IDENTITAS KOMUNITAS MASJID DI ERA GLOBALISASI
Studi Pada Komunitas Masjid Pathok Negoro Plosokuning Keraton Yogyakarta
DISERTASI
Dipertahankan dalam Ujian Terbuka Program Studi Doktor Sosiologi Agama Fakultas Teologi Universitas Kristen Satya Wacana Dipimpin oleh Rektor Magnificus Prof. Pdt. John A. Titaley, Th.D
Salatiga, November
MOTTO
Anglaras ilining banyu, Angeli ananging ora keli
(Kehidupan itu selalu mengalami perubahan seperti arus air
yang mengalir menghanyutkan, karena itu selamilah kehidupan itu
Karya ini kupersembahkan untuk istriku,
Rifa Alkhairiyah,
dan kedua anakku, Muhammad Ahdia Panatagama Theos
dan Siti Elianoora Kasyafa Humanum,
juga untuk almamaterku tercinta Kampus UKSW,
dan tempat pengabdianku pada UIN Sunan Kalijaga,
DAFTAR TABEL
IDENTITAS KOMUNITAS MASJID DI ERA GLOBALISASI Studi Pada Komunitas Masjid Pathok Negoro Plosokuning Keraton Yogyakarta
Promovendus : Masroer
Promotor : Prof. Pdt. John A. Titaley, Th. D. Kopromotor : Dr. David Samiyono, MTS, MSLS.
Dr. Pdt. Retnowati, M.Si.
Katalog Dalam Terbitan
.
Mas Masroer
i )dentitas Komunitas Masjid ii Era Globalisasi: Studi Pada Komunitas Masjid Pathok Negoro Plosokuning Keraton Yogyakarta / Masroer.-- Salatiga : Fakultas Teologi UKSW, .
xxv, p. ; cm.
)SBN - - - -
. )slam and culture . Globalization . Javanese culture . Yogyakarta--Social life and customs ). Title
Copyright © oleh Masroer
Fakultas Teologi
Universitas Kristen Satya Wacana Jl. Diponegoro - , Salatiga
Telp Ext.
iii
MOTTO
Anglaras ilining banyu, Angeli ananging ora keli
(Kehidupan itu selalu mengalami perubahan seperti arus air
yang mengalir menghanyutkan, karena itu selamilah kehidupan itu
v
PERSEMBAHAN
Karya ini kupersembahkan untuk istriku,
Rifa Alkhairiyah,
dan kedua anakku, Muhammad Ahdia Panatagama Theos
dan Siti Elianoora Kasyafa Humanum,
juga untuk almamaterku tercinta Kampus UKSW,
dan tempat pengabdianku pada UIN Sunan Kalijaga,
vii
KATA PENGANTAR
Tidak berlebihan kiranya, penulis memanjatkan puji syukur yang tidak terhingga kepada Tuhan, berkenaan dengan riset yang dapat diselesaikan dalam rangkaian tugas akademik penulis sebagai mahasiswa Program Studi Doktor Sosiologi Agama Fakultas Teologi Universitas Kristen Satya Wacana UKSW Salatiga. Tanpa kemurahan dan rahmat-Nya, sudah pasti riset ini tidak dapat terselesaikan dengan baik, mengingat keterbatasan-keterbatasan manusiawi yang penulis hadapi di lapangan. Riset yang berjudul, “)dentitas Komunitas Masjid di Era Globalisasi: Studi Pada Komunitas Masjid Pathok Negoro Plosokuning Keraton Yogyakarta” ini, sebetulnya lahir dari kegelisahan akademik penulis mengenai nasib )ndonesia sebagai suatu bangsa yang besar di tengah arus globalisasi dewasa ini.
demi keterpurukan, terutama dalam soal kekerasan etnik dan agama yang masih mencuat dengan sikap intoleransinya, serta nilai keluhuran hidup bersama sebagai konsensus yang kian memudar? Bagaimana hal itu dapat terjadi? Dan apa penyebabnya? Apakah bangsa ini telah kehilangan jati dirinya? Atau karena gagal menghadapi perubahan dunia global yang tengah berlangsung? )tulah pertanyaan-pertanyaan yang selalu menggoda fikiran penulis untuk mencari jawabannya yang sebagian besar mudah-mudahan dapat dijumpai dari hasil riset yang telah selesai dikerjakan.
ix
belajar bagaimana menjadi dosen yang aktif meneliti dengan menguasai teori dan metode.
Ketiga, )bu Dr. Pdt. Retnowati, M.Si., selaku Dekan
Ketujuh, kolega dan pimpinan U)N Sunan Kalijaga yang terus mendorong penulis agar kuliahnya dapat selesai, khususnya Bapak Prof. Dr. Amin Abdullah, Prof. Zamzam Affandi, MA., Dr. Fakhruddin Faiz, S.Ag., MA., Dr. Nurusa’adah, S.Psi, M.Si. Adib Sofia, M. (um, Roro Siti Kurniawidiastuti, S.Ag., M.Pd., MA., Dr. Munawar Ahmad, Dr. Ustadi (amzah, S.Ag., MA., dan Dr. Roma Ulinnuha,
Kedelapan, sejumlah pihak yang membantu riset dapat
xi
dalam studi, semoga Tuhan membalas dengan pahala kebaikan yang tidak ada putusnya, dan diberkahi. Amin.
xiii
ABSTRAK
Riset berjudul, “)dentitas Komunitas Masjid di Era Globalisasi: Studi Pada Komunitas Masjid Pathok Negoro Plosokuning Keraton Yogyakarta” ini disusun untuk menjawab dua pertanyaan utama, yaitu pertama,
bagaimana kemunculan identitas komunitas Masjid Pathok Negoro Plosokuning di era globalisasi? Kedua, bagaimana kemunculan identitas itu melahirkan responsi atas globalisasi?, dan bagaimana pula globalisasi membawa pengaruh bagi komunitas ketika meresponnya? Dengan menggunakan metode penelusuran data, baik telaah dokumen; hasil interview; pengamatan terlibat maupun
focus group discussion, yang kemudian data dipilah dan
xv
komunitas masjid terhadap status cagar kebudayaan masjid, dan kebudayaan global yang masuk, seperti isu multikulturalisme, toleransi religius, dan pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi yang di satu sisi, berfungsi menguatkan identitas lokal, namun di sisi lain mengubah identitas lokal menjadi bagian dari globalisasi yang telah diratakan. Perubahan identitas yang lahir dari unsur lokalitas dan globalitas ini juga meneguhkan kedudukan agama sebagai bagian kebudayaan lokal. )ni artinya globalisasi yang masuk tidak lagi vertikal, tetapi horisontal, mendatar atau bersifat bioregional dan lokal. Sebab globalisasi juga telah menciptakan kekuatan lokal yang setara dengan kekuatan global dalam menegakkan perdamaian, keadilan dan kesejahteraan umat manusia.
. . Teori-teori Globalisasi ... . . . William ). Robinson: Kapitalisme
Global ... . . . Anthony Giddens: Globalisasi
Sebagai Jalan Ketiga ... . . . Roland Robertson: Globalisasi
Sebagai Glokalisasi ... . . . Arjun Appadurai: Globalisasi dan
Komunitas Terbayang ... . . . Thomas L. Friedman: Globalisasi
xix
BAB )V Keraton Yogyakarta dalam Negara Kesatuan Republik )ndonesia: Asal Usul dan Perubahan ...
. . . )ntegrasi Keraton dengan Republik )ndonesia... . . . Masa Pascakemerdekaan ... . . Yogyakarta Sebagai Pewaris Kebudayaan
Jawa ... . . Agama )slam, Masjid dan Kebudayaan Jawa
. . . Situasi Agama )slam ... . . Yogyakarta dalam Arus Globalisasi ... BAB V )dentitas Komunitas Masjid Pathok Negoro
xxi
Plosokuning Jobo ... . . . Globalisasi Yang Meratakan ... BAB V) Respon Globalisasi ... . . Agama dan Globalisasi ... . . Respon Komunitas Masjid terhadap
. . . Respon Multikulturalisme dan Toleransi Religius ... . . . Respon Bangkitnya Lokalitas ... . . . Respon Kehadiran Teknologi
)nformasi dan Komunikasi ... . . . Respon Perubahan )dentitas: Dari
xxiii
DAFTAR GAMBAR
Gambar . . Keraton Yogyakarta ... Gambar . . Candi Prambanan/Roro Jonggrang .... Gambar . . Wilayah Majapahit menurut Kitab
Negarakertagama ... Gambar . . Makam Raja-raja Demak di Jawa
Tengah ... Gambar . . Kantor Gubernur Jendral (india
Belanda/Gedung Agung Yogyakarta... Gambar . . Gereja Katolik pribumi pertama di
Parangkusumo Yogyakarta ... Gambar . . Upacara Pernikahan Ageng ... Gambar . . Seni Tari Jathilan ... Gambar . . Pertunjukan Wayang Kulit ... Gambar . . Ketoprak Ki Sageng Suryomentaran
Yogyakarta ... Gambar . . Pertumbuhan )ndustri Pariwisata di
Yogyakarta ... Gambar . . Festival Kampung Batik
Gambar . . Masjid Pathok Negoro Plosokuning ... Gambar . . Pintu gerbang Masjid Pathok Negoro
Plosokuning ... Gambar . . Ruang dalam Masjid ... Gambar . . Kolam Masjid Pathok Negoro
Plosokuning ... Gambar . . Karnaval Budaya Shalawatan
Jawi/Baduwi... Gambar . . Lomba Foto Pedjoeang Tempoe
xxv
DAFTAR TABEL