasi ini dimaksudkan sebagai pedoman bagi Validator dapat memahami tujuan, substansi, dan prosedur penilaian Validasi Akreditasi.

Semoga Panduan ini bermanfaat.

Ketua BAN PNF,

(3)

3

DAFTAR ISI

Halaman

I. Pendahuluan

II. Tujuan

III. Hasil yang diharapkan IV. Peserta

V. Bahan Penilaian Validasi Akreditasi

VI. Penanggung Jawab dan Pelaksana Kegiatan

VII. Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kegiatan VIII. Anggaran

IX. Jadwal Kegiatan

X. Penutup

XI. Lampiran

I. Langkah-langkah Validasi Akreditasi II. Rambu-Rambu Validasi Akreditasi II. Tata Tertib Validasi Akreditasi

(4)

4

I. PENDAHULUAN 1. RASIONAL

BAN PNF yang dibentuk melalui keputusan Menteri Pendidikan Nasional pada tahun 2006 merupakan badan independen yang bertugas melakukan akreditasi terhadap program dan satuan PNF di Indonesia. Akreditasi merupakan penilaian kelayakan program dan satuan PNF dalam memberikan layanan pendidikan kepada peserta didik berdasarkan standar nasional pendidikan dan merupakan bentuk pertanggungjawaban publik dari pemerintah atas mutu pendidikan yang diselenggarakan.

Sampai dengan saat ini melalui kebijakan pelaksanaan akreditasi yang ditetapkan oleh BAN-PNF, pelaksanaan tahapan akreditasi yang terdiri dari Desk Assesment, Visitasi dan Validasi yang dilakukan terhadap program dan satuan yang mengajukan akreditasi ke BAN-PNF.

Kegiatan akreditasi tahun 2015 dilaksanakan dengan target akreditasi sejumlah 5000 program dan satuan PNF.

Demi lancar dan tertibnya pelaksanaan akreditasi PNF, maka disusun panduan validasi akreditasi sesuai dengan tahapan akreditasi program dan satuan PNF di atas.

(5)

5

2. DASAR HUKUM

1. Undang-Undang Republik Indonesia No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4301);

2. Peraturan Pemerintah No.32 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah No.19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4496);

3. Peraturan Menteri Pendidikan Kebudayaan No. 59 Tahun 2012 tentang Badan Akreditasi Nasional;

4. Keputusan Menteri Pendidikan Kebudayaan Nomor 174/P/2012, tentang pengangkatan Anggota PT, BAN-S/M dan BAN-PNF;

5. Kebijakan BAN-PNF Tahun 2015.

II. TUJUAN

Tujuan panduan ini adalah sebagai pedoman pelaksanaan validasi akreditasi tahun 2015.

Tujuan pelaksanaan validasi adalah: 1. Menilai Laporan Desk Assessment 2. Menilai Laporan Visitasi Akreditasi

(6)

6

III. HASIL YANG DIHARAPKAN

1. Validator dapat menilai Laporan Desk Assessment dengan benar

2. Validator dapat menilai Laporan Visitasi Akreditasi dengan benar

3. Validator dapat memutuskan penilaian akhir akreditasi berdasarkan hasil Desk Assessment dan Visitasi Akreditasi

IV. PELAKSANA PENILAIAN

Pelaksana penilaian dokumen akreditasi dilakukan oleh Anggota dan/atau Asesor BAN-PNF

V. BAHAN PENILAIAN DOKUMEN AKREDITASI

Bahan – bahan yang disampaikan kepada asesor meliputi: 1. Panduan pelaksanaan validasi akreditasi

2. Dokumen Laporan Hasil Visitasi 3. Format penilaian akreditasi (FR-AK-04)

VI. PENANGGUNG JAWAB DAN PELAKSANA KEGIATAN

1. Penanggung Jawab : Komisi Pelaksanaan Akreditasi 2. Pelaksana kegiatan adalah sebagai berikut:

a) Anggota dan/atau Asesor BAN-PNF b) Sekretariat BAN-PNF

(7)

7 Validator pada Validasi Tahap -- Pokja PNF Provinsi -- Tahun 2015 NO Nama Jabatan 1. _{Anggota BAN-PNF}

--

2. Anggota BAN-PNF

--

3. Anggota BAN-PNF

--

4. Anggota BAN-PNF

--

Sekretariat Pendamping pada Validasi Tahap -- Pokja PNF Provinsi -- Tahun 2015

NO Nama Jabatan

1. Staff Sekretariat Sekretariat BAN-PNF

4. Staff Sekretariat Sekretariat Balitbang

VII. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN KEGIATAN

Validasi akreditasi dilaksanakan pada: 1. Hari/Tanggal : Menyesuaikan

(8)

8

VIII. ANGGARAN

Anggaran kegiatan ini dibebankan pada anggaran BAN-PNF melalui Satker Balitbang Kemdikbud tahun 2015

IX. JADWAL KEGIATAN Hari Pertama, -- /-- 2015

09.00 - 10.00 Pembukaan

10.00 - 12.00 Validasi Akreditasi

12.00 - 13.30 Istirahat, Sholat, Makan Siang 13.30 - 17.00 Validasi Akreditasi

Hari Kedua, -- /-- 2015

Hari Ketiga, -- /-- 2015

Hari Keempat, -- /-- 2015

12.00 - 13.30 Istirahat, Sholat, Makan Siang 13.30 - 17.00 Validasi Akreditasi & Penutupan

(9)

9

X. PENUTUP

Panduan ini disusun sebagai pedoman dalam pelaksanaan kegiatan validasi akreditasi Tahun 2015. Semoga kegiatan penilaian dokumen akreditasi ini dapat terselenggara dengan baik.

(10)

10

XI. LAMPIRAN

Lampiran I. Langkah – langkah Validasi Akreditasi

No. Langkah – Langkah Penanggung Jawab 1. Persiapan Validasi

1. Menyusun Panduan Pelaksanaan Validasi

2. Menyiapkan data program dan satuan PNF yang akan divalidasi 3. Menetapkan jadwal pelaksanaan

Validasi

4. Penyiapan dokumen Laporan yang akan dinilai

5. Penyiapan FR-AK-04 6. Pengaturan layout ruangan

peralatan penunjang, pembagian tugas sekretariat dan akomodasi Validator

7. Pengecekan kesiapan pelaksanaan KPA Sekretariat Koordinator Sekretariat Sekretariat Sekretariat Sekretariat 2. Pelaksanaan Validasi 1. Registrasi Validator 2. Pembukaan/Sambutan Sekretariat Anggota BAN-PNF 3 Pelaporan

1. Laporan hasil Validasi 2. Laporan pelaksanaan

Validator KPA

(11)

11

Lampiran II. Rambu-Rambu Validasi Akreditasi

1. Asesor Validasi melihat Nilai Akhir Asesor Visitasi A & B 2. Periksa butir-butir Major jika ada kesenjangan antara Asesor

Visitasi A & B atau ada kesenjangan antara Asesor Desk Assessment & Asesor Visitasi

3. Status Terakreditasi dicapai bila Nilai Akhir Akreditasi sekurang-kurangnya 56, dengan syarat:

 100% butir pertanyaan yang berstatus major tidak ada yang memiliki skor 0 di 8 standar.

 75% butir pertanyaan yang berstatus major tidak boleh kurang dari skor 2 pada seluruh butir instrumen yang berstatus major di 8 standar. (PAUD 17; LKP 20; PKBM 22)  Skor pada butir pertanyaan yang berstatus major di standar Isi, Proses dan Pendidik tidak boleh kurang dari skor 2. (PAUD 6; LKP 8; PKBM 5)

Ekuivalensi Nilai Akhir Hasil Akreditasi PAUD

Peringkat A

Nilai Akhir Akreditasi sebesar 655 – 784 ekuivalen dengan nilai 86 – 100

Peringkat B

Peringkat C

Tidak Terakreditasi

(12)

12

Ekuivalensi Nilai Akhir Hasil Akreditasi LKP

Terakreditasi A

Terakreditasi B

Terakreditasi C

Nilai akhir akreditasi < 472 ekuivalen dengan < nilai 56

Ekuivalensi Nilai Akhir Hasil Akreditasi PKBM

Terakreditasi A

Terakreditasi B

Terakreditasi C

(13)

13

Ekuivalensi Nilai Akhir Hasil Akreditasi PKBM Penyelenggara PAUD

Terakreditasi A

Terakreditasi B

Terakreditasi C

Ekuivalensi Nilai Akhir Hasil Akreditasi PKBM Penyelenggara KP

Terakreditasi A

Terakreditasi B

Terakreditasi C

4. Jika ada keraguan Asesor Validasi dapat konfirmasi langsung ke Asesor Visitasi melalui telpon.

5. Catatan FR-AK-04 harus diisi apabila asesor validasi merubah skor dari hasil visitasi

(14)

14 6. pada saat Validasi dituliskan saat Asesor Validasi merubah

Skor dari hasil Visitasi

7. Asesor Validasi harus dapat mengidentifikasi kondisi yang ditengarai merupakan penyimpangan Asesor dalam bertugas (Skor ditinggikan tanpa bukti, dll)

8. Asesor yang tidak memberi Catatan pada Skor 1,2,3 bisa jadi karena kondisi Dokumen dan Implementasi saat Visitasi persis sesuai Rubrik

9. Untuk persyaratan di Standar PTK, perhatikan Homebase PTK PAUD & PNF (referensi paling valid di NIPTK)

10. Dokumen Akreditasi hasil Soslok & Bimtek oleh Dinas Pendidikan, Pokja Provinsi, Organisasi PNF, dll (yang cenderung sama dan seragam isinya) dapat digali aspek kesesuaiannya dengan mengobservasi PTK saat Visitasi. 11. Asesor Validasi wajib memutuskan dalam bentuk Pemutus

Ahli (expert judgement) pada saat disinyalir ada hasil penilaian asesor Visitasi Akreditasi yang meragukan dengan berdasarkan Rubrik Penilaian. Jika validator merubah skor maka wajib memberi argumentasi dalam kolom catatan dengan memperhatikan aspek keberadaan, kelengkapan dan kesesuaian dokumen dengan implementasi.

(15)

15

Lampiran III: Tata Tertib Validasi Akreditasi

1. Anggota BAN-PNF menghadiri Pembukaan

2. Jadwal Validasi 4 hari dilakukan secara penuh waktu untuk setiap Validator memeriksa ± 30 berkas per tahap secara baik dan berkualitas.

3. Asisten Validator Anggota BAN-PNF diperkenankan dari skretariat BAN-PNF yang berpenilaian baik. Biaya asistensi tersebut menjadi pertanggungan Validator Anggota BAN-PNF yang bersangkutan.

4. Laporan validasi dalam bentuk Hard Copy:

 Jika FR-AK-04 dijilid bersamaan dengan lampiran, maka FR-AK-04 harus di copy dan di bawa ke pusat, sedangkan FR-AK-04 yang asli tetap di POKJA Provinsi (laporan dari 2 asesor)

 Jika AK-04 dijilid terpisah dengan lampiran, maka FR-AK-04 asli di bawa ke pusat, sedangkan foto copy FR-FR-AK-04 di simpan di POKJA Provinsi (laporan dari 2 asesor)