• Tidak ada hasil yang ditemukan

322308353 Lapsus Common Cold IKM

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "322308353 Lapsus Common Cold IKM"

Copied!
33
0
0

Teks penuh

(1)

LOGO LOGO

COMMON COLD 

COMMON COLD 

Oleh:

Oleh:

Nadia A. Elsinta

Nadia A. Elsinta

111 2015 0034

111 2015 0034

Gusnina Octavianti

Gusnina Octavianti

111 2015 0078

111 2015 0078

Laporan Kasus

Laporan Kasus

BAGI

BAGIAN IKM-IKK

AN IKM-IKK

FK UMI

(2)
(3)

Laporan kasus

Laporan kasus

Identitas Pasien

Identitas Pasien

••N

Na

am

ma

a

:

: A

An

n.

. A

Alliiy

ya

ah

h N

Na

ab

biilla

a Z

Za

ah

hrra

ah

h

••U

Um

mu

urr

:

: 3

3

tta

ah

hu

un

n

••JJeenniis

s k

ke

ella

am

miin

n

: P

:

Pe

erre

em

mp

pu

ua

an

n

•• Agama

 Agama

:

: Islam

Islam

•• Alamat

 Alamat

:

: Minasa Upa blok H4 no

Minasa Upa blok H4 no.7

.7

••Na

Nama

ma ib

ibu

u/a

/ay

yah

ah :

: Tn

Tn.M

.M /

/ N

Ny.

y.D

D

(4)

 Anamnesis dan pemeriksaan fisis

 Anamnesis dan pemeriksaan fisis

 A.

 A. AnamnesisAnamnesis

•• Keluhan utama :Keluhan utama :

•• Batuk dialami sejak 1 minggu yang laluBatuk dialami sejak 1 minggu yang lalu •• Riwayat penyakit sekarang (RPS) :Riwayat penyakit sekarang (RPS) :

•• Batuk Batuk sejak sejak 1 1 minggu minggu yang yang lalu lalu disertai disertai dahak, dahak, dahakdahak kental. Pilek sejak 1 minggu

kental. Pilek sejak 1 minggu yang lalu dengan ingusyang lalu dengan ingus encer dan selalu mengalir keluar. Demam (-), encer dan selalu mengalir keluar. Demam (-), bersin-bersin (+), Sesak napas (-), mual (-), muntah (-), nyeri bersin (+), Sesak napas (-), mual (-), muntah (-), nyeri kepala (-), menyusu sedikit malas sejak sakit, BAK kepala (-), menyusu sedikit malas sejak sakit, BAK  jumlah dan warna biasa, BAB

 jumlah dan warna biasa, BAB warna dan konsistensiwarna dan konsistensi biasa.

biasa.

•• Riwayat Kelahiran :Riwayat Kelahiran :

•• Dilahirkan secara seksio, ditolong oleh dokterDilahirkan secara seksio, ditolong oleh dokter kandungan di RS grestelina, dengan BBL 3

kandungan di RS grestelina, dengan BBL 3 kg dan PBkg dan PB 49 cm. Penyulit dalam kelahiran tidak

(5)

Riwayat Penyakit Dahulu (RPD) :

2 bulan yang lalu menderita penyakit yang sama

Riwayat Penyakit Keluarga (RPK) :

Ibu, Ayah dan Kakak sering menderita flu

Riwayat nenek batuk lama

Riwayat pribadi dan Sosioekonomi (RSE) :

Ayah pasien yang bekerja sebagai seorang wiraswasta,

Keadaan sekitar rumah cukup bersih dan tidak terlalu sempit. Pasien tinggal dilingkungan yang cukup padat penduduk.

Lingkungan sekitar cukup bersih dan tertata dengan rapi Riwayat Imunisasi :

(6)

Keadaan umum:

sakit ringan/gizi cukup/compos mentis

• BB

:

6

kg

• PB

:

65

cm

Tanda vital:

• Tekanan darah

: 90/60 mmHg

• Nadi

:

140

x/mnt

• Pernapasan

: 45 x/mnt

S h

36 6°C

PEMERIKSAAN FISIS

(7)

Kepala:

• Muka

: Simetris kanan = kiri

• Deformitas

: Tidak ada kelainan

• Rambut

: Hitam, lurus, sukar dicabut

Mata:

• Gerakan

: Dalam batas normal (ke segala

arah)

• Tekanan bola mata

: Tidak diperiksa

• Kelopak mata

: Edema palpebra (-/-)

• Konjungtiva

: Anemia (-/-)

• Sklera

: Ikterus (-/-)

• Kornea

:

Jernih

• Pupil

: Bulat, isokor, diameter

(8)

Telinga:

• Pendengaran

:

Dalam batas

normal

Hidung:

• Epistaksis (-), Sekret (+)

Mulut:

• Bibir

: Pucat (-), kering (-)

• Gusi

: Perdarahan (-)

• Tonsil

: T1-T1, hiperemis (-)

• Farings

: Hiperemis (+)

• Lidah

: Kotor(-), tremor (-), hiperemis

(-)

(9)

Leher:

Kelenjar getah bening: Tidak ada

pembesaran

Thoraks:

• Bentuk

: Normochest, simetris kiri=kanan

• Buah dada

: Simetris kiri=kanan

• Sela iga

: Dalam batas normal

(10)

Paru :

Palpasi :

Fremitus raba

: Simetris kiri = kanan

Nyeri tekan

: (-)

Perkusi :

Paru kiri dan kanan : Kiri sonor (+), kanan sonor (+) Batas paru hepar : ICS VI dextra anterior 

Batas paru belakang kanan : Columna vertebra thorakal IX dextra Batas paru belakang kiri : Columna vertebra thorakal X sinistra

Auskultasi :

Bunyi pernafasan : Vesikuler  

(11)

Jantung :

Inspeksi

: Ictus Cordis tidak tampak

Palpasi

: Ictus Cordis tidak teraba, thrill tidak

teraba

Perkusi

:

Pekak

Batas kiri

: Linea midclavikularis sinistra ICS V

Batas kanan : Linea parasternalis dextra

Batas atas

: ICS III kiri

 Auskultasi

: BJ I/II murni, reguler. Bunyi

(12)

 Abdomen :

• Inspeksi

:Datar, ikut gerak napas,

• Palpasi

: Nyeri tekan (-), Massa tumor (-),

Hepar/Lien tidak teraba

• Perkusi

: Timpani ada

•  Auskultasi

: Peristaltik (+), kesan normal

Ekstremitas :

(13)

RESUME

Seorang pasien

usia 3 bulan, datang ke

posyandu dengan keluhan batuk sejak 1

minggu yang lalu disertai dahak, dahak kental.

Pilek sejak 1 minggu yang lalu dengan ingus

encer dan selalu mengalir keluar. Bersin-bersin

(+), menyusu sedikit malas sejak sakit, BAK

 jumlah dan warna biasa, BAB warna dan

konsistensi biasa.

Dari hasil pemeriksaan fisis didapatkan sekret

(+) pada hidung, dan hiperemis (+) pada faring

(14)

Penatalaksanaan (Farmakologi)

 ASSESSMENT

• Common Cold

Paracetamol 1 tablet

Gliseril guaiakolat 1 tablet

Clorfeniramin maleat (CTM) ½ tablet

m.f. pulv dtd No. X

√3 dd 1

(15)

Edukasi

• Hindari pasien kontak dengan orang-orang

yang berpotensi untuk terkena infeksi

• Meningkatkan daya tahan tubuh dengan

memberi ASI Eksklusif selama 6 bulan, dan

menjaga daya tahan tubuh Ibu.

• Lengkapi imunisasi dasar yang belum

lengkap

• Lingkungan jaga agar tetap bersih.

(16)

•  Ad vitam

: ad bonam

•  Ad sanationam

: ad bonam

•  Ad fungsionam

: ad bonam

(17)
(18)

Pendahuluan

Definisi Common Cold  

1

Insidensi

2

Penanganan

3

Penyakit pernapasan bagian atas

Disebabkan oleh virus yang dapat menginfeksi saluran pernafasan

Umumnya terjadi pada anak usia muda

Frekuensi meningkat pada anak yang dititipkan di tempat penitipan anak

Pilihan pengobatan dibatasi untuk mengontrol gejala

Perlu penjelasan lebih lanjut tentang penanganan common cold  pada anak z

(19)

Definisi

Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA)

disebut

juga

Common

Cold

atau Nasofaringitis Akut. Infeksi Saluran

Pernafasan Akut (ISPA) adalah penyakit

yang melibatkan organ saluran pernafasan,

hidung, sinus, faring atau laring. ISPA

merupakan keadaan infeksi anak yang

paling lazim.

(20)

Gejala Flu CommonCold Demam Biasanya muncul demam tinggi (38-41

berlangsung selama 3-4 hari

Biasanya tidak

Sakit kepala Sangat umum terjadi (sampai berat) Biasanya tidak

Rasa sakit dan nyeri Umum dan sering berat Ringan Rasa lelah dan lemah Muncul di awal, dapat menjadi berat, dan dapat

berlangsung selama 14-21 hari

Ringan

Kelelahan yang ekstrim Sangat umum terjadi di awal Tidak pernah Hidung tersumbat Kadang-kadang Biasa terjadi

Bersin Kadang-kadang Biasaterjadi

Sakit tenggorokan Kadang-kadang Biasa terjadi

Rasa tidak nyaman pada dada, batuk Umum terjadi Ringan sampai berat, hacking cough

Komplikasi Dapat menjadi pneumonia atau kegagalan pernapasan; dapat memburuk pada kondisi kronik; dapat menjadi pengobatan seumur hidup

Kongesti sinus atau sakit telinga C);

(21)

Epidemiologi

1

Memiliki variasi musim dan iklim dalam insidennya

2

Kejadian common cold berhubungan

dengan usia dan  jenis kelamin

3

Transmisi virus pernapasan kebanyakan terjadi melalui

kontak tangan dengan sekret yang mengandung virus (secara langsung atau

(22)

Etiologi

< 5% 5% 5-15% 10-15% 30-50% Adenovirus Enterovirus RSV Parainfluenza Influenza Virus Coronavirus Rhinovirus

(23)

Gejala

Umum/Awal Sakit tenggorokan Rhinorrhea Watery eyes  Kongesti nasal Bersin Batuk Malaise Kelelahan Gejala common cold   Lainnya Sakit kepala Arthralgia Kongesti sinus/nyeri Tekanan pada telinga Demam

(24)

Patogenesis

Dapat dideteksi 8-10 jam setelah inokulasi

Diangkut oleh mukosiliar, virus masuk ke sel epitel

Melalui saluran lakrimal

Dalam mukosa hidung atau mata

Replikasi

Masuk ke nasofaring posterior

Masuk ke hidung

(25)

Transmisi

Partikel kecil aerosol yang diproduksi

dari batuk

Tetesan partikel besar dihasilkan dari

air liur yang keluar saat bersin

(26)

Diagnosis

Anamnesis

Pemeriksaan Fisik

(27)

Diagnosis Banding

Rinosinusitis Bakterial Akut Rinitis Alergi Faringitis Streptococcus

(28)

Komplikasi

Komplikasi

Sinusitis Otitis media

Riwayat penyakit saluran napas reaktif

Konjungtivitis Peritonsilar selulitis

(29)
(30)
(31)
(32)

Simpulan

1 2 3 4 Common cold   adalah infeksi primer hidung yang sering mengenai bayi dan anak. Common cold   disebabkan oleh infeksi virus, paling sering rhinovirus dan coronavirus. Antibiotik tidak bermanfaat dalam pengobatan common cold. Obat batuk-pilek tidak dianjurkan. Common cold   bisa sembuh dengan sendirinya. Pengobatan lain yang dapat diberikan seperti vitamin C dan zinc.

(33)

Referensi

Dokumen terkait

Dari pendapat yang dikemukakan di atas dapat disimpulkan bahwa sistem adalah suatu kupulan atau kelompok dari elemen atau komponen yang saling berhubungan atau saling berinteraksi

Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas hikmat yang telah penulis terima selama masa penyelesaian skripsi yang berjudul “Analisis Faktor-Faktor

Dari hasil observasi dan wawancara tersebut peneliti tertarik untuk melakukan penelitian lebih lanjut yang akan dituangkan dalam skripsi dengan judul “hubungan kecanduan

 Lapisan tersusun atas batuan dengan porositas sangat kecil dan bersifat kedap air, sehingga tidak dapat menyimpan maupun mengalirkan air. Contoh: batuan beku dan

Sa lahat ng mga nasabi, mayroon ngang maganda at masamang epekto ang pagkakaroon ng accounts sa mga social networking sites ngunit sa mga nakalap na impormasyon,

Penelitian ini dilakukan dengan membuat model pembelajaran elektronik (e-learning) untuk meningkatkan hasilbelajar mata kuliah komputer di Program Studi Kebidanan STIK Bina

Sebelum kegiatan pembelajaran dilaksanakan mahsiswa praktikan mengkonsultasikan kegiatan pembelajaran yang akan diajarkan kepada anak terlebih dahulu.Setelah mendapat

Menuliskan yang diketahui, ditanyakan serta membuat model matematika pada soal sistem persamaan linier dua variabel dengan benar!. Menentukan himpunan  penyelesaian