• Tidak ada hasil yang ditemukan

Syarat dan Ketentuan Transaksi Reksa Dana di BIB

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Syarat dan Ketentuan Transaksi Reksa Dana di BIB"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

Syarat dan Ketentuan Transaksi Reksa Dana di BIB

Sebelum memutuskan melakukan transaksi Reksa Dana di PT Buka Investasi Bersama (“BIB”), Pengguna wajib terlebih dahulu mempelajari Syarat dan Ketentuan Transaksi Reksa Dana di BIB.

Penggunaan fitur BIB oleh Pengguna tunduk pada Syarat dan Ketentuan serta Kebijakan Privasi BIB, dan serta Syarat dan Ketentuan Transaksi Reksa Dana di BIB sebagaimana tertulis di bawah ini.

Dengan mendaftar dan/atau menggunakan Platform Digital BIB, maka Pengguna sebagai Investor BIB dianggap telah membaca, memahami dan menyetujui semua isi dalam Syarat dan Ketentuan Transaksi Reksa Dana di BIB ini termasuk perubahannya di kemudian hari. Syarat dan Ketentuan Transaksi Reksa Dana di BIB ini merupakan bentuk kesepakatan yang dituangkan dalam sebuah perjanjian yang sah dan mengikat antara Pengguna dengan BIB. Jika Pengguna tidak menyetujui salah satu, sebagian, atau seluruh isi Syarat dan Ketentuan BIB, maka Pengguna tidak diperkenankan menggunakan fitur BIB.

A. DEFINISI

1. BIB adalah PT Buka Investasi Bersama yang sudah mendapatkan lisensi sebagai

Agen Penjual Efek Reksa Dana (APERD) dimana BIB bertanggung jawab atas keseluruhan proses verifikasi KYC, pemrosesan Transaksi Beli dan Transaksi Jual Reksa Dana serta penanganan pengaduan Investor untuk kegiatan penjualan Reksa Dana yang tunduk terhadap peraturan Hukum Yang Beraku dan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (“OJK”) yang berlaku.

2. Platform Digital BIB adalah website yang dimiliki oleh BIB yang memungkinkan

Investor untuk melakukan proses KYC, Transaksi Beli dan Transaksi Jual Reksa Dana.

3. Bank Kustodian adalah bank umum yang telah mendapat persetujuan

Bapepam/ Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk menyelenggarakan kegiatan usaha sebagai Kustodian untuk Reksa Dana Investor.

4. Manajer Investasi adalah perusahaan pengelola Reksa Dana yang telah

(2)

5. Reksa Dana adalah wadah yang dipergunakan untuk menghimpun dana dari

masyarakat pemodal untuk selanjutnya diinvestasikan dalam portofolio efek yang dikelola oleh Manajer Investasi.

6. Unit Penyertaan adalah satuan unit yang merupakan kepemilikan atas Reksa

Dana oleh Investor.

7. Nilai Aktiva Bersih (NAB) adalah nilai pasar yang wajar dari suatu efek dan

kekayaan lain dari Reksa Dana dikurangi seluruh kewajibannya.

8. Know Your Customer (KYC) adalah berupa identifikasi, verifikasi dan pemantauan yang dilakukan oleh BIB sesuai dengan regulasi yang berlaku untuk mendapatkan identitas Investor sebagai dasar untuk memastikan transaksi sesuai dengan profil, kebutuhan dan tujuan investasi Investor.

9. Single Investor Identification (SID) adalah kode tunggal dan khusus yang diterbitkan KSEI yang digunakan Investor dan/atau BIB berdasarkan peraturan yang berlaku untuk melakukan kegiatan terkait Transaksi Beli dan Transaksi Jual Reksa Dana.

10. Transaksi Beli adalah transaksi pembelian Unit Penyertaan Reksa Dana melalui Platform Digital BIB.

11. Transaksi Jual adalah transaksi penjualan kembali Unit Penyertaan Reksa Dana melalui Platform Digital BIB.

12. Surat Konfirmasi Transaksi (SKT) adalah tanda bukti Transaksi Beli dan Transaksi Jual Reksa Dana yang dilakukan Investor yang diterbitkan oleh Bank Kustodian yang juga dapat tersedia di Platform Digital BIB.

13. First-In-First-Out (FIFO) adalah sistem urutan dalam menjalankan transaksi Reksa Dana, di mana Transaksi Beli dan Transaksi Jual yang diterima pertama akan diproses terlebih dahulu dan setelah itu Transaksi Beli dan Transaksi Jual yang diterima berikutnya akan dijalankan sesuai dengan urutan penerimaan. 14. Pengguna adalah setiap pihak (terdaftar /tidak terdaftar) yang mengakses

Platform Digital BIB yang wajib mematuhi Aturan Penggunaan BIB dan Kebijakan Privasi BIB. Untuk dapat melakukan kegiatan Transaksi Efek Reksa Dana di Platform Digital BIB, Pengguna harus terdaftar dan memiliki akun BIB.

15. Investor adalah orang perseorangan yang melakukan Transaksi Beli dan Transaksi Jual Reksa Dana melalui Platform Digital BIB.

16. Akun adalah data tentang Pengguna, minimum terdiri dari username, password, nomor telepon, dan email yang wajib diisi oleh Pengguna terdaftar.

17. Prospektus dan/atau Fund Fact Sheet/ Ringkasan Informasi Produk adalah setiap pernyataan yang dicetak ataupun informasi tertulis yang diterbitkan oleh Manajer Investasi untuk disampaikan kepada calon Investor sebagai transparansi informasi untuk Investor agar lebih memahami rincian dan karakteristik produk sebelum melakukan Transaksi Beli Reksa Dana.

(3)

18. Hari Bursa adalah hari Senin sampai dengan Jumat yang berlangsungnya perdagangan efek di Bursa Efek, kecuali hari tersebut merupakan hari libur nasional atau dinyatakan hari libur oleh Bursa Efek Indonesia.

19. Hari Kalender adalah hari Senin sampai dengan hari Minggu tanpa terkecuali hari libur nasional yang ditetapkan sewaktu-waktu oleh pemerintah dan hari kerja biasa yang karena suatu keadaan tertentu ditetapkan oleh pemerintah sebagai bukan hari kerja.

20. Fraud adalah setiap tindakan yang dilakukan dengan sengaja dan bertujuan untuk menguntungkan diri sendiri dan/atau kelompoknya dan/atau orang lain termasuk namun tidak terbatas pada tindakan memanipulasi transaksi, rekayasa informasi atau konten, pelanggaran atas syarat dan ketentuan BIB, dugaan penipuan, kejahatan dan/atau kecurangan atau penyalahgunaan lainnya sehingga tindakan tersebut dapat menyebabkan kerugian bagi BIB maupun pihak lain yang menggunakan Platform Digital BIB.

B. KETENTUAN UMUM

1. Untuk dapat menggunakan fitur di Platform Digital BIB, Pengguna harus terlebih dahulu terdaftar memiliki akun terdaftar, serta melakukan proses verifikasi OTP nomor telepon dan email.

2. Setelah mendaftar sebagai Pengguna BIB, Pengguna harus melakukan proses KYC untuk bisa terdaftar sebagai Investor Reksa Dana pada Platform Digital BIB BIB.

3. Investor yang sudah memiliki SID yang bisa melakukan Transaki Beli dan Transaksi Jual melalui fitur di Platform Digital BIB.

4. Berdasarkan persetujuan dari Investor serta merujuk kepada ketentuan hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku, BIB berhak untuk mengungkapkan informasi data pribadi serta transaksi Investor kepada:

i. Kepada Manajer Investasi, Bank Kustodian, dan kepada pihak lain termasuk anak perusahaan, asosiasi atau afiliasi BIB untuk kepentingan terkait dengan aktivitas transaksi Reksa Dana milik Investor;

ii. Kepada instansi yang berwenang/ mempunyai kewenangan atas BIB sepanjang tidak bertentangan dengan ketentuan hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

5. BIB tidak bertanggung jawab atas segala kecurangan, manipulasi, kesalahan maupun kerugian sehubungan dengan penggunaan data Investor untuk proses KYC di luar ruang lingkup untuk transaksi Reksa Dana. Namun dalam kondisi dimana terdapat kegagalan perlindungan data Pribadi Investor atas kecerobohan BIB, maka BIB akan menyampaikan secara tertulis atas hal ini kepada Investor terdampak.

(4)

6. Investor mengetahui dan memahami bahwa Surat Konfirmasi Transaksi diterbitkan oleh Bank Kustodian serta dapat juga diakses di Platform Digital BIB, dimana dokumen tersebut menjadi bukti paling valid atas transaksi dan jumlah portofolio Reksa Dana Investor. Apabila terdapat perbedaan data, BIB akan melakukan penyesuaian untuk mengikuti data dari Bank Kustodian sesuai dengan Surat Konfirmasi Transaksi.

7. Investor juga memahami bahwa Nilai Aktiva Bersih (NAB) paling akhir yang digunakan sebagai perhitungan Unit Penyertaan Investor adalah NAB yang tercetak di Surat Konfirmasi Transaksi.

8. Investor mengetahui dan memahami bahwa Manajer Investasi memiliki hak sepenuhnya untuk menentukan strategi investasi, termasuk tidak terbatas pada metode pembelian aset yang mendasari Reksa Dana.

9. Permohonan Transaksi Beli dan Transaksi Jual Unit Penyertaan dapat ditolak atau Investor dapat diminta untuk menjual kembali Unit Penyertaan Reksa Dana atau BIB melakukan moderasi atau pemblokiran akun bilamana memberikan pernyataan atau keterangan yang tidak benar kepada BIB dan/atau melakukan pelanggaran terhadap Syarat dan Ketentuan Transaksi Reksa Dana di BIB ini. 10. Investor juga memahami dengan melakukan Transaksi Beli dan Transaksi Jual

Unit Penyertaan Reksa Dana di Platform Digital BIB, Investor juga tunduk dan patuh terhadap Syarat dan Ketentuan Transaksi Reksa Dana BIB.

11. Investor memahami bahwa Transaksi Beli Reksa Dana yang dilakukan Investor adalah sesuai dengan profil risiko Investor; dan dalam hal Investor melakukan Transaksi Beli Reksa Dana yang tidak sesuai dengan profil risiko Investor, maka segala konsekuensinya akan menjadi tanggung jawab Investor.

12. BIB menerima dan menjalankan setiap instruksi dari Investor sebagai instruksi yang sah berdasarkan pengggunaan username dan password milik Investor. BIB tidak memiliki kewajiban untuk meneliti atau menyelidiki keaslian maupun keabsahan atau kewenangan penggunaan username, password atau menilai maupun membuktikan ketepatan maupun kelengkapan instruksi dimaksud, dan oleh karena itu instruksi tersebut sah mengikat Investor dengan sebagaimana mestinya, kecuali Investor dapat membuktikan sebaliknya.

13. BIB berhak mengakhiri/ menolak/ menutup akun Investor apabila diketahui Investor terbukti melakukan pelanggaran hukum dan/atau pelanggaran aturan terkait tindakan Pencucian Uang dan Pendanaan Teroris, termasuk melakukan tindakan yang diidentifikasi sebagai Fraud.

14. BIB tidak bertanggung jawab atas segala kerugian, kehilangan, tuntutan, maupun gugatan yang dialami Investor yang mungkin timbul sebagai akibat tidak lengkapnya penyampaian informasi dari Investor atau tidak dilaksanakannya

(5)

instruksi Investor, seperti pembatalan dan perubahan instruksi (untuk instruksi yang belum dijalankan).

15. Syarat dan Ketentuan Transaksi Reksa Dana, serta segala komunikasi yang diterbitkan oleh BIB telah disesuaikan dengan ketentuan peraturan perundang-undangan termasuk ketentuan peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

16. Seluruh informasi terkait dengan Trasaksi Reksa Dana di BIB hanya akan dikomunikasikan melalui media elektronik resmi milik BIB, seperti website, email serta SMS atas nama BIB, termasuk anak perusahaan, asosiasi atau afiliasinya. 17. Seluruh informasi yang dikomunikasi kepada Investor sesuai dengan ketentuan

poin nomor 16 di atas dilakukan dengan aman dan memenuhi standar serta dianggap sah, otentik, asli dan benar serta memberikan efek yang sama sebagaimana bila hal tersebut dilakukan secara tertulis dan atau melalui dokumen tertulis serta merupakan alat bukti yang sah yang tidak akan dibantah keabsahan, kebenaran atau keasliannya.

C. TRANSAKSI BELI REKSA DANA

1. Minimum jumlah investasi awal dan jumlah investasi selanjutnya untuk Transaksi Beli Unit Penyertaan Reksa Dana dan maksimum jumlah kepemilikan Unit Penyertaan Reksa Dana ditentukan sesuai masing-masing Prospektus Reksa Dana/ Ringkasan Informasi Produk yang bersangkutan.

2. Transaksi Beli hanya bisa dilakukan oleh Investor yang sudah mendapatkan SID. 3. BIB dapat menangguhkan pembelian Unit Penyertaan Reksa Dana jika:

i. Bursa efek dimana sebagian besar portofolio investasi Reksa Dana diperdagangkan ditutup.

ii. Perdagangan atas sebagian besar portofolio investasi Reksa Dana ditangguhkan oleh otoritas bursa efek.

iii. Keadaan darurat sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang No. 8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal yakni suatu keadaan memaksa di luar kemampuan salah satu pihak sebagai akibat, antara lain, adanya perang (termasuk gejolak politik, maupun militer) peristiwa alam seperti gempa bumi atau banjir, pemogokan, sabotase atau huru-hara (termasuk gejolak sosial), turunnya sebagian besar atau keseluruhan harga efek yang tercatat di Bursa Efek sedemikian besar dan material sifatnya yang terjadi secara mendadak (crash), atau kegagalan sistem perdagangan atau kegagalan penyelesaian transaksi (termasuk pembatasan atas pertukaran uang, pengiriman uang atau pengambil alihan oleh pemerintah), dimana Manajer Investasi berkewajiban melaporkan kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK), serta keadaan darurat lain yang mungkin timbul.

(6)

iv. Berdasarkan perintah dari lembaga pemerintah yang berwenang. Tanpa mengurangi ketentuan lainnya, Unit Penyertaan Reksa Dana tidak dapat dibeli sampai menurut pandangan BIB atau berdasarkan perintah dari lembaga pemerintah yang berwenang, kejadian yang mengakibatkan penangguhan tersebut telah berakhir.

4. Jika Transaksi Beli tersebut ditunda karena adanya penundaan sementara maka pembelian Unit Penyertaan akan dilaksanakan dengan menggunakan sistem urutan transaksi First-In-First-Out (FIFO) pada Hari Bursa berikutnya.

5. Jika pada Hari Bursa, Transaksi Beli Reksa Dana yang dilakukan melalui Platform Digital BIB diterima oleh BIB maksimal jam 13:00 Waktu Indonesia Barat (”WIB”), maka harga satu Unit Penyertaan adalah sama dengan Nilai Aktiva Bersih (NAB) per Unit Penyertaan pada Hari Bursa yang bersangkutan. Untuk Transaksi Beli Reksa Dana yang diterima oleh BIB di atas jam 13:00 Waktu Indonesia Barat (”WIB”), harga Unit Penyertaan yang digunakan adalah sebesar Nilai Aktiva Bersih per Unit Penyertaan pada Hari Bursa berikutnya.

6. Khusus untuk produk dengan mekanisme penyelesaian Transaksi Beli pada hari yang sama (selanjutnya disebut T+0), maka apabila Transaksi Beli Reksa Dana yang dilakukan melalui Platform Digital BIB diterima oleh BIB maksimal jam 10:00 Waktu Indonesia Barat (”WIB”), maka harga satu Unit Penyertaan adalah sama dengan Nilai Aktiva Bersih (NAB) per Unit Penyertaan pada Hari Bursa yang bersangkutan. Untuk Transaksi Beli Reksa Dana yang diterima oleh BIB di atas jam 10:00 Waktu Indonesia Barat (”WIB”), harga Unit Penyertaan yang digunakan adalah sebesar Nilai Aktiva Bersih per Unit Penyertaan pada Hari Bursa berikutnya.

7. Untuk penyelesaian proses Transaksi Beli Reksa Dana yang dilakukan Investor adalah 7 (tujuh) Hari Bursa setelah Transaksi Beli Reksa Dana Investor diterima oleh BIB. Apabila setelah 7 (tujuh) Hari Bursa Transaksi Beli Reksa Dana Investor masih belum terselesaikan, Investor dapat menghubungi BIB melalui untuk pengecekan lebih lanjut; kecuali untuk Reksa Dana dengan proses penyelesaian T+0.

8. Untuk keterangan yang lebih jelas dan rinci mengenai Transaksi Beli, mohon merujuk pada Prospektus Reksa Dana dan/atau Ringkasan Informasi Produk yang bersangkutan.

D. TRANSAKSI JUAL REKSA DANA

1. Transaksi Jual hanya bisa dilakukan oleh Investor yang memiliki portofolio di BIB. 2. Minimum jumlah Transaksi Jual Reksa Dana dan sisa Unit Penyertaan mengendap ditentukan sesuai masing-masing Prospektus Reksa Dana/ Ringkasan Informasi Produk yang bersangkutan.

(7)

3. Investor dapat melakukan Transaksi Jual Reksa Dana seluruhnya ataupun sebagian. Apabila Investor melakukan Transaksi Jual Reksa Dana sebagian dimana sisa Unit Penyertaan Reksa Dana di bawah minimum jumlah sebagaimana ditentukan di Prospektus Reksa Dana/ Ringkasan Informasi Produk, maka BIB berhak untuk menolak Transaksi Jual Investor.

4. Untuk Transaksi Jual Reksa Dana, dana hasil penjualan akan diteruskan ke rekening bank atas nama Investor sendiri yang terdaftar dalam Platform Digital BIB. Apabila Investor mendaftarkan informasi rekening bank yang tidak valid di Platform Digital BIB, sehingga Bank Kustodian gagal dalam mentransfer dana hasil penjualan Investor, maka dana hasil penjualan tersebut akan tetap disimpan di Bank Kustodian hingga Investor memberikan informasi rekening bank yang benar ke BIB.

5. Jika pada Hari Bursa, Transaksi Jual Reksa Dana yang yang dilakukan melalui Platform Digital BIB diterima oleh BIB maksimal jam 13:00 Waktu Indonesia Barat (”WIB”), maka harga satu Unit Penyertaan adalah sama dengan Nilai Aktiva Bersih (NAB) per Unit Penyertaan pada Hari Bursa yang bersangkutan. Untuk Transaksi Jual Reksa Dana yang diterima oleh BIB di atas jam 13:00 Waktu Indonesia Barat (”WIB”), harga Unit Penyertaan yang digunakan adalah sebesar Nilai Aktiva Bersih per Unit Penyertaan pada Hari Bursa berikutnya.

6. Khusus untuk produk dengan mekanisme penyelesaian Transaksi Jual pada hari yang sama (selanjutnya disebut T+0), maka apabila Transaksi Jual Reksa Dana yang dilakukan melalui Platform Digital BIB diterima oleh BIB maksimal jam 10:00 Waktu Indonesia Barat (”WIB”), maka harga satu Unit Penyertaan adalah sama dengan Nilai Aktiva Bersih (NAB) per Unit Penyertaan pada Hari Bursa yang bersangkutan. Untuk Transaksi Jual Reksa Dana yang diterima oleh BIB di atas jam 10:00 Waktu Indonesia Barat (”WIB”), harga Unit Penyertaan yang digunakan adalah sebesar Nilai Aktiva Bersih per Unit Penyertaan pada Hari Bursa berikutnya.

7. Untuk penyelesaian proses Transaksi Jual Reksa Dana yang dilakukan Investor adalah 7 (tujuh) Hari Bursa setelah Transaksi Jual Reksa Dana Investor diterima oleh BIB. Apabila setelah 7 (tujuh) Hari Bursa Transaksi Jual Reksa Dana Investor masih belum terselesaikan, Investor dapat menghubungi BIB untuk pengecekan lebih lanjut; kecuali untuk Reksa Dana dengan proses penyelesaian T+0.

8. BIB dapat menangguhkan Transaksi Jual Reksa Dana jika:

i. Bursa efek dimana sebagian besar portofolio investasi Reksa Dana diperdagangkan ditutup.

ii. Perdagangan atas sebagian besar portofolio investasi Reksa Dana ditangguhkan oleh otoritas bursa efek.

(8)

iii. Keadaan darurat sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang No. 8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal yakni suatu keadaan memaksa di luar kemampuan salah satu pihak sebagai akibat, antara lain, adanya perang (termasuk gejolak politik, maupun militer) peristiwa alam seperti gempa bumi atau banjir, pemogokan, sabotase atau huru-hara (termasuk gejolak sosial), turunnya sebagian besar atau keseluruhan harga efek yang tercatat di Bursa Efek sedemikian besar dan material sifatnya yang terjadi secara mendadak (crash), atau kegagalan sistem perdagangan atau kegagalan penyelesaian transaksi (termasuk pembatasan atas pertukaran uang, pengiriman uang atau pengambil alihan oleh pemerintah), dimana Manajer Investasi berkewajiban melaporkan kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK); serta keadaan darurat lain yang mungkin timbul.

iv. Berdasarkan perintah dari lembaga pemerintah yang berwenang. Tanpa mengurangi ketentuan lainnya, Unit Penyertaan Reksa Dana tidak dapat dijual sampai menurut pandangan BIB atau berdasarkan perintah dari lembaga pemerintah yang berwenang, kejadian yang mengakibatkan penangguhan tersebut telah berakhir.

9. Jika Transaksi Jual tersebut ditunda karena adanya penundaan sementara maka pembelian Unit Penyertaan akan dilaksanakan dengan menggunakan sistem urutan transaksi First-In-First-Out (FIFO) pada Hari Bursa berikutnya.

10. Untuk keterangan yang lebih jelas dan rinci mengenai Transaksi Jual, mohon merujuk pada Prospektus Reksa Dana dan/atau Ringkasan Informasi Produk yang bersangkutan.

E. PERUBAHAN SYARAT DAN KETENTUAN TRANSAKSI REKSA DANA DI BUKA INVESTASI BERSAMA

Hal-hal yang belum diatur oleh Syarat dan Ketentuan ini atau hal-hal yang perlu diubah, maka BIB berhak sewaktu-waktu mengadakan perubahan, penambahan, dan/atau pembaharuan atas Syarat dan Ketentuan Transaksi Reksa Dana yang akan dicantumkan pada Platform Digital BIB berdasarkan ketentuan atau kebijakan internal dan perarturan perundang-undangan yang berlaku. Keberlakuan syarat dan ketentuan ini mengacu dan tunduk pada Syarat dan Ketentuan BIB dan Kebijakan Privasi BIB.

F. PERNYATAAN DAN JAMINAN

Investor dengan ini menyatakan dan menjamin bahwa Investor:

1. Setuju untuk mengikatkan diri pada Syarat dan Ketentuan Tramsaks BIB dan Kebijakan Privasi BIB.

(9)

2. Dana yang dipergunakan dalam Transaksi Beli melalui Platform Digital BIB bukan dana yang berasal dari tindak pidana yang dilarang berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku di wilayah Republik Indonesia.

3. Bahwa uang yang digunakan oleh Investor tidak berasal dari dan/atau untuk tujuan pencucian uang (money laundering) dan/atau pendanaan kegiatan terorisme. Jika ditemukan pembayaran untuk Transaksi Beli Reksa Dana yang dilakukan terdapat indikasi mencurigakan sebagaimana yang tercantum pada UU No. 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang maka BIB dapat melakukan hal–hal yang dibutuhkan sebagaimana tercantum di dalam peraturan perundang-undangan tersebut. 4. Sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 12/POJK.01/2017 (“POJK

12 tahun 2017”), Investor menyadari, mengerti, dan memahami bahwa Investor memiliki kewajiban untuk senantiasa melakukan pengkinian data kepada BIB secara berkala.

5. Sesuai dengan POJK 12 tahun 2017, BIB dapat menolak hubungan usaha/transaksi, membatalkan transaksi, dan/atau menutup hubungan usaha dengan Investor apabila:

i. Investor tidak melakukan pengkinian data sesuai dengan poin no 2 diatas. ii. Diketahui dan/atau patut diduga menggunakan informasi palsu.

iii. Menyampaikan informasi yang diragukan kebenarannya.

iv. Investor terlibat dalam tindak pindana pencucian uang dan pendanaan terorisme.

6. BIB dapat mengungkapkan informasi apapun miliki Investor kepada otoritas sehubungan dengan ketaatan terhadap persyaratan yang relevan.

7. Investor setuju untuk memberikan informasi dan dokumen-dokumen yang dibutuhkan kepada BIB selambat-lambatnya 90 (sembilan puluh) Hari Kalender sejak adanya permintaan informasi kepada Investor.

8. Bahwa BIB akan dibebaskan dari segala tuntutan dan kerugian yang ditimbulkan terhadap risiko Transaksi Beli dan Transaksi Jual Reksa Dana yang dilakukan Investor.

9. Bahwa Investor telah menyadari sepenuhnya atas segala akibat hukum dari Syarat dan Ketentuan Transaksi Reksa Dana di BIB ini serta menyatakan telah memahami mengenai Syarat dan Ketentuan Transaksi Reksa Dana di BIB ini adalah benar, lengkap, dan jelas.

G. PENOLAKAN JAMINAN DAN BATASAN TANGGUNG JAWAB

1. BIB akan terus berupaya untuk menjaga kualitas layanan BIB untuk tetap aman, nyaman, dan berfungsi dengan baik, namun BIB tidak dapat menjamin operasional terus-menerus atau akses terhadap Platform Digital BIB dapat selalu sempurna.

(10)

Informasi dan data dalam Platform Digital BIB memiliki kemungkinan tidak terjadi secara real time.

2. Jika Pengguna memiliki perselisihan dengan satu atau lebih Pengguna lainnya, Pengguna melepaskan BIB (termasuk Induk Perusahaan, jajaran komisaris, jajaran direksi, dan/atau karyawan) dari klaim dan tuntutan atas kerusakan dan kerugian (aktual dan tersirat) dari setiap jenis dan sifatnya, yang dikenal dan tidak dikenal, yang timbul dari atau dengan cara apapun berhubungan dengan sengketa tersebut. Dengan demikian maka Pengguna dengan sengaja melepaskan segala perlindungan hukum (yang terdapat dalam undang-undang atau peraturan hukum yang lain) yang akan membatasi cakupan ketentuan pelepasan ini.

3. Pengguna setuju dan sadar bahwa Pengguna memanfaatkan layanan BIB di Platform Digital BIB atas risiko Pengguna sendiri, dan layanan BIB diberikan kepada Pengguna dengan sebagaimana mestinya dan sebagaimana tersedia. 4. Sejauh diizinkan oleh hukum yang berlaku, BIB (termasuk perusahaan terafiliasi,

direktur, komisaris, pejabat, serta seluruh karyawan dan agen) tidak bertanggung jawab, dan Pengguna setuju untuk tidak menuntut BIB bertanggung jawab atas segala kerusakan atau kerugian (termasuk namun tidak terbatas pada hilangnya uang, reputasi, keuntungan, atau kerugian tak berwujud lainnya) yang diakibatkan secara langsung atau tidak langsung dari:

a. Penggunaan atau ketidakmampuan Investor dalam menggunakan Platform Digital BIB.

b. Petunjuk lain yang tersedia di dalam Platform Digital BIB.

c. Pelanggaran atas peraturan perundang-undangan yang berlaku di Republik Indonesia yang dilakukan Investor.

d. Perselisihan antar Investor.

e. Pencemaran nama baik pihak lain di luar BIB termasuk perusahaan terafiliasi, direktur, komisaris, pejabat, serta seluruh karyawan dan agen.

f. Penyalahgunaan nomor kontak dan/atau alamat email milik Investor oleh pihak lainnya di luar kepentingan untuk Transaksi Reksa Dana atas kecerobohan Investor.

g. Virus atau perangkat lunak berbahaya lainnya (bot, script, automation tool lainnya) yang diperoleh dengan mengakses, atau menghubungkan ke layanan BIB.

h. Gangguan, bug, kesalahan atau ketidakakuratan apa pun dalam layanan BIB. i. Kerusakan pada perangkat keras Pengguna dari penggunaan setiap layanan

di Platform Digital BIB.

j. Adanya tindakan peretasan yang dilakukan oleh pihak ketiga kepada akun Investor.

(11)

k. Kegagalan dan/atau gangguan dalam penerapan teknologi baru dan/atau sistem pada fasilitas perangkat dan/atau jaringan internet yang Investor miliki dan/atau alami.

l. Penyalahgunaan akun Investor yang terjadi karena kelalaian Investor, termasuk namun tidak terbatas pada meminjamkan akun kepada pihak lain, memberikan username dan password kepada pihak lain, memberikan kode otentikasi pada pihak lain, mengakses link atau tautan dari pihak lain, maupun kelalaian Pengguna yang lain yang mengakibatkan kerugian ataupun kendala pada Pengguna.

m. Tidak tersedianya layanan di Platform Digital BIB pada waktu kapan pun atau untuk jangka waktu yang tidak dapat ditentukan karena hal yang terjadi di luar kuasa BIB.

H. PENGGUNA YANG MENINGGAL DUNIA

1. Jika Investor meninggal dunia, maka ahli waris atau pihak yang diberi kuasa untuk mewakili Investor wajib menyampaikan pemberitahuan kepada BIB mengenai ahli waris sah yang ditunjuk. Unit Penyertaan akan dijual kembali dengan menyampaikan akta kematian, surat keterangan ahli waris, akta wasiat, dan dokumen lain yang menurut pertimbangan BIB diperlukan untuk mengetahui (para) ahli waris yang berhak atas Unit Penyertaan Investor yang tercatat di BIB yang telah meninggal dunia tersebut.

2. Dengan penyerahan Unit Penyertaan Investor yang meninggal dunia kepada (para) ahli waris atau pelaksana wasiat sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku sebagaimana disebutkan dalam surat keterangan hak waris atau surat wasiat atau dokumen lainnya, BIB akan menonaktifkan Investor dan BIB dibebaskan sepenuhnya dari segala tuntutan, tanggung jawab, dan/atau klaim dalam bentuk apapun sehubungan dengan penyerahan Unit Penyertaan Investor yang dimaksud.

I. HUKUM YANG BERLAKU DAN PENYELESAIAN SENGKETA

Mengenai Syarat dan Ketentuan Transaksi Reksa Dana di BIB ini dan segala akibat hukumnya akan berlaku hukum Negara Republik Indonesia Semua perselisihan dan perbedaan pendapat yang mungkin timbul dalam pelaksanaan Syarat dan Ketentuan ini akan diselesaikan secara musyawarah. Apabila timbul persoalan yang tidak dapat diselesaikan secara musyawarah dalam 30 (dua puluh) hari setelah terjadinya perselisihan, maka perselisihan pengaduan Pengguna wajib diselesaikan terlebih dahulu dengan BIB. Jika tidak tercapai kesepakatan, Pengguna dan BIB dapat melakukan penyelesaian sengketa melalui mediasi Badan Arbitrase Pasar Modal Indonesia (BAPMI) berdasarkan ketentuan yang diatur dalam Undang Undang No. 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase dan Alternatif Penyelesaian Sengketa, atau Pengadilan Negeri.

Referensi

Dokumen terkait

The bending of polymers for aquatic locomotion in soft-matter robots: (a) fish-like swimming with a polyoxymethylene body and a silicone-based elastomer tail actuated by a pair of

Ketika konsumen mengenal sebuah merek tertentu dan mendorongnya untuk membeli dan membeli ulang, maka merek tersebut tergolong memiliki brand equity yang kuat (Boone

Kejaksaan Agung tidak banyak terlibat dalam penanganan permasalahan Ormas, hanya yang berkaitan dengan ketentuan dalam Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1985 tentang Organisasi

11 Bahan Mata Acara Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa 2018 PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk. 28

Untuk menguji ketepatan dari sistem yang sudah dibuat, maka akan dilakukan pengujian pada saat melakukan input gambar, pengujian waktu eksekusi sistem, serta

Menara Jamsostek Lt. Gatot Subroto Kav. Venesia Raya, Rukan Bukit Gading Mediterania Blok EB No.5 Kel.Kelapa Gading Barat, Kec.Kelapa Gading, Kota Administrasi Jakarta

7 Politeknik Manufaktur Negeri Bangka Belitung 2 Orang. 8 Politeknik Negeri Media Kreatif

[r]