KEANEKARAGAMAN TUMBUHAN OBAT DI HUTAN
SIBOLANGIT SUMATERA UTARA
SKRIPSI
BOSCO TARULI S
121201061/ MANAJEMEN HUTAN
PROGRAM STUDI KEHUTANAN
FAKULTAS KEHUTANAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
ABSTRAK
BOSCO TARULI S : Keanekaragaman Tumbuhan Obat Di Hutan Sibolangit Sumatera Utara. Dibawahbimbingan RAHMAWATY danRIDWANTI
Hutan menyediakan memiliki banyak peranan dan fungsi penting dalam keberlangsungan makhluk hidup lainnya.Selain tumbuh-tumbuhan menyediakan pangan bagi makhluk hidup lainnya, tumbuh-tumbuhan memiliki manfaat penyebuh penyakit bagi makhluk hidup lainnya yang dikenal dengan sebagai tumbuhan obat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk Mengidentifikasi keanekaragaman jenis tumbuhan obat, memetakan sebarantumbuhanobat, dan Mengetahui pemanfaatan tumbuhan obat pada Taman Wisata Alam dan lahan agroforestry di Kecamatan Sibolangit. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah systematic purpossive samplingselanjutnya ditentukan secara systematic sampling. Inventarisasi dilakukan di Taman Wisata Alam. Setiap jalur dibuat plot dengan ukuran 20 x 20 meter sebanyak 60 plot. Pada Lahan Agroforestry dibuat plot seluas 1 ha pada areal lahan masyarakat yang memiliki lahan agroforestry pada masing-masing desa. Hasil penelitian ini diperoleh 37 jenis tumbuhan obat dan paling mendominasi di Taman Wisata Alam adalah Banban (Donas canniformis ), di Desa Sembahe adalah Cekala (Nicolaia speciosa), dan di Desa Batu Mbelin adalah Sindodok (Clidemia hirta). Masyarakat pada umumnya memanfaatkan daun dari tumbuhan senduduk buluh (Clidermia hirta) yang berkhasiat sebagai obat sakit perut. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa keanekaragaman jenis di Taman Wisata Alam, Desa Sembahe, dan Desa Batu Mbelin tergolong cukup tinggi. Penyebaran tumbuhan obat yang paling besar berada di Desa Sembahe. Dengan demikian diperlukan pengetahuan mengenai potensi tumbuhan obat dan cara penggunaanya.
ABSTRACT
BOSCO TARULI S: Medicinal Plant Diversity In the Forest of Sibolanngit for North Sumatra. Supervised by RAHMAWATY and RIDWANTI
Forests provide many roles and has important functions in the sustainability of other living creatures. In addition to the plants provide food for other living things, plants have benefits penyebuh disease to other living creatures are known as a medicinal plant. The purpose of this study was to identify the diversity of medicinal plant species, mapped the distribution of medicinal plants and herbs Knowing utilization in the Nature Park and agroforestry in the District of Sibolangit. The method used in this research is purposive sampling systematic subsequently determined by systematic sampling. The inventory is carried at the Nature Park. Each track is made a plot with a size of 20 x 20 meters by 60 plot. Agroforestry made on land plot of 1 ha in the area of public lands that have agroforestry land in each village. The results of this study showed 37 types of medicinal herbs and the most dominating in the Nature Park is Banban (Donas canniformis), in the village of Sembahe is Cekala (Nicolaia speciosa), and in the village of Batu Mbelin is Sindodok (Clidemia hirta). The people generally utilize the leaves of plants senduduk reed (Clidermia hirta) is efficacious as an upset stomach. The results showed that species diversity in the Nature Park, Sembahe village, and the village of Stone Mbelin quite high. Deployment of medicinal plants most of which are in the village of Sembahe. Thus, knowledge is required about the potential of medicinal plants and how it's used.
RIWAYAT HIDUP
Penulis lahir di Medan pada tanggal 2 Maret dari Ayah Sarjono
Siringo-ringo, S.E dan Ibu Siti Norma Nainggolan. Penulis adalah anak pertama dari
empat bersaudara.
Penulis menyelesaikan Sekolah Dasar di SD Swasta Methodist Tanjung
Morawa, Sumatera Utara pada tahun 2006, Sekolah Menengah Pertama di SMP
Swasta Katolik Tri Sakti 1 Medan, Sumatera Utara pada tahun 2009, Sekolah
Menengah Atas di SMA Negeri 21 Medan, Sumatera Utara pada tahun 2012. Pada
tahun 2012 penulis lulus seleksi masuk perguruan tinggi negeri di Universitas
Sumatera Utara (USU) melalui jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi
Negeri (SNMPTN). Penulis memilih Program Studi Kehutanan, Fakultas
Pertanian.
Penulis mengikuti kegiatan Praktik Pengenalan Ekosistem Hutan (P2EH)
di Pulau Sembilan Kabupaten Langkat pada tahun 2014. Kegiatan tersebut
dilaksanakan selama 10 hari. Penulis melaksanakan Praktik Kerja Lapang (PKL)
di Kesatuan Pengelolaan Hutan Lintas Tobasa Labura Unit XXII Sumatera Utara
pada tahun 2016 selama satu bulan. Penulis pernah menjadi Asisten Silvikultur,
Sifat Fisis dan Mekanis Kayu, dan Pemanenan Hasil Hutan. Penulis melakukan
penelitian di Taman Wisata Alam, Desa Sembahe, dan Desa Batu Mbelin
Kecamatan Sibolangit dengan judul “Keanekaragaman Tumbuhan Obat Di Hutan
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang
telah memberikan segala rahmat dan karuniaNya sehingga penulis dapat
menyelesaikan skripsi yang berjudul “Keanekaragaman Tumbuhan Obat Di Hutan
Sibolangit” sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Kehutanan.
Dalam penulisan skripsi ini, penulis tidak terlepas dari
hambatan-hambatan dan kesulitan dalam menyelesaikannya. Namun, dengan usaha dan
kerja keras yang maksimal dan bantuan dari banyak pihak, akhirnya skripsi ini
dapat selesai dengan baik. Pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan
terimakasih kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan dan bimbingan
sehingga skripsi ini dapat diselesaikan.
1. Kedua orangtua Sarjono Siringo-ringo, S.E dan Siti Norma Nainggolan beserta
Adik- adik yang terkasih Oki Siringo-ringo, Ririn Miranda Rahel
Siringo-ringo, dan Yohanes Estomihi Siringo-ringo yang telah memberikan
dukungan, semangat, dana, serta doa selama ini.
2. Rahmawaty S.Hut.,M.Si.,Ph.D dan Ridwanti Batubara, S.Hut., M.P selaku
ketua dan anggota komisi pembimbing yang telah membimbing dan
memberikan berbagai masukan kepada penulis untuk kesempurnaan skripsi ini.
3. Dede Tanjung, dan pegawai Balai Besar Konservasi Sumber Daya
Alam(BBKSDA)selaku pembimbing lapangan selama melakukan penelitian
beserta Masyarakat Desa Sembahe dan Desa Batu Mbelin.
4. Teman-teman selaku tim penelitian Andre Pratama Ginting, Yedi Sona Nehe,
Nurlan Lubis, Dian Amalia, Albert, Eko, dan Steven Pinem yang telah banyak
5. Indra Alexander Saragih, Andre Pratama Ginting, Horas Simanjuntak, Yedi
Sona Nehe, Novida Simorangkir serta rekan-rekan Kehutanan 2012 atas
semangat dan bantuannya.
6. Kepada semua staf pengajar dan pegawai di Program Studi Kehutanan,
Fakultas Kehutanan, serta semua rekan mahasiswa yang tidak dapat disebutkan
satu persatu disini yang telah membantu penulisan dalam menyelesaikan
skripsi ini.
Medan, Oktober 2016
DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRAK ... i
ABSTRACT ... ii
RIWAYAT HIDUP ... iii
KATA PENGANTAR ... iv
DAFTAR ISI ... vi
DAFTAR GAMBAR ... viii
DAFTAR TABEL ... x
DAFTAR LAMPIRAN ... xi
PENDAHULUAN Latar Belakang ... 1
Tujuan Penelitian ... 3
Manfaat Penelitian ... 3
TINJAUAN PUSTAKA Hutan Alam ... .4
Agroforestry ... 4
Etnobotani ... 6
Inventarisasi Hutan ... 7
Tumbuhan Obat ... .8
Peran Tumbuhan Obat ... .9
METODE PENELITIAN Tempat dan Waktu Penelitian ... 10
Alat dan Bahan ... 10
Prosedur Penelitian ... 11
Analisis data ... 12
Pemetaan Sebaran Tumbuhan Obat ... 14
Overlay Peta ... 14
Penentuan responden ... 16
Identifikasi ... 17
HASIL DAN PEMBAHASAN PotensiTumbuhanObat ... 18
Struktur dan Komposisi di Taman Wisata Alam ... 18
Struktur dan Komposisi di Desa Batu Mbelin ... 21
Struktur dan Komposisi di Desa Sembahe... 23
Pengetahuan Tumbuhan Obat ... 26
Deskripsi Jenis Tumbuhan ... 29
Kesamaan Jenis Tumbuhan Obat ... ...45P eta Sebaran Tumbuhan Obat ... 46
KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan ... 67
Saran ... 67
DAFTAR PUSTAKA ... 68
DAFTAR GAMBAR
No. Halaman
1. Peta Lokasi Penelitian di desa Sembahe dan Batu Mbelin Sibolangit ... 10
2. Petak Contoh Transek ... 12
3. Bagan Alur Pemetaan Sebaran tumbuhan obat ... 16
4. Presentasi pengetahuan masyarakat terhadap tumbuhan obat ... 27
30.Ketapang ... 39
31. Mindi ... 40
32.Cingkam ... 40
33.Banban ... 41
34.Riman ... 41
35.Rubei ... 41
36.Tepu... 42
37.Puspus ... 42
38.Kempawa... 42
39.Nungkai ... 43
40.Sirsak ... 43
41.Katuk ... 44
42.Jenis Tumbuhan Obat yang Dominan ... 46
42.Peta Sebaran Tumbuhan Obat Di Taman Wisata Alam ... 47
43.Peta Sebaran Tumbuhan Obat Di Desa Sembahe ... 52
DAFTAR TABEL
No.Halaman
1.. Indeks Nilai Penting Semai di Taman Wisata Alam ... 18
2. Indeks Nilai Penting Pancang di Taman Wisata Alam ... 19
3. Indeks Nilai Penting Pohon di Taman Wisata Alam ... 20
4.Indeks Nilai Penting Semai di DesaBatu Mbelin ... 21
5.Indeks Nilai Penting Pancang di Desa Batu Mbelin ... 22
6.Indeks Nilai Penting Pohon di Desa Batu Mbelin ... 23
7.Indeks Nilai Penting Semai di Desa Sembahe ... 24
8.Indeks Nilai Penting Pancang di Desa Sembahe... 25
9.Indeks Nilai Penting Pohon di Desa Sembahe ... 25
DAFTAR LAMPIRAN
No. Halaman
1. Kuisionerf ... ...71
2. Karakteristik Interview Guide di Desa Sembahe...74