• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Distraksi Terhadap Frekuensi dan Durasi Halusinasi Pendengaran Klien Skizofrenia di RSJD Provsu Medan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Pengaruh Distraksi Terhadap Frekuensi dan Durasi Halusinasi Pendengaran Klien Skizofrenia di RSJD Provsu Medan"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH DISTRAKSI TERHADAPFREKUENSI DAN

DURASI HALUSINASI PENDENGARAN KLIEN

SKIZOFRENIA DI RSJD PROVSU MEDAN

SKRIPSI

Oleh

Febe Dian Marpaung 101101042

FAKULTAS KEPERAWATAN

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

2014

(2)
(3)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yesus Kristus atas kasih karunia, penyertaan dan pertolonganNya sehingga penulis dapat menyusun dan menyelesaikan skripsi dengan judul “Pengaruh Distraksi Terhadap Frekuensi dan Durasi Halusinasi Pendengaran Klien Skizofrenia Di RSJD Provsu Medan”.

Penulis berterima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan, bimbingan, dan dukungan selama proses penyusunan skripsi ini, sebagai berikut:

1. dr. Dedi Ardinata, M.Kes selaku dekan Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara.

2. Ibu Erniyati, S.Kp., MNS selaku Pembantu Dekan I, Ibu Evi Karota, S.Kp., MNS selaku pembantu dekan II, dan Bapak Ikhsanuddin A. Harahap, S.Kp.,MNS selaku pembantu dekan III Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara.

3. Ibu Sri Eka Wahyuni, S.Kep, Ns, M.Kep selaku dosen pembimbing yang telah memberikan bimbingan dan pengarahan kepada penulis dalam penyusunan skripsi ini.

4. Ibu Mahnum Lailan Nasution, S.Kep., Ns., M.Kep selaku dosen penguji I dan Ibu Yesi Ariani, S.Kep., Ns., M.Kep selaku dosen penguji II yang telah memberikan saran dan masukan yang membangun pada penulis. 5. Direktur Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara, yang telah

memberikan izin kepada peneliti untuk melakukan penelitian.

6. Ibu Lince Herawati, S.Kep, Ners selaku Ketua Pendidikan Keperawatan RS Jiwa Daerah Provsu, juga kepala ruangan rawat inap serta semua pihak rumah sakit jiwa yang telah membimbing dan membantu peneliti selama melakukan penelitian di rumah sakit.

7. Orang tua yang tersayang R. Marpaung dan R. Siregar, S.Pd, kakak/abang saya L. Manullang/M.Marpaung, S.Pd, Robet WN Marpaung, ST, Indra G Lumbantoruan/Adelina Marpaung, SE, Mesakh Marpaung, ST, dan ponakan saya tercinta Winny Joyce Evelin Manullang, serta semua

(4)

keluarga yang sangat menyanyangi penulis, yang tiada henti mendoakan, memberikan perhatian, semangat, serta dukungan kepada saya.

8. Saudara/i seiman, keluarga besar UKM-KMK USU khususnya UP. F.kep, teman-teman satu KTB KK Kairos yang selalu mendoakan, menyemangati dan memotivasi saya.

9. Seluruh teman-teman di Keperawatan dan buat saudara satu dosen bimbingan (Tantri Mawarni, Siti eni, dan Syahrul rezeki).

10.Kepada teman- teman terbaik serta seluruh pihak yang tidak disebutkan yang turut membantu dan memberikan dukungan dalam penyusunan skripsi ini.

Penulis menyadari dalam penulisan skripsi ini masih banyak kekurangan baik isi maupun penulisan. Penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk penyempurnaan skripsi ini. Semoga hasil penelitian saya ini bermanfaat bagi ilmu keperawatan khususnya keperawatan jiwa.

Medan, Juli 2014 Penulis,

(5)

Judul Penelitian : Pengaruh Distraksi Terhadap Frekuensi Dan Durasi Halusinasi Pendengaran Klien Skizofrenia Di RSJD Provsu Medan

Halusinasi pendengaran merupakan gejala yang sering muncul pada penderita skizofrenia, sehingga pasien perlu dilatih untuk mengontrol halusinasinya. Selain terapi generalis terdapat berbagai cara lain untuk mengurangi halusinasi pasien, salah satunya dengan melakukan distraksi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh distraksi terhadap frekuensi dan durasi halusinasi pendengaran klien skizofrenia di RSJD Provsu Medan. Desain penelitian quasi eksperimen dengan 16 responden dengan tehnik sampling Accidentalsampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner yang terdiri dari data demografi dan pertanyaan frekuensi dan durasi halusinasi. Hasil uji statistik paired sample t test diperoleh nilai signifikan pada kelompok intervensi adalah 0.004 dan pada kelompok kontrol nilai signifikan adalah 0.033 (α 0.05), berarti ada perbedaan frekuensi dan durasi halusinasi pendengaran yang bermakna sebelum dan sesudah intervensi. Hasil uji independen sampel t test diperoleh nilai signifikan 0.035, berarti terdapat perbedaan selisih penurunan frekuensi dan durasi halusinasi yang bermakna antara kelompok intervensi dan kelompok kontrol. Dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh distraksi terhadap frekuensi dan durasi halusinasi pendengaran klien skizofrenia. Sehingga distraksi disarankan untuk diberikan kepada pasien halusinasi sebagai terapi tambahan setelah mendapatkan terapi generalis.

Kata Kunci: Frekuensi dan Durasi Halusinasi, Distraksi

(6)

Title : The Influences of distractions to Hearing Hallucinations Frequency and Duration of Schizophrenia Clients in Provincial Local Mental Hospital Medan

Name of Students : Febe Dian Marpaung Student Number : 101101042

Program : Bacelor of Nursing

Year : 2014

ABSTRACT

Hearing hallucination is a symptom that often appears to schizophrenia clients so that patients need to be trained to control it. Besides general therapy, there are several other ways to reduce patient’s hallucination, one of the ways is by doing distraction. This research aims to find out the influencesof distractions to hearing hallucination frequency and duration of schizophrenia clients in Procincial Local Mental Hospital Medan. The research used quasi experiment design with16 respondents with Accidental Sampling technique. The data collected by using questionnaires consist of demography data and questions about frequency and duration of hallucination. The statistic test result of paired sample t test obtained significant values on intervention group namely 0.004 and on control group the significant values is 0.033 (α 0.05), meaning there is a significant difference between the frequency and the duration of hearing hallucination both before and after the intervention. The independent test result of sample t test obtained significant values namely 0.035 meaning there is a significant different difference the declined of frequencyand duration of hearing hallucination between intervention group and control group. It can be concluded that there are infuences of distractions to the frequency and the duration of hearing hallucinationof schizophrenia clients. So, distraction is suggested to be given to hallucination patients as additional therapy after giving general therapy.

(7)

DAFTAR ISI

1.2Rumusan Masalah Penelitian ... 6

1.3Tujuan Penelitian ... 6

1.4Manfaat penelitian ... 7

BAB II. TinjauanPustaka ... 8

2.1 Skizofrenia ... 8

2.1.1Pengertian Skizofrenia ... 8

2.1.2Gejala Klinis Skizofrenia ... 8

2.1.3Tipe Skizofrenia ... 11

2.1.4Etiologi Skizofrenia ... 13

2.1.5Terapi (Pengobatan) ... 14

2.2 Halusinasi Pendengaran ... 19

2.2.1 Pengertian Halusinasi Pendengaran ... 19

2.2.2 Tanda dan Gejala Halusinasi Pendengaran ... 20

2.2.3 Proses Terjadinya Halusinasi Pendengaran ... 21

2.2.4 Tahapan Halusinasi Pendengaran ... 21

2.2.5 Intervensi Keperawatan pada Halusinasi ... 23

2.3 Distraksi pada Halusinasi ... 25

2.3.1 Tujuan dan Manfaat Distraksi ... 26

2.3.2 Jenis Tehnik Distraksi ... 26

4.2 Populasi, Sampel Penelitian ... 33

4.3 Lokasi danWaktu Penelitian ... 34

4.4 Pertimbangan Etik ... 35

4.5 Instrumen Penelitian ... 36

4.6 Pengumpulan Data ... 37

4.7 Analisa Data ... 39

(8)

BAB V. Hasil Dan Pembahasan ... 41

1. Hasil ... 41

1.1 Karakteristik Responden ... 41

1.2 Frekuensi dan Durasi Halusinasi Pendengaran ... 44

1.2.1 Frekuensi Dan Durasi Halusinasi Sebelum Dilakukan Distraksi ... 44

1.2.2 Frekuensi Dan Durasi Halusinasi Sesudah Dilakukan Distraksi ... 45

1.2.3 Perbedaan Frekuensi Dan Durasi Halusinasi Sebelum dan Sesudah Dilakukan Distraksi ... 46

1.2.4 Selisih Perbedaan Frekuensi dan Durasi HalusinasiSebelum dan Sesudah Distraksi antara Kelompok Intervensi dan Kelompok Kontrol ... 47

2. Pembahasan ... 47

2.1 Frekuensi dan Durasi Halusinasi Sebelum Dilakukan Distraksi... 48

2.2 Frekuensi dan Durasi Halusinasi Sesudah Dilakukan Distraksi ... 50

2.3 Pengaruh Distraksi Terhadap Frekuensi dan Durasi Halusinasi ... 52

BAB VI. Kesimpulan dan Saran ... 54

6.1Kesimpulan ... 54

6.2Saran ... 55

6.3Keterbatasan Penelitian ... 56

Daftar Pustaka ... 57 Lampiran- lampiran ...

1. Lampiran output SPSS 2. Inform Consent

3. Instrument Penelitian

4. Modul Pelaksanaan Distraksi 5. Jadwal Intervensi

6. Jadwal kegiatan harian (membaca dengan suara keras) 7. Bahan bacaan

8. Jadwal Tentatif Penelitian 9. Taksasi Dana

(9)

DAFTAR SKEMA

Skema 3.1 Kerangka Penelitian………..……….… 30 Skema 4.1 Rancangan Penelitian………..….…..… 32

(10)

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Tahapan Halusinasi……….. 21 Tabel 3.1 Defenisi Operasional………... 30 Tabel 5.1 Analisis usia responden pada kelompok intervensi dan

kelompok kontrol di RSJD Provsu Medan Tahun 2014… 42 Tabel 5.2 Analisis karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin,

status perkawinan, pendidikan, pekerjaan, terapi, lama rawat, dan lama sakit pada kelompok intervensi dan kelompok

kontrol di RSJD Provsu Medan tahun 2014……….. 43 Tabel 5.3 Analisis nilai rata-rata frekuensi dan durasi halusinasi

Pendengaran sebelum distraksi pada kelompok intervensi

dan kelompok kontrol di RSJD Provsu Medan tahun 201... 44 Tabel 5.4 Analisis perbedaan frekuensi dan durasi halusinasi sesudah

dilakukan distraksi antara kelompok intervensi dan kelompok kontrol di RSJD Provsu Medan………. 45 Tabel 5.5 Analisis frekuensi dan durasi halusinasi pendengaran sebelum

dan sesudah diberikan distraksi pada kelompok intervensi

dan kelompok kontrol di RSJD Provsu Medan…..……….. 46 Tabel 5.6 Analisis selisih perbedaan frekuensi dan durasi halusinasi

pendengaran sebelum dan sesudah diberikan distraksi pada kelompok intervensi dan kelompok kontrol

Referensi

Dokumen terkait

MATERI SISTEM PERSAMAAN LINIER DUA VARIABEL (SPLDV) KELAS VIII-B MTsN KARANGREJO TULUNGAGUNG. TAHUN

Ini sama dengan cara untuk menggambarkan sebuah titik P pada sebuah gambar (diagram) yang mempunyai dua sumbu koordinat, yakni X dan Y. Penting untuk diingat bahwa suatu sifat

Subjek quitter dalam merumuskan (formula- te) permasalahan pada soal dengan indikator mengidentifikasi aspek-aspek matematis sua - tu masalah yang ditempatkan dalam konteks dunia

Arifin, “ Penerapan Jaringan Saraf Tiruan Untuk Penentuan Dosis Tawas Pada Proses Koagulasi Sistem Pengolahan Air Bersih ” , Skripsi, Jurusan Teknik Fisika,

diatas dapat di jelaskan bahwa potensi hasil minyak kayu putih yang dihasilkan pada kawasan Resort Malimbu yang meliputi 5 Dusun tersebut yaitu pada Dusun Klui yang

Pengujian fitur penghitung nilai output bertujuan menguji apakah proses defuzzyfication menghasilkan nilai output yang benar Skenario pengujian adalah dengan cara

Manusai dengan latar belakang pendidikan dan pekerjaan teknik (engineer) dan manusia dengan latar belakang manajemen (manajer) dalam lingkungan yang kompleks (indiustri),

Zonasi tempat hiburan malam dapat dengan mudah mengawasi dan mengontrol dampak negatif yang ditimbulkan dari penyelenggaraan tempat-tempat hiburan malam seperti diskotik,