• Tidak ada hasil yang ditemukan

Ips Kls 8 Bab 16. Permintaan, Penawaran, Dan Harga Pasar

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Ips Kls 8 Bab 16. Permintaan, Penawaran, Dan Harga Pasar"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

BAB

BAB

XVI

XVI

PERMINTAAN, PENAWARAN,

PERMINTAAN, PENAWARAN,

DAN HARGA PASAR

DAN HARGA PASAR

PETA KONSEP

PETA KONSEP

PENAWARAN

PENAWARAN PERMINTAANPERMINTAAN

melahirkan melahirkan

Setelah mempelajari materi ini diharapkan siswa memiliki kompetensi untuk

Setelah mempelajari materi ini diharapkan siswa memiliki kompetensi untuk

mendeskripsikan

mendeskripsikan pengertian permintaan, pengertian permintaan, penawaran, serta penawaran, serta hukum permintaanhukum permintaan

dan hukum penawaran; mengidentikasi faktor-faktor yang mempengaruhi

dan hukum penawaran; mengidentikasi faktor-faktor yang mempengaruhi

permintaan dan penawaran; menyebutkan pengertian harga pasar (harga

permintaan dan penawaran; menyebutkan pengertian harga pasar (harga

keseimbangan); dan mendeskripsikan proses

keseimbangan); dan mendeskripsikan proses terbentuknya harga pasar.terbentuknya harga pasar.

PENJUAL

PENJUAL PEMBELIPEMBELI

PASAR PASAR HARGA PASAR HARGA PASAR melahirkan melahirkan menurunkan menurunkan menurunkan menurunkan Konsep

Konsep permintaan permintaan dan dan penawaran penawaran merupakan merupakan konsep konsep dasar dasar yang yang melandasi melandasi teori- teori-teori ekonomi. Permintaan dan

teori ekonomi. Permintaan dan penawaran penawaran juga melahirkan konsep hajuga melahirkan konsep harga pasar. Denganrga pasar. Dengan

Kata Kunci

Kata Kunci

permintaan; penawaran; jumlah barang yang diminta (Qd); jumlahpermintaan; penawaran; jumlah barang yang diminta (Qd); jumlahbarang yang ditawarkan (Qs); harga (P); hukum permintaan; hukumbarang yang ditawarkan (Qs); harga (P); hukum permintaan; hukum

penawaran, harga pasar; ceteris paribus

(2)

A.

A. PERMINTAAN

PERMINTAAN ((

 DEMAND DEMAND

))

Ketika

Ketika kamu kamu mempelajari mempelajari masalah masalah “permintaan” “permintaan” ((demanddemand), ada baiknya kamu), ada baiknya kamu

menempatkan diri seolah-seolah sebagai pembeli. Dengan menempatkan diri sebagai pembeli menempatkan diri seolah-seolah sebagai pembeli. Dengan menempatkan diri sebagai pembeli kamu akan lebih mudah menghayati makna permintaan. Perlu juga kamu pahami bahwa kamu akan lebih mudah menghayati makna permintaan. Perlu juga kamu pahami bahwa sifat pembeli pada umumnya adalah selalu menghendaki harga yang murah, agar dapat sifat pembeli pada umumnya adalah selalu menghendaki harga yang murah, agar dapat menghemat pengeluarannya. Berikut akan kita bahas pengertian permintaan, serta berlakunya menghemat pengeluarannya. Berikut akan kita bahas pengertian permintaan, serta berlakunya hukum permintaan.

hukum permintaan.

1.

1. Apa Apa itu itu Permintaan Permintaan dan dan Bagaimana Bagaimana HukumPermintaan HukumPermintaan ??

Bu

Bu Novi Novi memiliki memiliki uang uang sebanyak sebanyak Rp20.000,00 Rp20.000,00 khusus khusus untuk untuk membeli membeli roti. roti. Ketika Ketika hargaharga roti Rp2.000,00 per bungkus, ia meminta 10 bungkus. Ketika harga turun

roti Rp2.000,00 per bungkus, ia meminta 10 bungkus. Ketika harga turun menjadi Rp1.500,00menjadi Rp1.500,00 per bungkus, ia m

per bungkus, ia minta inta 13 bungkus dengan 13 bungkus dengan menyisakan uang Rp500menyisakan uang Rp500,-. Ketika harga nai,-. Ketika harga naikk menjadi Rp2.500,00 per bungkus, ia minta 8 bungkus. dan ketika harga naik lagi menjadi menjadi Rp2.500,00 per bungkus, ia minta 8 bungkus. dan ketika harga naik lagi menjadi Rp4.000,00 per bungkus, ia hanya minta sebanyak 5

Rp4.000,00 per bungkus, ia hanya minta sebanyak 5 bungkus. Permintaan Bu Novi terhadapbungkus. Permintaan Bu Novi terhadap roti itu dapat dipaparkan dalam tabel sebagai berikut.

roti itu dapat dipaparkan dalam tabel sebagai berikut.

Tabel 16.1. Permintaan Bu Novi terhadap Roti. Tabel 16.1. Permintaan Bu Novi terhadap Roti.

Harga/Bungkus ( Rp )

Harga/Bungkus ( Rp ) Jumlah Yang DimintaJumlah Yang Diminta

( bungkus) ( bungkus) 1.500,00 1.500,00 2.000,00 2.000,00 2.500,00 2.500,00 4.000,00 4.000,00 13 13 10 10 8 8 5 5

Kesanggupan Bu Novi untuk membeli berbagai jumlah roti (13, 10, 8, dan 5) pada Kesanggupan Bu Novi untuk membeli berbagai jumlah roti (13, 10, 8, dan 5) pada berbagai tingkat harga (Rp1.500,00; Rp2.000,00; Rp2.500,00; dan Rp4.000,00) itu menunjukkan berbagai tingkat harga (Rp1.500,00; Rp2.000,00; Rp2.500,00; dan Rp4.000,00) itu menunjukkan permintaan Bu Novi terhadap roti.

permintaan Bu Novi terhadap roti.

Apabila digambarkan dalam kurva, permintaan Bu Novi tersebut dapat digambarkan Apabila digambarkan dalam kurva, permintaan Bu Novi tersebut dapat digambarkan sebagai berikut.

sebagai berikut.

Gambar 16.1

Gambar 16.1 Kurva Permintaan Novi terhadap roti. Kurva Permintaan Novi terhadap roti.

Penawaran Penawaran

(3)

Keterangan Gambar 16.1: Keterangan Gambar 16.1:

P

P (Price) (Price) : : HargaHarga Qd

Qd (Quantity) (Quantity) : : Jumlah Jumlah barang barang yang yang dimintadiminta DD

DD : : Kurva Kurva PermintaanPermintaan (Kurva

(Kurva Permintaa Permintaa selalu selalu bergerak bergerak dari dari kiri kiri tas tas ke ke kanan kanan bawah, bawah, atau atau sebaliknya)sebaliknya) Permintaan

Permintaan Bu Bu Novi Novi di di atas atas dapat dapat juga juga terjadi terjadi pada pada masyarakat masyarakat secara secara umum umum terhadapterhadap barang yang bersangkutan (roti). Oleh

barang yang bersangkutan (roti). Oleh karena itu, muncullah permintaan masyarakat terhadapkarena itu, muncullah permintaan masyarakat terhadap roti. Seperti halnya permintaan Bu Novi terhadap roti, permintaan masyarakat terhadap roti roti. Seperti halnya permintaan Bu Novi terhadap roti, permintaan masyarakat terhadap roti  juga

 juga menggambamenggambarkan rkan “kesanggupan “kesanggupan masyarakat masyarakat untuk untuk meminta meminta (membeli(membeli) b) berbagai erbagai jumlahjumlah roti pada berbagai tingkat harga dalam waktu tertentu”.

roti pada berbagai tingkat harga dalam waktu tertentu”.

Tabel 16.1 dan Gambar 16.2 menunjukkan bahwa pada harga (P) 2500, jumlah roti yang Tabel 16.1 dan Gambar 16.2 menunjukkan bahwa pada harga (P) 2500, jumlah roti yang diminta (Qd) bu Novi sebanyak 8. Jika P naik menjadi 4000, maka Qd berkurang menjadi diminta (Qd) bu Novi sebanyak 8. Jika P naik menjadi 4000, maka Qd berkurang menjadi 5. Sebaliknya jika P turun menjadi

5. Sebaliknya jika P turun menjadi 2000, maka Qd bertamba2000, maka Qd bertambah menjadi 10. h menjadi 10. Dari hubunganDari hubungan P dan Qd tersebut kita dapat menyimpulkan bahwa “jika harga naik, maka jumlah barang P dan Qd tersebut kita dapat menyimpulkan bahwa “jika harga naik, maka jumlah barang yang diminta akan berkurang, dan sebaliknya jika harga turun, maka jumlah barang yang yang diminta akan berkurang, dan sebaliknya jika harga turun, maka jumlah barang yang diminta

diminta akan akan bertambah”. bertambah”. Ini Ini berarti berarti antara antara harga harga (P) (P) dan dan jumlah jumlah barang barang yang yang dimintadiminta (Qd)

(Qd) memiliki hubungan yamemiliki hubungan yang berkebalikan (terbaling berkebalikan (terbalik). Hubungan yang bersifat k). Hubungan yang bersifat terbalikterbalik antara harga dan jumlah barang yang diminta itulah yang kemudian dikenal dengan “hukum antara harga dan jumlah barang yang diminta itulah yang kemudian dikenal dengan “hukum permintaan”.

permintaan”.

Hukum permintaan itu akan berlaku apabila dipenuhi asums

Hukum permintaan itu akan berlaku apabila dipenuhi asumsi (anggapan) bahwa: (1) Qdi (anggapan) bahwa: (1) Qd merupakan faktor yang tergantung dari P; (2) keadaan ceteris paribus (faktor-faktor

merupakan faktor yang tergantung dari P; (2) keadaan ceteris paribus (faktor-faktor selain Pselain P dan Qd dianggap tetap). Apabila asumsi ini tidak terpenuhi, maka hukum permintaan juga dan Qd dianggap tetap). Apabila asumsi ini tidak terpenuhi, maka hukum permintaan juga tidak berlaku.

tidak berlaku.

2.

2. Faktor-faktor Faktor-faktor yang yang Mempengaruhi Mempengaruhi PermintaanPermintaan

Permintaan

Permintaan seseorang seseorang atau atau masyarakat masyarakat terhadap terhadap suatu suatu barang barang ternyata ternyata tidak tidak selamanyaselamanya tetap. Coba perhaikan

tetap. Coba perhaikan permintaan Bu Novi permintaan Bu Novi terhadap roti tersebut terhadap roti tersebut di atas! di atas! Ketika hargaKetika harga Rp2.000,00,

Rp2.000,00, ia ia minta minta 10 10 bungkus bungkus roti. roti. Hal Hal itu itu terjadi terjadi karena karena jumlah jumlah uang uang yang yang tersediatersedia Gambar 16.2.

Gambar 16.2. Jumlah roti yang  Jumlah roti yang diminta Bu Novidiminta Bu Novi tergantung pada tinggi rendahnya harga roti tergantung pada tinggi rendahnya harga roti tersebut. (Sumber : www.i5.photobucket.com ) tersebut. (Sumber : www.i5.photobucket.com )

(4)

Rp16.000,00, maka permintaannya terhadap roti tentu akan berkurang menjadi 8 bungkus. Rp16.000,00, maka permintaannya terhadap roti tentu akan berkurang menjadi 8 bungkus. Hal ini

Hal ini menunjukkan bahwa jumlah uang (pendapatan) yang tersedia untuk membemenunjukkan bahwa jumlah uang (pendapatan) yang tersedia untuk membeli akanli akan mempengaruhi permintaa

mempengaruhi permintaan Bu Novi n Bu Novi terhadap roti tersebut.terhadap roti tersebut. Sekarang bagaimana jika

Sekarang bagaimana jika selera konsumsi Bu Novi terhadap roti beruselera konsumsi Bu Novi terhadap roti berubah? bah? Semula BuSemula Bu Novi berselera (suka) terhadap roti, Tetapi sekarang seleranya sudah menurun (bosan). Novi berselera (suka) terhadap roti, Tetapi sekarang seleranya sudah menurun (bosan). Tentu hal ini akan berakibat pada permintaannya terhadap roti. Meskipun harga

Tentu hal ini akan berakibat pada permintaannya terhadap roti. Meskipun harga roti turun,roti turun, mungkin ia tidak akan menambah jumlah permintaannya. Bahkan ketika harga roti turun, mungkin ia tidak akan menambah jumlah permintaannya. Bahkan ketika harga roti turun, ia justru mengurangi permintaannya. Sebaliknya jika selera konsumsi Bu Novi terhadap roti ia justru mengurangi permintaannya. Sebaliknya jika selera konsumsi Bu Novi terhadap roti semakin tinggi (makin suka), tentu permintaannya terhadap roti akan semakin bertambah. semakin tinggi (makin suka), tentu permintaannya terhadap roti akan semakin bertambah. Meskipun harga naik,

Meskipun harga naik, ia mungkin akan ia mungkin akan menambah permintaannya. menambah permintaannya. Hal ini beraHal ini berati bahwati bahwa selera

selera Bu Novi terhadap roti aBu Novi terhadap roti akan mempengaruhi permintaakan mempengaruhi permintaannya terhadap roti tersebut.nnya terhadap roti tersebut. Berdasarkan kedua perist

Berdasarkan kedua peristiwa di atas, kamu dapat mengambil kesimpulan bahwa jumlahiwa di atas, kamu dapat mengambil kesimpulan bahwa jumlah uang (pendapatan) yang tersedia untuk membeli dan s

uang (pendapatan) yang tersedia untuk membeli dan selera konsumsi orang terhadap suatuelera konsumsi orang terhadap suatu barang memiliki hubungan yang sangat erat dengan permintaan orang tersebut terhadap barang memiliki hubungan yang sangat erat dengan permintaan orang tersebut terhadap barang yang bersangkutan. Apabila jumlah uang (pendapatan)nya tinggi, maka jumlah barang yang bersangkutan. Apabila jumlah uang (pendapatan)nya tinggi, maka jumlah permintaannya juga cenderung tinggi, atau sebalknya. Begitu pula apabila selera orang permintaannya juga cenderung tinggi, atau sebalknya. Begitu pula apabila selera orang terhadap suatu barang itu tinggi (sangat suka), maka jumlah permintaannya juga akan terhadap suatu barang itu tinggi (sangat suka), maka jumlah permintaannya juga akan cenderung tinggi, atau sebaliknya.

cenderung tinggi, atau sebaliknya.

T u g a s 1 6 . 1

T u g a s 1 6 . 1

Permintaan seorang pembeli di pasar barang “telur” digambarkan sebagai berikut. Pada

Permintaan seorang pembeli di pasar barang “telur” digambarkan sebagai berikut. Pada

harga Rp10.000,00/kg, ia sanggup membeli (minta) “telur” sebanyak 20 kg. Ketika harga

harga Rp10.000,00/kg, ia sanggup membeli (minta) “telur” sebanyak 20 kg. Ketika harga

naik menjadi Rp12.500,00/kg, ia minta sebanyak 15 kg. Gambarkan kurva permintaan

naik menjadi Rp12.500,00/kg, ia minta sebanyak 15 kg. Gambarkan kurva permintaan

pembeli tersebut dalam selembar kertas HVS, kemudian kumpulkan kepada guru!

pembeli tersebut dalam selembar kertas HVS, kemudian kumpulkan kepada guru!

B.

B. PENAWARAN

PENAWARAN (SUPPLY)

(SUPPLY)

Apabila

Apabila konsep konsep permintaan permintaan muncul muncul dari dari kegiatan kegiatan membeli membeli , , maka maka konsep konsep penawaranpenawaran muncul dari adanya kegiatan penjual. Oleh karena itu, ketika kamu mempelajari persoalan muncul dari adanya kegiatan penjual. Oleh karena itu, ketika kamu mempelajari persoalan penawaran, sebaiknya kamu menempatkan diri seolah-olah sebagai penjual atau produsen penawaran, sebaiknya kamu menempatkan diri seolah-olah sebagai penjual atau produsen yang akan menjual barangya. Dalam menjual barang, biasanya produsen/penjual selalu yang akan menjual barangya. Dalam menjual barang, biasanya produsen/penjual selalu menginginkan harga yang tinggi, agar dapat memperoleh keuntungan yang maksimal menginginkan harga yang tinggi, agar dapat memperoleh keuntungan yang maksimal (besar).

(besar).

1.

1. Apa Apa itu itu Penawaran Penawaran dan dan Bagaimana Bagaimana Hukum Hukum Penawaran?Penawaran?

Apabila

Apabila kamu kamu sebagai sebagai produsen/penjual produsen/penjual sepatu, sepatu, apa apa yang yang akan akan kamu kamu lakukan lakukan ketikaketika melihat harga sepatu naik (tinggi)? Apa pula yang akan kamu lakukan jika harga sepatu melihat harga sepatu naik (tinggi)? Apa pula yang akan kamu lakukan jika harga sepatu turun (rendah)? Sebagai produsen/penjual yang rasional, ketika harga naik/tinggi tentu turun (rendah)? Sebagai produsen/penjual yang rasional, ketika harga naik/tinggi tentu kamu akan memproduksi dan menjual barang sebanyak-banyaknya, sehin

kamu akan memproduksi dan menjual barang sebanyak-banyaknya, sehingga jumlah baranggga jumlah barang yang ditawarkan akan semakin besar. Sebaliknya jika harga turun/rendah, tentu

(5)

merasa lesu untuk memproduksi d

merasa lesu untuk memproduksi dan menjual barang tersebut, sehinga jumlaan menjual barang tersebut, sehinga jumlah h barang yangbarang yang ditawarkan akan semakin sedikit.

ditawarkan akan semakin sedikit.

Perhatikan contoh perilaku seorang produsen/penjual ”roti pisang” berikut! Pada Perhatikan contoh perilaku seorang produsen/penjual ”roti pisang” berikut! Pada saat harga roti pisang Rp1.000,00/bungkus, ia sanggup memproduksi dan menjual roti saat harga roti pisang Rp1.000,00/bungkus, ia sanggup memproduksi dan menjual roti sebanyak 8.000 bungkus. Ketika harga turun

sebanyak 8.000 bungkus. Ketika harga turun menjadi Rp 8.00,00/bungkus, ia hanya sanggupmenjadi Rp 8.00,00/bungkus, ia hanya sanggup memproduksi dan menjual rotinya sebanyak 6.000 bungkus. Tetapi ketika harga naik menjadi memproduksi dan menjual rotinya sebanyak 6.000 bungkus. Tetapi ketika harga naik menjadi Rp1.250.00/ungkus, ia

Rp1.250.00/ungkus, ia sanggup memproduksi dan menjual sanggup memproduksi dan menjual rotinya sebanyak 10.000 bungkus.rotinya sebanyak 10.000 bungkus. Bahkan jika harga menjadi Rp1.500,00/bungkus, ia sanggup memproduksi dan menjual Bahkan jika harga menjadi Rp1.500,00/bungkus, ia sanggup memproduksi dan menjual rotinya sebanyak 14.000 bungkus. Kesanggupkan produsen/penjual untuk

rotinya sebanyak 14.000 bungkus. Kesanggupkan produsen/penjual untuk menjual rotinyamenjual rotinya itu dapat ditabelkan seperti Tabel 16.2 berikut.

itu dapat ditabelkan seperti Tabel 16.2 berikut.

Tabel 16.2: Kesanggupan Produsen/Penjual untuk mejual roti. Tabel 16.2: Kesanggupan Produsen/Penjual untuk mejual roti.

Harga/Bungkus ( Rp )

Harga/Bungkus ( Rp ) Jumlah Yang DitawarkanJumlah Yang Ditawarkan

( bungkus ) ( bungkus ) 800,00 800,00 1.000,00 1.000,00 1.250,00 1.250,00 1.500,00 1.500,00 6.000 6.000 8.000 8.000 10.000 10.000 14.000 14.000

Tabel 16.2 di atas menggambarkan kesanggupan produsen/penjual untuk menjual Tabel 16.2 di atas menggambarkan kesanggupan produsen/penjual untuk menjual berbagai jumlah rotinya (6.000, 8.000, 10.000, dan 14.000 bungkus) pada berbagai tingkat berbagai jumlah rotinya (6.000, 8.000, 10.000, dan 14.000 bungkus) pada berbagai tingkat harga (Rp800,00; Rp1.000,00; Rp1.250,00; dan Rp1.500,00 per bungkus). Kesanggupan menjual harga (Rp800,00; Rp1.000,00; Rp1.250,00; dan Rp1.500,00 per bungkus). Kesanggupan menjual berbagai jumlah roti pada berbagai tingkat harga tersebut merupakan penawaran roti dari berbagai jumlah roti pada berbagai tingkat harga tersebut merupakan penawaran roti dari pak Mahmud. Penawaran produsen/penjual tersebut jika digambarkan kurvanya akan pak Mahmud. Penawaran produsen/penjual tersebut jika digambarkan kurvanya akan nampak seperti gambar 16.3 berikut.

nampak seperti gambar 16.3 berikut.

Gambar 16.3

Gambar 16.3 Kurva Penawaran Roti dari Kurva Penawaran Roti dari Produsen/Penju

Produsen/Penjual roti al roti pisang.pisang. Keterangan:

Keterangan: pada harga (P) = 1.000, jumlah yang ditawarkan (Qs) = 8000. Jika P naikpada harga (P) = 1.000, jumlah yang ditawarkan (Qs) = 8000. Jika P naik menjadi 1.250, maka Qs naik menjadi 10.000. Tetapi jika P turun menjadi 800, maka Qs juga menjadi 1.250, maka Qs naik menjadi 10.000. Tetapi jika P turun menjadi 800, maka Qs juga berkurang/turun menjadi 6000. berkurang/turun menjadi 6000. Penawaran Penawaran SS = Kurva penawaran SS = Kurva penawaran Qs = jumlah yang ditawarkan Qs = jumlah yang ditawarkan

(6)

Contoh

Contoh itu itu sebenarnya sebenarnya bisa bisa juga juga berlaku berlaku bagibagi produsen/penjual pada umumnya. Jika menyangkut produsen/penjual pada umumnya. Jika menyangkut produsen/penjual secara umum, penawaran barang produsen/penjual secara umum, penawaran barang “roti” menggambarkan “kesanggupan produsen/penjual “roti” menggambarkan “kesanggupan produsen/penjual barang “roti” untuk menjual berbagai jumlah barang barang “roti” untuk menjual berbagai jumlah barang “roti” pada berbagai tingkat harga”. Dari contoh di “roti” pada berbagai tingkat harga”. Dari contoh di atas,atas, kita memperoleh gambaran bahwa ketika harga naik kita memperoleh gambaran bahwa ketika harga naik (tingg), maka jumlah barang yang ditawarkan cenderung (tingg), maka jumlah barang yang ditawarkan cenderung bertambah, dan jika harga turun (rendah), maka jumlah bertambah, dan jika harga turun (rendah), maka jumlah yang ditawarkan cenderung berkurang. Hal ini berarti yang ditawarkan cenderung berkurang. Hal ini berarti bahwa antara harga (P) dan jumlah yang ditawarkan (Qs) bahwa antara harga (P) dan jumlah yang ditawarkan (Qs)

memiliki hubungan yang searah. Artinya jika P naik maka Qs juga naik/bertambah, dan memiliki hubungan yang searah. Artinya jika P naik maka Qs juga naik/bertambah, dan  jika P

 jika P turun maka Qturun maka Qs juga turun/berkurang. s juga turun/berkurang. Hubungan itulah Hubungan itulah yang dikenal yang dikenal dengan hukumdengan hukum penawaran.

penawaran. Seperti halnya hukuSeperti halnya hukum permintaan, hukum m permintaan, hukum penawaran akan penawaran akan berlaku jia aberlaku jia adada asumsi keadaan ceteris paribus dan Qs merupakan faktor yang tergantung

asumsi keadaan ceteris paribus dan Qs merupakan faktor yang tergantung pada P.pada P.

B.

B. FAKTOR-FAKT

FAKTOR-FAKTOR

OR YANG

YANG MEMPENGARUHI

MEMPENGARUHI PENAWARAN

PENAWARAN

Coba

Coba kamu kamu perhatikan perhatikan pasar pasar (kios) (kios) buah buah yang yang ada ada di di sekitarmu! sekitarmu! Kamu Kamu akan akan melihat,melihat, suatu saat banyak rambutan dijual (ditawarkan), bahkan melimpah. Tetapi suatu saat sedikit suatu saat banyak rambutan dijual (ditawarkan), bahkan melimpah. Tetapi suatu saat sedikit sekali rambutan yang dijual (di

sekali rambutan yang dijual (ditawarkan), bahkan hampir tidak ada. tawarkan), bahkan hampir tidak ada. Begitu pula buah-buahanBegitu pula buah-buahan yang lain. Biasanya rambutan banyak ditawarkan jika sedang musim panen (rambutan). yang lain. Biasanya rambutan banyak ditawarkan jika sedang musim panen (rambutan). Pada saat musim panen, jumlah produk

Pada saat musim panen, jumlah produk rambutan berlimpah-limpah, tetapi pada saat tidakrambutan berlimpah-limpah, tetapi pada saat tidak musim panen, buah rambutan tentu langka (hampir tidak ada).

musim panen, buah rambutan tentu langka (hampir tidak ada). Hal itu menunjukkan bahwaHal itu menunjukkan bahwa penawaran rambutan

penawaran rambutan dipengaruhi oleh dipengaruhi oleh jumlah rambutan jumlah rambutan yang dihasilkan. yang dihasilkan. BerdasarkanBerdasarkan kenyataan tersebut dapat dikatakan bahwa penawaran suatu barang akan dipengaruhi oleh kenyataan tersebut dapat dikatakan bahwa penawaran suatu barang akan dipengaruhi oleh  jumlah produk barang yang bersangkutan.

 jumlah produk barang yang bersangkutan. Sekarang perhatikan penaw

Sekarang perhatikan penawaran sabun detergen di aran sabun detergen di pasar sekitarmu! pasar sekitarmu! Ketika di pasarKetika di pasar itu hanya ada produk detergen merk ”A” saja, maka penawaran detergen ”A” tent

itu hanya ada produk detergen merk ”A” saja, maka penawaran detergen ”A” tentu banyak.u banyak. Tetapi jika di pasar itu juga

Tetapi jika di pasar itu juga ada detergen merk ”B” dan merk ”C” ada detergen merk ”B” dan merk ”C” (sebagai barang substitusi/(sebagai barang substitusi/ pengganti dari detergen ”A”), tentu penawaran detergen ”A” akan berkurang. Hal ini pengganti dari detergen ”A”), tentu penawaran detergen ”A” akan berkurang. Hal ini menunjukkan bahwa adanya barang substitusi/pengganti (detergen

menunjukkan bahwa adanya barang substitusi/pengganti (detergen ”B” dan detergen ”C”)”B” dan detergen ”C”) akan berpengaruh terhadap penawaran de

akan berpengaruh terhadap penawaran detergen ”A”. tergen ”A”. Dengan kata lain, penawaran barangDengan kata lain, penawaran barang “A”

“A” akan dipengaruhi oleh akan dipengaruhi oleh adanya barang subsitusi daadanya barang subsitusi dari barang “A” tersebut.ri barang “A” tersebut. Berdasarkan

Berdasarkan kenyataan kenyataan itu, itu, dapat dapat dikatakan dikatakan bahwa bahwa faktor faktor jumlah jumlah produk produk dan dan barangbarang substitusi dapat berpengaruh terhadap penawaran barang yang bersangkutan. Jika jumlah substitusi dapat berpengaruh terhadap penawaran barang yang bersangkutan. Jika jumlah produk barang “Y”

produk barang “Y” semakin besar, maka semakin besar, maka penawaran barang “Y” penawaran barang “Y” tersebut juga semakintersebut juga semakin besar. Selanjutnya jika ada barang substitusi maka penawaran barang yang bersakutan akan besar. Selanjutnya jika ada barang substitusi maka penawaran barang yang bersakutan akan cenderung berkurang.

cenderung berkurang.

Gambar 16.4

Gambar 16.4. Ini adalah roti pisang. Ini adalah roti pisang yang dijual Pak Mahmud. Coba yang dijual Pak Mahmud. Coba

bedakan antara jumlah roti pisang yang bedakan antara jumlah roti pisang yang ditawarkan dan penawaran roti pisang ditawarkan dan penawaran roti pisang (Sumber :

(7)

T u g a s 1 6 . 2

T u g a s 1 6 . 2

Penawaran seorang produsen/penjual detergen “ABC” adalah sebagai berikut. Pada

Penawaran seorang produsen/penjual detergen “ABC” adalah sebagai berikut. Pada

harga setinggi 15/unit, jumlah yang ditawarkannya sebanyak 80 unit. Ketika harga naik

harga setinggi 15/unit, jumlah yang ditawarkannya sebanyak 80 unit. Ketika harga naik

menjadi 20/unit, ia sanggup menjual barangnya sebanyak 100 unit. Gambarkan kurva

menjadi 20/unit, ia sanggup menjual barangnya sebanyak 100 unit. Gambarkan kurva

Penawaran produsen/penjual tersebut dalam selembar kertas HVS, kemudian kumpulkan

Penawaran produsen/penjual tersebut dalam selembar kertas HVS, kemudian kumpulkan

kepada guru

kepada guru

C.

C. HARGA

HARGA PASAR

PASAR (HARGA

(HARGA KESEIMBANGA

KESEIMBANGAN)

N)

Di

Di pasar pasar banyak banyak penjual penjual yang yang menawarkan menawarkan barangnya barangnya dengan dengan harga harga tertentu. tertentu. HargaHarga yang ditetapkan oleh penjual biasa disebut harga penjual. Harga penjual cenderung tinggi, yang ditetapkan oleh penjual biasa disebut harga penjual. Harga penjual cenderung tinggi, karena penjual menginginkan keuntungan yang maksimal. Sementara itu kamu sebagai karena penjual menginginkan keuntungan yang maksimal. Sementara itu kamu sebagai pembeli tentu juga menetapkan harga penawaran terhadap barang yang akan kamu beli. pembeli tentu juga menetapkan harga penawaran terhadap barang yang akan kamu beli. Harga yang kamu

Harga yang kamu tetapkan disebut tetapkan disebut harga pembeli. Haharga pembeli. Harga pembeli rga pembeli cenderung lebih rendahcenderung lebih rendah dibanding harga penjual.

dibanding harga penjual. Apabila antara penjual dan pemApabila antara penjual dan pembeli tidak ada kesepakatan terhadapbeli tidak ada kesepakatan terhadap harga barangnya, maka jual-beli tidak akan terjadi. Tetapi jika antara penjual dan pembeli harga barangnya, maka jual-beli tidak akan terjadi. Tetapi jika antara penjual dan pembeli ada kesepakatan harga setelah melakukan tawar-menawar, maka transaksi jual-beli akan ada kesepakatan harga setelah melakukan tawar-menawar, maka transaksi jual-beli akan terjadi. Harga yang disepa

terjadi. Harga yang disepakati antara penjual dan pkati antara penjual dan pembeli itu selanjutnya disebut embeli itu selanjutnya disebut hargaharga keseimbangan (harga pasar).

keseimbangan (harga pasar).

Gambar 16.5.

Gambar 16.5.Gambar di atas menunjukkan seorang pembeli buah Gambar di atas menunjukkan seorang pembeli buah sedangsedang melakukan tawar-menawar dengan penjual. Proses ini biasanya akan berakhir melakukan tawar-menawar dengan penjual. Proses ini biasanya akan berakhir pada tingkat harga disepakai bersama

pada tingkat harga disepakai bersama (Sumber : www.xentana.com )(Sumber : www.xentana.com ) Berdasarka

Berdasarkan kenyataan n kenyataan tersebut, kamu dapat tersebut, kamu dapat menyimpulkamenyimpulkan bahwa n bahwa harga pasar terjadiharga pasar terjadi karena adanya kesepakatan harga antara penjual dan pembeli. Bisa juga dikatakan bahwa karena adanya kesepakatan harga antara penjual dan pembeli. Bisa juga dikatakan bahwa harga pasar terjadi karena adanya keseimbangan atara harga penjual dan harga pembeli. harga pasar terjadi karena adanya keseimbangan atara harga penjual dan harga pembeli. Oleh karena itu harga pasar juga disebut harga keseimbangan.

Oleh karena itu harga pasar juga disebut harga keseimbangan.

Kamu tentu masih ingat, bahwa penjual melahirkan penawaran, sedangkan pembeli Kamu tentu masih ingat, bahwa penjual melahirkan penawaran, sedangkan pembeli melahirkan permintaan. Oleh karena itu kesepakatan harga antara penjual dan pembeli juga melahirkan permintaan. Oleh karena itu kesepakatan harga antara penjual dan pembeli juga bisa dikatakan sebagai keseimbangan antara penawaran dan permintaan. Dengan demikian, bisa dikatakan sebagai keseimbangan antara penawaran dan permintaan. Dengan demikian,

(8)

Apabila

Apabila penawaran penawaran diujudkan diujudkan dalam dalam bentuk bentuk kurva kurva S S dan dan permintaan permintaan diujudkan diujudkan dalamdalam bentuk kurva D, maka harga pasar (harga keseimbangan) akan terjadi pada saat kurva S bentuk kurva D, maka harga pasar (harga keseimbangan) akan terjadi pada saat kurva S berpotongan dengan kurva

berpotongan dengan kurva D. Titik potong kedua D. Titik potong kedua kurva kurva itu menunjukkan keseimbaitu menunjukkan keseimbanganngan antara penawaran dan permintaan. Keseimbangan kurva penawaran dan kurva permintaan antara penawaran dan permintaan. Keseimbangan kurva penawaran dan kurva permintaan yang melahirkan harga pasar itu dapat digambarkan seperti gambar 16.6 berikut

yang melahirkan harga pasar itu dapat digambarkan seperti gambar 16.6 berikut

Gambar 16.6

Gambar 16.6 Keseimbangan kurva S dan kurva D Keseimbangan kurva S dan kurva D

..

Keterangan:

Keterangan: Gambar 17.5 di atas menunjukkan bahwa keseimbangan antara penawaranGambar 17.5 di atas menunjukkan bahwa keseimbangan antara penawaran dan permintaan terjadi pada titik E (Equilibrium). Pada titik keseimbangan itu, harga pasar dan permintaan terjadi pada titik E (Equilibrium). Pada titik keseimbangan itu, harga pasar yang terjadi setinggi OPo, sedangkan jumlah barang yang ditawarkan dan yang diminta yang terjadi setinggi OPo, sedangkan jumlah barang yang ditawarkan dan yang diminta sama sebesar OQo.

sama sebesar OQo.

T u g a s 1 6 . 3

T u g a s 1 6 . 3

Dalam suatu pasar buah kelapa terjadi keadaan sebagai berikut. Pada harga 500/butir,

Dalam suatu pasar buah kelapa terjadi keadaan sebagai berikut. Pada harga 500/butir,

 jumlah yang ditawa

 jumlah yang ditawarkan = 400 butirrkan = 400 butir, sedangkan jumlah yan, sedangkan jumlah yang diminta = 700 butirg diminta = 700 butir. Ketika. Ketika

harga nailk menjadi 600/butir, jumlah yang ditawarkan menjadi 600 butir, sedangkan

harga nailk menjadi 600/butir, jumlah yang ditawarkan menjadi 600 butir, sedangkan

 jumlah yang

 jumlah yang diminta menjadi diminta menjadi 500 butir. Gambarkan kurva 500 butir. Gambarkan kurva S S dan kurva dan kurva D-nya dalam D-nya dalam 11

model!

model! Dari gambar itu kamu Dari gambar itu kamu akan melihat perpotongan antara akan melihat perpotongan antara kurva S dan kurva S dan kurva D.kurva D.

Selanjutnya tentukan tingginya harga pasar yang terjadi, serta Qs/Qd pada harga pasar

Selanjutnya tentukan tingginya harga pasar yang terjadi, serta Qs/Qd pada harga pasar

tersebut! tersebut! DD = Kurva permintaan DD = Kurva permintaan SS = Kurva penawaran SS = Kurva penawaran E

E = = titik titik EkuilibriumEkuilibrium (keseimbangan) (keseimbangan)

R a n g k u m a n

R a n g k u m a n

Kegiatan pembeli melahirkan konsep permintaan, sedangkan kegiatan penjual melahirkan

Kegiatan pembeli melahirkan konsep permintaan, sedangkan kegiatan penjual melahirkan

konsep penawaran. Hubungan antara harga barang dengan jumlah permintaan barang

konsep penawaran. Hubungan antara harga barang dengan jumlah permintaan barang

akan melahirkan hukum permitaan, sedangkan hubungan

akan melahirkan hukum permitaan, sedangkan hubungan antara harga barang antara harga barang dengandengan

 jumlah

 jumlah penawarapenawaran n barang barang akan akan melahirkan melahirkan hukum hukum penawarapenawaran. n. PermintaaPermintaan n dipengadipengaruhiruhi

oleh faktor jumlah pendapatan dan selera orang terhadap barang yang bersangkutan.

oleh faktor jumlah pendapatan dan selera orang terhadap barang yang bersangkutan.

Sementara itu, penawaran dipengaruhi oleh jumlah produk barang dan adanya barang

Sementara itu, penawaran dipengaruhi oleh jumlah produk barang dan adanya barang

sustitusi dari barang yang bersangkutan.

sustitusi dari barang yang bersangkutan.

Hubungan antara penjual dan pembeli (penawaran dan permintaan) ini melahirkan

Hubungan antara penjual dan pembeli (penawaran dan permintaan) ini melahirkan

harga kesepakatan/kesimbangan yang disebut harga pasar (harga keseimbangan). Di

harga kesepakatan/kesimbangan yang disebut harga pasar (harga keseimbangan). Di

dalam gambar kurva, harg keseimbangan ditunjukkan oleh titik potong antara kurva

dalam gambar kurva, harg keseimbangan ditunjukkan oleh titik potong antara kurva

permintaan dan kurva penawaran.

(9)

L a t i h a n

L a t i h a n

A.

A. Pilihlah Pilihlah jawaban jawaban a, a, b, b, c, c, atau atau d d yang yang paling paling tepat!tepat!

1.

1. Pernyataan Pernyataan berikut berikut ini ini yang yang paling paling benar benar adalah adalah ...

a.

a. Konsep Konsep permintaan permintaan muncul muncul karena karena adanya adanya kegiatan kegiatan penjual.penjual.

b.

b. Konsep Konsep permintaan permintaan muncul muncul karena karena adanya adanya kegiatan kegiatan pembeli.pembeli.

c.

c. Konsep Konsep permintaan permintaan muncul muncul karena karena adanya adanya kegiatan kegiatan produsen.produsen.

d.

d. Konsep Konsep permintaan permintaan muncul muncul karena karena adanya adanya kegiatan kegiatan pedagang.pedagang.

2.

2. Permintaan Permintaan terhadap terhadap barang barang ”X” ”X” menggambarkan menggambarkan ...

a.

a. kesanggupan pembeli kesanggupan pembeli untuk membeli untuk membeli berbagai jumlah berbagai jumlah barang ”X” barang ”X” pada berbagaipada berbagai

tingkat harga.

tingkat harga.

b.

b. kesanggupan kesanggupan pembeli untuk pembeli untuk membeli berbagai membeli berbagai jumlah barang jumlah barang ”X” pada ”X” pada tingkat hargatingkat harga

tertentu.

tertentu.

c.

c. kesanggupan produsen kesanggupan produsen untuk mejual untuk mejual berbagai jumlah berbagai jumlah barang ”X” barang ”X” pada pada berbagaiberbagai

tingkat harga.

tingkat harga.

d.

d. kesanggupan kesanggupan produsen produsen untuk menuntuk menjual berbagjual berbagai jumlah ai jumlah barang ”Xbarang ”X” pada ” pada tingkat htingkat hargaarga

tertentu.

tertentu.

3.

3. Permintaan Permintaan terhadap terhadap barang barang ”X” ”X” dipengaruhi dipengaruhi oleh oleh ...

a.

a. jumlah jumlah pendapatan pendapatan pembeli pembeli dan dan jumlah jumlah produk produk barang barang ”X”.”X”.

b.

b. selera pembeli selera pembeli dan dan adanya adanya barang barang komplementer dari komplementer dari barang barang ”X”.”X”.

c.

c. jumlah jumlah pendapatan pendapatan dan dan selera selera pembeli pembeli terhadap terhadap barang barang “X”.“X”.

d.

d. selera selera pebeli pebeli dan dan jumlah jumlah produk produk barang barang ”X”.”X”.

4.

4. Penawaran Penawaran barang barang ”X” ”X” dipengaruhi dipengaruhi oleh oleh ...

a.

a. banyaknya banyaknya barang barang komplementer komplementer dari dari barag barag ”X”.”X”.

b.

b. jumlah jumlah pendapatan pendapatan masyarakat.masyarakat.

c.

c. selera selera konsumsi konsumsi masyarakat masyarakat terhadap terhadap barang barang ”X”.”X”.

d.

d. jumlah jumlah produk produk barang barang ”X”.”X”.

5.

5. Hukum Hukum Permintaan menyatakan Permintaan menyatakan bahwa bahwa jumlah barang jumlah barang yang yang diminta (Qd) diminta (Qd) berhubunganberhubungan

terbalik dengan harga (P) barang tersebut. Hal itu berarti ...

terbalik dengan harga (P) barang tersebut. Hal itu berarti ...

a.

a. jika jika P P naik, naik, maka maka Qd Qd akan akan bertambah.bertambah.

b.

b. ika ika P P turun, turun, maka maka Qd Qd akan akan bertambah.bertambah.

c.

c. jika jika Qd Qd bertambah, bertambah, maka maka P P akan akan turun turun ..

d.

d. jika jika Qd Qd berkurang, maka berkurang, maka P P akan akan naik.naik.

6.

6. Hukum Hukum Penawaran Penawaran menyatakan menyatakan bahwa bahwa ...

a.

a. umlah umlah barang barang yang yang ditawarkan berhubungan ditawarkan berhubungan searah searah dengan dengan harga.harga.

b.

(10)

7.

7. Harga Harga Pasar Pasar (harga (harga keseimbangan) terj keseimbangan) terj adi adi pada pada saat saat ada ada ...

a.

a. keseimbangan keseimbangan antara antara penjual penjual dan dan pembeli.pembeli.

b.

b. kesimbangan kesimbangan antara antara permintaan permintaan dan dan penawaran.penawaran.

c.

c. kesepakatan kesepakatan harga harga antara antara produsen produsen dan dan penjua.penjua.

d.

d. kesepakatan kesepakatan harga harga anara anara pembeli pembeli dan dan konsumen.konsumen.

8.

8. Apabila Apabila harga harga pasar pasar barang barang ”X” ”X” naik, naik, maka maka ...

a.

a. jumlah jumlah permintaan permintaan barang barang ”X” ”X” cenderung cenderung bertambah.bertambah.

b.

b. jumlah jumlah penawaran penawaran barang barang ”X” ”X” cenderung cenderung berkurang.berkurang.

c.

c. jumlah jumlah permintaan permintaan barang barang ”X” ”X” cenderng cenderng berkurang.berkurang.

d. j

d. j umlah penawaran barang ”X” umlah penawaran barang ”X” cenderung tetap.cenderung tetap.

B. Isilah titik-titik berikut !

B. Isilah titik-titik berikut !

1.

1. Permintaan Permintaan merupakan merupakan kesanggupan kesanggupan pembeli pembeli untuk untuk ………

………..

………..

2.

2. “Hukum “Hukum Permintaan” Permintaan” menyatakan menyatakan bahwa bahwa “jumlah “jumlah barang barang yang yang diminta diminta berhubunganberhubungan

terbalik dengan harga”, artinya

terbalik dengan harga”, artinya ... ...

...

3.

3. Faktor-faktor yang Faktor-faktor yang dapat dapat berpengaruh berpengaruh terhadap terhadap permintaan seseorang permintaan seseorang terhadap terhadap suatusuatu

barang adalah:

barang adalah:

a.

a. ……….. ……….. b. b. ……….……….

4.

4. “Hukum Penawaran” “Hukum Penawaran” menyatakan bahwa menyatakan bahwa “jumlah barang “jumlah barang yang yang ditawarkan berhbunganditawarkan berhbungan

searah dengan

searah dengan harga”, artinya harga”, artinya ….………..……….………..………

……….

……….

5.

5. Faktor-faktor yang Faktor-faktor yang berpengaruh berpengaruh terhadap terhadap penawaran penawaran suatu suatu barang barang antara antara lain:lain:

a.

a. ……….. ……….. b. b. ……….……….

6.

6. “Harga “Harga pasar” pasar” terjadi terjadi ketika ketika ada ada ………

………..

………..

R e f l e k s i

R e f l e k s i

Setelah mempelajari bab ini, apakah kamu telah memahami pengertian permintaan

Setelah mempelajari bab ini, apakah kamu telah memahami pengertian permintaan

dan penawaran, hukum permintaan dan hukum penwaran, serta faktor yang

dan penawaran, hukum permintaan dan hukum penwaran, serta faktor yang

mempengaruhinya? Apakah kamu juga telah memahami proses terjadinya harga pasar

mempengaruhinya? Apakah kamu juga telah memahami proses terjadinya harga pasar

(harga keseimbanga)? Apabila kamu seorang produsen/penjual , apa yang akan kamu

(harga keseimbanga)? Apabila kamu seorang produsen/penjual , apa yang akan kamu

lakukan jika harga pasar barang “X” terus menaik?

Gambar

Tabel 16.1. Permintaan Bu Novi terhadap Roti.
Tabel 16.1 dan Gambar 16.2 menunjukkan bahwa pada harga (P) 2500, jumlah roti yangTabel 16.1 dan Gambar 16.2 menunjukkan bahwa pada harga (P) 2500, jumlah roti yang diminta (Qd) bu Novi sebanyak 8
Tabel 16.2: Kesanggupan Produsen/Penjual untuk mejual roti.

Referensi

Dokumen terkait

Negasi dari pernyataan : ”Jika gaji PNS naik maka harga barang naik” adalah ..... jika harga barang naik, maka gaji

berbanding terbalik yaitu ketika harga meningkat atau naik maka jumlah barang yang diminta akan menurun dan sebaliknya apabila.. harga turun jumlah barang

Jika harga suatu barang turun sebesar a% dan meng- akibatkan jumlah barang bersangkutan yang diminta naik sebesar b%, maka elastisitas permintaan barang tersebut terhadap harga

Fungsi penawaran harus sesuai dengan hukum penawaran yang menyatakan bahwa Bila harga barang naik, maka jumlah penawarannya bertambah dan bila harga barang turun,

Hukum penawaran berbunyi : " bila harga tingkat mengalami kenaikan maka jumlah barang yang ditawarkan akan naik,dan bila tingkat harga turun maka jumlah barang yang ditawarkan

Hukum penawaran berbunyi: bila tingkat harga mengalami kenaikan maka jumlah barang yang ditawarkan akan naik, dan bila tingkat harga turun maka jumlah barang yang ditawarkan

Berbeda dengan permintaan dimana hubungan antara harga jumlah barang yang diminta berbanding terbalik maka dalam penawaran hubungan antara harga dan jumlah barang

Elastisitas permintaan adalah angka yang menunjukkan kepekaan perubahan jumlah barang yang diminta (%∆Qd) terhadap perubahan harga barang (%∆Pd).. Sesuai dengan bunyi