• Tidak ada hasil yang ditemukan

BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

BADAN KEPEGAWAIAN

NEGARA

PENETAPAN

KODE

PENGENAL

I{ANTOR

BAYAR

KEPUTUSAN PENYESUAIAN PENSIUN

POKOK

PENSIUNAN

PEGAWAI

NEGERI SIPIT

DAN

JANDA/DUDANYA,

SERTA PENSIUN ORANG

TUA DARI

PEGAWAI

NEGERI SIPIL

YANG TEWAS DAN

TIDAK

MENINGGALI(AN

ISTERI/SUAMI

ATAU ANAK

PERATURAN KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA

NOMOR

:

30

TAHUN

2014

(2)

PERATURAN KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA NOMOR 30 TAHUN 2014

TENTANG

PENETAPAN KODE PENGENAL KANTOR BAYAR KEPUTUSAN PENYESUAIAN PENSIUN POKOK

PENSIUNAN PEGAWAI NEGERI SIPIL DAN JANDA/DUDANYA,

SERTA PENSIUN ORANG TUA DARI PBGAWAI NEGERI SIPIL YANG TEWAS DAN

TIDAK MENINGGALKAN ISTERI/SUAMI ATAU ANAK

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA,

Menimbang

: bahwa

untuk

kelancaran

dan tertib administrasi

penetapan kode

pengenal

kantor

bayar

keputusan penyesuaian pensiun

pokok

pensiunan

Pegawai Negeri

Sipil dan

jandaldudanya, serta

pensiun

orang

tua dari

Pegawai

Negeri

Sipil yang

tewas

dan

tidak

meninggalkan

isteri/

suami atau anak, perlu

menetapkan

Peraturan

Kepala

Badan

Kepegawaian Negara

tentang

Penetapan

Kode

Pengenal

Kantor Bayar

Keputusan

Penyesuaian

Pensiun

Pokok

Pensiunan

Pegawai Negeri

Sipil dan JandalDudanya,

serta

Pensiun Orang Tua

dari

Pegawai Negeri Sipil yang Tewas dan Tidak Meninggalkan

Isteri/

Suami atau Anak;

Mengingat

:

1.

Undang-Undang

Nomor

1

1

Tahun

1969 tentang

Pensiun

Pegawai

dan Pensiun JandalDuda

Pegawai (LembararL Negara

Republik

Indonesia

Tahun

1969 Nomor

42,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 2906);

Undang-Undang Nomor

5

Tahun

2OL4

tentang Aparatur

Sipil

Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun

2OI4

Nomor

6,

Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 5a9a);

Peraturan

Pemerintah Nomor

7 Tahun

1977

tentang

Peraturan

Gaji

Pegawai Negeri

Sipil

(Lembaran Negara

Republik

Indonesia

Tahun

1977

Nomor

1 1,

Tambahan Lembaran

Negara Republik

Indonesia Nomor 3098)

sebagaimana

telah

enam belas kali

diubah

terakhir

dengan Peraturan Pemerintah Nomor 34 Tahun

2OI4

(Lembaran Negara

Republik

Indonesia

Tahun 2OI4

Nomor

108);

Peraturan Pemerintah Nomor 37

Tahun

2014 tentang Penetapan

Pensiun

Pokok

Pensiunan Pegawai

Negeri

Sipil

dan

JandalDudanya

(Lembaran Negara

Republik

Indonesia Tahun

2OI4

Nomor 11 1);

Peraturan

Kepala

Badan

Kepegawaian Negara

Nomor

19 Tahun

2OI4

tentang

Organisasi

dan Tata Kerja Badan

Kepegawaian

Negara

(Berita

Negara

Republik Indonesia

Tahun 2OI4

Nomor ee8);

Peraturan

Kepala

Badan

Kepegawaian Negara Nomor

25

Tahun

2OI4

tentang

Petunjuk

Teknis

Penetapan

Pensiun

Pokok

Pensiunan

Pegawai

Negeri

Sipil

dan

JandalDudanya

(Berita

Negara

Republik

Indonesia

Tahun 2OI4 Nomor I2O4l;

2.

3.

4.

5.

(3)

-2-MEMUTUSKAN:

MenetapKan: PERATURAN KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA TENTANG

PENETAPAN

KODE

PENGENAL KANTOR

BAYAR

KEPUTUSAN

PBNYESUAIAN PBNSIUN POKOK PENSIUNAN PEGAWAI NEGERI SIPIL DAN JANDA/DUDANYA, SERTA PENSIUN ORANG TUA DARI

PEGAWAI

NEGBRI

SIPIL

YANG

TEWAS

DAN

TIDAK MENINGGALKAN ISTBRI/ SUAMI ATAU ANAK.

Pasal 1

(1)

Kode

pengenal

kantor

bayar

Keputusan

Kepala

Badan Kepegawaian Negara

untuk

Penetapan

Keputusan

Penyesuaian

Pensiun Pokok Pensiunan Pegawai Negeri

Sipil

adalah:

a.

---

IKEP/KC

...1

Al

14

untuk

Kantor Bayar

PT.

TASPEN

(Persero); dan

b.

---IKePIASABRI

...

.lAl

14

untuk

Kantor

Bayar

PT. ASABRI

(Persero).

(2)

Kode pengenal

kantor

bayar

sebagaimana

dimaksud

pad

a

ayat

(1) sebagaimana

tercantum

pada nomor

urut

1

Lampiran

I yang

merupakan bagian

tidak

terpisahkan

dari

Peraturan

Kepala

Badan Kepegawaian Negara

ini

menunjukkan:

a.

menunjukkan

3

(tiga)

digit

angka

sebagai

Nomor

Urut

Keputusan;

b.

KEP

menunjukkan

KePutusan;

c. KC

menunjukkan

nomor

kode

kantor

bayar

PT. TASPBN

(Persero);

d.

ASABRI

....

menunjukkan nomor kode

kantor

bayar

PT.

ASABRI (Persero);

e.

huruf

A

setelah KC

atau

ASABRI

menunjukkan

Pensiun Pegawai Negeri SiPil; dan

f.

angka

14

menunjukkan

tahun 2OI4

sebagai

tahun

penetapan kePutusan.

Pasal 2

(1)

Kode

pengenal

kantor

bayar

Keputusan

Kepala

Badan

Kepegawaian Negara

untuk

Penetapan

Keputusan

Penyesuaian

Pensiun

Pokok Pensiun JandalDuda

Pegawai

Negeri

Sipil

adalah:

a.

---

IKBP/

KC

...

lB I

14 untuk

Kantor Bayar PT.

TASPEN

(Persero); dan

b.

---IKBP/ASABRI

....

lBl14

untuk

Kantor Bayar

PT. ASABRI

(4)

(Zl

Kode pengenal

kantor

bayar

sebagaimana

dimaksud

pada ayat

(1) sebagaimana

tercantum

pada nomor

urut

2 Lampiran

I yang

merupakan bagian

tidak

terpisahkan

dari

Peraturan

Kepala

Badan Kepegawaian Negara

ini

menunjukkan:

a.

menunjukkan

3

(tiga)

digit

angka

sebagai

Nomor

Urut

Keputusan;

b.

KEP

menunjukkan

KePutusan;

c. KC

menunjukkan

nomor

kode

kantor

bayar

PT. TASPEN

(Persero);

d.

ASABRI

....

menunjukkan nomor kode

kantor

bayar

PT.

ASABRI (Persero);

e.

huruf

B

setelah KC

atau

ASABRI

menunjukkan

Pensiun

Pokok Pensiun Janda/ Duda Pegawai Negeri

Sipil;

dan

f.

angka

14

menunjukkan

tahun

2014

sebagai

tahun

penetapan kePutusan.

Pasal 3

(1)

Kode

pengenal

kantor bayar

Keputusan

Kepala

Badan Kepegawaian Negara

untuk

Penetapan

Keputusan

Penyesuaian

Pensiun Orang

tua dari

Pegawai Negeri

Sipil yang

tewas

dan

tidak

meninggalkan

isteri/suami

atau

anak:

a.

---

IKBP/

KC

... I C

I

14 untuk

Kantor Bayar PT.

TASPEN

(Persero); dan

b.

---IKEP/ASABRI

.

..lCl14

untuk

Kantor Bayar

PT. ASABRI

(Persero).

(2)

Kode pengenal

kantor

bayar

sebagaimana

dimaksud

pada ayat

(1) sebagaimana

tercantum

pada nomor

urut

3

Lampiran I yang

merupakan bagian

tidak

terpisahkan

dari

Peraturan

Kepala

Badan Kepegawaian Negara

ini

menunjukkan:

a.

menunjukkan

3

(tiga)

digit

angka

sebagai

Nomor

Urut

Keputusan;

b.

KEP

menunjukkan

KePutusan;

c. KC

menunjukkan

nomor

kode

kantor

bayar

PT. TASPEN

(Persero);

d.

ASABRI

....

menunjukkan nomor kode

kantor

bayar

PT.

ASABRI (Persero);

e.

huruf C

setelah KC

atau

ASABRI

menunjukkan

Pensiun

Orang

tua dari

Pegawai Negeri

Sipil yang

tewas

dan

tidak

meninggalkan

isteri/ suami atau anak;

dan

f.

angka

14

menunjukkan

tahun 2OI4

sebagai

tahun

(5)

(1)

-4-Pasal 4

Kode

pengenal

kantor bayar

Keputusan Kepala

Badan Kepegawaian Negara

untuk

Penetapan

Keputusan

Penetapan Kembali

pensiun

pokok Pensiunan Pegawai Negeri

Sipil

adalah:

a.

--- IKFjP

IPKlKc

...lAl

14

untuk

Kantor

Bayar

PT. TASPEN

(Persero); dan

b.

---IKFjPIPKIASABRI

....lAl14 untuk

Kantor

Bayar

PT'

ASABRI (Persero).

Kode pengenal

kantor

bayar

sebagaimana

dimaksud pada

ayat

(1)

sebagaimana

tercantum pada nomor

urut 4

Lampiran

I

yang

merupakan bagian

tidak

terpisahkan

dari

Peraturan

Kepala Badan Kepegawaian Negara

ini

menunjukkan:

a.

menunjukkan

3

(tiga)

digit

angka

sebagai

Nomor

urut

Keputusan;

b.

KEP

menunjukkan

KePutusan;

c.

PK

menunjukkan

Penetapan Kembali;

d. Kc

menunjukkan

nomor

kode

kantor

bayar

PT. TASPEN

(Persero);

e.

ASABRI

....

menunjukkan nomor kode

kantor

bayar

PT.

ASABRI (Persero);

f.

huruf

A

setelah

KC atau

ASABRI

menunjukkan

Pensiun

Pegawai Negeri SiPil; dan

g. angka 14

menunjukkan

tahun 2oI4

sebagai

tahun

penetapan kePutusan.

Pasal 5

(1)

Kode

pengenal

kantor bayar

Keputusan Kepala

Badan

Kepegawaian Negara

untuk

Keputusan

Penetapan

Kembali

pensiun pokok pensiunan

Janda/

Duda

pegawai Negeri

sipil

adalah:

a.

--- lKtrP

IPK/

KC

...

lB I

14

untuk

Kantor

Bayar

PT. TASPEN

(Persero); dan

b.

--- IKEP/

PKIASABRI

.. ..

lB I

14

untuk

Kantor Bayar

PT.

ASABRI (Persero).

(21 Kode pengenal

kantor

bayar

sebagaimana

dimaksud

pada ayat

(1)

sebagaimana

tercantum pada nomor

urut

5

Lampiran

I

yang

merupakan bagian

tidak

terpisahkan

dari

Peraturan

Kepala Badan Kepegawaian Negara

ini

menunjukkan:

a.

menunjukkan

3

(tiga)

digit

angka

sebagai

Nomor

urut

KePutusan;

b.

KEP

menunjukkan

KePutusan;

c.

PK

menunjukkan

Penetapan Kembali;

d. KC

menunjukkan

nomor

kode

kantor

bayar

PT. TASPEN (Persero);

e.

ASABRI

....

menunjukkan nomor kode

kantor

bayar

PT'

ASABRI (Persero);

(6)

f.

huruf

B

setelah

KC

atau

ASABRI

menunjukkan

Pensiun

Pokok Pensiunan

JandalDuda

Pegawai Negeri

Sipil;

dan

g.

angka

14

menunjukkan

tahun 2Ol4

sebagai

tahun

penetapan kePutusan.

Pasal 6

(1)

Kode

pengenal

kantor bayar

Keputusan Kepala

Badan

Kepegawaian Negara

untuk

Keputusan

Penetapan

Kembali

Pensiun Orang

tua

dari

Pegawai Negeri

Sipil

yang

tewas dan

tidak

meninggalkan

isteri/

suami

atau

anak adalah:

a.

---

IKEP/

PK/

KC

... I C

I

14

untuk

Kantor

Bayar

PT. TASPEN

(Persero); dan

b.

--- IKEP/

PKIASABRI

.. .. I C

I

14

untuk

Kantor Bayar

PT.

ASABRI (Persero).

(21 Kode pengenal

kantor

bayar sebagaimana

dimaksud

pada ayat

(1)

sebagaimana

tercantum pada nomor

urut

6

Lampiran

I

yang

merupakan bagian

tidak

terpisahkan

dari

Peraturan

Kepala Badan Kepegawaian Negara

ini

menunjukkan:

a.

menunjukkan

3

(tiga)

digit

angka

sebagai

Nomor

Urut

Keputusan;

b.

KEP

menunjukkan

KePutusan;

c.

PK

menunjukkan

Penetapan Kembali;

d.

KC

menunjukkan

nomor

kode

kantor

bayar

PT. TASPEN (Persero);

e. ASABRI

....

menunjukkan nomor kode

kantor

bayar

PT.

ASABRI (Persero);

f.

huruf C

setelah

KC

atau

ASABRI

menunjukkan

Pensiun

Orang

tua

dari

Pegawai Negeri

Sipil yang

tewas

dan tidak

meninggalkan

isteri/

suami

atau anak;

dan

g.

angka

14

menunjukkan

tahun

2OL4

sebagai

tahun

penetapan keputusan.

Pasal 7

Daftar

Kode

Kantor

Cabang

Utama

lKantor

Cabang

Wilayah

Pembayaran

PT.

TASPEN

(Persero)/

PT.

ASABRI

(Persero)

sebagaimana

dimaksud dalam Pasal

1

sampai dengan Pasal

6

adalah

sebagaimana

tercantum

pada

Lampiran

II

yang merupakan

bagian

tidak

terpisahkan

dari

Peraturan Kepala

Badan Kepegawaian Negara

ini.

Pasal 8

Pada

saat Peraturan

Kepala

Badan

Kepegawaian Negara

ini

mulai

berlaku,

Peraturan

Kepala

Badan

kepegawaian Negara

Nomor

19

Tahun 2013 tentang

Penetapan Kode Pengenal

Surat

Keputusan Penyesuaian

Pensiun Pokok Pensiunan

Pegawai Negeri

Sipil

dan

Jand,alDud.anya,

serta Pensiun Orang

Tua

dari

Pegawai Negeri

Sipil

yang

Tewas

dan tidak

Meninggalkan Isteri/ Suami

atau

anak

berdasarkan Peraturan

Pemerintah

Nomor

25 Tahun 2013

(Berita Negara

Republik

Indonesia

Tahun 2013

Nomor 968),

dicabut

dan

(7)

-6-Pasal 9

Peraturan

Kepala

Badan

Kepegawaian

Negara

ini

mulai

berlaku pada tanggal diundangkan.

Agar setiap orang

mengetahuinya,

memerintahkan

pengundangan

Peraturan Kepala

Badan

Kepegawaian

Negara

ini

dengan

menempatkannya dalam

Berita

Negara

Republik

Indonesia.

Ditetapkan

di

Jakarta

pada tanggal

19

September

2Ol4

KEPALA

BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA,

ttd.

EKO SUTRISNO

Diundangkan

di

Jakarta

Pada tanggal 25 September 2OI4

MBNTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA,

ttd.

AMIR SYAMSUDIN

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN

2OI4

NOMOR 1387

(8)

TENTANG

PENETAPAN

KODE

PENGENAL KANTOR BAYAR

KEPUTUSAN PENYESUAIAN

PENSIUN

POKOK

PENSIUNAN

PEGAWAI

NEGBRI SIPIL

DAN

JANDA/DUDANYA, SERTA PENSIUN ORANG TUA DARI

PEGAWAI NEGERI SIPIL YANG TEWAS DAN TIDAK

MENINGGALKAN ISTERI/SUAMI ATAU ANAK

FORMAT KEPUTUSAN PENYESUAIAN PENSIUN POKOK PENSIUNAN PEGAWAI

NEGERI SIPIL BERDASARKAN JENIS PENSIUN

KEPALA

BADAN KBPEGAWAIAN NEGARA,

ttd.

EKO SUTRISNO

Salina rygee*rAi dengan aslinya

BAD#{

$_EPUg4X+IA N N EGA RA D i re ktu

{$"#rsatiF,ed-r

d an g- u n d an gan,

fl X

{

Ntii;"*ei,fl

|i,

','

NO.

URUT JENIS SURAT KEPUTUSAN KEWENANGAN

KODE PENGENAL SURAT KEPUTUSAN

1 2 3 4

1 KEPUTUSAN PBNYESUAIAN

PBNSIUN POKOK PENSIUNAN PEGAWAI NEGERI SIPIL

a. b. PT. TASPEN (Persero) PT. ASABRI (Persero) -- IKEP IKC . ..1 Al 14 -- IKEP IASABRT .... I Al r+ 2. KEPUTUSAN PENYBSUAIAN

PENSIUN POKOK PENSIUN

JANDA/DUDA PEGAWAI NEGERI SIPIL a. b. FrI. TASPEN (Persero) FrI. ASABRI (Persero) --IKEPIKC...lBl14 -- I KEP

I

ASABRT .. .. lB I 14 3. KEPUTUSAN PENYESUAIAN PENSIUN ORANG TUA DARI PEGAWAI NEGERI SIPIL YANG

TEWAS DAN TIDAK MENINGGALKAN

ISTERI/SUAMI ATAU ANAK

a. b. PT. TASPEN (Persero) FrI. ASABRI (Persero) -- IKEP IKC . ..lC I 14 -- IKEP lASABRr .... I C I 14 4. KBPUTUSAN PtrNBTAPAN

KEMBALI PENSIUN POKOK PENSIUNAN PEGAWAI NBGBRI SIPIL a. b. PT. TASPEN (Persero) PI. ASABRI (Persero) --IKEPIPK/KC ...lAl14 -- IKEP I PK/ASABRT . ... I Al 14 5. KEPUTUSAN PENETAPAN KEMBALI PENSIUN POKOK

PENSIUNAN JANDA/DUDA

PEGAWAI NEGBRI SIPIL

PT. TASPEN (Persero) PT. ASABRI (Persero) a. b. -- IKEP IPKlKC ...lB I 14

-- IKEP IPKlASABRT , ...18I 14

6. KEPUTUSAN PBNBTAPAN KEMBALI PENSIUN ORANG

TUA DARI PEGAWAI NEGERI SIPIL YANG TEWAS DAN TIDAK MENINGGALKAN

ISTERI/SUAMI ATAU ANAK

PT. TASPEN (Persero) PT. ASABRI (Persero) a. b. --IKE.PIPK/KC

...lcl14

-- I KEP I PK/ASABRT . ... I C I 14

i

Putranto

(9)

LAMPIRAN II

PERATURAN KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA NOMOR 30 TAHUN 2014

TENTANG

PENtrTAPAN

KODE

PENGENAL KANTOR BAYAR

KEPUTUSAN PENYtrSUAIAN

PENSIUN

POKOK

PENSIUNAN

PEGAWAI

NEGERI SIPIL

DAN

JANDA/DUDANYA, SERTA PENSIUN ORANG TUA DARI

PEGAWAI NEGERI SIPIL YANG TEWAS DAN TIDAK

MENINGGALKAN ISTERI / SUAMI ATAU ANAK

DAFTAR KODE I(ANTOR CABANG UTAMA/KANTOR CABANG WILAYAH PEMBAYARAN PT. TASPEN (Persero)

I

W.

ASABRI (Persero)

NO. NAMA KANTOR

CABANG UTAMA/ KANTOR CABANG NOMOR KODE KETERANGAN

1 2 3 4 A. PT. TASPEN (Persero) 1. KCU

Jakarta

100 2.

Bandar

Lampung 101 3.

Benekulu

r02

4. Palembang 103 5. Palangkaraya 104 6. Pontianak 105 7. Pangkal Pinang 106 8. Tangerang

r07

9. KCU Medan 200 10. Banda Aceh

20r

11. Pematang

Siantar

202 12.

Bukit

Tingei 203 13. Padang 204 14. Pekanbaru 205 15.

Jambi

206

16.

Taniung

Pinang 207 17. KCU

Banduns

300 18. Bogor 301 19. Tasikmalava 302 20. Cirebon 303 21 Serang 304 22. Depok 305 23. Bekasi 306 24. KCU Semarang 400 25. Purwokerto 401 26.

Surakarta

402 27. Yogyakarta 403 28. Pekalongan 404

(10)

1 2 3 4 29. KCU Surabaya 500 30. Malang 501 31. Madiun 502 32. Kediri 503 33. Banjarmasin 505 34. Samarinda 506 35. KCU Makassar 600 36. Manado 601 37. Palu 602 38. Kendari 603 39. Ambon 604 40. Jayapura 605

4r.

Gorontalo 606 42. Ternate 607 43. Mamuiu 608 44. Manokwari 609 45. Denpasar 700 46. Kupang

70r

47. Mataram 703 48. Jember 704 B. PT. ASABRI (Persero) 49. KC Medan 1 100 50. KC Palembang 1 200 51. KC Banduns I 300 52. KC Semarang 1 400 53. KC Surabaya 1 500 54. KC Balikpapan 1 600 55. KC Makassar 1700 56. KC Jayapura 1 800 57. KC Denpasar 1 900 58. KC

Jakarta

2000 59. KC Ambon 2 100 60. KC Banda Aceh 2200 61. KC Pontianak 2300 KEPALA

BADAN KEPEGAWAIAN NtrGARA.

ttd.

EKO SUTRISNO

Referensi

Dokumen terkait

Operasional yang berjalan dalam suatu organisasi tentunya tidak serta merta berdiri sendiri tanpa melibatkan divisi lain, namun perlu disesuaikan dengan kaedah dan prosedur

Cerebral palsy adalah suatu kerusakan jaringan otak dari sel-sel motorik susunan syaraf pusat yang menahun dan tidak progresif dengan gambaran klinis menunjukkan kelainan dalam

Karya tulis ilmiah ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat dalam menempuh ujian akhir Program Studi D3 Analis Kesehatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas

bandingkan dengan spermidin dan spermin mem- berikan nilai yang lebih tinggi dalam jumlah kalus menghasilkan tanaman, jumlah tanaman hijau, jumlah tanaman total, rasio tanaman

Besamya gaya untuk menekan tuas kopling belok dapat dilibat pada Tabel 4 yang telah diuraikan terdahulu, sedangkan besamya frekuensi penekanan rata-rata tiga kali

1) Motivasi. Perlu melahirkan minat dengan perlakuan yang memotivasi dari informasi yang terkandung dalam media pembelajaran. Tingkat kecepatan penyajian informasi melalui media

Sumber data dalam sebuah penelitian dibedakan menjadi dua yaitu sumber data primer (primary) dan sumber data sekunder (sekunder). Sumber primer adalah suatu objek

Sedangkan siswa yang tidak mengalami prokrastinasi akademik bisa dibilang mereka telah mampu untuk mengolah kesulitan yang dihadapinya dengan kemampuan kecerdasan yang