• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pemodelan Sistem Informasi Rekam Medis Rumah Sakit Umum Daerah Gunung Jati Menggunakan TOGAF.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pemodelan Sistem Informasi Rekam Medis Rumah Sakit Umum Daerah Gunung Jati Menggunakan TOGAF."

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

vii

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

ABSTRAK

Rumah Sakit Umum Daerah Gunung Jati merupakan salah satu instansi pemerintah di bidang kesehatan, khususnya untuk wilayah kotamadya Cirebon. Pada RSUD Gunung jati penerapan teknologi informasi dan sistem informasi dirasa belum maksimal memberikan kontribusi dalam kegiatan operasional rumah sakit. Akibatnya sering timbul masalah terutama dalam bagian rekam medis seperti penumpukan data rekam medis, hasil diagnosa dan data rawat inap. Oleh karena itu digunakan TOGAF sebagai sebuah perencanaan berupa pemodelan architecture enterprise yang memandang elemen – elemen berbeda dalam satu kesatuan. Tujuan Tugas Akhir ini adalah memberikan deskripsi sistem informasi rekam medis pada RSUD Gunung Jati Cirebon yang berkaitan antara aspek perencanaan bisnis, struktur organisasi dan tugas – tugasnya. Dengan adanya Tugas Akhir ini maka dapat memberikan deskripsi sistem informasi rekam medis pada RSUD Gunung Jati Cirebon dalam mendukung kebutuhan aktivitas bisnis dimasa yang akan datang dalam perancangan dan juga kegiatan operasional rumah sakit.

(2)

viii

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

ABSTRACT

General Hospital Gunung Jati is one of the government agencies in health, particularly for municipalities Cirebon. At the Hospital Gunung Jati application of information technology and information systems have not felt up to contribute in hospital operations. As a result, problems often arise, especially in the medical record such as buildup of medical records, diagnosis and hospitalization of data. Therefore planning to use TOGAF as a form of enterprise architecture modeling elements that look - different elements in a single unit. This final goal is to provide a description of medical record information systems in hospitals Gunung Jati Cirebon

related between aspects of business planning, organizational structure and duties. Given this final project is to provide a description of medical record information systems in hospital Gunung Jati Cirebon in supporting the needs of business activity in the future in the design and operations of the hospital.

(3)

ix

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN ... ii

PERNYATAAN PUBLIKASI LAPORAN PENELITIAN ... iii

PERNYATAAN ORISINALITAS LAPORAN PENELITIAN... iv

PRAKATA ... v

ABSTRAK ... vii

ABSTRACT ... viii

DAFTAR ISI ... ix

DAFTAR GAMBAR ... xii

DAFTAR TABEL ... xiv

DAFTAR LAMPIRAN ... xv

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 2

1.3 Tujuan Pembahasan ... 2

1.4 Ruang Lingkup Kajian ... 3

1.5 Sumber Data ... 3

1.6 Sistematika Penyajian ... 4

BAB II KAJIAN TEORI ... 5

2.1 Konsep Sistem ... 5

2.1.1 Karakteristik Sistem ... 6

2.2 Konsep Dasar Informasi ... 7

2.2.1 Siklus Informasi ... 8

2.3 Sistem Informasi ... 9

2.4 Proses Bisnis ... 9

2.5 Unified Modeling Language (UML) ... 12

2.5.1 Use Case Diagram ... 12

2.5.2 Class Diagram ... 14

2.6 Enterprise Architecture (EA)... 15

2.7 Enterprise Architecture Framework (EA Framework) ... 15

2.8 The Open Group Architecture Technique Framework ... 16

2.8.1 TOGAF ADM... 17

(4)

x

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

2.10 Rekam Medis ... 24

BAB III ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... 26

3.1 Analisis ... 26

3.2 Profil RSUD Gunung Jati Cirebon ... 26

3.2.1 Sejarah RSUD Gunung Jati Cirebon ... 26

3.2.2 Kelembagaan ... 29

3.2.3 Visi Dan Misi ... 31

3.2.4 Tugas ... 31

3.2.5 Tujuan, Sasaran dan Solusi Kebijakan Jangka Panjang ... 31

3.2.6 Struktur Organisasi ... 35

3.2.7 Data RSUD Gunung Jati Cirebon ... 40

3.3 Preliminary Phase ... 49

3.3.1 Lingkup Enterprise ... 50

3.3.2 Sumber Daya ... 52

3.3.3 Sistem dan Teknologi ... 54

3.3.4 Prinsip Arsitektur ... 55

3.4 Fase A : ArchiectureVision ... 55

3.4.1 Kategori Visi Arsitektur ... 56

3.5 Fase B : Business Architecture ... 60

3.5.1 Model Usecase ... 60

3.5.2 Diagram Usecase ... 61

3.5.3 Usecase Secenario ... 63

3.5.4 Diagram Sequence ... 72

3.5.5 FlowMap Rekam Medis ... 80

3.6 Fase C : Information System Architecture ... 87

3.6.1 Aplication Communication Diagram ... 88

3.6.2 Class Diagram ... 95

3.7 Fase D : Technology Architecture ... 97

3.7.1 Environment and Location Diagram ... 97

3.7.2 Network Computing Diagram ... 98

3.8 Fase E : Opportunities and Solution ... 105

BAB IV SIMPULAN DAN SARAN ... 108

5.1 Simpulan ... 108

(5)

xi

(6)

xii

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 Siklus Informasi ... 9

Gambar 2 Notasi dalam classdiagram ... 14

Gambar 3 Notasi Class dengan atribut dan method ... 15

Gambar 4 TOGAF ADM Cycle ... 19

Gambar 5 Value Chain ... 23

Gambar 6 Struktur Organisasi ... 35

Gambar 7 Struktur Organisasi Rekam Medis RSUD Gunung Jati ... 39

Gambar 8 Grafik SDM RSUD Gunung Jati ... 41

Gambar 9 Grafik SDM Kategori Tenaga Kerja (PTT dan PNS) ... 43

Gambar 10 Grafik Kapasitas Tempat Tidur Berdasarkan Ruangan ... 44

Gambar 11 Value Chain RSUD Gunung Jati ... 50

Gambar 12 Pemetaan Antara Visi Dengan Tujuan dan Sasaran ... 52

Gambar 13 Arsitektur Bisnis RSUD Gunung Jati Cirebon ... 57

Gambar 14 Arsitektur Aplikasi RSUD Gunung Jati Cirebon ... 58

Gambar 15 Proses Anggaran Tahunan RSUD Gunung Jati Cirebon ... 59

Gambar 16 Use Case Diagram ... 63

Gambar 17 Sequence Diagram Create Pasien Baru ... 73

Gambar 18 Sequence Diagram Create Pendaftaran IGD ... 73

Gambar 19 Sequence Diagram Create Pendaftaran Pasien Rawat Inap ... 74

Gambar 20 Sequence Diagram Create Antrian Pasien ... 74

Gambar 21 Sequence Diagram Registrasi Pasien ... 75

Gambar 22 Sequence Diagram Create Diagnosa Pasien ... 75

Gambar 23 Sequence Diagram Cek Data Pasien ... 76

Gambar 24 Sequence DiagramReceive Daftar Pasien Konsul ... 76

Gambar 25 Sequence DiagramReceive Data Pasien ... 77

Gambar 26 Sequence Diagram Mengolah Riwayat Medis Pasien ... 77

Gambar 27 Sequence Diagram Cek Kamar Rawat Inap ... 78

Gambar 28 Sequence DiagramCreate Asuransi Pasien ... 78

Gambar 29 Use Case Analisis RSUD Gunung Jati Cirebon ... 79

Gambar 30 Pendaftaran Pasien Baru ... 80

Gambar 31 Pendaftaran Pasien Lama ... 81

Gambar 32 Proses Pemeriksaan Di Poliklinik ... 82

(7)

xiii

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

Gambar 34 Proses Pendaftaran Rawat Inap ... 84

Gambar 35 Proses Rawat Inap ... 85

Gambar 36 Proses Pembayaran Rawat Inap ... 86

Gambar 37 Login Aplikasi Rumah Sakit ... 88

Gambar 38 Menu Awal Pada RSUD Gunung Jati ... 89

Gambar 39 Root Menu Aplikasi Pada RSUD Gunung Jati ... 89

Gambar 40 Sub Menu Data ... 90

Gambar 41 Sub Root Menu Data ... 91

Gambar 42 Form Daftar Pasien RSUD Gunung Jati Cirebon ... 92

Gambar 43 Submenu Registrasi ... 92

Gambar 44 Sub Root Menu Registrasi ... 93

Gambar 45 From Registrasi Pasien RSUD Gunung Jati Cirebon ... 93

Gambar 46 Alur Informasi Antar Sistem Aplikasi Berdasarkan Fungsi Bisnis ... 94

Gambar 47 Class Diagram... 96

Gambar 48 Jaringan pada RSUD Gunung Jati ... 98

(8)

xiv

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

DAFTAR TABEL

Tabel I Simbol Proses Bisnis ... 11

Tabel II Notasi Usecase Diagram... 13

Tabel III SDM RSUD Gunung Jati ... 28

Tabel IV Jumlah Tenaga Medis Berdasarkan Kategori ... 30

Tabel V Kapasitas Tempat Tidur Berdasarkan Ruangan ... 33

Tabel VI Kinerja RSUD Gunung Jati Kota Cirebon Selama 10 Tahun ... 34

Tabel VII Kunjungan Pasien Rawat Jalan Per SMF Berdasarkan Cara Bayar ... 39

Tabel VIII Kunjungan Pasien Rawat Jalan Baru dan Lama Berdasarkan SMF ... 40

Tabel IX Kunjungan Instalasi Gawat Darurat ... 41

Tabel X Definisi Aktor ... 50

Tabel XI Diagram Use Case ... 51

Tabel XII GapPerangkat Lunak Pada RSUD Gunung Jati ... 53

Tabel XIII Identifikasi Jaringan ... 54

(9)

xv

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

DAFTAR LAMPIRAN

(10)

1

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Rumah Sakit Umum Daerah Gunung Jati adalah salah satu instansi

pemerintah yang bergerak dalam bidang kesehatan, khususnya untuk

wilayah kotamadya Cirebon. Selain melayani masyarakat dalam bidang

kesehatan, RSUD Gunung Jati juga melaksanakan urusan pemerintahan

daerah dalam menyusun dan melaksanakan kebijakan daerah bidang

kesehatan dengan metode atau cara penyembuhan dan pemulihan yang

dilaksanakan dengan melakukan upaya rujukan serta menyelenggarakan

kegiatan pendidikan sesuai dengan fungsinya yaitu sebagai rumah sakit

tepat pendidikan.

Penerapan teknologi informasi dan sistem informasi di Rumah Sakit

Gunung Jati dirasa belum maksimal memberikan kontribusi pada kegiatan

operasional rumah sakit dalam segi medis. Salah satu akibat yang dirasakan

adalah terjadinya duplikasi data, hilangnya data bahkan perbedaan data

pasien pada masing

masing bagian, karena

update

data tidak dilakukan

secara menyeluruh / terintegrasi pada setiap bagian sehingga terjadi salah

diagnosa pasien dikarenakan perbedaan data. Permasalahan yang sering

timbul dalam bagian rekam medis adalah proses pertukaran informasi data

pasien dilakukan secara manual sehingga menyebabkan data tercecer atau

pengarsipan data yang tidak teratur, seperti halnya penumpukan data

pasien, data poliklinik, data rawat inap pada bagian subbagian rekam medis.

Pada bagian administrasi transaksi pembayaran di lakukan secara manual

karena data

data pasien tidak terintegrasi antara poliklinik, pendaftaran

apotik dan bagian gizi menyebabkan transaksi pembayaran menjadi lama,

karena kasir harus menghitung semua rincian pembayaran.

Salah satu faktor penyebabnya adalah belum maksimalnya diterapkan

teknologi informasi dan sistem informasi yang di libatkan dalam organisasi,

untuk menjamin arah pengmbangan sistem informasi dapat mengikuti dan

(11)

2

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

perencanaan dan juga kegiatan operasional rumah sakit, oleh karena itu

diperlukan sebuah perencanaan berupa permodelan

architecture

enterprise

yang memandang elemen

elemen berbeda dalam suatu organisasi atau

perusahaan secara keseluruhan sebagai satu kesatuan.

Untuk pemodelan

architecture

enterprise

pada RSUD Gunung Jati

Cirebon digunakan TOGAF Architecture Development Method (ADM),

karena TOGAF ADM menyediakan tahapan

tahapan proses yang

digunakan dalam pemodelan

enterprise

dengan rinci.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan pada latar belakang masalah yang telah dipaparkan,

maka permasalahan pokok yang akan dibahas dalam Tugas Akhir ini adalah:

1. Bagaimana memodelkan Sistem Informasi pada RSUD Gunung Jati

dalam mendukung kebutuhan aktivitas bisnis dimasa yang akan datang

dalam perancangan dan juga kegiatan operasional rumah sakit ?

2. Apa yang harus dilakukan agar aktivitas bisnis rekam medis yang ada

pada RSUD Gunung Jati Cirebon dapat terintegrasi dengan baik ?

1.3 Tujuan Pembahasan

Setiap kegiatan harus memiliki tujuan yang jelas, dengan tujuan yang

telah ditetapkan tersebut, maka kegiatan yang dilakukan menjadi terarah.

Adapun yang menjadi tujuan pembahasan penelitian antara lain adalah :

1. Memberikan deskripsi sistem informasi rekam medis pada RSUD

Gunung Jati Cirebon yang berkaitan antara aspek perencanaan bisnis,

struktur organisasi dan tugas

tugasnya.

2. Menganalisa Kemampuan

Information System

rekam medis menangani

aktivitas bisnis rekam medis RSUD Gunung Jati Cirebon dan pada

(12)

3

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

1.4 Ruang Lingkup Kajian

Agar pembahasan yang di lakukan tidak menyimpang dari maksud

dan tujuan yang ingin di capai maka penulis membatasi lingkup kajian pada

tugas akhir ini adalah sebagai berikut :

1. Memfokuskan arsitektur teknologi RSUD Gunung Jati Cirebon.

2. Memodelkan arsitektur sistem informasi pada RSUD Gunung Jati

Cirebon dengan

fase

ADM (

The Architecture Model Development

Method

) A sampai E pada TOGAF.

3. Pemodelan yang di lakukan pada RSUD Gunung Jati Cirebon hanya

pada satu bagian saja, yaitu divisi

medical

record

(Rekam Medis).

1.5 Sumber Data

Metode penelitian yang digunakan untuk pengumpulan data dalam

penulisan Tugas Akhir ini adalah sebagai berikut :

1. Observasi

Melakukan pengamatan langsung ke RSUD Gunung Jati Kota Cirebon,

terhadap objek yang dituju dan mengenai proses bisnis yang terjadi pada

RSUD Gunung Jati.

2. Wawancara

Bertanya langsung kepada orang yang bersangkutan di instansi tersebut

ataupun para pekerjanya tentang data dan informasi yang dibutuhkan.

3. Studi literatur/kepustakaan

Melakukan pencarian bahan atau pustaka yang berhubungan dengan

permasalahan yang diteliti. Dalam hal ini, bahan diambil dari beberapa

buku,

e-book

, artikel, maupun internet. Hasil dari studi literatur tersebut

kemudian dipraktekkan melalui studi kasus.

1.6 Sistematika Penyajian

Secara garis besar, laporan Tugas Akhir ini terdiri dari beberapa bab

(13)

4

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

BAB I PENDAHULUAN

Dalam bab ini penulis memberikan suatu gambaran singkat mengenai

latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan pembahasan, ruang

lingkup kajian, sumber data dan sistematika penyajian.

BAB II KAJIAN TEORI

Dalam bab ini penulis menjelaskan tentang landasan pemilihan teori

yang dipergunakan untuk membahas Tugas Akhir ini, seperti definisi sistem

informasi dan teori yang terkait.

BAB III ANALISIS DAN PEMBAHASAN

Pada bagian ini penulis akan membahas bagaimana menganalisa

pengembangan penerapan sistem informasi pada bagian rekam medis

RSUD Gunung Jati Cirebon.

BAB IV SIMPULAN DAN SARAN

Merupakan bagian penutup pada laporan Tugas Akhir ini. Pada bab

ini dibahas tentang simpulan dari hasil pembahasan bab-bab sebelumnya

yang mencerminkan hasil interpretasi dari Tugas Akhir tersebut pada RSUD

(14)

108

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

BAB IV SIMPULAN DAN SARAN

4.1 Simpulan

Setelah melakukan analisis menggunakan TOGAF ADM pada bagian

rekam medis RSUD Gunung Jati Cirebon, maka didapat beberapa simpulan

sebagai berikut:

1. Dengan adanya analisis ini, maka dapat memberikan deskripsi sistem

informasi rekam medis RSUD Gunung Jati Cirebon dalam mendukung

aktivitas bisnis dimana yang akan datang dalam perancangan dan juga

kegiatan operasional rumah sakit.

2. Agar aktifitas bisnis rekam medis yang ada pada RSUD Gunung Jati

Cirebon dapat terintegrasi dengan baik, harus dilakukan pengembangan

informasi sistem rekam medis dalam menangani pendaftaran, diagnosa

pasien resep apotek dan instalasi gizi pada perencanaan dari suatu

tindakan

control

preventiv

.

3. Dengan adanya solusi yang direkomendasikan, maka

sharing

data dan

integrasi sistem pada bagian rekam medis menjadi lebih sesuai dengan

kebutuhan aktivitas bisnis perusahaan dan memudahkan dalam proses

control

pengelolaan data pasien sesuai fungsi dan peranan dari rekam

medis itu sendiri.

4. Untuk bisa mendukung tercapainya tujuan aktivitas bisnis sesuai hasil

analisis yang telah dilakukan, maka harus ada perubahan terhadap

sistem yang sedang berjalan dan pengembangan sistem baru. Sistem

yang harus ditambahkan yaitu

create

resep. Sedangkan teknologi yang

harus dikembangkan yaitu jaringan teknologi RSUD Gunung Jati Cirebon

yang masih menggunakan kabel.

5. Setelah mendefinisikan visi arsitektur dari bisnis, data, aplikasi dan

teknologi pada

fase architecture vision

maka diketauhi pemahaman dan

strategi tujuan bisnis bagian rekam medis yang harus dilakukan oleh

(15)

109

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

6. Pada

fase business architecture

diketahui bahwa proses bisnis rekam

medis RSUD Gunung Jati dilakukan oleh 4 aktor yaitu staf pendaftaran,

staf poliklinik, sub bagian rekam medis dan staf asuransi.

7. Arsitektur sistem informasi RSUD Gunung Jati dijabarkan pada

fase

information system architecture

menggunakan

flow map

yang berisikan

aliran data rekam medis yang dilakukan oleh pasien, staf pendaftaran,

perawat, administrasi, dokter dan staf poliklinik.

8. Pada

fase technology architecture

mendefinisikan fondasi teknologi dari

RSUD Gunung Jati Cirebon yang pada saat ini masih menggunakan

kabel (LAN) untuk inftastruktur jaringannya.

9. Kesempatan atau

opportunities

bisnis pada bagian rekam medis yang

penulis usulkan terdapat pada

fase opportunities and

solution

dimana

kesempatan itu terbagi menjadi 4 bagian berdasarkan arsitektur bisnis,

arsitektur data, arsitektur aplikasi dan arsitektur teknologi.

4.2 Saran

Saran yang dapat penulis berikan untuk RSUD Gunung Jati agar

dimasa yang akan datang lebih baik lagi yaitu:

1. Sistem yang sudah berjalan pada bagian rekam medis di RSUD

Gunung Jati cukup baik, tetapi guna mengatasi masalah

masalah

yang ada diusulkan agar sistem yang sudah ada dikembangkan

terintegrasi antara rekam medis, apotik dan instalasi gizi.

2. Pada bagian pendaftaran antara pasien daftar baru dan registrasi

untuk mendapatkan pelayanan medis disarankan untuk dipisahkan

sehingga proses bisnis berjalan lebih teratur.

3. Loket pendaftaran dan loket asuransi disarankan tidak menghadap

pintu masuknya pendaftaran pasien RSUD Gunung jati karena

menyebabkan antrian yang panjang sehingga pasien sulit untuk

(16)

110

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

4. Diharapkan kepada pengembang atau

developer,

analisis ini dapat

diperhitungkan untuk pembuatan implementasi dimasa yang akan

datang dari pengembangan pemodelan sistem informasi rekam medis

(17)

111

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

DAFTAR PUSTAKA

1. Booch, Grady. James Rumbaugh, Ivar Jacobson,

The Unified Modeling

Language User Guide,

1998.

2. Davis, Gordon B.

Management Information System, Conceptual

Foendation, Structure and Development,

USA, 1974.

3. Fowler, Martin. (2005).

UML Distilled Edisi 3.

Yogyakarta: Andi Publisher.

4. Jogianto, H.M.

Analisis dan Design Sistem Informasi Pendekatan

Terstruktur

. Yogyakarta: Andi. 1999.

5. Larman, Craig.

Applying UML and Petterns

(Edisi pertama:

An

Introduction to Object-Oriented Analysis and Design

)

,

1997.

6. Larman, Craig.

Applying UML and Petterns

(Edisi ketiga:

An Introduction

to Object-Oriented Analysis and Design and Iterative Development

)

,

2004.

7.

Nugroho, Adi.

Analisis dan Perancangan Sistem Informasi dengan

Metodologi Berorientasi Objek.

Bandung: Informatika. 2005.

8.

Yunis dan Surendro, Framework, Raja Grafindo Perada), 2008.

9.

L. Harrison dan Kevin Varveris, Introduction ADM

Togaf, Macmillan

Publishing Company. New York: 2006.

Referensi

Dokumen terkait

jara k terde kat dari lo kasi yang terpilih sebelumnya dan ju mlah permintaan tidak me lebih i kapasitas muat kendaraan. Apabila semua pelanggan telah dikunjungi

Hasil penelitian lain yang juga terdukung dengan hasil penelitian ini adalah penelitian Marbun dan Situmeang (2014) yang menyatakan bahwa ukuran perusahaan memiliki

HASIL DAN PEMBAHASAN Perairan pantai desa Mokupa yang menjadi tempat pengambilan data penelitian ini memiliki 3 komunitas utama daerah pesisir yaitu Mangrove, Lamun,

Penyebaran Morisita (1959) yang telah dilakukan, diketahui bahwa dari keenam spesies yang ditemukan pada lokasi penelitian memiliki pola distribusi seragam (Id <

1) RME memberikan pengertian yang jelas dan mudah dipahami siswa tentang materi matematika karna menggunakan konteks yang ada dalam kehidupan sehari-hari. Hal tersebut dapat

Magic Minority melatih kita untuk bersabar dan berhati hati terhadap market dengan bantuan visualisasi indicator MA33, sehingga ketika kita sudah mencapai level Harmony,