• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB I GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Setiap manusia dalam aktifitas sehari-hari pasti membutuhkan alat tulis. Manusia

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB I GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Setiap manusia dalam aktifitas sehari-hari pasti membutuhkan alat tulis. Manusia"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I

GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

1.1 Latar Belakang Pemilihan Usaha

Setiap manusia dalam aktifitas sehari-hari pasti membutuhkan alat tulis. Manusia membutuhkan alat tulis dengan tujuan membuat atau melakukan pencatatan tertulis untuk menjadi bukti fisik dari sebuah laporan yang dibuatnya. Terutama pada sebuah organisasi, institusi, perusahaan, dan juga tentunya pelajar dan mahasiswa yang masih duduk di bangku sekolah dan kuliah. Hal ini dapat dilihat pada pertumbuhan penjualan alat tulis kantor yang terus tumbuh. Berdasarkan data yang didapat dari Kementerian Perdagangan sebagai berikut:

Tabel 1.1 Pertumbuhan Penjualan ATK di Indonesia :

Tahun Pertumbuhan (%) 2007 8,36 2008 6,81 2009 8,23 2010 10,11 2011 13,36

Sumber Data : Kementerian Perdagangan RI

Tidak hanya individu yang membutuhkan alat tulis, melainkan perusahaan, sekolah, organisasi, Institusi, dan universitas juga membutuhkan alat tulis. Boleh dikatakan jika manusia kebutuhan pokoknya adalah nasi, maka perusahaan, sekolah, organisasi kebutuhan pokoknya adalah alat tulis kantor, karena mereka membutuhkan semua laporan tertulis dan nyata (berbentuk fisik). Terutama alat-alat tulis kantor seperti kertas, pulpen, tinta, dan

(2)

lain-lainnya itu tidak bisa dipisahkan dalam kebutuhan hidup sehari-hari. Berdasarkan data penjualan alat tulis kantor yang terjadi di Mangga Dua, dan daerah Bendungan Hilir, serta penjualan secara online yang sangat tinggi dan terus mengalami kenaikan yang signifikan. Hal ini dapat dibuktikan dengan data yang diperoleh dari Kementerian Perdagangan. Sebagai berikut :

Tabel 1.2 Pertumbuhan Penjualan ATK di Indonesia :

Tahun Penjualan

( dalam trilliun rupiah )

2007 3,8205

2008 4,5763

2009 4,9484

2010 5,3044

2011 5,8791

Sumber : Kementerian Perdagangan RI

Dari sekian banyak perusahaan, sekolah, universitas pasti setiap harinya membutuhkan alat tulis. Banyak orang yang tidak sadar bahwa kebutuhan pokok mereka selain rumah, makanan, dan pakaian adalah alat tulis, tanpa alat tulis mereka tidak bisa menjalankan kegiatan sehari-hari mereka, contoh anak sekolah, mahasiswa, para pekerja tentunya membutuhkan alat tulis untuk melakukan pencatatan. Alat tulis sekarang juga merupakan kebutuhan pokok setiap manusia, perusahaan, dan sekolah atau universitas. Oleh karena itu alat tulis tidak berhenti untuk terus dijual, kecuali setiap manusia yang ada di bumi musnah atau perkembangan teknologi yang semakin canggih yang mampu menggantikan peran alat

(3)

tulis tersebut. Namun CV. Duta Anggada Putra percaya dalam kurun waktu mungkin sekitar 20-50 tahun yang akan datang, teknologi belum mampu menggantikan peran alat tulis.

Semakin hari semakin tinggi permintaan akan alat tulis. Semua orang membutuhkan alat tulis. Dari segala usia, jenis kelamin, dan lapisan masyarakat membutuhkan alat tulis, terkecuali balita yang belum duduk dibangku sekolah. Lini bisnis baru CV. Duta Anggada Putra di Jakarta yang berkonsentrasi bisnis pada alat tulis kantor. Yang dimana kantor pusat CV. Duta Anggada Putra berada di Sulawesi Selatan yang bergerak di bidang Konstruksi dan hiburan, dimana CV. Duta Anggada Putra juga memiliki ijin usaha untuk menjalakan bisnis di bidang pengadaan perlengkapan dan peralatan kantor. Alasan CV. Duta Anggada Putra membuka cabang di Jakarta dan konsentrasi bisnisnya pun jauh berbeda dengan yang sebelumnya, yaitu bergerak dibidang pengadaan alat tulis kantor yang tentunya berbeda jauh dengan apa yang dilakukan sebelumnya, antara lain karena CV. Duta Anggada Putra melihat peluang usaha di bidang alat tulis ini yang sangat bagus.

Alasan kenapa CV. Duta Anggada Putra membuka konsentrasi bisnis barunya yaitu bisnis alat tulis di Jakarta, karena Jakarta merupakan pusat bisnis dan pusat pemerintahan di Republik Indonesia yang sangat berpengaruh terhadap kelangsungan bisnis baru CV. Duta Anggada Putra dari sisi internal maupun eksternal. Jika di lihat dari sisi internal di Jakarta perusahaan dapat mendapatkan harga produk yang dijual dengan harga murah, pemasok yang bervariasi, dan variasi produk yang lebih lengkap. Dan jika dilihat dari sisi ekternal khususnya dari pangsa pasar yaitu dimana tingkat permintaan akan alat tulis kantor yang sangat besar di wilayah kota Jakarta, yaitu sebesar 38% dari komsumsi nasional untuk alat

(4)

tulis. Hal ini di buktikan dari data penjualana alat tulis kantor berdasarkan provinsi di Indonesia, yaitu :

Tabel 1.3 Penjualan ATK per Provinsi di Indonesia :

*dalam milliar Rupiah

Provinsi 2007 2008 2009 2010 2011 DKI Jakarta 460,33 497,28 521,77 607,41 743,15 Jawa Barat 180,11 182,71 184,63 180,37 184,31 Jawa Timur 160,73 163,24 162,77 160,81 163,81 Sumatera Utara 133,71 131,04 132,78 134,84 136,79 Jawa Tengah 130,62 130,82 133,76 133,27 135,43 Banten 129,73 128,11 127,36 128,72 126,64 Jogjakarta 124,19 127,87 129,66 130,34 136,84 Sulawesi Selatan 121,56 125,88 127,34 129,11 127,87 Bali 118,38 119,68 120,08 124,33 126,71 Riau 118,07 120,77 121,39 123,58 122,27 Kepulauan Riau 117,63 117,49 119,13 121,82 122,93 Lampung 115,21 117,62 119,00 121,44 122,56 Aceh 115,15 116,88 118,37 118,94 120,98 Kalimantan Timur 113,71 115,63 112,31 115,83 116,78 Kalimantan Barat 113,28 111,27 112,84 115,77 117,35 Jambi 111,10 110,37 108,18 107,23 110,38

(5)

Sulawesi Utara 110,23 113,81 115,65 144,73 118,83 Sumatera Barat 109,86 107,23 106,23 105,84 103,73 Kalimantan Tengah 109,77 109,38 107,84 110,19 109,11 Bangka Belitung 109,64 111,59 113,77 118,55 115,81 Sumatera Selatan 108,96 109,35 112,84 111,93 115,37 Sulawesi Tangah 108,56 109,24 107,37 107,89 111,49 Maluku Utara 108,43 108,16 109,82 110,42 113,36 Papua 107,79 113,38 110,57 114,94 111,91 NTB 107,44 109,48 112,63 113,32 114,26 NTT 107,20 100,31 105,65 106,67 109,49 Maluku 106,92 109,87 110,34 112,38 115,36

Sumber : Kementerian Perdagangan RI

Berdasarkan data yang ada diatas (Tabel 1.3), Provinsi DKI Jakarta memiliki pasar yang sangat potensial untuk bisnis alat tulis. Jika dilihat dari pertumbuhan penjualan, di DKI Jakarta pun juga cukup tinggi dan terus tumbuh secara signifikan jika kita bandingkan dengan provinsi lain, sehingga CV. Duta Anggada Putra yakin untuk membuka lini bisnis barunya di Jakarta.

(6)

Berdasarkan data dari Kementerian Perdagangan yang CV. Duta Anggada Putra dapatkan, berikut adalah data penjualan alat tulis di DKI Jakarta :

Tabel 1.4 Pertumbuhan Penjualan ATK di Jakarta :

Tahun Pertumbuhan (%) 2007 12,23 2008 4,28 2009 3,57 2010 16,21 2011 19,37

sumber : Kementerian Perdagangan RI

CV. Duta Anggada Putra juga mendapatkan data, dari total penjualan yang sangat besar di DKI Jakarta sebagai berikut :

Tabel 1.5 Total Penjualan ATK di Jakarta :

Tahun Penjualan

( dalam milliar rupiah )

2007 460,33

2008 497,28

2009 521,77

2010 607,41

2011 743,15

(7)

Dari data penjualan Tabel 1.4 dan Tabel 1.5 tentu menjalankan bisnis di bidang alat tulis ini tentu sangat menjanjikan. Pertumbuhan penjualan yang terus tumbuh secara signifikan dan total penjualan yang terbesar jika dibandingkan dengan provinsi-provinsi lain yang ada di Indonesia. Dan pertumbuhan yang kita lihat dalam 5 tahun ke belakang juga cukup stabil. Jika kita melihat dari pesaing yang ada saat ini, CV. Duta Anggada Putra yakin mampu bertahan di bisnis ini. Berikut adalah data-data jumlah pengusaha alat tulis kantor yang ada di provinsi DKI Jakarta berdasarkan jenis perusahaannya :

Tabel 1.6 Data Perusahaan Yang Bergerak di Bisnis ATK di Provinsi DKI Jakarta :

Jenis Pengusaha 2007 2008 2009 2010 2011

Pengusaha Kecil 783 889 931 1094 1127

Pengusaha Menengah 131 157 156 123 108

Pengusaha Besar 47 46 49 39 36

Sumber : Kementerian UMKM RI

Hasil analisis data diatas (Tabel 1.6), CV. Duta Anggada Putra dapat melihat bahwa jumlah pengusaha kecil setiap tahunnya mengalami peningkatan, berbeda dengan jumlah pengusaha menengah dan pengusaha besar yang pada tahun 2007-2009 mengalami peningkatan, akan tetapi dalam kurung waktu 2 tahun terakhir (2010-2011) mengalami penurunan. Jika kita melihat hal tersebut, hal tersebut bisa di pengaruhi oleh beberapa faktor, seperti :

Faktor yang menyebabkan peningkatan :

• tabel 1.3 menyebutkan jumlah penjualan alat tulis yang dari tahun ke tahun terus mengalami peningkatan yang stabil. Hal ini menimbulkan bahwa semakin tinggi permintaan maka semakin tinggi tingkat penawaran.

(8)

• Berdasarkan pengumuman yang dilakukan oleh Kementerian Perdagangan, bahwa peran kementerian UMKM dalam meningkatkan usaha mikro di Indonesia semakin aktif.

• Banyaknya bank yang menawarkan kredit usaha kecil untuk masyarakat dengan syarat yang mudah.

Faktor yang menyebabkan penurunan :

• Minimnya inovasi pada usaha yang dijalankan. Pada bisnis alat tulis ini jika usaha yang anda jalankan tidak memiliki keunikan tersendiri maka akan dengan mudah tersingkir dari bisnis karena konsumen membutuhkan sesuatu yang berbeda.

• Strategi bisnis yang tidak cocok dengan kondisi pasar. Banyak perusahaan dalam bisnis ini hanya mengandalkan strategi harga, yaitu dengan menawarkan harga termurah. Namun sebenarnya para pelaku bisnis ini tidak dapat memenuhi keinginan konsumen.

• Sistem pengelolaan pemasok yang tidak efektif. Para pelaku di bisnis ini cenderung hanya mengandalkan 1 Pemasok, sehingga kurangnya variasi untuk melakukan strategi harga dan differensiasi produk.

• Kurangnya kehandalan pengelolaan modal dan kendali kredit. Terutama dalam pengelolaan kredit. Pengambilan kredit yang tidak diperhitungkan dengan mengambil kredit maksimal dari plafon jaminan yang resikonya tinggi, dan tidak disesuaikan dengan kebutuhan operasional. Sehingga dalam memperhitungkan kredit dan modal dengan kemampuan dalam membayar utang.

(9)

• Tidak menggunakan perubahan budaya, politik, dan teknologi dengan baik agar dapat di gunakan untuk mencari peluang bisnis yang baru. Perubahan budaya sangat berpengaruh dengan perilaku konsumen terutama dalam hal komsumsi. Perubahan di bidang politik lebih berpengaruh terhadap peraturan-peraturan yang berkaitan dengan bisnis. Dan perubahan teknologi adalah hal yang harus mampu dimamfaatkan dengan baik. Karena perubahan teknologi yang paling cepat terjadi, sehingga perusahaan harus mampu memanfaatkannya dengan baik untuk mencari peluang bisnis.

Berdasarkan faktor-faktor tersebut dapat di simpulkan bahwa, jumlah pengusaha mengalami kenaikan dan penurunan di karenakan para pelaku bisnis tidak mampu memanfaatkan peluang seperti yang telah di jabarkan di atas.

Berdasarkan analisis pada tabel 1.4, jumlah perusahaan yang bergerak dibidang alat tulis sangat banyak dan juga bervariasi, ada yang khusus menjual produk dan juga ada yang khusus menjadi pemasok. Namun pangsa pasar yang diperebutkan pun juga cukup besar tergantung dari strategi masing-masing pengusaha untuk meraup pangsa pasar di bisnis alat tulis ini, dan konsumen cenderung untuk mencari harga yang termurah untuk menghemat biaya yang dikeluarkan. Akan tetapi mengandalkan harga yang murah belum bisa menjadi jaminan bahwa pebisnis di bidang alat tulis ini mampu bertahan, sehingga perusahaan harus memiliki dan mengandalkan keunikan perusahaan, strategi perusahaan, sistem operasional, dan juga sistem pelayanannya. Dan memperhatikan hal-hal yang kecil yang mampu membuat konsumen loyal terhadap perusahaan. Sehingga perusahaan dapat bersaing dan bertahan di bisnis ini.

(10)

Jika melihat seberepa besar prospek CV. Duta Anggada Putra dalam bisnis alat tulis ini, bisa dikatakan CV. Duta Anggada Putra memiliki prospek bisnis yang cukup besar dan cukup menjanjikan, karena perusahan menargetkan pangsa pasar sebesar 10-15 % di Jabodetabek. CV. Duta Anggada Putra menargetkan pangsa pasar dengan jumlah tersebut dengan beberapa pertimbangan, beberapa faktor yang menjadi pertimbangan CV. Duta Anggada Putra adalah seperti perusahaan masih baru, belum adanya kepercayaan konsumen, dan CV. Duta Anggada Putra belum di kenal masyarakat luas. Namun dengan alasan dan faktor tersebut, CV. Duta Anggada Putra telah mempersiapkan strategi bisnis yang jitu untuk menarik perhatian konsumen di bisnis ini, sehingga CV. Duta Anggada Putra yakin mencapai target pasar tersebut dengan strategi bisnis yang di miliki oleh CV. Duta Anggada Putra.

Saat ini toko-toko alat tulis kantor hanya cenderung fokus pada proses menjual dan tidak memberikan layanan yang maksimal, sehingga di sini CV. Duta Anggada Putra mampu melihat peluang untuk menarik konsumen dengan memberikan layanan konsultasi, Mengelola persediaan alat tulis perusahaan, mengelola hardware alat tulis konsumen, dan menjamin kepuasan konsumen dengan memberikan layanan pasca penjualan. Dengan sistem tersebut perusahaan dapat menjalankan bisnis ini dalam 5-10 tahun mendatang dengan strategi bisnis yang ada saat ini. Namun jika strategi yang digunakan sudah tidak tepat, perusahaan akan mempersiapkan strategi alternatif atau bahkan dalam kondisi terburuk perusahaan akan mengubah strategi bisnisnya untuk menyesuaikan kondisi yang ada di masa mendatang. Dengan tujuan mempertahankan dan meningkatkan pangsa pasar perusahaan. Dalam hal ini, perusahaan akan mempersiapkan strategi alternatif jika sistem atau keunikan

(11)

perusahaan telah banyak digunakan oleh pesaing, dan perusahaan akan mengganti strateginya setiap 5 tahun sekali dan terus melakukan pengembangan untuk dapat bertahan di bisnis ini.

1.2 Visi dan Misi

• Visi dari CV. Duta Anggada Putra adalah :

Menjadi distributor alat tulis kantor terbesar, terpercaya, terlengkap dan menjadi pilihan utama konsumen dalam membeli kebutuhan alat tulis di Indonesia

• Misi dari CV. Duta Anggada Putra adalah : 1. Memberikan pelayanan yang terbaik dan cepat. 2. Mengutamakan kualitas produk yang terbaik

3. Menjadikan CV. Duta Anggada Putra sebagai distributor alat tulis yang paling dikenal oleh masyarakat luas .

4. Mendapatkan profit yang stabil atau tumbuh minimal 10-30% per tahunnya. 5. Menargetkan penjualan yang terus tumbuh antara 15-25% per 6 bulannya. 6. Menjamin kepuasan konsumen pasca penjualan.

Goals dari CV. Duta Anggada Putra adalah mampu mencapai target penjualan yang telah di

tentukan oleh CV. Duta Anggada Putra. CV. Duta Anggada Putra juga menargetkan menjadi penjual dan distributor alat tulis yang menawarkan kualitas pelayanan dan menjual produk yang terbaik untuk menjamin loyalitas konsumen. Hal ini dapat terlihat sistem konsultasi penggunaan alat tulis kantor yang membuat konsumen untuk menggunakan alat tulis yang berkualitas, hemat (efisien), dan efektif. Dan CV. Duta Anggada Putra juga memberikan layanan konsultasi unuk penggunaan alat tulis yang efisien dan efektif terhadap konsumen secara gratis. CV. Duta Anggada Putra juga memberikan layanan sistem outsource untuk

(12)

membantu perusahaan-perusahaan yang menjadi konsumen CV. Duta Anggada Putra, agar tidak perlu bersusah payah untuk mengurus dan mengontrol persedian alat tulis kantornya dan menjamin ketersediaan alat tulis serta hardware alat tulis agar selalu tersedia dan siap di gunakan ketika di perlukan.

CV. Duta Anggada Putra berencana menawarkan produknya kepada target konsumen yang tealh dipilih oleh CV. Duta Anggada Putra. CV. Duta Anggada Putra juga tidak hanya melayani pesanan dari wilayah Jabodetabek tapi juga ke setiap daerah yang ada di Indonesia. Namun karena CV. Duta Anggada Putra memiliki dan sistem yang terbatas sehingga kegiatan operasional pun tidak langsung mampu bisa melayani penjualan jasa ke setiap wilayah di Indonesia, namun untuk melayani penjualan produk ke seluruh Indonesia CV. Duta Anggada Putra sudah siap, oleh karena itu CV. Duta Anggada Putra fokus pada penjualan ke seluruh Indonesia dan pelayanan dengan sistem online khusus untuk wilayah Jabodetabek.

Perusahaan fokus menggunakan sistem penjualan online bukan tanpa alasan. Dengan sistem online CV. Duta Anggada Putra mampu melayani semua konsumen di berbagai wilayah yang ada di Indonesia, terutama konsumen yang mampu mengakses internet, dan juga internet mempermudah konsumen untuk melihat variasi dan harga produk yang perusahaan tawarkan dengan hanya melihat website CV. Duta Anggada Putra. Untuk konsumen pengguna internet di Indonesia khususnya di DKI Jakarta yang terus tumbuh secara signifikan yaitu 18% di tahun 2011 (google.com). Dan diharapkan dengan era globalisas saat ini seiring dengan pertumbuhan pengguna internet, kebutuhan akan alat tulis ini juga akan semakin meningkat. Hal ini tercermin pada semakin bergantungnya manusia terhadap internet. Yaitu hampir 2

(13)

juta orang setiap hari menggunakan internet untuk berbagai keperluan, dengan jumlah transaksi mencapai USD $4,1 milliar di Indonesia(www.indonesiafinancetoday.com)

Dalam jangka pendek, kami sangat yakin akan adanya keberhasilan dari usaha ini, dan kami memperkirakan akan adanya break even point atau titik impas modal pada 2 tahun pertama. Perusahaan menargetkan Break Even Point dalam 2 tahun pertama dengan beberapa factor yaitu strategi yang ada, keunikan perusahaan, sistem konsultasi, sistem outsourching, dan juga target pendapatan bersih yang berkisar minimal Rp. 8.000.000 juta perbulan pada tahun 2 pertama. Dan untuk target jangka panjang, kami berencana untuk mengembangkan usaha alat tulis ini dengan cara membuka cabang – cabang perusahaan yang baru di kota-kota besar lainnya, agar bisnis ini semakin berkembang dengan pesat dan juga cepat dikenal oleh masyarakat luas, terutama di seluruh Indonesia.

1.3 Data Perusahaan

Nama perusahaan : CV. Duta Anggada Putra Bidang Usaha : Penyedia Alat Tulis Kantor

Jenis Produk / Jasa : Produk dan Jasa Alat Tulis Kantor

Alamat Perusahaan : Jl. Bahagia No. 5, Kereo Selatan, Larangan, Tanggerang, Banten Nomor Telepon : (021) 7372610 / 08777-122-7222

Alamat E-mail : dap_anggadaputra@gmail.com

(14)

1.4 Biodata Pemilik/Pengurus

Nama : Sunarto

Jabatan : Owner

TTL : Jakarta, 23 November 1963

Alamat Rumah : Jl. Letjen. Hertasning. Komp. BTN Agraria Blok U No.15, Makassar, Sulawesi Selatan

Nomor Telepon : (0411) 8214678 / 081344600818 Alamat E-mail : Sunartogautama@gmail.com

Pendidikan Terakhir : Sarjana Teknik Pengalaman Kerja : undefined

1.4.1 Pengelola

Nama : Topan Yordano Gautama Putra

Jabatan : Direktur Operasional

TTL : Jakarta, 16 Februari 1992

Alamat Rumah : Jl. Bahagia 7 No. 5, Kreo Selatan, Larangan, Tanggerang, Banten

Nomor Telepon : (021) 7365951 / 081315044405

Alamat E-mail : Topanyordano@gmail.com

(15)

1.5 Faktor – faktor Pendukung Dalam Memulai Usaha

Faktor – faktor pendukung didalam bisnis alat tulis ini adalah:

- Belum ada perusahaan yang menjual alat tulis kantor dengan sistem layanan konsultasi. - Hanya ada beberapa perusahaan yang memberikan layanan outsource alat tulis.

- Semakin tingginya kebutuhan masyarakat akan internet.

- Pertumbuhan e-commerce yang pesat yakni sebesar 80% pada tahun 2010 ke 2011

(www.detik.com)

- Kecenderungan gaya hidup praktis yang mengandalkan pelayanan sistem online.

- Ada nya pemasok yang menawarkan produk yang dengan harga yang murah dan juga

dengan pengiriman yang tepat waktu.

- Penjualan alat tulis yang terus tumbuh secara signifikan dan stabil di Indonesia

khususnya di Jakarta.

- Penjualan alat tulis di Jakarta merupakan terbesar di Indonesia. - Persaingan harga di bisnis ini yang tidak terlalu tinggi.

(16)

Bentuk kepemilikan bisnis ini merupakan perusahaan perseorangan yang dimiliki oleh 1 pemilik tunggal, kami memilih bentuk kepemilikan bisnis ini, dikarenakan bentuk kepemilikan ini merupakan bentuk kepemilikan yang paling mudah dan gampang untuk di bentuk dan dijalankan dan juga dengan beberapa keuntungan berikut ini (Kraakman, Reinier H; 2004 :

- Pengendalian seutuhnya. Maksud dari pengendalian seutuhnya adalah karena pemiliknya

hanya 1 orang saja, jadi didalam pengambilan keputusan tidak terjadi konflik.

- Tidak perlu adanya kebijakan pembagian laba karena pemiliknya hanya 1 orang. - Seluruh keuntungan yang diperoleh menjadi hak pemilik.

Gambar

Tabel 1.1  Pertumbuhan Penjualan ATK di Indonesia :
Tabel 1.2 Pertumbuhan Penjualan ATK di Indonesia :
Tabel 1.3 Penjualan ATK per Provinsi di Indonesia :
Tabel 1.4 Pertumbuhan Penjualan ATK di Jakarta :
+2

Referensi

Dokumen terkait

Hal ini sesuai dengan Hasil penelitian oleh E.Emerson yang dilakukan di Lancaster, Inggris menyatakan bahwa ibu yang memiliki status ekonomi yang rendah berhubungan dengan

Hal tersebut diatas menunjukan bahwa dalam studi kelayakan akan melibatkan banyak tim dari berbagai ahli yang sesuai dengan bidang atau aspek masing-masing seperti manajemen,

Hurlock (1980:111) menyatakan dalam mencapai tugas perkembangan pada usia ini anak dapat dianggap sebagai “saat belajar” untuk belajar keterampilan. Dalam belajar

Kandungan aflatoksin pada telur asal lapang sebesar ini kemungkinan akan berpengaruh terhadap daya tetas dan perkembangan embrio ayam maupun itik bila dibandingkan dengan

Menimbang, bahwa pada pokoknya alasan Penggugat mohon diceraikan dari Tergugat adalah bahwa kurang lebih sejak bulan Juni tahun 2002, rumah tangga Penggugat dengan Tergugat

Yang disebut sebagai penyelenggara pelayanan publik adalah setiap institusi penyelenggara negara, korporasi, lembaga independen yang dibentuk berdasarkan undang-undang

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan suatu aplikasi perangkat lunak yang dikemas dalam bentuk CD dengan memanfaatkan teknologi multimedia sebagai media promosi yang valid

Penulis mencari tahu sosok sang ayah dengan mewawancarai teman-teman sang ayah serta kakak dan adik sang ayah yang memang memiliki memori tentang Sanento Yuliman Pencarian penulis