MASYARAKAT MAJEMUK
S I S T E M S O S I A L B U D AYA I N D O N E S I A P E R T E M U A N 4 A U L I A S U M I N A R AY U
PROLOG
• Dari seluruh anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang
berjumlah
157 negara
itu hanya sekitar17 negara
saja yangmemiliki
masyarakat
yangberagam
•
Negara
yang memiliki masyarakatmultietnik
akan lebihsulit
menjaga ketenteraman
dankeamanan
dibandingkan
negara dengan masyarakathomogen
MASYARAKAT MAJEMUK
• https://www.aljazeera.com/programmes/upfront/2019/11/won- poland-muslims-191108004853741.html
• Kutipan ini berasal dari pupuh 139, bait 5. Bait ini secara lengkap seperti di bawah ini:
• Rwāneka dhātu winuwus Buddha Wiswa, Bhinnêki rakwa ring apan kena parwanosen, Mangka ng Jinatwa kalawan Śiwatatwa tunggal, Bhinnêka tunggal ika tan hana dharma mangrwa.
• Terjemahan:
• Konon Buddha dan Siwa merupakan dua zat yang berbeda.
Mereka memang berbeda, tetapi bagaimanakah bisa dikenali?
Sebab kebenaran Jina (Buddha) dan Siwa adalah tunggal Terpecah belahlah itu, tetapi satu jugalah itu. Tidak ada kerancuan dalam kebenaran
DEFINISI
J.S. FURNIVALL
• Masyarakat majemuk merupakan suatu masyarakat yang terdiri dari
dua
ataulebih elemen
yang hidup sendiri – sendiritanpa
adapembauran
satu sama lain didalam
satukesatuan politik
.DEFINISI
CLIFFORD GEERTZ
Masyarakat majemuk merupakan masyarakat yang terbagi dalam dalam
sub sistem
yang kurang lebih berdiri sendiri dalamikatan
yang bersifatkedaerahan
DEFINISI
CYRIL S. BELSHAW
Masyarakat majemuk merupakan suatu masyarakat dengan
sistem nilai
yang dianut oleh berbagai kesatuan sosial sehinggakurang
memiliki
loyalitas
terhadap masyarakat sebagai keseluruhan , kurang memilikihomogenitas
kebudayaan atau bahkankurang
memilki dasar untuk salingmemahami
satu sama lain(1) TIPE MASYARAKAT MULTIETNIK
Berdasarkan sejarah, asal-mula, komposisi penduduk, dan sifat-sifat dari kebudayaan nasional dari negara-negara yang bersangkutan, Koentjaraningrat menggolongkan 8 tipe:
(1) Satu suku
dominan
,lainnya
minoritas.Biasanya berupa
kebudayaan
kota yang berusiaratusan tahun
Contoh: Negara Eropa Timur: Hungaria yang penduduknya didominasi oleh bangsa Magyar, juga negara-negara Polandia, Rumania, Bulgaria, dan Albania.
(2) TIPE MASYARAKAT MULTIETNIK
(2)
Imigran
eksodus, menjadimayoritas
Misal: Australia, New Zealand, Negara Amerika Latin, U.S.A
(3) TIPE MASYARAKAT MULTIETNIK
• Tipe ketiga adalah bangsa
bermigrasi
ke Amerika atau Eropa dankembali
ketanah
asalnya
Penduduk negara-negara ini, pada umumnya, keturunan dari bangsa yang dipindahkan atau yang bermigrasi tadi dan kemudian dikembalikan lagi ke daerah asal masing-masing oleh kekuatan-kekuatan politik dari negara-negara maju di Amerika atau Eropa
Penduduk
yang sudahada
lalumenjadi
golonganminoritas
di negara itu.Misal: Israel, Liberia
(4) TIPE MASYARAKAT MULTIETNIK
(4) suku berkuasa sebagai pemimpin kerajaan, namun dijajah oleh bangsa Eropa sehingga tatanan mereka sedikit banyak dipengaruhi beberapa nilai negara kolonial
• Suku-suku bangsa kerajaan adalah suku-suku bangsa yang berkuasa di dalam masyarakat, sedangkan suku-suku bangsa lainnya di wilayah negara-negara tersebut hanya menjadi penduduk minoritas
• Ketika kekuasaan penjajah tergeser sehabis Perang Dunia II, muncul negara-negara merdeka yang masih memiliki sistem kerajaan, seperti Maroko, Swazi, Kuwait, Oman, Qatar, Nepal, Laos, dan Malaysia.
• Namun, ada pula negara-negara baru merdeka yang sudah menghapuskan sistem kerajaan yang ada sejak zaman penjajahan seperti Libia, Madagaskar, dan Myanmar.
• Sebaliknya, ada negara-negara yang menjadi merdeka setelah sistem Kerajaannya digulingkan oleh gerakan politik dan revolusi seperti yang terjadi di Tunisia, Rwanda, Burundi, Mesir, Vietnam, dan Kamboja.
(5) TIPE MASYARAKAT MULTIETNIK
(5)
suku berkuasa
sebagaipemimpin
kerajaan, dantidak
pernah
dijajah
bangsa manapunSistem kerajaan tradisional ada yang bertahan (Thailand) dan ada pula digulingkan oleh gerakan revolusi seperti yang terjadi di Ethiopia, Iran, Afghanistan, dan China
(6) TIPE MASYARAKAT MULTIETNIK
(6) Masyarakat
migran
yangdibawa kolonial
menjadimayoritas
Contoh: Guyana, Jamaika, Barbados, Trinidad, dan Suriname di Amerika Latin, serta Singapura
(7) & (8) TIPE MASYARAKAT MULTIETNIK
(7) Batas wilayah dan kesamaan pengalaman suku di dalamnya akan sejarah
kolonialisme
. Semua suku berkontribusi dan memilikikedudukan
sama
dalam pembentukan identitas, namun memiliki kesamaanbudaya esensial
yang hampir mirip satu sama lain dan memiliki peradaban kebudayaan yang tuaContohnya Tanzania, Aljazair, Syria, Irak, Pakistan, India, Sri Lanka, Indonesia.
Di Eropa Czesko & Slovakia dan Yugoslavia, Belgia dan Swiss,
(8) Sama dengan poin nomor 7, namun kebudayaan tidak menyerupai satu sama lain
PLURALISME
PLURALISME
• Pluralisme, berasal dari kata plural yang bermakna jamak
• Pluralisme merupakan pemikiran yang menjunjung tinggi nilai-nilai keberagaman
BENTUK PLURALISME
HORIZONTAL
• Tidak diukur berdasarkan kualitas
• Suku, Agama, Adat
• Tidak ada yang lebih tinggi/rendah tingkatannya
VERTIKAL • Berdasarkan kualitas/bobotnya
• Status Ekonomi, Pendidikan
KARAKTER MASYARAKAT MAJEMUK
1. Terbagi dalam sub-kelompok kebudayaan berbeda
2. Terbagi dalam beberapa lembaga nonkomplementer (yang tidak saling melengkapi)
3. Tidak terlalu fokus pada adanya konsensus pada hal mendasar 4. Relatif berpotensi konflik
5. Integrasi sosial (kerap) terjadi karena paksaan dan ketergantungan ekonomi
6. Dominasi politik pada kelompok tertentu