• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sosialisasi Penyusunan RP4D Kabupaten

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Sosialisasi Penyusunan RP4D Kabupaten"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

Lampiran 1

Workshop , Rencana Kerja Penyusunan RP4D dan Tabel Indikasi Program

L1-1

Sosialisasi Penyusunan RP4D Kabupaten

Sosialisasi dapat dilakukan bersamaan dengan hari penyelenggaraan Workshop, yang menjadi bagian pembuka dari rangkaian kegiatan yang dirancang untuk berlangsung dalam waktu 1 – 2 hari.

 Tujuan Pelaksanaan Sosialisasi:

oMenginformasikan kegiatan penyusunan RP4D Kabupaten dan produk yang akan dihasilkannya

oMeningkatkan pemahaman stakeholder terhadap RP4D sebagai produk

perencanaan bidang perumahan dan permukiman  Sasaran Kegiatan Sosialisasi:

oTersampaikannya rencana kegiatan penyusunan RP4D kepada stakeholder

oDipahaminya kebutuhan akan RP4D dan pemanfaatannya oleh stakeholder

oDiperolehnya dukungan stakeholder terhadap pelaksanaan kegiatan

penyusunan RP4D dalam bentuk:

- kesediaan untuk memberi informasi sesuai kebutuhan pelaksanaan kegiatan penyusunan RP4D

- kesediaan untuk menjadikan produk RP4D Kabupaten sebagai salah satu

kebijakan yang dapat menjadi acuan dalam pembangunan dan pengembangan perumahan dan permukiman di daerah Kabupaten (terutama di wilayah perkotaan kabupaten)

 Metoda Pelaksanaan Kegiatan Sosialisasi, dibagi kedalam 2 sesi:

oSesi 1 – Review tentang kebutuhan RP4D dan pemaparan mengenai

Pemahaman RP4D, Rencana Penyusunan RP4D Provinsi, serta Kebutuhan Dukungan Stakeholder

oSesi 2 – Review dan pemaparan Kebijakan Daerah dalam Pembangunan dan

Pengembangan Perumahan dan Permukiman

oSesi 3 – Diskusi untuk memberikan masukan dalam pelaksanaan pekerjaan serta penyepakatan kesediaan dukungan dalam proses inventarisasi data dan penyusunan RP4D serta pemanfaatan produk RP4D

 Peserta yang direkomendasikan untuk dilibatkan dalam Sosialisasi:

oInstansi di lingkungan Pemerintah Kabupaten dan instansi sektoral setingkatnya

oDinas Daerah (Kabupaten) yang berwenang dalam mengelola bidang

perumahan dan permukiman daerah oKelompok Masyarakat, meliputi:

- Kelompok akademisi yang memiliki kompetensi dalam bidang Perumahan

dan Permukiman

- Kelompok swadaya masyarakat yang terlibat dalam kegiatan

penyelenggaraan program-program Perumahan dan Permukiman swadaya

oKelompok Dunia Usaha Penyelenggara Pembangunan Perumahan dan

Permukiman Daerah, dapat diwakili oleh organisasi pengembang setempat (DPD REI atau penyelenggara sejenisnya)

(2)

Workshop Tantangan dan Kebutuhan Pembangunan dan Pengembangan

Perumahan dan Permukiman

Workshop Tantangan dan Kebutuhan Pembangunan dan Pengembangan Perumahan dan permukiman selama 1 hari dengan rincian sebagai berikut:

 Tujuan Pelaksanaan Kegiatan Workshop Tantangan dan Kebutuhan Pembangunan dan Pengembangan Perumahan dan Permukiman

oMenajamkan dan menggali kebutuhan pembangunan dan pengembangan

perumahan dan permukiman hasil analisis dan penyusunan profil yang telah dilakukan berdasarkan tantangan serta permasalahan pembangunan dan pengembangan perumahan dan permukiman. Selain itu mempersiapkan pengembangan konsep-konsep pembangunan dan pengembangan perumahan dan permukiman secara bersama-sama dengan stakeholder di Daerah

 Sasaran Kegiatan Workshop Tantangan dan Kebutuhan Pembangunan dan

Pengembangan Perumahan dan Permukiman

oMengidentifikasi persoalan pengembangan perumahan dan permukiman .

oMengidentifikasi konsep-konsep, program & prioritas program, arahan lokasi program terpilih.

 Metoda Pelaksanaan Kegiatan Workshop Tantangan dan Kebutuhan Pembangunan

dan Pengembangan Perumahan dan Permukiman , di mana kegiatan dibagi ke dalam 3 sesi yang berlangsung dalam 1 hari, yaitu:

oSesi 1 – Pemaparan mengenai hasil-hasil penyusunan profil dan analisis oSesi 2 - Diskusi Persoalan pengembangan perumahan dan permukiman

oSesi 3 – Diskusi mengenai konsepsi pengembangan permukiman yang dapat diterapkan, pemilihan program dan prioritas program pembangunan dan pengembangan perumahan dan permukiman yang sesuai dengan permasalahan dan kebutuhan pengembangan perumahan dan permukiman , arahan lokasi bagi prioritas program terpilih.

 Peserta yang direkomendasikan untuk dilibatkan dalam Workshop Tantangan dan Kebutuhan Pembangunan dan Pengembangan Perumahan dan Permukiman :

oInstansi Pemerintah Daerah, meliputi

- Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda)

- Dinas yang menangani masalah Perumahan dan Permukiman

- Instansi Sektoral lainnya (BPN, Dinas PU, Kantor LH, dll) oKelompok Masyarakat, meliputi:

- Kelompok akademisi yang memiliki kompetensi dalam bidang perumahan dan

permukiman

- Kelompok swadaya masyarakat yang terlibat dalam kegiatan penyelenggaraan program-program perumahan dan permukiman swadaya

oKelompok Dunia Usaha Penyelenggara Pembangunan Perumahan dan

Permukiman Daerah, meliputi:

- Organisasi pengembang setempat (DPD REI atau penyelenggaran sejenis) - Badan Pengelola (BP ) Kawasan Perumahan Kasiba/Lisiba BS

(3)

Lampiran 1

Workshop , Rencana Kerja Penyusunan RP4D dan Tabel Indikasi Program

L2-3

Workshop Penyepakatan RP4D

Workshop Penyepakatan RP4D selama 1 hari dengan rincian sebagai berikut:

 Tujuan Pelaksanaan Kegiatan Workshop Penyepakatan RP4D

oMenyepakati dokumen rencana yang telah dihasilkan pada stakeholder yang terkait dengan pembangunan dan pengembangan perkim daerah, sehingga masukan yang diberikan stakeholder dapat menyempurnakan dokumen rencana yang telah dihasilkan.

 Sasaran Kegiatan Workshop Penyepakatan RP4D

oMengidentifikasi masukan konsepsi rencana oMengidentifikasi masukan rencana

oMengidentifikasi masukan program dan prioritas program pembangunan dan pengembangan

oMengidentifikasi masukan arahan lokasi bagi prioritas program terpilih.

 Metoda Pelaksanaan Kegiatan Workshop, di mana kegiatan dibagi kedalam 3 sesi yang berlangsung dalam1 hari, yaitu:

oSesi 1 – Pemaparan mengenai hasil-hasil penyusunan rencana oSesi 2 - Diskusi mengenai konsepsi dan rencana

oSesi 3 – Diskusi pemilihan prioritas lokasi program pembangunan dan pengembangan perumahan dan permukiman yang akan dilaksanakan

 Peserta yang direkomendasikan untuk dilibatkan dalam Workshop Penyepakatan

RP4D :

oInstansi Pemerintah Daerah, meliputi

- Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda)

- Dinas yang menangani masalah perumahan dan permukiman

- Instansi Sektoral lainnya (BPN, Dinas PU, Kantor LH, dll) oKelompok Masyarakat, meliputi:

- Kelompok akademisi yang memiliki kompetensi dalam bidang perkim

- Kelompok swadaya masyarakat yang terlibat dalam kegiatan

penyelenggaraan program-program perkim swadaya

oKelompok Dunia Usaha Penyelenggara Pembangunan Perumahan dan

Permukiman Daerah, meliputi:

- Organisasi pengembang setempat (DPD REI atau penyelenggara

sejenisnya)

- Badan Pengelola (BP ) Kawasan Perumahan Kasiba/Lisiba BS

(4)

Lampiran 1

Workshop , Rencana Kerja Penyusunan RP4D dan Tabel Indikasi Program

Contoh Tabel Kegiatan - Output Penajaman dan Penyepakatan Rencana Kerja Penyusunan RP4D

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

a PERSIAPAN

a.1 Review Data dan Informasi Pemahaman terhadap ketersediaan data & informasi a.2 Kajian Kebutuhan informasi List kebutuhan data & informasi tambahan a.3 Penentuan kriteria indikator program perkim Kriteria indikator program perumahan & permukiman yang akan

disertakan dalam rencana a.4 Rancang basis data dan desain survey Desain awal basisdata dan proposal survey a.5 Preliminary Survey di daerah Informasi kondisi awal / umum perkim daerah a.6 Review modul RP4D dengan Tim Teknis & Stakeholder Pemahaman stakeholder mengenai kebutuhan dukungan

penyusunan RP4D sesuai peran masing-masing b EKSPLORASI & ANALISIS

b,1 Sosialisasi Kegiatan Penyusunan RP4D Penjelasan RP4D kepada publik dan kebutuhan peran serta dalam penyusunan dokumen RP4D b,2 Penyepakatan basis data & informasi (BWK terpilih) List data & informasi yang menjadi acuan dasar dalam

pengembangan basisdata perkim daerah selanjutnya b,3 Survey primer & sekunder rinci Informasi dan data yang diperlukan untuk penyusunan RP4D b,4 Review RTRW untuk Kebijakan dan Strategi Perkim Pemahaman mengenai lokasi (negative list), arahan kebijakan,

dan strategi ruang bagi pemanfaatan kawasan permukiman daerah sebagai acuan dasar alokasi ruang dan perumusan

strategi RP4D b,5 Kajian Permasalahan, isu-isu strategis, potensi perkembangan dan

pembangunan perkim Pemahaman dan list permasalahan, isu strategis, dan potensi yang menjadi acuan dasar perumusan strategi perkim b,6 Kajian kebutuhan pola penanganan, lahan, sarana & prasarana,

kelembagaan, pendanaan dll Pemahaman dan list kebutuhan perumusan strategi pendukung pembangunan dan pengembangan perkim b,7 Diskusi Penetapan Metodologi & Analisis Data Kesepakatan terhadap pendekatan dalam pemrosesan data dan

output hasil analisa yang akan dihasilkan b,8 Analisa dan penentuan skala prioritas penanganan Kebutuhan penanganan dan antisipasi masalah perkim sesuai

skala prioritasnya

c PERUMUSAN & PENYMPURNAAN HASIL RENCANA

c,1 Diskusi Penetapan Arah Perencanaan Pembangunan Perkim Penyepakatan arahan lokasi dan strategi dasar pembangunan dan pengembangan perkim

c,2 Penyusunan konsep rencana dan pola penanganan umum perkim

daerah Konsep Rencana dan Pola Penanganan umum Perkim daerah c,3 Penyusunan Konsep Rencana Penanganan rinci BWK/Kawasan

terpilih Konsep Rencana Penanganan rinci untuk BWK / Kawasan terpilih sesuai skala prioritas yang ada c,4 Identifikasi kebutuhan perangkat pendukung dan kelembagaan list kebutuhan perangkat pendukung pelaksanaan rencana c,5 Penyusunan Muatan pokok RP4D Materi rencana sesuai outline dokumen RP4D c,6 Penyusunan Indikasi Program Penanganan Jangka Menengah Indikasi PJM Pembangunan dan Pengembangan Perkim c,7 Penyusunan Rekomendasi Rencana Aksi dan Kebutuhan Prasyarat

Implementasi Rekomendasi Rencana Aksi dan Kebutuhan Implementasi Rencana c,8 Penyempurnaan Konsep Rencana (naskah akademis) Naskah Akademis dan Legal Draft Peraturan Daerah bagi

Pengesahan RP4D III IV NO KEGIATAN OUTPUT I II V BULAN Penanggung Jawab

(5)

L 1-5

Contoh Tabel Indikasi Program Pengembangan dan Pembangunan Perumahan dan Permukiman Kabupaten Indikasi Program Wilayah Perkotaan:Pengembangan Perumahan Baru (Perumahan Swadaya)

KECAMATAN KELURAHAN 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 APBN APBD I APBD II

DEMAND 2016 10,76 Bappeda

PU-Kimpraswil, BPN, Dinas Tata Kota

PSU PDAM

Jaringan Listrik 8.559.856 kwh V V V PLN, Telkom

Jaringan Air Bersih 116 ltr/ det V V V

Dinas Pemberdayaan Masy.

Jaringan Telepon 1,673 sst V V V Bank/ Koperasi

Saluran Air Kotor 2,547 m3/ hari V V

Sarana Angkut

Sampah 2 dump truck @ 8m3 V V

FASILITAS SD 6 unit V V SLTP 2 unit V V SLTA 2 unit V V V PUSKESMAS 1 unit V V V LANGGAR 5 unit V V MESJID 1 unit V V LOKASI

PSU dan FASILITAS RUMAH BARU SWADAYA

Pemenuhan PSU Permukiman dibangun oleh Pemerintah Kota, Propinsi atau Pusat Kota Bontang PENGEMBANGAN PERUMAHAN BARU (SWADAYA) Pemenuhan Fasilitas Permukiman dibangun oleh Pemerintah Kota, Propinsi atau Pusat Kota Bontang PROGRAM TOTAL KEBUTUHAN (unit) Pelaksana/ Instansi terkait JUMLAH UNIT / TAHUN SATUAN

PROGRAM PEMENUHAN PER TAHUN SUMBER PENDANAAN

(6)

Lampiran 1

Workshop , Rencana Kerja Penyusunan RP4D dan Tabel Indikasi Program

Indikasi Program Wilayah Perkotaan:Pengembangan Perumahan Baru (Pemerintah/ Developer)

KECAMATAN KELURAHAN 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 APBN APBD I APBD II

DEMAND 2016 10.76 Bappeda PU-Kimpraswil, V V V BPN, DTK PDAM PLN, Telkom Dinas Pemberdayaan Masy. Bank/ Koperasi Developer/ Swasta

Bontang Barat Belimbing

V V Kanaan

Bontang Selatan Bontang Lestari

Bontang Barat Belimbing

V V Kanaan

Bontang Selatan Bontang Lestari

PSU

Jaringan Listrik 5.424.693 kwh V V V

Jaringan Air

Bersih 139 ltr/ det V V V

Jaringan Telepon 1.048 sst V V V

Saluran Air Kotor 1.596 m3/ hari V V

Sarana Angkut

Sampah 1 dump truck @ 8m3 V V

FASILITAS SD 5 unit V V SLTP 3 unit V V SLTA 3 unit V V V PUSKESMAS 1 unit V V V LANGGAR 6 unit V V MESJID 1 unit V V V V V PENGEMBANGAN PERUMAHAN BARU (PEMERINTAH/ DEVELOPER) Bontang Selatan Bontang Utara, Barat dan Selatan

PROGRAM LOKASI

TOTAL KEBUTUHAN

(unit)

PSU dan FASILITAS RUMAH BARU DEVELOPER/ PEMERINTAH

Pelaksana/ Instansi terkait

PEMBANGUNAN RUMAH DENGAN MEKANISME PEMBANGUNAN RUMAH SUSUN

RUSUN 4

Pembangunan gedung dilakukan oleh pemerintah atau developer.Pemenuhan Fasilitas & PSU Permukiman dibangun oleh Pemerintah Kota, Propinsi atau Pusat

Kanaan, Bontang Baru, Tanjung Laut dan Berbas Tengah

4 Blok Pemenuhan Fasilitas

Permukiman dibangun oleh Pemerintah Kota, Propinsi atau Pusat

Kota Bontang Pemenuhan PSU

Permukiman dibangun oleh Pemerintah Kota, Propinsi atau Pusat

Kota Bontang

129 unit

RUMAH BESAR Pembangunan rumah dilakukan oleh developer 430

atau pemerintah 143 unit

RUMAH SEDANG Pembangunan rumah dilakukan oleh developer 1.291 atau pemerintah

SUMBER PENDANAAN

PEMBANGUNAN RUMAH DENGAN MEKANISME PEMBANGUNAN RUMAH BARU DEVELOPER/ PEMERINTAH) 40% 1:3:6

RS-RSH Pembangunan rumah dilakukan oleh developer 2324

atau pemerintah Bontang Lestari 232 unit KOMPONEN ARAHAN PROGRAM

JUMLAH UNIT / TAHUN SATUAN

PROGRAM PEMENUHAN PER TAHUN

(7)

L 1-7

Indikasi Program Wilayah Perkotaan: Peningkatan Kualitas Lingkungan (PKL)

KECAMATAN KELURAHAN 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 APBN APBD I APBD II

Bontang Utara Loktuan v v v Bappeda

Api-api PU-Kimpraswil,

Gunung Elai BPN, DTK

Bontang Selatan Tanjung Laut PDAM

Berbas Tengah PLN, Telkom

Berbas Pantai

Dinas Pemberdayaan Masy.

Bontang Utara Loktuan v v v

Dinas Sosial

Api-api

Bontang Selatan Berbas Pantai Tanjung Laut Relokasi Permukiman Industri Kecil Polutif Relokasi permukiman industri kecil polutif dari pusat kota ke pusat pengembangan baru yang berbatasan dengan laut dengan penyediaan

IPAL Bontang Selatan Bontang Lestari v v v

Antisipasi Penanganan Permukiman Rawan Bencana Perbaikan dan pengadaan saluran drainase untuk permukiman rawan banjir serta pengadaan saluran hidran air untuk

antisipasi kebakaran Kota Bontang v v v

Penanganan Permukiman Bantaran Sungai & Kawasan Lindung

Relokasi bagi permukiman bantaran sungai tetapi rawan bencana dan permukiman kawasan lindung yang baru muncul. Rehabilitasi lingkungan bantaran

sungai. Kota Bontang v v v

PSU

Jaringan Listrik kwh v v v

Jaringan Air Bersih ltr/ det v v v

Jaringan Telepon sst v v v

Saluran Air Kotor m3/ hari v v

Sarana Angkut

Sampah dump truck @ 8m3 v v

FASILITAS SD unit v v SLTP unit v v SLTA unit v v v PUSKESMAS unit v v v LANGGAR unit v v MESJID unit v v KOMPONEN ARAHAN PROGRAM JUMLAH UNIT /

TAHUN SATUAN PROGRAM PEMENUHAN PER TAHUN SUMBER PENDANAAN

Pembangunan & peningkatan sarana dan prasarana (jalan, air bersih, persampahan,TPI, pergudangan dll), rehabilitasi rumah, bantuan usaha ekonomi kawasan nelayan (perdesaan), seperti rehabilitasi, peningkatan atau penyediaan sarana & prasarana primer, bantu

32 PERBAIKAN RUMAH DAN KUALITAS LINGKUNGAN

PENANGANAN

KUMUH 646

Penanganan kawasan kumuh melaui urban Renewal, Perbaikan Infrstruktur, Rehabilitasi Rumah, serifikasi, dll dan proses pendampingan penanganan permukiman kumuh

65 unit

unit

REHABILITASI & PENAMBAHAN PSU & FASILITAS PERUMAHAN KUMUH & NELAYAN

Pemenuhan PSU Permukiman dibangun oleh Pemerintah Kota,

Propinsi atau Pusat Kota Bontang Perbaikan Desa Nelayan 323 PELAKSANA/INSTA NSI TERKAIT PENINGKATAN KUALITAS LINGKUNGAN PROGRAM LOKASI TOTAL KEBUTUHAN (unit) Pemenuhan Fasilitas Permukiman dibangun oleh Pemerintah Kota,

(8)

Lampiran 1

Workshop , Rencana Kerja Penyusunan RP4D dan Tabel Indikasi Program

Indikasi Program Wilayah Perdesaan Kabupaten: Peningkatan Kualitas Lingkungan Permukiman

Pelaksana/ 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 APBN APBD Instansi terkait Program Peremajaan Permukiman

Kumuh Nelayan (Renewal ) 1. Ds. Bugis Kec. Sape Bappeda

Program penanganan abrasi, pendangkalan muara sungai, & pemeliharaan ekosistem pesisir

2. Ds. Sangia Kec. Sape Dinas Perikanan & Kelautan

Perbaikan dan Peningkatan Sarana dan

Prasarana (Gentrifikasi ) 3. Ds. Soro Kec. Lambu Dinas PU & Kimpraswil

Restorasi rumah yang bermasalah dalam

tata letak Pemeliharaan ekosistem pesisir 4. Ds. Daru Kec. Bolo, PLN

5. Ds. Rompo Kec. Waworada, BPN

6. Ds. Lambu Kec. Lambu PDAM

7. Ds. Panda Kec. Palibelo Dinas Pemberdayaan Masy.

8. Ds. Lamere Kec. Sape Dinas Lingkungan Hidup

9. Ds. Poja Kec. Sape 10. Ds. Bajo Pulo Kec. Sape 11. Ds. Kawinda Toi Kec.Tambora

12. Ds. Kawinda Nae Kec.Tambora

13. Ds. Penapali Kec. Woha 14. Ds. Piong Kec. Sanggar 15. Ds. Boro Kec. Sanggar 16. Ds. Kore Kec. Sanggar 17. Ds. Sondo Kec. Monta 18. Ds. Lere Kec. Parado 19. Ds. Nipa Kec. Ambalawi 20. Ds. Mawu Kec. Ambalawi 21. Ds.Sampungu Kec.Soromandi

22. Ds. Bajo Kec. Soromandi 23. Ds. Sai Kec. Soromandi 24. Ds. Sarita Kec. Soromandi 25. Ds. Sowa Kec. Soromandi 26. Ds. Waworada Kec. Langgudu

27. Ds. Rupe Kec. Langgudu 28. Ds. Karumbu Kec. Langgudu 29. Ds. Karampi Kec. Langgudu 30. Ds. Rompo Kec. Langgudu 31. Ds. Bala Kec. Wera

32. Ds. Pai Kec. Wera 1. Bappeda

33. Ds. Sangia Kec. Wera 2. Dinas PU &

Kimpraswil

34. Ds. Nggembe Kec. Bolo 3. PLN

PROGRAM Komponen Arahan Program Lokasi Program/ tahun

PENINGKATAN KUALITAS

LINGKUNGAN Peningkatan Kualitas Lingkungan Permukiman Kawasan Permukiman Nelayan

(9)

L 1-9

Indikasi Program Wilayah Perdesaan Kabupaten: Peningkatan Kualitas Lingkungan Permukiman

Pelaksana/ 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 APBN APBD Instansi terkait Peningkatan Kualitas

Lingkungan Permukiman Kawasan Perdesaan (Desa Pusat Pertumbuhan)

Pembangunan dan pengembangan kawasan perumahan dan permukiman diarahkan bagi kawasan yang memenuhi kriteria:

4. PDAM

Pengembangan sistem permukiman perdesaan yang diarahkan kepada upaya pemerataan pembangunan dan perkembangan kawasan perdesaan sebagai salah satu usaha mencegah kesenjangan wilayah.

a) Mendukung pengembangan pusat pusat pelayanan primer perdesaan (sentra produksi pertanian, kerajinan / industri perkayuan dan sentra pelayanan lokal)

5. Dinas Pemberdayaan Masyarakat

b) Memantapkan terbentuknya fungsi kehidupan bermasyarakat pada pusat pemerintahan desa

c) Mendukungupaya pembangunan / pengembangan perumahan dan permukiman di desa

d) Dukungan Pembangunan Prasarana Dasar Permukiman (PSU):

Peningkatan Kualitas Lingkungan Permukiman Kawasan Permukiman Transmigrasi

Penyusunan master plan untuk

kawasan-kawasan eks Transmigrasi; 1. Upt Sori Panihi Sp.1 Kec. Tambora 1. Bappeda

Perencanaan yang lebih detil 2. Upt Sori Panihi Sp.2 Kec.

Tambora 2. Dinas Transmigrasi

Penyusunan Data Permukiman Ek –

Transmigrasi 3. Upt Mpuri Kec. Madapangga 3. Dinas PU & Kimpraswil

Pembangunan Prasarana dan Sarana

Fisik Kawasan eks Transmigrasi. 4. Upt Sori Panihi Sp.3 Kec.Tambora 4. PLN

5. Upt Sori Panihi Sp.4

Kec.Tambora 5. PDAM

6. Upt Baku Kec. Lambu 6. Dinas Pemberdayaan

Masyaakat 7. Upt Laju Kec. Langgudu

8. Upt Doro O'o Kec. Langgudu 9. Upt Waworada Kec. Langgudu 10. Rade Dara Kec. Tambora 11. So O'i Kec. Tambora 12. Upt Piong Kec. Sanggar - Upt O'i Tui Kec. Wera - Kabupaten Bima

Pengembangan Kawasan Terpilih Pusat Pertumbuhan Desa (KTP2D); pusat pengembangan desa yang secara komprehensif dan partisipatif diarahkan untuk mengkonsentrasikan program-program sektoral terutama prasarana dan sarana dasar penunjang ekonomi pada sasara

Meningkatkan Kemudahan dalam Memenuhi Berbagai Kebutuhan Dasar yang Memungkinkan Terbukanya Kesempatan Pertumbuhan Sosial - Ekonomi Daerah Transmigrasi

Menciptakan Sentra-Sentra Aktifitas Bisnis yang Menarik Investor Sebagai Upaya Menumbuh Kembangkan Kegiatan ekonomi Transmigrasi dan Masyarakat Sekitar

Arahan Program Lokasi Program/ tahun Sumber Dana PROGRAM Komponen

(10)

Lampiran 1

Workshop , Rencana Kerja Penyusunan RP4D dan Tabel Indikasi Program

Indikasi Program Wilayah Perdesaan Kabupaten: Peningkatan Kualitas Lingkungan Permukiman

Pelaksana/ 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 APBN APBD Instansi terkait

1. Ds. Lere Kec. Parado 1. Bappeda

2. Ds. Kawuwu Kec. Langgudu 2. Dinas PU &

Kimpraswil

3. Ds. Karumbu Kec. Langgudu 3. Dinas Pemberdayaan

Masyaakat 4. Ds. Karampi Kec. LangguduDs.

Waduruka Kec. Langgudu 5. Ds. Sambori Kec. Lambitu 6. Ds. Kuta Kec. Lambitu 7. Ds. Tarlawi Kec. Wawo 8. Ds. Riamau Kec. Wawo 9. Ds. Bajo Pulo Kec. Sape 10. Ds. Nggelu Kec. Lambu 11. Ds. Hidirasa Kec. Lambu 12. Ds. Bala Kec. Wera 13. Ds. Ntoke Kec. Wera 14. Ds. Talapiti Kec. Ambalawi 15. Ds. Palama Kec. Donggo 16. Ds. Bumi Pajo Kec. Soromandi 17. Ds. Wadu KopaKec. Soromandi 18. Ds. Sai Kec. Soromandi 19. Ds. Sampungu Kec. Soromandi 20. Ds. Oi Bura Kec. Tambora Peningkatan Kualitas

Lingkungan Kawasan Permukiman Terisolir, Terpencil dan Pulau Kecil

Pengembangan kapasitas institusi / kelembagaan pemerintah daerah, komunitas lokal dan perangkat hukum yang baik dalam rangka tata pemerintah yang baik (good governance and management).

Pengembangan Permukiman pada Kawasan Permukiman Terisolir, Terpencil dan Pulau Kecil

Pengembangan Manajemen Pembangunan Desa Terpencil, Desa Tertinggal secara terprogram, menyeluruh, berkelanjutan dan partisipatif serta bermuatan tridaya (pemberdayaan masyarakat, usaha dan lingkungan).

(11)

L 1-11

Indikasi Program Penunjang Pembangunan dan Pengembangan Perumahan dan Permukiman Arahan Program Pengembangan Sistem Pembiayaan

2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 APBN APBD

Pengembangan Sistem Pembiayaan Perumahan

Kajian Sistem Pembiayaan dan

Pemberdayaan Pasar Perumahan JAWA BARAT x x x

Bappeda PU-Kimpraswil, Pengembangan jenis &

mekanisme subsidi

Jenis & mekanisme subsidi

perumahan bagi MBR JAWA BARAT x x x BPN

Bank/ Koperasi Eksplorasi sumber-sumber

pendanaan

Kemudahan akses terhadap

sumber-sumber pendanaan JAWA BARAT x x x

Dinas Pemberdayaan Masyarakat

Arahan Program Pengembangan Sistem Kelembagaan

2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 APBN APBD

Pengembangan Sistem Kelembagaan Perumahan

Strategi kelembagaan dan

tatalaksana bidang permukiman JAWA BARAT x x

Bappeda PU-Kimpraswil,

KOTA BANDUNG x x x BPN

KOTA CIMAHI x x x Bank/ Koperasi

KOTA BOGOR x x x Dinas Pemberdayaan Masyarakat KOTA BEKASI x x x KOTA DEPOK x x x Identifikasi lembaga-lembaga koordinasi

Mengaktifkan Badan Koordinasi Pembangunan dan Pengembangan Perumahan dan

Permukiman Propinsi (BKP4P)

JAWA BARAT x x x

Identifikasi lembaga-lembaga masyarakat

Pembinaan & penguatan lembaga-lembaga di masyarakat sbg dukungan program pengembangan perkim JAWA BARAT x x Pelaksana/ Instansi terkait Sumber Dana Pelaksana/

Instansi terkait Sumber Dana Arahan Lokasi Program/ tahun Program/ tahun Fasilitasi Rencana Pengembangan dan Pembangunan Perumahan dan

Permukiman (RP4D)

Arahan Program

Arahan Program

Arahan Lokasi

Pembentukan Pokjanis dan Naskah Akademis

PENGEMBANGAN SISTEM KELEMBAGAAN PROGRAM KOMPONEN PENGEMBANGAN SISTEM PEMBIAYAAN PROGRAM KOMPONEN

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan uraian diatas dalam rangka melaksanakan PKLM (Praktek Kerja Lapangan Mandiri) yang merupakan salah satu persyaratn untuk menyelesaikan perkuliahan pada program studi

Analisis korelasi adalah metode yang digunakan untuk mengukur kekuatan atau derajat hubungan antara dua variabel atau lebih. Perhitungan derajat didasarkan pada persamaan

 Ana%isis $e$an kerja $ertujuan untuk menentukan $erapa jum%a pegaai +ang di$utukan untuk merampungkan suatu pekerjaan dan $erapa jum%a tanggung jaa$ atau $e$an kerja

Penilaian adalah suatu proses untuk mengambil keputusan dengan menggunakan informasi yang diperoleh melalui pengukuran hasil belajar, baik yang menggunakan

Belut adalah umpan utama yang digunakan, dan penggunaan ikan hanya pada saat tertentu. Setiap belut dipotong menjadi bagian yang lebih kecil dan bisa digunakan

1.3 Penyusunan Perubahan APBD dan 450,000,000 1 Keluaran - Buku Penyusunan Perubahan RAPBD Tahun Anggaran 2017 Dokumen 1 Penjabaran Perubahan APBD - Buku Penetapan Perubahan APBD

Harap jemaat dapat menginformasikan kepada rekan-rekan yang berdomisili di daerah Alam Sutera dan sekitarnya untuk menghadiri ibadah dan kegiatan gerejawi. Alam

Untuk menghubungkan teks dengan objek (table, gambar, footer, halaman, dan lain-lain) yang menjadi bagian naskah dalam dokumen yang sama.. LP2M STMIK AMIKOM PURWOKERTO