• Tidak ada hasil yang ditemukan

Modul IPS Kelas VII Semester 1 KONSEP RU

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Modul IPS Kelas VII Semester 1 KONSEP RU"

Copied!
74
0
0

Teks penuh

(1)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

MODUL IPS

“KONSEP RUANG DAN INTERAKSI ANTAR RUANG”

SEMESTER

1

Winda Estri Dwi Jayanti

(2)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Modul Ilmu Pengetahuan Sosial

“Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang”

Untuk SMP Kelas VII Semester 1 Berdasarkan Kurikulum 2013

Disusun oleh:

Winda Estri Dwi Jayanti

14416241012

Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial

Fakultas Ilmu Sosial

Universitas Negeri Yogyakarta

(3)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Puji syukur penyusun panjatkan kepada Tuhan YME yang telah memberikan

rahmat beserta karunia-Nya sehingga penyusun dapat menyelesaikan modul

pembelajaran IPS kelas VII Semester 2 ini dengan lancar sebagai pemenuhan tugas

akhir mata kulaiah Perencanaan Pembelajaran IPS.

Modul ini berisi tentang sub tema mengenai Konektivitas Antar Ruang.

Pengetahuan tentang konektivitas antar ruang diperlukan menjadi kerangka analisis

siswa untuk lebih peka terhadap peristiwa yang terjadi di sekitar lingkungannya.

Dengan mempelajari konektivitas antar ruang maka pengetahuan siswa tidak hanya

memahami suatu peristiwa saja namun segala peristiwa yang terjadi tentunya ada

keterkaitan dengan peristiwa lain.

Modul ini disusun untuk kebutuhan peserta didik dan sebagai salah satu

pemenuhan tugas mata kuliah Perencanaan Pembelajaran IPS (PPI). Penyusun juga

menyampaikan terima kasih kepada Bapak Supardi, M.Pd dan Ibu Raras Gistha

Rosardi, M.Pd sebagai dosen pengampu mata kuliah tersebut serta kepada semua

pihak sehingga modul ini dapat terselesaikan.

Penyusun sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari para

pembaca karena penyusun menyadari bahwa modul ini masih jauh dari

kesempurnaan. Semoga modul ini dapat digunakan dengan baik dan bermanfaat bagi

pembaca. Amin.

Penyusun

(4)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

HALAMAN FRANCIS ... i

KATA PENGANTAR ... ii

Daftar Isi ... iii

Pendahuluan ... v

Deskripsi singkat isi modul ... v

Prasarat ... v

Standar Kompetensi ... vii

Kompetensi Dasar ... vii

Peta Konsep ... vii

Manfaat modul ... viii

Petunjuk penggunaan modul ... vii

Tujuan Pembelajaran ... ix

Materi Pokok ... x

KEGIATAN BELJAR 1: Konsep Ruang ... 1

Uraian Materi ... 2

Tes Formatif 1 ... 10

Petunjuk Penilaian ... 15

KEGIATAN BELAJAR 2: Konsep Interaksi Antar Ruang ... 16

(5)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Uraian Materi ... 16

Rangkuman ... 25

Tes formatif 2 ... 26

Petunjuk Penilaian ... 30

KEGIATAN BELAJAR 3: Contoh Interaksi Antar Ruang ... 32

Uraian Materi ... 32

Rangkuman ... 41

Tes formatif 3 ... 42

EVALUASI SUMATIF ... 47

PENUTUP ... 53

GLOSARIUM ... 54

DAFTAR PUSTAKA ... 55

(6)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Modul ini mempunyai subtema “Konektivitas Antar Ruang dan Waktu” dari

Tema 1 yaitu tentang Keadaan Alam dan Aktivitas Penduduk Indonesia. Tema

tersebut menggambarkan materi yang akan disampaikan dalam modul ini. Bidang

ilmu Geografi digunakan sebagai landasan (platform) pembahasan bidang ilmu lain,

yaitu disiplin ilmu sejarah, ekonomi dan sosiologi.

Sub tema “Konektivitas Antar Ruang” dalam kaitannya dengan Keadaan

Alam dan Aktivitas Penduduk Indonesia berisi materi yang cukup banyak sehingga

akan dibagi menjadi tiga kegiatan belajar agar mudah dalam mempelajarinya.

Semangat dari kalian dibutuhkan supaya hasil yang diperoleh maksimal.

Modul IPS dengan sub tema “Konektivitas Antar Ruang” merupakan modul

IPS yang disajikan dengan melihat Keadaan Alam dan Aktivitas Penduduk Indonesia.

Modul ini berisi tentang potensi, lokasi, distribusi, iklim, bentuk muka bumi, geologis

serta keadaan flora dan fauna wilayah Indonesia.

Modul ini mengkaji konektivitas antar ruang yang terjadi dalam wilayah

Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang tentunya terjadi berbagai

dinamika kehidupan di setiap wilayah yang berbeda-beda sesuai dengan keadaan

alam. Dengan demikian, pokok pembahasan yang di bahas adalah keterkaitan suatu

peristiwa yang terjadi di wilayah Indonesia.

Keadaan alam wilayah Indonesia yang beranekaragam menyebabkan berbagai

aktivitas penduduk, baik dalam aspek sosial budaya, pendidikan, maupun aspek

ekonomi. Keadaan alam yang beraneka ragam menyebabkan adaptasi masyarakat

berdampak pada aktivitas yang dilakukan, hal ini dapat dilihat dalam mata

Pendahuluan

(7)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

pencaharian penduduk, perkembangan budaya, perubahan sosial yang tentunya

dewasa ini banyak dipengaruhi oleh perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Dampak yang ditimbulkan dari konektivitas antar ruang melihat keadaan alam

wilayah Indonesia dapat menimbulkan dampak positif maupun dampak negatif.

Dampak positif tentunya dapat mempermudah kehidupan manusia yang lebih baik,

dampak negatif juga menimbulkan permasalahan-permasalahan yang segera

diselesaikan. Dari adanya berbagai permasalahan-permasalahan tersebut tentunya

kalian dapat menganalisis perubahan yang terjadi untuk menemukan solusi yang

dapat dipecahkan serta meningkatkan kepekaan sosial terhadap lingkungan sekitar.

Modul ini berisi 5 kegiatan belajar yang dapat membantu kalian dalam

memahami sub tema tersebut. Kegiatan belajar tersebut meliputi:

1. Konsep ruang dan interaksi antar ruang

2. Dampak interaksi antar ruang dalam pemenuhan kebutuhan manusia di berbagai

aspek (ekonomi, sosial, budaya, dan pendidikan)

3. Interaksi antar ruang sesuai dengan keadaan wilayah Indonesia

Prasyarat yang dipelajari untuk mempelajari modul ini adalah siswa sudah

memahami keadaan alam dan aktifitas penduduk Indonesia. Siswa sudah dapat

memahami keadaan alam wilayah Indonesia yang meliputi lokasi, iklim, bentuk

muka bumi, geologis, dan keragaman flora-fauna Indonesia.

(8)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Standar Kompetensi

1. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan procedural) berdasarkan

rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait

fenomena dan kejadian tampak mata.

2. Mencoba, mengolah, dan menyaji ranah konkret (menggunakan, mengurai,

memodifikasi, dan membuat) ranah abstrak (menulis,membaca, menghitung,

menggambar, dan mengarang) sesuai denganyang di pelajari di sekolah dan

sumber lain yang sama dalam satu pandang/teori

Kompetensi Dasar

3.1 Memahami konsep ruang (lokasi, distribusi, iklim, bentuk muka bumi,

geologis, flora dan fauna) dan interaksi antar ruang di Indonesia serta pengaruhnya

terhadap kehidupan manusia dalam aspek ekonomi, sosial, budaya, dan pendidikan.

4.1 Menyajikan hasil telaah ruang (lokasi, distribusi, potensi, iklim, bentuk muka

bumi, geologis, flora dan fauna) dan interaksi antar ruang Indonesia serta

(9)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

KONSEP RUANG DAN INTERAKSI

ANTAR RUANG

KONSEP RUANG KONSEP INTERAKSI

ANTAR RUANG

Dengan mempelajari modul ini, diharapkan kalian dapat memahami konsep

ruang dan interaksi antar ruang. Pembahasan dimulai darihal-hal yang mudah

dahulu kemudian menuju pada pembahasan yang lebih rinci Selain itu dengan

mempelajari modul ini diharapkan kalian dapat memahami interaksi antar ruang

(10)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Sebaiknya sebelum mempelajari modul ini, perhatikan terlebih dahulu

petunjukpenggunaan modul berikut!

A. Petunjuk bagi guru

1. Guru memberikan pengarahan kepada siswa sebelumbelajar menggunakan

modul.

2. Guru menjawab pertanyaan dari siswa

B. Petunjuk bagi siswa

1. Baca diskripsi singkat isi modul agar mengetahui gambaran isi modul.

2. Sebelum mempelajari isi modul, baca terlebih dahulu tujuan pembelajaran

dan apersepsi setiap kegiatan belajar.

3. Bacalah isi modul secara cermat, bila sekiranya ada yang kurang jelas

tanyakan pada temanmu yang anggap kamu bisa. Jika masih belum jelas

mintalah penjelasan guru.

4. Kerjakan soal evaluasi dengan sungguh-sungguh dan cocokan dengan kunci

jawaban yang telah di sediakan di modul bagian belakang.

5. Jangan lupa membaca referensi lain yang mendukung untuk menambah

pengetahuan kalian.

Tujuan akhir yang ingin dicapai setelah mempelajari moduliniadalah:

1. Siswa mampu menyatakan konsep ruang dan interaksi antar ruang.

2. Siswa mampu menjelaskan aspek-aspek interaksi antar ruang.

3. Siswa mampu mengkaitkan adanya intaraksi antar ruang pada suatu wilayah.

4. Siswa mampu menganalisis dampak adanya interaksi antar ruang.

Petunjuk Penggunaan Modul

(11)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

5. Siswa mampu merumuskan interaksi antar ruang terkait keadaan alam wilayah

Indonesia.

6. Siswa mampu berkreasi dalam membuat artikel interaksi antar ruang Indonesia

dan mengarang tetntang adanya interaksi di sekitar tepat tinggalnya.

1. Kegiatan Belajar 1: Konsep Ruang

a. Pengertian Ruang

b. Keterkaitan Ruang dan Waktu

2. Kegiatan Belajar 2: Konsep Interaksi Antar Ruang

Pengertian Interaksi Antar Ruang terkait dengan Keadaan Wilayah Indonesia

Interaksi Antar Ruang dari berbagai Aspek

1) Aspek Ruang

2) Aspek Waktu

3) Aspek Kelangkaan

4) Aspek Kemasyarakatan

3. Kegiatan Belajar 3: Contoh Interaksi Antar Ruang

a. Memahami peta wilayah Indonesia, dan keadaan alam wilayah Indonesia.

b. Keadaan alam wilayah Indonesia berupa dataran rendah, pantai, bukit dan

perbukitan, dataran tinggi, gunung dan pegunungan, ragam flora dan fauna di

Indonesia.

c. Pola aktivitas ekonomi penduduk Indonesia berdasarkan potensialam yang

ada di sekitarnya.

(12)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

KEGIATAN BELAJAR 1

(13)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Pada kegiatan belajar 1, kalian akan mempelajari Konsep Ruang dan Interaksi

Antar Ruang. Sebelum kalian mempelajari lebih lanjut mengenai Konsep Ruang dan

Interaksi Aantar Ruang, kalian harus mengetahui pengertian dari keduanya.

Sejenak, kita bayangkan ketika kita berada di dalam ruang kelas lain. Kita ada

di dalam ruang kelas tersebut. Kelas itu dalam sekolah, sekolah itu dalam kota, kota

itu dalam sebuah pulau, pulau itu dalam negara, negara itu dalam bumi, bumi di

dalam tata surya tata surya di dalam sebuah galaksi, dan semakin besar ruang itu

dalam bumi, bumi dalam tata surya, tata surya ada di dalam sebuah galaksi, dan

semakin besar ruang itu hingga otak manusia tidak sanggup untuk menjangkau ruang

yang maha besar itu. Oleh karena itu, ruang ternyata berkaitan dengan dimensi. Jadi,

apakah ruang itu?

Tujuan Pembelajaran

A

Setelah mempelajari materi pada kegiatan 1 ini, diharapkan kamu dapat:

1. Menjelaskan Pengertian Ruang

2. Menjelaskan Keterkaitan Ruang dan Waktu

Materi Pokok

B

1. Pengertian Ruang

2. Keterkaitan Ruang dan Waktu

(14)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Sebelum kalian memasuki materi pada kegiatan Belajar 1, Amatilah gambar berikut

di bawah ini. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini:

1. Dimanakah letak Daerah Istimewa Yogyakarta?

2. Apakah wilayah Yogyakarta bagian dari suatu ruang yang lain?

3. Apakah ada keterkaitan dengan wilayah lain?

Peta Konsep

C

Uraian Materi

D

(15)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Jawablah pertanyaan-pertanyaan tersebut di buku catatan kalian masing-masing.

Jawaban pertanyaan berikut akan menjadi bekal kalian mempelajari materi Konsep

Ruang dan Interaksi Antar Ruang.

1. Pengertian Ruang

No Cakupan Ruang Flora dan Fauna

1

Hutan Hujan Tropis

2

Sabana

3

Gurun

Lembar Kegiatan Siswa

(16)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Apa yang dapat kamu simpulkan mengenai cakupan ruag dan macam-macam

flora dan fauna yang hidup di daerah tersebut pada tabel 1.1? Dari tabel 1.1 dapat

disimpulkan bahwa setiap ruang di permukaan bumi memiliki karakteristik yang

berbeda antara satu dengan lainnya.

Ada yang bisa menjelaskan mengapa hal tersebut bisa terjadi? Setiap ruang

memiliki karakteristik yang berbeda dengan lainnya, tidak ada satu ruang atau

satu tempatpun yang sama persis dengan tempat lainnya. Perhatikanlah sekeliling

kamu dan bandingkan dengan tempat lainnya dilihat dari keadaan fisiknya (dari

tanah, air, bebatuan, tumbuhan dan hewan) maupun keadaan masyarakatnya.

Masing-masing memiliki perbedaan.

Pada tabel 1.1 kamu dapat mengetahui bahwa setiap wilayah memiliki flora

dan fauna masing-masing. Perbedaan karakteristik ruang biasanya diikuti oleh

sumber daya yang dihasilkannya. Karena itu, tidak ada satu orangpun yang

mampu memenuhi kebutuhannya sendiri. Supaya lebih mudah dalam mempelajari

konsep ruang, maka dapat disimpulkan bahwa:

1. Ruang tidak hanya terbatas udara beresentuhan dengan bumi, tetapi

lapisan atmosfer terbawah yang mempengaruhi permukaan bumi.

2. Setiap ruang di permukaan bumi memiliki karakteristik yang berbeda satu

dengan lainnya, diikuti dengan sumber daya yang dihasilkannya.

3. Ruang tidak berdiri sendiri, kejadian di suatu ruang mempengaruhi ruang

lainnya.

4. Ruang merupakan tempat manusia berinteraksi. Sebagai makhluk sosial

senantiasa berinteraksi dengan manusia lain.

5. Ruang merupakan tempat segala peristiwa terjadi.

(17)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Berdasarkan bagan peggologan Ruag di atas, kamu dapat mengetahui bahwa

ruang juga dipengaruhi oleh keadaan ruang di wilayah lain dan setiap ruang juga

memiliki karakteristi yang berbeda yang memungkinkan untuk melakukan interaksi

dengan wilayah lainnya. Suatu kejadian di suatu ruang, suatu peristiwa yang terjadi

tentunya dipengaruhi oleh kejadian di wilayah lain. Sebagai contoh diatas, kemacetan

yang terjadi disebabkan oleh banyaknya volume kendaraan yang melintas. Hal ini

menunjukkan bahwa suatu keadaan dapat mempengaruhi keadaan di wilayah lainnya.

Selanjutnya, karakteristik yang dimiliki suatu wilayah tentunya berbeda-beda

dengan wilayah lainnya. Pada contoh diatas, wilayah Gunung Kidul yang terletak di

pesisir pantai selatan memiliki pantai yang bagus dan tentunya menarik banyak Perhatikan bagan di bawah ini! Kemudian beri tanda (v) termasuk karakteristik Nomor 1

atau Nomor 2!

Nomor 1: Setiap ruang di permukaan bumi memiliki karakteristik yang berbeda satu dengan

lainnya, diikuti dengan sumber daya yang dihasilkannya.

Nomor 2: Ruang tidak berdiri sendiri, kejadian di suatu ruang mempengaruhi ruang lainnya.

No Peristiwa 1 2

1. Kemacetan yang terjadi di Kota Jogja di sebabkan oleh banyaknya volume kendaraan

2. Pantai Gunung Kidul yang indah menarik bayaknya wisatawan dari wilayah lain.

3. Yogyakarta sebagai kota Pendidikan menarik banyak belajar di berbagai wilayah untuk mengenyam pendidikan di Jogja.

Lembar Kegiatan Siswa

(18)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

wisatawan untuk dapat berkunjung. Pada wilayah lain, wilayah Kaliurang Sleman

kamu dapat melihat indahnya Gunung Merapi tentunya di wilayah tersebut memiliki

berbagai jenis tanaman khas pegunungan dan tentunya suhu di daerah tersebut

berbeda dengan daerah Gunung Kidul. Tentunya kamu dapat meyimpulkan bahwa

karakteristik yang berbeda di setiap wilayah menyebabkan berbagai jenis potensi

yang dihasilkannya.

2. Keterkaitan Ruang dengan Waktu

Setelah kalian memahami konsep Ruang tentu kalian bertanya-tanya, apa

keterkaitan antara ruang dengan waktu? Mengapa suatu kejadian bisa mempengaruhi

kejadian lainnya? Menurut kalian mengapa hal itu bisa terjadi? Untuk lebih

memahaminya simaklah percakapan berikut ini!

Setelah mengetahui konsep Ruang, coba kalian amati lingkungan sekitar tempat tinggal

kamu dan analisis karakteristik wilayahmu dan potensi yang dihasilkannya!

(19)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

7

8 Peristiwa itu terikat ruang, yaitu di

Jalan Pengangsaan Timur N0. 56 Jakarta, waktu tanggal 17 Agustus

1945, Apa kaitannya dengan proklamasi kemerdekaan?

4

5

6

Memang kenapa?

Dilaksanakan di Jalan Pengangsaan Timur 56 Jakarta. Apakah kamu tahu

artiya itu spongebob?

Segala peristiwa juga terikat oleh waktu. Yang dimaksud waktu

adalah seluruh serangkaian, proses, perbuatan, atau keadaan

berlagsung Seluruh kegiatan manusia tersususn dalam satu

waktu dan urutan waktu.

(20)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Setelah membaca percakapan antara Spongebob dan Patrick di atas, coba kalian isi

lembar kerja berikut yang berisi tentang keterkaitan antara ruang dan waktu dengan

memberi tanda (v) pada jawaban yang benar atau salah!

No. Pernyataan Benar Salah

1. Segala peristiwa pada suatu ruang merupakan satu kaitan dengan terjadinya suatu waktu.

2. Ruang memiliki keterkaitan dengan peristiwa yang terjadi di wilayah lain.

3. Ruang tidak dipengaruhi oleh waktu yang terjadi di kejadian lampau.

4. Suatu ruang merupakan bagian dari ruang lain yang cakupannya lebih luas.

Lembar Kegiatan Siswa

9

10

Tentu saja, bahkan peristiwa tersebut merupakan rangaian peristiwa sebelumnya.

Ada keterkaitan yakni penjajahan bangsa asing yang meyebabkan penderitaan bagsa

Idonesia.

Iya Spongebob, sekarang aku tahu keterkaitan ruang dan waktu. Kita juga harus menghargai sejarah bagsa kita serta memiliki sikap menghargai jasa pahlawan.

(21)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Setelah mempelajari ruang dan keterkaitan dengan waktu, kamu dapat

memahami bahwa suatu kejaidan di muka bumi memiliki waktu terjadinya peristiwa

tersebut. Begitupun dengan keadaan yang ada di wilayah di pengaruhi oleh keadaan

yang terjadi di masa lampau. Contohnya, kemerdekaan bangsa Indonesia sekarang ini

tak lepas dari penjajahan yang dialami oleh bangsa Indonesia sebelumnya.

Konsep waktu dalam sejarah mempunyai arti masa atau periode

berlangsungnya perjalanan kisah kehidupan manusia. Waktu dapat dibagi menjadi

tiga, yaitu waktu lampau, waktu sekarang, dan waktu yang akan datang. Pegetahuan

tentang berbagai peristiwa yang terjadi pada masa lampau membantu kita memahami

perubahan dan perkembangan masyarakat baik dari aspek ekonomi, sosial, budaya,

pendidikan dan politik hingga pelajaran mengenai sebab akibat, baik-buruk, atau

benar-salah yang dapat dijadikan sebagai pedoman hidup di masa yang akan datang.

Waktu yang sudah berlalu tak dapat kembali lagi. Karena itu, jangan biarkan

waktu berlalu begitu saja tetapi manfaatkan waktu untuk kegiatan bermanfaat seperti

belajar, membatu orang tua, dan lain-lain. Dengan cara demikian, berarti kamu

mensyukuri waktu yang telah diberikan oleh Tuhan YME.

(22)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Rangkuman

E

1. Ruang merupakan tempat segala peristiwa terjadi. Segala peristiwa maupun

kejadian yang terjadi merupakan konsep Ruang.

2. Setiap ruang memiliki karakteristik yang berbeda, hal tersebut mengakibatkan

perbedaan sumber daya dan potensi yang dihasilkan. Kaitannya dengan Keadaan

Alam Wilayah Indonesia, maka setiap wilayah dan kenampakan alam yang

berbeda-beda menghasilkan sumber daya alam yang beraneka ragam. Karena itu

tidak ada satu orang pun yang dapat memenuhi kebutuhannya sediri, setiap ruang

memerlukan sumber daya dari tempat atau ruang lainnya. Disinilah terjadi

konektivitas antara satu ruang dengan lainnya.

3. Ruang mejadi tempat manusia untuk berinteraksi. Seseorang memerlukan orang

lain untuk dapat melakukan interaksi, manusia juga senantiasa melakukan

mobilitas (perpindahan) dari satu ruang ke ruang lainnya.

4. Ruang memiliki keterkaitan dengan Waktu, setiap kejadian di suatu ruang

berkaitan dengan peristiwa di masa lampau pada ruang tersebut, dan dapat

dijadikan pedoman hidup pada masa yang akan datang.

5. Untuk mendapatkan informasi keruangan dapat menggunakan sebuah peta.

6. Sebagai contoh keruangan lingkup regional yaitu pedesaan dan perkotaan.

(23)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

1. Soal Pilihan Ganda

Soal berikut ini merupakan soal evaluasi kegiatan belajar 1. Tes formatif terdiri

dari dua tipe soal yaitu soal pilihan ganda dan esai. Dalam soal pilihan ganda,

pilihan salah satu jawaban yang paling benar menurut kamu. Semetara itu, dalam

soal esai, isilah titik-titik yang kosong agar menjadi kalimat yang utuh. Tes

formatif ini harus dikerjakan sendiri tanpa melihat kunci jawaban. Selamat

mengerjakan!

1. Berikut merupakan konsep Ruang yang tepat yaitu...

a. Ruang kejadian yang terjadi saat sekarang dan taka da pengaruh dengan

peristiwa masa lampau

b. Setiap ruang memiliki karakteristik yang sama

c. Ruang merupakan tempat manusia melaukan interaksi

d. Ruang tidak saling mempengaruhi dengan kejadian di ruang lainnya.

2. Pernyatan berikut yang benar menjelaskan hubungan antara ruang dan waktu

yakni..

a. Ruang tidak membutuhkan masa lampau karena ruang berdiri sendiri

b. Kejadian di masa lampau berkaitan dengan keadaan ruang sekarang

c. Ruang membutuhkan masa depan

d. Kejadian di masa lampau menyebabkan ruang yang sama di masa depan

3. Jika diamati lebih detail, terdapat perbedaan antara pantai yang pasir putih

dengan pasir hitam. Pasir putih seperti di daerah Gunung Kidul dikarenakan

adanya sumber daya alam berupa kapur yang menyebabkan pasir tersebut

berbeda-beda. Dari pernyataan tersebut, maka dapat diambil kesimpulan yang

tepat..

a. Perbedaan pasir tidak ada perbedaanya

b. Perbedaan karakteristik pada setiap ruang dikarenakan sumber daya yang

dimiliki

Tes Formatif

F

(24)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

c. Perbedaan karakteristik yang meyebabkan berbedanya ruang di setiap

wilayah

d. Perbedaan sumber daya tidak mempengaruhi karakteristik setiap ruang

4. Daerah Kota Yogyakarta banyak terdapat pusat perbelanjaan dan hotel yang

dibutuhkan oleh para wisatawan. Di daerah Bantul dan Sleman memiliki

banyak wisata alam yang banyak diminati oleh banyak wisatawan. Konsep

ruang yang dapat terjadi berdasarkan peristiwa tersebut yaitu...

a. Daerah kota Yogyakarta dapat menyebabkan kemacetan

b. Daerah wisata alam bukan hanya terdapat di daerah Bantul dan Sleman,

daerah lainnya juga terdapat wisata alam

c. Memungkinkan adanya interaksi, keadaan ruang yang berbeda

menyebabkan interaksi antar ruang untuk berwisata

d. Pemerintah daerah harus mengutamakan kenyamanan wisatawan yang

berkunjung

5. Indonesia memiliki budaya yang beraneka ragam antar wilayah. Hal ini

disebabkan pada zaman dahulu nenek moyang bangsa Indonesia yang

merupakan Dutro-Melayu melakukan perjalanan dan meyebrangi wilayah

Indonesia menyebar ke berbagai wilayah Indonesia kemudian meyesuaikan

dengan wilayah tempat tinggalnya. Keterkaitan waktu yag berkaitan dengan

peristiwa tersebut adalah...

a. Keanekaragaman budaya Indonesia tak lepas dari masa lampau

b. Keterkaitan antar wilayah dapat dilihat dari berbagai macam interaksi

yang terjadi

c. Kesamaan budaya dapat memperteguh kekuatan nasional

d. Keragaman budaya satu sama lain menyebabkan banyaknya konflik yang

terjadi

6. Manakah yang merupakan ciri-ciri suatu kota?

a. Warga umumnya sangat menghargai waktu

b. Masih memegang kuat norma agama dan adat istiadat

c. Cara berpikir dan bertindak lebih rasional

(25)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

d. Masyarakat kota lebih bersifat indiviu

7. Jika di suatu kota terdapat bayak sentra-setra industry, maka peran dan fungsi

kota tersebut adalah sebagai...

a. Pusat produksi

b. Pusat perdagangan

c. Pusat kebudayaan

d. Pusat pemerintahan

8. Secara geografis, umumnya desa swadaya letaknya...

a. Dekat dengan ibukota kecamatan/kabupaten

b. Terisolir dengan wilayah lain-lainnya

c. Berdekatan dengan kawasan-kawasan industri

d. Megikuti pola aliran sungai atau pantai

9. Pernyataan berikut yang benar tetang lokasi Indonesia adalah...

a. Wilayah Indonesia terletak di Asia Selatan

b. Wilayah Indonesia terletak diantara dua samudra dan tiga benua

c. Wilayah Indonesia terletak diantara Sirkum Mediterania dan Sirkum

Sahul

d. Wilayah Indonesia terletak di Asia Tenggara

10.

(26)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Perhatikanlah peta wilayah DIY diatas! Untuk dapat memahami sebuah

ruang maka kamu dapat meggunakan peta. Dari peta tersebut, peryataan

yang tepat berkaitan dengan wilayah Bantul yaitu...

a. Wilayah Bantul paling luas diantara wilayah lainnya

b. Wilayah Bantul merupakan sebelah utara dari wilayah Sleman

c. Wilayah Bantul bagian dari Provinsi DIY

d. Wilayah Bantul paling dekat dengan Wonosari

2. Soal Essai

1. Jelaskan yang dimaksud dengan perbedaan karakteristik pada setiap

ruang!

2. Mengapa terjadi keterkaitan antara ruang dan waktu?

3. Bagaimana ciri keruangan di desa dan kota? Jelaskan!

4. Jelaskan mengapa untuk memahami sebuah ruang dapat digunakan peta!

5. Mengapa setiap orang memerlukan manusia lain untuk memenuhi

kebutuhan hidupnya? Apa kaitannya dengan konsep ruang?

(27)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Petunjuk Penilian

G

Selesai mengerjakan soal latihan tersebut, hitunglah nilai yang kamu dapat

peroleh dalam menguasai materi kegiatan belajar 1. Setelah itu, golongkan dan

evaluasi apakah nilaimu termasuk sangat kurang, kurang, cukup baik, maupun baik

sekali dengan menggunakan rumus di bawah ini.

Jika golongan nilai kalian cukup baik ke atas berarti ini pertanda bagus.

Kalian tidak perlu mengulangi kegiatan belajar 1. Selanjutnya, kalian dapat

meneruskan ke kegiatan belajar 2. Akan tetapi, apabila golongan nilai kalian

termasuk kurang atau bahkan sangat kurang maka kalian harus mengulangi

bagian-bagian yang belum kalian paham pada kegiatan belajar 1.

(28)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

KEGIATAN BELAJAR 2

(29)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Pada kegiatan belajar 2, kamu akan mempelajari konsep Interaksi Antar

Ruang. Sebelum mempelajari lebih lanjut tentang konsep Interaksi Antar Ruang,

bacalah tujuan pembelajaran terlebih dahulu agar kalian dapat mengetahui tujuan

pembelajaran yang harus kalian capai.

Tujuan Pembelajaran

A

Tujuan pembelajaran yang diharapkan dari kegiatan belajar 2 ini yaitu:

1. Mengidentifikasi Pengertian Interaksi Antar Ruang

2. Mengidentifikasi interaksi antar ruang dari berbagai aspek:

a. Aspek ruang

b. Aspek waktu

c. Aspek kelangkaan

Materi Pokok

B

Pengertian Interaksi Antar Ruang terkait dengan Keadaan Wilayah Indonesia

Interaksi Antar Ruang dari berbagai Aspek

1) Aspek Ruang

2) Aspek Waktu

3) Aspek Kelangkaan

4) Aspek Kemasyarakatan

(30)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Pada kegiatan 1 kamu telah mempelajari tentang konsep ruang, kamu akan

mempelajari lebih lanjut tentang interaksi antar ruang. Ruang merupakan segala

peristiwa yang terjadi, dan interaksi antar ruang merupakan hubungan yang terjadi di

antara peristiwa yang terjadi.

Sebelum lebih lanjut kamu perlu

mengetahui apa yang dimaksud dengan

interaksi. Pernahkah kamu mengikuti

kegiatan kelompok? Pernahkah kamu

berlajar kelompok bersama

teman-Peta Konsep

C

Uraian Materi

D

(31)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

temanmu? Pernahkah kamu melihat hubungan yang terjadi antar kelompok

belajarmu? Untuk lebih mendalami tentang interaksi simaklah materi konsep

Interaksi Antar Ruang berikut.

Aku ingin menjadi

tekhnokrat yang ahli

dalam bidang teknologi

dan menciptakan

teknologi yang canggih

Apa cita-cita kalian

jika besar nanti?

Aku mau menjadi

pengusaha yang sukses

dan dapat menciptakan

lapangan pekerjaan

3. Denis 2. Adit

1. Bang Yudha

(32)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Adit dan Denis mempunyai cita-cita yang berbeda namun memiliki satu

kesamaan? Menurut kamu apa kesamaan mereka? Kedua pekerjaan tersebut

sama-sama membuat kehidupan mereka lebih baik.

Setelah mengisi tabel diatas, pasti kalian mempunyaibayangan interaksi apa

yang dapat dilakukan oleh setiap orang. Kegiatan interaksi yang dilakukan setiap

orang tak lepas dari motif dari setiap individu. Berbagai macam interaksi bisa

didasarkan atas kepentingan ekonomi, politik, pendidikan, kesehatan, dan lain-lain.

Kegiatan yang dilakukan supaya memudahkan manusia dalam memenuhi kebutuhan

hidupnya. Adanya interaksi maka kebutuhan yang tidak dapat dipenuhi sendiri dapat

dipenuhi dengan cara melakukan hubungan dengan orang lain.

Pernahkah kamu melihat daerah penghasil beras? Pernahkah kalian melihat

daerah penghasil batu bata? Pernahkah kalian melihat daerah penghasil pasir besi?

Pernahkah kalian melihat daerah penghasil kerajinan? Jika kamu pernah melihat

daerah tersebut maka kamu akan melihat bahwa setiap wilayah memiliki potensi

yeng berbeda-beda, jarang sekali satu wilayah dapat menghasilkan semuanya. Karena

itulah, mereka melaukan interaksi dengan wilayah lain untuk memenuhi kebutuhan

lainnya.

Isilah tabel cita-cita mereka berikut ini agar kalian semakin jelas mengenai

interaksi.

No. `Nama Bidang

1 Adit Teknologi

2 Denis

Lembar Kegiatan Siswa

(33)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Coba perhatikan gambar berikut! Menurut

kalian mengapa hal tersebut dapat terjadi?

Apakah peristiwa tersebut ada kaitannya

dengan wilayah lain? Setelah kamu amati

lebih lanjut kamu akan semakin

memahami, bahwa peristiwa banjir seperti

di daerah Jakarta terjadi karena kerusakan

hutan di Bogor. Air hujan yang ada di

Bogor sebagian besar masuk ke sungai, an

hanya sebagian kecil yang terserap oleh

tanah. Hal tersebut mengakibatkan banjir.

Perhatikanlah gambar tersebut!

Daerah pesawahan masih banyak

terdapat di daerah Sleman dan

sekitaranya. Daerah persawahan

merupakan daerah yang

menghasilkan pangan. Jika kalian

amati di Kota Yogyakarta tentu

daerah tersebut lebih ssedikit lagi

dijumpai, karena disana sebagian

merupakan pusat pemerintahan, dan

sebagian penduduk kota

menghasilkan berbagai produk

industri, seperti pakaian, kendaraan, barang elektronik, dan lain-lain. Di daerah kota

kita juga akan sering menjumpai berbagai macam pusat perbelanjaan, kantor-kantor,

dll. Penduduk desa tidak menghasilkan barang yang diproduksi peduduk kota, dan

penduduk kota tidak menghasilkan tidak menghasilkannya dari penduduk desa.

Akibatnya, mereka melakukan interaksi untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.

(34)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Lihatlah gambar berikut! Jika kalian amati, ketika gunung Merapi di sekitar

kota Magelang meletus, kota-kota disekitarnya menerima dampaknya. Wilayah

Yogyakarta dan Klaten dipenuhi oleh debu dan lahar dingin.

Setelah mengamati contoh-contoh tersebut apa yang dapat kamu simpulkan?

Contoh-contoh tersebut menunjukkan adanya keterkaitan peristiwa dan gejala antar

ruang. Suatu gejala atau peristiwa pada suatu ruang tidak berdiri sendiri, tetapi

terkait dengan gejala atau peristiwa pada ruang lainnya.

2. Aspek Interaksi Antar Ruang

a. Aspek ruang

Kamu telah memahami lebih dalam tentang konsep ruang pada kegiatan

belajar sebelumnya. Tentunya kamu sudah mengetahui bahwa ruang merupkan

tempat segala peristiwa terjadi. Ruang tidak hanya terbatas yang bersentuhan

dengan bumi. Namun, lapisan atmosfer terbawah juga merupakan ruang. Ruang

kelas, sekolah, kota, provinsi tempat kamu tinggal, negara, bahkan benua

merupakan sebuah ruang yang lebih kompleks.

b. Aspek waktu

Kamu juga telah memahami keterkaitan antara ruang dan waktu pada

kegiatan belajar 1. Setiap kejadian pada suatu ruang memiliki waktu. Pada suatu

ruang tidak lepas pada peristiwa yang terjadi pada masa lampau, sekarang, dan

(35)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

masa yang aan datang. Keterkaitan tersebut merupakan sejarah yang terjadi pada

suatu ruang dan merupakan rangkaian dari peristiwa sebelumnya. Sebagai

contoh, pada masa Orde Baru banyak dilakukan transmigrasi, salah satunya dari

Pulau Jawa ke Lampung hal tersebut dilakukan karena semakin padat penduduk

di Pulau Jawa, dan tujuan lain untuk membangun kawasan tersebut yang

tadinya kurang produktif menjadi produktif. Kamu juga dapat melihat banyak

orang Lampung pendatang yang banyak menggunakan bahasa Jawa, karena

mereka dulu nya merupakan transmigran. Aspek waktu yakni pada

pemerintahan Orde Baru, yang tentunya merupakan saturangkaian peristiwa.

Kamu juga dapat mengamati aspek waktu yang dapat kalian ketahui dari

lingkungan tempat tinggal kalian.

c. Aspek Kelangkaan

Setiap ruang yang memiliki karakteristik berbeda-beda dengan ruang

lainnya. Oleh karena itu sulit suatu wilayah memenuhi semua kebutuhannya

sendiri. Dibutuhkan lah wilayah lain untuk memnuhi kebutuhan di wilayahnya.

Kelangkaan pada suatu daerah berkaitan dengan masalah ekonomi yang muncul

karena adanya kebutuhan manusia yang tidak terbatas, sedangkan alat pemuas

kebutuhan, berupa barang dan jasa terbatas adanya. Ketidakseimbangan antara

kebutuhan dan ketersediaan alat pemuas kebutuhan disebut kelangkaan. Untuk

mengatasi kelangkaan, diperlukan kegiatan ekonomi ditentukan oleh interaksi

sosial.

Kebutuhan manusia dipenuhi melalui proses interaksi sosial. Interaksi sosial

sudah terjadi sejak manusia ada. Pada zaman dahulu, pemenuhan kebutuhan

hidup diawali dengan cara berburu dan mengumpulkan makanan. Dengan makin

meningkatnya kebutuhan dan keterbatasan ruang serta sumber daya, manusia

mulai hidup menetap dan bercocok tanam.

Untuk memenuhi kebutuhan akan barang yang belum mampu dihasilkan

sendiri,manusia melakukan barter. Barter adalah cara berdagang yang dilakukan

oleh masyarakat melalui pertukaran barang. Cara ini dilakukan ketika belum

(36)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

ditemukan uang sebagai alat tukar. Apakah dengan barter kebutuhan mereka

terpenuhi seluruhnya? Ternyata tidak karena keterbatasan potensi sumber daya

alam yang terdapat pada wilayah masing-masing.

d. Aspek Kemasyarakatan

Suatu wilayah memiliki karakteristik yang berbeda, termasuk karakteristik

masyarakat wilayah tersebut. Pernahkah kamu mengamati karakteristik

masyarakat di daerah perbukitan? Karekteristik masyarakat pantai?

Karakteristik masyarakat kota? Apakah kegiatan mereka sama dalam memenuhi

kebutuhan mereka? Jika kamu mengamati lebih lanjut, kalian akan melihat

masyarakat daerah pegunungan yang umumnya bekerja dengan berkebun,

masyarakat pesisir sebagian besar nelayan, dan masyarakat kota yang cenderung

dinamis.

Apa yang dapat kamu simpulkan dari contoh keadaan masyarakat tersebut?

Kamu dapat mengetahui bahwa setiap wilayah memiliki masyarakat berbeda

satu sama lainnya, hal ini dikarenakan keadaan wilayah mereka yang berbeda

satu sama lain. Suatu wilayah menggambarkan corak masyarakatnya. Jika kamu

sudah dapat memahami, coba kamu lihat daerah tempat tinggalmu, dan lihatlah

bagaimana keadaan masyarakat sekitar lingkungan tinggalmu.

Kamu sudah belajar tentang keterkaitan antara ruang dan waktu dari berbagai aspek.

Buatlah contoh keterkaitan antar-ruang daerah kamu sendiri dengan daerah lainnya!

(37)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

2. Aspek Waktu

...

...

...

4. Aspek Kelangkaan

...

...

...

5. Aspek Kemasyarakatan

...

...

...

(38)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Rangkuman

E

1. Maksud dari interaksi antar ruang dalam ilmu geografi adalah adanya keterkitan

ruang di muka bumi atau terjadi konektivitas antara satu fenomena dengan

fenomena lain, baik faktor alam, faktor alam dengan manusia, faktor alam

dengan kondisi sosial budaya, maupun antar faktor sosial.

2. Interaksi antar ruang didasarkan pada suatu gejala atau peristiwa pada suatu

ruang yang tidak dapat berdiri sendri, tetapi akan terkait dengan gejala atau

peristiwa ruang lainnya.

3. Interaksi antar ruang dapat terjadi ketika suatu wilayah tidak dapat memenuhi

kebutuhannya sendiri, sehingga untuk memenuhi kebutuahnnya terjadi interaksi

antar ruang.

4. Karakteristik wilayah yang berbeda-beda menyebabkan setiap wilayah tidak

dapat memenuhi semua kebutuhannya sendiri, diperlukan wilayah lain untuk

dapat memenuhi kebutuhannya.

5. Ada 4 (empat) aspek yang terkait dengan interaksi antar ruang yaitu: Aspek

ruang, aspek waktu, aspek kelangkaan, dan aspek kemasyarakatan.

(39)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

1. Soal Pilihan Ganda

Soal berikut ini merupakan soal evaluasi kegiatan belajar 1. Tes formatif terdiri

dari dua tipe soal yaitu soal pilihan ganda dan esai. Dalam soal pilihan ganda,

pilihan salah satu jawaban yang paling benar menurut kamu. Semetara itu, dalam

soal esai, isilah titik-titik yang kosong agar menjadi kalimat yang utuh. Tes

formatif ini harus dikerjakan sendiri tanpa melihat kunci jawaban. Selamat

mengerjakan!

1. Dibawah ini yang termasuk dalam aspek interaksi antar ruang yaitu...

a. Aspek kelangkaan

b. Interaksi tidak dapat berdiri sendiri melainkan terkait oleh peristiwa

lainnya

c. Interaksi yang terjadi menyebabkan banyak dampak negative pada suatu

ruang

d. Interaksi merupakan akibat adanya globalisasi pada semua ruang

3. Fenomena antar ruang memiliki hubungan keterkaitan satu sama lainnya, hal

(40)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

4. Banjir di Jakarta ada keterkaitan fenomena alam di Bogor, yaitu...

a. Banyak penduduk Jakarta membuang sampah ke sungai

b. Sungai-sungai Bogor bermuara di Jakarta bagian utara

c. Curah hujan di Bogor lebih banyak daripada di Jakarta

d. Sungai di Bogor melimpah ke Jakarta saat terjadi hujan

5. Desa yang merupakan peghasil sumber pangan, dan kota merupakan tempat

industri menghasilkan banyak barang eletronik yang jarang terdapat di desa.

Untuk memenuhi kebutuhan maka terjadilah interaksi atar ruang. Konsep

interaksi antar ruang yang terjadi pada pernyataan tersebut adalah...

a. Interaksi yang terjadi karena semua kebutuhan terjadi pada suatu ruang

b. Interaksi dapat terjadi karena manusia semakin serakah

c. Interaksi dapat menjalin banyak silaturahmi

d. Interaksi yang terjadi karena setiap wilayah memiliki karakteristik yang

terbeda

6. Pernyataan berikut yang benar terkait dengan aktivitas manusia dalam

pemenuhan kebutuhan yaitu...

a. Mereka tertutup pada globalisasi dan memenuhinya sendiri

b. Mereka mengembangkan berbagai macam teknologi, nilai, norma yang

digunakan untuk mendapatkan kenyamanan hidup

c. Mereka akan memenuhi sendiri di wilayahnya kebutuhan yang sulit

terpenuhi

d. Mereka melakukan kerja bakti untuk memenuhi kebutuhan yang tidak

terbatas

7. Berikut ini yang merupakan contoh aktivitas manusia dalam pemenuhan

kebutuhan berupa ilmu pengetahuan yaitu...

a. Yogyakarta banyak menjadi tempat tujuan dari berbagai daerah untuk

menempuh pendidikan yang lebih baik

b. Suatu ruang dapat terpenuhi segala pengetahuannya karena sebagian

besar berasal dari nenek moyang

(41)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

c. Pendidikan diperlukan karena lapangan pekerjaan yang semakin sulit di

dapat

d. Berbagai pemenuhan kebutuhn berupa pendidikan banyak terpengaruhi

oleh pihaka asing

8. Daerah di Indonesia Timur banyak mengalami kelangkaan air bersih karena

kondisi geografis yang menyebabkan air sulit di dapat. Tindakan yang dapat

kamu lakukan untuk penghematan air yaitu....

a. Menggunakan air sebanyak mungkin karena kondisi rumah yang jauh

dengan daerah kekeringan air

b. Menggunakan air sebjiak mungkin dengan mandi 4 kali sehari

c. Menggunakan air secara hemat karena kita tahu bahwa daerah lain banyak

kekurangan dan harus banyak bersyukur

d. Menggunakan air dalam berbagai macam pemenuhan kebutuhan misalnya

dengan menggunakan air untuk menyiram tanaman ketika hujan

9. Gambar kemiskinan

Perhatikanlah gambar tersebut, banyaknya daerah sluma area (daerah kumuh)

disebabkan oleh...

a. Pemerintah yang kurang tanggap terhadap segala kemiskinan yang ada di

wilayahnya

b. Penduduk wilayah tersebut kurang peka terhadap keadaan sosial di

lingkungan sekitar

c. Para pendatang yang tidak memiliki keterampilan di kota akan sulit

menunjang hidupnya

d. Semua penduduk dari wilayah lain menyebabkan banyaknya kemiskinan

di kota besar

10. Salah satunya hal yang menyebabkan mudahnya interaksi antar ruang adalah

adanya transportasi dan teknologi yang semakin mudah, contohnya yaitu...

a. Banyaknya penduduk kota mengunjungi daerah-daerah di desa yang

masih asri

(42)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

b. Pemerintah melakukan berbagai transformasi di bidang transportasi

massal

c. Kemudahan untuk mendistribusikan hasil alam dengan melakukan impor

ke negera lain

d. Kemudahan untuk mengunjungi wilayah lain dengan menggunakan

aplikasi map

2. Soal Essai

1. Sebutkan aspek-aspek interaksi antar ruang!

2. Apakah prinsip interelasi dalam geografi itu?

3. Jelaskan yang dimaksud dengan aspek waktu dalam interaksi antar ruang!

4. Mengapa suatu ruang pasti membutuhkan ruang lainnya dalam pemenuhan

kebutuhannya?

5. Jelaskan yang dimaksud dengan aktivitas manusia untuk mememudahkan

kenyamanan hidup!

(43)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Petunjuk Penilian

G

Selesai mengerjakan soal latihan tersebut, hitunglah nilai yang kamu dapat

peroleh dalam menguasai materi kegiatan belajar 2. Setelah itu, golongkan dan

evaluasi apakah nilaimu termasuk sangat kurang, kurang, cukup baik, maupun baik

sekali dengan menggunakan rumus di bawah ini.

Jika golongan nilai kalian cukup baik ke atas berarti ini pertanda bagus.

Kalian tidak perlu mengulangi kegiatan belajar 2. Selanjutnya, kalian dapat

meneruskan ke kegiatan belajar 3. Akan tetapi, apabila golongan nilai kalian

termasuk kurang atau bahkan sangat kurang maka kalian harus mengulangi

bagian-bagian yang belum kalian paham pada kegiatan belajar 2.

(44)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

KEGIATAN BELAJAR 2

(45)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Pada kegiatan belajar 3, kamu akan mempelajari contoh interaksi antar ruang

yang berkaitan dengan keadaan wilayah Indonesia. Sebelum mempelajari lebih lanjut

tentang hal tersebut, bacalah tujuan pembeljaran terlebih dahulu agar kamu dapat

mengetahui tujuan pembelajaran yang harus kamu capai.

Tujuan Pembelajaran

A

Tujuan pembelajaran yang diharapkan dari kegiatan belajar 3 ini yaitu

menganalisis contoh-contoh interaksi antar ruang di wilayah Indonesia yang

meliputi:

1. Menganalisis konsep ruang (lokasi, distribusi, iklim, bentuk muka bumi,

geologis, flora dan fauna) dan interaksi antar ruang di Indonesia.

2. Menganlisis dampak dari adanya interaksi antar ruang di wiayah Indonesia.

Materi Pokok

B

1. Memahami peta wilayah Indonesia, dan keadaan alam wilayah Indonesia.

2. Keadaan alam wilayah Indonesia berupa dataran rendah, pantai, bukit dan

perbukitan, dataran tinggi, gunung dan pegunungan, ragam flora dan fauna di

Indonesia.

3. Pola aktivitas ekonomi penduduk Indonesia berdasarkan potensi alam yang ada

di sekitarnya.

(46)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Pada materi yang sebelumnya kamu sudah mempelajari konsep ruang dan

interaksi antar ruang. Kalian telah memahami bahwa setiap ruang akan melakukan

interaksi dengan ruang lainnya, dikarenakan bahwa keadaan pada suatu ruang yang

tidak dapat berdiri sendiri dan dipengaruhi oleh ruang lainnya serta interaksi yang

dilakukan karena karakteristik setiap ruang menyebabkan sulit untuk memenuhi

kebutuhan sendiri. Pada kegiatan 3, kamu akan memahami tentang interaksi di

wilayah Indonesia. Keadaan alam wilayah Indonesia yang berbeda-beda tentunya

menyebabkan adanya interaksi antar ruang. Untuk lebih memahaminya simaklah

materi berikut ini!

Peta Konsep

C

Uraian Materi

D

(47)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

1. Interaksi antar ruang dalam kaitannya dengan Keadaan Alam wilayah Indonesia

a. Lokasi

Jika dilihat dari letak geografis maka Indonesia terletah diantara dua

benua dan dua samudera. Benua yang mengapit Indonesia adalah benua Asia

yang terleta di sebelah utara Indonesia dan benua Australia yang terletak di

sebelah selatan Indonesia. Samudera yang mengapit Indonesia adalah

samudera Pasifik disebelah timur Indonesia dan Samudera Hindia di sebelah

barat Indonesia. Kamu juga dapat melihat batas-batas wilayah Indonesia.

Dapatkah kamu memahami negara mana saja yang berbatasan dengan

Indonesia?

Apakah kalian dapat mengetahui interaksi apa yang dapat terjadi dengan

melihat letak geografis Indonesia? Melihat wilayah Indonesia yang sangat

strategis, maka Indonesia menjadi jalur lalu lintas perdagangan dunia. Hal

tersebut menyebabkan Indonesia menjalin interaksi dengan bangsa lain.

Indonesia yang kaya akan sumber daya alam menjual berbagai komoditas atau

(48)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

hasil bumi seperti cendana, pala, lada, cengkih, dan hasil perkebunan lainnya.

Sementara negara-negara lain seperti Cina dan India menjual berbagai produk

barang seperti kain dan tenunan halus, porselen, dan lain-lain ke Indonesia.

b. Distribusi

Distribusi atau sebaran adalah keberulangan suatu objek atau

kenampakan di suatu lokasi dan mengacu pada luasnya wilayah atau daerah

tempat fitur alam terjadi, seperti distribusi curah hujan di wilayah Indonesia

pada hari-hari tertentu. Distribusi setiap elemen fisik, biotik, atau manusia

bersifat spasial dan dapat diamati, diukur, dan ditunjukkan dalam peta.

Coba perhatikan peta diatas? Apa yang dapat kamu simpulkan dari

memahami peta tersebut? Peta tersebut merupakan peta tambang wilayah

Indonesia. Kamu dapat melihat betapa wilayah Indonesia sangat kaya akan

sumber daya alam. Dapatkah kamu analisis interaksi apakah yang dapat

terjadi dengan melihat wilayah Indonesia yang kaya sumber daya alam

tersebut? Tentunya masyarakat sebagian besar akan bermatapencaharian

sesuai dengan potensi alam yang dimiliki. Akan menarik banyak pekerja dari

daerah lain yang tentunya sangat dibutuhkan untuk mengolah sumber daya

alam tersebut.

(49)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

c. Iklim

Secara umum iklim Indonesia dipengaruhi oleh tiga jenis iklim. Ketiga

jenis iklim tersebut adalah iklim musim, iklim laut, dan iklim panas. Iklim

musim dipengaruhi oleh angina musim yang berubah-ubah setiap periode

dalam satu tahun. Iklim laaut, karena wilayah laut Indonesia yang luas

sehingga menimbulkan banyak penguapan dan terjadi hujan. Iklim panas,

terjadi karena berada di daerah tropis. Ketiga jenis iklim tersebut berdampak

pada tingginya curah hujan di Indonesia. Curah hujan di Indonesia bervariasi

antarwilayah, tetapi umumnya sekitar 2.500 mm/tahun.

Pada saat musim

hujan di Indonesia

(Oktober sampai

April), angina muson

bergerak dari Samudera

Pasifik menuju wilayah

Indonesia dibelokan

oleh gaya corioli

sehingga berubah

menjadi angina barat.

Pada saat bergerak menuju wilayah Indonesia, angina muson dari Samudera

Pasifik telah membawa banyak uap air sehingga diturunkan sebagai hujan di

Indonesia.

Apakah kamu dapat mnyimpulkan interaksi antar ruang yang terjadi

pada saat angin muson barat? Interaksi yang terjadi di wilayah Samudra

Pasifik membawa uap air menyebabkan wilayah Indonesia terkena hujan. Hal

ini menunjukan bahwa musim hujan di Indonesia tak lepas dari kejadian di

ruang lainnya yaitu di wilayah Samudera Pasifik.

(50)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Peristiwa sebaliknya terjadi

pada saat musim kemarau

(Mei sampai September).

Pada saat itu, angina muson

bergerak dari Benua Australia

menuju Asia yang bertekanan

minimum melalui wilayah

Indonesia. Karena Australia

sekitar 2/3 wilayahnya gurun,

udara yang bergerak tadi relatif sedikit uap air yang dikandungnya. Apakah

kamu dapat menyimpulkan interaksi antar ruang yang terjadi? Interaksi ruang

yang terjadi saat Indonesia musim kemarau tak lepas dari keadaan di Benua

Australia yang 2/3 wilayahnya adalah gurun. Wilayah tersebut membawa uap

air yang sedikit menyebabkan wilayah Indonesia terkena musim kemarau.

d. Bentuk Muka Bumi

Jika kamu perhatikan keadaan pulau-pulau di Indonesia, tapak adanya

keberagaman bentuk muka bumi. Bentuk muka bumi Indonesia dapat

dibedakan menjadi dataran rendah, dataran tinggi, bukit, gunung, dan

pegunungan.

No. Bentuk Muka Bumi Mata Pecaharian Masyaraat

1. Daerah dataran tinggi

Lembar Kegiatan Siswa

(51)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Setelah kamu mengisi lembar kegiatan siswa diatas apa yang dapat kamu

simpulkan? Kamu melihat berbagai macam-macam bentuk muka bumi di Indonesia.

Kamu juga dapat mengetahui berbagai macam karakteristik muka bumi, hal tersebut

menyebabkan berbagai macam mata pecaharian. Kamu juga mengetahi bahwa setiap

kebutuhan tersebut berbeda satu sama lainnya oleh karena itu, interaksi antar ruang

yang terjadi ketika suatu wilayah membutuhkan kebutuhan lain yang tidak ada di

wilayahnya.

No. Bentuk Muka Bumi Mata Pecaharian Masyaraat

2. Daerah pesisir pantai

3. Daerah pegunungan/gunung

4. Daerah perbukitan

(52)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

e. Geologis

Berdasarkan letak geologinya, wilayah Indonesia dikategorikan menjadi

3, yaitu:

1) Daerah dangkalan Sunda

2) Daerah dangkalan Sahul

3) Daerah antara dangkalan Sunda dan dangkalan Saahul

Indonesia bagian barat merupakan bagian dari benua Asia, sedangkan

Indonesia bagian timur bagian dari benua Australia, sedangkan bagian tengah

merupakan daerah peralihan yang disebut daerah Wallace. Dilihat dari segi

jalur pegunungan yang ada, kepulauan Indonesia juga terletak diantara dua

rangkaian pegunungan muda. Pengunungan di Indonesia bagian barat

merupakan bagian dari rangkaian Sirkum Mediterania, sedangkan

pegunungan Indonesia bagian timur merupakan rangkaian bagian

pengunungan Sirkum Pasifik.

Dapatkah kalian mengetahi dampak dari letak geologis Indonesia?

Akibat dari letak geologis Indonesia maka:

1) Kepulauan Indonesia memiliki banyak gunung api yang aktif, laut

dibagian Indonesia barat dan Indonesia timur dangkal.

2) Di Indonesia tengah lautnya dalam, Indonesia menyimpan banyak barang

tambang mineral.

3) Wilayah Indonesia merupakan wilayah yang labil sering terjdi gempa

tektonik dan vulkanik.

4) Pegunungan di Indonesia merupakan rangkaian pegunungan muda Sirkum

Pasifik dan Sirkum Mediterania.

Apa yang dapat kamu simpulkan dari keadaan geologis wilayah

Indonesia? Kamu tentunya dapat megetahui bahwa keadaan geologis wilayah

Indonesia dipengaruhi oleh wilayah sekitar, yaitu wilayah Indonesia diantara

Australia dan Asia meyebabakan berbagai dampak.

(53)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

f. Flora dan Fauna

Jika kamu amati lebih lanjut, Indonesia memiliki berbagai jenis flora

dan fauna. Masing masing flora dan fauna memiliki habitat masing-masing.

Fauna di Indonesi dapat dikelompokkan menjadi tiga corak yang berbeda,

yaitu: fauna bagian barat, timur dan tengah. Garis yang memisahkan atara

fauna Indonesia bagian barat dan tengah dinamakan Garis Wallace, yang

memisahkan bagian tengah dan timur dinamakan Garis Weber. Fauna barat

memiliki ciri sama halnya dengan fauna Asia sehigga dinamakan Asiatis.

Fauna timur memiliki ciri tipe Australis. Flora Indonesia dibedakan menjadi

dua kelompok besar, yaitu Indo-Malayan dan Indo-Australian. Besarnya

keanekaragaman hayati di Indoesia beraitan erat dengan kondisi iklim dan

kondisi wilayah. Suhu dan curah hujan yang besar memungkinkan tumbuhnya

berbagai jenis tumbuhan.

Interaksi juga dapat terjadi ketika benua masih dalam satu benua besar

yaitu Pangea ribuan tahun yang lalu kemudian benua terbagi menjadi dua

yaitu Godwana dan Eurasia hal ini menyebabkan banyak fauna maupun flora

Indonesia bercorak Asiatis maupun Australis. Interaksi yang terjadi pada

ribua tahun lalu menyebabkan beraneka ragam flora dan fauna Indonesia. Dimanakah habitat fauna

tersebut?

(54)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

2. Dampak Interaksi Antar Ruang

Kamu sudah mempelajari contoh-contoh interaksi antar ruang. Apakah

kamu dapat menganalisis dampak yang terjadi dari keterkaitan antar ruang di

wilayah Indonesia? Simaklah penjelasan singkat berikut!

a. Dampak Positif

Berbagai karakteristik ruang tetuya meyebaba berbagai macam potensi

serta aktvitas masyarakatnya. Kamu dapat melihat wilayah di daerah

pegunungan menghasilkan berbagai macam buah buahan dan

sayur-sayuran seperti kentang, dll. Aktivitas masyarakatnya juga sebagian besar

berkebun, wilayah geologis Indonesia yang strategis menyebabkan

Indonesia kaya akan berbagai tambang. Dari sinilah dapat terlihat bahwa

interaksi antar ruang tak lepas dari kegiatan ekonomi berupa pemenuhan

kebutuhan manusia karena karateristik yang berbeda di setiap wilayah.

b. Dampak Negatif

Supaya lebih megetahui dampak negatif aanya interasi antar ruang

maka simaklah percakapan antara Sichan dengan Bu Guru!

Bu Guru, Apa yag harus kita lakukan ketika terjadi gempa bumi?

Cari perlindungan di bawah meja atau perabotan lainnya yang kokoh dan berpeganglah sampai gempa berhenti.

Bagaimana jika bangunan kita tua dan mudah ambruk, bu guru?

Jika kondisi bangunan rawan untuk ambruk, misalnya bangunan tua yang rapuh, segeralah keluar secepatnya.

Baik bu guru, sekarang saya mengerti!

(55)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Dari penjelasan percakapan atara Sinchan dan Bu Guru apa yang kamu

dapat? Kamu dapat mengetahui bahwa adanya gempa, tsunami, banjir, kebakaran

hutan, gunung meletus serta musibah lainnya selain kuasa Tuhan Yang Maha Esa

juga berkaitan dengan adanya interaksi antar ruang. Suatu wilayah terkena bencana

maka ada berdampka pdaa wilayah lainya. Bisa disebabkan murni faktor alam

ataupun karena ulah manusia.

Rangkuman

E

1. Keadaan alam di wilayah Indonesia meliputi keadaan alam berupa lokasi,

distribusi, iklim, bentuk muka bumi, geologi, flora dan fauna.

2. Indonesia memiliki lokasi strategis yaitu diantara dua Samudera, yaitu Samudera

Pasifik dan Samudra Hindia serta dua benua, yaitu benua Asia dan benua

Australia sehingga memudahkan dalam melakukan interaksi.

3. Indonesia memiliki tiga iklim yaitu iklim musim, iklim laut dan iklim panas.

4. Indonesia kaya akan berbagai tambang karena letak distribusi Indonesia.

5. Bentuk muka bumi Indonesia berupa dataran rendah, bukit dan perbukitan,

gunung dan pegunungan, dan pantai

6. Flora dan funa Indonesia sangat beranekaragam, besarnya keaneka ragam hayati

di Indonesia karena berkaitan dengan kondisi iklim dan kondisi fisik wilayah.

7. Interaksi antar ruang yang terjadi pada wilayah Indonesia yang memiliki

beranekaragam bentuk muka bumi, maka masyarakat bermata pencaharian

sesuai dengan kondisi di wilayahnya. Ketidakmampuan untuk memenuhi semua

kebutuhan sendiri maka menyebabkan adanya interaksi antar ruang.

(56)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

3. Soal Pilihan Ganda

Soal berikut ini merupakan soal evaluasi kegiatan belajar 1. Tes formatif terdiri

dari dua tipe soal yaitu soal pilihan ganda dan esai. Dalam soal pilihan ganda,

pilihan salah satu jawaban yang paling benar menurut kamu. Semetara itu, dalam

soal esai, isilah titik-titik yang kosong agar menjadi kalimat yang utuh. Tes

formatif ini harus dikerjakan sendiri tanpa melihat kunci jawaban. Selamat

mengerjakan!

1. Letak Indonesia yang sangat strategis dapat memberikan dampak yang

merugikan yaitu...

a. Budaya dari negara lain yang tidak sesuai dengan budaya Indonesia

kemudian masuk mempengaruhi kehidupan budaya

b. Menyebabkan banyaknya kejahatan tingkat Internasional

c. Indonesia dijadikan tempat koruptor dari luar negeri untuk bertempat

tinggal di Indonesia dan tingkat keamanan akan semakin menurun

d. Indonesia dapat melakukan ekspor-impor secara gelap

2. Pernyataan berikut yang benar tentang angina muson timur, yaitu...

a. Angin muson timur terjadi pada bulan Oktober sampai April

b. Angin muson timur menyebabkan wilayah di Indonesia musim hujan

c. Angin muson timur membawa banyak uap air dari Samudra Pasifik

sehingga diturunkan sebagai hujan di wilayah Indonesia

d. Angin muson timur membawa sedikit uap air dari wilayah Australia yang

2/3 wilayahnya gurun sehingga terjadi musim kemarau

3. Dibawah ini pernyataan yang tepat menggambarkan daerah dataran rendah

yaitu...

a. Daerah dataran rendah banyak dijumpailahan gambut sehingga tanaman

sulit tumbuh di daerah dataran rendah

Tes Formatif

F

(57)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

b. Daerah dataran rendah menyulitkan penduduk untuk melakukan hubungan

dengan dunia luar

c. Daerah dataran rendah dekat dengan pegunungan sehingga banyak tempat

wisata

d. Daerah dataran rendah masyarakat cenderung dinamis karena pemusatan penduduk kota di dataran rendah

4. Mengapa daerah perbukitan sulit menjadi puast perekonomian?

a. Daerah perbukitan masyarakat cenderung tertutup dengan adanya

perubahan

b. Daerah perbukitan merupakan wilayah yang tingkat keamanannya sangat

kurang

c. Mobilitas masyarakat tidak semudah di dataran rendah sehingga

pemusatan pemukiman relatif terbatas

d. Mobilitas penduduk daerah dataran tinggi yang sering berpindah dan tidak

menetap sulit dilakukan pemusatan industri

5. Pada daerah pegunungan, aktivitas masyarakat yang dapat dilakukan adalah

dengan...

bermatapencaharian sebagai nelayan. Sedangkan daerah Malang dan

Wonosobo merupakan daerah pegunungan yang sebagian besar penduduknya

bermatapencaharian berkebun.

Pernyataan yang sesuai untuk menggambarkan keragaman geologis diatas

adalah..

a. Keragaman bentuk muka bumi diikuti oleh keanekaragaman komoditas.

b. Keragaman bentuk muka bumi diikuti oleh keanekaragaman aktivitas

penduduk.

(58)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

c. Keragaman bentuk mukabumi di Indonesia di setiap daerah sama.

d. Keragaman bentuk muka bumi menyebabkan penduduk kesulitan dalam

beradaptasi.

7. Letak geografis Indonesia memberi pengaruh, baik secara ekonomi, budaya

maupun sosial. Karena menjadi jalur lintas pelayaran dalam perdagangan

dunia, bangsa Indonesia telah lama menjalin interaksi dengan daerah lain.

Dari pernyataan diatas, interaksi sosial yang dapat terjadi adalah..

a. Menguntungkan Indonesia dalam perdagangan karna banyak yang

mengunjungi Indonesia

b. Jalan masuknya berbagai agama ke Indonesia

c. Makin banyaknya kerugian karena saingan makin dalam memeperoleh

keuntungan semakin ketat

d. Jalan masuknya berbagai pengetahuan dan informasi

8. Daerah pegunungan menghasilkan bermacam-macam sayuran dan

buah-buahan. Sedangkan daerah perkotaan menghasilkan banyak kebutuhan pokok

yang tidak terdapat di daerah pegunungan. Interaksi ekonomi yang dapat

terjadi berdasarkan pernyataan diatas adalah..

a. Daerah pegunungan menjual lahannya kepada daerah perkotaan untuk

dijadikan pemukiman

b. Derah perkotaan menjual kebutuhan pokok kedaerah pegunungan, dan

daerah pegunungan menjual hasil komoditasnya ke daerah perkotaan

c. Menjadikan dua wilayah tersebut sebagai potensi pariwisata

d. Daerah perkotaan direlokasi ke daerah pegunungan.

9. Perhatikan Gambar berikut!

(59)

Konsep Ruang dan Interaksi Antar Ruang

Aktivitas penduduk di dataran tinggi yang menyebabkan hal tersebut, adalah...

a. Menebang pohon di hutan yang menyebabkan hutan gundul

b. Curah hujan yang tinggi menyebabkan terjadinya tanah longsor

c. Membuang sampah sembarangan dapat tanah tersumbat dan terjadi

longsor

d. Cuaca buruk disertai badai dan masyarakat yang enggan membersihkan

lingkungan sekitar

10.Indonesia mempunyai bentuk muka bumi yang beraneka ragam antar daerah.

Setiap daerah mempunyai ciri tersendiri. Di wilayah Aceh mempunyai tari

khas yaitu tari Saman, di wilayah Madura terdapat tradisi karapan sapi, dan di

wilayah Bali terdapat upacara ngaben. Hal tersebut menunjukkan beraneka

ragam budaya di setiap daerah di Indonesia.

Tindakan apakah yang tepat untuk menyikapi beraneka ragam budaya

Indonesia berdasarkan pernyataan diatas?

a. Menghargai perbedaan budaya dan mendukung pariwisata setempat

b. Sikap masa bodoh bukan tanggung jawab pribadi

c. Mengabaikan setiap daerah yang mempunyai budaya berbeda dengan kita

e. Sering mengunjungi daerah tersebut

4. Soal Essai!

1. Jelaskan keuntungan Indonesia dilihat dari lokasinya!

2. Mengapa Indonesia termasuk negara beriklim tropis?

3. Mengapa terjadi perbedaan aktivitas penduduk di daerah yang keadaan bentuk

muka buminya berbeda?

4. Mengapa penduduk cenderung terpusat di daerah dataran rendah?

5. Mengapa banyak dijumpai gunung berapi di Indonesia?

Gambar

gambar tersebut!

Referensi

Dokumen terkait

Systemic lupus erytematosus (SLE) atau lupus eritematosus sistemik (LES) penyakit autoimun sistemik yang ditandai dengan adanya autoantibodi terhadap autoantigen,

2.2 Bertanggung jawab dalam penggunaan sarana dan prasarana pembelajaran serta menjaga keselamatan diri sendiri, orang lain, dan lingkungan sekitar.. Rangkaian

Dalam rangka optimalisasi pemanfaatan energi panas bumi, pemanfaatan langsung ( direct use ) dapat dikembangkan bersamaan dengan pengembangan panas bumi untuk tenaga

30 Pernyataan dibawah berkaitan dengan prinsip kerakyatan jus soli yang menjadi isu hangat semasa proses penggubalan Perlembagaan Persekutuan Tanah Melayu. Apakah

Pada proses paska produksi ini penulis sebagai penata kamera masih mempunyai tugas dan kewajiban dalam produksi dikarenakan masih harus bekerja sama dengan penyunting

Setelah mendapatkan nilai fungsi terbaik yang merupakan solusi dari persamaan fitness maka tahap selanjutnya adalah menghitung gain K untuk selanjutnya digunakan

Adapun pohon keputusan ini adalah sebuah jawaban akan sebuah sistem / cara yang manusia kembangkan untuk membantu mencari dan membuat keputusan untuk masalah-masalah tersebut dan

Pada hari ini Rabu tanggal Dua bulan Maret tahun Dua Ribu Sebelas , bertempat di kantor Bappeda Provinsi Kalimantan Timur, Panitia Pengadaan Barang/Jasa di lingkungan Bappeda