DAFTAR PUSTAKA
[1]. A. S. Malhi, “F inite element modeling of vibrations caused by a defect in the outer ring of a ball bearing”, University of Massachusetts – Amherst,ELAB 202.
[2]. T. Harris, “Rolling bearing analysis”, 1991, 3rd. Ed., Wiley, New York. [3]. Zeki Kiral, “Simulation and analysis of vibration signals generated by rolling
element bearings with defects” 2002, Dokuz Eylul University. [4]. Yefrichan, “Getaran mekanik”, Universitas Darma Persada.
[5] R. F.Steidel, Jr, “An introduction to Mechanical Vibrations”, 1980, 2nd. Ed., Wiley, New York.
[6]. Handayanu, “Pengantar kuliah metode elemen hingga”, Institut Teknologi Surabaya.
[7]. ANSYS mechanical APDL Tutorial, ANSYS inc. [8]. Modal analysis training manuals, ANSYS inc. [9]. Harmonic analysis training manuals, ANSYS inc. [10]. SKF general catalogue, 2003, SKF group.
[11]. R. Keith Mobley, “Plant Engineer’s Handbook”, 2001, Knoxville, Tennessee, USA.
LAMPIRAN
Data analisa
Data analisa ini meliputi dari jenis dan tipe dari bantalan bola yang digunakan untuk pemodelan sinyal getaran dari cacat pada ring luar bantalan bola, sifat mekanik material yang digunakan, serta data - data perhitungan.
Spesifikasi bantalan bola
Jenis = Bantalan bola alur dalam baris tunggal
Tipe = 6307
Diameter luar � = 80 mm
Diameter lubang �� = 35 mm
Diameter cincin dalam, � = 44 mm
Diameter cincin luar, = 71 mm
Diameter bola, D = 13.494 mm
Jumlah bola, Z = 8
Jenis dan sifat mekanik material bantalan bola
Jenis material yang digunakan dalam pemodelan ini adalah steel, serta sifat mekanik material terdapat pada tabel
Tabel Sifat mekanik material steel
Young modulus 210 X 109 GPa
Density 7900kg/ 3
Poison ratio 0.3
Data Perhitungan Distribusi Beban
Gambar Dimensi bantalan bola.
Diameter cincin dalam, � = 44 mm Diameter cincin luar, = 71 mm Diameter bola, D = 13.494 mm
Jumlah bola, Z = 8
Titik pusat bola dan lintasan adalah diasumsikan sama, maka inner grove radius ( �) dan outer groove radius ( ) adalah:
R bola + 1
4
Untuk pitch diameter atau diameter rata – rata ( ) adalah:
=1
2 � +
= 1
2 44 + 71
Untuk clearance diametral bantalan bola adalah sebagai berikut:
= − � − 2�
= 71 – 44 – 2(13.494) = 0.012 mm
Sehingga inner grove radius adalah, � = R bola + 14
Setelah itu mentukan oscilation, osculation ditentukan oleh:
Kelengkungan dan kelengkungan relatif Kelengkungan didefinisikan sebagai,
=
�cos�untuk kontak bola dengan inner raceway:
∑ � = 1
Untuk kontak bola dengan outer raceway:
� = �1 4− �1 − 2
�( )� untuk kontak bola dengan inner raceway ditentukan sebagai berikut:
� �
=
� untuk kontak bola dengan outer raceway ditentukan sebagai berikut:
=
1 0.51−
2×0.235 1+0.235 4−0.511 −2×0.2351+0.235
= 0.951
Gambar ∗, ∗, dan ∗ vs �( ).
Dari grafik diatas. Maka didapatkan �∗= 0.505
∗ = 0.575
Untuk kontak steel ball dengan steel raceway, maka didapatkan,
� = 2.15 × 105 � �−
1/2 (
�∗)−3/2
= 2.15 × 105 (0.196)−12 ( 0.505 )−3/2 = 1.353 × 106 N/mm1.5
= 2.5 × 105 (0.139)− 1
2 ( 0.575 )−3/2
= 1.322 × 106 N/mm1.5
Sehingga didapatkan,
= [ 1
(1/ �)
1
+(1/ )1/ ]
= [ 1
( 1
1.353 ×106) 1
1.5+ (1/1.322×106)1.51 ]1.5
= 4.728 × 105 N/mm1.5
Gambar � � �untuk bantalan bola radial.
Untuk beban radial yang akan diterapkan adalah diasumsikan sebesar 4000 N
� = ( −1
2 )
1.5 �
4000 = 8 (4.728× 105( −0.012 2 )
1.5 (�)
( −0.006)1.5 � = 0.001058 (a)
� = 1
Sehingga didapatkan,
= 0.035
� = 0.4143
0.4143 = 0.214
� = � (�)
4000 =8 × � × 0.214