• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perbedaan Tingkat Kelelahan Kerja Berdasarkan Kebiasaan Sarapan pada Pekerja Kurir Pengiriman Barang JNE di Kota Medan Tahun 2015

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Perbedaan Tingkat Kelelahan Kerja Berdasarkan Kebiasaan Sarapan pada Pekerja Kurir Pengiriman Barang JNE di Kota Medan Tahun 2015"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

PERBEDAAN TINGKAT KELELAHAN KERJA BERDASARKAN KEBIASAAN SARAPAN PADA PEKERJA KURIR PENGIRIMAN

BARANG JNE DI KOTA MEDAN TAHUN 2015

SKRIPSI

OLEH

MUHAMMAD BAYU AKBAR NIM:111000069

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(2)

PERBEDAAN TINGKAT KELELAHAN KERJA BERDASARKAN KEBIASAAN SARAPAN PADA PEKERJA KURIR PENGIRIMAN

BARANG JNE DI KOTA MEDAN TAHUN 2015

Skripsi ini dijukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar

Sarjana Kesehatan Masyarakat

OLEH

MUHAMMAD BAYU AKBAR NIM. 111000069

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(3)
(4)

ABSTRAK

Sarapan pagi merupakan suatu kegiatan penting yang dilakukan sebelum melakukan aktifitas fisik yang bermanfaat untuk mencegah defisiensi energi yang menimbulkan kelelahan. Tingginya permintaan pengiriman barang berbanding terbalik dengan pekerja kurir yang tidak signifikan sehingga dapat menyebabkan kelalahan dalam bekerja. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat perbedaan tingkat kelelahan kerja berdasarkan kebiasaan sarapan pada pekerja kurir JNE di Kota Medan tahun 2015.

Metode penelitian berupa survey analitik dengan rancangan cross sectional. Populasi pada penelitian ini adalah kurir yang bekerja pada shift pagi dari pukul 07.00-16.00 dengan jumlah sampel sebanyak 75 orang kurir menggunakan metode pengambilan total sampling. Kelelahan diukur dengan menggunakan kuesioner kelelahan secara subyektif yang berskala Industrial Fatigue Research Committee (IFRC) dan dikategorikan menjadi tingkat rendah, sedang, tinggi, dan sangat tinggi.

Hasil penelitian menunjukan bahwa pekerja kurir yang melakukan sarapan tingkat kelelahan paling banyak yaitu pada tingkat rendah sebanyak 27 orang (96,4%) dan pekerja yang tidak sarapan tingkat kelelahan paling banyak yaitu pada tingkat sedang sebanyak 39 orang (83%). Hasil uji mann-whitney menunjukkan p = 0,0001 < 0,05 artinya ada perbedaan tingkat kelelahan berdasarkan kebiasaan sarapan pada pekerja kurir JNE di Kota Medan tahun 2015. Disarankan kepada para kurir untuk tidak melewatkan sarapan dan membiasakan sarapan dalam mencegah terjadinya kelelahan serta menunjang pekerjaan yang dilakukan agar lebih maksimal.

(5)

ABSTRACT

Breakfast in the morning is an important activity before physical activities that beneficial to prevent energy deficiency that causes fatigue. The high demand of delivery of goods inversely to the workers who were not significant that caused fatigue in work. The purpose of this study was to see the difference in fatigue levels based on the breakfast habit JNE courier workers in the city of Medan in 2015.

Analytic research methods survey with a cross-sectional design. The population in this study was the couriers who work in the morning shift from 7:00 to 16:00 o'clock with a total sample of 75couriers using total sampling method. Fatigue was measured using a questionnaire fatigue in scale subjectively Industrial Fatigue Research Committee (IFRC) and categorized into levels of low, medium, high, and very high.

The results showed that the courier workers who do the breakfast at most levels of fatigue is at low level are 27 people (96.4%) and workers who do not have breakfast at medium levels are 39 people (83%). Mann-Whitney test results showed p = 0.0001 <0.05 means that there are differences in levels of fatigue based on the breakfast habit JNE courier workers in the city of Medan in 2015.

Suggested to the couriers do not skip breakfast and get a breakfast in preventing fatigue and to support the work carried out for more leverage.

(6)

KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur kepada Allah SWT serta shalawat beriring salam bagi Rasulullah SAW atas segala rahmat dan karunia-Nya sehingga skripsi yang berjudul “Perbedaan Tingkat Kelelahan Kerja Berdasarkan Kebiasaan Sarapan pada Pekerja Kurir Pengiriman Barang JNE di Kota Medan

Tahun 2015” dapat selesai.

Skripsi ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Kesehatan Masyarakat di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara. Banyak pengalaman yang diperoleh dalam menyelesaikan skripsi ini.

Dalam penulisan skripsi ini tidak terlepas dari bantuan dan juga dukungan dari berbagai pihak, baik moril maupun materil. Untuk itu, disampaikan rasa terma kasih dan penghargaan yang sedalam-dalamnya kepada:

1. Bapak Dr. Drs. Surya Utama, M.S. selaku Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.

2. Bapak Dr. Ir. Gerry Silaban, M.Kes., selaku Ketua Departemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja sekaligus Dosen Penguji I yang telah memberikan kritik dan saran serta motivasi untuk perbaikan skripsi ini..

(7)

4. Bapak dr. Makmur Sinaga., M.Kes., selaku Dosen Penguji II yang telah memberikan kritik dan saran serta motivasi untuk perbaikan skripsi ini.

5. Bapak dr. Surya Dharma, Mp.H., selaku Dosen Pembibing Akademik.

6. Manajemen PT. JNE Kota Medan terimakasih atas dukungan dan bantuan selama penulis melakukan penelitian.

7. Sembah sujud kepada kedua orang tua terkasih dan teristimewa Ayahanda Drs. H.M. Sofyan Hosen dan Ibunda Asmuharni serta Nenek Palembang, yang senantiasa memberikan doa, kasih sayang, cinta, perhatian semangat, dukungan moral, spiritual, dan juga material yang tiada batasnya.

8. Saudara-saudaraku Pandawa Lima M. Isro’ Farisi, Aflaha Zuhri, Ihkwanus Suffa dan Ulul Azmi Fadilla, serta abang dan kakak sepupu dari CUBAK Family terimakasih untuk dukungan dan doanya.

9. Sahabat-sahabatku Mita, Utet, Aya, Berkah, Asih, Hastri, Erizka, Luluk, Debi, Dita, Bobo, Aa, Ita, Ivan, Mansur, terimakasih untuk waktu, tenaga, pikiran dan motivasinya dalam pengerjaan skripsi ini.

10.Rekan-rekan seperjuangan di Peminatan Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Fadil, Ali, Wini, Cici, Mutia, Eko, Danil, Ivori, Legia, Anggi, Wahana serta teman-teman seperjuangan yang tidak bisa disebutkan satu persatu terimakasih untuk waktu, tenaga, pikiran dan motivasinya dalam pengerjaan skripsi ini. 11.Sahabat-sahabatku dari kecil, Ari, Budi, Imam, Yosi, Ririn, Ivo, Ikrar, Nanda,

(8)

12.Teman-teman FKM USU angkatan 2011, senior-senior FKM USU abangda Fauzi Aryansyah, SKM dan Putra Apriadi, SKM, Kelompok 2 PBL, keluarga besar IMIB USU, Reseller dan Customer SCP_OLSHOP yang tidak bisa disebutkan satu persatu terimakasih atas dukungan dan motivasinya dalam pengerjan skripsi ini.

13.Terkhusus kepada Wilda Try Wahyuni, SKM sebagai pendamping setia bagi penulis terimakasih atas segala waktu, tenaga, pikiran, dukungan, bantuan, dan motivasinya dalam pengerjaan skripsi ini.

14.Seluruh pihak yang tidak bisa disebutkan satu persatu yang telah banyak memberikan bantuan dan dorongan semangat dalam penyelesaian skripsi ini.

Skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu kritik dan saran yang membangun sangat diharapkan untuk perbaikan menuju yang lebih baik. Semoga skripsi ini memberikan manfaat bagi siapapun yang membacanya.

Medan, Juli 2015 Penulis,

(9)

DAFTAR ISI

2.1.1 Pengertian Kelelahan Kerja ... 11

2.1.2 Jenis Kelelahan ... 12

2.1.3 Faktor yang Menyebabkan Kelelahan ... 15

2.1.4 Mekanisme Terjadinya Kelelahan ... 17

2.1.5 Gejala-gejala Kelelahan Kerja... 19

2.1.6 Pengukuran Kelelahan Kerja ... 20

2.1.7 Upaya untuk Mengatasi Kelelahan Kerja ... 24

2.2 Gizi ... 25

2.2.1 Pengertian Gizi ... 25

2.2.2 Manfaat Zat Makanan ... 25

2.2.3 Sarapan ... 27

2.2.4 Asupan Energi Berdasarkan Status Gizi ... 28

2.2.5 Akibat Gangguan Gizi terhadap Fungsi Tubuh ... 29

2.3 Konsumsi Sarapan terhadap Kelelahan Kerja ... 30

2.4 Kerangka Konsep ... 31

BAB III METODE PENELITIAN ... 32

(10)

3.3.1 Populasi ... 32

3.3.2 Sampel ... 32

3.4 Metode Pengumpulan Data ... 33

3.5 Variabel dan Defenisi Operasional ... 33

3.6 Metode Pengukuran ... 34

3.7 Metode Analisis Data ... 35

BAB IV HASIL PENELITIAN ... 37

5.1 Gambaran PT JNE (Jalur Nugraha Eka Kurir) Kota Medan ... 37

5.2 Profil PT JNE (Jalur Nugraha Eka Kurir) Kota Medan ... 37

5.2.1 Visi ... 37

5.2.2 Misi ... 37

5.2.3 Nilai-nilai Dasar ... 37

5.2.4 Profil Pekerjaan Kurir (Staff Delivery) ... 37

5.3 Karakteristik Responden ... 40

5.4 Analisis Univariat ... 41

5.4.1 Kebiasaan Sarapan pada Pekerja ... 41

5.4.2 Kelelahan Pekerja yang Sarapan ... 43

5.4.3 Kelelahan Pekerja yang Tidak Sarapan ... 46

5.5 Analisis Bivariat ... 49

BAB V PEMBAHASAN ... 51

5.1 Karakteristik Responden ... 51

5.2 Kelelahan Pekerja yang Sarapan ... 51

5.3 Kelelahan Pekerja yang Tidak Sarapan ... 54

5.4 Pebedaan Tingkat Kelelahan Kerja Berdasarkan Kebiasaan Sarapan . 56 BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN... 58

6.1 Kesimpulan ... 58

6.2 Saran ... 58

(11)

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 30 Daftar Pertanyaan Kuesioner Indutrial Fatigue Research

Committe (IFRC) ... 35 Tabel 4.1 Distribusi Karakteristik Responden Pekerja Kurir JNE di Kota

Medan Tahun 2015... 40 Tabel 4.2 Distribusi Kebiasaan Sarapan pada Pekerja Kurir JNE di Kota

Medan Tahun 2015... 41 Tabel 4.3 DistribusiJenis Sarapan dengan Minum Teh Manis pada Pekerja

Kurir JNE di Kota Medan Tahun 2015 ... 41 Tabel 4.4 DistribusiJenis Sarapan dengan Minum Kopi pada Pekerja

Kurir JNE di Kota Medan Tahun 2015 ... 42 Tabel 4.5 DistribusiJenis Sarapan dengan Minum Susu pada Pekerja

Kurir JNE di Kota Medan Tahun 2015 ... 42 Tabel 4.6 DistribusiResponden yang Sarapan Berdasarkan 10 Pertanyaan

tentangPelemahan Kegiatan Menurut Industrial Fatigue Research Commite Pada Pekerja Kurir JNE Kota Medan

Tahun 2015 ... 43 Tabel 4.7 Distribusi Responden yang Sarapan Berdasarkan 10 Pertanyaan

tentang Pelemahan Motivasi Menurut Industrial Fatigue Research Commite Pada Pekerja Kurir JNE Kota Medan

Tahun 2015 ... 44 Tabel 4.8 Distribusi Responden yang Sarapan Berdasarkan 10 Pertanyaan

tentang Gambaran Kelelahan Fisik Menurut Industrial Fatigue Research Commite Pada Pekerja Kurir JNE Kota Medan

Tahun 2015 ... 45 Tabel 4.9 Distribusi Kelelahan Pekerja yang Sarapan pada Pekerja Kurir

JNE di Kota Medan Tahun 2015 ... 46 Tabel 4.10 Distribusi Responden yang Tidak Sarapan Berdasarkan 10

Pertanyaan tentang Pelemahan Kegiatan Menurut Industrial Fatigue Research Commite Pada Pekerja Kurir JNE Kota

(12)

Medan Tahun 2015... 47 Tabel4.12 Distribusi Responden yang Tidak Sarapan Berdasarkan 10

Pertanyaan tentang Gambaran Kelelahan Fisik Menurut Industrial Fatigue Research Commite Pada Pekerja Kurir JNE Kota Medan Tahun 2015 ... 48 Tabel 4.13 Distribusi Kelelahan Pekerja yang Tidak Sarapan pada Pekerja

KurirJNE di Kota Medan Tahun 2015 ... 49 Tabel 4.14 Hasil UjiMann-Whitney Perbedaan Tingkat Kelelahan

Berdasarkan Kebiasaan Sarapan pada Pekerja Kurir JNE di

(13)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Bagan teoritis kombinasi berbagai efek yang dapat menimbulkan kelelahan dan pemulihan untuk

(14)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Surat Izin Penelitian... 62

Lampiran 2. Surat Selesai Penelitian ... 63

Lampiran 3. Kuesioner ... 64

Lampiran 4. Data Hasil Penelitian ... 66

Lampiran 5. Hasil Analisis Data ... 68

(15)

DAFTAR ISTILAH

Singkatan Singkatan dari

JNE JalurNugrahaEkakurir

TiKi TitipanKilat

IMT Indeks Massa Tubuh

AMB AngkaMetabolisme Basal

(16)

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : Muhammad Bayu Akbar

Tempat Lahir : Tanjung Morawa

Tanggal Lahir : 17Juni 1993

Suku Bangsa : Minang

Agama : Islam

Nama Ayah : Drs. M. Sofyan Husein

Suku Bangsa Ayah : Minang

Nama Ibu : Asmuharni

Suku Bangsa Ibu : Minang

Pendidikan Formal

1. Tahun 1999-2005 : SD Negeri PTP N II NO.105855 2. Tahun 2005-2008 : SMP Swasta Al-Azhar Medan 3. Tahun 2008-2011 : SMA Negeri 2Medan

Referensi

Dokumen terkait

 Information could be material nonpublic but if the source is unreliable, then using it is not a violation. Ex: Doctor tells you Company A may be taken over by

maupun yang masih tergolong sebagai Less Developed Countries (LDC) , hubungan antara HAM dengan wibawa hukum seringkali dilupakan. Demikian yang

dalam pengaruh mengubah sumberdaya menjadi cadangan kaitannya dalam rerangka konservasi, ada 1'ang bisa &#34;dikelola&#34; dan ada yang tidak bisa/ tidak

Larangan pernikahan sesuku yang ada pada suku melayu Riau telah ada sejak zaman dahulu ketika penghulu adat dan para luluhur telah mengucapkan Sumpah Sotih,

dialami pasien kepada pasien dan keluarganya, memberikan informasi tentang penyebab dan prognosis penyakit yang dialami kepada pasien dan keluarganya dan meminta kerjasama

Salah satu faktor penyebab kecelakaan laut terbesar yang selama ini terjadi di Indonesia, dalam banyak kasus yang seharusnya bisa mencegah itu adalah mereka yang

While Israel sought to reconcile military occupation and the rule of law through the extension of the jurisdiction of its High Court, in other recent cases occupiers have sought

Setelah melakukan proses mencari data maka akan diperoleh hasil dari pengamatan tersebut. Untuk meningkatkatkan kredibilitas data yang diperoleh maka peneliti