Laporan Tugas Akhir
Evaluasi Timbulan Sampah Rumah Tangga Di Kelurahan Bejen Kecamatan Karanganyar
Bab 1 Pendahuluan
Universitas Sebelas Maret Surakarta 1
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Sampah merupakan konsekuensi dari adanya aktivitas masyarakat. Setiap aktivitas manusia pasti menghasilkan buangan atau sampah. Seiring dengan tumbuhnya sebuah kota, bertambah pula beban yang harus diterima kota tersebut. Salah satunya adalah beban akibat dari sampah yang diproduksi oleh masyarakat perkotaan secara selektif. Untuk kota-kota besar, sampah akan memberikan berbagai dampak negatif yang sangat besar apabila penanganannya tidak dilakukan secara cermat dan serius yaitu mengakibatkan terjadinya perubahan keseimbangan lingkungan yang merugikan atau tidak diharapkan sehingga dapat mencemari lingkungan baik terhadap tanah, air dan udara.
Kelurahan Bejen adalah salah satu kelurahan dari 12 kelurahan yang ada di Kota Karanganyar. Wilayah Kabupaten Karanganyar terletak antara 110º 40”- 110º 70” Bujur Timur dan 7º 28” - 7º 46” Lintang Selatan. Ketinggian rata-rata 511m di atas permukaan air laut, dengan beriklim tropis dengan temperatur 22º - 31º. Wilayah Kelurahan Bejen sebelah Timur dibatasi oleh Kelurahan Popongan, sebelah Barat dibatasi oleh Kecamatan Tasikmadu, sebelah Selatan dibatasi oleh Kelurahan Tegalgede, sebelah Utara dibatasi oleh Kelurahan Gedong.
Luas wilayah Kelurahan Bejen adalah 385,4030 Ha. Kondisi monografi Kelurahan Bejen terdiri dari 77 RT (Rukun Tetangga), 48 RW(Rukun Warga), jumlah penduduk 9.121 jiwa dengan jumlah 2.325 KK (Kepala Keluarga).
Saat ini, sistem penanganan sampah dari rumah tangga yang dilakukan hampir di seluruh kelurahan masih sama yaitu belum adanya pemilahan antara sampah organik dan anorganik. Sampah yang dihasilkan dari setiap rumah tangga langsung dijadikan satu di bak sampah tanpa ada pemilahan terlebih dahulu.
Petugas pengumpul sampah yang bertugas mengumpulkan sampah dari sumber sampah dan memindahkan ke TPS tidak bekerja setiap hari. Mereka bekerja mengumpulkan sampah 2 - 3 hari sekali. Sampah tidak terangkut seluruhnya dalam satu hari, terkadang masih ada sampah yang menginap di wadah sampah.
Laporan Tugas Akhir
Evaluasi Timbulan Sampah Rumah Tangga Di Kelurahan Bejen Kecamatan Karanganyar
Bab 1 Pendahuluan
Universitas Sebelas Maret Surakarta 2
pengumpul sampah dari sumbernya yaitu rumah tangga. Jadi TPS harus dapat menampung semua sampah yang dihasilkan penduduk kelurahan itu.
1.2 Rumusan Masalah
Dari uraian yang telah disebutkan pada latar belakang dapat dirumuskan : 1.Berapa timbulan sampah yang dihasilkan di Kelurahan Bejen.
2.Bagaimana ketersediaan sarana dan prasarana pengumpulan sampah di Kelurahan Bejen Karanganyar.
1.3 Batasan Masalah
Agar penelitian ini berjalan sistematis maka permasalahan yang ada perlu dibatasi dengan batasan-batasan sebagai berikut :
1. Pengukuran timbulan sampah dibatasi khusus sampah rumah tangga baik organik maupun anorganik. 2. Teknik operasional pengumpulan sampah di Kelurahan Bejen Karanganyar.
3. Lokasi penelitian di Kelurahan Bejen Karanganyar.
1.4 Tujuan
Tujuan disusunnya laporan ini adalah :
1. Mengetahui timbulan sampah di Kelurahan Bejen Karanganyar.
2. Mengetahui ketersediaan sarana dan prasarana dalam pengambilan sampah. 3. Mengetahui perbandingan timbulan sampah di Kelurahan Bejen Karanganyar.
1.5 Manfaat Penelitian
Manfaat dari penelitian ini adalah :
1. Mengetahui timbulan sampah di Kelurahan Bejen Karanganyar.