Bahan ajar Powerpoint dan IPS SMP 4.BAB 3 IPS VII GSL

(1)

BAB 3

JENIS-JENIS

MANUSIA PURBA DI

INDONESIA

(2)

Memahami Lingkungan Kehidupan

Manusia

(3)

Mendiskripsikan kehidupan pada

masa praaksara di indonesia

(4)

Kemampuan menyebutkan

jenis-jenis manusia purba di Indonesis

(5)

Materi

_{Kehidupan manusia purba sangat}

sederhana, mereka berkelompok dan mencari makan dengan mengambil langsung dari alam seperti tumbuh-tumbuhan,buaha-buahan dan

binatang.Kehidupan manusia purba juga dapat diketahui dari fosil-fosil yang

ditemukan.

_{Ilmu Paleoantropologi adalah ilmu yang}

mempelajari dan meneliti bentuk manusia Purtba sampai manusia sekarang. Dengan cara penggalian lapisan-lapisan tanah para ahli dapat mengetahui bentuk,jenis,dan cara

manusia purba hidup pada waktu itu,oleh para ahli disebut fosil.

_{Fosil adalah sisa tumbuhan,hewan}

maupun manusia yang telah membatu.

(6)

PETA PENEMUAN FOSIL DI

INDONESIA

Keterangan:

1.Sangiran 5.Ngandong 9. Kabuh

(7)

Jenis-jenis manusia purba yang

ditemukan di Indonesia :

1. Meganthropus Palaeojavanicus

2. Pithecanthropus Erectus

3. Homo:

– _{Homo Soloensis yang berarti}

manusia dari solo

– _{Homo Wajakensis yang berari}

(8)

1. Meganthropus

Palaeojavanicus

• _{Megantropus Palaeojavanicus berarti}

manusia besar tertua di Jawa.

• _{Meganthropus berasal dari kata:} – _Mega _{: Besar}

– _Anthropus _{: Manusia} – _Palaen _{: Tertua} – _Javanicus _{: Jawa}

• _{Fosil ini ditemukan oleh van koeningswald di}

Sangiran desa krikilan,kecamatan

kalijambe,Kabupaten Sragen pada tahun

(9)

• _{Ciri-ciri fisik Meganthropus :}

– _{Memiliki tulang pipi yang tebal} – _{Memiliki otot kunyah yang kuat} – _{Memiliki tonjolan kening yang}

menyolok

– _{Memiliki tonjolan belakang yang tajam} – _{Tidak memiliki dagu}

(10)

2. Pithecanthropus Erectus

Pithecanthropus Erectus berarti manusia kera

yang berjalan tegak. Fosil ini ditemukan di desa

Trinil,Ngawi Jawa Timur oleh Equene Dubois pada tahun 1891

Fosil sejenis ditemukan di lembah sungai

Brantas. Fosil ini ditemukan berupa fosil anak-anak. Maka oleh penemunya yaitu Weidensal disebut Pithecanthropus Robustus. Sedangkan Von Koeningswald menamakannya

(11)

• _{Ciri-ciri fisik Pithecanthropus :}

– _{Tinggi badan sekitar 165 – 180 cm} – _{Volume otak berkisar antara 750 –}

1350 cc

– _{Bentuk tubuh & anggota badan tegap} – _{Alat pengunyah dan alat tengkuk}

sangat kuat

– _{Bentuk graham besar dengan rahang}

yang sangat kuat

– _{Bentuk tonjolan kening tebal} – _{Bentuk hidung tebal}

– _{Bagian belakang kepala tampak}

(12)

3. Homo

• _{Homo berarti manusia. Manusia homo}

ini lebih tinggi tingkatannya disbanding Pithecanthropus palaeojavanicus.

• _{Ada dua jenis homo yaitu :}

– _{Homo Soloensis yang berarti manusia dari}

solo

– _{Homo Wajakensis yang berari manusia dari}

wajak

• _{Berdasarkan perkembangannya dikenal}

jenis Homo sapiens.

• _{Homo sapien berari manusia}

cerdas,Jadi jenis manusia ini jauh lebih sempurna dibandingkan dengan

(13)

•

Ciri-ciri fisik Homo :

– _{Volume otaknya antara 1000 – 1200 cc} – _{Tinggi badan antara 130 – 210 cm}

– _{Otot tengkuk mengalami penyusutan} – _{Muka tidak menonjol kedepan}

(14)

Manusia purba yang pernah ada di

Indonesia

Masa Jenis Holosen

Pleistosen Atas

(Lapisan dan fauna Ngandong) Plistosen Tengah

(Lapisan fauna Trinil) Pleistosen Bawah

(Lapisan dan Pauna Jetis)

(15)

Manusia purba di daratan Asia

• _{Pada tahun 1927 Davidson Black menemukan}

fodil manusia purba di gua Choukoutien, Peking Cina yang dinamakan Sinanthropus pekinensis. Dinamakan Sinanthropus karena volume otak atau tengkoraknya sedikit lebih besar dari

Pithecanthropus Erectus. Sinanthropus

pekinensis dalam perkembangannya menjadi Homo pekinensis.

• _{Menurut penelitian Von Koenigswald, fosil}

Sinanthropus pekinensis memiliki banyak persamaan dengan fosil Pithecanthropus

erestus yang ditemukan di Pulau Jawa baik dari bentuk tubuh maupun benda-benada

kebudayaannya sehingga Sinathropus

(16)

Manusia Purba di daratan Asia

• _{Pada tahun 1924 Raymond Dart}

menemukan fosil manusia purba di Afrika Selatan yang dinamakan

Australopithecus africanus yang

dalam perkembanagannya menjadi Homo africanus. Tokoh-tokoh lain yang menemukan fosil manusia purba di Afrika adalah Bryan

Patterson dan Richard Leaky yang menemukan fosil manusia purba di Kenya. Fosil manusia purba yang ditemukan berupa jenis

(17)

Manusia Purba di daratan

Eropa

• _{Fosil manusia purba yang dimukan di}

daratan Eropa, antara lain :

– _{Homo neantherlasensis}_{, ditemukan}

oleh Rudolf Virchow tahun 1856 di lembah Sungai Neander, Jerman.

– _{Homo heidelbergensis}_{, ditemukan}

oleh dr. Scchoetensack di heidelberg, Jerman

– _{Homo Cro-Magnon}_{yang fosilnya}

(18)

L

Latihan Soal

A.Pilihlah jawaban yang tepat!

1. Fosil tumbuhan dan hewan purba diTrinil ditemukan oleh…

a.Eugene Dubois c. Von Koeningswal b.Ter Haar d. Davidson Black

2. Ciri manusia purba jenis

Pithecanthropus Erectus adalah…

a. hidupnya sekitar 40 ribu tahun yang lalu

b. kebutuhan dipenuhi dengan bercocok tanam

c. bentuk tubuh mirip dengan manusia sekarang

(19)

3. Homo Wajakensis merupakan nenek moyang penduduk asli…

a.Indonesia c. Afrika b.Australia d. Eropa

4. Fosil manusia purba dapat kita lihat dimuseum…

a.Geologi Jakarta

b.Manusia purba ngandong c.Geologi Yogyakarta

(20)

5. Alat-alat yang digunakan untuk

melakukan kegiatan manusia

purba adalah…

a.Artefak

c. Batu

b.Fosil Pandu

d. kayu

6. Penemuan manusia purba di

Indonesia ditemukam di

daerah…

a.Sumatra

c. Kalimantan

(21)

B. Jawablah pertanyaan

dengan tepat!

1. Sebutkan 3 ciri kehidupan

manusia purba pada lapisan

tengah !

2. Apa yang di maksud dengan

manusia Meganthropus

Palaeojavanicus?