vii ABSTRAK
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh sistem presensi
Finger Print terhadap kualitas informasi perhitungan penggajian dan pengupahan.
Objek penelitian ini adalah para staf yang bekerja di PT Jo Perkasa Synthetich Mills.
Metode penelitian yang digunakan adalah regresi linier sederhana, data yang dihimpun melalui kuesioner. Dengan jumlah sampel 30 orang. Kuesioner yang disebar sebanyak 30, semua kembali sehingga semua dapat diolah. Maka dari itu 100% persentase jumlah pengembalian kuesioner.
Berdasarkan pengujian hipotesis secara parsial maupun simultan diperoleh bahwa Sistem presensi Finger Print memiliki pengaruh sebesar 4.5% pada kualitas informasi perhitungan penggajian dan pnegupahan di PT Jo Perkasa Synthetich Mills, sementara sisanya sebesar 95.5% merupakan pengaruh dari faktor-faktor lain yang tidak diteliti, seperti prosedur atau aturan dalam perusahaan, ketentuan-ketentuan, perilaku organisasi, tipe kepemimpinan dan lain-lain.
viii ABSTRACT
The purpose of this study was to determine the effect of the Finger Print Presence System Information Quality Payroll and Wage Calculation.
The method used is Simpe Linear Regression Method, data collected through questionnaires. With a sample of 30 people. Questionnaires were distributed to 30 people, 30 questionnaires back, and that can be processed 30 questionnaires. Consequently percentage of 100% return of questionnaires.
Based on the hypothesis testing partially or simultaneously Finger Print Presence System has found that 4.5% of the effect in information quality payroll and wage calculation at PT Jo Perkasa Synthetich Mills while the balance of 95.5% is the effect of other factors not examined, such as procedures or rules within the company, provisions, organizational behavior, leadership type and etc.
ix DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PENGESAHAN ... ii
PERNYATAAN KEASLIAN TUGAS AKHIR ... iii
PERNYATAAN PUBLIKASI TUGAS AKHIR ... iv
KATA PENGANTAR ... v
1.1 Latar Belakang Masalah ... 1
1.2 Identifikasi Masalah ... 3
1.3 Maksud dan Tujuan ... 4
1.4 Kegunaan Penelitian... 4
BAB II KERANGKA PEMIKIRAN, KAJIAN PUSTAKA, DAN LANDASAN TEORI ... 5
2.1 Kajian Pustaka ... 5
2.1.1 Sistem Informasi Akuntansi ... 5
2.1.1.1Pengertian Sistem ... 5
2.1.1.2Karakteristik Sistem ... 6
2.1.1.3Pengertian Informasi ... 8
2.1.1.4Pengertian Sistem Informasi ... 9
2.1.1.5Komponen Utama Sistem Informasi ... 10
2.1.1.6Pengertian Akuntansi ... 11
2.1.1.7Pengertian Sistem Informasi Akuntansi ... 12
2.1.1.8Tujuan Sistem Informasi Akuntansi... 13
2.1.1.9Siklus Sistem Informasi Akuntansi ... 14
2.1.2 Sistem Presensi Finger Print ... 14
2.1.2.1Pengertian Presensi Finger Print ... 14
2.1.2.2Langkah-Langkah Penggunaan Finger Print ... 16
2.1.2.3Keunggulan Mesin Presensi Finger Print ... 17
2.1.3 Kualitas Informasi ... 18
2.1.4 Sistem Akuntansi Penggajian dan Pengupahan ... 19
2.1.4.1Pengertian Sistem ... 19
2.1.4.1.1 Karakteristik Sistem ... 20
2.1.4.2Pengertian Akutnansi ... 21
2.1.4.3Pengertian Sistem Akuntansi ... 22
2.1.4.4Pengertian Gaji dan Upah ... 22
x Penggajian dan Pengupahan ... 28
2.1.4.5.5 Prosedur Penggajian dan Pengupahan ... 30
2.1.4.5.5.1Prosedur Penggajian ... 30
2.1.4.5.5.2Prosedur Pengupahan ... 32
2.1.4.5.6 Kriteria Efektifitas Penggajian dan Pengupahan ... 33
2.2 Rerangka Pemikiran ... 34
2.3 Hipotesis ... 36
BAB III METODE PENELITIAN... 37
3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 37
3.2 Jenis Penelitian ... 37
3.3 Populasi dan Sampel Penelitian ... 38
3.4 Definisi Operasional Variabel (DOV) ... 38
3.5 Teknik Pengumpulan Data ... 40
3.6 Metoda Analisis Data ... 42
3.7 Pengujian Data ... 44
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 47
4.1 Gambaran Umum Objek Penelitian ... 47
4.2 Hasil Penelitian ... 47
4.2.1 Uji Validitas ... 47
4.2.2 Uji Reliabilitas ... 49
4.2.3 Pelaksanaan Sistem Finger Print Pada PT Jo Perkasa Synthetich Mills ... 51
4.2.4 Uji Normalitas ... 58
4.2.5 Uji Heterokedastisitas ... 60
4.2.6 Uji Good of Fit Model ... 62
4.2.7 Koefisien Determinasi ... 62
4.2.8 Hasi Uji Regresi Sederhana ... 63
4.3 Pembahasan ... 65
4.3.1 Pelaksanaan Sistem Presensi Finger Print ... 65
4.3.2 Pengaruh Sistem Presensi Finger Print... 65
BAB V SIMPULAN DAN SARAN ... 67
5.1 Simpulan ... 67
xi
5.3 Saran ... 69
DAFTAR PUSTAKA ... 70
LAMPIRAN ... 71
xii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Proses Akuntansi ... 11
Gambar 2.2 Kerangka Pemikiran ... 35
Gambar 4.1 Histogram ... 59
Gambar 4.2 Normal P-Plot ... 60
xiii
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Jadwal Penelitian ... 37
Tabel 3.2 Definisi Opertional Variabel ... 39
Tabel 3.3 Skor Dalam Penelitian... 42
Tabel 4.1 Uji Validitas ... 48
Tabel 4.2 Uji Reliabilitas ... 49
Tabel 4.3 Hasil Kuesioner X1 ... 51
Tabel 4.4 Hasil Kuesioner X2 ... 51
Tabel 4.5 Hasil Kuesioner X3 ... 52
Tabel 4.6 Hasil Kuesioner X4 ... 52
Tabel 4.7 Hasil Kuesioner X5 ... 53
Tabel 4.8 Hasil Kuesioner X6 ... 53
Tabel 4.9 Hasil Kuesioner X8 ... 54
Tabel 4.10 Hasil Kuesioner X9 ... 54
Tabel 4.11 Hasil Kuesioner X10 ... 55
Tabel 4.12 Hasil Kuesioner Y3 ... 55
Tabel 4.13 Hasil Kuesioner Y4 ... 56
Tabel 4.14 Hasil Kuesioner Y5 ... 56
Tabel 4.15 Hasil Kuesioner Y6 ... 57
Tabel 4.3 Hasil Kuesioner Y7 ... 57
Tabel 4.3 Uji Normalitas ... 58
Tabel 4.4 Uji Heterokedastisitas ... 60
Tabel 4.5 Goodnes of Fit Model/ANOVA... 62
Tabel 4.6 Koefisien Determinasi ... 63
xiv
DAFTAR LAMPIRAN
1
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
Untuk dapat melakukan peningkatan efektivitas dan keefisienan dalam
melakukan setiap pekerjaan dengan proses yang cepat, tepat, akurat dan bekerja
secara otomatis, kemajuan teknologi informasi memegang peranan yang sangat
penting dalam perkembangan yang terjadi saat ini.
Sistem presensi yang baik diharapkan dapat membantu pengelolaan
penggajian dan pengupahan dalam memberikan informasi yang tepat dan akurat,
sehingga informasi tersebut nantinya dapat digunakan sebagai dasar landasan untuk
menentukan pemberian gaji dan upah dalam perusahaan tersebut.
Aktivitas bekerja di PT JO PERKASA SYNTHETICH MILLS, berlangsung
setiap hari dari pukul 08.00 WIB sampai dengan pukul 17.00 WIB. Pada awalnya
sistem presensi yang berjalan di kantor PT JO PERKASA SYNTHETICH MILLS
menggunakan sistem manual, yakni terdapat seseorang di setiap bagian untuk
mengabsen setiap karyawan dan dihitung setiap bulan secara manual untuk
menyajikan informasi presensi dan penggajian dengan menggunakan Ms. Excel.
Proses pencatatan dan pelaporan kehadiran karyawan merupakan proses
berulang (repetitive). Karyawan yang datang pada waktu tertentu melaporkan absensi
ke bagian absensi. Bagian absensi lalu melaporkan kepada bagian administrasi
sebulan sekali untuk memasukkan hasil absensi ke MS. Excel. Bagian administrasi
mengolah data tersebut untuk dijadikan salah satu data penting untuk mengukur
kedisiplinan dan produktivitas kerja seorang karyawan.
Akan tetapi, seiring berjalannya waktu, pencatatan presensi karyawan secara
manual dinilai kurang efektif dan efisien, banyak sekali kelemahan-kelemahan yang
mulai dirasakan oleh PT JO PERKASA SYNTHETICH MILLS. Adapun contoh
kelemahan dari sistem absensi tersebut seperti lemahnya internal control yang
2
pegawai, input data presensi, dan penyajian output berupa laporan data pegawai.
Sehingga menjadikan laporan presensi tidak terkoordinasi dan terintegrasi dengan
baik yang secara langsung berpengaruh juga pada sistem penggajian dan pengupahan
karyawan.
Kelemahannya adalah lebih lambatnya penghitungan dan pemrosesan
informasi sehingga menyebabkan proses pengolahan data memakan waktu yang
lama, selain itu tingkat kesalahan yang besar dan tingkat kecepatan akses data jika
dibutuhkan sewaktu-waktu menjadi terlambat, serta memerlukan banyak intervensi
pegawai administrasi sumber daya manusia (SDM), dan peluang untuk memanipulasi
data kehadiran pun sangatlah besar. Oleh sebab itu, sistem pencatatan dan pelaporan
yang secara simultan, dengan hasil data yang dapat dipertanggung jawabkan
keakuratannya sangat diperlukan, selain lebih efektif, pantauan dan antisipasi lebih
dini terhadap perkembangan produktivitas karyawan dapat dilakukan. Hal inilah
yang melatarbelakangi diperlukannya suatu sistem pencatatan jam kehadiran
karyawan (presensi) yang dapatdiandalkan.
Karena banyaknya kelemahan pada sistem presensi manual, maka sistem
yang cocok dipakai untuk kantor PT JO PERKASA SYNTHETICH MILLS adalah
teknologi biometric sidik jari Finger Print. Sistem biometric sidik jari merupakan
sistem presensi yang paling banyak digunakan saat ini, karena cenderung memiliki
tingkat akurasi yang tinggi dan mudah untuk diterapkan. Pada pencatatan presensi
karyawan yang merupakan bagian penting dari pengolaan sumber daya manusia,
aplikasi sistem biometric sidik jari mampu menghasilkan data kehadiran karyawan
dengan tingkat keautentian yang baik.
Disiplin kerja disini ialah dalam hal waktu kerja, dan menaati peraturan yang
telah ditetapkan oleh perusahaan. Faktor yang sangat penting untuk mencapai
produktivitas kerja yang tinggi adalah pelaksanaan disiplin kerja dari para karyawan,
karena hal tersebut merupakan salah satu factor penentu bagi keberhasilan dan
3
Namun PT JO PERKASA SYNTHETICH MILLS sendiri belum mengetahui
sejauh mana peran sistem presensi biomterik Finger Print ini dalam mengatasi
berbagai kelemahan yang sebelumnya terjadi pada sistem presensi manual.
Penelitian terdahulu mengenai sistem Finger Print yang penulis temukan
tidaklah banyak, diantaranya pernah dilakukan oleh Sierra Lavianna (2011) dan Joana Suyanto Haruna (2007) dengan judul “Pengaruh Sistem Presensi Finger Print
Terhadap Kualitas Informasi Perhitungan Penggajian dan Pengupahan di PT X” dan “Pengaruh Sistem Absensi Finger Print Terhadap Keakuratan Informasi Penggajian di PT. Inti Bumi Perkasa“, dengan hasil analisis cukup signifikan yakni sebesar 89.38% dan 68,90%.
Berdasarkan hal diatas, maka penulis tertarik untuk meneliti pengaruh sistem
presensi Finger Print terhadap kualitas informasi perhitungan penggajian dan
pengupahan di PT JO PERKASA SYNTHETICH MILLS dan mengambil judul tugasakhir “Pengaruh Sistem Presensi Finger Print Terhadap Kualitas Informasi Perhitungan Penggajian dan Pengupahan di PT JO PERKASA SYNTHETICH
MILLS”.
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan diatas, maka penulis
mencoba untuk mengidentifikasi masalah-masalah yang ada dalam TugasAkhir ini
sebagai berikut :
1. Apakah sistem presensi Finger Print telah mampu dilaksanakan dengan
baik di PT JO PERKASA SYNTHETICH MILLS.
2. Apakah sistem presensi Finger Print berpengaruh terhadap kualitas
informasi perhitangan penggajian dan pengupahan di Jo Perkasa
4
1.3 Maksud dan Tujuan
1. Untuk mengetahui apakah sistem presensi Finger Print telah
dilaksanakan dengan baik PT JO PERKASA SYNTHETICH MILLS.
2. Untuk mengetahui pengaruh sistem presensi Finger Print tersebut dalam
memberikan informasi yang akurat dalam menentukan gaji yang akan
dibayarkan kepada para staffnya.
1.4 Kegunaan Penelitian
1. Manfaat Bagi Akademisi
a. Dengan adanya penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan
dan pengalaman dalam penerapan ilmu sistem informasi akuntansi
khususnya dalam hal penggajian dan pengupahan.
b. Memenuhi salah satu syarat untuk menempuh siding sarjana Fakultas
Ekonomi Jurusan Akuntansi Universitas Kristen Maranatha.
2. Manfaat Bagi Praktisi Bisnis
a. Bagi kepentingan perusahaan yang bertalian, khususnya bagi
perusahaan yang diteliti. Dimana hasil penelitian ini dapat bermanfaat
bagi perusahaan dalam memperbaiki sistem yang sedang dijalankan
selama ini.
b. Dapat dijadikan masukan yang dapat dipertimbangkan oleh PT JO
PERKASA SYNTHETICH MILLS khususnya mengenai sistem
absensi Finger Print dan sistem akuntansi penggajian dan pengupahan
66
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
5.1 Simpulan
Penelitian ini menguji apakah pengaruh sistem presensi Finger Print terhadap
kualitas perhitungan penggajian dan pengupahan. Penelitian ini menggunakan
sampel sebanyak 30 responden. Alasan penulis mengambil sampel tersebut karena
bagian tersebut dapat memberikan data-data dan informasi yang dibutuhkan untuk
penelitian. Berdasarkan hasil penelitian pada bab sebelumnya, terdapat beberapa
simpulan yang dapat diambil dari penelitian ini:
a. Pelaksanaan Sistem presensi Finger Print terhadap kualitas informasi penggajian
dan pengupahan di PT Jo Perkasa Synthetich Mills telah terjawab. Hal ini
didukung oleh hasil analisis didominasi oleh jawaban “setuju”, responden
menilai sistem presensi Finger Print di PT Jo Perkasa Synthetich Mills lebih
efektif dan efisien dalam melaksanakan absensi, dan selalu melakanakan
tahap-tahap operasional dalam melaksanakan presensi yang berarti bahwa program
aplikasi penggajian menggunakan presensi sidik jari tersebut sudah dapat
berjalan sesuai dengan yang diinginkan, sehingga dengan demikian program
aplikasi sudah dapat digunakan untuk melakukan proses presensi dan penggajian
karyawan.
b. Pengaruh sistem presensi Finger Print terhadap kualtias informasi perhitungan
penggajian dan pengupahan telah terjawab. Sistem presensi Finger Print
memiliki pengaruh sebesar 4,5% pada kualitas informasi perhitungan penggajian
BAB V SIMPULAN DAN SARAN 67
95,5% merupakan pengaruh dari faktor-faktor lain yang tidak diteliti, seperti
prosedur atau aturan dalam perusahaan, ketentuan-ketentuan, perilaku
organisasi, tipe kepemimpinan dan lain-lain. Hal ini didukung pula oleh
perhitungan hipotesis dengan menggunakan koefisien korelasi product moment
dapat diketahui bahwa Ha ditolak yang artinya terdapat hubungan positif dan
kurang signifikan sebesar 0,035 antara presensi Finger Print (X) terhadap
kualitas informasi perhitungan penggajian dan pengupahan. Hal ini
menunjukkan bahwa pengaruh sistem presensi Finger Print terhadap kualitas
informasi perhitungan penggajian dan pengupahan di PT Jo Perkasa Synthetich
Mills merupakan sistem yang dapat menciptakan keakuratan dan kualitas pada
penggajian dan pengupahan. Dengan demikian semakin baik sistem presensi
Finger Print yang diterapkan, maka semakin baik pula kualitas perhitungan
penggajian dan pengupahan yang dihasilkan.
5.2 Keterbatasan
Penelitian ini memiliki beberapa keterbatasan, yaitu:
a. Tidak menutup kemungkinan bahwa data jawaban yang diberikan oleh
responden adalah bias karena penelitian ini berdasarkan pengukuran sikap
skala likert yang disampaikan secara tertulis melalui kuesioner yang
memiliki kelemahan menghasilkan respon bias dan mempengaruhi
validitas.
b. Penulis sulit mengungkapkan pertanyaan-pertanyaan yang lebih banyak
BAB V SIMPULAN DAN SARAN 68
c. Jumlah sampel yang diambil dan spesifikasi responden hanya sebanyak 30
responden.
5.3 Saran
Bedasarkan simpulan dan keterbatasan penelitian di atas, peneliti memberikan
beberapa saran, yaitu:
a. Bagi Peneliti Selanjutnya
Penelitian dapat menjadi referensi untuk peneliti-peneliti selanjutnya
yang ingin meneliti dalam bidang kajian yang sama. Peneliti-peneliti
selanjutnya diharapkan dapat menambah variabel dependen maupun
variabel independen. Penambahan jumlah sampel dalam pengamatan pun
lebih baik dilakukan. Hal tersebut dapat dilakukan peneliti dengan meneliti
pengaruh lain yang berdampak terhadap kualitas perhitungan penggajian
dan pengupahan di PT Jo Perkasa Synthetich Mills.
b. Bagi Perusahaan
Dapat dijadikan sebagai bahan evaluasi bagi perusahaan untuk
menjalankan sistem pengendalian internal akuntansi dalam perusahaan,
khususnya mengenai pengaruh sistem presensi Finger Print, terhadap
PENGARUH SISTEM PRESENSI FINGER PRINT
TERHADAP KUALITAS INFORMASI
PERHITUNGAN PENGGAJIAN
DAN PENGUPAHAN DI PT JO
PERKASA SYNTHETICH
MILLS
TUGAS AKHIR
Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat menempuh
Sidang Sarjana Strata 1 (S-1)
Oleh
ARDY GUNAWAN
1251146
PROGRAM STUDI AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA
BANDUNG
THE EFFECT OF FINGER PRINT SYSTEM
REGARDING THE QUALITY OF PAYROLL
AND WAGE COUNTING INFORMATION
IN PT JO PERKASA SYNTHETICH
MILLS
THESIS
In Partial Fulfillment of The Requirements for The Degree of
Bachelor of Science in Accounting
By
ARDY GUNAWAN
1251146
BACHELOR PROGRAM IN ACCOUNTING
FACULTY OF ECONOMICS
MARANATHA CHRISTIAN UNIVERSITY
BANDUNG
ii
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur kepada Tuhan Yesus Kristus atas berkat serta kasih karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir yang berjudul “Pengaruh Sistem Presensi Finger Print Terhadap Kualitas Informasi Perhitungan Penggajian dan Pengupahan di PT Jo Perkasa Synthetich Mills” dengan baik. Tugas akhir ini disusun sebagai salah satu syarat untuk menempuh Sidang Sarjana Strata 1 (S-1) pada Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Maranatha.
Penulis menyadari bahwa tugas akhir ini masih jauh dari sempurna dan masih banyak terdapat kekurangan pada tugas akhir ini. Segala kritik dan saran yang membangun akan penulis terima dengan hati terbuka sebagai bahan perbaikan dan untuk menambah wawasan dan pengetahuan penulis di masa yang akan datang.
Pada kesempatan ini dengan segala kerendahan dan ketulusan hati, penulis ingin mengucapkan rasa terimakasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Yth. Bapak Dr. Mathius Tandiontong, S.E., M.M., Ak., CA. selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Maranatha.
2. Yth. Ibu Elyzabet Indrawati Marpaung, S.E., M.Si., Ak., CA. selaku Ketua Program Studi Akuntansi Universitas Kristen Maranatha.
3. Yth. Ibu Dra. Ec. Robertha Titik Dyah, M.Ak., Ak., CA. selaku dosen pembimbing penulis dalam menyusun tugas akhir ini, yang selalu membimbing, mendukung, dan memberikan waktunya untuk memberikan masukan dan perbaikan dalam penyusunan tugas akhir ini.
4. Yth. Ibu Aurora Angela, S.E., M.Si., selaku dosen wali yang memberi dukungan, dan memberikan masukan kepada penulis dalam peyusunan tugas akhir ini.
5. Para dosen Fakultas Ekonomi beserta seluruh staf TU Fakultas Ekonomi yang telah memberikan dukungan, saran, dan motivasi kepada penulis.
6. Papa Fajar Mustika yang dengan setia selalu memberikan dukungan, semangat, dan motivasi kepada penulis, serta selaku Manager PT Jo Perkasa Synthetich Mills yang memberikan ijin untuk melakukan penelitian.
7. Mama Mimih, yang dengan setia selalu memberikan dukungan, semangat, dan motivasi kepada penulis.
8. Irfan Arfiandi selaku kakak penulis,yang dengan setia selalu memberikan dukungan, semangat, dan motivasi kepada penulis.
9. Mariska dan keluarga I Anie yang yang dengan setia selalu memberikan dukungan, semangat, dan motivasi kepada penulis.
10. Teman-temanku dalam perkuliahan akuntansi ini, yang di antaranya: Ricky, Raymond, Haryo, Vincent, Alex, Sandra, Christine, Zelyne, Christina, Kenny, Endy, William, Filbert, dan Roy.
11. Teman-teman lainnya yaitu: Bobby, Felix, Raymond, Chandra, Christianto, Jovin, Santo, dan Valdi.
12. Pihak-pihak lain yang tidak bisa penulis sebutkan satu per satu.
iii
Akhir kata, semoga Tuhan Yesus Kristus selalu melimpahkan kasih dan berkat-Nya kepada semua pihak atas semua kebaikan dan bantuan yang telah diberikan. Semoga tugas akhir ini dapat berguna dan memberikan nilai tambah serta wacana baru bagi semua pihak yang membacanya. Sekian dan terima kasih, Tuhan Yesus Kristus memberkati.
Bandung, Agustus 2016
70
DAFTAR PUSTAKA
Baridwan, Zaki. (1999). Sistem Akuntansi Penyusunan Prosedur dan Metode. Yogyakarta: BPFE.
Ghozali, I. (2013). Aplikasi Analisis Multivariance dengan Program ibm SPSS 21. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Hall, James. (2009). Sistem Informasi Akuntansi. Jakarta: Salemba Empat.
Hasibuan, Malayu S.P. (2003). Manajemen Sumber Daya Manusia. Edisi revisi Bumi Aksara, Jakarta: Grasindo.
Jogiyanto. (1999). Analisis dan Design Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi Offset.
Jusup, Haryono. (2001). Dasar-dasar Akuntansi. Yogyakarta: STIE YKPN.
Kusnadi, dkk. (2000). Pengantar Akuntansi Keuangan. Jakarta: PT. Grafindo.
Marom, Chairul. (2002). Sistem Akuntansi Perusahaan Dagang. Jakarta: PT Grafindo.
Mulyadi. (2001). Sistem Akuntansi. UGM. Yogyakarta: Salemba Empat.
Mulyadi. (2008). Sistem Akuntansi. Jakarta: Penerbit Salemba Empat.
Mulyanto, Agus. (2009). Sistem Informasi Konsep dan Aplikasi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Nitisemito, Alex S. (2002). Manajemen Personalia. Edisi Revisi, Penerbit Ghalia Indonesia.
Sunjoyo, et al. (2013). Aplikasi SPSS untuk SMART Riset (Program IBM SPSS