• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

72 BAB 5

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

Dalam penelitian ini berikut adalah beberapa kesimpulan berdasarkan penelitian yang dilakukan :

1. PT. Ramayana Lestari Sentosa Tbk bercita-cita untuk menjadi perusahaan ritel department store dengan fokus kelas menengah kebawah terbesar di Indonesia. Untuk mencapai tujuan tersebut, perusahaan harus melakukan strategi bertumbuh dengan melakukan ekspansi. Ekspansi ini pun didukung dengan adanya tiga strategi yaitu market development, product development, dan market penetration. Tahun 2013 Ramayana berhasil melakukan tiga strategi tersebut, dan dampaknya yaitu penjualan Ramayana bisa meningkat dan adanya penambahan gerai department store. Tahun 2014 Ramayana hanya melakukan strategi market penetration, tetapi gagal dilakukan sehingga penjualan pun menurun di tahun ini. Tahun 2015 Ramayana hanya melakukan strategi market penetration, sama seperti tahun sebelumnya. Tetapi di tahun ini gagal kembali, yang menyebabkan penjualan kembali menurun

2. Tahun 2016 PT. Ramayana Lestari Sentosa Tbk melakukan strategi transformasi bisnis. Transformasi ini yaitu tergerak dari perkembangan usaha ritel department store yang terus berkembang. Perkembangan ini disebabkan dengan selera konsumen juga yang berubah. Oleh karena itu Ramayana harus bisa menjadi sebuah department store yang bisa beradaptasi dengan perubahan selera konsumen. Transformasi ini dilakukan di tahun 2016 bertujuan pula untuk memulihkan penjualan dan pendapatan bersih. Transformasi ini juga dibantu dengan dua strategi yaitu market penetration dan product development. Market penetration dilakukan dengan (1) promosi melalui brand ambassadors dan (2) kampanye digital. Product development dilakukan dengan membuat produk yang berkolaborasi dengan brand ambassadors Ramayana. Transformasi yang lain terwujudkan dalam pemugaran gerai, pelayanan yang lebih baik,

(2)

73 3. Transfromasi yang terjadi di tahun 2016, serta strategi market penetration dan product development terbukti berhasil. Keberhasilan ini dapat ditunjukan melalui kinerja perusahaan di tahun 2016, baik itu kinerja finansial ataupun non-finansial.

• Finansial

Penjualan dari keseluruhan gerai PT. Ramayana Lestari Sentosa Tbk dari tahun 2013, 2014, dan 2015, terjadi penurunan. Jika dilihat pada dua aspek yaitu geografis dan jenis produk, di tahun 2013 total penjualan yaitu Rp 6.000.818, di tahun 2014 total penjualan yaitu Rp 5.861.348, dan di tahun 2015 yaitu Rp 5,533,004. Terhitung dari tahun 2013 penjualan PT. Ramayana Lestari Sentosa Tbk telah mengalami penurunan sebesar Rp 467.814. Tetapi dengan dilakukannya transformasi, bisa meningkatkan kembali total penjualan gerai. Dengan kenaikan dari tahun 2015 ke tahun 2016 yaitu Rp 324.0333.

Rasio keuangan dari perusahaan menunjukan trend yang menurun dari tahun 2013 sampai tahun 2015. Terhitung dari tahun 2013 ke tahun 2015, marjin laba bersih menurun sebesar 1,77%, Hasil Atas Aset menurun sebesar 2,9%, dan Hasil Atas Ekuitas menurun cukup banyak yaitu 3,99%. Tetapi di tahun selanjutnya tren-nya meningkat. Terjadi kenaikan sebesar 2,05% pada marjin laba bersih, 2,73% Hasil Atas Aset, dan 3,88% Hasil Atas Ekuitas.

Analisis melalui sistem dupont pada tahun 2013 sampai tahun 2016 membuktikan beberapa nilai penting. Penurunan rasio di tahun 2013 sampai tahun 2015, karena penjualan yang tidak bisa meningkat. Hal ini didasari dengan ekspansi yang terhambat, minat konsumen yang menurun, dan biaya operasional yang masih sama. Tahun 2016 Ramayana dikejutkan dengan kinerja keuangan yang lebih baik, penjualan yang meningkat diiringi dengan HPP yang stabil, membuat marjin laba bersih menuju arah yang positif. Jadi setelah melalui berbagai rintangan dan hambatan dapat disimpulkan PT. Ramayana Lestari Sentosa Tbk dapat memulihkan kinerja finansialnya di tahun 2016

(3)

74 • Non-Finansial

Melihat dari top brand index (TBI) perusahaan konsisten berada di posisi ke dua selama empat tahun berturut-turut. Dengan posisi pertama Matahari dan posisi ketiga Yogya. Lalu jika dilihat dari nilai TBI-nya di tahun 2013 sampai tahun 2015 menurun, tetapi di tahun 2016 bisa meningkat kembali. Dengan nilai TBI tersebut perusahaan harus tetap mempertahankan, dan mulai mengejar posisi pertama.

Melihat dari corporate image index (CII) perusahaan tetap berada di posisi ketiga selama empat tahun berturut. Dengan posisi pertama yaitu PT. Matahari Departement Store dan di posisi kedua yaitu PT. Tozy Sentosa. Dengan kondisi seperti ini penulis menyankan agar perusahaan meneliti kembali aspek-aspek dalam CII seperti aspek quality dan attractiveness, agar perusahaan dapat meningkatkan posisi CII.

Jumlah pegawai perusahaan terhitung dari tahun 2013 sampai tahun 2016 terjadi penurunan yang cukup besar. Penurunan ini berjumlah 4.337 pegawai, jadi di tahun 2016 perusahaan mempunyai total pegawai sebesar 11.295 pegawai. Penurunan ini disebabkan dengan adanya penurunan alami, seperti pensiun ataupun pengunduran diri. Lalu untuk pegawai baru perusahaan diberikan pelatihan standar pelayanan dalam tiga hari. Setelah itu dilakukan Sesi pelatihan usaha dan teknis khusus selama tiga bulan diberikan pada pegawai karyawan tertentu. Tetapi di tahun 2016 perusahaan melakukan berbagai jenis tambahan pelatihan. Pelatihan tambahan ini juga dibuat bukan hanya pegawai yang berada di toko, tetapi jajaran manajerial juga mengikuti pelatihan. Secara keseluruhan perusahaan akan terus berusaha untuk membenahi SDM-nya untuk meningkatkan kinerja dan pelayanan yang terbaik kepada konsumennya

(4)

75 5.2. Saran

Berikut adalah saran dari penulis terkait hasil penelitian :

1. PT. Ramayana Lestari Sentosa Tbk sampai saat ini memfokuskan penjualan dan pengembangan gerainya pada wilayah pulau Jawa saja. Padahal jika dilihat wilayah luar pulau Jawa juga berpotensial. Didukung lagi dengan kebutuhan akan pakaian yang terus tumbuh, alangkah baiknya jika perusahaan mulai memfokuskan penjualan dan penambahan gerai pada wilayah di luar pulau Jawa, khususnya di pulau Kalimatan, Sulawesi dan Papua. Mengingat ketiga pulau tersebut tergolong total penjulannya masih rendah

2. Dari segi market penetration¸ Ramayana telah melakukan kampanye digital. Kampanye digital ini penulis sarankan untuk dijalankan kembali di tahun selanjutnya, mengingat cara seperti ini efektif dalam penyebaran informasi. Apalagi penggunaan sosial media cukup tinggi di Indonesia

3. Produk adalah bagian terpenting dalam usaha ritel department store. Oleh karena itu perusahaan harus melakukan product development secara berkala. Hal ini dikarenakan dengan perkembangan mode pakaian yang terus berubah. Selain itu, perusahaan juga harus mengeratkan hubungan dengan mitra-mitra bisnis, untuk memaksimalkan penjualan konsinyasi.

4. Perusahaan selama ini memfokuskan hanya pada penjualan pakaian saja. Tetapi dengan kerjasama yang terjadi diantara perusahaan dengan SPAR, sebaiknya perusahaan mulai mengembangkan penjualan barang-barang swalayan. Melalui pemugaran gerai-gerai swalayan, agar konsumen banyak tertarik untuk berbelanja kebutuhan sehari-hari. Karena barang-barang swalayan terbilang berpotensi untuk meningkat penjualnya, melihat dari total penjualan barang swalayan yang cukup besar.

(5)

76 DAFTAR PUSTAKA

David, F. R. (2011). Strategic Management. South Carolina: Pearson.

Gitman, L. C. (2012). Principles of Managerial Finance. New Jersey: Pearson.

Grewal. (2010). Strategic Online and Offline Retail Pricing: A Review and, 2.

Hunger, W. &. (2012). Strategic Management and Business Policy: Toward Global Sustainability, 13th Edition. New Jersey: Pearson.

Idjoel Media. (2015, January). Pengertian Strategi Menurut Para Ahli. Retrieved from https://www.idjoel.com/pengertian-strategi-menurut-para-ahli/

Indonesian Commercial Newslatter. (2011, Juni). BISNIS DEPARTMENT STORE PERTUMBUHANNYA MELAMBAT. Retrieved from

http://www.datacon.co.id/Ritel-2011Store.html

Kotler, P. (2012). Marketing Management. New Jersey: Prentice Hall.

Prayoga, T. P. (2014). ONLINE SHOPPING. Retrieved from HermanClass: http://www.hermantolle.com/class/docs/online-shopping/

Rangkuti, F. (2009). Strategi Promosi yang Kreatif dan Analisis. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Rouse, M. (2014, February). change management strategy. Retrieved from http://searchcio.techtarget.com/definition/change-management-strategy

Sekaran, U. (2011). Research Methods for business Edisi I and 2. Jakarta: Salemba Empat.

Sekaran, U., & Bougie, R. (2013). Research Methods for Business: A Skill-Building Approach. 6th Edition. New York: Wiley.

Sudharta, N. A. (2014, February). METODELOGI PENELITIAN. Retrieved from http://widisudharta.weebly.com/metode-penelitian-skripsi.html

(6)

77 Wild, S. (2009). Financial Statement Analysis. McGraw-Hill International Edition.

Wulan, A. (2016, May). Transformasi Ramayana Buat Keren Jadi Hak Segala Bangsa. Retrieved from Liputan 6:

http://lifestyle.liputan6.com/read/2512200/transformasi-ramayana-buat-keren-jadi-hak-segala-bangsa http://www.topbrand-award.com/ http://imacaward.com/ http://www.ramayana.co.id/ http://corporate.ramayana.co.id

Referensi

Dokumen terkait

Perencanaan, Berdasarkan hasil refleksi pada siklus II, perlu dilakukan tindakan-tindakan untuk memperbaiki rencana dan kegiatan yang telah dilakukan. Langkah-langkah pada

DKI Jakarta Raya 10270 Website www.maybank.co.id Email customercare@mayba nk.co.id.. Bank BII

Lembaga Amil Zakat Nasional (LAZNAS) Yakesma Medan tidak mengungkapkan persentase pembagian dana sedekah yang akan di salurkan kepada amil dan non amil. Penyusunan

Di Indonesia dengan melihat koalisi pemenang pemilihan umum dalam penelitian ini untuk melihat apakah political connection berdasarkan peristiwa politik di Indonesia

– Sumber daya-sumber daya yang dipakai dikembalikan – Proses dihancurkan dari senarai atau tabel sistem.. – PCB dihapus (ruang memori PCB dikembalikan ke

Dengan mengucap puji syukur pada ALLAH SWT atas rahmat dan anugerah-Nya kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “PENGARUH

Uji menggunakan kultur sel limfosit manusia yang diberi perlakuan ekstrak metanol, n-heksan, air, dan minyak atsiri buah merah dengan konsentrasi 8.3; 33.3; dan 66.7 µg/mL..

Peneliti hanya membahas literasi informasi dalam kaitannya dengan perpustakaan serta membahas literasi informasi pustakawan di Perpustakaan Daerah Kota Yogyakarta