PENDUGAAN TINGKAT BAHAYA EROSI PADA LAHAN TANAMAN KOPI (Coffea Sp.) DI BEBERAPA KECAMATAN DI KABUPATEN DAIRI
SKRIPSI
Oleh:
LEDI KISWANTO BARUS 080303050
AET - TNH
PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN
PENDUGAAN TINGKAT BAHAYA EROSI PADA LAHAN TANAMAN KOPI (Coffea Sp.) DI BEBERAPA KECAMATAN DI KABUPATEN DAIRI
SKRIPSI
Oleh:
LEDI KISWANTO BARUS 080303050
AET -TNH
Skripsi Sebagai Salah Satu Syarat untuk Mendapatkan Gelar Sarjana di Fakultas Pertanian
Universitas Sumatera Utara, Medan
PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN
Judul Skripsi : Pendugaan Tingkat Bahaya Erosi pada Lahan Tanaman Kopi ( Coffea Sp. ) di Beberapa Kecamatan Kabupaten Dairi
Nama : Ledi Kiswanto Barus NIM : 080303050
Program Studi : Agroekoteknologi
Disetujui Oleh Komisi Pembimbing
(Ir. Hardy Guchi, MP) (Ir. Posma Marbun, MP) Ketua Anggota
Mengetahui,
ABSTRAK
LEDI KISWANTO BARUS : Pendugaan Tingkat Bahaya Erosi pada Lahan Tanaman Kopi ( Coffea Sp. ) di Beberapa Kecamatan Kabupaten Dairi, dibimbing oleh HARDY GUCHI dan POSMA MARBUN.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat bahaya erosi pada lahan tanaman kopi (coffea Sp) di beberapa Kecamatan Kabupaten Dairi. Tanaman kopi dapat tumbuh pada berbagai jenis tanah dan tumbuh baik pada ketinggian 800 s.d 2.000 m dpl, suhu 15 s.d 25oC, Curah hujan 1.750 s.d 3.000 mm per tahun dan pH tanah 5,5 sampai dengan 6,5. Jumlah Produksi Perkebunan Rakyat kopi Robusta 2.758,85 ton dan kopi Arabika 10.088,50 ton. Pada tahun 2006 berjumlah 2.865 ton, meningkat 18.168 ton ( 2008), turun menjadi 2.060 ton (2009), menjadi 12.847 ton (2010). Lahan yang digunakan 19.000 Ha, digunakan untuk perkebunan rakyat kopi Robusta 8.495 dan untuk kopi Arabika 10.504,5 Ha.
Hasil dari kajian erosi tanah diperoleh dari perhitungan masing-masing faktor yang mempengaruhi erosi yaitu faktor iklim, faktor tanah, faktor
kemiringan atau topografi, faktor vegetasi serta faktor aktifitas manusia pada 11 Kecamatan yang diteliti. Nilai Tingkat Bahaya Erosi yang paling rendah di beberapa Kecamatan Dairi yaitu 1,77 di Kecamatan Siempat Nempu Hulu Desa Sungai Raya. Nilai Tingkat Bahaya Erosi yang paling tinggi 389,27 di Kecamatan Siempat Nempu Hulu Desa Silamboya.
ABSTRACT
LEDI KISWANTO BARUS : Estimation of Soil Erosion potential in Coffee Plant
( Coffea Sp ) In Some District of Dairi , guided by HARDY GUCHI AND POSMA MARBUN.
This study aims to determine the level of danger of erosion on land coffee plant ( Coffea Sp ) in some of the District Dairi . Coffee plants can grow in a variety of soil types and grows well at altitude 800 sd 2000 m above sea level , the temperature is 15 sd 25oC , rainfall 1,750 mm per year sd 3.000 and pH 5.5 up to 6.5 . Number of Production Smallholders 2758.85 tonnes of Robusta and Arabica coffee 10088.50 tonnes . In 2006 amounted to 2,865 tons , an increase of 18,168 tonnes (2008 ) , dropped to 2,060 tons (2009 ) , be 12 847 tonnes (2010 ). 19,000 hectares of land used , used for Robusta coffee smallholders and 8,495 for Arabica coffee 10504.5 hectares .
The results of the study of soil erosion obtained from the calculation of each factor influencing the erosion climatic factors , soil factors , slope factors or topography , vegetation factors and factors of human activities on the 11 districts studied . Level of erosion hazard lowest value in some sub-district in the district of Dairi ie 1.77 Siempat Nempu Hulu Sungai Raya . Level of erosion hazardhighest value 389.27 in the District of Upper Village Siempat Nempu Silamboya.
RIWAYAT HIDUP
Ledi Kiswanto Barus dilahirkan di Tanjung Barus pada tanggal 03
Februari 1988 dari pasangan Bapak Nipkarta Barus dan Ibu Roslianna Br.
Tarigan. Penulis merupakan anak pertama dari tiga bersaudara.
Pendidikan formal yang pernah ditempuh penulis antara lain :
tahun 1995 – 2001 menempuh pendidikan dasar di SD impres Negrijahe, tahun
2001 – 2004menempuh pendidikan di SMP Negri 1 Kabanjahe, tahun 2004 –
2007 menempuh pendidikan di SMA Swasta Deli Murni Bandar Baru, tahun 2008
lulus seleksi masuk Universitas Sumatera Utara melalui jalur Seleksi Nasional
Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN). Penulis Program Studi
Agroekoteknologi, Fakultas Pertanian.
Pendidikan non formal yang pernah ditempuh penulis antara lain : anggota
aktif Ikatan Mahasiswa Karo (IMKA) Fakultas Pertanian Universitas Sumatera
Utara (FP-USU), anggota aktif serta pernah mejabat sebagai Ketua Umum Ikatan
Mahasiswa Katolik (IMK FP-USU), periode 2010/2013, Penulis melaksanakan
Praktek Kerja Lapangan (PKL) di PT. Perkebunan Nusantara III (Persero) Dusun
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas
berkat dan Rahmat-Nyalah penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
Judul skripsi ini adalah “Pendugaan Tingkat Bahaya Erosi Pada Lahan
Tanaman Kopi (Coffea Sp) di Beberapa Kecamatan di Kabupaten Dairi” yang
disusun sebagai salah satu syarat untuk dapat memperoleh gelah sarjana pertanian
di Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara,Medan
Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih kepada kedua
orang tua saya tercinta, Ayahanda Suranta Milala dan Ibunda Roslianna Br.
Tarigan atas segala dukungan dan motivasi baik secara moril maupun materil.
Ungkapan terima kasih juga penulis sampaikan kepada bapak
Ir. Hardy Guchi, MP selaku Ketua Komisi Pembimbing dan bapak Ir. Posma
Marbun, MP. selaku Anggota Komisi Pembimbing yang telah banyak
memberikan saran dan arahan sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini
dengan baik. Terimakasih kepada Evi Julita br Ginting,S.Sos, Ema br Tarigan,
Engda Christian Barus yang telah banyak membantu penulis selama
melaksanakan penelitian.
Akhir kata, penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita
semua.
Medan, Oktober 2014
DAFTAR ISI
Faktor – faktor yang mempengaruhi erosi ... 6
Pelaksanaan Penelitian ... 28
Parameter yang diukur ... 31
HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil ... 32
Pembahasan ... 55
Gambaran lokasi penelitian ... 55
Faktor erosivitas (R) ... 56
Erosi potensial (A) ... 57
Tingkat bahaya erosi (TBE) ... 59
KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan ... 61
Saran...61
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR TABEL
No. Hal.
1. Klasifikasi intensitas hujan ... ..7
2. Kelas permeabilitas tanah. ... 13
3. Kelas struktur tanah ... 15
4. Nilai faktor kedalaman tanah pada berbagai jenis tanah ... 17
5. Dampak erosi tanah ... 20
6. Nilai faktor penutup vegetasi ( C) untuk berbagai tipe pengelolaan tanaman ... 24
7. Nilai faktor P untuk berbagai tindakan konservasi tanah………25
8. Kriteria tingkat bahaya erosi……...………26
9. Data C-Organik tanah dan kriteria ……….32
10. Data Bulk density tanah dan kriteria………..……….34
11. Data tekstur tanah dan kriteria ………...36
12. Data struktur tanah dan kriteria………..………38
13. Data permeabilitas dan kriteria……... ………...….40
14. Data kemiringan lereng dan panjang lereng tanah………..…42
15. Data vegetasi pada lahan tanaman kopi………..44
16. Data tindakan konservasi………46
17. Data inventaris sekunder pada lahan tanaman kopi……...……….48
18. Nilai erosi potensial (A) pada beberapa Kecamatan di Kabupaten Dairi…...51
DAFTAR LAMPIRAN
No. Hal.
1. Perhitungan erosivitas hujan ( R ) 10 tahun ... 65
2. Perhitungan erudibilitas tanah ( K ) ... 67
3. Perhitungan LS ... 69
4. Perhitungan laju erosi ( D ) ... 71
5. Jenis tanah dan potensial infiltrasi ... 73
6. Kriteria jenis tanah ... 75
7. Data curah hujan……….78
8. Hasil anaisis tanah………...79
9. Hasil analisis dari laboratorium biologi tanah………80
10. Peta administrasi ... 81
11. Peta jenis tanah ... 82
12. Peta pengambilan titik sampel ... 83