PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
JUDUL PROGRAM
SENDCRAFT(SENDAL JEPIT HANDYCRAFT) SEBAGAI PELUANG USAHA BARU DAN PELESTARIAN SENI UKIR KOTA JEPARA
BIDANG KEGIATAN: PKM KEWIRAUSAHAAN
Diusulkan Oleh:
Asif Ali Zardari (7101414151-Angkatan 2014) Ari Rahmawati (7101414296-Angkatan 2014) Istikhanah (7101414006-Angkatan 2014) Danu Sumbogo (7211413048-Angkatan 2013)
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG SEMARANG
PENGESAHAN PKM KEWIRAUSAHAAN
1. Judul Kegiatan : Sendcraft (Sendal Jepit Handycraft) Sebagai Peluang Usaha Baru dan Pelestarian Seni Ukir Kota Jepara 2. Bidang Kegiatan : PKM- K
3. Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Nama Lengkap : Asif Ali Zardari b. NIM : 7101414151
c. Jurusan/Prodi : Pendidikan Ekonomi/Administrasi Perkantoran
d. Universitas : Universitas Negeri Semarang e. Alamat Rumah dan No Telp./HP : Desa Bapangan RT/RW 01/05 kota
Jepara - 089636982708 f. Alamat email : [email protected] 4. Anggota Pelaksana Kegiatan : 3 orang
5. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap dan Gelar : Agung Kuswantoro
b. NIDN : 0607118201
c. Alamat Rumah dan No Telp./HP : 08179599354 Semarang, 12 Oktober 2015
Menyetujui :
Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi Ketua Pelaksana Kegiatan,
DAFTAR ISI
JUDUL...i
HALAMAN PENGESAHAN...ii
DAFTAR ISI...iii
RINGKASAN...iv
BAB I PENDAHULUAN Judul...1
Latar Belakang...1
Rumusan Masalah...2
Tujuan Program...2
Luaran yang Diharapkan...2
BAB II GAMBARAN RENCANA USAHA Gambaran Mengenai Mayoritas Pekerjaan Masyarakat Kota Jepara ...3
Analisis Produk...3,4 Analisis Pasar...4
Analisis Produksi...5,6 Analisis Keuangan...7,8,9 BAB III METODE PELAKSANAAN Manajemen Pelaksanaan...10
BAB IV JADWAL KEGIATAN Jadwal Kegiatan...11
BAB V PENUTUP Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota dan Dosbing...12,13,14,15,16 Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan...17
Lampiran 3. Pembagian Tugas...18
RINGKASAN
Dewasa ini sendal jepit adalah barang kebutuhan sehari-hari, dimana banyak masyarakat yang membelinya untuk digunakan sebagai alat berpergian. oleh karena itu munculah ide dan gagasan mengenai sendal jepit untuk dapat dimanfaatkan sebagai peluang usaha yang menjanjikan serta sebagai media untuk menyalurkan kesenian melalui media sendal jepit itu sendiri.
BAB I PENDAHULUAN
A. Judul
: Sendcraft (Sendal Jepit Handycraft) Sebagai Peluang Usaha Baru dan Media Pelestarian Seni Ukir Kota Jepara
B. Latar Belakang
Hal yang mendasari mengapa PKM ini dibuat adalah untuk melestarikan seni mengukir di semua kalangan masyarakat. Semakin berkembangnya dunia modern karena pengaruh globalisasi menimbulkan masalah yang serius terutama pada seni dan tradisi di suatu daerah lambat laun kian terkikis. Kejadian hal itu terjadi pada keadaan serta kondisi Kota Jepara sekarang. Dimana Kota Jepara terkenal sebagai “Kota Ukir” namun banyak masyarakatnya yang kurang tahu mendetail tentang apa itu seni mengukir dan sedikit sekali para tenaga ahli mengukir saat ini.
Ide dan gagasan muncul setelah prihatin melihat kondisi yang seperti itu, selain itu juga ide pertama kali pembuatan PKM ini dibentuk karena sering kali kita melihat setiap waktu jum’atan, para jemaah menggunakan sendal jepit. Dimana disana banyak sekali sendal jepit yang terdapat goresan baik itu tanda maupun nama si pemilik. Hal itu dilakukan kemungkinan semata-mata untuk mengindari tertukar dengan sendal jepit milik orang lain. Dan akhirnya muncul pemikiran bagaimana mengubungkan pemanfaatan penggunan sendal jepit dengan pelestarian mengukir.
Produk yang bernama “Sendcraft (Sendal Jepit Handycraft)” ini dapat dibuat dengan teknik dan cara yang tidak terlalu rumit namun membutuhkan kesabaran dalam membuatnya dan bahan yang diperoleh pun dapat dicari dengan mudah. Hal itu menjadi pertimbangan mengapa produk tersebut diciptakan. Semua orang bisa mempelajari bagaimana proses membuatnya sampai pada akhirnya dapat membuat sendiri jika memang bersungguh-sungguh menekuninya.
Motif yang terdapat pada sendal Sendcraft ini yang berupa ukiran khas kota Jepara yaitu “ulir” atau lekukan tangkai tumbuhan dipandang mempunyai kekhasan tersendiri sehingga ketika diterapkan pada sendal dan akhirnya digunakan orang lain maka secara tidak langsung mengenalkan atau mempromosikan kepada masyarakat luar kota Jepara tentang motif khasnya. Namun juga tidak dapat dipungkiri dapat dikombinasikan dengan ragam motif lain agar terlihat menarik.
C. Rumusan Masalah
1. Bagaimana cara membuat produk kerajinan tersebut dengan mudah ? 2. Apa saja manfaat yang akan didapat masyarakat sekitar ketika produk ini
dipasarkan dan diterima oleh masyarakat?
3. Apa saja kendala dalam mengenalkan produk baru ini ke masyarakat luas?
D. Tujuan Program
Tujuan program PKM Kewirausahaan ini diantaranya sebagai berikut: 1. Menciptakan peluang usaha baru di bidang handcraft
2. Melestarikan Seni Ukir Khas Kota Jepara yang kini semakin menurun popularitasnya.
3. Memacu kreatifitas masyarakat dalam berkarya terutama berhubungan penting dengan kehidupan sehari-hari.
E. Luaran yang diharapkan
Dengan adanya PKM Kewirausahaan ini diharapkan dapat diperoleh luaran sebagai berikut:
1. Masyarakat masih mengenal salah satu kerajinan seni ukir 2. Meningkatnya penjualan sendal jepit di Indonesia
BAB II
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
A. Gambaran mengenai mayoritas pekerjaan masyarakat Kota Jepara
Mayoritas Masyarakat kota jepara bekerja pada perindustrian meubel dan ukir meskipun ada beberapa bekerja di sektor kelautan karena kondisi geografisnya yang berada dekat dengan laut, namun aktivitas ekonomi yang tinggi berada pada bidang meubel dan ukir. Karena produk meubel dan ukiran yang dihasilkan oleh masyarakat kota jepara hingga di ekspor ke mancanegara.ukiran di dunia internasional memiliki nilai seni yang tinggi oleh karena itu dihargai dengan mahal.
B. Analisis Produk
Produk yang akan dihasilkan dari usaha ini adalah sebuah produk sendal jepit kreasi.produk berbahan sendal jepit bernama “Sendcraft” dan produk ini merupakan peluang usaha baru dibidang kerajinan tangan, dimana sebelumnya belum banyak mengetahuinya.
Karena pada umumnya ukiran terdapat pada media berbahan dasar kayu, karena kayu membutuhkan waktu yang lama untuk bisa diperoleh, disini kita alihkan ke media yang lain, dimana masih bisa untuk diukir dan bahannya tidak sulit untuk dicari, oleh karena itu dipilihlah bahan dasar sendal jepit sebagai bahan utama pembuatan ukiran.
Cara pembuatan produk ini tidaklah sulit karena hanya membutuhkan ketrampilan dalam mengukir saja dan tahapan prosesnya pun tidak terlalu rumit, namun dalam proses pengerjaan dibutuhkan kesabaran yang tinggi. Kenapa? Karena jika motifnya terlalu detail maka membutuhan waktu yang lama untuk meneyelesaikannya. Lama dari pembuatan tergantung dari motif yang digunakan dan kemahiran si pengukir itu sendiri.
Harga dari produk ini tidaklah terlalu mahal, hanya berkisar Rp 35.000 untuk model biasa dan Rp.50.000 untuk model khusus atau pesanan. Harga tersebut dirasa sesuai dengan tingkat proses pengerjaanya.
C. Analisis Pasar
1. Profil Konsumen
Target konsumen dari produk Sendcraft ini adalah seluruh lapisan masyarakat, mengingat Sendcraft ini juga dapat digunakan untuk anak-anak, para remaja hingga dewasa. Selain itu yang menjadi target sasaran usaha adalah pendistribusian ke beberapa toko-toko. Namun kemungkinan produk Sendcraft yang kami buat akan diminati oleh banyak kalangan mahasiswa serta para anak sekolah, karena mereka lebih tertarik pada hal-hal yang unik dan baru dibandingkan dengan orang dewasa seperti ibu-ibu dan bapak-bapak.
2. Pemasaran Produk
Produk yang kami hasilkan agar lebih mudah dalam pemasarannya, kami menggunakan teori “Marketing Mix” yaitu mengkombinasikan berbagai teknik pemasaran diantaranya Promotion, Personal Selling, Advertising, Public Relation. Adapun hubungannya adalah Promosi berfungsi mengenalkan terlebih dahulu produk Sendcraft kepada masyarakat melalui berbagai media sosial, komunikasi dan cetak dengan membuat suatu iklan. Di media sosial dapat menggunakan facebook dan Twitter karena dianggap sudah dianggap umum. Sedangkan di media cetak kami menggunakan pamflet maupun brosur dan yang terakhir dengan media komunikasi kami mempromosikannnya melalui radio sehingga masyarakat dapat lebih mudah untuk mengetahui produk yang kami pasarkan Selain dari penyebaran promosi melalui iklan, kami juga akan menjual secara perorangan sehingga penjualan lebih terorganisir.
3. Potensi dan segmentasi Pasar
D. Analisis Produksi
1. Bahan baku, Bahan Tambahan, Peralatan yang dibutuhkan. A. Bahan Baku
7. Pena Boksi atau Drawing Pen 8. Cutter
9. Kertas karton 10. Spidol Hitam 11. Pinset
2. Tahapan Proses Pembuatan Sendcraft
1. Langkah Pertama adalah, menyiapkan desain ukiran dan mengatur font di komputer melalui coreldraw. Setelah kita sesuaikan ukurannya dengan area sandal. Nah, agar ukurannya tepat, kita foto sandal jepit dari atas dengan kamera, lalu transfer dengan ukuran skala sebenarnya ke dalam komputer. Setelah itu desain ukiran kita atur di atas gambar sandal jepit tersebut untuk melihat apakah desain ukirannya sudah pas dengan bentuk sendalnya. Setelah itu kita balik desainnya dengan efek mirror pada aplikasi coreldraw.
2. Setelah di-print pola desainnya , tibalah ke proses yang lumayan sulit dan membutuhkan kesabaran, yaitu bagaimana agar gambar hasil print dapat berpindah ke atas sandal. Selanjutnya siapkan alat tulis berupa Boxy atau Drawing Pen Snowman dengan ukuran 0.1 dan sampul bening buku (samak buku plastik).
4. Selanjutnya yaitu bagaimana mengatur agar garis gambar yang diciptakan boxy tidak bergeser dan bisa pas sama dengan gambar hasil print. Sampul plastik dan boxy ini sangat-sangat sensitif. Tersentuh sedikit saja, goresan boxy yang sudah jadi, bisa hilang tersapu kulit karena tak sengaja. Oleh karena itu harus dipikirkan mulai dari arah mana untuk memulai nge-blat agar tak terkena gerakan tangan kita.
5. Kemudian baliklah sampul plastik mal tadi, sehingga gambar yang terbalik menjadi tidak terbalik lagi dan posisi goresan boxy berada di bawah. Tempel, lalu atur posisinya. Selotip bagian pinggir-pinggirnya agar tidak bergeser.
6. Setelah itu gosok-gosok semua garis outline dari hasil boxy tersebut dengan pensil mekanik. Nah, nantinya tinta boxy yang dari sampul tersebut akan berpindah ke selotip kertas. Pastikan semua garis sudah tergosok. Setelah itu angkat plastik sampul tersebut dari sendal yang sudah diberi selotip.
7. Dalam proses menyayat atau mengiris, posisi terbaik mata pisau cutting pen adalah tegak lurus dengan permukaan sandal jepit. Irislah dengan pelan dan hati-hati agar hasil sayatannya sempurna sesuai pola pada sendal.
8. Jangan terburu-buru dalam mencabut bagian demi bagian potongan sendal dengan pinset. Kelihatannya mudah, tapi proses ini lama sekali dan sama susahnya atau mungkin lebih susah daripada memindahkan mal dari hasil print ke sandal. Dan sekali lagi dibutuhkan kesabaran dalam proses ini. 9. Jika semua sudah teriris dan terangkat oleh pinset, saatnya melepaskan
selotip kertas dari sandal.
E. Analisis Keuangan
1. Investasi Awal yang diperlukan
Nama barang Produksi Banyak Harga Satuan Jumlah
Sendal Jepit 300 pasang @ Rp. 12.000 Rp. 3.600.000 Cutting Pen (aset tetap) 6 pcs @ Rp. 50.000 Rp. 300.000 Selotip Putih 50 pcs @ Rp. 6.500 Rp. 325.000 Selotip Bening 20 pcs @ Rp. 3.000 Rp. 60.000 Cutter (aset tetap) 6 pcs @ Rp. 4.500 Rp. 27.000
Spidol Hitam 6 pcs @ Rp. 2.500 Rp. 15.000
Lem kayu 10 botol @ Rp. 10.000 Rp. 100.000
Pinset (aset tetap) 6 pcs @ Rp. 3.500 Rp. 21.000 Plastik sampul bening 100 pcs @ Rp. 2000 Rp. 200.000 Pena Boksi/tinta tebal 6 pcs G @ Rp. 5000 Rp. 30.000 Gerobak (aset tetap) 3 buah @ Rp. 850.000 Rp. 2.550.000
Total Investasi Awal Rp. 7.228.000
2. Biaya Produksi 1 bulan
Beban Produksi Banyak Harga Satuan Jumlah Beban gaji karyawan 3 orang @ Rp. 500.000 Rp. 1.500.000 Beban Listrik 1 bulan @ Rp. 100.000 Rp. 100.000
Beban Angkut ~ @ Rp. 50.000 Rp. 50.000
Beban Sewa lampu 1 bulan @ Rp. 250.000 Rp. 250.000 Beban Transportasi ~ @ Rp. 100.000 Rp. 100.000
Beban Lain-lain ~ @ Rp. 80.000 Rp. 80.000
Total Beban Produksi Rp. 2.080.000
Total Biaya Investasi Rp. 9.308.000
Pendapatan atas penjualan
Penjualan Sendal Jepit (300 x Rp. 35.000) : Rp. 10.500.000 BebanProduksi
Beban Gaji : Rp. 1.500.000
Beban Listrik : Rp. 100.000
Beban Angkut : Rp. 50.000
Beban Sewa lampu : Rp. 250.000
Beban Transportasi : Rp. 100.000
Beban Lain-lain : Rp. 80.000
Beban Habis Pakai : Rp. 4.330.000 +
Total Beban : (Rp. 6.410.000)
Laba Bersih : Rp. 4.090.000
F. Analisis kelayakan
Produksi 1 bulan = 300 pasang Produksi 1 tahun = 3600 pasang
Penawaran haraga = Rp. 35.000 / pasang Hasil Penjualan 1 tahun = Rp 3600 x Rp 35.000
= Rp 126.000.000 Biaya operasional 1 tahun = 12 x Rp 6.410.000
= Rp 76.920.000
Keuntungan kotor unit = Rp . 6.410.000
Rp. 23.000 = 278 pasang
Jadi, pada ringkat volume produksi 416 ekor, usaha ini berada pada titik impas. BEP ini terjadi setelah berproduksi selama 9 minggu pertama.
b) BEP Harga Produksi = Total biaya per bulan Volume produksi per bulan = Rp. 6.410.000
Rp. 300 = Rp. 21.366
Jadi pada tingkat harga Rp. 21.366 usaha ini berada pada titik impas Cash Ratio
Cash Ratio = Hasil penjualan Total biaya = Rp. 10.500.000 Rp. 6.410.000 = 1,63
Karena B/C Ratio >1 maka usaha ini layak untuk dijalankan, artinya tiap satuan biaya yang dikeluarkan diperoleh hasil penjualan sebesar 1,63 kali
ROI (Return On Investment) ROI = Keuntungan
Total Biaya = Rp 6.900.000 Rp 6.410.000
= 1,076 atau 107,6%
BAB III
METODE PELAKSANAAN
1. Manajemen Pelaksanaan
a) Untuk mendapatkan Bahan Dasar Sendal Jepit yang berkualitas dan murah tentu perlu dilakukan pembelian ke pusat grosiran sendal jepit atau langsung ke perusahaan produksi sendal jepit
b) Sedangkan Untuk Pelaksanaannya sendiri, kita menargetkan untuk satu hari minimal dapat memproduksi 10 ukiran sendal dengan alokasi perhari 3 jam per orang. Sehingga dengan begitu 1 bulan dapet memproduksi 300 pasang sendal sesuai dengan perkiraan sebelumnya.
c) Untuk penjualannya sendiri dapat menggunakan gerobak sehingga dapat berpindah tempat dalam mepromosikan dan melakukan penjualan.
d) Selain melayani penjulan secara langsung, kita melayani penjualan secara online sehingga para pembeli tak usah repot-repot untuk datang, cukup dengan memesan pada website kami.
e) Agar para pembeli merasa tertarik, kami juga menerapkan peraturan jika dalam pembelian tertentu akan mendapat diskon atau potongan harga.
f) Untuk Pelaksanaannya, kita mengawali penjualan untuk saat ini di daerah sekitar UNNES Semarang dan jika mengalami perkembangan maka akan diperluas jangkauan penjualannya.
g) Untuk Penjualan secara langsung, kita melakukan rotasi jam kerja sehingga para anggota karyawan tidak merasa jenuh dan diharap tidak menggangu kegiatan perkuliahan masing-masing.
BAB IV
JADWAL KEGIATAN
JadwalKegiatan
Program Kreativitas Mahasiswa Bidang Kewirausahaan ini direncanakan dalam waktu 5 bulan.
No
. Kegiatan
Bulan Ke
-5 Perencanaan Produksi XX
P Pegadaan Bahan XXX
Pelaksanaan Produksi X X XXXX XXXX
Pemasaran X XX
Penyusunan Laporan XX X
Penyerahan Laporan XX
1. Ketua Pelaksana
Identitas diri
1 Nama Lengkap Asif Ali Zrdari
2 Jenis Kelamin Laki-laki
3 Program Studi Pendidikan Ekonomi/
Administrasi Perkantoran
4 NIM 7101414151
5 Tempat, dan tanggal lahir Jepara, 06 Mei1996
6 E-mail [email protected]
7 No. hp 089636982708
A. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SD N 2 Senenan SMP N 1 Tahunan SMA N 1 Tahunan
Jurusan IPS
Tahun
Masuk-Lulus 2002-2008 2008-2011 2011-2014
B. Penghargaan
No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi
Penghargaan Tahun 1
2
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah .
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Akuntansi
4 NIM 7101414006
5 Tempat, dan tanggal lahir Tegal, 14 Desember 1996
6 E-mail [email protected]
4 NIM 7211413048
5 Tempat, dan tanggal lahir Tegal, 08 Mei 1994
6 E-mail [email protected]
7 No. hp 085642507297
A. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SD N Depok 01 SMP Negeri 2 Pangkah
Jabatan Fungsional : Jabatan Struktural :
Fakultas/Program Studi : Fakultas Ekonomi / Pendidikan Ekonomi
Perguruan Tinggi : Universitas Negeri Semarang Bidang Keahlian : Ekonomi / Administrasi Perkantoran
Waktu Untuk Kegiatan : 5 Jam/Minggu
Semarang, 12 Oktober 2015
( Agung Kuswantoro, S.Pd., M.Pd. )
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran
Rekapitulasi Biaya
Investasi Usaha Rp. 9.308.000 Penyusunan Laporan Rp 200 .000 + Jumlah Biaya yang diperlukan Rp 9.508.000
Rincian Anggaran Biaya Investasi awal :
Cutting Pen : Rp. 300.000
Cutter : Rp. 27.000
Pinset : Rp. 21.000
Gerobak : Rp. 2.550.000 +
Total Investasi Aset Tetap : Rp. 2.898.000 Biaya Produksi perbulan
Beban Gaji : Rp. 1.500.000
Beban Listrik : Rp. 100.000
Beban Angkut : Rp. 50.000
Beban Sewa lampu : Rp. 250.000
Beban Transportasi : Rp. 100.000
Beban Lain-lain : Rp. 80.000
Beban Habis Pakai : Rp. 4.330.000 +
Total Beban : Rp. 6.410.000 +
Total Biaya Investasi Rp 9.308.000 Penyusunan Laporan : Rp. 200.000 + Jumlah Kebutuhan Biaya Rp 9.508.000
No Nama Program Studi
Bidang Ilmu Alokasi Waktu (Jam/ Minggu)
UraianTugas
1 Asif Ali Zardari
Administrasi Perkantoran
Pendidikan 21  Manajer  Produksi 2 Ari Rahmawati Pendidikan
Akuntansi
Pendidikan 21  Bendahara  Marketing  Produksi 3 Istikhanah Akuntansi Non
Pendidikan
21  Sekretaris  Sekretaris  Produksi 4 Danu
Sumbogo
Akuntansi Non Pendidikan
KEMENTERIANPENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG (UNNES)
Kantor: Gedung H lt 4 Kampus, Sekaran, Gunungpati, Semarang 50229 Rektor: (024)8508081 Fax (024)8508082, Purek I: (024) 8508001
Website: www.unnes.ac.id - E-mail: [email protected]
SURAT PERNYATAAN KETUA PELAKSANA
Yang Bertanda tangan dibawah ini :
Nama : Asif Ali Zardari
NIM : 7101414151
Program studi : P. Administrasi Perkantoran Fakultas : Ekonomi
Dengan ini saya menyatakan bahwa saya mengusulkan Program Kreatifitas Mahasiswa bidang Kewirausahaan yang berjudul “Sendcraft (Sendal Jepit Handcraft) Sebagai Peluang Usaha Baru dan Pelestarian Seni Ukir Kota Jepara” untuk anggaran tahun 2015 bersifat original dan belum dibiayai oleh pihak atau lembaga lain.
Bilamana dikemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini maka saya bersedia dituntut dan di proses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan mengembalikan seluruh biaya usaha PKM tersebut yang sudah diterima ke kas negara.
Demikian surat pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-benarnya.
Semarang,12-10-2015
Mengetahui, Yang Menyatakan,
Pembantu Rektor III Bidang Kemahasiswaan
( Dr. Bambang Budi Raharjo,M.Si ) ( Asif Ali Zardari.)