• Tidak ada hasil yang ditemukan

Modul Latex.pdf

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Modul Latex.pdf"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

Pengenalan

Author:

Baiq Rika Ayu FEBRILIA [email protected] IKIP Mataram

(2)

Daftar Isi

1. Pengenalan 1

1.1. Perintah dalam LaTeX . . . 1

1.2. Spasi dalam LATEX . . . . 1

2. Membuat Dokumen dengan LaTeX 2 2.1. Pembuatan Dokumen Sederhana . . . 2

2.2. Karakter Khusus . . . 4

2.3. Line Spacing . . . 5

2.4. Pengaturan dan Orientasi Kertas . . . 5

2.5. Pengaturan Margin . . . 6

2.6. Fonts . . . 6

2.7. Menulis Judul, Nama Author dan Tanggal Pembuatan . . . 7

2.8. Bagian Dokumen . . . 7

2.9. Daftar Isi . . . 7

(3)

1. Pengenalan

WinEdt adalah salah satu teks editor pada LATEX . Melalui WinEdt penulis dapat membuat

sebuah dokumen.

1.1. Perintah dalam LaTeX

Setiap tanda perintah LATEX diawali dengan tanda backslash (\). Dengan menggunakan

tanda ini LATEX diberitahu untuk melakukan suatu tindakan terhadap bagian dokumen

terse-but. Perintah LATEX sangat sensitif terhadap besar kecilnya huruf yang ditulis. Perbedaan

ini akan membuat hasil cetak dokumen tidak sesuai dengan yang diinginkan, bahkan bisa membuat program tidak bisa dijalankan.

Di antara suatu perintah dengan isi dokumen harus dipisahkan oleh satu spasi agar LATEX

dapat membedakan yang mana perintah dan isi dokumen. Berikut contoh perintah LATEX ,

\title{ . . . }. Bagian diantara

\documentclass{. . .} dan

\begin{document} disebut preamble. Bagian diantara

\begin{. . .} dan

\end{. . .} disebut environment.

1.2. Spasi dalam LATEX

Pengaturan spasi dalam LATEX sedikit berbeda dengan spasi dalam Microsoft Word. LATEXmembaca

semua baris kosong, spasi banyak dan tab hanya dengan 1 spasi. Jadi, antara tulisan \begin{document}

Saya mahasiswa tingkat akhir. \end{document}

dan

\begin{document}

Saya mahasiswa tingkat akhir. \end{document}

(4)

2. Membuat Dokumen dengan LaTeX 2.1. Pembuatan Dokumen Sederhana

Dalam membuat dokumen, pertama-tama harus ditentukan dulu Document class yang akan digunakan.

Gambar 1: Tampilan Halaman Utama WinEdt.

Document classdalam LATEX menyediakan pilihan jenis dokumen. Tiap-tiap jenis dokumen

menyediakan struktur tersendiri. Cara mendeklarasikannya adalah dengan menggunakan perintah

\documentclass{. . .} Berikut beberapa document class yang biasa digunakan:

• article : dapat digunakan untuk membuat artikel, paper, jurnal. • book : dapat digunakan untuk membuat buku, skripsi, tesis atau disertasi. • report : dapat digunakan untuk membuat laporan.

• letter : dapat digunakan untuk membuat surat.

Untuk jenis dokumen book dan report biasanya terdiri atas bab dan sub-bab.

Setelah memilih document class, maka selanjutnya perlu ditentukan ukuran kertas dan ukuran font yang akan digunakan. Ukuran kertas yang biasanya digunakan diantaranya

letterpaper, a4paperdan a3paper. Sedangkan ukuran font yang digunakan di-antaranya, 10pt, 11pt dan 12pt. Cara penulisannya,

(5)

\documentclass[a4paper, 11pt]{class}

Langkah selanjutnya adalah mendefinisikan paket-paket tertentu yang digunakan untuk men-gaktifkan perintah-perintah tertentu dalam LATEX . Beberapa paket yang tersedia diantaranya,

• graphics : untuk menghasilkan gambar. • amsmath :

• amsfonts :

• makeidx : untuk menghasilkan indeks.

Penulisan paket di dalam LATEX ditandai dengan perintah usepackage dan cara

penulisan-nya,

\documentclass[a4paper, 11pt]{class} \usepackage[graphics, amsmath, . . .]{class}

Bisa juga menuliskan dengan cara,

\documentclass[a4paper, 11pt]{class} \usepackage[graphics]{class}

\usepackage[amsmath]{class}

Badan utama dokumen dicirikan dengan penulisan \begin{document} dan

\end{document}.

Untuk memulai latihan menulis dokumen sederhana pertama-tama kita aktifkan dulu WinEdt. Apabila halaman untuk menulis tidak muncul, Anda bisa menekan icon New di pojok kiri atas. Setelah diperoleh tampilan seperti Gambar 1, maka ada baiknya Anda terlebih dahulu menyimpan dokumen tersebut dengan menekan tombol ctrl+S secara bersama-sama atau dengan menekan icon Save. Simpanlah dengan menggunakan nama file Latihan1. Setelah itu lanjutkan dengan mengetik dokumen berikut,

\documentclass[a4paper, 11pt]{class} \begin{document}

Saya salah satu mahasiswa

\textit{Pendidikan Metematika IKIP Mataram}. \textbf{Ini pengalaman pertama saya

(6)

Saya sangat senang belajar menulis menggunakan \LaTeX\. \end{document}

Dokumen tersebut disimpan dengan tombol ctrl+S dan bisa langsung dijalankan den-gan cara menekan tombol Compile TeX Document atau denden-gan menekan F9 atau denden-gan menekan icon seperti pada Gambar 2.

Gambar 2: Compile TeX Document Icon. Setelah dijalankan, maka akan tampil jendela seperti pada Gambar 3.

Saya salah satu mahasiswa Pendidikan Metematika IKIP Mataram. Ini

pengalaman pertama saya menulis dengan menggunakan L

A

TEX .

Saya sangat senang belajar menulis menggunakan L

A

TEX .

1

Gambar 3: Hasil Cetak Latihan Menulis.

2.2. Karakter Khusus

Ada 10 karakter khusus dalam LATEX yang tidak bisa dipakai secara langsung, karena

karak-ter karak-tersebut dgunakan untuk menulis perintah di dalam LATEX ˙Karekter yang dimaksud dapat

dilihat pada Tabel 1.

Karakter Kegunaan

#

$ Menulis rumus matematika

% Memberikan komentar yang tidak dicetak dalam dokumen

∧ Superscript

Subscript

& Pembatas kolom dalam tabel

{ Batas awal blok

} Batas akhir blok

\ Awal perintah

Tabel 1: Karakter Khusus dan Kegunaannya

Apabila karakter ini ingin ditampilkan, maka karakter tersebut harus ditulis dengan perintah seperti pada Tabel 2.

(7)

Karakter Perintah untuk Menulis # \# $ \$ % \% ∧ \∧ \ & \& { \{ } \} \ \backslash ∼ \sim

Tabel 2: Perintah untuk Menulis Karakter Khusus

2.3. Line Spacing

Pengaturan default LATEX adalah 1 spasi. Apabila diinginkan line spasi yang berukuran lebih

besar, gunakanlah perintah berikut

\linespread{factor} .

Gunakan \linespread{1.3} untuk 1.5 spasi dan \linespread{1.6} untuk double spasi.

Untuk membuat jarak dari satu baris ke baris yang lain, gunakanlah perintah ”\\”. Penulis juga dapat menentukan jarak tertentu dengan menggunakan perintah

baris 1\\ \vspace{2cm} baris 1

artinya jarak antara baris 1 dan baris 2 adalah 2 cm.

Untuk membuat jarak dari satu kata ke kata yang lain, gunakan perintah kata 1\hspace{3cm} kata 2

perintah ini menunjukkan antara kata 1 dan kata 2 memiliki jarak sebesar 3 cm.

2.4. Pengaturan dan Orientasi Kertas

Ukuran kertas yang disediakan LATEX diantaranya,

• a0paper, a1paper, ..., a6papaer, • b0paper, b1paper, ..., b6paper, • letterpaper,

(8)

• legalpaper, • executivepaper.

Untuk merubah dimensi kertas sesuai keinginan penulis bisa dengan menggunakan ”ge-ometry” package. Perintah yang dituliskan yaitu,

\usepackage[paperwidth=5.5in, paperheight=8.5in]{geometry}. Pengaturan orientasi kertas ”landscape” bisa diaktifkan pada perintah \documentclass dengan menambahkan kata landscape. Contoh :

\documentclass[a4paper, landscape]{article}.

2.5. Pengaturan Margin

Pengaturan margin diletakkan diantara perintah \documentclass dan \begin {document}. Contohnya, \documentclass[a4paper, 11pt]{class} \topmargin=0cm \oddsidemargin=1cm \begin{document} atau

\usepackage[top=2in, bottom=1.5in, left=1in, right=1in]{geometry}.

2.6. Fonts

Jenis font dalam LATEX diantaranya,

a. \textrm : Halo, apa kabar? b. \textsf : Halo, apa kabar? c. \texttt : Halo, apa kabar? Cetak miring atau tebal menggunakan perintah,

a. \textit : tulisan ini dicetak miring. b. \textbf : tulisan ini dicetak tebal. c. \textup : tulisan ini dicetak tegak.

d. \textsc :TULISAN INI DICETAK SMALL CAPITAL.

(9)

2.7. Menulis Judul, Nama Author dan Tanggal Pembuatan

Judul artikel, penulis, tanggal dan abstrak secara berturut-turut dapat dituliskan dengan menggunakan perintah tertentu yang diletakkan setelah \begin{document}. Perintah yang dimaksud yaitu,

\title{...} \author{...} \date{ } \maketitle

2.8. Bagian Dokumen

LATEX menyediakan 7 level bagian dalam dokumen diantaranya,

Perintah Komentar

\part{...} tidak untuk dokumen jenis letter \chapter{...} hanya untuk dokumen jenis book dan reports \section{...} tidak untuk dokumen jenis letter \subsection{...} tidak untuk dokumen jenis letter \subsubsection{...} tidak untuk dokumen jenis letter \paragraph{...} tidak untuk dokumen jenis letter \subparagraph{...} tidak untuk dokumen jenis letter

Tabel 3: Perintah untuk Bagian Dokumen

2.9. Daftar Isi

Secara otomatis Daftar Isi akan muncul dengan menggunakan perintah, \tableofcontents.

Bagian yang akan muncul dalam Daftar Isi adalah bagian-bagian dengan perintah \part, \chapter, dan \section.

Latihan

Buatlah dokumen baru dan simpan dengan menggunakan nama ”Latihan2”. \documentclass[a4paper, 11pt]{article}

\topmargin=1cm \oddsidemargin=1cm \begin{document}

(10)

\title{...} \author{...} \date{ } \maketitle \tableofcontents \newpage \section {Pendahuluan}

Ini adalah latihan kedua saya dalam membuat dokumen menggunakan \LaTeX\. Untuk latihan kali ini saya sedang mempelajari cara menulis judul penelitian, nama peneliti, tanggal penelitian dan membuat daftar isi. Pembuatan daftar isi dalam \LaTeX\ ternyata lebih mudah dibandingkan pembuatan dalam Microsoft Word karena daftar isi dalam \LaTeX\ akan tercetak secara otomatis dengan menggunakan perintah tertentu.\\

Selain mempelajari hal-hal tadi, kali ini saya juga belajar bagaimana cara menulis bagian dan sub bagian dari sebuah dokumen berjenis

artikel. Sebenarnya menulis menggunakan \LaTeX\ sedikit lebih

rumit jika dibandingkan menulis menggunakan Microsoft Word. Tetapi setelah melihat hasilnya saya lebih memilih untuk menulis menggunakan \LaTeX\ . \\

\subsection {Bagian Pertama Pendahuluan}

Ini adalah latihan kedua saya dalam membuat dokumen menggunakan \LaTeX\. Untuk latihan kali ini saya sedang mempelajari cara menulis judul penelitian, nama peneliti, tanggal penelitian dan membuat daftar isi. Pembuatan daftar isi dalam \LaTeX\ ternyata lebih mudah dibandingkan pembuatan dalam Microsoft Word karena daftar isi dalam \LaTeX\ akan tercetak secara otomatis dengan menggunakan perintah tertentu.\\

\subsection {Bagian Kedua Pendahuluan}

Selain mempelajari hal-hal tadi, kali ini saya juga belajar bagaimana cara menulis bagian dan sub bagian dari sebuah dokumen berjenis

artikel. Sebenarnya menulis menggunakan \LaTeX\ sedikit lebih

rumit jika dibandingkan menulis menggunakan Microsoft Word. Tetapi setelah melihat hasilnya saya lebih memilih untuk menulis menggunakan \LaTeX\ . \\

\section {Perumusan Masalah}

Tulisan ini untuk mengisi bagian baru dari dokumen yang saya buat. Pada bagian perumusan masalah ini saya akan sedikit bercerita tentang masalah saya ketika belajar matematika terutama dalam menurunkan rumus matematika. \\

(11)

\subsection {Bagian Pertama Rumusan Masalah}

Ini adalah latihan kedua saya dalam membuat dokumen menggunakan \LaTeX\. Untuk latihan kali ini saya sedang mempelajari cara menulis judul penelitian, nama peneliti, tanggal penelitian dan membuat daftar isi. Pembuatan daftar isi dalam \LaTeX\ ternyata lebih mudah dibandingkan pembuatan dalam Microsoft Word karena daftar isi dalam \LaTeX\ akan tercetak secara otomatis dengan menggunakan perintah tertentu.\\

\subsection {Bagian Kedua Rumusan Masalah}

Selain mempelajari hal-hal tadi, kali ini saya juga belajar bagaimana cara menulis bagian dan sub bagian dari sebuah dokumen berjenis

artikel. Sebenarnya menulis menggunakan \LaTeX\ sedikit lebih

rumit jika dibandingkan menulis menggunakan Microsoft Word. Tetapi setelah melihat hasilnya saya lebih memilih untuk menulis menggunakan \LaTeX\ .\\

(12)

Daftar Pustaka

[1] Deneeke, K. and Wismath, S.L., Universal Algebra and Coalgebra, World Scientific, 2009.

[2] Hildebrandt, T. H., Linear Continuous Functionals on the Space (BV) with weak topologies, Proc. Amer. Math. Soc. 17, 658 - 664, 1966.

Gambar

Gambar 1: Tampilan Halaman Utama WinEdt.
Gambar 2: Compile TeX Document Icon.
Tabel 2: Perintah untuk Menulis Karakter Khusus

Referensi

Dokumen terkait

Terhadap file penawaran yang tidak dapat dibuka (didekripsi), Panitia menyampaikan file penawaran tersebut kepada LPSE untuk mendapat keterangan bahwa file yang

Sehubungan dengan pelelangan yang dilaksanakan oleh Pokja Pengadaan Bar ang, Jasa Konsultansi, dan Jasa Lainnya pada Bagian Pengadaan Bar ang/ Jasa Sekr etariat

Kemampuan SNEDDS membentuk nanoemulsi secaraspontan di dalam saluran cerna diharapkan dapat memperbaiki bioavailabilitas kombinasi ekstrak meniran dan minyak ikan

Menurut pengamatan di Pusdiklat kecenderungan kurang baiknya hubungan horizontal ini dilihat dari kerjasama antar pegawai yang masih kurang, dalam hal diskusi juga tampaknya

CBF (Circuit Breaker Failure) bekerja apabila terjadi gangguan di SUTET Relai Jarak (Distance Relay Main 1 & Main 2) bekerja, tetapi PMT (CB) tidak bekerja (PMT masih

Berdasarkan permasalahan yang telah peneliti kemukakan pada latar belakang masalah, maka masalah utama yang menjadi kajian dalam penelitian ini yaitu apakah ada hubungan

[r]

Responden melaksanakan keterampilan asuhan persalinan normal 58 langkah dan di lakukan penilaian oleh pengamat yang telah tersertifikasi APN dengan pedoman checklist