• Tidak ada hasil yang ditemukan

Staff Site Universitas Negeri Yogyakarta OLAHRAGA USIA DINI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Staff Site Universitas Negeri Yogyakarta OLAHRAGA USIA DINI"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

1. Pembinaan olahraga sebaiknya dimulai sejak anak usia dini,

berkesinambungan, dan mempertimbangkan kondisi anak atau disesuaikan dengan dunia anak.

2. Aktivitas fisik atau olahraga yang sesuai untuk anak usia dini disesuaikan dengan karakteristik pertumbuhan dan

perkembangan anak dalam setiap tahap/periode umur usia dini baik fisik, mental, dan emosional

3. Sarana prasarana yang sesuai dengan tingkat pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.

1. Pembinaan olahraga sebaiknya dimulai sejak anak usia dini,

berkesinambungan, dan mempertimbangkan kondisi anak atau disesuaikan dengan dunia anak.

2. Aktivitas fisik atau olahraga yang sesuai untuk anak usia dini disesuaikan dengan karakteristik pertumbuhan dan

perkembangan anak dalam setiap tahap/periode umur usia dini baik fisik, mental, dan emosional

(2)

PELATIH

 Pelatih yang baik adalah pelatih yang mampu memilih atau menciptakan metode latihan yang efektif dan efisien untuk mencapai tujuan latihan.

 Pelatih dituntut menguasai ilmu pengetahuan luas, memiliki jiwa seni yang tinggi serta seorang praktisi untuk menerapkan teori dan metodologi ilmu pelatihan.

 Pelatih adalah pekerjaan yang unik , karena itu dituntut untuk dapat mengajar, melatih, memberikan instruksi dan membantu memenuhi kebutuhan lain seperti keperluan dalam perlombaan atau pertandingan bagi anak didiknya.

 Pelatih yang baik adalah pelatih yang mampu memilih atau menciptakan metode latihan yang efektif dan efisien untuk mencapai tujuan latihan.

 Pelatih dituntut menguasai ilmu pengetahuan luas, memiliki jiwa seni yang tinggi serta seorang praktisi untuk menerapkan teori dan metodologi ilmu pelatihan.

(3)

PERAN PELATIH

1. Memberi respek terhadap hak asasi manusia, yaitu persamaan hak

bagi setiap atlet tanpa adanya diskriminasi.

2. Menjamin bahwa lingkungan berlatih adalah aman dan layak/sesuai.

3. Memperlakukan setiap atlet sebagai sosok individu. 3. Memperlakukan setiap atlet sebagai sosok individu.

44. Profesional dan bertanggung jawab dalam setiap tindakan.

5. Memahami dan mematuhi peraturan permainan/pertandingan yang berlaku sesuai cabang olahraga masing-masing.

(4)

PERAN PELATIH

7. Memberikan pelayanan yang terbaik kepada atlet, dengan memperhatikan kondisi atletnya.

8. Mengawasi dan mencegah penggunaan obat terlarang.

9. Menjaga citra pelatih dan memlihara standar/mutu dan tingkah laku pribadi yang terbaik.

10. Menahan diri dari setiap caci maki terhadap atletnya.

(5)

OLAHRAGA UNTUK ANAK-ANAK

 Olahraga usia dini merupakan bagian yang penting dari masyarakat

 Keberadaan sekarang menentukan masa depan

 Pengalaman yang positif memiliki peran penting dimasa dewasa  Referensi mencatat bahwa, banyak anak yang tidak melakukan

olahraga setelah 10 tahun, mereka menjadi kurang tahan terhadap aktifitas fisik setelah dewasa.

 Banyak anak-anak yang menyatakan bahwa mereka tidak berolahraga (bosan) dikarenakan kegiatanya tidak

menyenangkan.

 Mereka tidak menikmati olahraga karena tekanan dari pelatih dan orang tua bahkan kadang-kadang dirasa menyakitkan

melaksanakan cara tertentu .

 Olahraga usia dini merupakan bagian yang penting dari masyarakat

 Keberadaan sekarang menentukan masa depan

 Pengalaman yang positif memiliki peran penting dimasa dewasa  Referensi mencatat bahwa, banyak anak yang tidak melakukan

olahraga setelah 10 tahun, mereka menjadi kurang tahan terhadap aktifitas fisik setelah dewasa.

 Banyak anak-anak yang menyatakan bahwa mereka tidak berolahraga (bosan) dikarenakan kegiatanya tidak

menyenangkan.

 Mereka tidak menikmati olahraga karena tekanan dari pelatih dan orang tua bahkan kadang-kadang dirasa menyakitkan

(6)

OLAHRAGA UNTUK ANAK-ANAK

 Tekanan dari orang dewasa ini sering mempunyai hal negatif yang mempengaruhi suatu situasi sehingga anak tidak mau berolahraga.

 Hal negatif yang berhubungan dengan olahraga anak-anak dapat dicegah, yaitu dengan tanggung jawab dari semua orang agar

pengalaman olahraga adalah hal positif.

 Kemampuan dan kebutuhan anak-anak adalah berbeda  Oleh karena itu olahraga perlu dikembangkan dengan cara

modifikasi olahraga.

 Modifikasi sports diarahkan supaya anak-anak terlibat dalam aktivitas olahraga selama 10 tahun.

 Tekanan dari orang dewasa ini sering mempunyai hal negatif yang mempengaruhi suatu situasi sehingga anak tidak mau berolahraga.

 Hal negatif yang berhubungan dengan olahraga anak-anak dapat dicegah, yaitu dengan tanggung jawab dari semua orang agar

pengalaman olahraga adalah hal positif.

 Kemampuan dan kebutuhan anak-anak adalah berbeda  Oleh karena itu olahraga perlu dikembangkan dengan cara

modifikasi olahraga.

(7)

MODIFIKASI OLAHRAGA

 Modifikasi meliputi perubahan kepada ukuran peralatan, area bermain, tujuan, waktu permainan dan aturan lain yang

berhubungan dengan ukuran dan pertukaran regu.

 Game menggunakan peralatan dan ukuran yang menyesuaikan kemampuan anak-anak, area permainan lebih kecil, tinggi Ring basket lebih rendah atau gawang lebih kecil, regu yang lebih sedikit dan pergantian diijinkan lebih banyak.

 Modifikasi Olahraga berjalan dengan baik jika anak-anak banyak yang menerima dan dapat menikmatinya. Seperti umumnya,

prakarsa baru tentu masih perlu peningkatan pada tiap olahraga yang dimodifikasi.

 Modifikasi meliputi perubahan kepada ukuran peralatan, area bermain, tujuan, waktu permainan dan aturan lain yang

berhubungan dengan ukuran dan pertukaran regu.

 Game menggunakan peralatan dan ukuran yang menyesuaikan kemampuan anak-anak, area permainan lebih kecil, tinggi Ring basket lebih rendah atau gawang lebih kecil, regu yang lebih sedikit dan pergantian diijinkan lebih banyak.

 Modifikasi Olahraga berjalan dengan baik jika anak-anak banyak yang menerima dan dapat menikmatinya. Seperti umumnya,

(8)

Referensi

Dokumen terkait

[r]

a) Mengadakan observasi ke sekolah tempat diadakannya penelitian, untuk mendapatkan informasi tentang keadaan kelas yang akan menjadi subjek penelitian.. b) Membuat perangkat

Citra data training yang telah dilakukan proses preprocessing hingga menghasilkan citra dengan ukuran 100x100, akan diproses untuk menghasilkan ekstraksi fitur dengan

Sehubungan dengan telah dilakukan evaluasi administrasi, teknis dan harga, maka sesuai jadwal LPSE Pembuktian Kualifikasi atas Dokumen Penawaran yang saudara ajukan untuk

Hasil panen pada percobaan menunjukkan bahwa dosis pupuk kandang sapi 15 ton/ha lebih tinggi pada varietas Turangga dibandingkan varietas Patriot dalam parameter

Simpulan, implikasi dan rekomendasi yang diuraikan pada bab ini berdasarkan keseluruhan kegiatan penelitian mengenai “ Relevansi Muatan Kurikulum SMK Program

Ketika menderita penyakit wasir ambeien terkadang pada saat sedang buang air besar pun juga bisa mengeluarkan feses yang akan bercampur darah segar, atau juga bisa

Pasien dengan terapi insulin perlu memantau gula darah setidaknya tiga kali sehari Rongga mulut harus diperiksa dan penyakit periodontal harus dirawat dengan