• Tidak ada hasil yang ditemukan

Aplikasi Petunjuk Aksara Jawa Berbasis Perangkat Bergerak Untuk Siswa SMP

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Aplikasi Petunjuk Aksara Jawa Berbasis Perangkat Bergerak Untuk Siswa SMP"

Copied!
70
0
0

Teks penuh

(1)

i

Aplikasi Petunjuk Aksara Jawa Berbasis Perangkat Bergerak

Untuk Siswa SMP

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Komputer

Jurusan Teknik Informatika

Oleh:

Ambrosius Brahmantiko Gandhiadi

NIM : 065314009

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

(2)

ii

JAVA LANGUAGE INSTRUCTION MOVEMENT SOFTWARE

FOR THE JUNIOR HIGH SCHOOL STUDENTS

A THESIS

Presented as Partial Fulfillment of the Requirements To Obtain theSarjana KomputerDegree In Department of Informatics Engineering

By :

Ambrosius Brahmantiko Gandhiadi

NIM : 065314009

INFORMATICS ENGINEERING STUDY PROGRAM

INFORMATICS ENGINEERING DEPARTMENT

FACULTY OF SCIENCE AND TECHNOLOGY

SANATA DHARMA UNIVERSITY

YOGYAKARTA

(3)
(4)
(5)

v

“Hidup adalah perjuangan, jadi jangan sampai menyerah.”

(6)

vi

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

Saya menyatakan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini tidak memuat karya orang lain kecuali telah disebutkan dalam kutipan atau daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.

Yogyakarta, 19 Juli 2012, Penulis

(7)

vii

PERNYATAAN PERSETUJUAN

PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma : Nama :Ambrosius Brahmantiko Gandhiadi

NIM :065314009

Demi pengembangan ilmu pengetahuan,saya memberikan kepada perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul :

APLIKASI PETUNJUK AKSARA JAWA BERBASIS PERANGKAT BERGERAK

UNTUK SISWA SMP

Beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain, mengelolanya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikannya secara terbatas dan mempublikasikannya di internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikanroyalty kepada saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis. Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya.

Yogyakarta, 19 Juli 2012, Penulis,

(8)

viii

ABSTRAK

Bahasa Jawa merupakan mata pelajaran muatan lokal yang telah diajarkan pada anak SMP terutama yang berada pada wilayah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Melihat pembelajaran bahasa Jawa pada SMP yang masih menggunakan cara konvesional (ceramah dan latihan-latihan yang diberikan oleh guru), maka dibuatlah sebuah aplikasi petunjuk aksara Jawa untuk anak SMP berbasis perangkat bergerak menggunakan teknologi JME.

Ponsel adalah salah satu teknologi wirelessyang semakin berkembang dengan cepat dan dewasa ini telah dimiliki oleh berbagai kalangan masyarakat, salah satunya oleh anak SMP. Ponsel juga dilengkapi dengan kemampuan untuk menjalankan berbagai macam aplikasi java yang biasanya dijalankan pada PC.Oleh karena itu fungsi ponsel dapat dikembangkan tidak hanya sebagai media komunikasi saja.

(9)

ix

ABSTRACT

Java language is a local content subject which has been taught to the junior high school students especially those who are domicile in central java and Yogyakarta province. Because of the fact that the learning process of java language subject conducted by the Junior High School students is still using conventional method (giving speech and exercise provided by the teacher), then the application of instruction java language for the Junior High Students based on the moving ware using JME technology is made.

Cell phone is one of the wireless technologies which grow rapidly so that recently, almost all of the people have cell phone. Not only adult, but Junior High School students already know and have cell phone. Cell phone is also equipped with the technology which enable the users to run many applications such as java which usually only can be run by personal computer (PC). Therefore, the function of cell phone now is not merely for communication.

(10)

x

KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan segalakarunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul“APLIKASI

PETUNJUK AKSARA JAWA BERBASIS PERANGKAT

BERGERAKUNTUK SISWA SMP”.Dalam kesempatan ini, penulis ingin

mengucapkan terima kasih yangs sebesar-besarnya kepada semua pihak yang turut memberikan dukungan,semangat dan bantuan hingga selesainya skripsi ini:

1. Iwan Binanto, M.Cs.selaku dosen pembimbing, terimakasih atas segala bimbingan dan kesabaran dalam mengarahkan dan membimbing penulis dalam menyelesaikan tugas akhir ini.

2. Ibu P.H. Prima Rosa, S.Si.,M.Sc selaku Dekan Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

3. Ibu Ridowati Gunawan, S.Kom., M.T. selaku Kaprodi Teknik Informatika. 4. Ibu Ridowati Gunawan, S.Kom., M.T. dan Bapak Puspaningtyas Sanjoyo

Adi, S.T., M.T. selaku dosen penguji.

5. Seluruh staff pengajar Prodi Teknik Informatika Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Sanata Dharma.

6. Kedua orang tua saya yang tercinta, yang telah memberi dukungan kepada penulis baik spiritual maupun material.

(11)

xi

8. Teman-teman prodi Teknik Informatika angkatan 2006, atas kebersamaanya selama penulis menjalani masa studi.

9. Serta semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu-persatu yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa tugas akhir ini jauh dari sempurna, oleh karenaitu kritik dan saran yang sifatnya membangun sangat penulis harapkan.

Akhir kata, penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagipembaca dan pihak lain yang membutuhkannya.

Yogyakarta, 19 Juli 2012,

(12)

xii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL... i

HALAMAN JUDUL (INGGRIS)... ii

HALAMAN PERSETUJUAN... iii

HALAMAN PENGESAHAN... iv

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ... vi

PERNYATAAN PERSETUJUAN ... vii

ABSTRAK ... viii

ABSTRACT... ix

KATA PENGANTAR ... x

DAFTAR GAMBAR ... xvi

DAFTAR TABEL... xviii

BAB IPENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 2

1.3 Tujuan... 2

1.4 Batasan Masalah ... 2

1.5 Metodologi Penelitian ... 3

1.6 Sistematika Penulisan... 4

BAB IILANDASAN TEORI ... 5

2.1. Pembahasan Umum Java... 5

2.1.1 Java... 5

(13)

xiii

2.2.1 Pengertian JME ... 6

2.2.2 Mobile Information Device Profil (MIDP) ... 7

2.2.3 Kilobyte Virtual Machine (KVM) ... 8

2.2.4 C-Virtual Machine (CVM)... 8

2.2.5 MIDlet ... 8

2.2.6 JAD (Java Application Descriptor) ... 10

2.2.7 JME Wireless Toolkit ... 10

2.3. Komponen-Komponen JME... 11

2.3.1 Display ... 11

2.3.2 Displayable... 11

2.3.3 Screen ... 12

2.3.4 Font... 12

2.3.5 Command ... 12

2.3.6 List ... 12

2.3.7 Alert... 12

2.3.8 Form... 13

2.3.9 Item... 13

2.3.10 ChoiceGroup... 13

2.3.11 Image... 13

(14)

xiv

2.4. Record Management System (RMS)... 14

2.5. Kurikulum SMP ... 15

2.6. Aksara Jawa... 15

2.6.1 Aksara Carakan ... 15

2.6.2 Aksara Pasangan ... 16

2.6.3 Aksara Rekan ... 16

2.6.4 Aksara Wilangan ... 17

2.6.5 Tanda Baca (Sandangan)... 17

BAB IIIANALISA DAN DESAIN... 18

3.1 Analisa Sistem ... 18

3.1.1 Gambaran Umum Sistem ... 18

3.1.2 Analisa Kebutuhan ... 18

3.2 Perancangan Sistem... 20

3.2.1 Rancangan Proses Sistem... 20

3.2.2 RancanganUser Interface... 24

3.2.3 Rancangan Proses Pengujian... 28

3.2.4 Class Diagram ... 29

BAB IVIMPLEMENTASI ... 32

4.1. Implementasi Program ... 32

4.1.1 Pemilihan Menu ... 32

(15)

xv

4.1.3 Tampilan Hasil Pengambilan Gambar ... 35

4.1.4 Tampilan Menu Utama ... 35

4.1.5 Tampilan Menu Teori ... 36

4.1.6 Tampilan Menu Latihan ... 37

4.1.7 Tampilan Soal Latihan ... 38

4.1.8 Tampilan Skor... 38

BAB VPENUTUP... 39

Kesimpulan ... 39

Saran... 39

Daftar Pustaka ... 40

(16)

xvi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Alur Hidup MIDlet... 9

Gambar 2.2. Keterkaitan MIDlet danRecord Store... 14

Gambar 2.3. Aksara Carakan ... 16

Gambar 2.4. Aksara Pasangan ... 16

Gambar 2.5. Aksara Rekan ... 16

Gambar 2.6. Aksara Wilangan ... 17

Gambar 2.7. Sandangan ... 17

Gambar 3.1. Diagram Konteks... 20

Gambar 3.2. Diagram Alir Proses Umum ... 21

Gambar 3.3. Diagram Alir Menu Teori ... 22

Gambar 3.4. Diagram Alir Menu Latihan ... 23

Gambar 3.5.FormMenu Utama ... 24

Gambar 3.6.FormTeori ... 24

Gambar 3.7.FormLatihan... 25

Gambar 3.8. FormPemula ... 26

Gambar 3.9. FormMenengah ... 27

Gambar 3.10.FormLanjut ... 27

Gambar 3.11. FormSkor ... 28

Gambar 3.12.ClassDiagram antara AksaraJawa, HalamanTeori dan Halaman Latihan... 29

(17)

xvii

Gambar 3.14.ClassDiagram antara AksaraJawa dan Skor... 31

Gambar 4.1. Tampilan Hasil Pengambilan Gambar ... 35

Gambar 4.2. Tampilan Menu Utama... 36

Gambar 4.3. Tampilan Menu Teori... 36

Gambar 4.4. Tampilan Menu Aksara Carakan... 37

Gambar 4.5. Tampilan Menu Latihan ... 37

Gambar 4.6. Tampilan Menu Latihan ... 38

(18)

xviii

DAFTAR TABEL

(19)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Aksara Jawa merupakan salah satu ragam aksara daerah yang sangat tinggi nilainya.Dimana penggunaanya sekarang ini cukup memprihatinkan. Menurut Hastuti (2009), pemakaian aksara Jawa dewasa ini memang cukup memrihatinkan, memang sesuai dengan kenyataan di lapangan. Keluhan serupa juga mencuat dari berbagai kalangan , seperti masyarakat, orang tua dan guru. Bahkan ada segelintir masyarakat yang beranggapan bahwa aksara Jawa seolah-olah “ sudah ditinggalkan”. Pengajaran aksara Jawa pun ibarat pepatah, hidup

segan mati tak mau.Oleh karena itu, aksara Jawa perlu terus dilestarikan dan dikembangkan.Salah satu upaya pelestarian dan pengembangannya dapat ditempuh dengan pelaksanaan pembelajaran aksara Jawa pada dunia pendidikan. Namun pembelajaran bahasa Jawa pada institusi pendidikan setaraf SMP masih menggunakan cara konvesional (ceramah dan latihan-latihan yang diberikan oleh guru), hal ini menjadi salah satu faktor pelajaran bahasa Jawa kurang diminati oleh siswa.

(20)

Indonesia pun diprediksikan mencapai angka 133 juta. Dengan kata lain, sekitar separuh dari seluruh populasi negeri ini yang diperkirakan mencapai 250 juta jiwa, merupakan pengguna ponsel. Pengguna ponsel terbanyak berada pada rentang usia empatbelas sampai tigapuluh tahun. Dengan kata lain pengguna berada pada rentang pendidikan SMP sampai dengan Sarjana.

Melihat perkembangan pengguna dan teknologi ponsel yang demikian pesat, maka ponsel dapat dimanfaatkan sebagai media petunjuk aksara Jawa.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, aplikasi ini memilikirumusan masalah tentang bagaimana membuat sebuah aplikasi petunjuk aksara Jawa dengan menggunakan teknologi JME, yang kemudian diterapkan pada ponsel.

1.3 Tujuan

Tujuan penulisan skripsi adalah membangun sebuah aplikasi petunjuk aksara Jawa berbasis perangkat bergerak untuk siswa SMP sebagai petunjuk belajar aksara jawa dengan teknologi JME.

1.4 Batasan Masalah

Dalam pembuatan aplikasi pembelajaran aksara Jawa berbasis perangkat bergerak ini ditentukan beberapa batasan masalah sebagai berikut :

1. Aplikasi yang dibuat menggunakan teknologi JME.

(21)

4. Jumlah soal dalam menu latihan padamasing-masing level adalah lima buah. 5. Aplikasi ini bukan sebagai pengganti guru di kelas.

1.5 Metodologi Penelitian

Metodologi penelitian yang dilakukan adalah sebagai berikut : 1. Studi pustaka yang bertujuan untuk :

a. Mempelajari aksara Jawa. b. Mempelajari teknologi JME.

2. Melakukan analisis dan perencanaan perangkat lunak dengan metode berorientasi objek. Menurut Pressman (1997), langkah-langkah yang terdapat di dalam metode berorientasi objek adalah sebagai berikut : a. Analisis Berorientasi Objek

Tahap ini dilakukan identifikasi kebutuhan dari sistem serta pengumpulan data yang berhubungan dengan teknik pembuatan aplikasi pembelajaran aksara jawa.

b. Desain Berorientasi Objek

Melakukan perancangan input/output, user interface, dan rancangan aplikasi pembelajaran aksara jawa.

c. Pemrograman Beorientasi Objek

Tahap ini menerapkan secara detail rancangan sistem yaitu penulisan program sesuai dengan desain yang dibuat.

d. Pengujian Beorientasi Objek

(22)

1.6 Sistematika Penulisan

Untuk memudahkan dalam penyusunan dan pemahaman isi dari skripsi ini, maka digunakan sistematika penulisan sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini berisi tentang latar belakang, rumusan masalah, tujuan, batasan masalah, metodologi penelitian dan sistematika penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI

Bab ini menjelaskan mengenai teori yang berkaitan dengan judul atau masalah pada tugas akhir.

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

Bab ini berisi tentang analisis kebutuhan dan rancangan proses, dan desain interface yang akan diimplementasikan.

BAB IV IMPLEMENTASI

Bab ini berisi tentang implementasidari analisis dan perancangan system dalam bentuk program (proses, interface, dan cara kerja aplikasi).

BAB V PENUTUP

Bab ini berisi tentang kesimpulan yang dapat diambil untuk menjawab rumusan masalah yang dikemukakan dalam BAB I, serta saran yang dapat diberikan untuk melakukan penelitian “Aplikasi Petunjuk Aksara Jawa Berbasis Perangkat Bergerak Untuk Siswa SMP” di masa yang akan

(23)

5

BABII

LANDASAN TEORI

2.1. Pembahasan Umum Java

2.1.1 Java

Java menurut definisi dari Sun adalah nama untuk sekumpulan teknologi untuk membuat dan menjalankan perangkat lunak pada computer standalone ataupun pada lingkungan jaringan. Java2 adalah generasi kedua dari Javaplatform (generasi awalnya adalah Java Delevopment Kit ). Java terdiri atas sebuah mesin interpreteryang diberi namaJava Virtual Machine(JVM). JVM inilah yang akan membaca bycodedalam file .class dari suatu program sebagai representasi langsung program yang berisi bahasa mesin. Oleh karena itu, bahasa java disebut sebagai bahasa pemrograman yang portable karena dapat dijalankan pada berbagai sistem operasi, asalkan pada system operasi tersebut terdapat JVM.

(24)

PlatformJava memiliki tiga buah edisi yang berbeda, yaitu J2EE (Java2 Enterprise Edition), JME (Java2 Micro Edition), dan J2SE (Java2 Second

Edition).

2.2. Java2 Micro Edition (JME)

2.2.1 Pengertian JME

Java2 Micro Edition atau yang biasa disebut JME adalah lingkungan pengembangan yang didesain untuk meletakkan perangkat lunak Java pada barang elektronik beserta peralatan pendukungnya.JME biasa digunakan pada telepon selular, pager, personal digital assistans(PDA’s) dan sejenisnya.

JME adalah bagian dari J2SE, karena itu tidak semua libraryyang ada pada J2SE dapat digunakan pada JME.Tetapi JME mempunyai beberapa library yangtidak dimiliki J2SE.

Teknologi JME juga memiliki beberapa keterbatasan, terutama jika diaplikasikan pada ponsel.JME sangat bergantung pada perangkat yang digunakan, bisa dari merk ponsel, maupul kemampuan ponsel, dan dukungannya terhadap teknologi JME.Keterbatasan lainnya adalah pada ukuran aplikasi, karena memori pada ponsel sangat terbatas. Sebagian besar ponsel tidak mengijinkan aplikasi JME menulis padafilekarena alasan keamanan.

(25)

(Configuration Limited Device Configuration) untuk perangkat kecil dan CDC (Connected Device Configuration) untuk perangkat yang lebih besar.

Berikut adalah perbandingan antara CLDC dan CDC :

CLDC CDC

Mengimplementasikan sebagian dari J2SE

Mengimplementasikan seluruh fitur J2SE

JVM yang digunakan adalah KVM (Kilobyte Virtual Machine)

JVM yang digunakan adalah CVM (C-Virtual Machine)

Digunakan pada perangkat genggam (handphone, PDA, twoway pager) dengan memori terbats (160-512 KB)

Digunakan pada perangkat genggam (internet TV, Nokia Communicator, car TV) dengan memori minimal 2MB

Prosesor : 16/32 bit Prosesor : 32 bit

Tabel 2.1.Perbandingan antara CLDC dan CDC

Profile berbeda dengan Configuration, profile membahas sesuatu yang spesifik untuk sebuah perangkat. Dalam JME terdapat dua buah profile yaitu MIDP dan Foundation Profile.

2.2.2 Mobile Information Device Profil (MIDP)

MIDP atau Mobile Information Device Profile adalah spesifikasi untuk sebuah profil JME.MIDP memiliki lapisan di atas CLDC, API (Application ProgrammingInterface) tambahan untuk daur hidup aplikasi, antarmuka, jaringan,

(26)

kelas abstrak Screen. API level rendah lebih memberikan kemudahan untuk memodifikasi, sedangkan API level tinggi biasanya hanya memberikan pengaksesan yang terbatas.

2.2.3 Kilobyte Virtual Machine (KVM)

KVM adalah paket JVM yang didesain untuk perangkat yang kecil.KVM diimplementasikan dengan menggunakan C sehingga sangat mudah beradaptasi pada tipeplatformyang berbeda.

2.2.4 C-Virtual Machine (CVM)

CVM adalah paket JVM optimal yang digunakan pada CDC.CVM mempunyai seluruh fitur darivirtual machineyang didesain untuk perangkat yang memerlukan fitur-fitur Java 2virtual machine.

2.2.5 MIDlet

MIDlet adalah aplikasi yang ditulis untuk MIDP.Aplikasi MIDlet adalah bagian dari kelas javax.microedition.midlet.MIDlet yang didefinisikan pada MIDP.MIDlet berupa sebuah kelas abstrak yang merupakan subkelas dari bentuk dasar aplikasi sehingga antarmuka antara aplikasi JME dan aplikasi manajemen pada perangkat dapat terbentuk.

2.2.5.1 Daur Hidup MIDlet

MIDlet terdiri dari beberapa metode yang harus ada, yaitu constructor(), protected void stratApp() throws MIDletStateChangeException, protected void

(27)

MIDlet memanggil pauseApp()

MIDlet memanggil startApp()

MIDlet memanggil destroyApp() untuk terminasi

Gambar 2.1.Alur Hidup MIDlet

Ketika MIDlet dijalankan maka akan diinisialisasi dengan kondisi pause dan dijalankan pauseApp(), kondisi berikutnya adalah fungsi MIDlet dijalankan, yaitu pada startApp (). Metode yang ada tersebut diimplementasikan sebagai protected, hal ini dimaksudkan agar MIDlet lain tidak dapat memanggil metode

tersebut. Pada saat pemakai keluar dari MIDlet, maka metode destroyApp() akan dijalankan sebelum MIDlet benar-benar tidak berjalan lagi. Metode notifyDestroyed() akan dipanggil sebelum MIDlet benar-benar tidak berjalan lagi,

destroyApp() akan memanggil notifyDestroyed(), dan notifyDestroyed() akan

memberitahu platform untuk menterminasi MIDlet dan membersihkan semua sumber daya yang mengacu pada MIDlet.

konstruktor

jedah

terminasi

(28)

MIDlet memilki struktur direktori sebagai berikut :  src

Menyimpansource codeuntuk MIDlet dan kelas lain yang diperlukan.  res

Menyimpan sumber daya yang dibutuhkan oleh MIDlet, misalnya gambar icon.

lib

Menyimpan file JAR atau ZIP yang berisi library tambahan yang dibutuhkan MIDlet.

bin

Menyimpan file JAR, JAD, dan file manifest yang berisi muatan komponen MIDlet.

2.2.6 JAD (Java Application Descriptor)

Digunakan untuk mendeskripsikan isi aplikasi untuk keperluan pemetaan. File JAD berisi deskripsi file JAR (Java Archive) dan pemetaan atribut MIDlet, sedangkan file JAR berisi kumpulan kelas danresource.

2.2.7 JME Wireless Toolkit

JMEWireless Toolkit adalah kakas yang menyediakan lingkungan emulator, dokumentasi berserta contoh-contoh aplikasi Java untuk perangkat kecil

(29)

sebenarnya, karena bergantung pada kemampuan dan kapasitas ponsel yang digunakan.

2.3. Komponen-Komponen JME

2.3.1 Display

Display merupakan objek yang merepresentasikan pengelola layar pada perangkat. Pada sebuah MIDlet hanya terdapat satu objek display. Objek display menyediakan metode untuk menggambar dan menampilkan elemen antarmuka grafis pada layar. Objek display juga menyediakan metode untuk mengetahui properti layar perangkat seperti apakah layar perangkat mendukung layar berwarna atau tidak.

2.3.2 Displayable

(30)

2.3.3 Screen

Screen adalah kelas di atas semua antarmuka pemakai level tinggi atau biasa disebut superclass. Sebagian besar komponen Screen tidak mengizinkan penambahan komponen lain dan penghapusan pada komponen tersebut, komponen-komponen itu antara lainList,Textbox, danAlert, misalnya jika sebuah Textbox telah diset sebagai displayable yang ditampilkan maka tidak dapat lagi menambahkan komponen lain dengan level sejajar TextBox. Jenis lain dari komponen Screen adalah Form yang mengizinkan untuk menambahkan elemen grafis untuk ditampilkan.

2.3.4 Font

Sebuah Font digunakan pada antarmuka pemakai level rendah.Font digunakan untuk mendefinisikan mode sebuah karakter ataustringke layar.

2.3.5 Command

Command objek yang memungkinkan pemakai melakukan aksi. Objek Fungsi Commandsama dengan tombol (button) pada aplikasi desktop pada komputer.

2.3.6 List

List menyediakan fungsi memilih elemen dalam List kepada pemakai. Elemen tersebut dapat berupa teks,string, ataupun gambar.

2.3.7 Alert

(31)

2.3.8 Form

Form dapat dianggap sebagai halaman untuk memasukkan data. Form terdiri dari komponen-komponen yang biasa disebut dengan item. Kumpulan Item yang ada pada sebuah Form pada konsepnya disimpan di dalam array, sehingga pengaksesannya dapat dilakukan dengan menggunakan indeks.

2.3.9 Item

Item adalah kelompok besar dari elemen grafik yang dapat itambahkan ke dalam objekForm.Item merupakan kelas yang lebih besar dibandingkan semua komponen yang dapat ditambahkan padaForm.

2.3.10 ChoiceGroup

ChoiceGroup adalah kelompok yang dapat dipilih dengan menyeleksi pilihan yang ada dalam kelompok tersebut.ChoiceGroup memiliki kesamaan dengan List yaitu sebagai objek yang menyediakan fungsi memilih elemen bagi pemakai.Namun kedua objek ini berbeda, List merupakan subkelas dari Screen sedangkan ChoiceGroup adalah subkelas dariItem.

2.3.11 Image

(32)

2.3.12 ImageItem

ImageItem merupakan objek untuk menampilkan gambar seperti objek image, hanya aja ImageItem dilengkapi dengan adanya fasilitas pengaturanlayout

atau struktur tempat gambar pada layar.

2.4. Record Management System (RMS)

MIDlet tidak menggunakan file sistem untuk menyimpan data, tetapi menyimpan semua informasi dalam sebuah memori non-volatile (memori tetap) yang disebut denganRecord Management System(RMS).

RMS (Record Management System) adalah kumpulan record, dan record disimpan sebagai array dari byte dalam sebuah record store. RMS memiliki orientasi record basis data yang sederhana sehingga MIDlet dapat menyimpan informasi dan mengaksesnya. MIDlet yang berbeda dapat mengakses RMS yang sama. Keterkaitan MIDlet, RMS, danrecord storedapat dilihat pada gambar 2.2.

Gambar 2.2.Keterkaitan MIDlet danRecord Store

Pada konsepnya, record yang disimpan dalam recordstore diakses berdasarkan recordId yang berupa Integer. RecordId ini biasanya digunakan untuk mengaksesrecordseperti fungsi indeks pada pengaksesanarray(gambar 1.3).

Record Store

MIDlet

(33)

RecordId

1 byte 0 byte 1 byte 2 … byte n 2 byte 0 byte 1 byte 2 … byte n 3 byte 0 byte 1 byte 2 … byte n

. . . .

. . . .

n byte 0 byte 1 byte 2 byte n

Tabel 2.2. Penyimpananrecorddalamrecordstore

2.5. Kurikulum SMP

Menurut Badan Standar Nasional Pendidikan (2007) dan ketentuan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, kurikulum yang digunakan untuk pembelajaran di berbagai bidang studi tingkat SMP adalah Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Kurikulum tersebut digunakan sebagai dasar pembuatan model silabus mata pelajaran Bahasa Jawa. Adapun tema atau persoalan Bahasa Jawa dari aspek Aksara Jawa menurut KTSP mencakup :

1. Membaca paragraf berhuruf Jawa yang menerapkan angka Jawa 2. Menulis paragraf berhuruf Jawa dengan menerapkan angka Jawa. 3. Membaca paragraph berhuruf Jawa yang menerapkan aksara rekan. 4. Menulis paragraph berhuruf Jawa dengan menerapkan aksara rekan.

2.6. Aksara Jawa

2.6.1 Aksara Carakan

(34)

Gambar 2.3. Aksara Carakan

2.6.2 Aksara Pasangan

Bentuk mati (huruf) dari aksara inti, yaitu :h, n, c, r, k, d, t, s, w, l,p, dh, j, y, ny, m, g, b, th, ng ;

Gambar 2.4.Aksara Pasangan

2.6.3 Aksara Rekan

Untuk penulisan huruf-huruf yang berasal dari serapan bahasaasing, yaitu : kh, f, dz, gh, z

(35)

2.6.4 Aksara Wilan

Untuk penuli aksara Jawa.

2.6.5 Tanda Baca

Merupakan ta yang biasa dipakai dal dll

huruf : i, o, u, e. huruf mati : _r, _ng, _

a Wilangan

nulisan bilangan dalam bahasa Jawa,yaitu angka

Gambar 2.6.Aksara Wilangan

aca (Sandangan)

n tanda baca yang biasa digunakan, huruf hidupse dalam bahasa sehari-hari,yaitu tanda : koma, tit

, _ra, _re, dll

Gambar 2.7.Sandangan

ka 1 s/d 10 dalam

(36)

18

BABIII

ANALISA DAN DESAIN

Bab ini berisi tentang rancangan sistem yang akan dibangun, yaitu rancangan alur sistem, rancangan user interface sistem dan kebutuhan sofware dan hardware yang penulis gunakan untuk membangun dan menjalankan sistem tersebut.

3.1 Analisa Sistem

3.1.1 Gambaran Umum Sistem

Aplikasi JME ini digunakan untuk pembelajaran aksara jawa yang memiliki menu teori dan latihan. Pada menu teori user bisa mengetahui berbagai bentuk aksara jawa, yaitu : aksara carakan, aksara pasangan, aksara rekan, aksara wilangan, dan sandangan. Sedangkan pada menu latihan terdapat tiga level, yaitu : pemula, menengah, dan lanjut. Pada menu latihan ini user bisa menjawab soal-soal yang ada dengan memilih satu dari tiga jawaban yang tersedia dan menginputkannya ke dalam sistem untuk mengetahui nilai yang diperoleh.Nilai merupakan jumlah soal yang dijawab dengan benar.

3.1.2 Analisa Kebutuhan

3.1.2.1 Analisa KebutuhanHardwareSoftware

(37)

untuk mendukung pengoperasian dan pembangunan sistem. Kebutuhan – kebutuhanhardwaredansofwareakan dijelaskan sebagai berikut :

1. Analisa kebutuhanhardware

Pada analisa kebutuhan hardware ini terdiri dari dua sisi, yaitu pada sisi pengembang dan sisi user.

a. Sisi Pengembang

Satu unit komputer yang menggunakan sistem operasi windows XP, dengan spesifikasi piranti sebagai berikut :

a) Processor : Intel Pentium Dual-Core.

b) Memori : RAM 1GB.

c) VGA : Intel GMA X3100

b. Sisi User

Satu unit ponsel yang mendukung teknologi Java dan memiliki resolusi 320x240 pixel.

(38)

3.2 Perancangan Sistem

3.2.1 Rancangan Proses Sistem

3.2.1.1 Diagram Konteks

Rancangan sistem yang akan dibuat digambarkan dalam suatu diagram konteks, seperti pada gambar 3.1. Dimana hanya terdapat satu aktor yang akan menggunakan dan berhubungan dengan sistem ini, yaitu pengguna (user). Pengguna memberi masukkan satu dari tiga pilihan jawaban yang ada di soal dan sistem akan memberikan nilai hasil berupa jumlah jawaban yang benar.

Tampilkan aksara jawa,angka jawa, nilai

Pilihan ganda

Gambar 3.1.Diagram Konteks

USER PembelajaranAplikasi

(39)

3.2.1.2 Proses Umum

Proses umum yang terjadi pada aplikasi pembelajaran aksara jawa, dapat dilihat pada gambar 3.2

Gambar 3.2.Diagram Alir Proses Umum

Pada saat aplikasi ini pertama kali dijalankan maka aplikasi akan masuk pada menu utama dan terdapat tombol keluar. Bila menekan tombol keluar maka aplikasi akan berhenti.

(40)

3.2.1.3 Menu Teori

Menu pertama yang ada pada menu utama adalah Menu Teori.Menu ini digunakan oleh user untuk melihat aksara jawa.Aksara Jawa terdiri dari aksara carakan, aksara pasangan, aksara rekan, dan aksara wilangan.Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar 3.3.

(41)

3.2.1.4 Menu Latihan

Menu kedua yang ada pada menu utama adalah Menu Latihan.Menu ini digunakan oleh user untuk latihan soal dalam bentuk pilihan ganda.Hasil dari pengerjaan soal-soal latihan dalam bentuk angka.Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar 3.4.

(42)

-3.2.2 RancanganUser Interface

3.2.2.1 FormMenu Utama

Form menu utama ini berisi daftar menu yang ada pada aplikasi pembelajaran aksara jawa, yaitu Teori dan Latihan. Tombol yang disediakan adalah pilih untuk memilih menu yang dipilih dan keluar untuk keluar dari form menu utama.

Gambar 3.5.FormMenu Utama

3.2.2.2 FormTeori

Form teori ini menyediakan daftar menu yang terdiri dari Aksara Carakan, Aksara Pasangan, Aksara Rekan, Aksara Wilangan, dan Aksara Sandangan. Tombol yang disediakan adalah pilih untuk memilih menu yang ada dan keluar untuk keluar dariformteori.

Gambar 3.6.FormTeori

MENU UTAMA

Keluar

Teori

Latihan

TEORI

Pilih Keluar

Aksara Carakan

Aksara Pasangan

Aksara Rekan

Aksara Wilangan

(43)

3.2.2.3 FormLatihan

Form latihan ini menyediakan daftar menu yang terdiri dari Pemula Menengah, dan Lanjut. Tombol yang disediakan adalah pilih untuk memilih menu yang ada dan keluar untuk keluar dariformlatihan.

Gambar 3.7.FormLatihan

LATIHAN

Pilih Kembali

Pemula

Menengah

(44)

3.2.2.4 FormPemula

Form pemula berisi latihan soal yang terdiri dari lima buah. Pada form terdapat tombol hasil yang berfungsi untuk mengetahui jawaban benar atau salah dan melanjutkan ke soal berikutnya.Sedangkan tombol kembali berfungsi untuk kembali ke menu latihan. Tombol kembali ini hanya terdapat pada form soal pertama saja.

Gambar 3.8.FormPemula

PEMULA

Kembali hasil

1. Aksara Jawa … na

la da

PEMULA

Hasil

5. Aksara Jawa…. sa

(45)

3.2.2.5 FormMenengah

Form pemula berisi latihan soal yang terdiri dari lima buah. Pada form terdapat tombol hasil yang berfungsi untuk mengetahui jawaban benar atau salah dan melanjutkan ke soal berikutnya. Tombol kembali ini hanya terdapat pada form soal pertama saja.

Gambar 3.9.FormMenengah

3.2.2.6 FormLanjut

Form pemula berisi latihan soal yang terdiri dari lima buah. Pada form terdapat tombol hasil yang berfungsi untuk mengetahui jawaban benar atau salah dan melanjutkan ke soal berikutnya.Sedangkan tombol kembali berfungsi untuk kembali ke menu latihan. Tombol kembali ini hanya terdapat pada form soal pertama saja.

Gambar 3.10.FormLanjut

MENENGAH

Kembali Hasil

1. Aksara Jawa ‘Ajeng’ = Ajeg

Lanjut

Kembali Hasil

2. Aksara Jawa ‘Wis Suwe’ =

5. Aksara Jawa ‘Kyai’ = Kyai

Lanjut

Pilih Hasil

1. Jenenge anak manuk= Mathuk

(46)

3.2.2.7 FormSkor

From hasil ini muncul setelah pengerjaan soal latihan dikerjakan, baik pada menu pemula, menengah, dan lanjut pada menu latihan.Tombol kembali berfungsi untuk kembali ke menu latihan.

Gambar 3.11.FormSkor

3.2.3 Rancangan Proses Pengujian

Pada pembuatan aplikasi ini akan dilakukan pengujiantingkat keberhasilan dalam menampilkan aksara jawa dan menampilkan nilai kepada user setelah mengerjakan soal-soal latihan.

Skor

kembali

(47)

3.2.4 Class Diagram

a. ClassDiagram antara AksaraJawa, HalamanTeori dan Halaman Latihan

Gambar 3.12.ClassDiagram antara AksaraJawa, HalamanTeori dan Halaman Latihan

(48)

b. ClassDiagram antara AksaraJawa, Pemula, Menengah, dan Lanjut.

Gambar 3.13.ClassDiagram antara AksaraJawa, Pemula, Menengah, dan Lanjut.

Class AksaraJawa memanggil class Pemula dengan obyek Pemula dan pemula. Sedangkan Class pemula memanggil class AksaraJawa dengan obyek midlet.

Class AksaraJawa memangggil class Menengah dengan obyek menengah.ClassMenengah memanggil classAksaraJawa denganobyekmidlet.

(49)

c. ClassDiagram antara AksaraJawa dan Skor.

Gambar 3.14.ClassDiagram antara AksaraJawa dan Skor

(50)

32

BABIV

IMPLEMENTASI

4.1. Implementasi Program

Perancangan sistem yang sudah dilakukan, selanjutnya diterapkan dalam program.Implementasi program terdiri dari pemilihan menu, pembentukan nilai hasil dari pengerjaan soal latihan, tampilan sumber pengambilan gambar, dan tampilan sistem (Tampilan menu utama, menu teori, menu latihan, menu soal latihan, dan menu skor).

4.1.1 Pemilihan Menu

Menu utama memiliki dua menu, yaitu : Teori dan Latihan. Menu teori berisi tentang semua aksara jawa sedangkan menu latihan dibagi menjadi tiga, yaitu : Pemula, Menengah, dan Lanjut. Semua obyek tersebut bertipe list sehingga tiap obyek yang dibentuk merupakan suatu daftar terkait.

4.1.2 Pembentukan Nilai Hasil Dari Pengerjaan Soal Latihan

Menu latihan memiliki tiga menu level, yaitu : Pemula, Menengah, dan Lanjut. Setiap level memiliki lima soal yang diakhiri dengan menampilkan nilai hasil pengerjaan soal.

(51)

booleantruedan disimpan ke variable i. Bila jawaban benar atau salah maka akan keluar pesan. Skor merupakan jumlah dari soal yang dijawab dengan benar. if(pemula.getHasil()==true){

}} else if(command==pilih && displayable==hal2){ if(hal2.getHasil()==true){

}} else if(command==pilih && displayable==hal3){ if(hal3.getHasil()==true){

}} else if(command==pilih && displayable==hal4){ if(hal4.getHasil()==true){

(52)

Display.getDisplay(this).setCurrent(alert,s); skor[4]=0;

int jum=0;

for(int i=0;i<skor.length;i++){ jum+=skor[i];

}

si=String.valueOf(jum); System.out.println(si); s.append(si);

(53)

4.1.3 Tampilan Hasil Pengambilan Gambar

Beberapa gambar yang ada dalam sistem diambil dari aplikasi Hanacaraka v1.0.

Gambar 4.1.Tampilan Hasil Pengambilan Gambar

4.1.4 Tampilan Menu Utama

Tampilan Menu Utama muncul ketika pertama kali aplikasi dijalankan.Menu-menu yang terdapat dalam menu utama adalah :

 Menu Teori

Menu ini berfungsi untuk melihat semua jenis aksara jawa.  Menu Latihan

Menu ini mempunyai tiga menu level, yaitu : Pemula, Menengah, dan Lanjut.

(54)

merupakan turunan dariclassMIDlet yang menyediakan masukan pilihan.

Gambar 4.2.Tampilan Menu Utama

4.1.5 Tampilan Menu Teori

Tampilan ini berisi daftar jenis aksara jawa, yaitu aksara carakan, aksara pasangan, aksara rekan, aksara wilangan, dan sandangan.

Gambar 4.3.Tampilan Menu Teori

(55)

Gambar 4.4.Tampilan Menu Aksara Carakan

Tampilan ini merupakan salah satu menu pada menu teori yang berisi gambar aksara jawa beserta contohnya.

4.1.6 Tampilan Menu Latihan

Tampilan ini berisi tiga menu level, yaitu : Pemula, Menengah, dan Lanjut.

(56)

4.1.7 Tampilan Soal Latihan

Tampilan ini berisi soal latihan.

Gambar 4.6.Tampilan Menu Latihan

4.1.8 Tampilan Skor

Tampilan ini berisi skor hasil mengerjakan soal–soal latihan.

(57)

39

BABV

PENUTUP

Kesimpulan

Dalam pembuatan aplikasi petunjuk aksara jawa dengan JME, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa aplikasi petunjuk aksara jawa dapat diterapkan pada ponsel dengan menggunakan teknologi JME.

Saran

Beberapa saran untuk pengembang program agar lebih baik adalah sebagai berikut :

1. Agar aplikasi lebih menarik, program menambahkan gambar di setiap menu dan bentuk soal yang bervariasi.

(58)

Daftar Pustaka

[1] BNSP. 2007. Model Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran. Departemen Pendidikan Nasional : Jakarta.

[2] Hastuti, E. 2009. Pembelajaran Bahasa Jawa Dengan Pendekatan

Komunikatif, [Online],

(http://ekohastuti-ayomenulis.blogspot.com/2009/06/pembelajaran-bahasa-jawa-dengan.html, diakses tanggal 9 September 2009).

[3] Kristo, F. Y. 2007. 2010, Pengguna Ponsel Indonesia Capai Separuh

Populasi, [Online],

(http://www.detikinet.com/read/2007/09/07/131313/826987/328/2010-pengguna-ponsel-indonesia-capai-separuh-populasi, diakses tanggal 9 September 2009).

[4] Nindityo. 2008. Ayo Belajar Aksara Jawa, [Online], (http://nindityo.wordpress.com/2008/04/12/ayo-belajar-nulis-aksara-jawa, diakses tanggal 7 November 2009).

[5] Pressman, Roger. 1997. Sofware Enginering : a Practitioner’s Approach, McGraw-Hill Companies Inc.

[6] Suroso, A. 2010. Belajar Bahasa Jawa. [Online]. (http://belajar-bahasa-jawa.blogspot.com/2010/12/mengenal-huruf-jawa.html, diakses tanggal 7 November 2009).

[7] Rohomado, H. 2009. Aksara Jawa Hanacaraka. [Online]. (http://dandanggula.blogspot.com/2009/11/aksara-jawa_10.html, diakses tanggal 7 November 2009).

[8] MGMP. 2011. Aksara Wilangan. [Online]. (http://mgmp-bahasajawa.blogspot.com/2011/07/aksara-wilangan.html, diakses tanggal 7 November 2009).

[9] Indrajaya, K. Hanacara. [Online].

(http://kagolasmara.wordpress.com/2011/10/23/hanacaraka, diakses tanggal 7 November 2009).

(59)
(60)
(61)

/*

* AksaraJawa.java */

public class AksaraJawa extends MIDlet implements

CommandListener{ public Pemula Pemula;

List list;

Command keluar, kembali,pilih; HalamanTeori Teori = new HalamanTeori();

HalamanLatihan Latihan = new HalamanLatihan();

AksaraCarakan aksaracarakan = new AksaraCarakan(this,display);

AksaraPasangan aksarapasangan = new AksaraPasangan(this,display);

AksaraRekan aksararekan = new AksaraRekan (this, display);

AksaraWilangan aksarawilangan = new AksaraWilangan (this, display);

Sandangan sandangan = new Sandangan (this, display);

Pemula pemula = new Pemula(this,display);

p2 hal2 = new p2(this, display); p3 hal3 = new p3(this, display); p4 hal4 = new p4(this, display); p5 hal5 = new p5(this, display); Skor s=new Skor(this,display); Skor sm=new Skor(this,display); Skor sl=new Skor(this,display);

Menengah menengah = new Menengah(this, display);

m2 m22 = new m2(this, display); m3 m23 = new m3(this, display); m4 m24 = new m4(this, display); m5 m25 = new m5(this, display); int[] skor=new int[5];

int[] skorm=new int[5]; int[] skorl=new int[5];

Lanjut lanjut = new Lanjut(this, display);

L2 l2 = new L2(this, display); L3 l3 = new L3(this, display); L4 l4 = new L4(this, display); L5 l5 = new L5(this, display); Alert alert = new

Alert("Wangsulan !!!", "Keliru", null, AlertType.INFO);

Alert alert2 = new

Alert("Wangsulan !!!", "Bener", null, AlertType.INFO);

public AksaraJawa(){ list = new List("Menu", List.IMPLICIT);

}

public void startApp() {

kembali = new Command("kembali", Command.BACK, 1);

(62)

Teori.addCommand(kembali);

public void pauseApp() { }

public void destroyApp(boolean unconditional) {

}

public static Image

getImageArea(Image image, int x, int y, int w, int h) {

Image img =

Image.createImage(w, h);

img.getGraphics().setClip(x, y, w, h); img.getGraphics().drawImage(image , -x, -y, 20);

(63)

public void

commandAction(Command

command, Displayable displayable) {

if (command == keluar) notifyDestroyed(); else if (command ==

List.SELECT_COMMAND &&

} else if (command==kembali && displayable == Teori){

Display.getDisplay(this).setCurrent(l ist);

}

else if (command==kembali && displayable == Latihan){

Display.getDisplay(this).setCurrent(l ist);} else if (command==kembali && displayable == pemula){

Display.getDisplay(this).setCurrent(l ist);} else if (command==kembali && displayable == menengah){ Display.getDisplay(this).setCurrent(l ist);} else if (command==kembali && displayable == lanjut){

Display.getDisplay(this).setCurrent(l ist);} else if (command==kembali && displayable == s){

Display.getDisplay(this).setCurrent(l ist);} else if (command==kembali && displayable == sm){

Display.getDisplay(this).setCurrent(l ist);} else if (command==kembali

&& displayable == sl){

Display.getDisplay(this).setCurrent(l ist);}

else if (command ==

List.SELECT_COMMAND && displayable == Latihan){

switch (Latihan.getSelectedIndex()){

else if (command ==

List.SELECT_COMMAND && displayable == Teori){

(64)

andangan); break;

} }

else if (command==kembali && displayable == aksaracarakan){ Display.getDisplay(this).setCurrent( Teori);

}

else if (command==kembali && displayable == aksarapasangan){ Display.getDisplay(this).setCurrent( Teori);

}

else if (command==kembali && displayable == aksararekan){ Display.getDisplay(this).setCurrent( Teori);

}

else if (command==kembali && displayable == aksarawilangan){ Display.getDisplay(this).setCurrent( Teori);

}

else if (command==kembali && displayable == sandangan){

Display.getDisplay(this).setCurrent( Teori);

}

else if(command==pilih && displayable==pemula){

}} else if(command==pilih

&& displayable==hal2){

}} else if(command==pilih && displayable==hal3){

}} else if(command==pilih && displayable==hal4){

(65)
(66)

sim=String.valueOf(jum);

}}else if(command==pilih && displayable==l2){

}} else if(command==pilih && displayable==l3){

}} else if(command==pilih && displayable==l4){

(67)

}

public class HalamanLatihan extends List{

public HalamanLatihan() {

super("Latihan", List.IMPLICIT);

public class HalamanTeori extends Form

implements CommandListener {

private AksaraJawa midlet; private Display display; public

HalamanTeori(AksaraJawa midlet, Display display) {

super("Teori"); this.midlet = midlet; this.display = display;

try {

} catch (IOException ex) { ex.printStackTrace();

} }

public void

commandAction(Command c, Displayable s) {

}

public class Pemula extends Form{ Form form;

(68)

public Pemula(AksaraJawa midlet, Display display) {

super("Pemula");

this.midlet = midlet; this.display = display; try {

testGET();

} catch (IOException e) { e.printStackTrace();

} }

ChoiceGroup textBox = null;

void testGET() throws IOException {

try {

append(Image.createImage("/Picture/ testing.PNG"));

} catch (IOException ex) { ex.printStackTrace();

} try {

textBox = new

ChoiceGroup("1.Aksara jawa ing dhuwur diwaca ...",

ChoiceGroup.EXCLUSIVE);

public class Skor extends Form{ private AksaraJawa midlet; private Display display;

public Skor(AksaraJawa midlet, Display display) {

super("Skor");

(69)

} }

/*

*AksaraWilangan.java

*/

import java.io.IOException; import javax.microedition.lcdui.*; public class AksaraWilangan extends Form {

Form form;

private AksaraJawa midlet; private Display display;

public AksaraWilangan(AksaraJawa midlet, Display display) {

super("Aksara Wilangan"); this.midlet = midlet; this.display = display; try {

append(Image.createImage("/Picture/ wilangan.PNG"));

append(Image.createImage("/Picture/ 1987.PNG"));

} catch (IOException ex) { ex.printStackTrace();

}

(70)

Gambar

Gambar 4.4. Tampilan Menu Aksara Carakan.....................................................
Tabel 2.2. Penyimpanan record dalam recordstore.............................................
Tabel  2.1.Perbandingan antara CLDC dan CDC
Gambar 2.1.Alur Hidup MIDlet
+7

Referensi

Dokumen terkait

Hasil investasi yang diperoleh dari saham TLKM selama tahun 2015 dengan menggunakan metode RSI dapat dilihat dalam tabel berikut ini;..

195 yang menarik dalam setiap kegiatan bermain peran yang akan dilakukan oleh anak sehingga anak juga semangat dalam melakukan kegiatan bermain peran dan tidak mudah

Pengajaran yang dimaksudkan untuk mengundang orang memperdalam komitmen mereka kepada Tuhan merupakan tugas yang tidak mudah.. Apalagi bila pengajaran itu ditujukan

Manfaat dari penelitian ini adalah memberikan informasi mengenai aktivitas antioksidan ekstrak daun black mulberry , memberikan informasi pemanfaatan ekstrak daun

diawali dengan pengenceran yang dilakukan dengan cara sebanyak 1 ml sampel yang sudah homogen diambil dengan pipet steril, lalu dimasukkan ke dalam tabung reaksi berisi 9 ml

Seperti yang diutarakan oleh Goenawan Mohamad bahwa Rendra tidak hanya penyair saksi peristiwa yang terjadi dalam masyarakat, tetapi ia menghadirkan sekaligus menjadikan

Defizon beliau mengatakan : “Tentu pihak kemenag kota pekanbaru da- lam penyelenggaraan ibadah haji dan umroh ingin mempunyai petugas haji yang berk- ompeten khususnya