DE3TEKSI DINI Tanda-tanda dini :
– Ketika baru lahir bayi dengan cerebral palsy sering kali lemah dan terkulai, atau tidak nampak kenormalan.
– Ketika bayi lahir tidak bernafas dengan cara yang benar, dan mengalami perubahan warna menjadi biru dan terkulai, keterlambatan bernafas adalah tanda-tanda kerusakan pada otak.baca selengkapnya…
– Keterlambatan berkembang, bandingkan dengan anak-anak desa yang normal, anak lambat dalam menegakkan kepala, untuk duduk, atau bergerak ke sekeliling.
– Anak dengan tanda CP dia tidak menggunakan tangannya. Atau dia hanya menggunakan satu tangan dan tidak memulai untuk menggunakan dengan kedua tangannya.
– Problem dalam makan bayi memiliki kesulitan dengan menghisap, menelan, dan mengunyah. Bayi mudah tercekik dan tersumbat/muntah.Beberapa anak mengalami masalah makan lebih besar dan kontinyu.
– Bayi bisa menangis dalam jangka waktu yang lama dan kelihatan rewel atau ‘lekas marah’. Atau bayi bisa sangat diam atau pasif dan bisa tidak pernah menangis atau tersenyum.
– Kesulitan berkomunikasi.
Bayi tidak memiliki respon atau reaksi seperti bayi lakukan.sebagian disebabkan karena kelemahan, kekakuan atau kekurangan gerakan lengan, atau control otot muka. Juga anak mengalami keterlambatan dalam memulai berbicara. Nantinya anak mengalami perkembangan ketidakjelasan berbicara atau kesulitan berbicara.
Sebagian orang tua mengalami kesulitan untuk mengetahui secara tepat keinginan anak, mereka mencari cara bagaimana memahami keinginan anak. Pada awalnya anak akan menangis ketika meminta sesuatu, dengan memberi tanda dengan tangan, kaki atau mata.
– Kecedasan
, beberapa anak kelihatan bodoh karena mereka lemah, pincang dan lambat dalam bergerak. Yang lain kadang bergerak sangat cepat dan janggal mereka kelihatan bodoh.wajah mereka aneh atau mereka banyak mengeluarkan air liur karena ada kelemahan otot-otot wajah atau kesulitan dalam menelan. Ini bisa menyebabkan intelegensi anak kelihatan mengalami keterlambatan mental.
Tentang sebagian anak dengan CP mengalami keterbelakangan mental, tetapi ini jangan didiagnosa terlalu didini. Anak membutuhkan bantuan dan latihan untuk memperlihatkan bagaimana seharusnya anak.
Orang tua bisa memberi pengertian bahwa anak mampu melakukan lebih dalam
segala hal.
– Sesuai dengan (epilepsy, seizures, convulsions) terjadi pada beberapa anak dengan cerebral palsy.
– Gangguan tingkah laku mendadak mengalami perubahan perasaan dari ketawa ke menangis, ketakutan, dan gangguan tingkah laku yang lain yang dinampakkan. Ini berakibat rasa frustasi pada anak karena tidak bisa melakukan apa yang dia inginkan dengan tubuhnya. Kerusakan otak mempengaruhi tingkah laku.
– Sensasi sentuhan, nyeri, panas, dingin dan posisi tubuh tidaklah hilang.Anak memilki gangguan control gerak pada tubuh mereka dan gangguan dengan
keseimbangan. Karena mereka mengalami kerusakan otak, mereka mengalami kesulitan belajar tentang berbagai hal.
APA ITU CELEBRAL PALSY
Dalam kehidupan sehari-hari mungkin belum banyak yang mengenal apa itu Cerebral Palsy (CP), namun dalam dunia medis istilah ini sudah cukup familiar dan sedikitnya ada lebih dari 15 juta orang di dunia positif menderita Cerebral Palsy (CP).
Cerebral Palsy (CP) itu sendiri bukanlah nama suatu bakteri, virus, ataupun nama penyakit menular. Cerebral Palsy yang terdiri dari 2 kata yakni “Cerebral” dan “Palsy” memiliki arti sebagai berikut :
Cerebral = Otak
Palsy = Lemah/ lumpuh
Karena setiap bagian otak mengatur fungsi tubuh, maka kelumpuhan otak yang terjadi juga akan menyebabkan terganggunya fungsi tubuh. Jadi bisa didefinisikan Cerebral Palsy (CP) merupakan kerusakan atau kelumpuhan di otak yang menyebabkan gangguan postur dan gangguan fungsi pada bagian tubuh. Bisa dikatakan juga Cerebral Palsy adalah istilah umum untuk sekelompok gangguan yang mempengaruhi kemampuan seseorang untuk bergerak.
Kondisi inilah yang membuat anak atau pasien Cerebral Palsy (CP) cenderung memiliki gangguan motorik (gerak), seperti lemahnya otot tubuh, kekakuan, kelambanan, kelainan, kejang, dan susah menjaga keseimbangan. Cerebral Palsy (CP) juga dapat mempengaruhi keterampilan motorik halus, keterampilan motorik kasar dan fungsi motorik oral.
Mengingat Cerebral palsy (CP) bukanlah suatu penyakit, maka gangguan otak ini tidak dapat disembuhkan atau bersifat permanen. Bahkan saat ini di seluruh dunia belum ada obat yang bisa menyembuhkan pasien Cerebral Palsy (CP) hingga 100%.
Meski tak bisa disembuhkan, namun pada dasarnya Cerebral palsy itu sendiri tidak akan berubah untuk lebih baik atau lebih buruk selama masa hidupnya. Sebab, kerusakan yang sudah ada pada otak sejak dini tidak akan bertambah buruk. Akan tetapi kondisi asosiatif Cerebral Palsy (CP) dapat meningkatkan atau memperburuk dari waktu ke waktu jika tidak dirawat secara intensif.
Dengan kata lain, pengobatan, terapi, operasi, obat-obatan dan teknologi bantu dapat membantu memaksimalkan kemandirian, mengurangi hambatan, meningkatkan inklusi dan dengan demikian menyebabkan peningkatan kualitas hidup anak Cerebral Palsy (CP).
Pengendalian Kanak-kanak Cerebral Palsy
Apa itu Cerebral Palsy (CP)?
Merupakan satu kondisi yang berlaku akibat kerosakan otak yang terjadi semasa di dalam kandungan, semasa lahir atau selepas kelahiran. Kebolehan mengawal
pergerakan otot yang terjejas menyebabkan kesukaran mengawal postur, pergerakan & mengimbangkan diri. Kanak-kanak cerebral palsy mempunyai peluang yang terhad untuk bermain, meneroka persekitaran dan berfungsi akibat masalah tersebut.
Kepentingan posisi untuk cerebral palsy
semakin sukar sekiranya masih terdapat refleks primitif yang sepatutnya sudah tiada pada usia tertentu.
Antara refleks primitif tersebut adalah:
1. Asymetrical Tonic Neck Reflex
Refleks ini bertindak bila kepala dipusingkan. Tonus otot ektensor (penegak) di bahagian di mana arah kepala dipusingkan meningkat
sementara di bahagian yang berlawanan tonus otot fleksor (pembengkok). Kewujudan reflex ini melepasi usia 4-6 bulan adalah tidak normal dan mengganggu perkembangan untuk berpusing, integrasi bilateral, mencapai dan menggenggam.
Ilustrasi 1. Kanak-kanak sedang mengalami tindakbalas asymetrical tonic neck reflex
2. Symetrical Tonic Neck Reflex
Refleks ini bertindak bila kepala di bengkok atau ditegakkan. Bahagian atas badan akan membengkok sementara anggota bawah akan menegak. Kewujudan refleks ini melepasi usia 4-6 bulan akan mengganggu
perkembangan menyusur, merangkak, berjalan dan kefungsian anggota atas.
tindakbalas symetrical tonic neck reflex
3. Tonic Labyrinthine Reflex
Bila terlentang, kepala menegak dan seluruh badan menjadi lebih keras dalam keadaan menegak, bila meniarap badan menjadi lebih keras dalam posisi membengkok. Jika refleks ini berterusan melepasi usia 4-6 bulan, ia akan mengganggu perkembangan berpusing, menyusur dan bangun dari posisi duduk.
Ilustrasi 3. Kanak-kanak sedang mengalami tindakbalastonic labyrinthine reflex
4. Moro Reflex
Bila kepala didongakkan, lengan menegak, terbuka dan terpusing ke luar, diikuti dengan postur membengkok. Jika refleks ini berterusan melepasi usia 4-6 bulan, ia akan mengganggu perkembangan kawalan kepala dan imbang diri semasa duduk.
Ilustrasi 4. Kanak-kanak sedang mengalami tindakbalas moro reflex
Posisi yang betul bagi kanak-kanak cerebral palsy penting untuk:
Memudahkan dan menggalakan kefungsian anggota
Mengelakkan kudis tekanan
Memudahkan pergerakan yang normal & merencat pergerakan tidak normal
Memberikan keselesaan
Mengelakkan kontraksi yang tidak dikehendaki pada otot
Menjimatkan tenaga
Cerebral Palsy dan Pemulihan Carakerja
Intervensi Pemulihan Carakerja bagi kanak-kanak cerebral palsy bermula sebaik sahaja kelewatan perkembangan dikesan. Perkembangan kanak-kanak cerebral palsy dilihat dari 4 aspek iaitu:
Perkembangan pergerakan halus iaitu kebolehan kefungsian tangan untuk mencapai, memegang dan bermain.
Perkembangan pergerakan kasar seperti duduk, bangun, berjalan.
Perkembangan personal-sosial seperti berinteraksi dan melakukan aktiviti harian.
Perkembangan bahasa dan percakapan.
Intervensi yang diberi adalah:
1. Program intervensi awal, iaitu bagi kanak-kanak berusia 0-24 bulan (Early Intervention Program)
Posisi mengelakkan kecatatan semasa baring, duduk,di dukung.
Posisi memudahkan kefungsian semasa melakukan aktiviti.
Rangsangan oral untuk yang mengalami masalah menyedut/menelan dan air liur meleleh.
Rangsangan perkembangan motor kasar menggunakan aktiviti permainan terapeutik.
Ransangan atau diet sensori bagi kanak-kanak yang mengalami masalah memproses input sensori yang diterima. Masalah ini dipamerkan dengan keengganan menggunakan tangan untuk memegang, mencapai atau terlalu sensitif terhadap sensori tertentu.
Aplikasi alat-alat ortosis ke atas anggota untuk mengelakan kecacatan sendi dan memudahkan kefungsian.
2. Latihan aktiviti kehidupan harian
Teknik khusus diajar untuk melatih kanak-kanak berdikari menjalankan aktiviti harian dan penjagaan diri seperti memakai pakaian, makan/minum dan membersihkan diri.
3. Latihan kefungsian tangan
Diberi untuk kanak-kanak yang mengalami masalah menggunakan tangan untuk memegang barang/permainan, menjalankan aktiviti harian dan menulis.
4. Lawatan rumah dan sekolah
Dilakukan untuk menilai tahap kefungsian dan adaptasi kanak-kanak dalam konteks sebenar di mana cadangan pengubahsuaian persekitaran dan aktiviti diberikan untuk menghasilkan suasana harian yang
merangsang perkembangan dan kefungsian.
5. Cadangan alat bantuan dan pengubahsuaian
Otot-otot pada tubuh anak penderita CP saling antagonistic dan tidak mau mendengar "perintah" otak. Di otak kita, ada bagian otak yang paling luhur dan paling tinggi yang bahkan komputer paling canggih sekalipun tidak dapat menandinginya, yaitu Cortex Cerebral. Bagian otak ini gampang rusak apabila kekurangan oksigen.
Anak dengan CP memiliki otot yang saling tarik menarik dan sangat kuat. Jika didiamkan, lama kelamaan itu akan merambat hingga tulang, misalnya pertumbuhan tulangnya bengkok atau bisa saja tulangnya ke luar dari kulit. Selain itu, contoh anak dengan Cerebral Palsy adalah kesulitan mengontrol air liur, si anak terus-menerus mengeluarkan air liur. Atau, si kecil kesulitan mengonsumsi makanan padat, sulit menelan makanan padat. Jika kasusnya berat, maka akan merambat ke kesehatan mental si kecil. Ini semua tergantung seberapa besar kerusakan Cortex Cerebral tersebut.
Menurut Dr. Aryadi, penyebab pasti seorang anak terkena Cerebral Palsy secara 20% tidak diketahui . Jadi yang perlu diperhatikan agar anakmu tidak terkena Cerebral Palsy adalah ketika kamu sedang hamil dan ketika persalinan. Jika kamu mengalami gangguan supply darah, ketika hamil kamu beresiko tinggi (misalnya pernah terjatuh atau terpeleset), anakmu sungsang ketika di perut, kamu harus waspada, Bu. selain itu, keterlambatan perkembangan yang terjadi karena immaturebrain juga perlu diwaspadai. Yang pasti, kamu harus menjaga dirimu saat hamil agar tidak kekurangan oksigen.
Jika Cerebral Palsy si anak sudah cukup parah, Ia bisa mengalami pertumbuhan tulang yang tidak wajar seperti tulang punggung bengkok, atau tulang betis yang ke luar dari kulit. Cara penyembuhannya bisa dengan fisioterapi, orthosis, suntik botox, atau operasi. Pokoknya, jika kamu sudah mencurigai ada tanda-tanda cerebral palsy pada anakmu, segeralah ke dokter, jangan sampai terlambat.
Dalam satu kasus Cerebral Palsy, ada beberapa dokter yang menangani, seperti dokter ortopedi, dokter neurologi, dan pediatri, jadi jika kamu bingung, bawa saja anakmu ke salah satu dokter tersebut. Sayangnya, di Indonesia tingkat anak dengan CP tidak terlalu banyak, karena sebelum ditangani sudah tidak tertolong lagi. Karena itu, waspadalah sejak dini!
