• Tidak ada hasil yang ditemukan

2. LANDASAN TEORI DAN IDENTIFIKASI DATA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "2. LANDASAN TEORI DAN IDENTIFIKASI DATA"

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

2.1 Studi Literatur

2.1.1 Promosi

Promosi yang merupakan bagian dari pendekatan strategi marketing mix juga menurunkan satu himpunan strategi yang dikenal dengan promotion mix, ialah, advertising (iklan), sales promotion (promosi penjualan), Publicity (publiitas), dan Personal selling (penjualan pribadi). (Didih Suryadi, 2006, hal.61- 62)

Promosi penjualan terbagi menjadi 2, yaitu promosi berorientasi- konsumen dan promosi berorientasi-dagang. Tujuan promosi berorientasi- konsumen adalah mengajak konsumen untuk mencoba produk yang belum pernah mereka kenal atau gunakan. Beberapa cara yang biasa dilakukan dalam program promosi penjualan adalah sebagai berikut:

• Obtaining trail and repurchase. Agar konsumen mau mencoba produk, menggunakan tehnik sampel dapat membantu meningkatkan daya tarik.

• Increasing consumption of established brand. Persaingan memaksa perusahaan untuk lebih menonjol dari pesaing. Konsumen akan lebih tertarik membeli karena mereka dikenalkan dengan suatu cara baru dalam mengkonsumsi produk itu.

• Depend current customer. Dimaksudkan sebagai upaya mempertahankan jumlah pembelian karena tingginya persaingan, agar konsumen tidak beralih pada produk lain dan layanan lainnya

• Targeting a spesific market. Area yang didasarkan atas pemilihan sasaran pasar:

- Aspek geografis - Aspek demografis - Aspek psikologis - Aspek etnikgrafis

(2)

Sales Promotion Consumer-Oriented

Promotions

Trade-Oriented Promotions Samples

Coupons Premiums

Contest Refunds Bonus packages Frequency programs

Event marketing

Contests Trade allowances Point of purchase display

Training program Trade shows Cooperative Advertising

(Belch&Beich;541)

Tabel 2. Skema teknik-teknik kegiatan promosi penjualan

Media yang dapat kita gunakan sebagai media promosi, sangat beragam jenisnya, sehingga dalam melakukan seleksi, terhadap media-media tersebut hendaknya kita lakukan secara selektif. Media promosi itu dibagi menjadi dua bagian, yaitu Media Promosi Lini Bawah (Bellow The Line) dan Media Promosi Lini Atas (Above The Line). Media lini atas, terdiri dari iklan-iklan yang dimuat dalam media cetak, media elektronik (radio, TV, dan bioskop) serta media luar ruang (papan reklame dan angkutan). Sedangkan media lini bawah, terdiri dari seluruh media selain media diatas, seperti direct mail, pameran, brosur, sample produk, point of sale display material, spanduk, umbul-umbul, dll.

Jadi perancangan media promosi ialah bagaimana merencanakan sebuah media promosi suatu produk, dari media-media yang ada, dengan berpedoman pada suatu aturan, sehingga mampu menciptakan suatu rangkaian promosi yang efektif dan efisien. ( Soemanegara, Dermawan, 2006, Hal 31-33)

(3)

2.1.2 Logo

Pengertian logo menurut Evelyn Lip adalah simbol yang digunakan untuk menyampaikan pentingnya citra usaha suatu perusahaan swasta maupun perusahaan umum. Dapat juga menunjukkan kegiatan dan fungsi perusahaan yang diwakilinya. Karena itu, logo harus didesain unik untuk menunjukkan kejelasan, keseimbangan, kelayakan, keindahan dan kesederhanaan.(Evelyn Lip, 1996, hal 1) Dalam perkembangannya logo mengalami deformasi bentuk mulai dari bentuk-bentuk logo yang rumit hingga menjadi suatu bentuk yang sederhana dan mudah diingat. Berbagai pilihan elemen pun ikut bertambah, mulai dari penggunaan inisial, nama perusahaan, monogram ataupun pictogram. Seiring dengan perkembangan dunia periklanan, peran logo menjadi sangat penting terutama dalam pembuatan strategi branding sebuah produk. Fungsi identitas merupakan ukuran sebuah logotype, dengan hanya melihat logo, seseorang akan ingat, tertarik, lalu membeli. Dari fungsi ini, logo kemudian menjadi ukuran sebuah citra, baik sebuah produk, perusahaan maupun organisasi.

Menurut John Murphy dan Michael Rowe, fungsi logo adalah:

• Fungsi Identifikasi: khalayak dapat mengidentifikasi perusahaan tersebut bergerak di bidang apa dan barang serta jasa apa yang dihasilkan.

• Fungsi Pembeda: logo dapat membedakan perusahaan yang satu dengan perusahaan yang lain, produk yang satu dengan yang lain.

• Fungsi Komunikasi: logo berperan sebagai pemberi informasi (jika berupa rambu-rambu), dan dapat juga menjadi pemberi tahu keaslian sebuah produk.

• Memberi nilai tambah. Produk yang memiliki merek-merek atau logo akan lebih dikenal oleh khalayak dan lebih dihargai keberadaannya.

• Merupakan aset yang berharga. Jika produk tersebut lebih dikenal di negara- negara lain maka suatu perusahaan/merek akan dihargai secara waralaba.

• Mempunyai kekuatan hukum. Logo yang telah diregistrasi dapat dijadikan jaminan kualitas produk yang dilindungi undang-undang. (John Murphy, 1998, hal :8)

(4)

Sebuah logo yang baik harus memenuhi beberapa syarat/kriteria sebagai berikut ini, yaitu:

• Original and distinctive

• Legible

• Simple

• Memorable

• Easily associated with the company

• Easily applied to all media 2.2 Identifikasi Data Perusahaan

Data yang diidentifikasi terdiri dari empat bagian yaitu data perusahaan, data produk, data pemasaran, data komuikasi visual yang ada

2.2.1 Data Perusahaan

D`putu bumbung adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang restoran. D`putu bumbung resto didirikan pada tanggal 14 Februari 2006 oleh Alexandro. Dia adalah pemilik Restoran d`putu bumbung. Restoran ini berlokasi di Jalan Urip Sumoharjo 64 Solo, Jawa Tengah.Restoran ini buka mulai pk.17.00- 24.00. pada hari Kamis Resto ini tutup.

D`putu bumbung berlokasi sangat strategis ( terletak di jalan utama ), Resto ini menjual makanan khas Italy. Dimana di kota Solo ini jarang ada resto yang menjual makanan Italy. Ruangan resto ini sangat nyaman dan cocok untuk bersantai juga cocok untuk sebagai tempat berbisnis.

Saat ini pihak manajemen d`putu bumbung Resto sedang melakukan pembenahan, pembenahan itu meliputi perancangan promosi dan pembenahan corporate design. Yang diharapkan dari dilakukannya pembenahan ini adalah agar managerialnya dapat tertata dengan lebih baik dan Resto ini dapat terus berkembang sehingga target Resto ini dapat tercapai. Logo dari resto D`Putu Bumbung:

(5)

Logo dari resto D`Putu Bumbung:

Gambar 1. Logo resto D`Putu Bumbung

Logo yang baik adalah : Original and distinctive, Legible, Simple, Memorable, Easily associated with the company, Easily applied to all media.

Maka dapat dikatakan logo dari D`Putu Bumbung kurang baik dan tidak dapat mewakili citra resto yang menjual masakan Italia/ tidak dapat mewakili citra perusahaan, dan sulit untuk diaplikasikan pada media-media promosi.Dengan dirubahnya logo yang lebih baik dan dapat mewakili citra dari resto D`Putu bumbung maka diharapkan akan menunjang dan memperlancar promosi ini.

Logo yang baru dibuat agar dapat mewakili citra perusahaan dan agar memudahkan dalam penerapan berbagai macam media. Logo D`Putu Bumbung yang baru adalah :

Gambar 2. Logo baru resto D`Putu Bumbung

(6)

Logo yang baru memiliki kesan Italia yang mencolok, mulai dari gambar koki dan kumis yang dapat melambangkan Italia. Juga diperkuat warna merah, putih, hijau yang melambangkan warna-warna bendera Italia. Logo dibuat semenarik mungkin dan simple agar orang dapat mengenalinya dengan baik dan dapat diterapkan di berbagai media.

Resto D`Putu Bumbung menawarkan berbagai macam pilihan makanan.

Makanan-makanan yang ditawarkan tersebut anatara lain : Soup, Pizza, Spaghetti, fettucine, French fries, Garlic bread, Steak, Ice cream, serta minuman. Dari berbagai produk yang ditawarkan, pizza merupakan produk unggulan dari resto d`putu bumbung. Karena pizza tersebut diolah dan disajikan lain daripada yang lain. Walaupun tidak semuanya merupakan makanan Italia, namun konsep makanan yang disajikan tidak terlepas dari konsep restoran ini.

Banyaknya variasi makanan yang disajikan membantu Resto d`putu bumbung dalam memenuhi kebutuhan target pasarnya, dimana target pasar dari Resto ini adalah anak muda. Bila restoran ini hanya menjual jenis makanan yang sedikit maka kecil kemungkinan bagi konsumen untuk mengunjungi restoran tersebut.

Produk-produk Resto d`putu bumbung ini memiliki harga yang bersaing.

Untuk harga Produk sebagai berikut :

Soups

- Soup Of The Day Rp. 8.000,-

Salads

- Green Salad Rp. 10.000,-

- Egg Salad Rp. 12.000,-

- Tuna Salad Rp. 15.000,-

- Kentang Mayo Rp. 5.000,-

Finger Food

- French Fries Rp. 8.000,-

- Bitter Ball Rp. 8.000,-

(7)

- Chicken Strip Rp. 10.000,-

- Garlic Bread Rp. 10.000,-

Pasta

- Spaghetti Bolognese Rp. 14.000,-

- Spaghetti Fortuna Rp. 16.000,-

- Fettuccine Rp. 16.000,-

- Fettuccine Fungi Rp. 18.000,-

- Baked Fusilli Rp. 17.000,-

Steak

- Chicken Cordon Blue Rp. 20.000,-

- Chicken Steak Rp. 17.000,-

- Chicken Fillet Rp. 15.000,-

- Beef Steak Rp. 25.000,-

- Black Pepper Beef Steak Rp. 26.000,-

Pizza

- Peperoni Pizza Rp. 22.000,-

- Mozzarela Pizza Rp. 22.000,-

- Hawaiian Pizza Rp. 22.000,-

- Tuna Pizza Rp. 24.000,-

- Beef Pizza Rp. 20.000,-

- Chicken Pizza Rp. 22.000,-

- Smoked Beef Pizza Rp. 25.000,-

- Vegano Pizza Rp. 22.000,-

- Fungi Pizza Rp. 22.000,-

Beverages

- Soft Drink ( Fanta, Coke, Sprite ) Rp. 3.000,-

Green Sands Rp. 3.500,-

Es Batu Rp. 1.000,-

(8)

- Juice

Stawberry Mint Rp. 10.000,-

Lychee Rp. 8.000,-

Milky Banana Rp. 8.000,-

Fresh Lime Squash Rp. 8.000,-

Orange Rp. 8.000,-

Tomatto Rp. 8.000,-

Pappaya Rp. 8.000,-

Melon Rp. 8.000,-

Wattermelon Rp. 8.000,-

Pineapple Rp. 8.000,-

- Juice Musiman

Mango Rp. 8.000,-

Avocado Rp. 8.000,-

- Iced Drinks

Ice Tea Rp. 3.500,-

Lemon Ice Tea Rp. 6.000,-

Ice Milk Chocolate Rp. 8.500,-

- Hot Drink

Hot tea Rp. 2.500,-

Hot Lemon Tea Rp. 5.000,-

Hot Milk Chocolate Rp. 8.500,-

- Water Rp. 3.500,-

- Bir Bintang Rp. 18.000,-

- Brem Apel Rp. 45.000,-

(9)

Gambar 3. Foto Interior dari resto D`Putu Bumbung

Gambar 4. Foto Interior dari resto D`Putu Bumbung

(10)

Gambar 5. Resto D’Putu Bumbung dari luar

2.2.2 Data Pemasaran

Resto d`putu bumbung terus berusaha mengembangkan sayapnya, secara Perlahan-lahan tapi pasti. Dengan lokasi yang sangat strategis Resto ini mempunyai potensi besar untuk berkembang. Selain lokasi yang strategis, resto ini menjual juga oleh-oleh khas Solo. Sehingga selain makan, konsumen tidak usah jauh-jauh membeli oleh-oleh khas di toko lain. Selain bisa membeli oleh- oleh konsumen dapat santai dan menikmati suasana Resto ini. Karena interior sudah dirancang sedemikian rupa agar dapat memuaskan konsumen. Wilayah pemasaran adalah daerah sekitar Solo. Dan strategi pemasaran dengan penggantian corporate design dan promosi.

Visi dan misi Restoran ini adalah menjadi Restoran Italy favorite dan dikenal oleh masyarakat.

(11)

2.2.3 Data Komunikasi Visual yang Ada

Sarana komunikasi visual yang telah ada dengan melakukan usaha untuk

Berpromosi dengan menggunakan beberapa media seperti beriklan di surat kabar Solo Pos, brosur.

2.3 Identifikasi Data Kompetitor

2.3.1 Data Perusahaan

Pada dasarnya, semua jenis usaha makan/restoran merupakan pesaing bagi Resto d`putu bumbung dimana masing-masing Resto tentu memiliki produk utama yang diandalkan yang berbeda antara satu dengan yang lainnya.Rumah makan yang memiliki produk utama yang sama dengan Resto D`Putu Bumbung cukup banyak, namun tidak semuanya bisa dikatakan sebagai pesaing yang nyata.

Solomio dan Dika Cafe adalah kompetitor Resto d`putu bumbung yang setara secara keseluruhan.

Kompetitor I

Nama perusahaan kompetitor adalah Solomio Resto. Pengelola perusahaan adalah Bp.Andi. Lokasi Solomio Resto ini adalah di Jalan Slamet Riyadi 127 Solo, Jawa Tengah. Lokasi dari Resto ini terletak di salah satu jalan besar di kota Solo, Namun resto ini tidak terlalu terlihat dari jalan, karena tertutup oleh pohon besar. Resto ini buka mulai pukul 18.00-23.00. Target market Resto ini adalah anak muda dan keluarga. Produk-produk yang ditawarkan adalah makanan Italy sepeti Soup, Pizza, Spaghetti, French fries, Garlic bread, serta minuman. Untuk harga makanan cenderung agak mahal dan porsi sedikit. Harga berkisar antara Rp.20.000-Rp.125.000 per porsinya. Perusahaan ini sebenarnya berpotensi untuk maju, namun banyak orang yang enggan untuk makan di Resto itu, karena banyak rumor harga mahal dan sedikit pilihan makanan.

(12)

Gambar 6. Logo Solomio

Gambar 7. Tampak depan Solomio Resto

(13)

Kompetitor II

Nama kompetitor II adalah Dika Kafe. Dika Kafe ini menjual makanan Italy dan roti. Dika Kafe ini terletak di Jalan Urip Sumoharjo 117 Solo, Jawa Tengah. Letak Dika Kafe ini satu jalan dengan d`putu bumbung Resto. Resto ini buka mulai pagi Pk.09.00-21.00. Promosi yang dilakukan Dika Kafe ini antara lain Iklan di beberapa media seperti radio, suratkabar, brosur, spanduk. Dika Kafe ini baru saja dibuka. Sehingga masyarakat Solo belum mengenal Dika Kafe ini secara baik. Jenis makanan yang dijual Dika Kafe ini anatara lain : Pizza, Spaghetti, French fries, Garlic bread, Steak, serta minuman. Namun Dika Kafe lebih mengutamakan makanan ringan seperti roti atau cake. Harga makanan Dika Kafe ini berkisar antara Rp.15.000 – Rp.75.000. Wilayah pemasaran adalah daerah Solo dan sekitarnya.

Gambar 8. Dika Café

(14)

2.3.2 Data pemasaran

Resto Solomio dan Dika Kafe berlokasi cukup strategis dan memiliki keunikan penyajiannya. Dengan tempat yang terbuka di tepi jalan besar dan penerangan lampu yang remang-remang. Strategi pemasarannya dengan promosi.

Dan wilayah pemasaran daerah Solo. Visi dan misi Resto Dika adalah menjadi Resto yang dikenal banyak orang dan menjadikan Resto ini terkenal ke kota lain.

Visi dan misi resto Solomio adalah : Memuaskan pelanggan dan selalu menjadi resto nomor satu di kota Solo.

2.3.3 Data Komunikasi Visual yang Ada

Sarana komunikasi visual ada yang dilakukan oleh resto Dika, dengan melakukan promosi berupa : brosur. Promosi yang dilakukan oleh Resto Solomio dengan brosur dan surat kabar. Karena kedua resto ini melakukan promosi pada awal tahun 2007, maka tidak dilampirkan contoh promosi kedua resto ini.

2.4 Data Survey dan Wawancara 2.4.1 Tabulasi Data Survey

No. L/P Pekerjaan Jawaban Pertanyaan No.

1 2 3 4 5 6 7 8

1 P Mahasiswi A A A A A A A,C A

2 P Mahasiswi A A,B A A A A A,B,C A

3 P Mahasiswi A B A A A A A,B,C A

4 P Mahasiswi A B A A A A A A

5 L Wiraswasta A A,B A A A A A A

6 L Mahasiswa A B A A A A A A

7 P Mahasiswi A B A A A A A A

8 P Mahasiswi A A A A A A A,B A

9 L Karyawan A B,C A A A A A A

10 L Mahasiswa A B A A A A A A

11 L Mahasiswa A B,D A A A A A,B A

12 L Mahasiswa A B,D A A A A A,B,C A

(15)

13 L Mahasiswa A A,B A A A A A A

14 P Mahasiswi A B A A A A A,B,C A

15 P Mahasiswi A A,B A A A A A A

16 P Mahasiswi A D A A A A A,B,C A

17 P Mahasiswi A A,B,C,D A A A A A,B,C A

18 P Wiraswasta A B,C A A A A A,B,C A

19 L Pelajar A B,C A A A A A,B A

20 L Pelajar A A A A A A A,B A

21 P Pelajar A B A A A A A,B A

22 L Karyawan A A,B A A A A A A

23 L Karyawan A B A A A A A,B,C A

24 P Mahasiswi A A,D A A A A A A

25 L Mahasisa A A A A A A A,B,C A

26 P Pelajar A A,B A A A A A A

27 P Pelajar A A,B,D A A A A A A

28 L Mahasiswa A B,C A A A A A A

29 L Mahasiswa A B A A A A A A

30 P Wiraswasta A B,D A A A A A,B,C A

2.4.2 Kesimpulan Data Wawancara

Wawancara dilakukan dengan pemilik dari Resto D`Putu Bumbung yaitu Bapak Alexandro. Dari Wawancara kami selama kurang lebih 1 jam dapat disimpulkan Resto ini adalah resto dengan makanan khas dari Italia yang disajikan untuk memenuhi kepuasaan konsumen. Resep yang diramu oleh resto ini disesuaikan dengan lidah orang Indonesia.

Resto ini memiliki tujuan untuk kepuasaan konsumen dan dapat mewakili makanan khas Italia di Solo. Dengan harga murah dan terjangkau resto ini memiliki target market utama remaja, namun tidak dipungkiri bahwa orang dewasa pun banyak yang menyukainya dan segala tingkat ekonomi pun dapat menikmati masakan resto ini.

(16)

Dari hasil penjualan selama ini makanan favorite konsumen adalah pizza dan pasta. Kelebihan dari resto ini adalah jenis pizza yang berbeda dari pizza pada umumnya, yaitu jenis pizza yang memiliki roti yang tipis. Selain dari makanannya tentunya kenyamanan dan interior ruangan sudah ditata sedemikian rupa agar para konsumen nyaman menikmati hidangan resto ini.

Untuk promosi memang resto ini sangat kurang. Yang mengenal resto ini sedikit dan dengan konsumen yang sama tiap minggunya.

2.4.3 Analisa Data Survey

1. Menurut anda bagaimana rasa makanan yang disajikan resto D`Putu Bumbung?

Jawaban Frekuensi Prosentase

Enak 30 100%

Kurang 0 0%

Tidak enak 0 0%

2. Apa menu favorite anda?

Jawaban Frekuensi Prosentase

Pasta 13 27%

Pizza 24 50%

Soup 5 10,4%

Steak 6 12,6%

3. Bagaimana kesan anda waktu pertama kali mencoba resto ini?

Jawaban Frekuensi Prosentase

Berkesan 30 100%

Biasa 0 0%

(17)

4. Bagaimana pelayanannya?

Jawaban Frekuensi Prosentase

Baik 30 100%

Cukup 0 0%

5. Bagaimana dengan suasana resto ini?

Jawaban Frekuensi Prosentase

Nyaman 30 100%

Kurang nyaman 0 0%

6. Apakah harganya sesuai dengan menu-menu yang disajikan?

Jawaban Frekuensi Prosentase

Sesuai 30 100%

Kurang sesuai 0 0%

7. Apa yang membuat anda kembali ke Resto ini?

Jawaban Frekuensi Prosentase

Makanan & Minuman 30 52,7%

Harga 15 26,3%

Suasana/kenyamanan 12 21%

8. Menurut anda apakah resto D`Putu Bumbung dapat mewakili makanan khas Italia? Dibandingkan dengan resto sejenis di Solo

Jawaban frekuensi Prosentase

Ya 30 100%

Tidak 0 0%

2.4.4 Asumsi Data Survey dan Wawancara

Menurut hasil survey Resto D`Putu Bumbung sangat diminati oleh konsumen dari berbagai aspek, dari urutan pertama yaitu makanan dan minuman, harga, susasana dan kenyamanan. Resto ini sangat memungkin untuk menjadi

(18)

resto kesayangan dan favorit. Makanan yang paling diminati oleh konsumen adalah pizza kemudian pasta , steak, dan soup. Untuk pelayanan dan kenyamanan konsumen tidak ada yang mengeluh. Maka dari itu sudah terpenuhi tujuan dari resto ini yaitu mengutamakan kepuasaan pelanggan dari segala aspek. Dengan dilakukan strategi promosi ini akan membuat orang lebih mengenal resto ini.

2.5 Analisa Data

2.5.1 Analisa SWOT - Strength

1. Resto ini memiliki keunikan jenis makanan.

2. Letak nya sangat strategis, karena terletak di pinggir jalan besar.

3. Interior dan penataan resto ini sangat bagus dan nyaman.

4. Menawarkan harga yang relatif murah.

- Weakness

1. Kurangnya promosi, menyebabkan orang kurang mengenal resto ini.

2. Logo yang tidak sesuai dengan karakteristik resto d`putu bumbung.

3. Desain korporat kurang diperhatikan 4. Kurang adanya inovasi.

- Opportunity

1. Menguasai pasar lebih dari kompetitor nya ( di kota Solo ) 2. Belum banyak pemain dalam pasar ini.

3. Pizza merupakan makanan yang praktis dan sangat diminati.

- Threat

1. Banyaknya bermunculan resto-resto baru yang menyerupai resto d`putu bumbung di Solo.

2. Kompetitor yang gencar beriklan

USP ( Unique Selling Personal )

(19)

Resto ini menjual makanan khas Italy dengan resep-resep khusus yang dipelajari langsung dari Italy. Makanan yang jual lain daripada yang lain, Jenis pizza yang dijual lain dengan pizza pada umumnya

2.5.2 Kesimpulan hasil survei

Resto d`putu bumbung ini sangat berpotensi besar untuk maju dan dikenal oleh masyarakat. Karena kompetitor yang belum banyak dan keunikan jenis makanan yang dijual serta lokasi strategis. Maka diperlukannya promosi secara efektif guna memajukan perusahaan dan dikenal oleh masyarakat. Selain promosi perbaikan korporat sangat diperlukan untuk Resto ini agar dapat mewakili citra perusahaan yang bergerak di bidang makanan ini.

Gambar

Tabel 2. Skema teknik-teknik kegiatan promosi penjualan
Gambar 3. Foto Interior dari resto D`Putu Bumbung
Gambar 5. Resto D’Putu Bumbung dari luar
Gambar 6. Logo Solomio
+2

Referensi

Dokumen terkait

LineTo adalah fungsi yang terdapat dalam TCanvas yang digunakan untuk membuat sebuah garis dari PenPos (posisi TPen) sampai dengan suatu titik tertentu yang direpresentasikan

kandungan kalori lebih rendah dari lemak lain, (%) yang minimal disimpan sebagai lemak, dan (3) memberikan kontribusi untuk meningkatkan metabolisme untuk membakar lebih

Pengolahan data yang dilakukan adalah melakukan peramalan permintaan karet setengah masak 12 periode kedepan dengan menggunakan metode eksponensial, metode linier, metode

Kebijakan puritanisme oleh sultan Aurangzeb dan pengislaman orang-orang Hindu secara paksa demi menjadikan tanah India sebagai negara Islam, dengan menyerang berbagai praktek

Berdasarkan hasil wawancara dengan informan TH bahwa, pemerintah dalam hal ini Dinas Pendidikan Kota Makassar menjalin hubungan yang baik dengan pihak sekolah. Karena

Sesuai dengan Keputusan Menteri Kehutanan Nomor : 272 / Kpts.II / 2003 tanggal 12 Agustus 2003 tentang Petunjuk Teknis Jabatan Fungsional Penyuluh Kehutanan dan Angka

Proses pengendapan bentonit secara kimiawi dapat terjadi sebagai endapan sedimen dalam suasana basa (alkali), dan terbentuk pada cekungan sedimen yang bersifat basa, dimana

Hasil pada penelitian ini dari 120 data sinopsis buku yang telah berhasil di uji dengan 10 kategori dan setiap kategori memiliki kata kunci ( keyword ) masing-masing