Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta
Diperiksa oleh :
(Widyaningsih, M.Si) (Dr. Sujarwo).
SILABI MATA KULIAH
Nama Mata Kuliah
: Perkembangan Masyarakat dan Budaya Lokal
Kode Mata Kuliah
: PNF 207
SKS
: 2 SKS (Teori)
Dosen
: Widyaningsih, M.Si
Program Studi
: Pendidikan Luar Sekolah
Prasyarat
: -
Waktu Perkuliahan
: Semester Genap
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta
Diperiksa oleh :
(Widyaningsih, M.Si) (Dr. Sujarwo).
Uraian Pokok Bahasan Tiap Pertemuan:
Pertemuan Tujuan Perkuliahan Pokok Bahasan/Sub Pokok Bahasan
1
1. Mahasiswa memahami
prosedur dan tata tertib
perkuliahan.
2. Menjelaskan tujuan dan
pentingnya materi matakuliah
perkembangan masyarakat
dan budaya lokal
3. Kesiapan mahasiswa untuk
melaksanakan proses
pembelajaran pada pertemuan
selanjutnya
- Kontrak belajar
- Penyampaian silabi
- Perencanaan pelaksanaan perkuliahan
2
1. Mengidentifikasikan
bermacam-macam kelompok
sosial.
2. Mahasiswa dapat
menyebutkan pengertian
masyarakat.
Pengertian Masyarakat & Budaya Lokal
- Unsur-unsur masyarakat
- Ciri umum kelompok sosial
- Pranata-pranata sosial masyarakat
3
Mahasiswa dapat menyebutkan
pengertian budaya
Pengertian budaya / kebudayaan
- Konsep dasar budaya
- Definisi budaya
- Hakikat budaya
- Wujud dan unsur budaya
- Keterkaitan wujud dan unsur budaya
4
Mahasiswa mampu menyebutkan
berbagai bentuk-bentuk
kehidupan masyarakat.
Pengertian manusia sebagai makhluk social
- Ciri umum kehidupan bersama
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta
Diperiksa oleh :
(Widyaningsih, M.Si) (Dr. Sujarwo).
- Solidaritas sosial, pelapisan sosial,
pengendalian sosial dalam kehidupan
bersama
- Kontak dan komunikasi dalam
kehidupan bersama manusia
5
Mahasiswa dapat memberikan
contoh hubungan antara
masyarakat dengan budaya.
Hubungan masyarakat dengan budaya
- Masyarakat pendukung budaya
- Integrasi kebudayaan
- Budaya hanya dimiliki masyarakat
6 dan 7
Mahasiswa dapat menjelaskan
pengertian masyarakat dan
budaya lokal.
Pengertian masyarakat dan budaya local
- Masyarakat dan budaya nasional
- Masyarakat dan budaya suku bangsa
- Keberadaan masyarakat dan budaya
lokal dalam hubungannya dengan
tingkat nasional dan suku bangsa.
- Budaya lokal dan kearifan lokal
8 UJIAN TENGAH SEMESTER
9
Mahasiswa dapat menyebutkan
perbedaan perkembangan dengan
perubahan dan pembangunan
Pengertian istilah perkembangan berbeda
dengan perubahan dan pembangunan
- Perkembangan jelas menunjukkan
terjadinya kemajuan (kearah positif)
- Perubahan dapat maju (positif) tetapi
dapat juga mundur (negatif)
- Pembangunan adalah perubahan yang
sudah direncanakan arahnya
10 dan 11 Mahasiswa dapat menyebutkan berbagai faktor yang
mempenga-ruhi terjadinya perkembangan
Perkembangan masyarakat dan budaya dapat
bersumber dari dalam dan dari luar
masyarakat dan budaya yang bersangkutan
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta
Diperiksa oleh :
(Widyaningsih, M.Si) (Dr. Sujarwo).
dan budaya: menyangkut perubahan
penduduk keamanan, dan revolusi
- Faktor yang ada di luar masyarakat dan
budaya: menyangkut cara masuknya
pengaruh, saluran yang di- lalui dan
dampak bagi yang menerima pengaruh
12 dan 13
Mahasiswa dapat men
yebutkan pengertian
perkembangan masya-rakat dan
budaya
Bentuk-bentuk perkembangan masyarakat
dan budaya
- Enkulturasi, sosialisasi, dan
internalisasi
- Evolusi dan difusi
- Akulturasi dan asimilasi
- Inovasi dan discovery
14 dan 15
Mahasiswa mampu menyebutkan
hubungan perkembangan dalam
konteks masyarakat dan budaya
local
Faktor yang mempengaruhi perkembangan
masyarakat dan budaya lokal
- Tiap masyarakat dan budaya lokal
memiliki faktor yang berlainan
- Faktor yang mempengaruhi
perkembangan masyarakat dan budaya
lokal banyak ditentukan oleh
tuntutan/ kebutuhan/ kearifan warga.
16
Mahasiswa dapat memberikan
contoh aneka ragam kebudayaan
dan masyarakat di Indonesia.
Aneka ragam kebudayaan dan masyarakat
- Konsep suku bangsa
- Konsep daerah kebudayaan
- Suku-suku bangsa di Indonesia
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta
Diperiksa oleh :
(Widyaningsih, M.Si) (Dr. Sujarwo).
a.
Tagihan
Jenis tagihan yang diprogramkan dalam perkuliahan ini meliputi : pertanyaan
lisan, tugas individu, tugas kelompok, dan presentasi.
b.
Bentuk Instrumen
Instrumen yang digunakan untuk mengukur tingkat penguasaan kompetensi dasar
dilakukan melalui unjuk kerja dengan bobot sebagai berikut :
No Jenis Kegiatan Bobot
1 Sikap, perilaku, kehadiran 10%
2 Tugas-tugas & makalah 20%
3 Presentasi dan diskusi 20%
4 Ujian Mid Semester 20%
5 Ujian Akhir Semester 30%
Jumlah 100%
Daftar Literatur/Referensi/Sumber Bahan:
1.
Ihromi, T.O. (ed.). 1979.
Pokok-pokok Antropologi Budaya.Jakarta: Gramedia.
2.
Harsoyo, 1977, Pengantar Antropologi. Jakarta: Bina Cipta.
3.
Heddy Shri Ahimsa Putra, 2006. Esei Esei Antropologi-Teori, Metodologi dan
Etnografi, Yogyakarta Kepel Press.
4.
Koentjaraningrat, 1980.
Manusia dan Kebudayaan Indonesia.Jakarta: Jembatan.
5.
Kuntowijoyo, 1999.
Budaya dan Masyarakat. Yogyakarta . Tiara Wacana
6.
Koentjaraningrat 1992.
Beberapa Pokok Antropologi Sosial.Jakarta: Dian
Rakyat.
7.
_______________. 1996. Pengantar Antropologi I . Jakarta: Rineka Cipta.
8.
Soekanto, Soerjono. 1987. Sosiologi: suatu pengantar. Jakarta: Rajawali Press.
9.
H. Tilaar, H.A.R., 2000, Pendidikan Kebudayaan dan Masyarakat Madani
Indonesia, Bandung: Remaja Rosda Karya.
Dosen dapat dihubungi di:
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta
Diperiksa oleh :
(Widyaningsih, M.Si) (Dr. Sujarwo).
SILABI MATA KULIAH
Nama Mata Kuliah
: Perkembangan Masyarakat dan Budaya Lokal
Kode Mata Kuliah
: PLS 209
SKS
: 2 SKS (Teori)
Dosen
: Widyaningsih, M.Si
Program Studi
: PLS
Prasyarat
:
Waktu Perkuliahan
: Semester Genap
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta
Diperiksa oleh :
(Widyaningsih, M.Si) (Dr. Sujarwo).
Pengalaman Belajar : 1. Perkuliahan Tatap Muka
2. Tugas Mandiri dan Kelompok
. 3. Diskusi Kelompok dan Presentasi
4. Ujian Tengah dan Akhir Semester
Uraian Pokok Bahasan Tiap Pertemuan:
Pertemuan Tujuan Perkuliahan Pokok Bahasan/Sub Pokok Bahasan
1 Mahasiswa memahami prosedur
dan tata tertib perkuliahan
- Kontrak belajar
- Penyampaian silabi
- Perencanaan pelaksanaan
peerkuliahan
2 Mahasiswa dapat menyebutkan
pengertian masyarakat
Pengertian Masyarakat/Kehidupan Bersama
- Ciri umum kelompok sosial
- Syarat kehidupan bersama untuk
dapat disebut sebagai masyarakat
- Definisi masyarakat
3 Mahasiswa dapat menyebutkan
pengertian budaya
Pengertian budaya/Kebudayaan
- Konsep dasar budaya
- Hakikat budaya
- Wujud dan unsur budaya
- Keterkaitan wujud dan unsur budaya
- Definisi budaya
4 Mahasiswa mengetahui
kebera-daan manusia dalam masyarakat
dan budaya
Pengertian manusia sebagai makhluk sosial
- Ciri umum kehidupan bersama
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta
Diperiksa oleh :
(Widyaningsih, M.Si) (Dr. Sujarwo).
- Solidaritas sosial, pelapisan sosial.
pengendalian sosial dalam kehidupan
bersama
- Kontak dan kominikasi dalam
kehidupan bersama manusia
5 Mahasiswa mengetahui hubungan
masyarakat dengan budaya
Hubungan masyarakat dengan budaya
- Masyarakat pendukung budaya
- Tanpa masyarakat tidak aka nada
budaya
- Budaya hanya dimiliki masyarakat
(manusia dalam kehidupan bersama)
6 dan 7 Mahasiswa dapat menjelaskan
pengertian masyarakat dan
budaya local
Pengertian masyarakat dan budaya lokal
- Masyarakat dan budaya nasional
- Masyarakat dan budaya suku bangsa
- Keberadaan masyarakat dan budaya
lokal dalam hubungannya dengan
tingkat nasional dan suku bangsa.
- Budaya lokal dan kearifan lokal
8 UJIAN TENGAH SEMESTER
9 Mahasiswa dapat menyebutkan
perbedaan perkembangan dengan
perubahan dan pembangunan
Pengertian istilah perkembangan berbeda
dengan perubahan dan pembangunan
- Perkembangan jelas menunjukkan
terjadinya kemajuan (kearah positif)
- Perubahan dapat maju (positif)
teta-pi dapat juga mundur (negatif)
- Pembangunan adalah perubahan
yang sudah direncanakan arahnya
10 dan 11 Mahasiswa dapat menyebutkan
berbagai faktor yang
mempenga-Perkembangan masyarakat dan budaya dapat
masyara-Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta
Diperiksa oleh :
(Widyaningsih, M.Si) (Dr. Sujarwo).
ruhi terjadinya perkembangan kat dan budaya yang bersangkutan
- Faktor yang ada di dalam
masyara-kat dan budaya: menyangkut
peru-bahan penduduk, keamanan, dan
revolusi
- Faktor yang ada di luar masyarakat
dan budaya: menyangkut cara
masuknya pengaruh, saluran yang di-
lalui dan dampak bagi yang
menerima pengaruh
12 dan 13 Mahasiswa dapat menyebutkan
pengertian perkembangan
masya-rakat dan budaya
Bentuk-bentuk perkembangan masyarakat
dan budaya
- Enkulturasi, sosialisasi, dan
internalisasi
- Evolusi dan difusi
- Akulturasi dan asimilasi
- Inovasi
14 dan 15 Mahasiswa mampu menyebutkan
hubungan perkembangan dalam
konteks masyarakat dan budaya
lokal
Faktor yang mempengaruhi perkembangan
masyarakat dan budaya lokal
- Tiap masyarakat dan budaya lokal
memiliki faktor yang berlainan
- Faktor yang mempengaruhi
perkembangan masyarakat dan
budaya lokal banyak ditentukan oleh
tuntutan/kebutuhan/kearifan warga
16 UJIAN AKHIR SEMESTER
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta
Diperiksa oleh :
(Widyaningsih, M.Si) (Dr. Sujarwo).
c.
Tagihan
Jenis tagihan yang diprogramkan dalam perkuliahan ini meliputi : pertanyaan
lisan, tugas individu, tugas kelompok, dan presentasi.
d.
Bentuk Instrumen
Instrumen yang digunakan untuk mengukur tingkat penguasaan kompetensi dasar
dilakukan melalui unjuk kerja dengan bobot sebagai berikut :
No Jenis Kegiatan Bobot
1 Sikap, perilaku, kehadiran 10%
2 Tugas-tugas 10%
3 Presentasi dan diskusi 20%
4 Ujian Mid Semester 20%
5 Ujian Akhir Semester 40%
Jumlah 100%
Daftar Literatur/Referensi/Sumber Bahan:
10.
Ihromi, T.O. (ed.). 1979.
Pokok-pokok Antropologi Budaya.Jakarta: Gramedia.
11.
Koentjaraningrat, 1980.
Manusia dan Kebudayaan Indonesia.Jakarta: Jembatan.
12.
_______________. 1992.
Beberapa Pokok Antropologi Sosial.Jakarta: Dian
Rakyat.
13.
Soekanto, Soerjono. 1987. Sosiologi: suatu pengantar. Jakarta: Rajawali Press.
14.
H. Tilaar, H.A.R., 2000, Pendidikan Kebudayaan dan Masyarakat Madani
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta
Diperiksa oleh :
(Widyaningsih, M.Si) (Dr. Sujarwo).
Dosen dapat dihubungi di:
Jurusan PLS, FIP, UNY
Yogyakarta, 20 September 2010
Mengetahui, Dosen Pengampu
Ketua Jurusan Mata Kuliah
(Mulyadi, M.Pd)
NIP: 194912261981031001
(Widyaningsih, M.Si)
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta
Diperiksa oleh :
(Widyaningsih, M.Si) (Dr. Sujarwo).
SILABI MATA KULIAH
Nama Mata Kuliah
: Metode dan Teknik Pembelajaran PAUD
Kode Mata Kuliah
: PLS 233
SKS
: 2 SKS (Teori)
Dosen
: Widyaningsih, M.Si
Program Studi
: PLS
Prasyarat
:
Waktu Perkuliahan
: Semester Genap
Deskripsi Mata Kuliah: Mata kuliah ini ditawarkan dengan tujuan mahasiswa dapat
memahami prinsip-prinsip dasar metode dan teknik pembelajaran
PAUD.serta dapat mengelola dan merencanakan program
PAUD. Disini mahasiswa diharapkan mampu mengetahui
beberapa metode dan teknik pembelajaran PAUD, mahasiswa
mampu memahami beberapa metode dan teknik pembelajaran
PAUD, serta mampu merancang dan mempraktekkan metode
dan teknik pembelajaran PAUD. Dalam perkuliahan ini akan
mengkaji proses pembelajaran PAUD berbasis pengembangan
anak, prinsip-prinsip pembelajaran PAUD, metode dan teknik
pengembangan aspek tumbuh kembang anak usia dini (bahasa,
kognitif, sosial, dan jasmani)serta praktek di lapangan agar
mahasiswa mampu secara kreatif kritis dalam menghasilkan
gagasan-gagasan untuk meningkatkan proses pembelajaran
PAUD.
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta
Diperiksa oleh :
(Widyaningsih, M.Si) (Dr. Sujarwo).
2. Tugas Mandiri dan Kelompok
. 3. Diskusi Kelompok dan Presentasi
4. Ujian Tengah dan Akhir Semester
Uraian Pokok Bahasan Tiap Pertemuan:
Pertemuan Tujuan Perkuliahan Pokok Bahasan/Sub Pokok Bahasan
1 Mahasiswa memahami prosedur
dan tata tertib perkuliahan
- Kontrak belajar
- Penyampaian silabi
- Perencanaan pelaksanaan
peerkuliahan
2 Memahami konsep dasar metode
dan teknik pembelajaran PAUD
Menjelaskan konsep dasar metode dan teknik
pembelajaran PAUD
- Berbagai konsep ttg metode
- Berbagai konsep ttg teknik
- Keterkaitan metode dan teknik dalam
rangka pembelajaran PAUD
3 dan 4 Mahasiswa dapat menyebutkan
pengertian, fungsi, dan jenis
metode dan teknik pembelajaran
PAUD
Pengertian, fungsi dan jenis metode dan
teknik pembelajaran PAUD
- Pengertian metode dan teknik
- Fungsi metode dan trknik
- Jenis metode dan teknik
- Keterkaitan pengertian, fungsi dan
jenis metode dan teknik
pembelajaran PAUD
5 Mahasiswa mengetahui
prinsip-prinsip metode dan teknik
pem-belajaran PAUD
Pengertian prinsip-prinsip metode dan
tek-nik pembelajaran PAUD
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta
Diperiksa oleh :
(Widyaningsih, M.Si) (Dr. Sujarwo).
metode dan trknik
- Kelebihan dan kekurangan dalam
prinsip metode dan teknik
- Contoh penerapan prinsip metode
dan trknik dalam masyarakat
6 dan 7 Mahasiswa mengetahui
identifi-fikasi potensi anak usia dini
Identifikasi potensi anak usia dini
- Potensi anak usia dini bervariasi
- Dalam pembelajaran PAUD perlu
diperhatikan variasi potensi anak
- Perbedaan potensi anak usia dini
dipengaruhi berbagai factor termasuk
faktor kendala
8 UJIAN TENGAH SEMESTER
9 dan 10 Mahasiswa mampu menyebutkan
identifikasi kebutuhan belajar
anak usia dini
Identifikasi kebutuhan belajar anak usia dini
- Kebutuhan belajar anak bervariasi
- Dalam proses pembelajaran bagi
anak usia dini perlu diperhatikan
kebutuhan belajar mereka
- Keberadaan masyarakat dan
lingkungan sekitar ikut menentukan
kebutuhan belajar anak.
- Berbagai kebutuhan belajar anak
perlu diidentifikasi
11 Mahasiswa mampu merumuskan
program berdasarkan potensi dan
kebutuhan pendidikan masyarakat
Rumusan program berdasar potensi dan
kebutuhan masyarakat
- Dasar perumusan program bervariasi
- Variasi dasar rumusan program akan
mempengaruhi program yang akan
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta
Diperiksa oleh :
(Widyaningsih, M.Si) (Dr. Sujarwo).
- Potensi masyarakat dan kebutuhan
masyarakat di bidang pendidikan
akan mempengaruhi program yang
akan dirumuskan
12 dan 13 Mahasiswa dapat menyebutkan
evaluasi dan tindak lanjut
program PAUD
Evaluasi dan tindak lanjut program PAUD
- Peran evaluasi dalam suatu program
- Hasil evaluasi sebagai dasar tindak
lanjut terhadap suatu program
- Evaluasi dan tindak lanjut program
sangat perlu dilakukan
14 dan 15 Mahasiswa dapat menyebutkan
peran orangtua dan masyarakat
sekitar terhadap pelaksanaan
program PAUD
Peran orangtua dan masyarakat sekitar
terhadap program PAUD
- Peran orangtua dari anak usia dini
terhadap program PAUD
- Peran masyarakat terhadap program
PAUD
- Pihak-pihak lain yang ikut berperan
erhadap program PAUD, termasuk
penerapan metode dsn teknik
pembelajaran PAUD
16 UJIAN AKHIR SEMESTER
Penilaian/Evaluasi hasil belajar:
a.
Tagihan
Jenis tagihan yang diprogramkan dalam perkuliahan ini meliputi : pertanyaan
lisan, tugas individu, tugas kelompok, dan presentasi.
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta
Diperiksa oleh :
(Widyaningsih, M.Si) (Dr. Sujarwo).
Instrumen yang digunakan untuk mengukur tingkat penguasaan kompetensi dasar
dilakukan melalui unjuk kerja dengan bobot sebagai berikut :
No Jenis Kegiatan Bobot
1 Sikap, perilaku, kehadiran 10%
2 Tugas-tugas 10%
3 Presentasi dan diskusi 20%
4 Ujian Mid Semester 20%
5 Ujian Akhir Semester 40%
Jumlah 100%
Daftar Literatur/Referensi/Sumber Bahan:
Direktorat Pendidikan Anak Dini Usia Dirjen Pendidikan Luar Sekolah dan Pemuda
Depdiknas. 2002. Jakarta
Munandar, Utami. 1999. Mengembangkan Bakat dan Kreativitas Anak Sekolah. Jakarta:
PT Gramedia Widya Sarana Indonesia.
Sujiono, Yulianti Nurani dan Bambang Sujiono. 2005. Menu Pembelajaran Anak Usia
Dini. Jakarta: Yayasan Citra Pendidikan Indonesia..
H. Tilaar, H.A.R., 2000, Pendidikan Kebudayaan dan Masyarakat Madani Indonesia.
Bandung: Remaja Rosda Karya.
Dibuat oleh : Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta
Diperiksa oleh :
(Widyaningsih, M.Si) (Dr. Sujarwo).
Yogyakarta, 20 September 2010
Mengetahui, Dosen Pengampu
Ketua Jurusan Mata Kuliah
(Mulyadi, M.Pd)
NIP: 194912261981031001
(Widyaningsih, M.Si)