• Tidak ada hasil yang ditemukan

BPS KABUPATEN KENDAL

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BPS KABUPATEN KENDAL"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI KABUPATEN KENDAL

BULAN APRIL 2015 INFLASI 0,19 PERSEN

 Bulan April 2015 di Kabupaten Kendal terjadi inflasi 0,19 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 117,94 (2012 = 100) lebih tinggi jika dibandingkan bulan Maret 2015 yang mengalami Inflasi sebesar 0,17 dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 117,72.

 Inflasi terjadi terutama disebabkan adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh kenaikan indeks pada kelompok transport, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 2,95 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0,85 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar sebesar 0,05 persen. Sedangkan deflasi yang ditunjukkan dengan penurunan indeks terjadi pada kelompok bahan makanan sebesar 1,94 persen.

 Komoditas yang memberikan sumbangan terbesar terjadinya inflasi adalah premium, solar, bawang merah, bawang putih, udang basah, cabai merah keriting, kue kering, gula pasir.  Komoditas yang memberikan sumbangan terbesar terjadinya deflasi diantaranya adalah

beras, cumi, ketimun, wortel, anggur, melon.

 Dari enam kota yang melaksanakan Survei Biaya Hidup (SBH) di Provinsi Jawa Tengah, lima kota mengalami inflasi dan satu kota mengalami deflasi. Kota SBH yang mengalami inflasi tertinggi adalah Kota Surakarta sebesar 0,35 persen dengan IHK sebesar 116,10 diikuti Kota Kudus sebesar 0,21 persen dengan IHK sebesar 123,47; Kota Semarang sebesar 0,17 persen dengan IHK sebesar 117,86; Kota Purwokerto sebesar 0,15 persen dengan IHK sebesar 116,66 dan inflasi terendah terjadi di Kota Cilacap sebesar 0,02 persen dengan IHK sebesar 120,76. Sedangkan deflasi terjadi di Kota Tegal sebesar 0,10 persen dengan IHK sebesar 114,30..

 Bulan April 2015 di Jawa Tengah terjadi inflasi sebesar 0,17 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 117,85 sedikit lebih tinggi dibandingkan pada bulan Maret 2015 yang mengalami inflasi sebesar 0,16 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 117,65.

 Laju Inflasi Tahun Kalender April 2015 di Kabupaten Kendal deflasi sebesar 0,29 persen. Sedangkan laju inflasi “Year on Year” April 2015 sebesar 7,08 persen.

(2)

Perkembangan harga berbagai komoditas pada bulan April 2015 secara umum mengalami kenaikan. Berdasarkan hasil pemantauan BPS Kabupaten Kendal, pada bulan April 2015 terjadi inflasi sebesar 0,19 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 117,94 lebih tinggi jika dibandingkan bulan Maret 2015 yang mengalami inflasi sebesar 0,17 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 117,72.

Berdasarkan observasi BPS Kabupaten Kendal pada bulan April 2015, kelompok komoditas yang memberikan andil/sumbangan inflasi adalah kelompok transport, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 2,95 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0,85 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar sebesar 0,05 persen. Sedangkan deflasi yang ditunjukkan dengan penurunan indeks terjadi pada kelompok bahan makanan sebesar 1,94 persen. Sedangkan kelompok Pendidikan, rekreasi dan olahraga; kelompok kesehatan; serta kelompok sandang tidak mengalami perubahan indeks/relatif stabil.

Komoditas yang memberikan sumbangan terbesar terjadinya inflasi adalah diantaranya adalah premium, solar, bawang merah, bawang putih, udang basah, cabai merah keriting, kue kering, gula pasir. Sedangkan komoditas yang mengalami penurunan harga diantaranya adalah beras, cumi, ketimun, wortel, anggur, melon.

Gambar 1. Inflasi Kabupaten Kendal Menurut Kelompok Komoditi Bulan April 2015

-1,94 0,85 0,05 0,00 0,00 0,00 2,95 -3,00 -2,00 -1,00 0,00 1,00 2,00 3,00 4,00

(3)

URAIAN MENURUT KELOMPOK PENGELUARAN 1. Bahan Makanan

Kelompok bahan makanan pada bulan April 2015 mengalami deflasi sebesar 1,94 persen atau terjadi penurunan indeks dari 124,20 pada Maret 2015 menjadi 121,79 pada April 2015. Dari 11 sub kelompok dalam kelompok bahan makanan, 3 sub kelompok mengalami penurunan indeks/deflasi, 7 sub kelompok mengalami kenaikan indeks/inflasi dan 1 sub kelompok stabil/tidak mengalami perubahan indeks. Dari 3 sub kelompok yang mengalami deflasi, deflasi tertinggi terjadi pada sub kelompok padi-padian, umbi-umbian dan hasilnya sebesar 12,14 persen; diikuti sub kelompok lemak dan minyak sebesar 1,86 persen dan deflasi terendah terjadi pada sub kelompok buah-buahan sebesar 1,51 persen. Untuk sub kelompok yang mengalami inflasi, inflasi tertinggi terjadi pada sub kelompok bumbu-bumbuan sebesar 5,67 persen, diikuti sub kelompok telur,susu dan hasil-hasilnya sebesar 4,66 persen sedangkan inflasi terendah daging dan hasil-hasilnya sebesar 0,45 persen. Sedangkan sub kelompok yang stabil/tidak mengalami perubahan indeks adalah sub kelompok kacang-kacangan.

Tabel 1. IHK dan Inflasi Kabupaten Kendal Menurut Kelompok Komoditi Bahan Makanan Bulan April 2015

Komoditas IHK Inflasi

(1) (2) (3)

Bahan Makanan 121,79 -1,94

Padi-padian, Umbi-umbian dan Hasilnya 101,24 -12,14

Daging dan hasil-hasilnya 145,45 0,45

Ikan segar 149,41 2,50

Ikan diawetkan 107,20 2,40

Telur susu dan hasil-hasilnya 113,90 4,66

Sayur sayuran 89,61 1,86

Kacang kacangan 122,45 0,00

Buah buahan 155,87 -1,51

Bumbu bumbuan 184,53 5,67

Lemak dan minyak 96,53 -1,86

(4)

2. Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau

Kelompok makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau pada bulan Maret 2015mengalami inflasi sebesar 0,85 persen atau terjadi kenaikan indeks dari 116,91 pada Maret 2015 menjadi 117,90 pada April 2015. Dari 3 sub kelompok yang ada, semua sub kelompok mengalami inflasi. Sub kelompok dengan inflasi tertinggi adalah sub kelompok tembakau dan minuman beralkohol sebesar 3,70 persen, diikuti sub kelompok minuman tidak beralkohol sebesar 1,17 persen sedangkan sub kelompok makanan jadi mengalami inflasi terendah sebesar 0,02 persen.

Tabel 2. IHK dan Inflasi Kabupaten Kendal Menurut Kelompok Komoditi Makanan Jadi, Minuman, Rokok, dan Tembakau Bulan April 2015

Komoditas IHK Inflasi

(1) (2) (3)

Makanan jadi, minuman, rokok & tembakau 117,90 0,85

Makanan jadi 120,30 0,02

Minuman tidak beralkohol 121,21 1,17

Tembakau dan Minuman beralkohol 107,24 3,70

3. Perumahan, Air, Listrik, Gas dan Bahan Bakar

Kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar pada bulan April 2015 mengalami inflasi sebesar 0,05 persen atau terjadi kenaikan indeks dari 123,22 pada Maret 2015 menjadi 123,29 pada April 2015. Dari 4 sub kelompok yang ada, satu sub kelompok mengalami inflasi, satu sub kelompok mengalami deflasi dan 2 sub kelompok tidak mengalami perubahan/stabil. Sub kelompok yang mengalami inflasi adalah sub kelompok penyelenggaraan rumah tangga sebesar 4,05 persen dan sub kelompok yang mengalami deflasi adalah sub kelompok biaya tempat tinggal sebesar 0,61 persen sedangkan sub kelompok bahan bakar, penerangan dan air serta sub kelompok perlengkapan rumah tangga tidak mengalami perubahan indeks/relatif stabil.

(5)

Tabel 3. IHK dan Inflasi Kabupaten Kendal Menurut Kelompok Komoditi Perumahan, Air, Listrik, Gas, dan Bahan Bakar Bulan April 2015

Komoditas IHK Inflasi

(1) (2) (3)

Perumahan, air, listrik, gas dan Bahan Bakar 123,29 0,05

Biaya Tempat Tinggal 123,13 -0,61

Bahan Bakar, Penerangan dan Air 135,34 0,00

Perlengkapan rumahtangga 119,10 0,00

Penyelenggaraan Rumahtangga 104,69 4,05

4. Sandang

Kelompok sandang pada bulan April 2015 mempunyai nilai IHK 107,60 jika dibandingkan dengan kondisi bulan Maret 2015 tidak mengalami perubahan nilai indeks atau relatif stabil. Dari 4 sub kelompok penyusun, yaitu sub kelompok sandang laki-laki, sub kelompok sandang wanita, sub kelompok sandang anak-anak dan sub kelompok barang pribadi dan sandang lainnya tidak mengalami perubahan indeks/stabil.

Tabel 4. IHK dan Inflasi Kabupaten Kendal Menurut Kelompok Komoditi Sandang Bulan April 2015

Komoditas IHK Inflasi

(1) (2) (3)

Sandang 107,60 0,00

Sandang Laki-laki 92,34 0,00

Sandang Wanita 104,57 0,00

Sandang Anak-anak 109,49 0,00

Barang Pribadi dan sandang lainnya 126,27 0,00

5. Kesehatan

Kelompok Kesehatan pada bulan April 2015 mempunyai nilai IHK 112,99 jika dibandingkan dengan kondisi bulan Maret 2015 tidak mengalami perubahan nilai indeks atau konstan. Dari 4 sub kelompok penyusun, yaitu sub kelompok jasa kesehatan, sub kelompok obat-obatan, sub kelompok jasa perawatan jasmani dan sub kelompok perawatan jasmani dan kosmetika tidak mengalami perubahan

(6)

indeks/stabil.

Tabel 5. IHK dan Inflasi Kabupaten Kendal Menurut Kelompok Komoditi Kesehatan Bulan April 2015

Komoditas IHK Inflasi

(1) (2) (3)

Kesehatan 112,99 0,00

Jasa kesehatan 101,19 0,00

Obat-obatan 137,35 0,00

Jasa Perawatan dan Jasmani 128,97 0,00

Perawatan Jasmani dan Kosmetik 113,59 0,00

6. Pendidikan, Rekreasi, dan Olahraga

Kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga pada bulan April 2015 mempunyai nilai IHK 101,02 jika dibandingkan dengan kondisi bulan Maret 2015 tidak mengalami perubahan nilai indeks atau relatif lebih stabil. Dari 5 sub kelompok yang ada, sub kelompok jasa pendidikan, sub kelompok kursus-kursus/pelatihan, sub kelompok perlengkapan/peralatan pendidikan, sub kelompok rekreasi, sub kelompok olahraga semuanya tidak mengalami perubahan nilai indeks/relatif stabil.

Tabel 6. IHK dan Inflasi Kabupaten Kendal Menurut Kelompok Komoditi Pendidikan, Rekreasi dan Olahraga Bulan April 2015

Komoditas IHK Inflasi

(1) (2) (3)

Pendidikan, Rekreasi dan Olahraga 101,02 0,00

Jasa Pendidikan 100,00 0,00

Kursus-kursus/Pelatihan 108,27 0,00

Perlengkapan/Peralatan Pendidikan 98,94 0,00

Rekreasi 100,72 0,00

Olahraga 122,18 0,00

7. Transportasi, Komunikasi, dan Jasa Keuangan

Jika dibandingkan kelompok lainnya, kelompok transportasi, komunikasi, dan jasa keuangan pada bulan April 2015 mengalami inflasi terbesar yaitu 2,95 persen dengan perubahan indeks dari 117,49 pada Maret 2015 menjadi 120,95 pada bulan

(7)

April 2015. Dari 4 sub kelompok penyusun yang ada, 1 sub kelompok mengalami inflasi yaitu sub kelompok transport sebesar 3,88 persen, sedangkan tiga sub kelompok lainnya tidak mengalami perubahan nilai indeks/stabil yaitu sub kelompok komunikasi dan pengiriman, sub kelompok sarana dan penunjang transport dan sub kelompok jasa keuangan.

Tabel 7. IHK dan Inflasi Kabupaten Kendal Menurut Kelompok Komoditi Transpor, Komunikasi, dan Jasa Keuangan Bulan Maret 2015

Komoditas IHK Inflasi

(1) (2) (3)

Transport, Komunikasi dan Jasa Keuangan 120,95 2,95

Transport 129,60 3,88

Komunikasi dan Pengiriman 75,34 0,00

Sarana dan Penunjang Transpor 136,24 0,00

Jasa Keuangan 116,47 0,00

Inflasi 6 Kota Survei Biaya Hidup (SBH) di Jawa Tengah

Dari enam kota SBH, pada bulan April 2015 lima kota mengalami inflasi dan satu kota mengalami deflasi. Kota SBH yang mengalami inflasi tertinggi adalah Kota Surakarta sebesar 0,35 persen diikuti Kota Kudus sebesar 0,21 persen; Kota Semarang sebesar 0,17 persen; Kota Purwokerto sebesar 0,15 persen dan inflasi terendah terjadi di Kota Cilacap sebesar 0,02 persen. Sedangkan deflasi terjadi di Kota Tegal sebesar 0,10 persen. Inflasi di Jawa Tengah sebesar 0,17 persen terutama disebabkan oleh naiknya harga bensin, bawang putih, tarip kereta api, bahan bakar rumah tangga dan gula pasir. Sedangkan inflasi yang terjadi di Kota Surakarta disebabkan naiknya harga bensin, bawang putih, nangka muda, gula pasir dan jeruk. Selanjutnya di Kota Kudus disebabkan naiknya harga bensin, kue kering berminyak, jeruk, telur ayam ras dan bawang putih.. Penyebab inflasi di Kota Semarang adalah naiknya harga bensin, tarip kereta api, bahan bakar rumah tangga, bawang putih dan telur ayam ras. Untuk Kota Purwokerto, inflasi disebabkan kenaikan harga bensin, mie, bawang merah, tarip kereta api dan batu. Inflasi di Kota Cilacap disebabkan oleh naiknya harga bensin, nasi dengan lauk, jeruk, bawang merah dan gula pasir.

(8)

Sedangkan deflasi yang terjadi di Kota Tegal, terutama disebabkan oleh penurunan harga beras, semen, salak, pepaya dan minyak goreng.

Gambar 2. Inflasi di 6 Kota SBH dan Jawa Tengah Bulan April 2015

0,02 0,15 0,21 0,35 0,17 -0,1 0,17 Cilacap Purwokerto Kudus Surakarta Semarang Tegal Jawa Tengah

(9)

Lampiran 1

Tabel 8. Indeks Harga Konsumen Kabupaten Kendal Bulan April 2015

Komoditas IHK 2015

Jan Februari Maret April

U M U M / T O T A L 118,01 117,51 117,72 117,94

BAHAN MAKANAN 125,05 125,97 124,20 121,79

Padi-padian, Umbi-umbian dan Hasilnya 109,24 119,24 115,24 101,24

Daging dan Hasil-hasilnya 147,06 150,56 144,81 145,45

Ikan Segar 138,27 151,39 145,77 149,41

Ikan Diawetkan 101,56 102,08 104,68 107,20

Telur, Susu dan Hasil-hasilnya 118,21 112,96 108,82 113,90

Sayur-sayuran 92,15 99,45 87,97 89,61

Kacang - kacangan 122,03 122,45 122,45 122,45

Buah - buahan 186,06 157,60 158,25 155,87

Bumbu - bumbuan 173,10 152,47 174,63 184,53

Lemak dan Minyak 98,30 98,36 98,36 96,53

Bahan Makanan Lainnya 100,30 101,96 101,96 105,62

MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK & TEMBAKAU 116,02 114,37 116,91 117,90

Makanan Jadi 119,42 116,55 120,28 120,30

Minuman yang Tidak Beralkohol 117,72 118,86 119,80 121,21

Tembakau dan Minuman Beralkohol 103,41 103,41 103,41 107,24

PERUMAHAN,AIR,LISTRIK,GAS & BAHAN BAKAR 122,93 123,14 123,22 123,29

Biaya Tempat Tinggal 124,43 124,32 123,89 123,13

Bahan Bakar, Penerangan dan Air 132,96 134,15 135,34 135,34

Perlengkapan Rumahtangga 118,53 118,53 119,10 119,10 Penyelenggaraan Rumahtangga 100,61 100,61 100,61 104,69 SANDANG 107,75 107,60 107,60 107,60 Sandang Laki-laki 92,34 92,34 92,34 92,34 Sandang Wanita 104,57 104,57 104,57 104,57 Sandang Anak-anak 109,49 109,49 109,49 109,49

Barang Pribadi dan Sandang Lain 126,98 126,27 126,27 126,27

KESEHATAN 112,65 112,67 112,99 112,99

Jasa Kesehatan 101,19 101,19 101,19 101,19

Obat-obatan 135,65 135,65 137,35 137,35

Jasa Perawatan Jasmani 128,97 128,97 128,97 128,97

Perawatan Jasmani dan Kosmetika 113,54 113,59 113,59 113,59

PENDIDIKAN, REKREASI DAN OLAH RAGA 101,02 101,02 101,02 101,02

Pendidikan 100,00 100,00 100,00 100,00

Kursus-kursus / Pelatihan 108,27 108,27 108,27 108,27

Perlengkapan / Peralatan Pendidikan 98,94 98,94 98,94 98,94

Rekreasi 100,72 100,72 100,72 100,72

Olahraga 122,18 122,18 122,18 122,18

TRANSPOR,KOMUNIKASI DAN JASA KEUANGAN 119,64 116,98 117,49 120,95

Transpor 128,68 124,05 124,76 129,60

Komunikasi Dan Pengiriman 75,34 75,34 75,34 75,34

Sarana dan Penunjang Transpor 129,97 136,24 136,24 136,24

(10)

Lampiran 2

Tabel 9. Inflasi Kabupaten Kendal Bulan April 2015

Komoditas Inflasi 2015

Jan Februari Maret April

U M U M / T O T A L -0,23 -0,42 0,17 0,19

BAHAN MAKANAN -2,24 0,73 -1,40 -1,94

Padi-padian, Umbi-umbian dan Hasilnya 3,28 9,15 -3,35 -12,14

Daging dan Hasil-hasilnya 2,12 2,38 -3,82 0,45

Ikan Segar -3,24 9,49 -3,71 2,50

Ikan Diawetkan -0,32 0,51 2,55 2,40

Telur, Susu dan Hasil-hasilnya 5,33 -4,44 -3,66 4,66

Sayur-sayuran -8,40 7,92 -11,55 1,86

Kacang - kacangan 0,02 0,35 0,00 0,00

Buah - buahan 19,01 -15,29 0,41 -1,51

Bumbu - bumbuan -31,29 -11,92 14,53 5,67

Lemak dan Minyak -3,61 0,06 0,00 -1,86

Bahan Makanan Lainnya 1,41 1,66 0,00 3,59

MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK & TEMBAKAU 2,60 -1,42 2,22 0,85

Makanan Jadi 1,82 -2,41 3,20 0,02

Minuman yang Tidak Beralkohol 5,14 0,98 0,79 1,17

Tembakau dan Minuman Beralkohol 3,18 0,00 0,00 3,70

PERUMAHAN,AIR,LISTRIK,GAS & BAHAN BAKAR 4,29 0,17 0,07 0,05

Biaya Tempat Tinggal 1,51 -0,09 -0,34 -0,61

Bahan Bakar, Penerangan dan Air 13,59 0,90 0,89 0,00

Perlengkapan Rumahtangga 3,41 0,00 0,48 0,00 Penyelenggaraan Rumahtangga 0,52 0,00 0,00 4,05 SANDANG 1,87 -0,14 0,00 0,00 Sandang Laki-laki 1,03 0,00 0,00 0,00 Sandang Wanita 2,11 0,00 0,00 0,00 Sandang Anak-anak 2,19 0,00 0,00 0,00

Barang Pribadi dan Sandang Lain 1,95 -0,56 0,00 0,00

KESEHATAN 2,53 0,01 0,28 0,00

Jasa Kesehatan 1,03 0,00 0,00 0,00

Obat-obatan 2,78 0,00 1,25 0,00

Jasa Perawatan Jasmani 6,74 0,00 0,00 0,00

Perawatan Jasmani dan Kosmetika 3,74 0,05 0,00 0,00

PENDIDIKAN, REKREASI DAN OLAH RAGA 0,59 0,00 0,00 0,00

Pendidikan 0,00 0,00 0,00 0,00

Kursus-kursus / Pelatihan 7,97 0,00 0,00 0,00

Perlengkapan / Peralatan Pendidikan -0,01 0,00 0,00 0,00

Rekreasi -0,27 0,00 0,00 0,00

Olahraga 1,02 0,00 0,00 0,00

TRANSPOR,KOMUNIKASI DAN JASA KEUANGAN -7,84 -2,22 0,44 2,95

Transpor -7,12 -3,60 0,58 3,88

Komunikasi Dan Pengiriman -22,90 0,00 0,00 0,00

Sarana dan Penunjang Transpor 3,92 4,82 0,00 0,00

(11)

Lampiran 3

Tabel 10. Inflasi Enam Kota dan Jawa Tengah April 2015 ( 2012=100 )

Bulan KOTA Jawa

Tengah

Cilacap Purwokerto Kudus Surakarta Semarang Tegal

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) 2015 0.26 -0.13 -0.36 -0.2 -0.48 -0.1 -0.35 Januari Februari -0.12 -0.67 -0.39 -0.91 -0.67 -0.35 -0.62 Maret 0.01 0.05 -0.02 0.12 0.25 0.18 0.16 April 0.02 0.15 0.21 0.35 0.17 -0.10 0.17 Kalender April 2015 -0.35 -0.60 -0.56 -0.63 -0.73 -0.37 -0.63 Y o Y April 2015 6.62 4.83 6.03 5.60 6.26 5.55 5.99

Gambar

Gambar 1. Inflasi Kabupaten Kendal Menurut Kelompok Komoditi Bulan April 2015
Tabel 1. IHK dan Inflasi Kabupaten Kendal Menurut Kelompok Komoditi  Bahan Makanan  Bulan April 2015
Tabel 4. IHK dan Inflasi Kabupaten Kendal Menurut Kelompok Komoditi  Sandang Bulan April 2015
Tabel 5. IHK dan Inflasi Kabupaten Kendal Menurut Kelompok Komoditi  Kesehatan Bulan April 2015
+5

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kesesuaian lahan pada tanaman padi sawah, padi gogo dan sorgum di Kecamatan Sei Bamban Kabupaten Serdang Bedagai.. Penelitian

Hasyim Asy‟ari sebagai seorang tokoh ulama Indonesia yang berkecimpung dalam dunia pendidikan islam, dan kemudian menyusun dalam sebuah karya skripsi dengan judul

Dari hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa metil ester minyak biji kelor dapat disintesis menjadi senyawa surfaktan etilendiamida melalui

Inggris (1979), pengadilan HAM Eropa meringkas beberapa persyaratan yang baru saja disebutkan: “Hukum harus dapat diakses semua orang: warga negara harus dapat melihat bahwa

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, maka telah dihasilkan modul bernuansa pendidikan karakter dengan tampilan majalah pada materi mengoperasikan PC Stand

Penyusunan laporan ini selain untuk menginformasikan mengenai proses dan hasil pencapaian tujuan serta sasaran, jua menjelaskan tingkat keberhasilan atau kegagalan

Adapun tujuan dalam melakukan penelitian ini yaitu menghasilkan sistem yang dapat mengklasifikasikan sentimen positif dan sentimen negatif pada survei kepuasan

1) Modernisasi pesantren bagi Abdurrahman Wahid adalah proses dinamisasi: penggalakan nilai-nilai hidup positif tradisi-tradisi pesantren dan penggunaan nilai-nilai baru