• Tidak ada hasil yang ditemukan

STUDI TENTANG PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP PERAYAAN YAQOWIYYU DALAM KEHIDUPAN SOSIAL, EKONOMI DAN BUDAYA DI JATINOM KABUPATEN KLATEN 2017 - UNWIDHA Repository

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "STUDI TENTANG PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP PERAYAAN YAQOWIYYU DALAM KEHIDUPAN SOSIAL, EKONOMI DAN BUDAYA DI JATINOM KABUPATEN KLATEN 2017 - UNWIDHA Repository"

Copied!
35
0
0

Teks penuh

(1)

STUDI TENTANG PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP PERAYAAN YAQOWIYYU DALAM KEHIDUPAN SOSIAL, EKONOMI DAN BUDAYA DI JATINOM KABUPATEN KLATEN 2017

Skripsi

Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata Satu Kependidikan Program Studi Pendidikan Geografi Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial

Oleh:

NAMA : GAYUH MULYANA

NIM : 1312104530

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS WIDYA DHARMA KLATEN

(2)
(3)
(4)
(5)

iv MOTTO

 Hidup bagi Saya adalah usaha, usaha yang dilandasi atas dasar suatu tujuan (GAYUH MULYANA)  Hidup ini penuh tantangan tetapi jangan pernah menantang kehidupan

(6)

v

PERSEMBAHAN

 Skripsi ini saya persembahkan untuk kedua orang tua, BAPAK JAKA JAROT MULYONO dan IBU EKA WATI

 Skripsi ini juga saya persembahkan untuk Adik saya (MILENIA LIRIH REKAWATI)

 Skripsi ini juga saya persembahkan untuk sahabat-sahabatku Geografi Aysyah Eka Putri, Beauty Wulandari, Isva Ayu Thia Putri, Joko Prasetiyo, Joni, Salvinus Kadim, Suranto dan Triya Nuryati yang telah memberikan semangat dan dorongan

(7)

vi

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayahNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini yang berjudul “Studi Persepsi Masyarakat Terhadap Perayaan Yaqowiyyu Dalam

Kehidupan Sosial, Ekonomi Dan Budaya Di Jatinom Kabupaten Klaten 2017”.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa skripsi ini tersusun bukan semata-mata hasil usaha sendiri, akan tetapi berkat bimbingan dan motivasi dari semua pihak. Oleh karena itu penulis menyampaikan terima kasih kepada:

1. Bapak Prof.Dr.H.Triyono,M.Pd, Rektor Universitas Widya Dharma Klaten

2. Bapak Drs.H.Udiyono,M.Pd, Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Widya Dharma Klaten

3. Bapak Ir.H.Sudaryanto,M.M, Ketua Program Studi Pendidikan Geografi Universitas Widya Dharma Klaten dan selaku Dosen Pembimbing I yang telah memberikan petunjuk, bimbingan, arahan dan motivasi dalam penyusunan skripsi ini

4. Bapak Drs.H.Jajang Susatya, M.Si, Dosen pembimbing II yang telah memberikan petunjuk, bimbingan, arahan dan motivasi dalam penyusunan skripsi ini

5. Kepala Desa Bonyokan Kecamatan Jatinom Kabupaten Klaten

(8)

vii

Semoga amal baik tersebut mendapatkan imbalan pahala dari Allah SWT dan dengan keterbatasan pengetahuan dan kemampuan, penulis yakin bahwa skripsi ini jauh dari sempurna, oleh karena kritik dan saran penulis harapkan. Akhirnya penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi para pembaca.

Klaten, April 2017

(9)

viii DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL

HALAMAN PERSETUJUAN ... i

HALAMAN PENGESAHAN ... ii

PERNYATAAN ... iii

MOTTO ... iv

PERSEMBAHAN ... v

KATA PENGANTAR ... vi

DAFTAR ISI ... viii

DAFTAR GAMBAR ... xi

DAFTAR TABEL ... xii

DAFTAR DIAGRAM ... xiv

DAFTAR LAMPIRAN ... xv

ABSTRAK ... xvi

ABSTRACT ... xvii

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... 1

B. Identifikasi Masalah ... 9

C. Batasan Masalah... 10

D. Rumusan Masalah ... 10

E. Tujuan Penelitian ... 11

(10)

ix BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Landasan Teori ... 13

1. Persepsi ... 13

2. Perayaan Yaqowiyyu ... 17

3. Kehidupan Sosial ... 23

4. Kehidupan Ekonomi... 29

5. Kehidupan Budaya ... 33

6. Pariwisata ... 38

B. Hipotesis Penelitian ... 40

C. Kerangka Berfikir... 41

BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian ... 43

B. Tempat dan Waktu Penelitian ... 46

C. Populasi dan Sampel Penelitian ... 46

a. Populasi ... 46

b. Sampel Penelitian ... 47

D. Variabel Penelitian ... 48

a. Variable Bebas ... 48

b. Variable Terikat ... 49

E. Teknik Pengumpulan Data ... 49

1. Metode Observasi... 49

2. Metode Wawancara ... 50

(11)

x

4. Metode Angket ... 52

F. Teknik Analisis Data ... 58

G. Teknik Pemeriksaan Keabsahan Data ... 61

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Geografi Daerah Penelitian ... 63

1. Aspek Fisis ... 63

2. Aspek Non Fisis ... 79

B. Hasil Penelitian ... 89

1. Pemahaman Masyarakat Terhadap Perayaan Yaqowiyyu ... 92

2. Peran Masyarakat Untuk Mengembangkan Kue Apem ... 95

3. Persepsi Masyarakat Terhadap Perayaan Yaqowiyyu Dalam Peningkatan Sosial Dan Ekonomi ... 95

4. Persepsi Masyarakat Terhadap Sejarah Dan Budaya Perayaan Yaqowiyyu ... 101

5. Persepsi Masyarakat Terhadap Pengembangan Lingkup Pariwisata ... 105

C. Pembahasan ... 106

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. KESIMPULAN ... 109

B. SARAN ... 111 DAFTAR PUSTAKA

(12)

xi DAFTAR GAMBAR

(13)

xii DAFTAR TABEL

1. Tabel 1 : Komposisi Penggunaan Tanah Desa Jatinom ... 68

2. Tabel 2 : Sifat Curah Hujan ... 73

3. Tabel 3 : Komposisi Rata-rata Jumlah Curah Hujan Desa Jatinom ... 74

4. Tabel 4 : Komposisi Penduduk Berdasarkan Umur ... 82

5. Tabel 5 : Kelompok Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin ... 83

6. Tabel 6 : Kelompok Penduduk Berdasarkan Mata Pencaharian ... 84

7. Tabel 7 : Kelompok Penduduk Berdasarkan Tingkat Pendidikan ... 86

8. Tabel 8 : Mobilitas Penduduk Desa Jatinom ... 87

9. Tabel 9 : Keadaan Sarana Perekonomian Desa Jatinom ... 88

10. Tabel 10 : Sarana Telekomunikasi ... 89

11. Tabel 11 : Nama Responden ... 91

12. Tabel 12 : Nilai Item Persepsi Masyarakat Terhadap Perayaan Yaqowiyyu ... 93

13. Tabel 13 : Kelompok Tingkat Persepsi Masyarakat Terhadap Perayaan Yaqowiyyu ... 94

14. Tabel 14 : Nilai Item Perayaan Yaqowiyyu Dalam Kehidupan Sosial ... 96

15. Tabel 15 : Kelompok Tingkat Persepsi Masyarakat Terhadap Perayaan Yaqowiyyu Dalam Kehidupan Sosial ... 97

16. Tabel 16 : Nilai Item Perayaan Yaqowiyyu Dalam Kehidupan Ekonomi ... 99

17. Tabel 17 : Kelompok Tingkat Persepsi Masyarakat Terhadap Perayaan Yaqowiyyu Dalam Kehidupan Ekonomi... 100

(14)

xiii

19. Tabel 19 : Kelompok Tingkat Persepsi Masyarakat Terhadap Perayaan

(15)

xiv DAFTAR DIAGRAM

1. Diagram I : Komposisi Luas Dan Penggunaan Tanah Desa Jatinom ... 69 2. Diagram II : Diagram Iklim Desa Jatinom, Kecamatan Jatinom, Kabupaten

(16)

xv DAFTAR LAMPIRAN

1. Lampiran 1 : Pedoman Angket 2. Lampiran 2 : Pedoman Wawancara

3. Lampiran 3 : Surat Izin Penelitian dari Kampus 4. Lampiran 4 : Surat Izin dari BAPPEDA Klaten 5. Lampiran 5 : Surat Izin dari Kelurahan Bonyokan

(17)

xvi ABSTRAK

GAYUH MULYANA, NIM : 1312104530. Program Studi Pendidikan Geografi, Jurusan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pnedidikan. Universitas Widya Dharma Klaten, Skripsi : Studi Tentang Persepsi Masyarakat Terhadap Perayaan Yaqowiyyu Dalam Kehidupan Sosial, Ekonomi dan Budaya Di Jatinom, Kecamatan Jatinom, Kabupaten Klaten 2017.

Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : (1) Bagaiamana pemahaman masyarakat terhadap diadakannya tradisi atau perayaan Yaqowiyyu di Jatinom, Kecamatan Jatinom, Kabupaten Klaten. (2) Bagaiamana peran masyarakat untuk mengembangkan kue apem sebagai makanan khas di Jatinom, Kecamatan Jatinom, Kabupaten Klaten. (3) Bagaimana persepsi masyarakat terhadap pengaruh perayaan Yaqowiyyu terhadap peningkatan sosial dan ekonomi di Jatinom, Kecamatan Jatinom, Kabupaten Klaten. (4) Bagaiaman persepsi masyarakat terhadap sejarah dan budaya perayaan Yaqowiyyu di Jatinom, Kecamatan Jatinom, Kabupaten Klaten. (5) Bagaimana persepsi masyarakat terhadap pengembangan lingkup pelaksanaan perayaan Yaqowiyyu sehingga bisa berpotensi sebagai tempat pariwisata di Jatinom, Kecamatan Jatinom, Kabupaten Klaten.

Tujuan penelitian ini adalah : (1) Mengetahui pemahaman masyarakat terhadap diadakannya tradisi atau perayaan Yaqowiyyu di Jatinom, Kecamatan Jatinom, Kabupaten Klaten. (2) Mengetahui peran masyarakat untuk mengembangkan kue apem sebagai makanan khas di Jatinom, Kecamatan Jatinom, Kabupaten Klaten. (3) Mengatahui persepsi masyarakat terhadap pengaruh perayaan Yaqowiyyu terhadap peningkatan sosial dan ekonomi di Jatinom, Kecamatan Jatinom, Kabupaten Klaten. (4) Mengetahui persepsi masyarakat terhadap sejarah dan budaya perayaan Yaqowiyyu di Jatinom, Kecamatan Jatinom, Kabupaten Klaten. (5) Mengetahui persepsi masyarakat terhadap pengembangan lingkup pelaksanaan perayaan Yaqowiyyu sehingga bisa berpotensi sebagai tempat pariwisata di Jatinom, Kecamatan Jatinom, Kabupaten Klaten.

Populasi dalam penelitian ini adalah warga Jatinom di Desa Jatinom, Kelurahan Jatinom, Kabupaten Klaten yang berjumlah 30 orang atau responden, sedangkan metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey atau wawancara dan kuisioner, untuk responden yang diambil adalah dari masyarakat lokal Desa Jatinom dan juga beberapa tokoh masyarakat lokal Desa Jatinom. Dan teknik pengambilan sampelnya menggunakan purposive random sampling. Metode analisis yang digunakan adalah deskriptif dan reduksi data, sajian data dan penarikan kesimpulan.

(18)

xvii ABSTRACT

GAYUH MULYANA, NIM: 1312104530. Geography Education Studies Program, Department of Social Sciences, the Faculty of Pnedidikan. University of Widya Dharma Klaten, Thesis: Study on Public Perception Of Life Celebration Yaqowiyyu In Social, Economic and Cultural Rights In Jatinom, District Jatinom, Klaten regency in 2017.

The problems of this study are: (1) How is the public understanding of tradition or celebration Yaqowiyyu holding in Jatinom, District Jatinom, Klaten regency. (2) How is the role of the community to develop apem cake as a typical meal in Jatinom, District Jatinom, Klaten regency. (3) How is the public perception of influence Yaqowiyyu celebration of the social and economic improvements in Jatinom, District Jatinom, Klaten regency. (4) How can the public perception of historical and cultural celebration in Jatinom Yaqowiyyu, District Jatinom, Klaten regency. (5) How is the public perception of the scope of the implementation of the development so that it can potentially celebration Yaqowiyyu as a tourism spot in Jatinom, District Jatinom, Klaten regency.

The purpose of this study are: (1) Determine the holding of public understanding of tradition or celebration Yaqowiyyu in Jatinom, District Jatinom, Klaten regency. (2) Determine the role of the community to develop apem cake as a typical meal in Jatinom, District Jatinom, Klaten regency. (3) know the public perception of the influence Yaqowiyyu celebration of the social and economic improvements in Jatinom, District Jatinom, Klaten regency. (4) Knowing the public perception of historical and cultural celebration in Jatinom Yaqowiyyu, District Jatinom, Klaten regency. (5) Knowing the public perception of the scope of the implementation of the development so that it can potentially celebration Yaqowiyyu as a tourism spot in Jatinom, District Jatinom, Klaten regency.

The population in this study were residents Jatinom Village Jatinom, Village Jatinom, Klaten regency totaling 30 people or respondents, while the methods used in this study is a survey or interviews and questionnaires, for the respondent is taken from the local community village Jatinom and also some local community leaders Jatinom village. And the sample collection technique using purposive random sampling. The analytical method used is descriptive and data reduction, data presentation and conclusion.

(19)

1 BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Indonesia merupakan negara yang memiliki beraneka ragam tradisi atau perayaan yang sifatnya unik dan berbeda beda disetiap daerah. Masyarakat masih tetap mempertahankan tradisi atau perayaan hingga saat ini meskipun zaman sudah modern. Tradisi atau perayaan di Indonesia merupakan sebuah warisan dari nenek moyang yang sampai saat ini masyarakat masih meyakini hal tersebut mempunyai manfaat bagi kehidupan masyarakat.

Salah satu contoh, seperti tradisi atau perayaan yang masih dipertahankan sampai saati ini yaitu “ Perayaan Yaqowiyyu “ yang berada di

Desa Jatinom, Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah, yang mana perayaan tersebut termasuk bersifat unik. Asal kata “ Yaqowiyyu “ berasal dari ucapan

Kyai Ageng Gribig di saat beliau selesai menjalankan dakwah pengajiannya, Kyai Ageng Gribig selalu menutup do’anya dengan kata “ Yaqowiyyu “.

Kyai Ageng Gribig adalah seorang ulama besar di daerah Jatinom di abad 15 yang beliau hidupnya sezaman dengan Wali Sembilan “ Wali Songo

“. Perayaan Yaqowiyyu diadakan setiap satu tahun sekali tepatnya pada bulan

(20)

2

selalu tepat pada hari Jum’at dipertengahan bulan sapar. Acara puncak perayaan Yaqowiyyu dilaksanakan ditempat yang bernama “ Plampeyan “,

yang mana tempat tersebut sengaja dibuat seperti lapangan yang ditengahnya terdapat dua buah bangunan yang berfungsi untuk penyebaran “ Kue Apem “.

Sedangkan disamping lokasi tersebut merupakan tebing - tebing yang ditumbuhi tumbuhan bambu, selain itu juga ada sungai yang mengalir disamping lokasi tersebut.

Di Indonesia khususnya di Jawa Tengah selain perayaan Yaqowiyyu di daerah Klaten, banyak juga tradisi atau perayaan di daerah lain yang masih dipertahankan sampai saat ini, contohnya seperti di daerah Kota Yogyakarta khususnya di wilayah Kota Madya setiap memasuki Bulan Maulid pada Bulan Jawa juga diadakan sebuah tradisi atau perayaan yang disebut “ Sekaten “, itu

pun diadakan setiap satu tahun sekali yang bertempat di Alun - alun Utara Keraton Ngayogyakarta Hadi Ningrat.

Selain itu masih ada lagi tradisi atau perayaan yang juga masih dipertahankan sampai saat ini yaitu “ Saparan “ di Bekakak, itu pun sifatnya

(21)

3

Ada lagi perayaan yang disebut “ Asung Bulu Bekti “, itu diadakan di

Daerah Temanggung Jawa Tengah yang mana perayaan tersebut diadakan tepatnya di Bulan Suro pada Bulan Jawa. Di Daerah Jepara Jawa Tengah pada Bulan Ruah pada Bulan Jawa juga diadakan sebuah perayaan yang sifatnya unik dan masih dipertahankan sampai saat ini yang dikenal dengan “ Acara

Beratan “.

Selain daripada itu hampir sebagian besar masyarakat Jawa khususnya Jawa Tengah disetiap Bulan Ruwah pada Bulan Jawa selalu mengadakan perayaan yang disebut “ Ruwahan “. Yang mana Ruwahan tersebut

merupakan suatu kegiatan bersih - bersih makam dan lingkup sekitarnya untuk menjelang menghadapi Bulan Suci Ramadhan. Sebagian masyarakat menganggap bahkan meyakini perayaan tersebut perlu selalu dilestarikan karena makna dari perayaan tersebut menurut tujuan masyarakat agar masyarakat selalu dihindarkan dari segala bencana apapun dan masyarakat punya tujuan agar mendapat berkah dari Tuhan Yang Maha Kuasa.

Kembali ke perayaan Yaqowiyyu, perayaan Yaqowiyyu merupakan bentuk sebuah tradisi permohonan kepada Tuhan agar diberi kesejahteraan, kemudahan mencari rezeki, keselamatan, dilindungi dari mara bahaya dan bencana apapun serta diberkahi dalam kehidupan sehari - hari. Sedangkan perayaan Yaqowiyyu masyarakat lebih mengenal dengan sebutan “ Upacara

(22)

4

Kenapa masyarakat lebih mengenal perayaan Yaqowiyyu dengan sebutan Upacara Penyebaran Kue Apem atau Tradisi Saparan dikarenakan perayaan Yaqowiyyu pada puncak acaranya diadakan Penyebaran Kue Apem kepada pengunjung yang berkenan datang dilokasi yang disebut Plampeyan. Sedangkan sebutan Tradsi Saparan itu karena acara tersebut selalu diadakan setiap Bulan Sapar pada Bulan Jawa.

Hampir setiap pengunjung sangat antusias dan semangat untuk berusaha berebut Kue Apem disebabkan mereka mempunyai kepercayaan ataupun keyakinan bahwa Kue Apem hasil dari rebutan tersebut mengandung berkah atau tuah, maka dari itu banyak masyarakat yang sudah mendapatkan Kue Apem hasil dari rebutan sering kali tidak mereka makan namun akan bawa pulang dan disimpan bahkan ada yang punya keyakinan untuk ditaburkan di sawah dengan maksut hasil panen sawah akan bisa melimpah.

(23)

5

Tanggapan dan pengetahuan masyarakat terhadap filosofi yang diajarkan oleh Kyai Ageng Gribig sudah sangat berbeda dan sedikit melenceng dari apa yang telah diajarkan Kyai Ageng Gribig pada waktu dulu, contohnya Kyai Ageng Gribig mengajarkan bahwa pentingnya berbagi terhadap umat manusia dan menjalankan perintah agama secara taat dan benar.

Saat ini banyak masyarakat berkunjung ataupun ikut serta dalam perayaan Yaqowiyyu tetapi mereka mempunyai maksut yang lain yaitu mereka mempunyai keyakinan bahwa mendapatkan Kue Apem dari puncak perayaan Yaqowiyyu itu akan membawa berkah sekalipun mereka tidak melakukan suatu ibadah. Sehingga terkadang mereka lebih mementingkan berebut kue apem daripada menjalankan ibadah wajib yaitu shalat lima waktu. Mengenai kue apem yang digunakan untuk penyebaran di puncak perayaan Yaqowiyyu merupakan jenis makanan tradisional yang merupakan suatu potensi daerah yang sangat berharga karena makanan khas di masing - masing daerah di Indonesia mempunyai cerita dan terbuat dari bahan - bahan tertentu yang bersifat khas dan mengambil bahan dari bahan lokal yang ada disekitarnya.

(24)

6

Sekalipun bahannya bersifat lokal namun mutu bahan tersebut tidak kalah dengan bahan - bahan dari luar negeri sebab bahan - bahan tersebut mempunyai nilai ekonomis yang tinggi, contoh seperti kue apem yang bahannya menggunakan hasil tepung beras dari penggilingan sendiri, harganya selain murah kualitasnya pun tidak kalah dengan bahan yang dijual dipasaran pada umumnya.

Kata kue apem tersebut sebenarnya berasal dari kata “ Afwan “ dalam bahasa Arab yang bilamana diartikan mempunyai arti “ Maaf “, namun masyarakat Jawa untuk mengatakan kata Afwan sedikit kesulitan maka untuk mempermudah, mereka menyebutnya dengan nama Kue Apem.

Kue apem yang digunakan di perayaan Yaqowiyyu merupakan sumbangan dari masyarakat di Jatinom pada khususnya kadang juga ada yang dari luar Jatinom ada yang ikut menyumbang kue apem.

(25)

7

Puncak perayaan Yaqowiyyu ditandai dengan selesainya shalat Jum’at

dan penyebaran kue apem yang pertama yang kebiasaan dilakukan oleh Bupati Klaten. Untuk penyebaran selanjutnya dilakukan oleh santri atau keluarga besar keturunan dari Kyai Ageng Gribig.

Perayaan Yaqowiyyu selain dikunjungi warga lokal tetapi juga warga dari luar daerah, yang mana sebelum acara puncak perayaan Yaqowiyyu dilaksanakan, pada malam sebelumnya biasanya pengunjung dari luar daerah sudah berdatangan dengan tujuan untuk ziarah ke makam Kyai Ageng Gribig dan pergi ke Masjid Besar untuk melakukan iqtikaf, hal tersebut dimaksutkan untuk mendapatkan berkah dan pencerahan kehidupan mereka.

Ditempat lain yang agak jauh dari lokasi puncak perayaan Yaqowiyyu juga ada yang disebut pasar malam, yang mana pasar malam tersebut berlokasi di Alun - alun Jatinom dan Lapangan Bonyokan. Dan pada malam tersebut sering kali juga ada acara yang bersifat khusus yaitu pagelaran Wayang Kulit.

Dihari seminggu sebelum puncak perayaan Yaqowiyyu juga ada sebuah acara yang disebut “ Pembukaan Saparan “ yang mana dihari tersebut

(26)

8

dari Kepolisian dan Militer, Komunitas Fitnes, Perguruan Beladiri serta Pramuka dari anak - anak sekolah, bahkan ada juga dari Tim Gegana Kepolisian.

Disiang sebelum shalat Jum’at, diadakan acara Kirab Gunungan Apem

yaitu acara dimana kue apem yang awalnya dikumpulkan di Kecamatan Jatinom dibawa ke lokasi dimana puncak perayaan Yaqowiyyu diadakan dan hal tersebut dengan pengawalan berbagai macam pihak keamanan. Yang menjadi inti pembawa kue apem dari Kecamatan Jatinom dampai depan Masjid Besar dari pihak perguruan Pencak Silat.

Kemudian yang melanjutkan membawa kue apem dari masjid besar ke lokasi puncak perayaan Yaqowiyyu yaitu santri atau masih keturunan dari Kyai Ageng Gribig dengan menggunakan pakaian yang khas serba putih. Pembawaan kue apem tersebut bersifat estafet.

(27)

9

Persepsi tersebut juga mengaktifkan masyarakat untuk berperan melalui potensi masing - masing. Masyarakat mempunyai persepsi bahwa perayaan Yaqowiyyu merupakan ciri khas dari Desa Jatinom, Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah sehingga masyarakat mempunyai pengertian perlunya untuk mengembangkan dan mempelajari perayaan Yaqowiyyu tersebut. Selain itu masyarakat perlu ditata agar bisa memberi andil positif dan maksimal dalam mengangkat perayaan Yaqowiyyu sebagai ciri khas yang diunggulkan di Desa Jatinom.

B. Identifikasi Masalah

1. Persepsi masyarakat terhadap sejarah perayaan Yaqowiyyu belum diketahui sepenuhnya.

2. Persepsi masyarakat terhadap potensi wilayah Jatinom sebagai wilayah tempat pariwisata belum diketahui sepenuhnya.

3. Minimnya pemahaman arti nilai perayaan Yaqowiyyu bagi masyarakat Jatinom.

4. Nilai ekonomi kue apem di perayaan Yaqowiyyu masih tergolong rendah. 5. Persepsi masyarakat terhadap nilai budaya, ekonomi, sosial dan pariwisata

(28)

10

C. Batasan Masalah

Melihat permasalah yang ada dilatar belakang diadakannya perayaan Yaqowiyyu, maka permasalahan yang akan dibahas dibatasi pada Studi Persepsi Masyarakat Terhadap Perayaan Yaqowiyyu dalam Kehidupan Sosial, Ekonomi, Budaya dan Pariwisata di Jatinom, Kabupaten Klaten 2017.

D. Rumusan Masalah

Dalam penulisan Studi Tentang Persepsi Masyarakat Terhadap Perayaan Yaqowiyyu dalam Kehidupan Sosial, Ekonomi, Budaya dan Pariwisata di Jatinom, Kabupaten Klaten 2017 dirumuskan masalah sebagai berikut :

1. Bagaiamana pemahaman masyarakat terhadap diadakannya tradisi atau perayaan Yaqowiyyu?

2. Bagaiamana peran masyarakat untuk mengembangkan kue apem sebagai makanan khas Desa Jatinom?

3. Bagaimana persepsi masyarakat terhadap pengaruh perayaan Yaqowiyyu terhadap peningkatan sosial dan ekonomi?

4. Bagaiaman persepsi masyarakat terhadap sejarah dan budaya perayaan Yaqowiyyu?

(29)

11

E. Tujuan Penelitian

1. Mengetahui pemahaman masyarakat terhadap diadakannya tradisi atau perayaan Yaqowiyyu.

2. Mengetahui peran masyarakat untuk mengembangkan kue apem sebagai makanan khas Desa Jatinom.

3. Mengatahui persepsi masyarakat terhadap pengaruh perayaan Yaqowiyyu terhadap peningkatan sosial dan ekonomi.

4. Mengetahui persepsi masyarakat terhadap sejarah dan budaya perayaan Yaqowiyyu.

5. Mengetahui persepsi masyarakat terhadap pengembangan lingkup pelaksanaan perayaan Yaqowiyyu sehingga bisa berpotensi sebagai tempat pariwisata.

F. Manfaat Penelitian

1. Menumbuhkan sikap berfikir ilmiah dan dinamis dalam proses pembangunan dan pengembangan ilmu pengetahuan.

2. Menambah wawasan ilmu dalam mengetahui potensi daerah.

3. Menambah masyarakat untuk selalu berfikir dan mempunyai ide-ide yang baik dalam mempeprtahankan budaya daerah.

(30)

12

(31)

109 BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. KESIMPULAN

Berdasarkan hasil tentang pengkajian studi persepsi masyarakat terhadap perayaan Yaqowiyyu dalam kehidupan sosial, ekonomi dan budaya di Jatinom, Kecamatan Jatinom, Kabupaten Klaten 2017, dapat disimpulkan bahwa :

1. Persepsi masyarakat terhadap asal mula diadakannya Perayaan Yaqowiyyu adalah suatu peringatan untuk mengenang sejarah Kyai Ageng Gribig dan jasa-jasa beliau dalam menyebarkan agama Islam didalam Kelurahan Jatinom Kabupaten Klaten. Persepsi masyarakat terhadap Perayaan Yaqowiyyu yang diadakan secara turun-temurun setiap satu tahun sekali pada bulan Sapar dalam penaggalan Jawa, yang mana perayaan tersebut dari tahun ke tahun mengalami perkembangan.

2. Perayaan Yaqowiyyu tersebut diadakan dengan tujuan menyambung silaturahmi sesama masyarakat dan juga merupakan salah satu sarana dakwah budaya yang perlu dilestarikan serta perlu adanya dukungan oleh baik dari lapisan masyarakat maupun pemerintah.

(32)

110

berpartisipasi ikut dalam perencanaan hingga pelaksanaan perayaan Yaqowiyyu.

4. Masyarakat mempunyai persepsi bahwa perayaan Yaqowiyyu merupakan ciri khas dari daerah Jatinom, Kabupaten Klaten sehingga masyarakat mempunyai pengertian perlunya untuk mengembangkan dan mempelajari perayaan Yaqowiyyu tersebut.

5. Ciri khas puncak Perayaan Yaqowiyyu ditandai dengan penyebaran kue apem yang mana kue apem merupakan makanan khas dari daerah Jatinom.

6. Perayaan Yaqowiyyu juga berperan mempengaruhi kehidupan sosial, ekonomi dan budaya terhadap masyarakat di Jatinom.

7. Pengaruh perayaan Yaqowiyyu terhadap kehidupan sosial masyarakat adalah terjalinnya silaturahmi antar masyarakat baik dari daerah Jatinom maupun dari luar daerah Jatinom.

8. Pengaruh perayaan Yaqowiyyu terhadap kehidupan ekonomi masyarakat adalah sedikit meningkatkan pendapatan masyarakat sekitar Jatinom dengan cara berjualan khususnya kue apem.

(33)

111

B. SARAN

Berdasarkan pengkajian yang telah dilakukan dan pembahasan yang diuraikan, ada beberapa saran yang perlu disampikan, yaitu :

1. Perlunya memberikan pengetahuan tentang filosofi perayaan Yaqowiyyu kepada masyarakat secara umum agar selalu ada regenerasi untuk mempertahankan perayaan Yaqowiyyu.

2. Perlu adanya sosialisasi perayaan Yaqowiyyu terhadap masyarakat agar masyarakat dalam menafsirkan acara tersebut tidak salah.

(34)

DAFTAR PUSTAKA Buku :

Arikunto, Suharsimi 2002. Prosedur penelitian:Suatu pendekatan Praktek, Rinengka Cipta, Jakarta

Bungin, Burhan. 2007. Penelitian Kualitatif. Jakarta: Kencana Fillah, Salim A. 2002. Perubahan Sosial. Yogyakarta: Tiara Wacana

Herdiansyah, Haris. 2012. Metodologi Penelitian Kualitatif. Salemba Humanika Catatan Ketiga. Jakarta

Indarjo. 2017. Riwayat Kyai Ageng Gribig Jatinom- Klaten. Jatinom: Panitia Riwayat Jatinom.

Koentjaraningrat. Kebudayaan Jawa. (Jakarta: PN Balai Pustaka, 1984). Hlm. 346-347

Lexy, J. Moleong, M.A. 2006. Metodologi Penelitian Kualitatif. Edisi Revisi. Bandung : PT REMAJA ROSDAKARYA

Maksudi, Beddy Iriawan. 2012. Sistem Politik Indonesia. Pemahaman Secara Teoretik dan Empirik. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada. Hal: 47-49

Mulyana, Deddy dan Jalaluddin Rumi. Komunikasi Antarbudaya: Panduan Berkomunikasi dengan Orang-Orang Berbeda Budaya. 2006. Bandung:

Remaja Rosdakarya. hal.25

(35)

Santoso, Apik Budi. 2006. Geografi Pariwisata. Universitas Negeri Semarang Sugiyono. 2010. Statistika Untuk Penelitian. Bandung: PT Alfabeta

Skripsi :

Lathifah, Sumaiyah. Persepsi Masyarakat Terhadap Upacara Adat Yaqowiyu Serta Pengembangan Produk Apem Sebagai Salah Satu Alternatif Kuliner Daerah

Klaten. Skripsi S-1, Universitas Negeri Yogyakarta 2014.

Internet :

Hadi Pratiwi, Poerwanti. Kehidupan Sosial Manusia. Terdapat dalam http://staff. uny.ac.id/sites/default/files/tmp/KEHIDUPAN%20SOSIAL%20MANUSIA.

pdf. Diakses tanggal 09 Maret 2017.

Lewis. Pengertian Tentang Sosial, (tersedia pada https://buntokhacker.wordpress.

com/materi-pemelajaran/sosial/pengertian-dan-definisi-sosial-menurut-para-ahli/ diakses tanggal 20 Februari 2017).

Smith, Adam. Pengertian Tentang Ekonomi. (dalam http://www.edukasinesia.com/

Referensi

Dokumen terkait

arah bawah dan bagian kiri dengan Main switch arah atas. - Menghubungkan kabel Main switch dengan terminal 49a pada flasher, terminal 31 dengan kabel massa. - Terminal

Berdasarkan pejelasan di latar belakang, maka penulis merumuskan masalah yang akan diteliti yaitu apa saja yang mempengaruhi tingkat pemborosan persediaan darah

Dalam penelitian Perera, (2009) melakukan penelitian yang berhubungan dengan tingkat pemborosan persediaan, penelitia dilakukan di rumah sakit England.. Dengan hasil bahwa

TERHADAP KEMAMPULABAAN PADA INDUSTRI PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (Periode 2006- 2011)” yang merupakan salah satu syarat untuk mendapatkan gelar Strata 1 (S1)

(3)Dalam hal permohonan dikabulkan sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Mahkamah Konstitusi menyatakan dengan tegas materi muatan ayat, pasal, dan/atau bagian dari undang-undang

Linalool , yang juga merupakan kandungan utama pada lavender,. memberikan hasil yang signifikan pada

- guru lebih bersikap masa bodoh, lebih mementingkan kemampuan akademis -Kemampuan moral anak kurang, belum bisa mengucap dan menjawab salam -Anak belum dapat bersikap

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei dengan pendekatan kausalitas dan menggunakan data primer (pada variabel bebas yang pertama yaitu