i
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI
PEMINJAMAN DAN PENGEMBALIAN BUKU PADA
STIE BISNIS INDONESIA KAMPUS CIPUTAT
TANGERANG SELATAN
TUGAS AKHIR
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Kelulusan Program Diploma Tiga Politeknik LP3I Jakarta
Oleh
Fajar Muhamad Al Bana 120441150008
PROGRAM STUDI MANAJEMEN INFORMATIKA
POLITEKNIK LP3I JAKARTA
ii
iii
v
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis sampaikan atas kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir (TA) ini tepat pada waktunya.
Sebagaimana ketentuan yang berlaku di Politeknik LP3I Jakarta, bahwa mahasiswa tingkat akhir diwajibkan menyusun dan memaparkan Tugas Akhir (TA) sebagai salah satu persyaratan penyelesaikan pendidikan Politeknik LP3I Jakarta Program D3. Untuk itu penulis melakukan observasi yang telah dijalankan dari tanggal 20 Maret 2014 s/d 20 Mei 2015 diruang Perpustakaan STIE Bisnis Indonesia Kampus Ciputat, kemudian menyusun laporan hasil pengamatan tersebut dalam bentuk Tugas Akhir dalam bimbingan Bpk Setiawan S.Kom.
Dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu penulis dalam pelaksanaan pembuatan Tugas Akhir ini, khususnya kepada:
1. Direktur Politeknik LP3I Jakarta,
Drs. Jaenudin Akhmad, S.E., M.M., M.Pd.
2. Wakil Direktur I Bidang Akademik, Dra. Euis Winarti, M.M. 3. Wakil Direktur II Bidang Keuangan dan Personalia,
Drs. Lasimun, M.E.Sy., M.Pd.
4. Wakil Direktut III Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama, Arifin Setiabudi, S.Kom., M.M.
5. Ketua Program Studi Manajemen Informatika, Masria, S.Kom.
vi 7. Kepala Bagian Administrasi Akademik, Nurdin, S.S., M.M.
8. Direktur STIE Bisnis Indonesia Kampus Ciputat, H. Jaharuddin, S.E., M.E.
9. Seluruh dosen Politeknik LP3I Jakarta, khususnya Politeknik LP3I Jakarta Kampus Ciputat yang tidak dapat disebutkan satu persatu. 10. Kedua orang tua dan keluarga tercinta yang telah memberikan
dukungan moril maupun spiritual beserta do’anya.
11. Semua pihak yang telah memberikan semangat sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini.
Untuk semua bimbingan, petunjuk dan dorongan yang telah diberikan penulis mengucapkan terimakasih. Semoga semua kebaikan yang telah Bapak/Ibu berikan mendapat balasan yang baik dari Allah SWT.
vii
DAFTAR ISI
Halaman HALAMAN JUDUL
LEMBAR PENGESAHAN NASKAH TUGAS AKHIR ... ii
LEMBAR PENGESAHAN UJIAN ... iii
SURAT KETERANGAN PERUSAHAAN ... iv
KATA PENGANTAR ... v
viii
ix
3.4 Struktur Organisasi ... 40
3.5 Deskripsi Kerja ... 42
BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Perancangan Sistem Informasi Perpustakaan Pada STIE Bisnis Indonesia Ciputat Tangerang Selatan .... 44
x DAFTAR PUSTAKA
xii
Gambar 2.30 Simbol Message to Self ... 22
Gambar 2.31 Simbol Object ... 22
Gambar 2.32 Simbol Class ... 23
Gambar 2.33 Simbol Association ... 23
Gambar 2.34 Simbol Aggregate ... 23
Gambar 2.35 Simbol Multiplicity ... 24
Gambar 2.36 Contoh Class Diagram ... 24
Gambar 2.37 Tampilan viewcode dari Netbeans 8.0.2 26 ... 26
Gambar 2.38 Tampilan Jasper Report 4.5.1 ... 27
Gambar 2.39 Tampilan dari MySQL 1.7.3 ... 28
Gambar 2.40 Tampilan Awal Microsoft Visio 2013 ... 29
Gambar 2.41 Tampilan Rational Rose ... 29
Gambar 2.42 Simbol Entity ... 31
Gambar 2.43 simbol Relationship ... 32
Gambar 2.44 Contoh simbol Atribut. ... 32
Gambar 2.45 Contoh one to one (1:1) ... 33
Gambar 2.46 Contoh one to many (1:M) ... 33
Gambar 2.47 Contoh many to one (M:1) ... 33
Gambar 2.48 Contoh many to many (M:M) ... 34
Gambar 3.1 Struktur organisasi STIE Bisnis Indonesia Ciputat ... 43
Gambar 4.1 Flowchart Peminjaman dan Pengembalian ... 46
Gambar 4.3 activity diagram Use Case ... 49
Gambar 4.4 activity diagram login ... 51
Gambar 4.5 activity diagram Anggota ... 51
Gambar 4.6 activity diagram Buku ... 52
Gambar 4.7 activity diagram Petugas ... 53
Gambar 4.8 activity diagram peminjam ... 54
Gambar 4.9 activity diagram pengembalian ... 55
Gambar 4.10 activity diagram Data Peminjaman ... 56
Gambar 4.11 activity diagram Pembayaran Denda ... 57
xiii
Gambar 4.13 Sequence Diagram Buku ... 61
Gambar 4.14 Sequence Diagram Petugas ... 63
Gambar 4.16 Sequence Diagram Pengembalian ... 65
Gambar 4.17 Sequence Diagram Pembayaran Denda ... 66
Gambar 4.18 Class Diagram Master Peminjaman dan Pengembalian Buku ... 67
Gambar 4.19 Class Diagram Peminjaman ... 69
Gambar 4.20 Class Diagram Pengembalian ... 71
Gambar 4.21 Class Diagram Pembayaran Denda ... 72
Gambar 4.22 Entity Relationship Diagram ... 73
Gambar 4.23 Relasi Antar Table ... 74
Gambar 4.24 Klasifikasi File Peminjaman dan Pengembalian Buku.. 75
Gambar 4.25 Design Layout menu ... 76
Gambar 4.26 Design Input Anggota ... 76
Gambar 4.27 Design Input Buku ... 77
Gambar 4.28 Design Input Petugas ... 77
Gambar 4.29 Design Laporan Anggota ... 78
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Berkembangnya teknologi khususnya dalam bidang komputer, telah mengakibatkan terjadinya perubahan yang sangat besar di segala aspek kehidupan.
Komputer sebagai salah satu alat yang sangat berperan dalam berbagai bidang, oleh para pengambil keputusan digunakan untuk membantu proses pengolahan data dan informasi yang dibutuhkan. Suatu sistem informasi dalam sebuah instansi dapat meningkatkan kinerja, efisiensi serta mempermudah proses pekerjaan terutama dalam hal yang membutuhkan kecepatan dan ketepatan data ataupun pada saat mengolah data dalam jumlah besar.
Berbanding lurus dengan berkembangnya peradaban serta pola pikir manusia yang semakin maju, teknologipun semakin berkembang pesat sebagai salah satu buah pikir manusia dan menjadi bagian peradaban modern. Dalam era yang semakin maju dan modern, penggunaan teknologi telah menjadi hal yang lumrah bahkan menjadi suatu kewajiban untuk menggunakan teknologi. Teknologi dan manusia menjadi satu kesatuan yang sulit untuk dipisahkan.
2 informasi yang kemudian memberikan keluaran berupa informasi yang dibutuhkan oleh pihak-pihak tertentu yang memerlukannya. Komputer juga mampu memproses data dengan kecepatan dan ketelitian yang tinggi dan mempunyai kemampuan menyimpan instruksi-instruksi untuk memecahkan masalah.
Penerapan sistem komputerisasi di berbagai bidang kehidupan telah membuka mata, bahwa kecanggihan komputer telah berperan besar dalam mengatasi masalah serta kendala yang pada umumnya dihadapi oleh masyarakat modern pada saat ini. Begitupun dalam bidang pendidikan, komputer tampaknya telah menempatkan diri sebagai alat dapat mendukung sebagai sarana untuk memperlancar segala kegiatan pendidikan yang dilakukan manusia.
Informasi yang dihasilkan sering kali membutuhkan waktu proses yang cukup lama serta data transaksi yang diberikan kurang akurat dan relevan disebabkan adanya keterbatasan pencatatan dan histori transaksi belum terrekam dan terpusat dengan baik. Sehingga tidak salah apabila penulis tertarik untuk menuangkan ide-ide dalam bentuk Tugas Akhir dengan judul: “PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PEMINJAMAN DAN PENGEMBALIAN BUKU PADA STIE BISNIS INDONESIA KAMPUS CIPUTAT TANGERANG SELATAN”.
1.2 Alasan Pemilihan Objek
Adapun beberapa alasan yang melandasi penulis untuk mengambil judul diatas adalah sebagai berikut:
1. Pemilihan objek sesuai dengan latar belakang pendidikan penulis yang diambil semasa kuliah.
3 3. Proses pengambilan dan penyajian informasi mudah untuk
dilakukan.
1.3 Tujuan Dan Manfaat
Adapun tujuan dan manfaat penelitian yang diwujudkan dalam bentuk Tugas Akhir ini adalah sebagai berikut:
1.3.1. Tujuan Penulisan
1. Sebagai sumbangan fikiran dalam rangka memperbaharui sistem peminjaman dan pengembalian buku secara manual menjadi bentuk sistem peminjaman dan pengembalian buku yang terkomputerisasi.
2. Meningkatkan kinerja petugas dalam Efisiensi waktu untuk melayani peminjaman dan pengembalian buku di Perpustakaan STIE Bisnis Indonesia Kampus Ciputat. 3. Untuk mengelola data supaya lebih tervalidasi dan
terkontrol dengan baik.
4. Untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan Diploma Tiga Jurusan Manajemen Informatika pada Politeknik Lembaga Pendidikan dan Pengembangan Profesi Indonesia (LP3I).
1.3.2. Manfaat Penulisan
Penulis berharap penulisan tugas akhir ini dapat memberikan manfaat dan konstribusi bagi berbagai pihak, antara lain: 1. Bagi Lembaga
4 2. Bagi Pendidikan
Tugas akhir ini menjadi bagian dari sumbang pikir penulis bagi kemajuan pendidikan dan memberikan konstribusi sebagai sumber ilmiah.
3. Bagi Penulis
Tugas akhir ini merupakan hasil dari penerapan teori dan materi yang telah penulis pelajari semasa perkuliahan di Politeknik LP3I Jakarta, serta sebagai sarana untuk mengembangkan wawasan dan pengetahuan penulis dalam sistem informasi inventarisasi.
1.4 Identifikasi Masalah
Berdasarkan judul tugas akhir di atas serta tujuan penulisan, maka penulis mengidentifikasikan masalah pada:
1. Bagaimana proses sistem berjalan pada peminjaman dan pengembalian buku STIE Bisnis Indonesia Kampus Ciputat?. 2. Apakah terdapat hambatan atau kendala dalam sistem
Peminjaman dan Pengembalian Buku pada perpustakaan STIE Bisnis Indonesia Kampus Ciputat?
3. Bagaimana solusi pemecahan masalah dalam menghadapi kendala-kendala yang ada dengan perancangan sistem informasi perpustakaanini?
1.5 Batasan Masalah
Agar penulisan tugas akhir lini lebih terarah, permasalahan yang dihadapi tidak terlalu luas, maka perlu dilakukan batasan masalah: 1. Pencatatan ketersediaan buku serta transaksi peminjaman dan
pengembalian buku sehingga output yang dihasilkan berupa laporan transaksi peminjaman, pengembalian dan data buku. 2. Penulis tidak menyertakan pengisian buku tamu pada program
5 3. Aplikasi yang dibuat bersifat berdiri sendiri (standalone) khusus
untuk kalangan kampus.
4. Aplikasi ditulis dengan menggunakan bahasa pemrograman Java dengan database MySQL.
1.6 Metodologi Penulisan
Dalam penulisan Tugas Akhir ini, penulis membutuhkan data-data yang berhubungan dengan judul yang disajikan, yaitu bersumber dari observasi yang dilakukan di STIE Bisnis Indonesia Kampus Ciputat. Teknik pengambilan informasi yang digunakan penulis adalah wawancara dan observasi:
1.6.1. Studi Lapangan (Field Research)
Yaitu penelitian dengan cara terjun langsung ke lapangan, dalam hal ini mendatangi langsung perusahaan yang terkait dengan objek penelitian untuk mengumpulkan fakta-fakta yang ada di lapangan sebagai bahan pertimbangan.
1.6.2. Studi Pustaka (Library Research)
Yaitu pengumpulan data-data yang dilakukan dengan cara mempelajari berbagai bentuk bahan-bahan tertulis seperti buku-buku maupun referensi lain yang bersifat tertulis yang dapat mendukung kajian studi lapangan.
1.7 Sistematika Penulis
6
BAB I : PENDAHULUAN
Dalam bab ini berisi mengenai latar belakang penulisan, alasan pemilihan objek, tujuan dan manfaat penulisan, identifikasi/perumusan masalah, batasan masalah dan metodologi penelitian yang digunakan dalam tugas akhir ini, serta sistematika penulisan.
BAB II : LANDASAN TEORI
Dalam bab ini berisi mengenai penjelasan teori serta istilah-istilah yang digunakan seperti halnya Flowchart, Unified Modeling Language (UML), Entity Relationship Diagram (ERD), dan pada sistem tersebut.
BAB III : PROFIL LEMBAGA
Dalam bab ini berisi penjelasan mengenai segala sesuatu yang terkait sejarah singkat lembaga, visi dan misi lembaga, aspek kegiatan usaha, struktur organisasi lembaga, dan deskripsi kerja.
BAB IV : PEMBAHASAN
Dalam bab ini berisi mengenai penjelasan serta uraian mengenai sistem yang akan digunakan berkaitan dengan judul tugas akhir, berupa sistem input, proses, output dari database yang dirancang serta pengendalian dari masalah sistem tersebut
BAB V : PENUTUP
7
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 Perancangan
Menurut Al-Bahra Bin Ladjamudin (2005:39) menyebutkan dalam bukunya yang berjudul “Analis dan Design Sistem Informasi” bahwa:
“Perancangan adalah suatu kegiatan yang memiliki tujuan untuk mendesain system baru yang dapat menyelesaikan masalah-masalah yang dihadapi perusahaan yang diperoleh dari pemilihan alternative system yang terbaik.”
2.2 Sistem
Menurut Tata Sutabri (2012:6) Menyebutkan dalam buku yang berjudul “Analisis Sistem Informasi” bahwa:
“Sistem pada dasarnya adalah sekelompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu.”
8 2.2.1 Pengertian Subsistem
Menurut Tata Sutabri (2012:9) Menyebutkan dalam buku yang berjudul “Analisis Sistem Informasi” bahwa:
“Suatu sistem dapat didefinisikan sebagai satu kesatuan yang terdiri dari beberapa komponen atau subsistem yang berinteraksi untuk mencapai tujuan.”
Sedangkan L. Enger mengatakan dalam bukunya yang ditulis oleh Tata Sutabri (2012:10) dalam buku yang berjudul “Analisis Sistem Informasi”. Subsitem adalah serangkaian kegiatan yang dapat ditentukan identitasnya yang berhubungan dalam suatu sistem.
2.2.2 Pengertian Informasi
Menurut Tata Sutabri (2012:21-22) Menyebutkan dalam buku yang berjudul “Analisis Sistem Informasi” bahwa:
“informasi merupakan lebih lanjut dari data yang sudah memiliki nilai tambah.”
Informasi dapat dikelompokan menjadi 3 bagian, yaitu: 1. Informasi Strategis. Informasi ini digunakan untuk
mengambil keputusan jangka panjang, yang mencangkup informasi eksternal, dan sebagainya.
2. Informasi Taktis. Informasi ini dibutuhkan untuk mengambil keputusan jangka menengah, seperti informasi tren penjualan yang dapat dimanfaatkan untuk menyusun rencana penjualan.
9 Informasi adalah data yang telah diklasifikasikan atau diolah atau diinterpretasikan untuk digunakan dalam proses pengambilan keputusan. Sistem pengelol informasi akan mengelolah data menjadi informasi atau mengelola data dari bentuk tak berguna menjadi berguna bagi yang menerimanya
2.2.3 Klasifikasi Sistem
Menurut Tata Sutabri (2012:15) Menyebutkan dalam buku yang berjudul “Analisis Sistem Informasi” bahwa:
“Sistem merupakan suatu bentuk integritas antara satu komponen dengan komponen lain karena siste memiliki sasaran yang berbeda untuk setiap kasus yang terjadi didalam sistem tersebut. Oleh karena itu sistem dapat diklasifikasikandari beberapa sudut pandang, seperti contoh sistem yang bersifat abstra, sistem alamiah, sistem yang bersifat deterministic dan sistem yang bersifat terbuka dan tertutup.”
Adapun beberapa klasifikasi sistem sebagai berikut: a. Sistem abtrak dan sistem fisik
Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidk tampak secra fisik, sedangkan sistem fisik merupkan sistem yang ada secara fisik.
b. Sistem alamiah dan sistem bantuan manusia
Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam, tidak dibuat oleh manusia, misalnya sistem perputaran bumi, terjadinya siang malam dan pergantian musim, sedangkan sistem buatan manusia merupakan sistem yang melibatkan hubungan manusia dengan mesin, yang sisebut dengan human machine system. c. Sistem deterministik dan sistem probalistik
10 probalistik adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi, karena mengandung unsur probalitas.
d. Sistem terbuka dan sistem tertutup
Sistem tertutup merupkan sistem yang tidak berhubung dan tidak terpengaruh oleh lingkungan luarnya, sedangkan sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan dipengaruhi oleh lingkungan luarnya.
2.2.4 Daur Hidup Sistem
Menurut Tata Sutabri (2012:20) Menyebutkan dalam buku yang berjudul “Analisis Sistem Informasi” bahwa: “siklus hidup sistem (system life cycle) adalah proses evolusioner yang diikuti dalam penerapan sistem atau subsistem informasi berbasis computer.”
2.3 Bahasa Pemrograman
Menurut Munir (2007:15) Menyebutkan dalam buku yang berjudul “Algoritma dan Pemrograman dalam Bahasa Pascal dan C” bahwa:
“bahasa pemrograman adalah bahasa yang dipakai oleh
11 2.4 Flowchart
Menurut Rony Setiawan (2009:25) menerangkan bahwa:
“Sekumpulan gambar-gambar tertentu untuk menyatakan alur dari suatu program yang akan diterjemahkan ke salah satu bahasa pemrograman.”
Berikut adalah simbol sistem flowchart: 1. Terminator
Menunjukan awal dan akhir dari suatu alur program flowchart.
Gambar 2.1 Simbol terminator 2. Process
Menunjukan proses seperti perihitungan aritmatik, penulisan suatu formula atau dapat berisi pemberian nilai terhadap variabel.
Gambar 2.2 Simbol process 3. Read/Write
Menunjukan sumber data yang akan diproses atau dapat juga menunjukan data yang akan dicetak/ditulis.
12 4. Decision
Menunjukan suatu proses evaluasi atau pemeriksaan terhadap nilai data dengan operator relasi.
Gambar 2.4 Simbol decision 5. Preparation
Menunjukan deklarasi atau pemesanan variabel atau konstanta.
Gambar 2.5 Simbol preparation
6. Sub Program
Menunjukan sub program yang akan diproses dapat berupa procedure dan function.
Gambar 2.6 Simbol sub program 7. Connector
Menunjukan tanda sambungan dari suatu flowchart pada satu halaman kertas.
13 8. Arrow
Menunjukan arah dari suatu proses dapat ke atas, bawah kanan dan kiri.
Gambar 2.8 Simbol arrow
2.5 Unified Modeling Langguange(UML)
Menurut Yuni Sugiarti (2013:34) menerangkan bahwa UML adalah:
“Sebuah bahasa yang telah menjadi standar dalam industri untuk visualisasi, merancang dan mendokumentasikan sistem piranti lunak.”
Dari penjelasan di atas, penulis dapat menyimpulkan bahwa UML adalah suatu gambar yang berfungsi untuk memodelkan sistem komputer yang berbasis object-oriented.
2.5.1 Use Case Diagram
Menurut Yuni Sugiarti (2013:45) pada bukunya yang berjudul “Analisis & Perancangan UML (Unified Modeling Languange) Generated VB.6” menerangkan bahwa :
14 Berikut adalah simbol – simbol Use Case:
1. Use case
Fungsionalitas yang disediakan system sebagai unit-unit yang saling bertukar pesan antar unit dan aktor.
Gambar 2.9 Simbol usecase 2. Aktor
Orang,proses, atau system lain yang berinteraksi dengan system informasi yang akan dibuat diluar system yang akan dibuat sendiri. Biasanya dinyatakan menggunakan kata benda awal frase nama aktor.
Gambar 2.10 Simbol nama aktor
3. Asosiasi/association
Komunikasi antar actor dan use case yang berpartisipasi pada use case memiliki interaksi dengan aktor.
15 4. Extend
Relasi use case tambahan ke sebuah use case dimana usecase yang ditambahkan dapat berdiri sendiri tanpa use case tambahan itu mirip dengan prinsip intheritance pada program berorientasi objek.
Gambar 2.12 Simbol Extend 5. Include
Use case ini untuk menjalankan fungsinya atau sebagai syarat dijalankan usecase ini. Ada dua sudut pandang yang cukup besar mengenai include di use case, include berarti use case yang ditambahkan akan saat di panggil saat use case ditambahkan.
16
2.5.2 Activity Diagram
Menurut Yuni Sugiarti (2013:76) pada bukunya yang berjudul “Analisis & Perancangan UML (Unified Modeling Languange) Generated VB.6” menerangkan bahwa:
“Activity Diagram menggambarkan workflow (aliran kerja) atau aktivitas dari sebuah sistem atau proses bisnis”
Dari penjelasan diatas, penulis menyimpulkan bahwa Activity Diagram adalah penggambaran dari alur kerja dan aliran data yang terjadi pada sistem untuk mencapai tujuannya.
Berikut adalah simbol – simbol Activity Diagram: 1. Start point
Menunujukan titik awal dari workflow, hanya ada 1 start point dalam 1 activity diagram.
Gambar 2.14 Simbol Start Point
2. End Point
Menunjukan titik akhir dari activity diagram, dalam 1 diagram bisa terdapat lebih dari 1 end point.
17 3. Activity
Menggambarkan sebuah pekerjaan atau aktifitas dalam workflow.
Gambar 2.16 Simbol Activity 4. Fork
Menunjukan adanya percabangan secara pararel dari aktifitas.
Gambar 2.17 Simbol Fork 5. Join
Menunjukan adanya penggabungan aktifitas.
Gambar 2.18 Simbol Join
6. Decision
Mengindikasikan suatu kondisi dimana ada kemungkinan perbedaan transisi.
18 7. Swimlame
Menggambarkan obyek mana yang bertanggung jawab terhadap suatu aktifitas tertentu.
Gambar 2.20 Simbol Swimlame
8. Transition to self
Menggambarkan hubungan antara state atau activity yang kembali pada state atau activity itu sendiri.
Gambar 2.21 Simbol Transition to self
9. Transition state
Menggambarkan hubungan antara dua state, dua activity ataupun antara state dan activity.
19 10. State
Menggambarkan Kondisi, situasi ataupun tempat untuk beberapa aktifitas.
Gambar 2.23 Simbol State
Gambar 2.24 Contoh Activity Diagram
2.5.3 Sequence Diagram
20 “menggambarkan kelakuan/perilku objek pada use case dengan mendeskripsikan waktu hidup objek dan
message yang dikirimkan dan diterima antar objek.”
Dari penjelasan diatas, penulis menyimpulkan bahwa Sequence Diagram adalah diagram yang menggambarkan interaksi antar sistem dengan form secara lebih detil.
Berikut adalah simbol – simbol Sequence Diagram: 1. Aktor
Menggambarkan seseorang atau sesuatu (seperti perangkat, sistem lain) yang berinteraksi dengan sistem.
Gambar 2.25 Simbol Aktor 2. Boundary
Menggambarkan interaksi antara satu atau lebih actor dengan sistem, memodelkan dari sistem yang bergantung pada pihak lain disekitarnya dan merupakan pembatas sistem dengan dunia luar.
Gambar 2.26 Simbol Boundary 3. Control
21 Gambar 2.27 Simbol Control
4. Entity
Menggambarkan informasi yang harus disimpan oleh sistem (struktur data dari sebuah sistem).
Gambar 2.28 Simbol Entity
5. Object Message
Menggambarkan pesan atau hubungan antar objek, yang menunjukan urutan kejadian yang terjadi.
Gambar 2.29 Simbol Object Message
6. Message to Self
Menggambarkan pesan/hubungan objek itu sendiri, yang menunjukan urutan kejadian yang terjadi.
22 7. Object
Menggambarkan abstraksi dari sebuah entitas nyata/tidak yang informasinya harus disimpan.
Gambar 2.31 Simbol Object
2.5.4 Class Diagram
Menurut Yuni Sugiarti (2013:57) pada bukunya yang berjudul “Analisis & Perancangan UML (Unified Modeling Languange) Generated VB.6” menerangkan bahwa :
“menggambarkan struktur system dari segi pendefinisian kelas-kelas akan dibuat untuk membangun sistem.”
Berikut adalah simbol – simbol Class Diagram: 1. Class
Menggambarkan keadaan (atribut/properti) dari suatu objeck.
23 2. Association
Menggambarkan mekanisme komunikasi suatu objek dengan objek lainnya. Ataupun dapat juga menggambarkan ketergantungan antarkelas.
Gambar 2.33 Simbol Association 3. Aggregate
Menggambarkan bahwa suatu objek secara fisik dibentuk.
Gambar 2.34 Simbol Aggregate
4. Multiplicity
Menggambarkan banyaknya object yang terhubung satu dengan yang lainnya.
24 Gambar 2.36 Contoh ClassDiagram
2.6 Aplikasi Pemrograman
2.6.1 Java
Menurut C.Thomas Wu (2009:12) pada bukunya “An Introduction To Object-Oriented Programming With Java™,
Fifth Edition” menerangkan bahwa:
“The language was based on C and C++ and was originally intended for writing programs that control
consumer appliances.”
Dari penjelasan C.Thomas Wu, penulis dapat mengambil kesimpulan bahwa Java adalah suatu bahasa pemrograman yang berbasis bahasa C/C++ yang dapat digunakan disetiap platform komputer.
2.6.2 Netbeans
Menurut Rhawi Dantas (2011:1) pada bukunya yang berjudul “NetBeans IDE 7 Cookbook” menerangkan bahwa :
25 Dari penjelasan Rhawi Dantas, penulis dapat mengambil kesimpulan bahwa NetBeans adalah suatu editor program yang terintegrasi dengan bahasa java, dikarenakan NetBeans mendukung framework, teknologi, dan server yang dibutuhkan oleh Java.
Gambar 2.37 Tampilan viewcode dari Netbeans 8.0.2
2.6.3 Jasper Report
Menurut Bilal Siddiqui (2010:1) pada bukunya yang berjudul “Jasperreport 3.6 development cookbook” menerangkan bahwa:
“Most popular embeddable Java open source reporting library, providing Java developers with the power to easily create rich print and web reports.”
26 paling populer, dikarenakan mudah digunakan dan menyediakan banyak fitur-fitur yang dapat terintegrasi dengan program berbasis web dan desktop.
Gambar 2.38 Tampilan Jasper Report 4.5.1
2.6.4 MySQL
Menurut Miftakhul Huda dan Bunafit Komputer (2010:10) dalam bukunya yang berjudul “Membuat Aplikasi Database dengan Java, MySQL, dan NetBeans” menyatakan bahwa:
“MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL atau yang dikenal dengan DBMS (Database Management System) yang multithread, multi-user.”
27 Gambar 2.39 Tampilan dari MySQL 1.7.3
2.6.5 Microsoft Visio
Menurut Scott A. Helmers (2013:3) dalam bukunya yang berjudul “Microsoft Visio 2013 Step By Step” menerangkan bahwa:
“Microsoft Visio is the premier application for creating business diagrams of all types, ranging from
flowcharts, network diagrams, and organization
charts, to floor plans and brainstorming diagrams.”
28 Gambar 2.40 Tampilan Awal Microsoft Visio 2013
2.6.6 Rational Rose
Menurut Yuni Sugiart (2013:105), dengan judul buku “Analisis & Perancangan UML (Unified Modeling Language) Generated VB.6” menerangkan bahwa:
“yaitu alat bantu dalam perancangan, pembuatan model serta menggenerasikan baris kode program”.
29
2.7 Database
Menurut Sri Widianti (2009:3) dalam bukunya yang berjudul “Pengantar Basis Data” menerangkan bahwa :
“Basis Data (database) adalah kumpulan file-file yang saling berhubungan atau berelasi sehingga membentuk suatu basis data.”
Dari penjelasan yang disampaikan Sri Widianti, penulis dapat mengambil kesimpulan bahwa database adalah suatu kumpulan data yang saling berhubungan untuk membentuk suatu informasi.
Untuk mengelola basis data (database) diperlukan perangkat lunak yang disebut DBMS (Database Management System). DBMS merupakan suatu sistem perangkat lunak yang memungkinkan user untuk membuat, memelihara, mengontrol, dan mengakses database secara praktis dan efisien.
Dengan DBMS, pengguna akan lebih mudah dalam mengontrol dan memanipulasi data yang ada. Sedangkan RDBMS (Relational Database Management System) merupakan salah satu jenis DBMS yang medukung adanya relationship (hubungan) antar tabel. Di samping RDBMS, terdapat jenis DBMS lainnya, seperti Hiraki DBMS, Network DBMS, dan sebagainya.
2.8 ERD (Entity Relational Diagram)
Menurut Sri Widianti (2009:22) pada bukunya yang berjudul “Pengantar Basis Data” menerangkan bahwa :
30 Dari yang disampaikan oleh Sri Widianti, penulis mengambil kesimpulan bahwa ERD adalah suatu susunan data yang saling berhubungan satu sama lain.
2.8.1 Komponen (simbol) ERD
Komponen (simbol) ERD menurut Sri Widiarti adalah sebagai berikut
1. Entity
Entity adalah suatu objek yang dapat membedakan atau dapat diidentifikasikan secara unik dengan objek lainnya, dimana semua informasi yang berkaitan dengannya dikumpulkan.
Gambar 2.42 Contoh simbol Entity. 2. Relationship
Relationship adalah hubungan yang terjadi antara satu entity dengan entity lainnya. Relationship tidak mempunyai keberadaan fisik atau konseptual kecuali yang diwarisi dari hubungan antar entity tersebut. Kumpulan relationship yang sejenis dinamakan relationship diagram.
3. 4.
31 3. Atribut
Atribut adalah karakteristik dari entity atau relationship yang menyediakan penjelasan detail tentang entity atau relationship.
Gambar 2.44 Contoh simbol Atribut.
2.8.2 Cardinality Rasio
Menurut Sri Widianti (2009:24) dalam bukunya yang berjudul “Pengantar Basis Data” menerangkan bahwa : Batasan pada jumlah entity yang berhubungan melalui suatu relationship. Jenis-jenis cardinality rasio :
1. One to One (1:1)
Yaitu perbandingan antara entity pertama dengan entity kedua berbanding satu berbanding satu.
karyawan
1bisa
1login
Gambar 2.45 Contoh one to one (1:1)
2. One to Many (1:M)
Yaitu perbandingan antara entity pertama dengan entity kedua berbanding satu berbanding banyak.
pegawai 1 bekerja M proyek
32 3. Many to One (M:1)
Yaitu perbandingan antara entity pertama dengan entity kedua berbanding banyak berbanding satu.
mahasiswa M ajar 1 dosen
Gambar 2.47 Contoh many to one (M:1)
4. Many to Many (M:M)
Yaitu perbandingan antara entity pertama dengan entity kedua berbanding banyak berbanding banyak.
transaksi M ada M barang
Gambar 2.48 Contoh many to many (M:M)
2.9 Pengertian Perpustakaan
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Perpustakaan adalah tempat, gedung yang disediakan untuk pemeliharaan dan penggunaan koleksi buku dan sebagainya dapat juga diartikan sebagai koleksi buku, majalah, dan bahan kepustakaan lainnya yang disimpan untuk dibaca, dipelajari, dibicarakan.
2.9.1 Fungsi –fungsi Perpustakaan
Sesuai dengan peran perpustakaan sebagai lembaga pemberi layanan informasi dan bahan pustaka sebagai berikut:
1. Fungsi Pendidikan
33 2. Fungsi Informasi
Perpustakaan sebagai tempat layanan informasi dan sumber informasi, berkaitan erat dengan perpustakaan sebagi pusat informasi.
3. Fungsi Penelitian
Perpustakaan sebagi tempat melakukan riset atau penelitian, yaitu sebagai penyedia bahan pustaka dan informasi, dan membantu para peneliti dari segala tingkatan pendidikan.
4. Fungsi Kultural dan Penyimpanan
Perpustakaan sebagai sarana pelestarian hasil budaya bangsa yakni bertugas untuk menyimpan dan melestarikan khasanah budaya bangsa dan meningkatkan nilai serta apresiasi masyarakat.
2.9.2 Jenis Koleksi Buku 1. Koleksi Buku
34 2. Buku teks atau Buku pelajaran
Buku teks adalah suatu buku tentang satu bidang ilmu tentu yang ditulis berdasarkan sistematika dan organisasi tertentu sehingga memudahkan proses pembelajaran baik oleh guru maupun murid
3. Buku Referens atau rujukan
Yang dimaksudkan dengan buku-buku referens atau rujukan adalah buku-buku yang memuat informasi secara khusus sehingga bisa menjawab atau menunjukan secara langsung jawab tadi, maka biasanya ia hanya dibaca diperpustakaan saja, tidak boleh dipinjam untuk dibawa ke luar atau pulang.
2.9.3 Jenis Koleksi Perpustakaan
Beragam kebutuhan yang berbeda dari pemakai menimbulkan berbagai jenis perpustakaan yaitu:
1. Perpustakaan Nasional yaitu perpustakaan yang dikelola oleh Negara atau pemerintah.
2. Perpustakaan Umum yaitu perpustakaan yang diselenggarakan dan dikelola ditiap kabupaten dan kota. 3. Perpustakaan Khusus yaitu perpustakaan yang
diselenggarakan dan dikelola oleh satu instansi, lembaga, badan, atau organisasi tertentu untuk melayani anggota dan karyawannya.
35 5. Perpustakaan sekolah yaitu perpustakaan yang diselenggarakan dan dikelola oleh sekolah dasar, sekolah menengah pertama, sekolah menengah atas, untuk menunjang kegiatan belajar mengajar di sekolah tersebut dan melayani siswa, tenaga edukatif dan non edukatif.
2.9.4 Tujuan Perpustakaan
Tujuan didirikannya perpustakaan tidak terlepas dari tujuan diselenggarakannya pendidikan secara keseluruhan, yaitu untuk memberikan bekal kemampuan dasar kepada peserta didik.
Sejalan dengan hal yang diatas, maka tujuan perpustakaan adalah sebagai berikut:
1. Menumbuh kembangkan minat dan kebiasaan membaca para peserta didik dalam perpustakaan.
2. Menyediakan berbagai macam sumber informasi untuk kepentingan pelaksanaan kurikulum dan berbagai informasi laiinya.
3. Memperluas, memperdalam, dan memperkaya pengalaman koleksi yang mengandung ilmu pengetahuan dan teknologi yang disediakan oleh perpustakaan.
36 Peminjaman buku merupakan kegiatan meminjam buku dari perpustakaan yang dilakukan oleh anggota disertai dengan batas waktu peminjaman dan telah ditentuka. Anggota yang meminjam buku harus sudah terdaftar sebagai anggota perpustakaan terlebih dahulu, karena dalam meminjam buku anggota harus menunjukan kartu anggota perpustakaan. Pengembalian buku merupakan proses pengembalian buku yang telah dipinjam sebelumnya tepat pada tanggal yang telahn ditentukan, jika tanggal pengembalian tidak tepat pada waktunya maka anggota akan dikenakan denda. Anggota harus menunjukan kartu anggota pepustakaan ketika akan mengembalikan buku.
2.10 Perancangan User Interface
User Interface merupakan antarmuka level atas terdiri dari komponen container dan komponen item. Komponen Container adalah komponen yang dapat ditambahkan padanya komponen lain (item), dan merupakan turunan dari kelas Screen.
37
BAB III
PROFIL LEMBAGA
3.1 Sejarah Singkat Lembaga
STIE Bisnis Indonesia didirikan tanggal 21 Februari tahun 1991, semula dikelola oleh yayasan Pendidikan Eka Dwi Triana. Lalu tanggal 7 Juli 1999 beralih kepada Yayasan Pendidikan Global (YPG). Berhubung Yayasan Pendidikan Global (YPG) ada juga yang nama tersebut, maka para pengurus yayasan merubah lagi nama yayasan menjadi Yayasan Almatama Bawono Loka yang artinya “Dunia Tempat Menimba Ilmu Utama”
STIE Bisnis Indonesia berlokasi di Jalan Raya Kebayoran Lama No.46, Jakarta Barat.
Program Pendidikan yang diselenggarakan di STIE Bisnis Indonesia saat ini adalah Program Diploma III (DIII) Sarjana Strata I (SI), dan Program Pasca Sarjana Strata II (M.M).
Program D III pertama dalam sejarah STIE Bisnis Indonesia mendapatkan ijin Operasional berdasarkan SK. Mendikbud No. 007/01/1991 tertanggal 21 Februari 1991. Oleh Pemimpin STIE Bisnis Indonesia saat itu tanggal 21 Februari untuk Program S1 Ijin Operasionalnya turun pertama berdasarkan SK. Direktur Jendral Pendidikan Tinggi Depdikbud dengan No. 152/Dikti/Kep/1993 pertama keluar berdasarkan surat Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi No. 3823/T/2003 tertanggal 20 November 2003.
38 minimnya keinginan dan terutama kemampuan calon pekerja baik secara fianansial maupun waktu untuk mengejar target tersebut maka kami dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) yang membawahi tiga fungsi yang terdiri dari LPM ( Lembaga Pengabdian Masyarakat), LPS (Lembaga Penerbitan STIEBI) dan PKEB ( Pusat Kajian Ekonomi dan Bisnis), merasa terpanggil dengan keadaan tersebut dan berusaha melakukan pembenahan - pembenahan sedini mungkin untuk meningkatkan kualitas anak didik baik secara formal maupun informal dengan tidak meninggalkan kualitas sesuai dengan tridharma perguruan tinggi.
STIE Bisnis Indonesia Kampus Ciputat berdiri sejak 17 Juli 2014 dengan pendiri H. Rizal, H. Farid Wajdi, SE, MSi, Nofrizal, SE., H. Jaharuddin, SE, ME. lembaga pendidikan ini dibawah naungan Yayasan Mutiara Bangsa yang telah disahkan melalui Keputusan Menteri Hukum dan HAM RI Nomor : AHU-2664.AH.01.04 Tahun 2012, , dan dikuatkan dengan persetujuan perubahan Anggaran Dasar yayasan didasarkan Keputusan Menteri Hukum dan HAM RI No. AHU-92.AH.01.05 Tahun 2014.
39
3.2 Visi, Misi dan Motto Perusahaan
3.2.1 Visi
Menjadi Lembaga yang terampil dan professional dalam bidang Ekonomi dan Bisnis, dengan menghasilkan sumber daya manusia (SDM) yang terampil, professional dan mampu bersaing serta beriman dan bertaqwa.
3.2.2 Misi
1. Menyediakan dan menghasilkan Sumber Daya Manusia (SDM) dibidang Ekonomi dan Bisnis sehingga memiliki daya saing yang tinggi di masyarakat
2. Penyediaan fasilitas belajar mengajar dan praktek yang memadai agar terbentuk mahasiswa yang trampil dan kreatif.
3. Menyelenggarakan program pendidikan baik secara Formal & Informal yang sesuai dengan standar mutu dan perkembangan zaman agar bisa memenuhi standar dunia kerja dan industry.
3.2.3 Motto
“For Your Better and Brighter Future”.
3.3 Bidang Usaha
40 STIE Bisnis Indonesia Kampus Ciputat memiliki 4 Program Studi yaitu , Akuntansi, Manajemen, Analis Efek dan Pasar Modal, Magister Manajemen.
STIE-Bisnis Indonesia Kampus Ciputat berkomitmen dalam pengembangan dan penyusunan program perkuliahan, yang didesain untuk mengakomodasi kebutuhan nyata dunia bisnis yaitu metode analisa dan keterampilan manajerial untuk melakukan analisa, identifikasi dan pemecahan masalah bisnis serta pengembangan sikap mandiri dan kemampuan kerjasama sehingga lulusannya mampu mengaplikasikan ilmunya ditempat kerja maupun berwira-usaha.
3.4 Struktur Organisasi
42
3.5 Deskripsi Kerja
1. Direktur
Memimpin pelaksanaan usaha kegiatan di kampus termasuk melakukan perencanaan, pengawasan, dan pengevaluasian (hasil usaha) serta penyempurnaan kebijakan yang ditetapkan. 2. Bidang Akademik
a. Melakukan Ploting Dosen untuk mengajar dengan persetujuan Direktur.
b. Melaksanakan kegiatan belajar mengajar (KBM) dengan baik.
c. Memastikan dosen dating tepat waktu, termasuk jika tidak dating menyiapkan alternative.
d. Melakukan evaluasi secara berkala.
e. Membuat laporan setiap tanggal 28 jumlah mahasiswa yang aktif, tidak aktif dan DO setiap bulannya.
f. Membuat database dosen dengan rinci. 3. Bidang Keuangan
a. Membuat laporan tagihan dan melakukan penagihan secara berkala.
b. Membuat laporan arus kas harian.
c. Membuat laporan penerimaan dan pengeluaran. d. Mengingatkan semua tagihan yang akan jatuh tempo. e. Melakukan pembayaran Honor Dosen
f. Menghitung jumah hari kerja karyawan 4. Kepala Bidang Pemasaran
43 5. Dosen
44
BAB IV
PEMBAHASAN
4.1 Perancangan Sistem Informasi Peminjaman dan Pengembalian Buku Pada STIE Bisnis Indonesia Ciputat Tangerang Selatan 4.1.1 Flowchart Sistem Berjalan
45 4.1.2 Narasi Sistem Berjalan
4.1.2.1 Prosedur Peminjaman
1. Mahasiswa datang ke Ruang perpustakaan untuk mencari buku yang akan dipinjamnya.
2. Mahasiswa membawa buku yang akan dipinjamnya ke bagian petugas peminjaman buku.
3. Petugas menanyakan kepada mahasiswa, apakah mahasiswa tersebut sudah memiliki kartu anggota perpustakaan sudah atau tidak.
4. Jika mahasiswa belum memiliki kartu anggota, mahasiswa untuk memilikinya sebagai syarat peminjaman buku, maka Mahasiswa harus mendaftarkan dirinya untuk menjadi anggota dengan memberikan data diri serta biaya pendaftaran.
5. Petugas akan memproses pendaftaran dan Mahasiswa mendapatkan kartu anggota yang selanjutnya akan digunakan untuk meminjam buku.
6. Setelah mahasiswa memiliki kartu anggota, maka petugas akan memproses peminjaman buku yang telah mahasiswa berikan kepada petugas.
7. Buku diberikan kepada mahasiswa.
46 9. Laporan yang dibuatkan tentang data peminjaman
mahasiswa pada hari tersebut.
4.1.2.2 Prosedur Pengembalian
1. Mahasiswa datang ke perpustakaan dengan membawa buku yang dipinjam
2. Mahasiswa mendatangi petugas untuk melakukan proses pengembalian buku.
3. Petugas mengecek apakah terjadi keterlambatan pengembalian buku atau tidak.
4. Apakah mahasiswa terlambat mengembalikan buku maka akan dikenakan denda sebesar yang telah ditentukan.
5. Selanjutnya petugas menyerahkan kartu anggota kepada mahasiswa dan mahasiswa menyerahkan buku kepada petugas.
4.2 Kendala Sistem Berjalan
Kendala yang terjadi pada sistem yang sedang berjalan saat ini yaitu terjadinya kesalahan dalam penginputan data pada peminjaman buku serta penginputan nama penerbit, nama pengarang. Selain terjadinya kesalahan data petugas sering sekali kehilangan data- data seperti data anggota, data buku dan laporan. Sehingga membuat kerja petugas perpustakaan kurang efektif dan efesiensi waktu.
4.3 Perancangan Sistem Informasi
47
4.3.1.1 Use Case
Gambar 4.3 activity diagram Use Case
Dari Gambar 4.3 dapat disimpulkan bahwa admin memiliki tugas yaitu kelola data anggota, kelola data buku, kelola data petugas, transaksi peminjaman, transaksi pengembalian dan pembayaran denda sedangkan petugas hanya melakukan tugas yaitu transaksi peminjaman, transaksi pengembalian, dan pembayaran denda perbedaan antara si admin dengan si kasir yaitu admin memiliki kewenagan untuk dapat mengelola data login hingga sampai data laporan.
4.3.1.2 Activity Diagram
48 1) Activity Diagram Login
Gambar 4.4 activity diagram login
49 2) Activity Diagram Anggota
50 3) Activity Diagram Buku
Gambar 4.6 activity diagram Buku
51 4) Activity Diagram Petugas
52 5) Activity Diagram Peminjaman
53 6) Activity Diagram Pengembalian
54 7) Activity Diagram Data Peminjaman
55 8) Activity Diagram Pembayaran Denda
56
4.3.1.3 Sequence Diagram
58 2) Sequence Diagram Buku
62 4) Sequence Diagram Peminjaman
63 5) Sequence Diagram Pengembalian
64 6) Sequence Pembayaran Denda
65
4.3.1.4 Class Diagram
71 4.3.2 Perancangan Database
4.3.2.1 Entity Relationship Diagram (ERD):
72 4.3.2.2 Relasi Antar Table
73 4.3.2.3 Klasifikasi File
75 Tabel headerpinjam
No_transaksi Varchar(12) Kode_buku Varchar(6) Kode_anggota Varchar(6) Kode_petugas Varchar(6) Kode_eksemplar Varchar(6) Tgl_pinjam Date tgl_kembali Date
Durasi Int(12)
Total_pinjam Decimal(10,0)
76 4.3.3 Perancangan User Interface
4.3.3.1Perancangan Menu
Gambar 4.25 Design Layout menu
4.3.3.2 Perancangan Form Input
77 Gambar 4.27 Design Input Buku
G
78 4.3.3.3 Perancangan Laporan
G
Gambar 4.29 Design Laporan Anggota
4.3.3.4 Jadwal Implementasi
Tabel 4.30 Jadwal Implementasi
79 4.3.4 Perancangan Infrastruktur
Spesifikasi sistem komputer yang digunakan penulis terdiri dari dua perangkat yaitu perangkat keras dan perangkat lunak.
4.3.4.1. Sistem Operasi
Software yang penulis gunakan untuk menyusun Tugas Akhir ini adalah sebagai berikut:
a. Operating system Windows 8.1 Pro x86 b. Neatbeans IDE 8.0.2
c. MySQL 4.2.11 d. Jasperreport
e. Microsoft Visio 2013
4.3.4.2. Kebutuhan Hardware
Komputer yang penulis gunakan untuk menyusun Tugas Akhir ini memiliki spesifikasi sebagai berikut:
80
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Setelah mengadakan observasi di perpustakaan STIE Bisnis Indonesia Kampus Ciputat, maka penulis dapat mengambil kesimpulan bahwa:
1. Perpustakaan STIE Bisnis Indonesia Kampus Ciputat, sistem pengelolaan peminjaman dan pengembalian buku masih menggunakan sistem manual.
2. Dengan adanya sistem yang berjalan sekarang, sering terjadi kehilangan data serta kesalahan dalam pendataan atau penginputan data, serta menjadi kurangnya efektifitas dan efisiensi waktu dalam bekerja.
3. Untuk meningkatkan kinerja agar maksimal dalam pengelolaan peminjaman dan pengembalian buku di perpustakaan STIE 1Bisnis Indonesia Kampus Ciputat, maka diperlukan suatu terobosan sistem baru yang bisa diharapkan untuk dapat mengganti sistem lama yang maksimal, antara lain dengan menggunakan sistem terkomputerisasi perpustakaan.
5.2 Saran
Demi terciptanya suatu fungsi yang dapat bermanfaat untuk semua pihak dikemudian hari maka penulis memberi saran – saran yang bersifat membangun antara lain:
1. Diperlukan pengantian sistem manual ke sistem komputerisasi untuk mempermudah pengerjaan.
81 dengan memperhatikan banyak aspek penting antara lain biaya, sumber daya manusia, lokasi dan lain – lain sehingga akan didapatkan hasil yang maksimal sehingga jika beberapa aspek penting tersebut belum terpenuhi maka penggantian sistem lama dengan sistem yang baru dapat tertunda.
1
DAFTAR PUSTAKA
Dantas, Rhawi. NetBeans IDE 7 Cookbook. Packt Publishing Ltd. Birmingham. 2011.
Huda, Miftakhul dan Bunafit Komputer. Membuat Aplikasi Database dengan Java, MySQL, dan NetBeans. Jakarta. Elex Media Komputindo. 2010.
Ladjamudin, Al-Bahran Bin. Analisis dan Design Sistem Informasi. Yogyakarta: Graha Ilmu, 2005.
Munir, Algoritma dan Pemrograman Basis data berbasis web Menggunakan dan MY SQL. Bandung: Informatika 2007.
Ningsih, Hanun, Layanan Perpustakaan. Prenada Media Group, 2002
Sutabri, Tata. Analisis Sistem Informasi. Jakarta: Andi, 2012.
Setiawan, Rony. Teknik Pemecahan Masalah dengan ALGORITMA dan FLOWCHART. Jakarta: Lentera Ilmu. 2009
Sugiarti, Yuni. Analisis & Perancangan UML (Unified Modeling Language) Generated VB.6. Yogyakarta: Graha Ilmu. 2013
Wu, C.Thomas. An Introduction To Object-Oriented Programming With
Java™, Fifth Edition. McGraw-Hill. United States. 2010
Siddiqui, Bilal. Jasperreport 3.6 development cookbook. Packt Publishing Ltd. Birmingham. 2010
2
BIODATA PENULIS
Nama : Fajar Muhamad Al Bana
Tempat, Tanggal Lahir : Bogor, 12 Maret 1994 Jenis Kelamin : Laki-laki Kec. Kemang Kab. Bogor
Pendidikan :
5. Perguruan Tinggi : Politeknik LP3I Jakarta 2015 a. Program Studi : Manajemen Informatika b. Konsentrasi : Teknik Informatika c. Kampus : Ciputat
Pengalam Kerja :
1. Staff Direktur : STIE Bisnis Indonesia (STIE-BI) Ciputat Jakarta, 24 Mei 2015
iii