PENGUMUMAN
PELELANGAN UMUM DENGAN PRAKUALIFIKASI Nomor : 015.Pm / 612 / SPA-1 / 2014
PT Pembangkitan Jawa-Bali (PT PJB) yang beralamat di Jl. Ketintang Baru No. 11, Surabaya mengundang Penyedia Barang/Jasa yang merupakan perusahaan yang berbadan hukum (PT) untuk mengikuti prakualifikasi pelelangan umum sebagai berikut :
1. Nama Pekerjaan : Pengadaan Fabrikasi dan Instalasi Deaerator PLTU Unit 2 untuk PT PJB Unit Pembangkitan Paiton
2. Kualifikasi Usaha : Sub Bidang Elektrikal/Mekanikal
3. Pagu Anggaran : Rp. 14.000.000.000,- (Empat Belas milyar Rupiah)
4. Persyaratan Khusus : 1) Bagi Penyedia harus memiliki atau mendapat dukungan dari perusahaan/workshop pendukung yang memiliki sertifikasi ASME yang masih berlaku (ASME Stamp Pressure Vessel)
2) Memiliki Kemampuan Dasar (KD) minimal Rp. 2.800.000.000,- ( Dua milyar delapan ratus juta rupiah)
5. Pendaftaran dan Pengambilan Dokumen Prakualifikasi :
Tanggal : 26 Maret 2014 s/d 08 April 2014
Waktu : Pukul 09.00 s/d/ 15.00 Wib
Tempat : Satuan Pengadaan dan Logistik PT PJB
Up. Panitia Pengadaan 1
Jl. Ketintang Baru No. 11, Surabaya
Dokumen Kualifikasi dalam bentuk file (soft copy) atau dapat diunduh(download) melalui website. 6. Pemasukan Dokumen Persyaratan Prakualifikasi :
Tanggal : 07 April 2014 s/d 10 April 2014
Waktu : Pukul 09.00 s/d/ 15.00 Wib
Tempat : Satuan Pengadaan dan Logistik PT PJB
Up. Panitia Pengadaan 1
Jl. Ketintang Baru No. 11, Surabaya
7. Dalam hal pemasukan dokumen persyaratan Prakualifikasi dilakukan oleh selain Pimpinan/Direktur Perusahaan, wajib membawa dan menyerahkan Surat Kuasa bermetarai Rp. 6000,- dari Pimpinan/Direktur Perusahaan yang diwakilkan.
8. Penyedia Barang/Jasa yang mendaftar untuk mengikuti Pelelangan ini namun tidak memasukan Dokumen Kualifikasi tanpa alasan yang professional maka akan dikenakan sanksi Black List selama 6 (Enam) bulan.
9. Persyaratan dan ketentuan lengkap prakualifikasi dapat dilihat dalam Dokumen Prakualifikasi. Surabaya, 26 Maret 2014
PANITIA PENGADAAN 1 PT PJB KANTOR PUSAT
PENGADAAN
FABRIKASI DAN INSTALASI DEAERATOR PLTU
UNIT 2
PT. PJB UNIT PEMBANGKITAN PAITON
DOKUMEN PRAKUALIFIKASI
NOMOR : 029.PQ/612/SPA-1/2014 TANGGAL : 25 MARET 2014
satuan PENGADAAN dan logistik
PT PEMBANGKITAN JAWA-BALI
KANTOR PUSAT
TAHUN 2014
DAFTAR ISI
BAB I………… ... 3
PENDAHULUAN... 3
A. UMUM ... 3
B. NAMA PEKERJAAN ... 3
C. PEDOMAN PELAKSANAAN PRAKUALIFIKASI ... 3
D. RENCANA KERJA... 3
E. LATAR BELAKANG DAN LINGKUP PENGADAAN ... 3
F. PAGU ANGGARAN ... 4
G. JADUAL PELAKSANAAN PRAKUALIFIKASI ... 4
BAB II…... 5
A. PERSYARATAN UMUM PENYEDIA BARANG/JASA... 5
B. PERSYARATAN KHUSUS PENYEDIA BARANG/JASA ... 6
C. DOKUMEN YANG HARUS DISAMPAIKAN ... 6
D. PENGELUARAN BIAYA PRAKUALIFIKASI... 7
E. BENTUK SURAT PENYAMPAIAN DOKUMEN PRAKUALIFIKASI DAN CARA PENYAMPAIAN... 8
BAB III…... 9
METODE PENILAIAN PRAKUALIFIKASI ... 9
A. UMUM ... 9
B. PENILAIAN ISIAN FORMULIR KUALIFIKASI ... 9
BAB IV……… ... 12
PENGUMUMAN HASIL PRAKUALIFIKASI... 12
A. UMUM ... 12 B. SANGGAHAN... 12 C. BLACK LIST ... 13 BAB V…….. ... 14 PENUTUP ... 14 LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1 : Surat Pernyataan Minat
Lampiran 2 : Formulir Isian Penilaian Kualifikasi Lampiran 3 : Contoh Pakta Integritas
Lampiran 4 : Ketentuan Black List
BAB I PENDAHULUAN
1) UMUM
Penyedia Barang/Jasa yang mengikuti prakualifikasi pelelangan ini harus membaca dan memahami dengan seksama semua ketentuan yang tertulis pada Dokumen Prakualifikasi ini. Sanggahan terhadap hasil prakualifikasi tidak akan ditanggapi di kemudian hari, jika alasannya karena tidak membaca, atau kurang memahami mengenai artinya, dan segala kerugian yang diakibatkannya menjadi tanggung jawab Penyedia Barang/Jasa.
2) NAMA PEKERJAAN
Pengadaan Fabrikasi dan Instalasi Deaerator PLTU Unit 2 PT PJB Unit Pembangkitan Paiton.
3) PEDOMAN PELAKSANAAN PRAKUALIFIKASI
Proses pelelangan melalui prakualifikasi ini berpedoman pada Surat Keputusan Direksi PT Pembangkitan Jawa-Bali Nomor 087.K/010/DIR/2012 tanggal 9 Oktober 2012 dan Nomor 090.K/010/DIR/2012 tanggal 9 Oktober 2012.
4) RENCANA KERJA
Proses prakualifikasi ini ditujukan untuk mengetahui kompetensi, kemampuan usaha serta persyaratan lainnya dari Penyedia Barang/Jasa yang berminat dan memenuhi kualifikasi untuk mengikuti Pelelangan Umum Pengadaan Fabrikasi dan Instalasi Deaerator PLTU Unit 2 PT PJB Unit Pembangkitan Paiton, sebelum melakukan penawaran.
5) LATAR BELAKANG DAN LINGKUP PENGADAAN Latar Belakang
Kondisi operasi deaerator unit 2 terjadi kenaikan feedwater flow dari kondisi awal (commisioning) yaitu 1.150 Ton/Jam menjadi 1.250 Ton/Jam hal tersebut mengakibatkan :
1. Rusaknya tray deaerator
2. Erosi pada inner part deaerator (plat disekitar vortex) 3. Pitting corrosion dan erosi kavitasi pada sekitar dinding
Berdasarkan hasil inspeksi selama overhoul sebelumnya, terjadi penipisan pada dinding shell deaerator, dari 16 mm menjadi 10 mm. Dari analisa RCFA yang telah dilakukan kerusakan deaerator disebabkan oleh erosi kavitasi akibat kecepatan aliran yang melebihi desain aslinya.
Pada penanganan jangka pendek upaya korektif selama overhoul telah dilakukan yaitu dengan melakukan build up dinding deaerator serta pemasangan tray yang baru tetapi tetap perlu diupayakan solusi penanganan jangka panjang.
Berdasarkan hasil pertimbangan diatas perlu dilakukan penggantian deaerator dengan desain disesuaikan dengan peningkatan flow kondensate water tersebut. Adapun tujuan dari program ini adalah :
1. Mengganti kerusakan pada deaerator yang berulang sesuai hasil RCFA 2. Membuat deaerator untuk unit 2
3. Melakukan pembongkaran dan pemasangan yang baru untuk unit 2
Lingkup Pekerjaan
Secara umum Penyedia Barang/Jasa diminta untuk melaksanakan Pengadaan Fabrikasi dan Instalasi Deaerator PLTU Unit 2 PT PJB Unit Pembangkitan Paiton dengan lingkup pekerjaan meliputi sebagai berikut :
1. Review System untuk Deaerator baru; 2. Pengadaan barang/material;
3. Fabrikasi Deaerator;
4. Pembongkaran dan Pemasangan.
6) PAGU ANGGARAN
Perkiraan Pagu Anggaran Pengadaan Fabrikasi dan Instalasi Deaerator PLTU Unit 2 PT PJB Unit Pembangkitan Paiton sesuai Dokumen Prakualifikasi ini adalah sebesar Rp. 14.000.000.000,- (Empat Belas Milyar Rupiah).
7) JADUAL PELAKSANAAN PRAKUALIFIKASI
1) Pendaftaran dan pengambilan Dokumen Prakualifikasi :
Tanggal : 26 Maret 2014 s/d 08 April 2014
Waktu : Pukul 09.00 WIB s/d 15.00 WIB
Tempat : Satuan Pengadaan dan Logistik PT PJB Kantor Pusat
Up. Panita Pengadaaan 1
Jl. Ketintang Baru No. 11, Surabaya
Syarat : Surat tugas dari Direktur Utama/Pimpinan Perusahaan/Kepala Cabang dan kartu pengenal
2) Pemasukan Dokumen Persyaratan Prakualifikasi : Tanggal : 07 April 2014 s/d 10 April 2014
Waktu : Pukul 09.00 WIB s/d 15.00 WIB
Tempat : Satuan Pengadaan dan Logistik PT PJB Kantor Pusat
Up. Panita Pengadaan 1
BAB II
KETENTUAN UMUM PRAKUALIFIKASI
A. PERSYARATAN UMUM PENYEDIA BARANG/JASA
Penyedia Barang/Jasa yang berminat mengikuti proses prakualifikasi harus memenuhi persyaratan sebagai berikut:
1) Melakukan pendaftaran dan menyampaikan dokumen-dokumen sebagaimana tersebut dalam lampiran (Daftar Pemeriksaan Dokumen Prakualifikasi);
2) Penyedia Barang/Jasa adalah Perusahaan yang berbadan hukum (PT) dengan Kualifikasi sub bidang Elektrikal/Mekanikal yang dibuktikan dengan Surat Izin Usaha atau;
3) Penyedia Barang/Jasa memiliki workshop dan berpengalaman atau mendapat dukungan dari perusahaan/workshop yang berpengalaman dalam pekerjaan Jasa Fabrikasi dan Instalasi Deaerator/Heat Exchanger PLTU Min. 400 MW. 4) Penyedia Barang/Jasa harus memiliki atau mendapat dukungan dari
perusahaan/workshop pendukung yang memiliki tenaga kerja kompeten antara lain welder bersertifikasi Kualifikasi 4F dan 6G yang masih berlaku, Tenaga Welding Inspector (WI), tenaga Rigger, tenaga Engineer, tenaga QC, yang berpengalaman dalam pekerjaan Jasa Fabrikasi dan Instalasi Deaerator/ Heat Exchanger PLTU dibuktikan dengan daftar pengalaman dan kompetensinya (Curiculum Vitae) dan sertifikat yang masih berlaku.
5) Penyedia Barang/Jasa harus memiliki atau mendapat dukungan dari perusahaan/workshop pendukung yang memiliki Ahli K3 Konstruksi, berpengalaman dan bersertifikasi untuk pengawas keselamatan kerja.
6) Penyedia barang/jasa harus memiliki peralatan minimum yang harus dimiliki oleh Perusahaan/Workshop pendukung yang menunjang pekerjaan fabrikasi Deaerator adalah sebagai berikut:
No Deskripsi Peralatan
1 Plasma cutting machine
2 Single column positioner automatic submerged arc welding with semi automatic manipulator
3 Boom type automatic gas metal arc welding
4 Welding Machine
5 Traverse type radial drilling machine
6 Heavy Duty Plate Bending Rolling Machine
7 Heavy Duty Horizontal Boring & Milling Machine
8 Hydraulic Press Machine
9 Heavy Duty Head Dishing & Flanging Machine
10 Heavy Duty Universal Lathe Machine
7) Perusahaan/workshop pendukung yang dimaksud sebagaimana tersebut diatas adalah berasal dari satu sumber dan hanya memberikan dukungan kepada 1 (satu) penyedia barang/jasa.
8) Tidak sedang dalam status masuk Daftar Hitam (Black List) yang dikeluarkan oleh PT PJB atau di lingkungan PT PLN (Persero) group berkaitan dengan reputasinya dalam menyediakan barang/jasa;
9) Tidak sedang dalam pengawasan pengadilan, tidak bangkrut/pailit, kegiatan usahanya tidak sedang dihentikan dan/atau pengurus perusahaan (pemilik, komisaris dan/atau direksi) tidak sedang menjalani sangsi pidana;
10) Tidak sedang dalam sengketa dengan pihak/perusahaan lain;
11) Keikutsertaannya tidak menimbulkan pertentangan kepentingan (Conflict of interest) baik dengan calon Penyedia Barang/Jasa lainnya, pejabat yang berwenang dan/atau pejabat Panitia Pengadaan;
12) Memiliki Kemampuan Dasar (KD) sebesar 5 NPt, NPt diambil dari data pengalaman perusahaan tertinggi pekerjaan yang sesuai dalam kurun waktu 10 (sepuluh) tahun terakhir, atau senilai proyek/pekerjaan ekuivalen minimum Rp. 2.800.000.000,- (Dua Milyar Delapan Ratus Juta Rupiah);
13) Memiliki Sisa Kemampuan Keuangan (SKK) sebesar minimum 20% (dua puluh tiga persen) dari Harga Pagu Anggaran atau sebesar minimum Rp. 2.800.000.000,- (Dua Milyar Delapan Ratus Juta Rupiah) dan Sisa Kemampuan Paket (SKP) minimal 1;
14) Mempunyai kemampuan melakukan Pengadaan Fabrikasi dan Instalasi Deaerator PLTU Unit 2 PT PJB Unit Pembangkitan Paiton termasuk dalam penyediaan material dan jasa yang sesuai dengan paket pekerjaan.
B. PERSYARATAN KHUSUS PENYEDIA BARANG/JASA
Penyedia Barang/Jasa harus memiliki atau mendapat dukungan dari perusahaan/workshop pendukung yang memiliki sertifikasi ASME yang masih berlaku (ASME Stamp pressure vessel).
C. DOKUMEN YANG HARUS DISAMPAIKAN
Peserta prakualifikasi wajib menyerahkan dokumen-dokumen sebagai berikut : 1) Daftar Pemeriksaan Dokumen Prakualifikasi (Lampiran 5)
2) Surat Pernyataan Minat (Lampiran 1).
3) Formulir Isian Penilaian Kualifikasi (Lampiran 2). 4) Pakta Integritas (Lampiran 3).
5) Copy Akta Pendirian atau Anggaran Dasar Perusahaan dan perubahannya yang terakhir.
6) Copy Surat Keterangan Domisili Perusahaan yang dikeluarkan oleh Pejabat Pemerintahan yang berwenang.
7) Copy Surat Izin Usaha dengan kualifikasi sub bidang Mekanikal/Elektrikal yang masih berlaku.
8) Copy Kartu Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).
9) Copy Surat Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak (PKP).
10) Copy Laporan Keuangan tahun 2012 yang telah diaudit oleh Akuntan Publik. 11) Asli Laporan Keuangan tahun 2013 yang ditandatangani oleh Direktur Utama
Perusahaan.
12) Copy Bukti Laporan Pembayaran Pajak tahun terakhir. (Tahun 2012)
13) Copy laporan bulanan PPh Pasal 25 atau Pasal 23 dan/atau PPN (bulan Nopember – Desember 2013 dan Januari 2014).
14) Copy rekaman rekening koran dari Bank Umum (Pemerintah atau Swasta) selama periode 3 bulan terakhir dengan saldo minimum setiap akhir bulannya sebesar Rp 2.800.000.000,- (Dua Milyar Delapan Ratus Juta Rupiah),
atau menyerahkan bukti dokumen lainnya dari Bank Umum (Pemerintah atau swasta) yang menyatakan bahwa Penyedia Barang/Jasa di dukung dana minimum sebesar Rp. Rp 2.800.000.000,- (Dua Milyar Delapan Ratus Juta Rupiah)
15) Asli daftar pengalaman pekerjaan yang sama/sejenis selama 10 (sepuluh) tahun terakhir, dengan melampirkan copy kontrak (copy kontrak dengan mencantum nilai kontrak untuk pengadaan tertinggi)
16) Asli daftar seluruh pekerjaan yang sedang dilaksanakan (masih berlangsung), dibuktikan dengan copy kontrak, beserta bukti prestasi yang telah dicapai). 17) Daftar Tenaga Kerja terdiri dari :
a. Tenaga Welder dibuktikan dengan daftar pengalaman dan kompetensinya (Curiculum Vitae), bersertifikasi Kualifikasi 4F dan 6G yang masih berlaku. b. Tenaga Welding Inspector (WI), Tenaga Rigger, Tenaga Engineer,
Tenaga QC dibuktikan dengan daftar pengalaman dan kompetensinya (Curiculum Vitae), bersertifikasi.
c. Daftar Tenaga Ahli K3 – dilengkapi dengan Curiculum Vitae/CV dan
sertifikat atau Surat Pernyataan yang menyatakan bahwa akan
menyediakan tenaga Ahli K3 pada saat pelaksanaan pekerjaan. (apabila tidak memiliki tenaga ahli tetap)
18) Daftar Peralatan yang menunjang pekerjaan fabrikasi Deaerator (sesuai item A.6)
19) Surat dukungan dari Perusahaan/workshop pendukung (apabila didukung oleh workshop).
20) Copy sertifikat ASME (ASME stamp pressure vessel) yang masih berlaku. 21) Surat pernyataan bersedia untuk dilakukan kunjungan workshop untuk
melakukan peninjauan kelayakan workshop oleh Tim PT PJB.
22) Surat pernyataan perusahaan yang berisi kesanggupan melakukan pekerjaan Fabrikasi dan Instalasi Deaerator PLTU Unit 2 PT PJB Unit Pembangkitan Paiton sesuai dengan Sisa Kemampuan Keuangan (SKK) sebagaimana tercantum dalam Dokumen Prakualifikasi ini.
D. PENGELUARAN BIAYA PRAKUALIFIKASI
a) Semua biaya yang dikeluarkan oleh Penyedia Barang/Jasa sehubungan dengan proses prakualifikasi dan biaya-biaya yang berhubungan dengan pengiriman informasi tambahan yang diminta serta penyiapan dan kehadiran pada pertemuan-pertemuan klarifikasi yang diperlukan menjadi beban Penyedia Barang/Jasa.
b) PT PJB tidak memberikan ganti rugi kepada penyedia Barang/Jasa apabila penawarannya ditolak atau pelelangan dinyatakan gagal atau batal.
E. BENTUK SURAT PENYAMPAIAN DOKUMEN PRAKUALIFIKASI DAN CARA PENYAMPAIAN
1) Surat Penyampaian (Covering Letter) Dokumen Prakualifikasi untuk Pekerjaan Pengadaan Fabrikasi dan Instalasi Deaerator PLTU Unit 2 PT PJB Unit Pembangkitan Paiton.
2) Dokumen prakualifikasi tersebut berikut kelengkapannya harus dibuat dalam rangkap 2 (dua) dan ditandai “ASLI” dan “REKAMAN”, yang masing-masing dimasukkan dalam 1 (satu) sampul dan kemudian 2 (dua) sampul tersebut dimasukkan dalam 1 (satu) sampul muka Surat Penyampaian.
3) Pada sampul muka dokumen prakualifikasi agar ditulis : Kepada :
SATUAN PENGADAAN DAN LOGISTIK PT PJB KANTOR PUSAT UP. PANITIA PENGADAAAN 1
Jl. Ketintang Baru No. 11, Surabaya.
Pada sampul muka surat penyampaian sebelah kiri atas agar ditulis :
Dokumen Prakualifikasi Untuk Pekerjaan :
PENGADAAN FABRIKASI DAN INSTALASI DEAERATOR PLTU UNIT 2 PT PJB UNIT PEMBANGKITAN PAITON
Dokumen Prakualifikasi
Nomor : 029.PQ/612/SPA-1/2014 Tanggal : 25 Maret 2014
4) Seluruh dokumen disampaikan dengan sampul tertutup yang tidak tembus baca, serta dilem dengan baik dengan mencantumkan nama dan alamat peserta.
5) Dokumen prakualifikasi disampaikan langsung oleh Penyedia Barang/Jasa kepada Panitia Pengadaan.
6) Penyampaian Dokumen prakualifikasi yang melampaui batas waktu yang telah ditentukan tidak dapat diterima.
7) Seluruh dokumen yang disyaratkan dalam Dokumen Prakualifikasi ini yang memerlukan tandatangan, harus ditandatangani oleh Pimpinan Perusahaan atau penerima kuasa dari Pimpinan Perusahaan kepada nama yang tercantum di dalam akte pendirian perusahaan/perubahannya, atau Kepala Cabang Perusahaan yang diangkat oleh Kantor Pusat dan dibuktikan dengan dokumen otentik, bertanggal, bermeterai Rp 6.000,- dan distempel.
8) Mengisi daftar pemeriksaan dokumen prakualifikasi (Lampiran 5).
9) Dokumen Prakualifikasi diberi label sesuai urutan daftar isi serta disisipi kertas warna sebagai pembatas.
BAB III
METODE PENILAIAN PRAKUALIFIKASI A. UMUM
1) Penilaian kualifikasi dilakukan oleh Panitia Pengadaan berdasarkan data dan informasi yang ada dalam dokumen prakualifikasi yang telah diisi dan disampaikan oleh Penyedia Barang/Jasa peserta prakualifikasi.
2) Panitia Pengadaan secara tertulis dapat meminta data/dokumen/informasi tambahan, penjelasan, klarifikasi dan verifikasi terhadap bagian bagian yang termuat dalam dokumen prakualifikasi yang telah diserahkan. Penyedia Barang/Jasa peserta prakualifikasi diharuskan memenuhi permintaan tersebut secara tertulis dalam jangka waktu yang ditentukan oleh Panitia Pengadaan. 3) Apabila Penyedia Barang/Jasa peserta prakualifikasi gagal melengkapinya
dalam batasan waktu yang ditentukan, maka Panitia Pengadaan akan melakukan evaluasi atau penilaian berdasarkan dokumen prakualifikasi yang diserahkan oleh peserta prakualifikasi secara apa adanya dan semua risiko yang timbul atas hasil evaluasi menjadi tanggungan peserta prakualifikasi. 4) Terhadap seluruh dokumen yang dipersyaratkan, apabila diperlukan pada saat
melakukan evaluasi dan pembuktian dokumen prakualifikasi, Panitia Pengadaan dapat meminta peserta prakualifikasi untuk menunjukkan dokumen asli. Ketidakmampuan Penyedia Barang/Jasa peserta prakualifikasi untuk menunjukkan dokumen asli dianggap sebagai upaya pemalsuan dokumen. 5) Apabila ditemui data atau keterangan yang disampaikan tidak benar dan ada
pemalsuan, maka Penyedia Barang/Jasa peserta prakualifikasi dinyatakan gugur dan dimasukkan dalam daftar hitam PT PJB dalam jangka waktu 5 (lima) tahun.
B. PENILAIAN ISIAN FORMULIR KUALIFIKASI
Penilaian kualifikasi dilakukan dengan sistem gugur dengan urutan tahapan berikut :
1) Penilaian Administrasi (Sistem gugur)
Penilaian Administrasi dilakukan terhadap pemenuhan kelengkapan persyaratan kualifikasi Penyedia Barang/Jasa sebagaimana tercantum pada Dokumen Prakualifikasi ini.
Untuk penilaian prakualifikasi, apabila Panitia Pengadaan tidak meyakini kebenaran data yang disampaikan oleh Penyedia Barang/Jasa, maka Panitia Pengadaan dapat mencari informasi dari pihak-pihak terkait lainnya dan berhak melakukan klarifikasi dan verifikasi atas kebenaran data kepada instansi terkait/pihak lain atas dokumen yang disampaikan tersebut.
Kualifikasi peserta dinyatakan GUGUR apabila:
a. Terlambat/melebihi batasan waktu memasukkan dokumen yang
dipersyaratkan dalam waktu yang sudah ditentukan (Bab I huruf G nomor 2).
b. Surat penyampaian dokumen yang dipersyaratkan dalam proses prakualifikasi tidak ditandatangani oleh Pimpinan Perusahaan atau penerima kuasa dari Pimpinan Perusahaan kepada nama yang tercantum di dalam akte pendirian perusahaan/perubahannya, atau Kepala Cabang Perusahaan yang diangkat oleh Kantor Pusat dan dibuktikan dengan dokumen otentik, bertanggal, bermeterai Rp 6.000,- dan distempel.
c. Penyedia Barang/Jasa atas nama sendiri atau sebagai Perusahaan Pendukung menyerahkan lebih dari satu dokumen prakualifikasi untuk satu paket pekerjaan.
d. Pemilik modal dan/atau pengurus suatu perusahaan menjadi pemilik modal dan/atau pengurus perusahaan lain sesama peserta prakualifikasi dalam satu paket pekerjaan.
e. Penyedia Barang/Jasa peserta prakualifikasi tidak memenuhi Persyaratan Umum dan Persyaratan Khusus berdasarkan Dokumen Prakualifikasi ini (Bab II huruf A nomor 1 – 11 dan 14 serta huruf B).
f. Tidak melampirkan seluruh kelengkapan dokumen Prakualifikasi yang dipersyaratkan sebagaimana dalam Dokumen Prakualifikasi ini (Bab II huruf C).
2) Penilaian Teknis (Sistem gugur)
Penyedia Barang/Jasa peserta prakualifikasi dinyatakan gugur apabila:
a. Tidak memenuhi persyaratan minimum kepemilikan tenaga kompeten (Bab II huruf A nomor 4 dan 5 ).
b. Tidak memenuhi persyaratan kepemilikan Sertifikat ASME (Bab II huruf B). c. Tidak memenuhi persyaratan kepemilikan Peralatan (Bab II A nomor 6). d. Peserta Lelang tidak memenuhi persyaratan Bab II C19 s.d C21 pada
Dokumen Prakualifikasi
3) Penilaian Keuangan (Sistem gugur)
Penyedia Barang/Jasa peserta prakualifikasi dinyatakan gugur apabila:
a. Tidak memenuhi persyaratan kepemilikan minimum SKK dan SKP (Bab II huruf A nomor 13).
Formula perhitungan:
SKK = KK – (NK – Prestasi)
dimana:
NK = Nilai kontrak dalam pelaksanaan
Prestasi = Nilai pekerjaan saat ini yang telah dilaksanakan
KK = kemampuan keuangan, yang dihitung berdasarkan:
KK = FP x Modal Kerja (MK)
Fp = Faktor Perputaran Modal nilai 8
MK = FL x Kekayaan Bersih (KB)
dimana :
FL = Faktor Likuiditas nilai 0,8
KB = (Aktiva lancar + Aktiva tetap + Aktiva lainnya) – (hutang jangka pendek + Hutang jangka panjang )
Kriteria Penilaian :
SKK minimum 20% x Nilai Paket Pekerjaan SKP = KP – Jumlah Paket yang sedang dikerjakan dimana :
KP = Kemampuan Paket nilai 6 Kriteria Penilaian : SKP minimal 1
b. Tidak memenuhi persyaratan kepemilikan minimum KD (Bab II huruf A nomor 12).
c. Tidak memenuhi persyaratan kepemilikan saldo minimum setiap akhir bulannya dalam rekaman rekening koran selama 3 (tiga) bulan terakhir, atau dokumen lainnya dari bank umum (Bab II huruf C nomor 14).
BAB IV
PENGUMUMAN HASIL PRAKUALIFIKASI
A. UMUM
Panitia pengadaan akan mengumumkan hasil prakualifikasi. Nama-nama Penyedia Barang/Jasa yang dinyatakan lulus prakualifikasi akan diundang untuk mengikuti pelelangan umum PENGADAAN FABRIKASI DAN INSTALASI DEAERATOR PLTU UNIT 2 PT PJB UNIT PEMBANGKITAN PAITON melalui website PT PJB dan/atau Papan Pengumuman di Kantor PT PJB Jl. Ketintang Baru No. 11, Surabaya. Jadwal pengadaan selanjutnya akan ditentukan kemudian.
B. SANGGAHAN
1) Penyedia Barang/Jasa peserta prakualifikasi yang berkeberatan atas penetapan/pengumuman hasil prakualifikasi dapat mengajukan sanggahan secara tertulis selambat-lambatnya dalam waktu 5 (lima) hari kerja setelah tanggal pengumuman hasil prakualifikasi, dengan memberikan Jaminan Sanggah secara tunai sebesar 2‰ (dua perseribu) dari nilai total HPS atau setinggi-tingginya sebesar Rp 50.000.000,- (Lima puluh juta Rupiah), berbentuk tunai dengan cara transfer ke kas perusahaan PT PJB Kantor Pusat atas nama PT PJB, Nomor Rekening 00 4879 6415, Bank BNI Cab. Gubernur Suryo Jl. Gubernur Suryo No. 36, Surabaya.
2) Sanggahan hanya dapat diajukan terhadap adanya penyimpangan pelaksanaan prosedur kualifikasi yang diatur dalam Dokumen Prakualifikasi, KKN, dan/atau pelanggaran persaingan yang sehat.
3) Surat sanggahan diajukan kepada Pejabat yang Berwenang (Kepala Satuan
Pengadaan-Logistik) dengan disertai dengan bukti-bukti terjadinya
penyimpangan, dengan tembusan kepada Kepala Satuan Pengawasan Intern (KSPI). Surat sanggahan yang disampaikan kepada bukan Pejabat yang Berwenang, dianggap sebagai pengaduan dan tetap akan ditindaklanjuti.
4) Pejabat yang Berwenang (Kepala Satuan Pengadaan-Logistik) akan memberikan pendapat keterangan tertulis atas substansi permasalahan yang disanggah kepada yang mengajukan sanggahan, disertai dengan bukti-bukti secara proporsional sesuai dengan permasalahannya, selambat-lambatnya dalam 5 (lima) hari kerja setelah diterimanya sanggahan.
5) Penyedia Barang/Jasa yang tidak puas dengan jawaban sanggahan sebagaimana dimaksud huruf 4 diatas, dapat mengajukan sanggahan banding kepada Direktur Utama, dengan tembusan kepada Kepala Satuan Pengawasan Intern (KSPI), selambat-lambatnya dalam 5 (lima) hari kerja setelah diterimanya jawaban sanggahan.
6) Direktur Utama akan memberikan jawaban selambat-lambatnya dalam 5 (lima) hari kerja setelah diterimanya surat sanggahan banding.
7) Proses kualifikasi/pelelangan dapat dilanjutkan setelah Pejabat yang Berwenang memberikan jawaban kepada yang mengajukan sanggahan.
8) Apabila sanggahan ternyata benar, maka dilakukan penilaian kembali atau dilakukan pengumuman prakualifikasi ulang. Panitia Pengadaan akan mengembalikan Jaminan Sanggah.
9) Apabila sanggahan tidak benar dan cenderung mengada-ada, maka kepada yang bersangutan tidak diikutsertakan pada proses selanjutnya (pelelangan), dan Jaminan Sanggah dicairkan dan menjadi milik PT PJB. Kepada Penyedia Barang/Jasa yang melakukan sanggahan dikenakan sanksi Black List selama 1 (satu) tahun.
10) Sanggahan Penyedia Barang/Jasa peserta prakualifikasi hanya diberikan 1 (satu) kali dan jawaban atas sanggahan banding bersifat akhir/final.
11) Penyedia Barang/Jasa peserta prakualifikasi yang berkeberatan dan tidak mengajukan sanggahan secara tertulis, tetapi menyebarkan ke publik dapat dikenakan sanksi Black List selama 2 (dua) tahun dan apabila ternyata mengada-ada maka dapat dikenakan sanksi Black List selama 5 (lima) tahun.
C. BLACK LIST
Ketentuan mengenai hal-hal yang menyebabkan Penyedia Barang/Jasa (termasuk pemilik dan pengurusnya) dapat dikenakan sanksi Black List, adalah sebagaimana Lampiran 4 dalam Dokumen Prakualifikasi ini.
BAB V PENUTUP
Apabila ada perubahan atas isi dokumen prakualifikasi ini, Panitia Pengadaan akan memberitahukan secara tertulis kepada seluruh calon penyedia barang/jasa yang telah mendaftar.
Perubahan atas isi dokumen prakualifikasi akan dituangkan dalam addendum dokumen prakualifikasi yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari dokumen prakualifiasi ini.
Surabaya, 25 Maret 2014 PANITIA PENGADAAN 1
SATUAN PENGADAAN DAN LOGISTIK PT PEMBANGKITAN JAWA-BALI
1. MARYONO Ketua ……….
2. JUWITA HARIYANI Sekretaris ……….
3. MOHAMMAD ARIFIN Anggota ……….
4. MUKAMAT ARIF Anggota ……….
5. ANDINA WIDYA M Anggota ……….
MENYETUJUI
KEPALA SATUAN PENGADAAN DAN LOGISTIK,
Lampiran 1 : Surat Pernyataan Minat
PQ No. : 029.PQ/612/SPA-1/2014
Tanggal : 25 Maret 2014
KOP PERUSAHAAN
SURAT PERNYATAAN MINAT Nomor : .
Kepada Yth. : Panitia Pengadaan 1 Satuan Pengadaan dan Logistik PT PJB Kantor Pusat
Jl. Ketintang Baru No. 11, Surabaya Lampiran : ( ) berkas
Perihal : Pernyataan Minat Mengikuti Prakualifikasi dan Pelelangan
Pekerjaan : Pengadaan Fabrikasi dan Instalasi Deaerator PLTU Unit 2 PT PJB Unit Pembangkitan Paiton.
Dengan hormat,
1. Dengan kuasa resmi untuk mewakili dan bertindak untuk dan atas nama (nama perusahaan) dan setelah memeriksa serta memahami sepenuhnya seluruh isi pengumuman prakualifikasi, yang bertandatangan di bawah ini menyatakan berminat dan sanggup untuk mengikuti seluruh proses prakualifikasi dan pelelangan sampai dengan selesai, untuk paket pekerjaan Pengadaan Fabrikasi dan Instalasi Deaerator PLTU Unit 2 PT PJB Unit Pembangkitan Paiton.
2. Terlampir bersama surat ini kami sertakan dokumen-dokumen yang disyaratkan dalam pengumuman prakualifikasi. Asli dari dokumen fotokopi akan kami tunjukkan apabila dibutuhkan oleh Panitia Pengadaan.
3. Kami bersedia memfasilitasi PT PJB untuk melakukan Due Diligence ke Proyek yang sedang dibangun, atau pemeriksaan dan/atau penyelidikan, verifikasi pernyataan-pernyataan, dokumen dan informasi yang kami serahkan sehubungan dengan permohonan ini. Surat ini juga sebagai bukti pengesahan atas individu atau perwakilan resmi dari peserta pelelangan dengan prakualifikasi untuk menyediakan informasi yang dianggap perlu oleh Panitia Pengadaan.
4. Permohonan ini dibuat dengan pengertian bahwa:
a. PT PJB, berhak untuk membatalkan proses prakualifikasi; dan
b. PT PJB, baik secara institusi maupun bagian, tidak dapat dituntut atas tindakan pembatalan tersebut.
5. Kami menyatakan bahwa pada saat ini kami tidak sedang dalam pengawasan pengadilan, tidak bangkrut, kegiatan tidak sedang dihentikan.
6. Kami menyatakan bahwa pada saat ini kami tidak sedang menjalani sanksi black-list di lingkungan PT PLN (Persero) dan anak perusahaannya.
7. Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa setiap pernyataan yang dibuat dan/atau informasi yang diberikan dalam dokumen prakualifikasi ini adalah benar dan masih berlaku. Setiap peryataan dan/atau informasi yang terbukti tidak benar, kami bersedia dikenakan sanksi black list dan atau dituntut dimuka hukum.
Demikian permohonan kami, atas perhatiannya diucapkan terima kasih. (Perusahaan)
meterai & diberi tanggal (... nama terang & jabatan ...)
Lampiran 2 : Formulir Isian Penilaian Kualifikasi
PQ No. : 029.PQ/612/SPA-1/2014
Tanggal : 25 Maret 2014
KOP PERUSAHAAN
FORMULIR ISIAN PENILAIAN KUALIFIKASI Nomor : .
Kepada Yth. : Panitia Pengadaan 1 Satuan Pengadaan dan Logistik PT PJB Kantor Pusat
Jl. Ketintang Baru No. 11, Surabaya Perihal : Data Kualifikasi
Pekerjaan : Pengadaan Fabrikasi dan Instalasi Deaerator PLTU Unit 2 PT PJB Unit Pembangkitan Paiton.
Yang bertandatangan di bawah ini,
Nama : ______________________
Jabatan : ______________________
Bertindak untuk dan atas nama ________________
Alamat : ______________________
Telepon & Fax : ______________________
e-Mail : ______________________
Menyatakan dengan sesungguhnya, bahwa:
1. Saya Secara hukum memiliki kapasitas untuk menandatangani surat perjanjian/kontrak atau melakukan perikatan berdasarkan Akta Pendirian / Anggaran Dasar Perusahaan ... dan/atau perubahannya ... (disebutkan secara jelas nomor, tanggal dan nama notaris pembuatnya).
2. Saya dan perusahaan yang saya wakili, tidak sedang dinyatakan pailit atau kegiatan usahanya tidak sedang dihentikan atau tidak sedang menjalani sanksi pidana atau tidak sedang dalam pengawasan pengadilan.
3. Saya tidak pernah dihukum/dinyatakan bersalah berdasarkan putusan pengadilan atas tindakan yang berkaitan dengan kondite profesional saya.
4. Saya tidak sedang dan tidak akan terlibat pertentangan kepentingan dengan para pihak yang terkait, langsung maupun tidak langsung dalam proses pengadaan ini.
5. Tidak sedang dalam sengketa dengan pihak/perusahaan lain.
6. Saya dan perusahaan yang saya wakili, tidak sedang dalam sanksi Black List oleh PT PLN (Persero) dan anak perusahaannya.
7. Data-data perusahaan adalah sebagai berikut : A. DATA ADMINISTRASI
Nama Perusahaan : ___________________________________ Alamat Perusahaan : ___________________________________ Nomor Telepon : ___________________________________
Nomor Facsimile : ___________________________________ Alamat e-Mail : ___________________________________ B. LANDASAN HUKUM PENDIRIAN PERUSAHAAN
Akta Pendirian Perusahaan : _________________________
Nomor Akta : _________________________
Tanggal : _________________________
Nama Notaris : _________________________
Perubahan yang terakhir Nomor Akta : _________________________
Tanggal : _________________________
Nama Notaris : _________________________
C. PENGURUS PERUSAHAAN
Direksi / Penanggung Jawab / Pengurus
No Nama Nomor KTP Jabatan dalam Perusahaan
1. 2. 3. dst
Komisaris
No Nama Nomor KTP Jabatan dalam Perusahaan
1. 2. 3. dst
D. IJIN USAHA
Surat Ijin Usaha ... Nomor : _________________________
Tanggal Terbit : _________________________
Masa Laku : _________________________
Instansi Pemberi Ijin : _________________________
Jenis Usaha : _________________________
Surat Ijin Usaha ... Nomor : _________________________
Tanggal Terbit : _________________________
Masa Laku : _________________________
Jenis Usaha : _________________________ E. DATA KEUANGAN
Susunan Kepemilikan Saham / Modal
No Nama Nomor KTP Jabatan dalam
Perusahaan Prosentase 1. 2. 3. dst Pajak NPWP
Bukti Pelunasan Pajak Tahun terakhir : ____________________
Nomor : ____________________
Tanggal : ____________________
Laporan bulanan PPh / PPN (3 bulan terakhir)
Bulan / Tahun : ____________________ Nomor : ____________________ Tanggal : ____________________ Bulan / Tahun : ____________________ Nomor : ____________________ Tanggal : ____________________ Bulan / Tahun : ____________________ Nomor : ____________________ Tanggal : ____________________ F. Data Personalia
1. Tenaga ahli/teknis yang diperlukan No Nama Tgl/bln/thn lahir Pendidikan
Jabatan dalam “Proyek” Pengalaman Kerja (tahun) Profesi/ keahlian Sertifikat/ Ijazah 1 2 3 4 5 6 7 8 G. Data Peralatan/Perlengkapan
No. Peralatan/ Jenis
Perlengkapan Jumlah Kapasitas atau output pada saat ini Merk dan tipe Tahun pembuat an Kondisi Baik/rusak Lokasi Sekarang Bukti Kepemi-likan 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Catatan: Sertakan rincian tersendiri untuk setiap jenis jika disyaratkan oleh Tim. Bukti-bukti surat kepemilikan harus dapat ditunjukkan pada waktu diperlukan.
H. Data Pengalaman Perusahaan (pengalaman di bidang/subbidang yang sesuai)
No. Paket Nama Pekerjaan Bidang/ Sub Bidang Pekerjaan Lokasi
Pemberi Tugas Kontrak *) Tanggal Selesai Menurut
Nama Alamat/ Telepon TanggalNo / Nilai Kontrak Serah BA. Terima
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
I. Data Pekerjaan yang Sedang Dilaksanakan (nilai 5 paket tertinggi pengalaman)
No. PekerjaanBidang Bidang Sub
Pekerjaan Lokasi
Pemberi Tugas Kontrak *) Progres Terakhir Nama Alamat/ Telepon TanggalNo / Nilai Kontrak
Prestasi Kerja
(%)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
J. Modal Kerja
Surat Dukungan Bank....: [cantumkan sekurang-kurangnya 20% dari nilai proyek atau nilai paket pekerjaan.]
Nomor : __________ Tanggal : __________ Nama Bank: __________ Nilai : __________
Demikian pernyataan ini kami buat dengan sebenarnya dan penuh rasa tanggung jawab. Jika pada kemudian hari ditemui bahwa data/dokumen yang kami sampaikan tidak benar dan ada pemalsuan maka kami bersedia dikenakan sanksi administrasi, yaitu dimasukkan dalam daftar
hitam untuk jangka waktu selama 5 (lima) tahun, dan sanksi perdata dan pidana sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
[tempat], [tanggal] [bulan] [tahun] PT
__________[pilih yang sesuai dan cantumkan nama]
[rekatkan materai Rp 6.000,-tanda tangan dan cap perusahaan]
(nama lengkap wakil sah) [jabatan]
Lampiran 3 : Contoh Pakta Integritas
PQ No. : 029.PQ/612/SPA-1/2014
Tanggal : 25 Maret 2014
KOP PERUSAHAAN
PAKTA INTEGRITAS
Yang bertanda tangan dibawah ini menyatakan : 1. Tidak akan melakukan praktek KKN;
2. Akan melakukan praktek persaingan yang sehat dalam proses pengadaan;
3. Akan melaporkan kepada pihak yang berwajib/berwenang apabila mengetahui ada indikasi KKN dan atau praktek persaingan yang tidak sehat di dalam proses pengadaan ini;
4. Dalam proses pengadaan ini, berjanji akan melaksanakan tugas secara bersih, transparan, dan profesional dalam arti akan mengerahkan segala kemampuan dan sumber daya secara optimal untuk memberikan hasil kerja terbaik mulai dari penyiapan penawaran, pelaksanaan, dan penyelesaian pengadaan jasa ini;
5. Meningkatkan Penggunaan Produksi Dalam Negeri dengan memperbesar TKDN sesuai ketentuan yang berlaku dan menggunakan produk berstandar;
6. Dalam keadaan tertentu akan mengikutsertakan Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Koperasi Kecil sesuai kompetensi teknis yang dimiliki untuk bagian pekerjaan yang bukan pekerjaan utama. 7. Dalam melakukan pengadaan akan selalu berpegang pada konsep ramah lingkungan.
8. Apabila saya melanggar hal-hal yang telah saya nyatakan dalam PAKTA INTEGRITAS ini, saya bersedia dikenakan sanksi moral, sanksi administrasi serta dituntut ganti rugi dan pidana sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
... (nama kota), ...(tanggal) ...(bulan) ... (tahun) Penyedia Barang/Jasa :
(tanda tangan) METERAI Rp 6000
________________ (nama jelas)
Lampiran 4 : Ketentuan Black List
PQ No. : 029.PQ/612/SPA-1/2014
Tanggal : 25 Maret 2014
Hal-hal yang dapat menyebabkan Penyedia Barang/Jasa masuk dalam black list atau daftar hitam perusahaan adalah:
Selama 6 bulan
1) Tidak memperbaharui persyaratan sebagai Penyedia yang telah habis masa berlakunya lebih dari 1 bulan.
2) Penyedia yang mendaftar untuk ikut pelelangan namun tidak memasukkan Dokumen Penawaran tanpa alasan yang profesional.
3) Penyedia yang terdaftar dalam DPP, tidak memberikan respon atau merespon dengan alasan yang tidak profesional pada saat diundang untuk mengikuti Pelelangan selama 3 (tiga) kali tidak berturut-turut.
Selama 12 bulan
1) Pelanggaran ketiga dikenakan sanksi atas alasan sebagaimana dikenakan sanksi 6 (enam) bulan.
2) Apabila sanggahan tidak benar dan cenderung mengada-ada.
3) Peserta yang lulus kualifikasi dan diundang untuk memasukkan penawaran namun tidak memasukkan Dokumen Penawaran.
4) Peserta Pengadaan menyatakan tidak mampu melaksanakan pengadaan sesuai Dokumen Pengadaan atau tidak bersedia menambah nilai jaminan pelaksanaannya.
Selama 24 bulan
1) Pelanggaran keempat dikenakan sanksi atas alasan sebagaimana dikenakan sanksi 6 (enam) bulan.
2) Pelanggaran kedua dikenakan sanksi atas alasan sebagaimana dikenakan sanksi 12 (duabelas) bulan.
3) Melakukan kecurangan pada saat pengumuman lelang, misalnya dengan menghalangi tersebarnya pengumuman.
4) Melakukan kecurangan dalam proses pelelangan, termasuk melakukan persekongkolan (konspirasi) dengan pihak lain atau menghalang-halangi pihak lain terlibat dalam pengadaan.
5) berusaha mempengaruhi Pejabat Pengadaan/Pelaksana Pengadaan/Pejabat yang Berwenang dalam bentuk dan cara apapun,baik langsung maupun tidak langsung guna memenuhi keinginannya yang bertentangan dengan ketentuan dan prosedur yang telah ditetapkan dalam Dokumen Pengadaan/Kontrak, dan/atau ketentuan peraturan perundang-undangan.
6) Memalsukan persyaratan sebagai Penyedia.
7) Peserta lelang yang berada dalam satu kekuatan pengaruh pemilik modal dan/atau kepengurusan,sehingga mengurangi/menghambat/memperkecil dan/atau meniadakan persaingan yang sehat dan/ataumerugikan orang lain.
8) Peserta lelang yang keberatan atas proses pelelangan dan tidak mengajukan sanggahan secara tertulis tetapi menyebarkan ke publik dan ternyata informasi tersebut benar.
9) Penyedia memalsukan data tingkat komponen dalam negeri atau Standarisasi Produk. 10) Tidak mengutamakan Usaha Mikro, Usaha Kecil atau Koperasi Kecil sebagaimana
11) Mengundurkan diri pada saat akan ditetapkan sebagai pemenang lelang atau tidak mau ditunjuk sebagai pemenang atau tidak bersedia menandatangani kontrak dengan alasan yang profesional.
12) Penyedia Barang yang lalai/tidak bersedia memperbaiki cacat mutu/kerusakan karena mutu pada masa pemeliharaan/garansi.
13) Mensubkontrakkan sebagian pekerjaan spesialis kepada yang bukan spesialis
14) Penyedia barang/jasa lalai atau tidak menyelesaikan kontrak, atau lalai tidak memenuhi ketentuan dalam kontrak sehingga dikenai sanksi pemutusan kontrak.
Selama 60 bulan
1) Pelanggaran kelima dikenakan sanksi atas alasan sebagaimana dikenakan sanksi 6 (enam) bulan
2) Pelanggaran ketiga dikenakan sanksi atas alasan sebagaimana dikenakan sanksi 12 (dua belas) bulan.
3) Pelanggaran kedua dikenakan sanksi atas alasan sebagaimana dikenakan sanksi 24 (dua puluh empat) bulan.
4) Calon Pemenang dan 2 (dua) Pemenang Cadangan melakukan penipuan atau pemalsuan informasi kualifikasi, maupun pemalsuan dokumen-dokumen kelengkapan penawaran. 5) Mengundurkan diri pada saat akan ditetapkan sebagai pemenang lelang I/II/III atau tidak
mau ditunjuk sebagai pemenang atau tidak bersedia menandatangani kontrak dengan alasan yang tidak profesional.
6) Peserta lelang yang keberatan atas proses pelelangan dan tidak mengajukan sanggahan secara tertulis tetapi menyebarkan ke publik dan ternyata informasi tersebut tidak benar atau mengada-ada
7) Penyedia melanggar Hak Kekayaan Intelektual. 8) Mensubkontrakkan seluruh pekerjaan.
Ketentuan Black List diatas tidak berlaku apabila:
1. Kesalahan, kelalaian Penyedia disebabkan oleh Perusahaan. 2. Bertentangan dengan Keputusan Pengadilan.
