• Tidak ada hasil yang ditemukan

Isolasi dan Kloning Fragmen Gen P5CS dari Tanaman Tebu (Saccharum officinarum L.) Varietas PSJT 941. - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Isolasi dan Kloning Fragmen Gen P5CS dari Tanaman Tebu (Saccharum officinarum L.) Varietas PSJT 941. - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Nama : Supriyadi NIM : J2B006049

Judul Skripsi : Isolasi dan Kloning Fragmen Gen P5CS dari Tanaman Tebu (Saccharum officinarum L.) Varietas PSJT 941.

Pembimbing : 1. Rejeki Siti Ferniah, S.Si, M.Si 2. Dr. Hermin Pancasakti K., M.Si 3. Dr. Hayati Minarsih, M.Si

---

ABSTRAK

Cekaman lingkungan seperti kekeringan merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi pertumbuhan tanaman. Tanaman mengakumulasi senyawa osmoprotektan untuk mengatasi cekaman lingkungan tersebut. Prolin merupakan senyawa osmoprotektan yang dapat melindungi tanaman dari kekeringan. Prolin disintesis oleh enzim 1-Pyrroline-5-carboxylate synthetase yang disandi oleh gen

P5CS. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mendapatkan fragmen gen P5CS dari S. officinarum varietas PSJT 941 melalui tahapan isolasi dan kloning. Amplifikasi

fragmen gen P5CS dilakukan dengan teknik Reverse Transcription-Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) menggunakan primer gen P5CS dan selanjutnya dikloning menggunakan vektor plasmid pGEM-T Easy yang ditransformasikan ke dalam Escherichia coli XL 1 Blue. Hasil penelitian diperoleh fragmen gen sepanjang 984 bp, 975 bp, dan 1725 bp. Fragmen gen tersebut juga berhasil dikloning ke dalam E. coli XL 1 Blue. Produk RT-PCR dari S. officinarum

disekuensing dan dianalisis homologinya dengan beberapa sekuen gen P5CS di pusat data Genbank. Analisis BLAST menunjukkan bahwa sekuen fragmen gen

produk RT-PCR yang berasal dari S. officinarum PSJT 941 memiliki homologi yang sangat tinggi (99%) dengan gen P5CS yang ada dalam pusat data Genbank.

(2)

Nama : Supriyadi NIM : J2B006049

Judul Skripsi : Isolation and Cloning of P5CS Gene Fragment from Sugarcane (Saccharum officinarum L.) PSJT 941.

Pembimbing : 1. Rejeki Siti Ferniah, S.Si, M.Si 2. Dr. Hermin Pancasakti K., M.Si 3. Dr. Hayati Minarsih, M.Si

---

ABSTRACT

Environmental stress such as drought is an influence factor for plant growth. Plants have adaptation strategies to overcome the environmental stress by

accumulate osmoprotectan compounds. Proline is osmoprotectan compounds that can protect plants from drought. Proline was synthesized by the enzyme 1-pyrroline-5-carboxylate synthetase encoded by the P5CS gene. The

research was aimed to obtain P5CS gene fragment from S. officinarum PSJT 941 varieties through the isolation and cloning steps. Amplification of P5CS

gene fragment was done by the Reverse Transcription-Polymerase Chain

Reaction (RT-PCR) using P5CS gene primers following by cloning on pGEM-T Easy plasmid vector which transformed into Escherichia coli XL 1 Blue.

The results obtained gene fragment of 984 bp, 975 bp and 1725 bp. Gene fragment was also successfully cloned into E. coli XL 1 Blue. RT-PCR products from S. officinarum were sequenced and analyzed for its homology to the some sequence P5CS gene in Genbank database. BLAST analysis showed that the gene fragment sequences of RT-PCR products derived from S. officinarum PSJT 941 was very highly homology (99%) with P5CS genes in Genbank database.

Referensi

Dokumen terkait

LUTHFI: Identifikasi Fragmen DNA Genomik Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) Hasil PCR (Polymerase Chain Reaction) Menggunakan Primer Spesifik untuk Beta Karoten, dibimbing

Analisis ekspresi gen DHN1 pada tanaman tebu varietas PSJT 941 yang diberi cekaman kekeringan telah dilakukan menggunakan semi-kuantitatif reverse transcriptase

pada DNA metagenomik madu yang berasal dari Desa Seraya Tengah, Kabupaten Karangasem dengan menggunakan teknik Polymerase Chain Reaction (PCR).. Pemilihan gen 18S rRNA dalam tahap

Polymerase Chain Reaction (PCR). Produk PCR selanjutnya disisipkan kedalam plasmid menggunakan sistem kloning blunt-ended dan dikarakterisasi dengan elektroforesis DNA dan

Deteksi isolat rabies dari Propinsi Bali dengan kode CVB751 dengan teknik satu tahap reverse transcriptase-polymerase chain reaction (one step RT-PCR) menggunakan

PCR dengan menggunakan primer untuk ekson1-ekson2 dari gen aktin menghasilkan DNA yang berukuran sekitar 450 pb (Gambar 2) yang menunjukkan bahwa daerah yang diamplifikasi

Fragmen ini diperoleh dengan PCR menggunakan cDNA total sebagai cetakan dan pasangan AF2-AR2 sebagai primer spesifi k yang menghasilkan fragmen cDNA berukuran sekitar 800 pb,

Cetakan yang digunakan untuk PCR pada penelitian ini adalah first strand cDNA, yang diperoleh dari proses reverse transkripsi dengan penambahan enzim yang diisolasi dari avian