• Tidak ada hasil yang ditemukan

CIRI IDEAL PEMIMPIN PENTINGNYA KEPEMIMPI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "CIRI IDEAL PEMIMPIN PENTINGNYA KEPEMIMPI"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

CIRI IDEAL PEMIMPIN, PENTINGNYA

KEPEMIMPINAN DAN HAL YANG HARUS DILKUKAN

PEMIMPIN

OLEH :

KELOMPOK 6

DEWI ARIA KUSUMA PUTRI : 1516021125

IVAN MAULANA : 1516021103

BAGUS SENO AJI : 1516021143

ARUM RESTU : 14

JURUSAN ILMU PEMERINTAHAN

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS LAMPUNG

(2)

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

Dalam kehidupan sehari-hari,masyarakat selalu membutuhkan adanya Pemimpin. Sedangkan didalam kehidupan rumah tangga diperlukan adanya pemimpin atau Kepala Keluarga. Dan tentunya disebuah Negara ada Presidennya. Ini semua menunjukkan betapa pentingnya kedudukan Pemimpin dalam suatu masyarakat, baik dalam skala yang kecil maupun yang besar.

Dari pengantar diatas terasa dan terbayang sekali betapa dalam pandangan terhadap “pemimpin” yang mempunyai kedudukan yang sangat penting, karenanya siapa saja yang menjadi pemimpin tidak boleh dan jangan sampai menyalahgunakan kepemimpinannya untuk hal-hal yang tidak benar.

Kegiatan manusia secara bersama-sama selalu membutuhkan kepemimpinan. Untuk berbagai usaha dan kegiatannya diperlukan upaya yang terencana dan sistematis dalam melatih dan mempersiapkan pemimpin baru. Oleh karena itu, banyak study dan penelitian dilakukan orang untuk mempelajari masalah pemimpin dan kepemimpinan yang menghasilkan berbagai teori tentang kepemimpinan.

B. RUMUSAN MASALAH

1. Apakah ciri-ciri pemimpin yang ideal? 2. Apa pentingnya kepemimpinan?

(3)

C. TUJUAN PENULISAN

1. Untuk mengetahui ciri-ciri dari pemimpin yang ideal 2. Untuk mengetahui pentingnya kepemimpinan

(4)

BAB II PEMBAHASAN

A. CIRI-CIRI PEMIMPIN YANG IDEAL

Manusia adalah makhluk sosial yang menjadi pemimpin bagi dirinya sendiri dan menjadi pemimpin bagi orang lain. Menjadi pemimpin berarti menjadi seseorang yang memiliki tanggung jawab lebih dalam hidup.

7 Karakter Utama Pemimpin Ideal adalah deskripsi yang menjelaskan tentang point-point yang harus dimiliki seorang pemimpin. Baik secara sempit maupun luas, seorang pemimpin tentunya perlu mengetahui dan memiliki sifat dari 7 karakter utama pemimpin ideal.

Seorang pemimpin adalah individu dengan jiwa yang terlatih dan mampu melatih individu-individu lain untuk mewujudkan visi yang bersifat seragam. Seorang pemimpin diharuskan mampu melibatkan diri dalam unsur keberagaman sifat anggota yang menjadi tanggung jawabnya. Pemimpin yang ideal adalah pemimpin yang mampu membawa misi kelompoknya ke arah yang baik dan tetap teguh merangkul semua anggota kelompok.

Pemimpin Ideal adalah Pemimpin yang Cerdas

Kecerdasan adalah titik tentu yang idealnya harus dimiliki oleh seorang pemimpin.

Kecerdasan merupakan point utama yang menentukan seberapa baik langkah yang diambil oleh seorang pemimpin jika dihadapkan oleh suatu masalah kelompok. Pemimpin ideal adalah pemimpin yang cerdas dalam membawa diri yang didukung dengan keunggulan berfikir dan peka terhadap hal-hal sekitar. Dalam menjalankan tugasnya, seorang pemimpin yang ideal akan mampu berfikir luwes dan memiliki ide-ide segar untuk keberlangsungan kepentingan kelompoknya.

Pemimpin Ideal adalah Pemimpin yang Berinisiatif

Tidak hanya cerdas, pemimpin yang ideal adalah pemimpin yang berani berinisiatif jika dihadapkan dengan suatu masalah. Inisiatifme diri jelas dibutuhkan oleh seorang pemimpin demi terciptanya solusi yang bersifat nyata dan menjanjikan. Pemimpin yang berinisiatif adalah pemimpin yang mampu menggerakkan dirinya sendiri terlebih dahulu untuk memulai segala sesuatunya tanpa adanya paksaan. Dengan sifat inisiatif yang ada dalam diri

pemimpin, kekuatan diri dari tiap anggota untuk menjalankan misi kelompok pun akan terjamin dengan baik.

Pemimpin Ideal adalah Pemimpin yang Bertanggung jawab

(5)

Pemimpin Ideal adalah Pemimpin yang Dapat Dipercaya

Karakter yang satu ini tentunya timbul dari seberapa berhasilnya seorang pemimpin dalam menggerakkan anggotanya dan bijak dalam mengambil keputusan. Pemimpin ideal adalah pemimpin yang tanpa perlu berfikir ulang, anggotanya akan dengan kesungguhan hati mampu mempercayai pemimpin tersebut untuk mengambil keputusan. Pemimpin yang dapat

dipercaya adalah pemimpin yang mampu mendamaikan hati semua anggota. Dengan

pemimpin yang dapat dipercaya, setiap anggota akan merasa lebih terpacu untuk menyatukan hati dan menciptakan keseragaman kelompok demi terciptanya keutuhan.

Pemimpin Ideal adalah Pemimpin yang Jujur

Kejujuran dalam diri seseorang tentunya menjadi point khas yang harus dimiliki oleh seorang manusia, terutama oleh seorang pemimpin. Pemimpin yang jujur menjanjikan keterbukaan dan keluwesan dalam memberikan segala informasi yang mencakup kepentingan kelompok. Kejujuran yang ada dalam diri seorang pemimpin akan menjadi ciri khas tersendiri yang mampu diandalkan oleh anggota. Pemimpin ideal dengan tingkat kejujuran tinggi akan mendapatkan kepercayaan yang luas dari kelompoknya.

Pemimpin Ideal adalah Pemimpin yang Rela Berkorban

Rela berkorban berarti rela menerjunkan diri dalam kepentingan kelompoknya dibandingkan dengan kepentingan pribadi. Pemimpin yang rela berkorban akan mampu memfokuskan diri untuk mencapai visi kelompok secara detail. Sifat rela berkorban ini pun tentunya harus didasari dengan kecerdasan dan kebijakan dari seorang pemimpin. Pemimpin ideal yang rela berkorban akan mampu mengambil keputusan secara tepat tanpa merugikan banyak pihak.

Pemimpin Ideal adalah Pemimpin yang Dicintai dan Mencintai Kelompoknya

Cinta hadir dalam diri seorang pemimpin yang ideal dan juga kelompok yang dipimpinnya. Segala bentuk tingkah laku yang hadir dari seorang pemimpin yang ideal akan selalu diiringi dengan unsur cinta yang akan meminimalisir bentuk kecurangan juga hal-hal buruk lainnya. Kelompok yang dipimpinnya pun akan mampu mencintai pemimpin tersebut tanpa adanya unsur paksaan yang berlebih. Pemimpin yang ideal jelas akan mampu menciptakan tindakan dengan cinta yang terkoordinir rapih untuk kemajuan

B. PENTINGNYA KEPEMIMPINAN

Pentingnya Leadership(Kepemimpinan) Leadership atau bisa juga diartikan

(6)

Dalam sebuah bisnis untuk menjadi sukses, memerlukan manajemen yang baik yang hanya dapat disampaikan oleh manajer berpengalaman yang baik. Namun, dalam dunia yang penuh persaingan pada saat ini, keterampilan manajemen dasar tidak cukup untuk meraih sebuah keberhasilan, diperlukan lebih dari hal tersebut. Oleh karena itu diperlukan Leadership Skill. Keterampilan kepemimpinan (Leadership Skill) yang baik dan efektif sangat penting untuk membangun, mendorong dan mempromosikan budaya dalam perusahaan yang kuat dan akhirnya mencapai kesuksesan. Sering kali, manajer disalahpahami untuk menjadi pemimpin yang, sebenarnya, adalah tidak benar. Seorang pemimpin dapat merupakan manajer, sedangkan tidak semua manajer memiliki jiwa pemimpin. Dengan demikian, keterampilan kepemimpinan diperlukan untuk memaksimalkan efisiensi dan mencapai tujuan organisasi.

C. HAL YANG HARUS DILAKUKAN PEMIMPIN

Pemimpin sejati, selain memiliki kredibilitas yang tinggi, juga dipercaya oleh karyawan-karyawannya. Memang tidak ada ukuran dan penilaian yang pasti apakah seseorang

merupakan pemimpin sejati atau bukan. Akan tetapi sebagai seorang pemimpin, Anda harus bisa membuat diri sendiri menjadi selalu lebih baik. Mungkin saja setelah itu semua

karyawan akan menganggap Anda sebagai pemimpin sejati yang tidak dapat diragukan lagi kemampuannya. Di bawah ini adalah hal-hal yang harus dilakukan oleh pemimpin sejati :

1. Memberi inspirasi

Sebagai pemimpin sejati, Anda harus lah menjadi sosok yang inspiratif. Inspiratif tidak berarti harus selalu memiliki kisah perjalanan hidup yang menyentuh, Anda cukup menjadi pribadi yang dapat dijadikan contoh. Sebagai pemimpin, Anda memilikii dua cara untuk memberikan inspirasi kepada karyawan. Cara pertama adalah dengan memberi inspirasi secara tidak langsung dan yang kedua secara langsung. Memberi inspirasi secara tidak langsung berarti Anda menginspirasi mereka tanpa mereka sadari. Sebagai contoh, misalnya Anda adalah seorang yang suka bekerja keras, selalu semangat, optimis, menyenangkan, dan tidak pernah mengeluh. Dengan sifat-sifat seperti itu, karyawan akan menyenangi Anda dan kemudian termotivasi untuk menjadi seperti Anda. Cara ini dapat dicapai ketika orang yang akan diinspirasi secara sukarela menerima stimulan yang kita berikan. Meskipun cara ini memang memakan waktu yang cukup lama, cara ini cenderung efektif karena akan karyawan termotivasi secara sukarela. Karyawan juga akan merasa terinspirasi untuk waktu yang cukup lama. Cara yang kedua, yaitu memberi inspirasi secara langsung. Hal ini dapat dicapai dengan pemberitahuan secara langsung, misalnya dalam sebuah rapat atau diskusi. Anda dapat menceritakan kisah-kisah orang sukses atau yang lainnya.

(7)

Tidak jarang ada karyawan yang kebingungan dengan pekerjaannya. Biasanya orang yang kebingungan seperti ini adalah karyawan baru atau karyawan lama yang sedang merada jenuh. Karyawan yang bingung tidak dapat dibiarkan lama-lama di dalam keadaan seperti ini karena akan memengaruhi hasil kerjanya. Sebagai pemimpin sejati, Anda bertugas untuk mengarahkan mereka dan membantu mereka “keluar” dari hal-hal yang membuat mereka bingung tersebut. Anda dapat mengajak mereka untuk sekedar mengobrol santai dan

kemudian memberitahukan ke mana, di mana, dan bagaimana posisi mereka dalam pekerjaan. Anda juga harus dapat dengan sabar menjawab dan menjelaskan bagian-bagian yang mereka tanyakan. Ketika karyawan sudah merasa “terarahkan”, mereka akan mengejutkan Anda dengan hasil kerja mereka yang baik.

3. Membuat strategi

Sebagai orang yang memegang kendali atas sebuah perusahaan, Anda harus dapat membuat strategi dan taktik yang akan dilakukan untuk perkembangan perusahaan. Dalam membuat strategi, Anda harus memahami betul kondisi perusahaan saat itu dan langkah apa yang sekiranya dapat menguntungkan perusahaan. Maka dari itu Anda harus sensitif terhadap hal-hal yang terjadi di dalam dan luar perusahaan, seperti kinerja karyawan dan kondisi

kompetitor. Dalam membuat strategi, tentu saja Anda dapat dibantu oleh tim Anda atau mungkin ada karyawan Anda yang memiliki ide yang bisa ditampung. Tetapi, mau bagaimana pun, Anda tetap lah yang memegang kendali. Perusahaan ada di tangan Anda sehingga campur tangan Anda dalam pembuatan dan penentuan strategi harus tetap lebih besar dibandingkan dengan pegawai Anda yang lain.

4. Membuat budaya baru

Anda tidak perlu terjebak di suasana yangg itu-itu saja. Sebagai bentuk perubahan, Anda dapat membuat budaya baru dan menciptakan suasana baru yang akan menyegarkan pikiran pegawai dan pikiran Anda sendiri. Membuat budaya baru berarti banyak hal, misalnya membuat peraturan baru yang fleksibel atau membuat acara-acara kumpul santai yang rutin diadakan dalam jangka waktu tertentu. Hal seperti ini tentu saja akan membuat pegawai Anda betah bekerja di perusahaan. Anda juga dapat mengakrabkan diri dengan pegawai-pegawai yang belum Anda kenal. Cara ini juga tentu saja berpengaruh terhadap pola pikir Anda. Apabila berhasil membuat budaya baru di dalam perusahaan Anda yang dapat menyenangkan para pegawainya, Anda juga akan dapat menanggapi suatu masalah dengan sudut pandang yang baru.

5. Bisa mempriorotaskan waktu

(8)

6. Mengeksekusi rencana

Setelah menyusun rencana dengan matang dan mempertimbangkan baik dan buruknya, kini saatnya Anda mengeksekusi rencana tersebut. Dalam melaksanakan rencana, Anda sendiri harus yakin sebelum para pegawai juga ikut yakin. Seorang pemimpin sejati harus

meminimalisasi wacana-wacana yang tidak pernah terlaksana. Apabila rencana yang telah dibuat memang memungkinkan dan dapat menguntungkan perusahaan, tidak ada salahnya untuk segera direalisasikan sebelum ada pihak-pihak luar yang entah bagaimana

melaksanakan rencana Anda. Anda sebagai pengusaha harus berani mengambil resiko ini dan optimis bahwa peluang berhasilnya rencana Anda akan lebih besar daripada kemungkinan-kemungkinan lainnya.

7. Beradaptasi dengan keadaan

Sebagai pemimpin, Anda tentu saja harus menjadi bunglon yang dapat beradaptasi di segala keadaan dan situasi. Ketika suasana sedang panas, Anda harus bisa menjadi penengah yang berkepala dingin. Ketika keadaan perusahaan sedang lemah, Anda harus berubah menjadi seseorang yang tegas dan dapat mengambil keputusan dengan cepat. Anda harus selalu dapat beradaptasi dan memposisikan diri dengan tepat. Ketika suasana perusahaan pun sedang baik-baik saja, Anda tetap harus dapat beradaptasi sehingga bisa masuk ke semua golongan di dalam dan luar perusahaan. Anda harus bisa bergaul dengan karyawan-karyawan, agar mereka dapat berkonsultasi dan mengatakan pendapatnya tanpa ragu, namun di waktu yang bersamaan masih menghomrati Anda. Beradaptsi dengan lingkungan di luar perusahaan untuk menambah relasi harus dilakukan.

8. Membuat keputusan yang cerdas

Membuat keputusan yang cerdas memang memerlukan pemikiran dan pertimbangan yang matang. Keputusan yang cerdas sering membutuhkan waktu yang lama. Dalam momen-momen tertentu, mungkin waktu yang lama bukan lah masalah, namun dalam waktu-waktu tertentu, Anda tetap harus membuat keputusan yang cerdas tersebut dalam waktu singkat. Keputusan cerdas akan membawa Anda kepada situasi yang menguntungkan bagi

perusahaan. Apabila Anda sudah terbiasa untuk membuat keputusan-keputusan seperti ini, maka pertahankanlah. Dan apabila belum bisa, Anda belum terlambat untuk belajar

mengasah kemampuan yang dimiliki.

9. Menang

(9)

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan

Dari penjelasan diatas, kita bisa menyadari betapa penting kedudukan pemimpin bagi suatu masyarakat, karenanya jangan sampai kita salah memilih pemimpin, baik dalam tingkatan yang paling rendah seperti Kepala Rumah Tangga, Ketua RT, Pengurus Masjid, Lurah, Camat, apalagi sampai tingkat tinggi seperti anggota Parlemen, Bupati atau Walikota, Gubernur, Menteri, dan Presiden. Karena itu, orang-orang yang sudah terbukti tidak mampu memimpin, menyalahgunakan kepemimpinan untuk misi yang tidak benar, dan orang-orang yang kita ragukan untuk bisa memimpin dengan baik dan kearah kebaikan, tidak layak kita percayakan untuk menjadi pemimpin.

Dari penjelasan diatas, kita bisa menyadari betapa penting kedudukan pemimpin bagi suatu masyarakat, karenanya jangan sampai kita salah memilih pemimpin, baik dalam tingkatan yang paling rendah seperti Kepala Rumah Tangga, Ketua RT, Pengurus Masjid, Lurah, Camat, apalagi sampai tingkat tinggi seperti anggota Parlemen, Bupati atau Walikota, Gubernur, Menteri, dan Presiden. Karena itu, orang-orang yang sudah terbukti tidak mampu memimpin, menyalahgunakan kepemimpinan untuk misi yang tidak benar, dan orang-orang yang kita ragukan untuk bisa memimpin dengan baik dan kearah kebaikan, tidak layak kita percayakan untuk menjadi pemimpin.

Dari pembahasan diatas dapat kita ambil kkesimpulan bahwa seorang pemimpin tidak seharusnya termanjakan untuk pelayanan dari bawahan maupun instansinya.melainkan seorang pemimpin harus melayani bawahannya maupun rakyatnya. Tentunya pimpinan merupakan amanah yang diberikan untuk memberikan kesejahteraan bagi masyarakat luas.

B. Saran

Referensi

Dokumen terkait

Waduk Cirata merupakan waduk yang juga digunakan untuk pembangkitan listrik terletak kurang lebih 51 km di hilir Waduk Saguling. Waduk Cirata dengan luas DAS 4.119 km 2 dan

Ada 30 variabel yang diajukan oleh peneliti berkaitan dengan manfaat dan kekurangan dalam penerapan SMM, ternyata responden menyatakan bahwa manfaat yang secara signifikan

mahasiswa praktikan untuk belajar menjadi guru yang lebih inovatif, provisional dengan gaya. mengajar yang menarik

Tabel 3 menunjukkan terdapat perbedaan yang bermakna secara statistik pada perubahan skor tingkat pengetahuan, sikap dan perilaku ibu serta tingkat kecukupan energi,

Hamdani Harahap selaku Pembantu Dekan III FISIP USU mengusulkan untuk membuat UKM dimana nantinya hanya ada dan boleh satu UKM saja yang membuat kegiatan dan

dan n %u %u&u &u. ;ntu& itu< &ami menghara,&an &e&urangan dan masih !auh dari &esem,urnaan.. #alah satu su% sistem &esehatan nasional

Pelaksanaan kegiatan, setelah bahan dan peralatan disiapkan, maka tahap selanjutnya adalah tahap pelaksanaan kegiatan yaitu dilakukan kegiatan berupa pengoperasian/

Saat ini kerap terjadi pelanggaran privasi di media sosial berbasis ojek online, timbulnya pelanggaran privasi pada ojek online ini karena aplikasi